biaya reparasi kapal

Upload: asrul-martanto

Post on 05-Jul-2018

293 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    1/26

    +

    MANAJEMEN INDUSTRI

    OPTIMASI BIAYA REPARASI KAPAL DENGAN METODE QUALITY 

    FUNCTION DEPLOYMENT DAN LINEAR PROGAMMING

    (STUDI : GALANGAN SURYA PT. PELNI)

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    2/26

    OPTIMASI BIAYA REPARASI KAPAL DENGAN METODE QUALITY

    FUNCTION DEPLOYMENT DAN LINEAR PROGAMMING

    (STUDI : GALANGAN SURYA PT. PELNI)

    Oleh : Rariya Budi Harta (9110.201.507)Dosen pembimbing : - Prof. Budi Santosa, PhD

    - Ir. Heri Supomo, MSc

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    3/26

    Pendahuluan

    Latar belakang

    Indonesia negara maritim berhubungan dengan modaangkutan laut. Penumpang dan barang

    240 Galangan kapal, (37% berada di pulau Jawa,  uma ra, a man an an s sanya

    berada di kawasan timur Indonesia)

    4 Galangan kapal milik pemerintah yaitu :

    a. PT Dok Kodja Baharib. PT PAL Indonesia

    c. PT Dok dan Perkapalan Surabaya

    d. PT Industri Kapal Indonesia (IKI Makasar)

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    4/26

    Jenis-jenis Dock pada galangan kapal:

    Graving Dock (Dok Kolam/Dok Gali)

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    5/26

    Jenis-jenis Dock pada galangan kapal:

    Floating Dock (Dok Apung)

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    6/26

    Jenis-jenis Dock pada galangan kapal:

    Sinchrolift Dry Dock

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    7/26

    Jenis-jenis Dock pada galangan kapal:

    SlipWay / Building Berth

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    8/26

    Klasifikasi Pengerjaan Docking

    Emergency Docking

    Adalah jenis docking untuk kapal yang mengalami

    kerusakan secara mendadak atau tiba-tiba. Emergency

    docking ini dilakukan jika kapal masih dalam keadaan beroperasi, maka ABK yang harus melakukannya, baru

    setelah tiba di dermaga dilakukan pengedokan. Untuk

    kerusakan jenis tertentu dilakukan di atas laut dengan

    teknisi dan peralatan dari galangan terdekat.

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    9/26

    Klasifikasi Pengerjaan Docking

     Anual DockingAdalah jenis pengedokan secara rutin yang dilakukan

    dalam jangka waktu tertentu. Pada umumnya 1 atau 2 tahunsekali, tergantung dari persyaratan klasifikasi dengan

    perpanjangan sampai 6 bulan. Reparasi ini meliputi bagian-ba ian tertentu sa a se erti :

     

    Pembersihan karang yang menempel pada lambung.

    Penggantian pelat, bila dari hasil pengujian menunjukkan bahwapelat telah berkurang ketebalannya dan tidak memenuhi standarklasifikasi.

    Pengecatan lambung Pengecekan clearence as propeller.

    Pembersihan bottom.

    Penggantian Zink Anode.

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    10/26

    Klasifikasi Pengerjaan Docking

    General Docking

    Pada umumnya disebut pengedokan besar, general docking

    ini dilakukan secara berkala. Dalam general docking seluruh bagian

    kapal termasuk instalasi permesinan, perpipaan, elektrikal, serta

     

    -

    seperti jaket penolong, sekoci, peralatan navigasi, peralatan

    bongkar-muat, peralatan komunikasi, semuanya dilakukan

    pemeriksaan serta perbaikan apabila terjadi kerusakan, serta

    pemberian sertifikasi atau ijin penggunaan untuk peralatan-peralatan yang memiliki masa berlaku (expired time). Pada

    umumnya kapal-kapal yang melakukan general docking

    menggunakan interval waktu 4 tahun sekali.

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    11/26

    Galangan Surya PT.PELNI

    Pada tahun 1960-an pemerintah mengintruksikan kepada semuaperusahaan pelayaran yang berada di Indonesia adalah milik negara.

    Pemerintah mengeluarkan peraturan No.5 tahun 1964: penggabunganperusahaan pelayaran menjadi perusahaan milik negara. Perusahaan milik negara Djakarta Lloyd.

    Perusahaan milik negara Bahtera Surya.

     

    Perusahaan milik negara Pelayaran Nasional Indonesia.

    Pada tahun 1970-an, mengalami perpecahan kembali.

    Yang tetap bergabung dengan Galangan Surya PT.PELNI Surabayaadalah:

    a. PT SURYA KARYA VEEM atau PT EKA JAYA.b. PT PISAH VEEM

    c. PT BASKARA VEEM

    d. PT JAYA TIMUR VEEM

    e. PT SINAR MASKAPAI VEEM

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    12/26

    Kapal Sistership dan Biaya Variable

    No Nama Perusahaan Nama

    kapal

    LOA LPP Lebar Draft

    Kosong

    1 PT Pelayaran Cahaya

    Laut Kumala

    KM

    Taruna III

    65,9 60,84 11,00 3,1

    2 PT Pelayaran Cahaya KM 64,7 61,2 11,5 3,1

    Laut Kumala Taruna II

    3 PT Pelayaran Cahaya

    Laut Kumala

    KM

    Taruna

    Laut

    67 61,8 11 3

    4 PT Ferimas Cipta KM Duta

    Selatan

    68 63,1 10,4 2,7

    Dalam penelitian ini, digunakan data kapal yang sistership. Hal inidikarenakan, pada pembiayaan kapal yang sistership, diasumsikanbiayanya sama. Sehingga bisa ditemukan rata rata nilai

    anggarannya.

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    13/26

    Batasan Masalah

    Batasan masalah dalam penulisan thesis ini adalah :

    Tempat dilakukannya penelitian adalah di Galangan SuryaPT. PELNI.

    Penerapan Quality Function Deployment (QFD) dibatasi

    pada pembiayaan reparasi lambung kapal.  Prosedur kerja dalam pengerjaan reparasi kapal sesuai

    dengan yang digunakan oleh galangan.

    Dilakukan analisa dalam perbaikan lambung kapal.

    Responden. Dalam hal ini yang menjadi sampling adalahpelanggan yang menggunakan jasa galangan kapal. Pihakowner kapal, pihak galangan dan pakar yang berkaitandengan proses reparasi.

    Pengambilan survey dilakukan dengan kuisioner. Pengisiankuisoiner dapat dilakukan dengan langsung dan atau email,

    atau wawancara secara langsung.

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    14/26

    Tujuan Penelitian

    Tujuan dari ini adalah :

    Mendapatkan optimasi alokasi anggaran proses

    reparasi kapal dengan penerapan Quality Function

    De lo ment  QFD .

     

    Bagaimana penghematan yang bisa diperoleh dari

    penerapan Quality Function Deployment (QFD).

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    15/26

    Pengumpulan data

    Pengumpulan data sekunder

    Data biaya proses reparasi kapal

    Break down proses (repairing list) kapal.

    Data enun an tambahan an dibutuhkan dalam

     lingkungan PT.Galangan PELNI Surya)

    Pengumpulan data Primer

    Data primer didapatkan dari pembuatan kuisioner

    yang akan disebarkan kepada responden. Kuisioner

    yang akan dibuat memiliki 2 jenis.

    - Kuisioner A

    - Kuisioner B

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    16/26

    Kuisioner A

    Skala likert Nilai

    Sangat tidak penting 1

    Tidak penting 2

    Cukup Penting 3

    Penting 4

    Sangat Penting 5

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    17/26

    Kuisioner BTahap Reparasi

    Atribut X1 X2 X3 X ke n

    Biaya / harga 1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9

    Ketepatan jadwal

    1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9

     

    Skala hubungan antar elemen NilaiHubungannya sangat kecil 1

    Hubungannya kecil 3

    Hubungannya kuat 7

    Hubungannya sangat kuat 9

    Rep. List 

    Standard Klass 1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9

    PelayananGalangan

    1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9 1 3 7 9

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    18/26

    Daftar variable X (respon teknis)

    Pelayanan Umum :

    X1 = Pembuangan Limbah Kapal

    X2 = Pemadam Kebakaran

    X3 = Pelayanan Air Tawar

    X4 = Pelayanan Listrik Dan Keamanan

     

    Perawatan dan perbaikan badan kapal :

    X7 = Penyekrapan lambung Dari Biota Laut

    X8 = Pembersihan lambung dengan sandblasting

    X9 = Pemeriksaan ketebalan pelat

    X10 = Pemasangan Zinc Anoda = e ayanan apa un a an

    Pandu

    X6 = Docking Dan Undocking

     

    = engecatan am ung

    X12 = Pemeriksaan kekedapan

    X13 = Pengecatan Sarat Dan Garis Air

    X14 = Pemotongan dan penggantian pelatLambung

    X15 = Pemotongan dan penggantian pelatLunas

    X16 = Pemotongan dan penggantian pelatalas dalam

    X17 = Pengetesan Tangki Double Bottom

    X18 = Pembersihan Sea Ches

    Perawatan dan perbaikan geladak :

    X19 = Pengecatan geladak

    X20 = Pembersihan geladak

    X21 = Perbaikan dan perawatan

    peralatan di geladak

    X22 = Pemotongan Dan Penggantian Pelat

    Geladak

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    19/26

    perhitungan

    TK Bobot

    • Biaya/Harga 4.543 0.210

    • Ketepatan Jadwal 4.400 0.203

    • Kesesuaian Dengan Repair list 4.286 0.198•

    Bobot (menggunakan metode normalisasi) diketahui

    pembobotan adalah TK / ∑ TK (per item)

    Standard deviasi : Nilai total selisih dari tiap reponden x 100%

    = 270.0132 / 35 (jumlah responden) = 7.7146 %

    • Pelayanan/Service Dari Galangan 4.171 0.193

    Total 21.629

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    20/26

    Penentuan nilai kontribusi respon teknis

    dengan house of quality

         P    e    m     b    u    a    n    g    a    n

         L     i    m     b    a     h     K    a    p    a     l

         R    e    s    p    o    n     T    e     k    n     i    s     2

         R    e    s    p    o    n     T    e     k    n     i    s     3

    1 2 3   … bobot TK

    Biaya/Harga   (A)

    Ketepatan jadwal

    Kesesuaian Rep.list

    Std. Klass

    Pelayanangalangan

    (A) Kontribusi per atribut kualitas = Total (nilai hasil kuisioner x bobot) / 35

    (B) Kontribusi per respon teknis = Total nilai kontribusi seluruh atribut kualitas

    lou cohen (dalam : Suandana dan Supomo.H, ITS, 2006)

    (B)

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    21/26

    Penentuan alokasi biaya reparasi dengan Linear

    Programming

    Penentuan Fungsi tujuan

    Pada dasarnya tujuan penelitian ini adalah menentukan alokasi

    anggaran dalam repair kapal dengan cara memaksimumkan

    pencapaian sasaran kualitas. (memaksimalkan keinginan

    elan an sesuai den an hasil kuisioner res onden

     

    MIN

    Z = C1X1 + C2X2 + C3X3 + ........CmXn

    Dimana : Cm : Angka koefisien (dari nilai kontribusi)

    Xn : Respon teknis ( tahapan/proses reparasi )

    Penentuan Pembatas

    Anggaran reparasi annual docking galangan PT.PELNI

    Harga cost unit variabel pengerjaan repair kapal

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    22/26

    Linear programming

    Min Z = 8.01 X1 + 7.87 X2 + 7.89 X3 +8.03 X4 + 7.78 X5 + 7.83 X6 +7.72 X7 + 8.06 X8 + 7.81 X9 +7.80 X10 + 8.01 X11 + 7.78 X12 +7.90 X13 + 7.86 X14 + 7.87 X15 +

    7.71 X16 + 7.94 X17 + 8.30 X18 + 7.80X19 + 8.04 X20 + 7.78 X21 + 8.20 X22

    Var kontribusi Var kontribusi

    c1 8.01 c12 7.78

    c2 7.87 c13 7.9

    c3 7.89 c14 7.86

     c4 8.03 c15 7.87

    c5 7.78 c16 7.71

    c6 7.83 c17 7.94

    c7 7.72 c18 8.3

    c8 8.06 c19 7.8c9 7.81 c20 8.04

    c10 7.8 c21 7.78

    c11 8.01 c22 8.2

    Subject to =1. X1 + X2 + X3 + X4 + X5 + X6 + X7 + X8 + X9 +

    X10 + X11 + X12 + X13 + X14 + X15 + X16 +X17 + X18 + X19 + X20 + X21 + X22

    ≤18.299.1502. X1 + X2 + X3 + X4 + X5 + X6 ≤ 11.565.000

    3. X7 + X8 + X9 + X10 + X11 + X12 + X13 + X14+ X15 + X16 + X17 + X18 ≤ 5.459.550

    4. X19 + X20 + X21 + X22 ≤ 1.274.600

    5. Seluruh nilai pervariabel respon teknis (22 respon

    teknis)

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    23/26

    Rekapitulasi perbandingan hasil solution value,

    anggaran galangan dan standard dari IPERINDO 2009

    Tahapan Satuan Var Solution Value Anggaran Stadart

    PELAYANANUMUM

    PembuanganLimbahKapal Rp/Kg X1 133.875 125.000 183.000

    PemadamKebakaran

    Rp/hari X2 578.340 540.000 333.000

    Pelayanan AirTawar

    Rp/hari X3 160.650 150.000 183.000

    Pelayanan Listrik dan Keamanan

    Rp/hari X4 428.400 400.000 418.000

    Pelayanan KapalTunda Dan Pandu

    Rp/jam X5 1.253.475 1.350.000 1.852.000

    Docking danUndocking

    X6 8.671.275 9.000.000 10.183.000

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    24/26

    PERBAIKAN DAN

    PERAWATAN BADAN

    KAPAL

    Penyekrapan Lambung dari

    Biota LautRp/m2 X7

    9.052 9.750 10.800

    Pembersihan LambungDengan Sand Blasting

    Rp/m3 X8

    53.014 49.500 50.400

    Pemeriksaan Ketebalan

    PelatRp/titik  X9

    17.64119.000 21.600

    Pemasangan Zinc Anoda Rp/5Kg X10 106.777 115.000 125.000

    Pengecatan Lambung Rp/m2 X11 11.781 11.000 17.100

    Pemeriksaan Kekedapan Rp/lbr X12 371.400 400.000 395.000

    Pengecatan Sarat Dan GarisAir

    GT X13

    3.855.600 3.600.000 3.162.000

    Pemotongn DanPenggantian Pelat Lambung

    Rp/Kg X14

    24.483 26.000 28.200

    Pemotongan Dan

    Penggantian Pelat KeelRp/Kg X15

    28.381 26.500 28.200

    Pemotongan Dan

    Penggantian Pelat

    AlasDalam

    Rp/Kg X16

    42.246 45.500 49.350

    Pengetesan Tangki Double

    BottomRp/m3 X17

    47.659 44.500 47.500

    Pembersihan Sea Chest Rp/dia X18 1.192.826 1.113.300 1.108.000

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    25/26

    Tahapan Satuan Var Solution Value Anggaran Stadart

    PERAWATAN DANPERBAIKANGELADAK

    Pengecatan Geladak  Rp/Kg X19 10.306 11.100 11.100

    PembersihanGeladak 

    Rp/hari X20 7.776 7.500 7.500

    Perbaikan DanPerawatan Peralatan

    Rp/hari X21 1.142.055 1.230.000 975.000

    Dari tabel diatas, diketahui ada beberapa value yang dihasilkan melaluiperhitungan ini diatas harga anggaran dan dibawah harga anggaran.Apabila harga lebih tinggi dari anggaran, maka nilai yang seharusnyadipenuhi untuk mendapatkan kepuasan pelanggan masih kurang,sehingga pelanggan menganggap variabel tersebut lebih penting darilainnya. Begitu sebaliknya, bila harga perhitungan lebih rendah darianggaran, maka variabel tersebut tidak terlalu diprioritaskan olehpelanggan.

    diGeladak 

    Pemotongan DanPenggantian PelatGeladak 

    Rp/hari X22 27.846 26.000 28.200

  • 8/15/2019 Biaya Reparasi Kapal

    26/26

    Daftar pustaka

    The Shipbuilders’ Association of Japan (SAJ) (1947). The association acquired juridical status as an incorporated association under the supervision of the Ministry of Transport (the predecessor of today’s Ministry of Land, Infrastructure and Transport 

    Cohen, Lou (1995). Quality Function Deployment : How to Make QFD Work for You, Addison-Wesley Publishing Company

    Thornburg and Hummel (2009). Optimization model consists of three parts with Lindo, Tutorial for LINDO 8.1

    Sastrowiyono and Koestowo, Sistem Dan Perlengkapan Kapal, ITS, Surabaya, 2002

    Arkenbout Schokker (2008). The Design of Merchant Ship, Volume 4, Universitas Michigan

    Singgih, Santoso (2010),  Buku Latih SPSS Statistik Parametrik , Elex media komputindo, Jakarta, 2010

    Taggart, R, CS, Ship design and Construction, English, Society of Naval Architects & (December 1980)

      Kajian Ekonomi Regional Riau (Indonesia) (2009), Perkembangan Industri Galangan Kapal (Shipyard) Indonesia, Periode 2007-2009

    Ciptomulyono, U., (1996), Model Fuzzy Goal Programming untuk Perencanaan Produksi Terpadu, IPTEK, Nopember, Vol. 12

    Nicholas J. Aquilano, F. Robert Jacobs, Richard B. Chase , Operations & Supply Management, 12th edition 2009

    Wijnolst, N, 1995, Design Innovation In Shipping, Delft University Press , Stevinweg.

    Watson, GM, 1998. Practical Ship Design. Oxford : Elsevier Science Ltd

    Lewis, Edward . 1980 . Principle Naval Architect, Volume II . The Society of Naval architect

    & Marine Engineers. H. Schneekluth & V. Bertram, 1998. Ship Design for Efficiency and Economy, 2nd ed .,

    Butterworth-Heinemann, Oxford

    George C. Manning,1956.The Theory and Technique of Ship Desig, The Technology Press

    of the Massachusetts Institute of Technology, Massachusetts, 1956