bab i pelat berdasarkan din 1045
DESCRIPTION
materi pelatTRANSCRIPT
Sem. A-2015/2016 Pelat dan Cangkang Prof. Dr.-Ing Johannes Tarigan 1
Bab I : Metode Pelat dengan pendekatan seperti balok
Dalam menghitung gaya dalam pada pelat dapat digunakan mentode pendekatan seperti balok. Namun
dengan metode ini gaya dalam yang terjadi akan lebih besar dibandingkan dengan metode pelat.
Metode ini dipakai dalam peraturan beton Jerman yakni DIN 1045.
Suatu pelat dengan pendekatan seperti balok dapat dilihat digambar 1.1, dimana suatu beban terbagi
rata p (kN/m2), akan didistribusikan ke sumbu x dengan beban px dan ke sumbu y dengan beban py.
Gambar 1.1: Pelat dibebani dengan p (kN/m2)
Besarnya beban kearah sumbu x dan y adalah
Xp = pk * (kN/m)
pkpy )1( (kN/m)
Dimana dapat dilihat ditabel dibawah [Hake.Meskouris 2007, Statik der Flaechentragwerke]
py
px
p
y
y
ly
L
x
Sem. A-2015/2016 Pelat dan Cangkang Prof. Dr.-Ing Johannes Tarigan 2
Dimana lx
l y
Sedangkan lendutan dapat dihitung dengan balok biasa sbb:
Pada perletakan sederhana: 4
384
5qL
EIw
Sedangkan paga perletakan jepit-jepit: 4
384
1qL
EIw
Dan pada perletakan jepit-sendi ditengah bentang : 4
192
1qL
EIw
Contoh soal: pelat dengan ukuran 5m x 7m, dan beban terbagi rata q =250 kg/m2, perletakan
sederhana dikeempat sisinya, lihat gambar 1.2 . Hitung Momen max. Hitung lendutan.
Gambar 1.2: Pelat dengan tumpuan sederhana ukuran 5 m x 7 m
4
4
1
k
4.15
7
X
y
l
l
Maka k = 0,793
Lx = 5 m
Ly = 7 m
Sem. A-2015/2016 Pelat dan Cangkang Prof. Dr.-Ing Johannes Tarigan 3
Arah y: pkpy )1( = (1-0,793) 250 = 51.75 kg/m
My = 2
8
1yylp =
8
151.75 7
2 = 316,968 kgm
Arah x: 25.198250*793,0* ppx
Mx = 531,6195*25.198*8
1
8
1 22 xxlp kgm
Gambar bidang Momen baik arah x dan y dapat dilihat digambar 1.3
Selanjutnya sama seperti contoh soal 1, perletakannya semua jepit,
4
4
1
k
4.15
7
X
y
l
l
Maka k = 0,793, sama seperti perletakan sederhana,
Py = 51,75kg/m Ly=7 m Lx=5m
Px = 198.25 kg/m
Mx= 619.25 kg
My=316.968 kgm
Gambar 1.3: Besar px dan py, gambar Momen arah x dan y
Sem. A-2015/2016 Pelat dan Cangkang Prof. Dr.-Ing Johannes Tarigan 4
My
Mjepit = 1/12 qL2 =1/12 51,75 7
2 =211,3125 kgm.
Mlapangan = 1/24 qL2 =1/24 51.75 72 =105,65 kgm
Mx
Mjepit =1/12 qL2 = 1/12 198,25 52
= 412,02 kgm
MLapangan=1/24 qL2 = 1/24 198,25 52
= 206,51 kgm
Selanjutnya gambar bidang Momen dapat dilihat di Gambar 1.4.
Literatur:
Hake Meskouris, 2007, Statik der Flaechentragwerke, Springer Verlag, Berlin
Py = 51,75kg/m Ly=7 m Lx=5m
Px = 198.25 kg/m
Mx= 412.02 kgm
My=212,35 kgm
My=105,65kg
m
Mx= 206.51 kgm
Gambar 1.4: Pelat dengan Jepit-Jepit
Sem. A-2015/2016 Pelat dan Cangkang Prof. Dr.-Ing Johannes Tarigan 5
Soal: (Tugas 1), dikumpul tgl 21 September 2015
Suatupelatdengan Lx dan Ly sepertidigambardibawahpelatdengantebalpelat h, lx, ly, p (beban hidup)
seperti di tabel dibawah. Hitungdan gambar bidang Momen (Mx dan My), lendutankearah x dan y.
Mutu beton f’c =20 Mpa. E=4700√𝑓′𝑐. Berat Jenis beton bertulang 2,5 T/m3. Berat sendiri
diperhitungkan. Kombinasi beban adalah ptotal =1.2. DL + 1.6 L.L.
Nim Akhir h (cm) Bentang P (kg/m2)
1 12 Lx=4 m, Ly = 5
m
300
2 15 Lx=4 m, Ly = 6
m
200
3 12.5 Ly= 5 m, Ly= 4
m
300
4 14 Lx= 5 m, Ly= 6
m
800
5 13 Lx=4 m, Ly = 7
m
600
6 14.5 Lx=4 m, Ly = 5
m
1000
7 13.5 Ly= 5 m, Ly= 4
m
400
8 14 Lx=4 m, Ly=5
m
350
9 10 Lx= 5m, ly = 4
m
400
0 11 Lx=4 m,ly=5 m 400
Lx
Ly
Jepit
sederhana