alergi

7
Alergi Alergi atau hipersensitivitas tipe I adalah kegagalan kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik. Dengan kata lain, tubuh manusia bereaksi berlebihan terhadap lingkungan atau bahan-bahan yang oleh tubuh dianggap asing dan berbahaya, padahal sebenarnya tidak untuk orang-orang yang tidak bersifat atopik. Bahan- bahan yang menyebabkan hipersensitivitas tersebut disebut alergen. Alergi disebabkan oleh produksi antibodi berjenis IgE.[1 Oleh Dr Ananya Mandal, MD Alergi adalah ketika sistem kekebalan atas bereaksi terhadap protein sehari-hari dan zat-zat yang relatif tidak berbahaya seperti serbuk sari, ketombe binatang, debu, tungau, makanan dan beberapa digunakan obat-obatan. Yang tepat penyebab alergi tidak diketahui. Tidak jelas mengapa beberapa orang rentan terhadap alergi tertentu rupa bahwa kondisi mungkin mengancam sementara yang lain tampaknya tidak terpengaruh oleh alergen seperti kehidupan. (1-4) Atopi Kadang-kadang alergi kecenderungan berjalan dalam keluarga. Ini disebut Atopi. Yang tepat penyebab genetik untuk Atopi masih belum jelas, namun, tampaknya ada kebangkitan atopik kasus selama empat dekade. Sebab kenaikan dalam kasus atopik Tidak diketahui mengapa tren kenaikan ini terjadi. Beberapa peneliti percaya dengan meningkatnya polusi, dan penambahan baru bahan kimia dan penyebab alergi ke lingkungan, menambahkan munculnya kasus Atopi. Di sisi lain, beberapa orang percaya bahwa peningkatan dibesarkan di bersih dan lebih kuman gratis lingkungan dapat bertanggung jawab untuk sistem kekebalan tubuh relatif "di bawah terkena". Ini dapat mengarah ke atas reaktivitas sistem imun ketika terpapar umum protein dan zat-zat dalam lingkungan.

Upload: reniafal

Post on 15-Jan-2016

6 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Terjemahan Alergi

TRANSCRIPT

Page 1: Alergi

AlergiAlergi atau hipersensitivitas tipe I adalah kegagalan kekebalan tubuh di mana tubuh seseorang menjadi hipersensitif dalam bereaksi secara imunologi terhadap bahan-bahan yang umumnya imunogenik (antigenik) atau dikatakan orang yang bersangkutan bersifat atopik. Dengan kata lain, tubuh manusia bereaksi berlebihan terhadap lingkungan atau bahan-bahan yang oleh tubuh dianggap asing dan berbahaya, padahal sebenarnya tidak untuk orang-orang yang tidak bersifat atopik. Bahan-bahan yang menyebabkan hipersensitivitas tersebut disebut alergen.

Alergi disebabkan oleh produksi antibodi berjenis IgE.[1Oleh Dr Ananya Mandal, MD

Alergi adalah ketika sistem kekebalan atas bereaksi terhadap protein sehari-hari dan zat-zat yang relatif tidak berbahaya seperti serbuk sari, ketombe binatang, debu, tungau, makanan dan beberapa digunakan obat-obatan.

Yang tepat penyebab alergi tidak diketahui. Tidak jelas mengapa beberapa orang rentan terhadap alergi tertentu rupa bahwa kondisi mungkin mengancam sementara yang lain tampaknya tidak terpengaruh oleh alergen seperti kehidupan. (1-4)

AtopiKadang-kadang alergi kecenderungan berjalan dalam keluarga. Ini disebut Atopi. Yang tepat penyebab genetik untuk Atopi masih belum jelas, namun, tampaknya ada kebangkitan atopik kasus selama empat dekade.

Sebab kenaikan dalam kasus atopikTidak diketahui mengapa tren kenaikan ini terjadi. Beberapa peneliti percaya dengan meningkatnya polusi, dan penambahan baru bahan kimia dan penyebab alergi ke lingkungan, menambahkan munculnya kasus Atopi.

Di sisi lain, beberapa orang percaya bahwa peningkatan dibesarkan di bersih dan lebih kuman gratis lingkungan dapat bertanggung jawab untuk sistem kekebalan tubuh relatif "di bawah terkena".

Ini dapat mengarah ke atas reaktivitas sistem imun ketika terpapar umum protein dan zat-zat dalam lingkungan.

Ada bukti bahwa persenjataan terhadap penyakit menular yang lebih baik, dan lebih baik pencegahan infeksi oleh peningkatan kebersihan, bisa menjadi alasan untuk peningkatan risiko alergi.

Beberapa percaya pemanasan global juga memiliki dampak dan mengubah pola produksi alami vegetasi dan serbuk sari dapat menjadi alasan untuk tren kenaikan alergi.

Bagaimana mengembangkan sistem kekebalan tubuh?Ketika bayi lahir sistem kekebalan berkembang berdasarkan genetika dan lingkungan. Baik menjadi didominasi TH2 atau TH1. Mantan membuat alergi individu rentan; sedangkan yang kedua membuat individu non-alergi rawan.

Sel TH adalah sel t pembantu atau limfosit yang melawan menyerang mikroba dan organisme. TH1 imunitas bekerja bertahan melawan bakteri dan virus dan melindungi terhadap alergi. Imunitas TH2 di sisi lain perkelahian parasit infeksi dan membuat seseorang rentan terhadap alergi.

Alergi dan TH2 imunitas

Page 2: Alergi

Anak-anak dengan keluarga alergi individu lebih cenderung beralih TH2 kekebalan. Ini mengarah ke peningkatan jumlah berhubungan dengan alergi: immunoglobulin e atau Ig E dalam darah.

IgE berjalan untuk melampirkan dengan alergi atau protein asing dan memicu reaksi alergi.

Sebagai contoh, ketika serbuk sari partikel dihirup melekat IgE yang hadir dalam membran esofageal hidung. Molekul ini kompleks IgE/serbuk sari lebih lanjut melekat mastosit dan ini rilis alami bahan kimia pertahanan yang meliputi:

histamin dan serotoninproteoglikanserina proteaseleukotriene C4 dll.Histamin dan bahan kimia lain alergi menyebabkan gatal-gatal, bersin, hidung meler dan mata dll.

Yang adalah pada risiko mengembangkan alergi?Mereka yang risiko mengembangkan alergi termasuk atopik individu yang memiliki anggota keluarga (biasanya orang tua atau saudara kandung) dengan kecenderungan alergi dikenal.

Anak-anak yang memiliki anggota keluarga tidak alergi memiliki 12% risiko mengembangkan alergi dan orang-orang dengan satu orang tua dan dua orangtua dengan alergi memiliki 20% dan 40% risiko alergi masing-masing.

Jika kedua orang tua memiliki kondisi alergi yang sama seperti demam, asma atau eksim anak risiko kondisi alergi yang sama naik sekitar 70%.

Faktor-faktor risiko lain untuk mengembangkan alergi meliputi:

Seks - laki-laki yang ditemukan untuk menjadi lebih rentan terhadap alergi daripada wanita. Ini tidak diketahui.Merokok - anak-anak yang milik keluarga di mana orang tua atau anggota keluarga yang merokok berada pada risiko lebih besar alergiMelahirkan - bayi yang lahir dengan bedah Caesar ditemukan memiliki kecenderungan alergi yang lebih tinggi. Penyebab tidak diketahui.Kondisi lingkungan - anak-anak yang milik keluarga yang lebih kecil dengan hanya satu atau dua anak-anak atau yang kelebihan berat badan atau obesitas adalah pada risiko yang lebih besar.Frekuensi antibiotik - anak yang sering kursus antibiotik adalah pada risiko yang lebih besar mengembangkan alergi.Hal ini berspekulasi bahwa ini bisa menjadi sebuah asosiasi dua arah. Anak-anak dengan alergi seperti asma sering mendapatkan infeksi saluran pernafasan sering dan mungkin memerlukan sering kursus antibiotik.

Paparan alergen - anak-anak yang terkena sangat rendah jumlah debu tungau, serbuk sari, makanan tertentu dan hewan peliharaan dan hewan sering memiliki kemungkinan peningkatan alergi.

Mencegah Dan Mengatasi Alergi dengan Cara TradisionalOleh : Prof. H. M. Hembing Wijayakusuma

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering mendengar, atau bahkan mungkin pernah mengalami timbulnya bercak-bercak atau bentolan kulit yang gatalserta tersebar di atas permukaan tubuh, beberapa saat setelahmengkonsumsi suatu jenis makanan. Keluhan atau gambaran seperti itumerupakan salah satu dari sekian banyak manifestasi penyakit alergi yangsering dijumpai.

Page 3: Alergi

Tubuh kita memiliki serangkaian mekanisme pertahanan yang menakjubkan.Mekanisme ini dibuat untuk menjaga kesehatan kita. Salah satu mekanisme tersebut kita kenal sebagai sistem kekebalan/imun. Secara singkat sistem kerja dari imun tersebut yaitu bila suatu bahan asing misalnya bakteri atau virus memasuki tubuh kita, jaringan tubuh akan mengenali protein khusus dari bahan asing penyerang itu dan membuat antidot (zat penawar)yang hanya akan membasmi protein khusus tadi. Zat kimia penawar untuk pertahanan yang dihasilkan oleh tubuh kita disebut antibodi. Sedangkan protein asing yang akan diserang dan dilumpuhkannya disebut antigen.

Sistem pertahanan itu cerdik dan berhasil. Kelemahannya adalah tubuh harus menemui dua protein asing (antigen) sebelum sistem ini dapat menghasilkan pertahanan terhadapnya (antibodi). Dengan kata lain, kita harus diserang terlebih dahulu sebelum kita dapat melawan. Sebagai contoh, jika terkena virus campak tubuh tidak akan begitu bermasalah,tapi masalah akan menjadi rumit/serius jika tubuh berhadapan dengan penyakit yang serius seperti cacar atau difteri. Pada dasarnya, mereka yang selamat dari infeksi berbahaya demikian itu berkat sistem kekebalan/pertahanan mereka yang bekerja cepat dan mulai memproduksi antibodi dalam waktu singkat. Jadi, bila reaksi tubuh lebih lambat,mereka yang terinfeksi akan kurang beruntung.

Debu, serbuk sari, jamur, makanan dan bahan yang pada dasarnya tidak membahayakan dapat bertindak sebagai antigen pada orang tertentu.Bahan-bahan tersebut memasuki tubuh lewat paru-paru atau saluran cerna kemudian menerobos masuk ke dalam jaringan, di situlah mereka merangsang pembentukan antibodi. Akibat bertemunya antigen dan antibodi itulah yang merusak jaringan yang bersangkutan dan menimbulkan gejala/keluhan alergi.

Tidak semua orang yang terserang alergi menimbulkan keluhan jika jumlah antigen kurang dari takaran ambang batas. Kecuali jika takaran ini dilampaui, maka tubuh akan menampakkan/timbul gejala alergi. Antigen ini dapat berupa sejumlah serbuk sari yang dibawa angin yang cukup membuat pilek alergi, hingga menyantap beberapa porsi makanan selama beberapa hari berturut-turut sebelum timbul gejala. Penderita mungkin tidak akan sembuh dengan cara menghindari suatu bahan bila terdapat beberapa faktor alergi. Jika seseorang alergi terhadap sejumlah bahan sekaligus, sedangkan hanya berpantang satu jenis dan masih menyantap yang lainnya,tentu saja tidak akan sembuh.Setiap orang dapat mengenali alergi makanan bila reaksinya mendadakcepat dan parah karena penderita mengalami ruam yang serius setiap kali memakan bahan tersebut. Tapi, bila alergi disebabkan makanan sehari-hari atau terjadi beberapa kali dalam seminggu, tubuh menjadi terbiasa menderita akibat makanan tersebut dan reaksinya menjadi samar.Sebetulnya selama bertahun-tahun atau puluhan tahun penyakitnya tampak menghilang, mungkin hanya kambuh sekali-kali ketika kebetulan memakan antigen terlalu banyak atau adanya faktor pemicu seperti stres yang secara tidak langsung menurunkan ketahanan tubuh. Karena reaksi gejalanya jarang terjadi, maka penderita sulit mengetahui penyebabnya.Berhubung daya tahan tubuh semakin berkurang, maka tubuh tidak lagidapat mengatasi proses penyakit dan timbullah gejala penyakit tersebut.Bentuk penyakit yang timbul antara satu orang dengan orang lainnyatidaklah sama, tergantung bagian tubuh mana yang terserang lebih parah.

Reaksi alergi tentunya merupakan manifestasi pada seseorang secarakeseluruhan. Gejalanya akan tergantung pada fungsi organ tersebut yaitudapat terangsang atau tertekan. Suatu alergi yang menyerang mata akanmenimbulkan mata merah dan gatal; jika menyerang hidung akan pilek ataubersin-bersin; bila menyerang paru-paru akan menyebabkan asma atau

Page 4: Alergi

batuk; jika menyerang saluran pencernaan menyebabkan sakit perut,kembung, diare atau muntah-muntah; menyerang persendian dapatmenyebabkan nyeri dan kaku; jika yang terserang kepala dapat menimbulkansakit kepala, jika menyerang kulit menimbulkan eksim,bentol-bentol/gatal-gatal, dan sebagainya.Alergi dapat terjadi pada semua usia baik pada mereka yang mempunyaibakat alergi maupun tidak/nonalergik. Pada anak-anak yang paling seringditemukan yaitu asma bronkiale. Sedangkan alergen yang paling seringmenyerang anak-anak yaitu tepung sari, debu rumah, bulu hewan, air liurhewan, dan makanan.

Tips pencegahan dan menghindari alergen :

Jaga selalu kesehatan tubuh dan lingkungan.

Pindahkan sarang debu seperti pernak-pernik, buku, hiasan dinding, dansebagainya

Bila anda alergi pada bulu binatang, jangan membiarkan binatang berbulumasuk ke dalam ruangan.

Hindari penggunaan kain yang terbuat dari wool atau bahan dari bulu.

Hindari tanaman atau aquarium yang menyebabkan spora jamur di udara.

Gunakan pembersih udara elektris untuk membersihkan debu, jamur ataupolen dari udara.

Gantilah permadani atau gorden berat yang menangkap dan menyimpan debudengan tirai yang dapat dicuci dan permadani dari katun.

Jika anda alergi terhadap jenis makanan tertentu, hindari makananpenyebab alergen tersebut.

Cara tradisional yang dapat digunakan untuk mengatasi alergi yaitu :

15 gram jahe + 30 cc cuka beras putih/rice venegar + gula merahsecukupnya direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, airnyadisaring, diminum. Lakukan secara teratur sehari sekali.

Jika alergi menyerang hidung sehingga menimbulkan pilek ataubersin-bersin dapat menggunakan cara tradisional berikut:

7 lembar daun sambung nyawa + 30 gram sambiloto segar direbus dengan 500cc air hingga tersisa 200 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.

daun lidah buaya secukupnya dikupas kulitnya lalu dijus. Teteskan juslidah buaya ke dalam hidung sebanyak 3 tetes dengan menggunakan pipet.

Sedangkan bila alergi menyerang kulit sehingga menimbulkan gatal-gatalatau eksim dapat digunakan :

Page 5: Alergi

sambiloto segar secukupnya + kunyit segar secukupnya + belerangsecukupnya dihaluskan hingga lembut, lalu dioleskan pada bagian kulityang terkena alergi.

daun ketepeng china segar secukupnya dihaluskan lalu dioleskan padabagian kulit yang terkena alergi.

Jika alergi menyerang paru-paru yang mengakibatkan asma dapatmenggunakan :

10 kuntum bunga kenop + 10 - 15 gram jahe direbus dengan 500 cc airhingga tersisa 250 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.

30 gram daun pegagan + 10 gram bawang putih direbus dengan 500 cc airhingga tersisa 250 cc, airnya disaring, diminum hangat-hangat.Catatan : anda dapat menggunakan salah satu cara tradisional di atas danlakukan secara teratur sehari 2 kali, dalam melakukan perebusansebaiknya gunakan panci enamel atau periuk tanah.Sumber: hembingTip Sehat at 8:59 PM