corpus alienum
TRANSCRIPT
CORPUS ALIENUMpada telinga – hidung - tenggorokan
Definisi : ditemukannya benda asing pada liang telingaEtiologi : • berupa benda mati, benda hidup, binatang,
komponen tumbuhan• tersering kapas, biji-bijian, monte,batu kecil • benda bulat paling menyulitkan• Sering terjadi pada anak kecil• Pada dewasa :potongan korek api, binatang/
serangga spt semutFaktor penyulit : tidak kooperatif, benda hidupGejala :• Tuli , tinitus ( berdenging)
BENDA ASING PADA TELINGA LUAR
PENATALAKSANAAN :
1.Benda hidup. Harus dimatikan terlebih dulu sebelum dikeluarkan. Masukkan tampon basah ke dalam liang telinga, lalu tetesi cairan misalnya larutan rivanol/ obat anastesi lokal dan biarkan selama 10 menit.2.Tidak kooperatif. Pegang kepala anak. Anastesi umum dapat dilakukan pada kasus tertentu3.Pinset4.Irigasi. Gunakan air bersih sesuai suhu tubuh/hangat5.Kapas terpilin6.Pengait serumen. Untuk mengeluarkan corpus alienum yang besar7.Cunam atau pengait. Untuk corpus alienum yang kecil
CORPUS ALIENUM PADA HIDUNGCORPUS ALIENUM PADA HIDUNG
Definisi : ditemukannya benda asing pada lubang hidungEtiologi :• Benda asing dihidung pada umumnya dijumpai pada anak anak• Bisa berupa :
Benda Mati (Peluru, Spons Biji-bijian, manik) Benda Hidup (Lintah/pacet, Larva lalat/Myasis Nasi)• Jika lama bisa terjadi Rhinolith.
Gejala :• Bau busuk & sekret mukopurulen pada salah satu sisi cavum nasi obstruksi 1 sisi• kadang nyeri, demam, mimisan, dan bersin
Tanda :- Tampak edema dengan inflamasi mukosa hidung 1 sisi
PENATALAKSANAAN :*Anak kooperatif, dioleskan anestetik topikal terkadang anastetik umum* Ekstraksi Corpus Alienum
- untuk benda asing dengan permukaan kasar pipih pakai pinset (Forcep aligator)
- untuk benda bulat/permukaan licin pakai pengait dengan ujung bengkok/tumpul/bulatpengait masuk hidung menyusuri atap cavum nasi dan menyentuh nasofaring, pengait diturunkan sedikit dan ditarik ke depan shg tertarik keluar
KOMPLIKASI :Bahaya nekrosis, infeksi sekunder dan aspirasi ke dalam saluran napas bawah
Benda Asingpada Saluran Napas
Etiologi BENDA ASING
SALURAN NAFAS
A. Asal, dari :
- Luar tubuh (eksogen)
- Dalam tubuh (endogen)
B. Jenis :
- Organik (kacang,tulang)
- Anorganik(paku,jarum,dll)
C. Gb. radiologi :
- Radiolusen (plastik)
- Radioopak (umumnya benda anorganik)
D. Viabilitas :
- Benda hidup
- Benda mati
FAKTOR PREDISPOSISI
Faktor-faktor yang mempermudah terjadinya aspirasi benda asing ke dalam saluran napas, a.l :
1. Faktor personal (umur, jenis kelamin, pekerjaan, kondisi sosial, tempat tinggal)
2. Kegagalan mekanisme proteksi yang normal (tidur, penurunan kesadaran, alkoholisme, epilepsi)
3. Faktor fisik (kelainan neurologis)
4. Proses menelan yang belum sempurna pada anak
5. Faktor kejiwaan (gg.psikis)
6. Faktor kecerobohan (makan-minum tergesa-gesa, makan sambil bermain, dll)
DIAGNOSA
1.Anamnesa
2.Pemeriksaan fisik
3.Pemeriksaan radiologi
4.Pemeriksaan endoskopi
1.Anamnesa
Fase awal (gejala sesaat sesudah teraspirasi):
- Batuk tiba-tiba (violent paroxysms of coughing)
- Rasa tercekik (choking)
- Rasa tersumbat di tenggorok (gasping)
- Menahan nafas (gagging)
- Mendehem
- Bicara gagap (sputtering)
- Obstruksi jalan napas yang terjadi segera
Fase komplikasi
Tanda dan gejala sesuai lokasi tersangkutnya benda asing
2.Pemeriksaan fisik
Fase asimtomatis :Tanda dan gejala aspirasi benda asing berkurang / menghilang, refleks-refleks melemah akibat benda asing tersangkut
Berbahaya, terlambat dalam Dx
Fase komplikasi (sesuai lokasi)
LARING TRAKEA BRONKUS
•Batuk paroksimal
•Parau, Disfoni-Afoni
•Sesak nafas
•Stridor inspirasi
•Retraksi otot pernafasan
•Gelisah
•Sianosis
•Batuk hilang timbul
•Asthmatoid wheezing
•Palpatory thud
•Audible snap
•Dispnea
•Retraksi otot pernafasan
•Stridor inspirasi
•Gelisah
•Sianosis
•Batuk tidak produktif produktif
•Mengi (wheezing)
•Perkusi : normal / redup / hipersonor sisi ipsilateral
•Auskultasi : vesikuler / melemah hipersonor sisi ipsilateral
3. PEMERIKSAAN RADIOLOGI LEHER - THORAKS
• Benda asing radioopak/metal
- Foto polos PA dan lateral (langsung)
• Benda asing radiolusen
- foto Ro stlh 24 jam atelektasis/ emfisema
• Video fluoroscopy
- cara terbaik melihat saluran napas
keseluruhan, evaluasi saat inspirasi &
ekspirasi adanya obstruksi parsial
Jika ≥ 1 tahapan disamping menunjukkan hasil positif
4. PEMERIKSAAN ENDOSKOPI
= diagnosa pasti
• laringoskopi
• bronkoskopi
bronkoskop kaku
bronkoskop fleksibel
PENATALAKSANAAN
Benda asing di rima glotis/laringHeimlich Manuver :•Epigastrum ditekan dengan tiba-tiba & kuat setelah penderita disuruh inspirasi (kalau bisa) dan kemudian tahan nafas; bila berhasil benda asing akan terlompatBila gagal perlu tindakan darurat yang heroik-“Café Corona“ krikotirotomi atau-- Trakeotomi-- Benda asing dikeluarkan dengan LD-LD dengan ± lokal anestesi + oksigenasi
Heimlic Manuver
KOMPLIKASI heimlich:-Ruptur lambung atau hati dan fraktur iga
Bila sumbatan tidak total :-bawa ke RS utk diberi pertolongan laringoskop atau bronkoskop- Lakukan trakeostomi sebelum merujuk bila RS terdekat tdk punya alat diatas
Benda asing di trakea
Relatif paling sering usia terutama anak-anak, bisa juga dewasa
PENATALAKSANAAN:Ekstraksi benda asing dengan -bronkoskopi posisi Px trendelenburg agar tidak turun ke bawah -trakeostomi dg cunam atau alat penghisap- Gagal rujuk ke RS dg endoskopi
Benda asing di Bronkus
- Biasanya di bronkus kanan- Ukuran benda asing agak kecil sehingga dapat turun ke bronkus
PENATALAKSANAAN :Ekstraksi benda asing dengan -bronkoskopi - trakeotomi - torakotomi (utk benda asing tajam, tidak rata dan tersangkut di jaringan)
KOMPLIKASI
Tergantung perbandingan dengan lumen bronkus dapat terjadi : - Atelektasis
- Emfisema - By pass valve dengan
stridor inspirator / ekspiratoir
Bila benda asing organik sering mengalami bronkopnemoni
TERIMA KASIH