lp sehat lansia ny. ken amelas dan ny. sumiati
Post on 09-Jan-2016
7 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
LAPORAN PENDAHULUAN DEPARTEMEN JIWADisusun untuk memenuhi tugas kepaniteraan profesi
Oleh:
Asri Puji LestariNIM 0910720024
Kelompok 3JURUSAN ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG2013STANDAR ASUHAN KEPERAWATAN
PADA USIA PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL LANSIAA. PENGERTIAN
Perkembangan psikososial lanjut usia adalah tercapainya integritas diri yang utuh.
pemahaman terhadap makna hidup secara keseluruhan membuat lansia berusaha menuntun generasi berikutnya (anak dan cucunya) berdasarkan sudut pandangnya. Lansia yang tidak mencapai integritas diri akan merasa putus asa dan menyesali masa lalunya karena tidak merasakan hidupnya bermakna.B. KARAKTERISTIK PERILAKU
1. Mempunyai harga diri tinggi
2. Menilai kehidupannya berarti
3. Menerima nilai dan keunikan orang lain
4. Menerima dan menyesuaikan kematian pasangan
5. Menyiapkan diri menerima datangnya kematiasn
6. Melaksanakan kegiatan agama secara rutin
7. Merasa dicintai dan berarti dalam keluarga
8. Berpartisipasi dalam kegiaan sosial dan kelompok masyarakat
9. Menyiapkan diri ditinggalkan anak yang telah mandiriDIAGNOSA KEPERAWATAN
Kesiapan peningkatan perkembangan Lansia
TINDAKAN KEPERAWATAN
1. Lansia
a. Tujuan
1) Lansia dapat menyebutkan karakteristik perkembangan psikososial yang normal (merasa disayangi dan dibutuhkan keluarganya dan mampu mengikuti kegiatan social dan keagamaan di lingkungannya.
2) Lansia dapat menjelaskan cara mencapai perkembangan psikososial yang normal dan merasa hidupnya bermakna.
3) Lansia melakukan tindakan untuk mencapai perkembangan psikososial yang normal.
b. Tindakan Keperawatan
Tindakan Keperawatan bagi Perkembangan Psikososial Lansia
1) Jelaskan ciri perilaku perkembangan lansia yang normal dan menyimpang 2) Mendiskusikan cara yang dapat dilakukan oleh lansia untuk mencapai integritas
diri yang utuh :
a) Mendiskusikan makna hidup lansia selama ini
b) Melakukan life review (menceritakan kembali masa lalunya, terutama keberhasilannya)
c) Mendiskusikan keberhasilan yang telah dicapai lansia
d) Mengikuti kegiatan sosial di lingkungannya
e) Melakukan kegiatan kelompok
3) Membimbing lansia membuat rencana kegiatan untuk mencapai integritas diri yang utuh.
4) Memotivasi lansia untuk menjalankan rencana yang telah dibuatnya
2. Keluarga
a. Tujuan
1) Keluarga dapat menjelaskan perilaku lansia yang menggambarkan perkembangan psikososial yang normal dan menyimpang
2) Keluarga dapat menjelaskan cara memfasilitasi perkembangan lansia
3) Keluarga melakukan tindakan untuk memfasilitasi perkembangan lansia
4) Keluarga merencanakan stimulasi untuk mengembangkan kemampuan psikososial lansia
b. Tindakan Keperawatan
1) Menjelaskan perkembangan psikososial yang normal dan menyimpang pada keluarga
2) Mendiskusikan cara memfasilitasi perkembangan lansia yang normal dengan keluarga
a) Bersama lansia mendiskusikan makna hidupnya selama ini
b) Mendiskusikan keberhasilan yang telah dicapai lansia
c) Mendorong lansia untuk mengikuti kegiatan sosial (arisan, menengok yang sakit, dll) di lingkungannya
d) Mendorong lansia untuk melakukan kegiatan ....
e) Mendorong lansia untuk melakukan life review (menceritakan kembali masa lalunya terutama keberhasilannya)
c. Melatih keluarga untuk memfasilitasi perkembangan psikososial lansia
d. Membuat stimulasi perkembangan psikososial lansiaDAFTAR PUSTAKA1. Potter, Patricia A. and Perry, Anee G. (1985). Fundamentals of Nursing concept, process, and practice. St. Louis : The C.V. Mosby Company2. Spesialis Jiwa FIK 2005-2007 dan tim pengajar spesialis jiwa (2008). Draft Standar
3. Asuhan Keperawatan Program Spesialis Jiwa. Jakarta : Progaram Magister Keperawatan Jiwa FIK UI4. Stolte, K. (2004), Diagnosa Keperawatan Sejahtera. Jakarta: EGC
top related