7. merumuskan masalah

19
TEKNIS MERUMUSKAN MASALAH Materi Kuliah Seminar Acuan Konsentrasi Jurusan Sosiologi Ganjil 2012

Upload: evinurleni

Post on 04-Dec-2014

1.857 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

 

TRANSCRIPT

Page 1: 7. merumuskan masalah

TEKNIS MERUMUSKAN MASALAH

Materi KuliahSeminar Acuan Konsentrasi

Jurusan SosiologiGanjil 2012

Page 2: 7. merumuskan masalah

MENCARI PERMASALAHAN

• Masalah yang dapat diselidiki sebenarnya banyak jumlahnya. Namun, kadang seorang calon peneliti seringkali kesulitan untuk menemukan satu masalah yang cocok baginya dan yang terukur penemuannya.

Page 3: 7. merumuskan masalah

Masalah dapat dipilih berdasarkan perimbangan pribadi maupun praktis,

misalnya:.

• Masalah itu baru, menarik serta menimbulkan rasa ingi tahu calon peneliti.

• Masalah itu sesuai dengan jurusan, kemampuan dan latar belakang pendidikan calon peneliti.

• Masalah itu memerlukan alat-alat khusus dan kondisi yang dapat dipenuhi oleh calon peneliti.

• Data yang diperlukan untuk menjawab masalah tersebut dapat dikumpulkan dengan metode tertentu.

Page 4: 7. merumuskan masalah

• Masalah penelitian tersebut dapat diselesaikan dalam waktu dan dana yang tersedia.

• Masalah tersebut mengadung bahaya, resiko atau ancaman tertentu.

Page 5: 7. merumuskan masalah

Pertimbangan ilmiah, yang merupakan syarat pokok dari karangan ilmiah:

• Masalah itu hendaknya bertalian dengan konsep-konsep yang pokok atau hubungan antara konsep-konsep pokok.

• Masalah hendaknya mengembangkan atau memperluas cara-cara melakukan tes sebuah teori.

• Masalah tersebut memberikan sumbangan bagi pengembangan metodologi penelitian dengan menemukan alat, teknik atau metode yang baru.

Page 6: 7. merumuskan masalah

• Masalah hendaknya memanfaatkan konsep-konsep, teori-teori atau data-data dan teknik-teknik dari disiplin yang bersesuaian.

• Masalah hendaknya dituangkan dalam desain yang cermat dengan uraian yang teliti mengenai variabel-variabel dan metode yang serasi.

Page 7: 7. merumuskan masalah

MERUMUSKAN MASALAH

• Tiap penelitian mempunyai tujuan yang hendak dicapai. Tujuan bertalian erat dengan masalah yang dipilih. Kadang-kadang peneliti harus membuat tujuan penelitian utama dan sekunder, tetapi dalam banyak kasus masalah utama saja.

• Supaya penelitian terjangkau dan generalisasi persoalan dapat tercapai, tujuan penelitian sebaiknya tidak terlalu banyak.

Page 8: 7. merumuskan masalah

• Masalah harus dirumuskan dengan jelas dan dapat dicapai serta spesifik. Misalnya, Pengaruh Metode Mengajar terhadap Nilai Mahasiswa, atau Dampak Kenaikan BBM terhadap Pedagang Sembako.

• Perlu diperhatikan, hubungan dua variabel yang dipilih harus dipahami bentul, sebagai variabel dependen dan independen.

Page 9: 7. merumuskan masalah

Masalah dapat dirumuskan dengan cara, sebagai berikut:

• Membaca rekomendasi penelitian sebelumnya. Biasanya dalam banyak tulisan ilmiah, peneliti mencantumkan beberapa rekomendasi masalah yang dapat diteliti lebih lanjut.

• Menganalisa teori-teori tertentu yang sesuai dengan bidang minat calon peneliti. Dengan semakin banyak membaca, maka calon peneliti akan menemukan banyak inspirasi untuk masalah penelitiannya.

Page 10: 7. merumuskan masalah

• Melihat dan memahami secara kritis isu-isu sosial masyarakat disekitar yang sedang hangat dibicarakan, baik melalui media massa, elektronik maupun pengalaman langsung dari calon peneliti.

Page 11: 7. merumuskan masalah

KESALAHAN DALAM PERUMUSAN MASALAH

• Perlu diperhatikan, bahwa dalam perumusan masalah, sering terdapat kesalah sebagai berikut:

• Masalah terlalu luas–Masalah yang terlalu luas, akan menyebabkan

banyak kesulitan dalam merumuskan kesimpulan dan mengeneralisasikan hasil temuan.

Page 12: 7. merumuskan masalah

Contoh masalah yang luas:

• Masalah-masalah buruh di Indonesia• Dampak Sampah di Kota Palangka Raya• Masalah gender di Kalimantan Tengah.

Page 13: 7. merumuskan masalah

• Masalah terlalu sempit.–Masalah yang terlalu sempit, menyebabkan

salah tersebut kurang layak dijadikan pokok penelitian ilmiah.

• Contoh masalah yang sempit–Peranan Kantin bagi Mahasiswa FISIP

UNPAR–Sejarah Perkembangan pendidikan FISIP

UNPAR–Dampak rokok terhadap kesehatan

mahasiswa.

Page 14: 7. merumuskan masalah

• Masalah mengandung emosi, prasangka atau unsur-unsur yang tidak ilmiah.

• Contoh masalah yang tidak ilmiah:– Suka dan duka Mahasiswa selama KKN di Kota

Palangka Raya.– Alasan-alasan mengapa pemimpin harus

demokratis.– Perubahan status perempuan Indonesia setelah

kemerdekaan.

Page 15: 7. merumuskan masalah

PENGOLAHAN MASALAH• Berkenaan dengan masalah yang dipilih dan

dipilah, perlu memperhatikan hal-hal sbb:– Analisa Masalah• Analisa masalah perlu dilakukan dengan tujuan

memperjelas ruang lingkup dan menemukan petunjuk metode penelitian yang serasi dengan masalah yang dipilih.

– Pembatasan Masalah• Pembatasan masalah diperlukan untuk membatasi ruang

lingkup agar penelitian menjadi lebih terarah, juga untuk memperoleh gambaran yang jelas.

Page 16: 7. merumuskan masalah

• Kedudukan Masalah– Kedudukan masalah berguna untuk menguraikan

dengan singkat hasil-hasil penelitian terdahulu mengenai masalah yang diteliti, menunjukkan bahwa masalah yang diajukan bukan duplikasi tulisan lain.

• Corak Penelitian– Corak penelitian ialah jenis atau sifat penelitian yang

dilakukan, seperti deskriptif, survey, studi kasus, eksperimen atau kombinasi berbagai jenis penelitian.

Page 17: 7. merumuskan masalah

• Asumsi-asumsi:–Asumsi-asumsi bertujuan untuk menentukan

anggapan atau tanggapan dasar sementara terhadap masalah tersebut, yang akan segera dibuktikan dalam penelitian.

• Pentingnya Penelitian–Kepentingan penelitian perlu diuraikan,

yang bersifat teoritis dan praktis.

Page 18: 7. merumuskan masalah

• Istilah-Istilah yang digunakan– Istilah atau kata dan kalimat harus dibatasi dan

digunakan dengan tepat agar jangan menimbulkan kesalahpahaman makna dan keberagaman tafsir. Sebaiknya istilah yang digunakan konsiten untuk satu makna yang sama.

– Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan istilah:• Arti istilah dapat berubah dengan berkembangnya ilmu

pengetahuan, sebaiknya gunakan literatur terbaru, minimal terbitan lima tahun terakhir.

Page 19: 7. merumuskan masalah

S e l e s a i