7/24/2019 Dokumen12

1/12

Anemia

Anemia adalah suatu keadaan kadar

hemoglobin (Hb) dalam darah kurang dari normal,

berdasarkan kelompok umur, jenis kelamin dankehamilan.

Batas normal dari kadar Hb dalam darah dapat

dilihat pada tabel berikut :

Sebagian besar anemia disebabkan oleh

kekurangan satu atau lebih zat gizi esensial (zat besi,

asam folat, B1) !ang digunakan dalam pembentukan

sel"sel darah merah. Anemia bisa juga disebabkan

oleh kondisi lain seperti pen!akit malaria, infeksi

#a#ing tambang.

$lasi%kasi Anemia

Se#ara morfologis, anemia dapat

diklasi%kasikan menurut ukuran sel dan hemoglobin

!ang dikandungn!a.

1. &akrositik

'ada anemia makrositik ukuran sel darah merah

bertambah besar dan jumlah hemoglobin tiap sel

juga bertambah. Ada dua jenis anemia

makrositik !aitu :

1. Anemia &egaloblastik adalah

kekurangan itamin B1, asam folat dan

gangguan sintesis *A.

. Anemia *on &egaloblastik adalah

eritropolesis !ang diper#epat dan

peningkatan luas permukaan membran.

. &ikrositik

&enge#iln!a ukuran sel darah merah !ang

disebabkan oleh de%siensi besi, gangguan sintesis

globin, por%rin dan heme serta gangguan

7/24/2019 Dokumen12

2/12

metabolisme besi lainn!a.

+. *ormositik

'ada anemia normositik ukuran sel darah

merah tidak berubah, ini disebabkan kehilangandarah !ang parah, meningkatn!a olume plasma

se#ara berlebihan, pen!akit"pen!akit hemolitik,

gangguan endokrin, ginjal, dan hati.

Anemia e%siensi Besi

Anemia e%siensi besi adalah anemia !ang

terjadi akibat kekurangan zat besi dalam darah,

artin!a konsentrasi hemoglobin dalam darah

berkurang karena terganggun!a pembentukan sel"sel

darah merah akibat kurangn!a kadar zat besi dalam

darah.

ika simpanan zat besi dalam tubuh seseorang

sudah sangat rendah berarti orang tersebut mendekati

anemia -alaupun belum ditemukan gejala"gejala

%siologis. Simpanan zat besi !ang sangat rendah

lambat laun tidak akan #ukup untuk membentuk sel"

sel darah merah di dalam sumsum tulang sehingga

kadar hemoglobin terus menurun di ba-ah batas

normal, keadaan inilah !ang disebut anemia gizi besi.

&enurut att, anemia e%siensi besi adalah

anemia !ang disebabkan oleh berkurangn!a #adangan

besi tubuh. $eadaan ini ditandai dengan menurunn!a

saturasi transferin, berkurangn!a kadar feritin serum

atau hemosiderin sumsum tulang. Se#ara morfologis

keadaan ini diklasi%kasikan sebagai anemia

mikrositik hipokrom disertai penurunan kuantitatif

pada sintesis hemoglobin.

e%siensi besi merupakan pen!ebab utama

anemia. /anita usia subur sering mengalami anemia,

7/24/2019 Dokumen12

3/12

karena kehilangan darah se-aktu menstruasi dan

peningkatan kebutuhan besi se-aktu hamil.

'ato%siologi Anemia

0at besi diperlukan untuk hemopoesis(pembentukan darah) dan juga diperlukan oleh

berbagai enzim sebagai faktor penggiat. 0at besi !ang

terdapat dalam enzim juga diperlukan untuk

mengangkut elektro (sitokrom), untuk mengaktifkan

oksigen (oksidase dan oksigenase). e%siensi zat besi

tidak menunjukkan gejala !ang khas (as!mptomatik)

sehingga anemia pada balita sukar untuk dideteksi.

anda"tanda dari anemia gizi dimulai dengan

menipisn!a simpanan zat besi (feritin) dan

bertambahn!a absorbsi zat besi !ang digambarkan

dengan meningkatn!a kapasitas pengikatan besi. 'ada

tahap !ang lebih lanjut berupa habisn!a simpanan

zat besi, berkurangn!a kejenuhan transferin,

berkurangn!a jumlah protoporpirin !ang diubah

menjadi heme, dan akan diikuti dengan menurunn!a

kadar feritin serum. Akhirn!a terjadi anemia dengan

#irin!a !ang khas !aitu rendahn!a kadar 2b (3utrie,

145:+6+)

Bila sebagian dari feritin jaringan

meninggalkan sel akan mengakibatkan konsentrasi

feritin serum rendah. $adar feritin serum dapat

menggambarkan keadaan simpanan zat besi dalam

jaringan. engan demikian kadar feritin serum !ang

rendah akan menunjukkan orang tersebut dalam

keadaan anemia gizi bila kadar feritin serumn!a 71

ng8ml. Hal !ang perlu diperhatikan adalah bila kadar

feritin serum normal tidak selalu menunjukkan status

besi dalam keadaan normal. $arena status besi !ang

7/24/2019 Dokumen12

4/12

berkurang lebih dahulu baru diikuti dengan kadar

feritin.

iagnosis anemia zat gizi ditentukan dengan

tes skrining dengan #ara mengukur kadar Hb,hematokrit (Ht), olume sel darah merah (&9),

konsentrasi Hb dalam sel darah merah (&9H) dengan

batasan terendah ;

7/24/2019 Dokumen12

5/12

pendarahan kronis !ang disebabkan oleh parasit.

>. $ehilangan zat besi

$ehilangan zat besi melalui saluran

pen#ernaan, kulit dan urin disebut kehilangan zatbesi basal. 'ada -anita selain kehilangan zat besi

basal juga kehilangan zat besi melalui menstruasi.

i samping itu kehilangan zat besi disebabkan

pendarahan oleh infeksi #a#ing di dalam usus.

iagnosis

1. Anamnesis

1). 2i-a!at faktor predisposisi dan etiologi :

a. $ebutuhan meningkat se#ara %siologis

terutama pada masa pertumbuhan !ang

#epat, menstruasi, dan infeksi kronis

b. $urangn!a besi !ang diserap karena

asupan besi dari makanan tidak adekuat

malabsorpsi besi

#. 'erdarahan terutama perdarahan saluran

#erna (tukak lambung, pen!akit 9rohn,

#olitis ulseratia)

). 'u#at, lemah, lesu, gejala pika

. 'emeriksaan %sis

a. anemis, tidak disertai ikterus,

organomegali dan limphadenopati

b. stomatitis angularis, atro% papil lidah

#. ditemukan takikardi ,murmur sistolik

dengan atau tanpa pembesaran jantung

+. 'emeriksaan penunjang

a. Hemoglobin, H#t dan indeks eritrosit

(&9, &9H, &9H9) menurun

b. Hapus darah tepi menunjukkan

hipokromik mikrositik

7/24/2019 Dokumen12

6/12

#. $adar besi serum (S?) menurun dan

?B9 meningkat , saturasi menurun

d. $adar feritin menurun dan kadar @ree

r!thro#!te 'orph!rin (@') meningkate. sumsum tulang : akti%tas eritropoitik

meningkat

Akibat Anemia e%siensi Besi

Akibat"kibat !ang merugikan kesehatan pada

indiidu !ang menderita anemi gizi besi adalah

1. Bagi ba!i dan anak (6"; tahun)

a. 3angguan perkembangan motorik

dan koordinasi.

b. 3angguan perkembangan dan

kemampuan belajar.

#. 3angguan pada psikologis dan

perilaku

.2emaja (16"1; tahun)

a. 3angguan kemampuan belajar

b. 'enurunan kemampuan bekerja dan

aktiitas %sik

#. ampak negatif terhadap sistem

pertahanan tubuh dalam mela-an

pen!akit infeksi

+.rang de-asa pria dan -anita

a. 'enurunan kerja %sik dan

pendapatan.

b. 'enurunan da!a tahan terhadap

keletihan

>./anita hamil

a. 'eningkatan angka kesakitan dan

kematian ibu

b. 'eningkatan angka kesakitan dan

7/24/2019 Dokumen12

7/12

7/24/2019 Dokumen12

8/12

7/24/2019 Dokumen12

9/12

sen!a-a lingkar !ang bernama por%rin !ang bahagian

pusatn!a ditempati oleh logam besi (@e). adi heme

adalah sen!a-a"sen!a-a por%rin"besi, sedangkan

hemoglobin adalah sen!a-a komplek antara globindengan heme.

'en#egahan dan 'engobatan Anemia e%siensi

Besi

Cpa!a !ang dilakukan dalam pen#egahandan

penanggulangan anemia adalah

a. Suplementasi tabet @e

b. @orti%kasi makanan dengan besi

#. &engubah kebiasaan pola makanan dengan

menambahkan konsumsi pangan !ang

memudahkan absorbsi besi seperti menambahkan

itamin 9.

d. 'enurunan kehilangan besi dengan

pemberantasan #a#ing.alam upa!a men#egah

dan menanggulangi anemia adalah dengan

mengkonsumsi tablet tambah darah. elah

terbukti dari berbagai penelitian bah-a

suplementasi, zat besi dapat meningkatkan kada

Hemoglobin.

e. 'engobatan Anemia e%siensi Besi

Sejak tahun 1;;D pemerintah telah merintis

langkah baru dalam men#egah dan

menanggulangi anemia, salah satu pilihann!a

adalah mengkonsumsi tablet tambah darah. elah

terbukti dari berbagai peneltian bah-a suplemen

zat besi dapat meningkatkan hemoglobin.

'en#egahan dan 'enanggulangan Anemia

e%siensi Besi

apat dilakukan antara lain dengan #ara:

7/24/2019 Dokumen12

10/12

a. &eningkatkan konsumsi zat besi dari makanan

&engkonsumsi pangan he-ani dalam jumlah

#ukup. *amun karena hargan!a #ukup tinggi

sehingga mas!arakat sulit menjangkaun!a.Cntuk itu diperlukan alternatif !ang lain untuk

men#egah anemia gizi besi.

&emakan beraneka ragam makanan !ang

memiliki zat gizi saling melengkapi termasuk

itamin !ang dapat meningkatkan pen!erapan zat

besi, seperti itamin 9. 'eningkatan konsumsi

itamin 9 seban!ak

7/24/2019 Dokumen12

11/12

!ang diberikan dan dapat diatasi dengan mengurangi

dosis dan meminum tablet segera setelah makan atau

bersamaan dengan makanan.

a. @orti%kasi zat besi@orti%kasi adalah penambahan suatu jenis zat

gizi ke dalam bahan pangan untuk meningkatkan

kualitas pangan . $esulitan untuk forti%kasi zat

besi adalah sifat zat besi !ang reaktif dan

#enderung mengubah penampilanm bahan !ang

di forti%kasi. Sebalikn!a forti%kasi zat besi tidak

mengubah rasa, -arna, penampakan dan da!a

simpan bahan pangan. Selain itu pangan !ang

diforti%kasi adalah !ang ban!ak dikonsumsi

mas!arakat seperti tepung gandum untuk

pembuatan roti.

b. 'enanggulangan pen!akit infeksi dan parasit

'en!akt infeksi dan parasit merupakan salah satu

pen!ebab anemia gizi besi. engan

menanggulangi pen!akit infeksi dan

memberantas parasit diharapkan bisa

meningkatkan status besi tubuh.

'emantauan

erapi

a. 'eriksa kadar hemoglobin setiap minggu

b. $epatuhan orang tua dalam memberikan

obat

#. 3ejala sampingan pemberian zat besi !ang

bisa berupa gejala gangguan gastro"

intestinal misaln!a konstipasi, diare, rasa

terbakar diulu hati, n!eri abdomen dan

mual. 3ejala lain dapat berupa pe-arnaan

gigi !ang bersifat sementara.

7/24/2019 Dokumen12

12/12

umbuh $embang

a. 'enimbangan berat badan setiap bulan

b. 'erubahan tingkah laku

#. a!a konsentrasi dan kemampuan belajarpada anak usia sekolah dengan konsultasi

ke ahli psikologi

d. Akti%tas motorik