dual (economic system - etheses.uin-malang.ac.idetheses.uin-malang.ac.id/215/4/11220037 bab...
TRANSCRIPT
1
2
1
dual (economic system
.
(Islamic
(Banking Act (Government Investment Act)
2
(Bank Islam Malaysia Berhard
3(Bank Muamalat Malaysia
Berhard)(Asian Finance Bank
(Kuwait Finance
House)(Al-
Rajhi Banking dan Investment Corporation)
1Ascarya, Akad dan Produk Perbankan Syariah (Jakarta: Rajawali Press, 2007), h. 64.
2Ascarya, Akad dan Produk, h. 76.
3
3
Qatar Islamic Bank
(RSUD Investment Bank Inc(Global
Investment House
6
7
(sale and buy back)
4Sudin Haron, Wan Asmi, Wan Nursofiza, Islamic Finance and Banking System: Philosophies,
Principles, and Practices (Kuala Lumpur: McGraw Hill Education, 2009), h. 78. 5(saving account –i)،
(personal financing –i)،((credit card –i
government investment issues -i)). 6Erwandi Tarmizi, Harta Haram Muamalat Kontemporer (Bogor: PT. Berkat Mulia Insani, cet.
IV, 2013), h. 23. 7Ascarya, Akad dan Produk, h. 34.
4
(deferred payment (sale
8
9
(sales contract
10
11
OKI
8Ascarya, Akad dan Produk, h. 98.
10
11
12
5
(Organisasi Konferensi Islam 13
OKI) (Organisasi Konferensi Islam
National
Sharia Advisory Council NSAC)
Central Bank of (Malaysia
Majlis
Penasihat Syari’ah) (MPS
Pasaran Wang antara Bank secara Islam (Islamic Interbank
Money Market (government investment
issues –i Terbitan Sijil Hutang Boleh
Negara ,(Negotiable ,Islamic (Debt credit card –
i))
13
6
(cash line facility –i)
,(education financing -i) personal financing –i
revolving credit facility –i
share financing –i)
(credit card -i
Pasaran Wang antara Bank secara Islam ,(Islamic Interbank
Money Market government investment issues -
i)) ( Terbitan Sijil Hutang Boleh Negara
(Negotiable ,Islamic Debt (Malaysian
Islamic treasury bills) ,(Bank
Negara negotiable notes –i(sale and buy back agreements.)14
14
Ascarya, Akad dan Produk, h. 72-80.
7
15
Pasaran Wang antara Bank secara Islam
(Islamic Interbank Money Market
(government investment issues –i
Terbitan Sijil Hutang Boleh Negara ,(Negotiable Islamic (Debt
credit card –i))
15
Ascarya, Akad dan Produk, h. 86-89.
8
9
16
16
Sanapiah Faisal, Format-Format Penelitian Sosial (Jakarta: Rajawali Press, 1999), h. 107.
10
17
18
1920
21
22
23
17
Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Bahasa Indonesia (Jakarta: Pusat Bahasa, 2008), h.
171. 18
Mohd Herwan Sukri & Mohd Hawari, Understanding Sharia and Its Application in Islamic
Finance (Selangor: Replika Press, 2008), h. 56. 19
Herwan Sukri, Understanding Sharia, h. 56. 20
21
Muhammad, Lembaga-Lembaga Keuangan Umat Kontemporer (Yogyakarta: UII Press, 2008),
h. 68. 22
23
Hassanudden Abdul Aziz, Islamic Banking {Malaysia: International Islamic University Malaysia
(IIUM)}, cet. I, 2009), h. 3.
11
((library research
24
25
24
Soerjono Soekanto dan Sri Mamudji, Penelitian Hukum Normatif Tinjauan Singkat (Jakarta:
Rajawali Press, 1985), h. 85. 25
Tim Penyusun Fakultas Syari’ah UIN Malang, Pedoman Penulisan Karya Ilmiah Fakultas
Syariah (Malang : UIN Press, 2013) h. 28.
12
26
MPS) (Majlis
Penasihat Syari’ah .
27
(secondary data)
28
29
26
Tim Penyusun, Pedoman Penulisan, h. 29. 27
Comy R. Setiawan, Metode Penelitian Kualitatif - Jenis , Karakter, dan Keunggulannya (Jakarta:
Grasindo, 2010), h. 9. 28
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum (Jakarta: Kencana, 2005), h. 64. 29
Soerjono, Penelitian Hukum Normatif, h.13.
13
Majlis Penasihat Syari’ah) (MPS
30
31
30
Nazir, Metode Penelitian (Bogor: Ghalia Indonesia, 2011), h. 174 31
Peter, Penelitian Hukum, h. 43.
14
MPS) (Majlis (Penasihat Syari’ah
MPS) (Majlis Penasihat Syari’ah
15
32
32
Tim Penyusun, Pedoman Penulisan, h. 21.
16
33
33
Comy, Metode Penelitian, h. 13.
17
34
“Bai’ al-Inah and Tawarruq as Solution to
Interest Based Personal Financing Facility."
34
Burhan Bungin. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Aktualisasi Metoologi Ke Arah Varian
Ragam Kontemporer (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2007), h. 42.
18
35
“Bai’ al-Inah dan Tawarruq
Dalam Perspektif Hukum Islam
36
35
Mohd. Farihal Osman, Bai’ al-Inah and Tawarruq as Solution to Interest Based Personal
Financing Facility, Skripsi Sarjana (Kedah: Universiti Utara Malaysia, 2007), h. 76. 36
Hendi Herijanto, “Bai’ al-Inah dan Tawarruq Dalam Perspektif Hukum Islam,” Quality, )Juni,
2014), h. 34-36.
19
Bai’ al-Inah and
Tawarruq as
Solution to Interest
Based Personal
Financing Facility
Bai’ al-Inah dan
Tawarruq Dalam
Perspektif Hukum
Islam
20
21