managing conflict
Post on 09-Dec-2015
215 Views
Preview:
TRANSCRIPT
Managing Conflict: Conflict Resolution
Strategies
Konflik organisasi dapat meluas dengan cepat dan merusak budaya organisasi, maka mengelola konflik organisasi adalah prioritas utama
Dalam memecahkan masalah bergantung pada sumber dari konflik atau masalah tersebut.
Mengatasi konflik : Strategi Resolusi Konflik
Ada 2 strategi yang disarankan untuk menyelesaikan konflik :
1. Merubah struktur organisasi untuk mengurangi atau menghilangkan penyebab konflik
2. Mencoba untuk mengubah sikap dari individu yang terlibat atau menempatkan ulang individu-individu tersebut.
Mengubah tingkat diferensiasi dan intergrasi untuk mengubah ketergantungan tugas adalah salah satu cara dalam mengatasi konflik.
Cara lain untuk mengelola konflik adalah dengan memastikan bahwa rancangan hirarki wewenang organisasi telah sesuai dengan kebutuhan saat ini.
Bertindak sesuai dengan tingkat struktur
Rncangan organisasi yang baik seharusnya menghasilkan struktur organisasi yang meminimalisasikan terjadinya konflik
Memanfaatkan konflik antar subunit dan mencegah terjadinya polarisasi sikap yang dihasilkan pada tahap Felt Conflict.
Felt Conflict adalah dengan membentuk sebuah sistem procedural yang memungkinkan pihak-pihak yang terlibat dalam konflik untuk mengungkapkan keluhan mereka dan mendengarkan pandangan dari pihak lain.
Bertindak pada tingkat Attitudes dan Individual
Sistem procedural penting dalam mengelola konflik industri antara manager dan serikat pekerja.
Ketika ada serikat pekerja, prosedur formal membentuk penyelesaian perselisihan untuk memastikan isu didengar dengan adil
Cara lain mengelola konflik melalui perubahan sikap adalah dengan mengganti atau merotasi orang-orang dalam subunit untuk mendorong mereka untuk mempelajari pandangan satu sama lain.
Kekuasaan Organisasi adalah kemampuan seseorang atau kelompok untuk mengatasi perlawanan orang lain untuk menyelesaikan konflik dan mencapai tujuan atau hasil yang diinginkan.
Konflik dan power berhubungan erat
Apa itu Kekuasaan Organisasi ?
power mereka untuk mempengaruhi pembuatan keputusan dan menghasilkan keputusan yang menguntungkan mereka.
Authority adalah power yang dilegitimasi oleh hukum dan budaya yang dianut organisasi.
Empowerment adalah desentralisasi otoritas yang disengaja untuk mendorong bawahan untuk memikul tanggung jawab atas aktivitas organisasi
Sumber dari Kekuasaan Organisasi
Control Over ResourcesTop manager yang mengendalikan cara
organisasi mengalokasikan uang dan sumber daya keuangannya akan memiliki power. Begitu pula dengan manager yang memiliki kemampuan untuk menghasilkan sumber daya keuangan, mereka juga akan memiliki power.
Control Over InformationKontrol dari informasi adalah sumber
kekuatan untuk semua orang atau bawahan dalam pekerjaan mereka
NonsubstitutabilityJika tidak ada orang lain dapat
melakukan tugas-tugas yang seseorang atau subunit lakukan, orang itu adalah tidak dapat digantikan atau disubstitusi
top related