bintang segitiga

14
BAB I TUJUAN Adapun tujuan pratikum starting motor bintang segitiga: a. Mahasiswa dapat merangkai rangkaian motor segitiga bintang(star-delta) b. Mahasiswa dapat memahami prinsip kerja motor segitiga bintang(star-delta) c. Mahasiswa dapat mengoperasi motor segitiga bintang(star-delta)

Upload: just-latif-no-other

Post on 23-Oct-2015

39 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

ELEKTRONIKA DAYA

TRANSCRIPT

Page 1: Bintang Segitiga

BAB I

TUJUAN

Adapun tujuan pratikum starting motor bintang segitiga:

a. Mahasiswa dapat merangkai rangkaian motor segitiga bintang(star-delta)

b. Mahasiswa dapat memahami prinsip kerja motor segitiga bintang(star-delta)

c. Mahasiswa dapat mengoperasi motor segitiga bintang(star-delta)

Page 2: Bintang Segitiga

BAB II

TEORI DASAR

Cara kerja motor 3 fasa :

Motor 3 phasa akan bekerja/ berputar apabila sudah dihubungkan dalam

hubungan tertentu.

Mendapat tegangan (jala-jala/ power/ sumber) sesuai dengan kapasitas

motornya.

1. Motor 3 fasa bekerja dengan 2 hubungan yaitu :

a. Motor bekerja Bintang/ Star

Berarti motor harus dihubungkan bintang baik secara langsung pada terminal maupun

melalui rangkaian kontrol.

Page 3: Bintang Segitiga

b. Motor bekerja segitiga /Delta (▲)

Berarti motor harus dihubungkan segitiga baik secara langsung pada terminal maupun

melalui rangkaian kontrol. Kecuali mesin-mesin yang berkapasitas tinggi diatas 10

HP, maka motor tersebut wajib bekerja segitiga (▲) dan harus melalui rangkaian

kontrol star delta baik secara mekanik, manual,  PLC.

Gambar 2. Hubungan Delta  (▲)

Dimana bekerja awal (start) motor tersebut bekerja bintang hanya sementara, selang

berapa waktu barulah motor bekerja segitiga dan motor boleh dibebani.

Page 4: Bintang Segitiga

Cara menghubungkan motor dalam hubungan bintang (Y) :

1. Cukup mengkopelkan/ menghubungkan salah satu dari ujung-ujung kumparan

phasa menjadi satu.

2. Sedangkan yang tidak dihubungkan menjadi satu dihubungkan kesumber

tegangan.

3.

Cara menghubungkan motor dalam hubungan segitiga (▲) :

1. Ujung pertama dari kumparan phasa I dihubungkan dengan ujung kedua dari

kumparan phasa III

2. Ujung pertama dari kumparan phasa II dihubungkan dengan ujung kedua dari

kumparan phasa I

3. Ujung pertama dari kumparan phasa III dihubungkan dengan ujung kedua dari

kumparan phasa II.

Mengapa motor harus dihubungkan dengan Star – Delta?

1. Beban dengan inersia yang tinggi/ besar akan menyebabkan waktu starting

motor menjadi lama untuk mencapai kecepatan nominalnya.

2. Selama periode starting tersebut, maka pada stator dan rotor akan mengalir

arus yang besar sehungga bisa terjadi pemanasan berlebih (overheating) pada

motor

3. Lebih buruk lagi menyebabkan gangguan pada sistem jala-jala sumber

listriknys sehingga akan menurunkan tegangannya. hal ini akan mengganggu

beban listrik lainnya.

4. Untuk menghindari hal tersebut, suatu motor induksi seringkali di start

dengan level tegangan yang lebih rendah dari tegangan nominalnya.

Page 5: Bintang Segitiga

5. Pengurangan tegangan starting tersebut akan membatasi dayas yang diberikan

ke motor, namun demikian disis lain pengurangan tegangan ini akan

berdampak memperpanjang waktu/ periode starting (waktu yang  dibutuhkan

untuk mencapai kecepatan nominalnya).

Page 6: Bintang Segitiga

BAB III

ALAT DAN BAHAN

- Motor 3 FASA 380 volt

- MCB 3 FASA

- Push Button (NO dan NC)

- Kotak hubung

- Obeng plus

- Obeng minus

- kontaktor

- Kabel penghubung secukupnya

Page 7: Bintang Segitiga

BAB VI

DIAGRAM RANGKAIAN

Page 8: Bintang Segitiga

BAB V

LANGKAH KERJA

1.      Menggunakan pakaian labor

2.      Merancang gambar yang akan di praktekan

3.      Menyiapkan peralatan dan bahan yang akan dibutuhkan

4.      Memeriksa semua peralatan dan bahannya

5.     Pertama memasang rangkaian kendali pengoperasian motor 3 Fasa hubungan

Bintang Segitiga

6.      Setelah selesai cek rangkaiannya, dan pastikan rangkaian terpasang dengan benar.

7.      Kemudian memasang rangkaian menghubungkan ke MCB 3 fasa

8.  Memasangkan motor 3 Fasanya

9.  Melaporkan pada penguji bahwa seluruh rangkaian sudah selesai.

10. menarik kesimpulan dari hasil pratikum

Page 9: Bintang Segitiga

BAB VI

ANALISA

Hubungan Bintang

Tombol S2 di-ON-kan terjadi loop tertutup pada rangkaian koil K1 dan

menjadi menyalurkan bersamaan dengan koil K2. Kontaktor K1 dan K2 menyalurkan

tenaga motor terhubung bintang. Koil timer K1 akan menyalurkan tenaga, selama

setting waktu berjalan motor terhubung bintang.

Hubungan Segitiga

Saat K1 dan K2 masih posisi ON dan timer K1 masih menyalurkan tenaga,

sampai setting waktu berjalan motor terhubung bintang. Ketika setting waktu timer

habis, kontak Normally Close K1 dengan akan OFF menyebabkan koil kontaktor K1

OFF, bersamaan dengan itu Q3 pada posisi ON. Posisi akhir kontaktor K2 dan K3

posisi ON dan motor dalam hubungan segitiga. Untuk mematikan rangkaian cukup

dengan meng-OFF-kan tombol tekan S1 rangkaian kontrol akan terputus dan seluruh

kontaktor dalam posisi OFF dan motor akan berhenti bekerja. Kelengkapan berupa

lampu-lampu indikator dapat dipasangkan, baik indikator saat rangkaian kondisi ON,

maupun saat saat rangkaian kondisi OFF, caranya dengan menambahkan kontak

bantu normally open yang diparalel dengan koil kontaktor dan sebuah lampu

indicator.

Page 10: Bintang Segitiga

Hubungan bintang segitiga

Rangkaian daya hubungan bintangsegitiga menggunakan tiga buah kontaktor

K1, K2, dan K3. Fuse F1 berfungsi mengamankan jika terjadi hubung singkat pada

rangkaian motor. Saat motor terhubung bintang kontaktor K1 dan K2 posisi ON dan

kontaktor K3 OFF.

Tidak setiap motor induksi bias dihubungkan bintang-segitiga, yang harus

diperhatikan adalah tegangan name plate motor harus mampu diberikan tegangan

sebesar tegangan jala-jala khususnya pada saat motor terhubung segitiga. Jika

ketentuan ini tidak dipenuhi, akibatnya belitan stator bisa terbakar karena tegangan

tidak sesuai. Rangkaian kontrol bintang-segitiga dipasangkan fuse F2 untuk

pengaman hubung singkat pada rangkaian kontrol.

Page 11: Bintang Segitiga

BAB VII

KESIMPULAN

 1.   Kontak NC dari kontaktor1 dan kontaktor 2 digunakan untuk pemutus aliran listrik ke

kontaktor yang lainnya, dimana kontaktor1 dan kontaktor 2 tidak boleh hidup secara

bersamaan.

2.      Untuk menghidupkan kontaktor 1 atau kontaktor 2 kontaktor utama diaktifkan

terlebih dahulu.

3.      Dapat dibedakan ketika penggunaan start bintang dan start delta, yaitu bunyi suara

dengungan motor ketika start bintang lebih halus dibandingkan dengan suara

dengungan motor start delta.

4.     Sambungan Y dan ∆ digunakan sebagai start motor agar mengurangi drop tegangan.

Karena berdasarkan PUIL 2000 saat motor start memerlukan daya 3 sampai dengan

5 × arus nominalnya. Dengan menggunakan sambungan Y untuk awalnya akan

memperkecil arus nominalnya.