workshop ftik iain pekalongan tingkatkan kompetensi...

4
Workshop FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen Written by ftik Tuesday, 15 May 2018 07:43 - Last Updated Tuesday, 15 May 2018 08:17 FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Pekalongan mengadakan workshop Peningkatan Kompetensi Pedagogis bagi Dosen di Hotel Pesonna Pekalongan selama dua hari belum lama ini yaitu tanggal 2-3 Mei 2018. Acara ini menghadirkan Dr. Abdul Rozak, M.Si. dari UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dan Prof. Dr. Anik Ghufron, M.Pd. dari Universitas Negeri Yogyakarta. 1 / 4

Upload: nguyenkhuong

Post on 10-May-2019

233 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Workshop FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen

Written by ftikTuesday, 15 May 2018 07:43 - Last Updated Tuesday, 15 May 2018 08:17

FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan IAIN Pekalongan mengadakan workshop PeningkatanKompetensi Pedagogis bagi Dosen di Hotel Pesonna Pekalongan selama dua hari belum lamaini yaitu tanggal 2-3 Mei 2018. Acara ini menghadirkan Dr. Abdul Rozak, M.Si. dari UIN SyarifHidayatullah Jakarta dan Prof. Dr. Anik Ghufron, M.Pd. dari Universitas Negeri Yogyakarta.

1 / 4

Workshop FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen

Written by ftikTuesday, 15 May 2018 07:43 - Last Updated Tuesday, 15 May 2018 08:17

Kegiatan ini diikuti oleh empat puluh peserta dari seluruh elemen dosen yang ada di lingkunganFTIK IAIN Pekalongan baik dari prodi PAI, PBA, PGMI, PIAUD, Tadris Matematika dan TadrisBahasa Inggris.

Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen bersama untuk menjadikan FTIK IAINPekalongan sebagai fakultas yang terkemuka dan kompetitif sebagaimana visi FTIK IAINPekalongan yaitu “Menjadi Fakultas terkemuka dan kompetitif dalam pengembangan ilmutarbiyah dan keguruan berbasis teknologi dan berwawasan keIndonesiaan di tingkat nasionalpada tahun 2036”. Oleh karenanya “Para dosen diharapkan memiliki kemampuan pedagogisyang mantap, mampu merencanakan pembelajaran dengan baik melalui penyusunan RPS(Rencana Pembelajaran Semester) secara tepat sesuai dengan capaian pembelajaran prodidan capaian pembelajaran mata kuliah sebagaimana mandat dari Kurikulum KKNI yang saat initelah diberlakukan di lingkungan FTIK” tutur Dekan FTIK Bapak Dr. M. Sugeng Sholehuddin,M.Ag. Inilah bentuk semangat FTIK dengan menyelenggarakan workshop yang bertepatandengan Hari Pendidikan Nasional tanggal 2 Mei 2018 yang mengusung tema “MeningkatkanPendidikan Memajukan Kebudayaan”.

Menurut wakil rektor bidang akademik dan pengembangan kelembagaan, Dr. H. Muhlisin,M.Ag., kegiatan ini merupakan salah satu bentuk peningkatan kompetensi dosen dalammenjawab isu tantangan pendidikan tinggi di Era Millenial. Muhlisin mengemukakan bahwatidak hanya perusahaan-perusahaan besar yang telah mengalami disrupted (terganggu)dengan hadirnya teknologi masa kini. Seperti perusahan Blue Birdyang gulung tikar dengan hadirnya transportasi online. Perguruan Tinggi pun terancam disruptedbila tidak segera melakukan perubahan dan menyesuaikan peranannya di dunia pendidikan.Perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat akibat pengaruh kemajuan teknologimembuat beberapa pekerjaan terancam hilang tergantikan dengan jenis-jenis pekerjaan barusehingga sumber daya manusia harus dipersiapkan untuk menghadapi datangnya era masadepan tersebut. Oleh karenanya perguruan tinggi khususnya FTIK harus segera merespondengan sigap dan cerdas, sebagai satu-satunya fakultas yang membawa mandat mecetakgenerasi pendidik masa depan haruslah memiliki sebuah target yang jelas, rencana strategisyang matang serta profil lulusan yang mampu menjawab tantangan masa depan. Inilah bentukkomitment kita terhadap kemajuan pendidikan di masa depan, tutur Muhlisin.

Pemateri hari pertama disampaikan oleh Dr. Abdul Rozak, M.Si. Beliau menyampaikan bahwasaat ini memasuki era revolusi insdustri 4.0, semuakebutuhan manusia telah banyak menerapkan dukungan internet dan dunia digital

2 / 4

Workshop FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen

Written by ftikTuesday, 15 May 2018 07:43 - Last Updated Tuesday, 15 May 2018 08:17

serba canggih. Menghadapi era ini, maka PendidikanTinggi termasuk LPTKsangat penting untuk mempersiapkan dengan matang langkah apa yang harus dipersiapkandan bagaimana mempersiapkan  guru di era  revolusi industri  4.0?inilah pertanyaan yang harus segera dijawab dan ditindaklanjuti. Dampak revolusi industri inimaka LPTK harus terus menyesuaikan diri melalui rancang bangun kurikulum dan pembelajarannya agar relevan dengan Revolusi Industri 4.0. tutur Abdul Rozak. Kurikulum harus mampu menjawab tantangan mahasiswa di abad 21 yaituberfikir kritis, pemecahan masalah, kreatif dan inovatif, mengusasi ICT, komunikasi dan multibahasa. Hal inilah sangat penting adanya dukungan dan peran serta dari dosen selaku praktisipendidikan sesuai dengan mata kuliah yang diampu masing-masing. Dosen hendaknyamengikuti perkembangan zaman di era saat ini, harus memiliki kompetensi baik kompetesipedagogik, kompetensi sosial, kompetensi kepribadian dan kompetensi profesional. Pembelajaran di perguruan tinggi menekankan pada pengembangan pengetahuan danketerampilan sesuai bidang ilmu yang dipelajari.

Diperkuat pula oleh pemaparan materi yang kedua yaitu Prof. Dr. Anik Ghufron, M.Pd. dariUniversitas Negeri Yogyakarta. Beliau menyampaikan bahwa kurikulum bukan hanya sekadaruntuk kepentingan administratif demikian pula ketika merancang RPS (Rencana PembelajaranSemester). Penyusunan kurikulum hendaknya secara matang disusun, dimulai dari (1) analisiskebutuhan pasar (stakeholders), analisis perkembangan ilmu dan keahliah, visi misi institus, fakultas dan prodi. (2) penentuanprofil lulusan, (3) rumusan capaian pembelajaran lulusan yang meliputi sikap dan pengetahuan,keterampilan umum dan keterampilan khusus, (4) menyusun mata kuliah dan terakhir (5)menyusun rancangan pembelajaran (RPS). Capaian pembelajaran tidak hanya memuat output (kemampuan akhir yang diharapkan dimiliki mahasiswa), tetapi outcome(kinerja lulusan dalam dunia kerja atau studi lanjutan). Oleh karenanya pembelajaran diperguruan tinggi harus menekankan pada pengembangan pengetahuan, sikap dan tata nilai,serta keterampilan umum dan khusus sesuai bidang ilmu yang dipelajari. Dosen sebagaipengampu mata kuliah, perlu memaksimalkan perannya sebagai pendidik dengankompetensinya yang profesional mulai dari perencanaan RPS secara tepat sesuai dengancapaian pembelajaran mata kuliahnya masing-masing.

Diharapkan dengan diadakannya workshop ini, para dosen memiliki semangat baru,merencanakan pembelajaran dengan tepat dan metode pengajaran yang variatif serta inovatifsesuai dengan tuntutan di era millenial sehingga proses pembelajaran menghasilkan learning

3 / 4

Workshop FTIK IAIN Pekalongan Tingkatkan Kompetensi Pedagogis Dosen

Written by ftikTuesday, 15 May 2018 07:43 - Last Updated Tuesday, 15 May 2018 08:17

outcome  yang berkualitas dan kompetitif baik di tataran lokal, regional maupun global.

4 / 4