papankecil.files.wordpress.com · web viewseberkas sinar masuk dari udara (n=1) ke dalam kaca,...
TRANSCRIPT
17
SMKM 15 – MP FisikaKode: XI-Sm1-LB-A Nama : ………….…………............ Kelas : …………
Lembar Belajar A(OPTIKA)
1. Pemantulan (Refleksi) Gelombang
Gelombang dapat mengalami pemantulan. Pada pemantulan gelombang cahaya, berlaku:a. Sinar datang, garis normal dan sinar pantul terletak pada bidang
yang ………b. Besar sudut datang……………………. besar sudut pantul.
2. Pembiasan (Refraksi) Gelombang
Gelombang dapat mengalami pembiasan. Pada pembiasan gelombang cahaya, berlaku:a. Sinar datang, garis normal dan sinar bias terletak pada bidang
yang ………
b. Jika sinar datang dari medium yang lebih renggang ke medium yang
lebih rapat, maka sinar dibiaskan …………………… garis normal.
Jika sinar datang dari medium yang lebih rapat ke medium yang
lebih renggang, maka sinar dibiaskan …………………… garis normal.
17
c. Persamaan Snellius:
dengan n = indeks bias medium i = sudut datang r = sudut bias
Indeks bias adalah perbandingan kecepatan cahaya di ruang hampa dengan kecepatan cahaya di ……..
Dengan c = v =
d. Pada pembiasan, kecepatan dan panjang gelombang cahaya berubah
namun ………..………… tetap.
CATATAN: Hubungan antara kecepatan, panjang gelombang dan frekuensi
adalah v =
17
3. Persamaan Lensa
Pada lensa, berlaku persamaan lensa:
dimana: s = …………………..
s’= ………………….
f = ………………….
Magnification of image (Perbesaran bayangan)
dimana: h = ……………………
h’ = …………………….
Lens Power (Kekuatan Lensa)
dimana: P = ………………….
f = …………………..
17
Soal Latihan1. Sebutkan 2 sifat pemantulan gelombang!
2. Apakah beda antara refleksi dengan refraksi gelombang?
3. Jika gelombang masuk dari medium yang lebih rapat ke medium yang kurang rapat, maka gelombang dibiaskan mendekati atau menjauhi garis Normal?
4. Gambarkan pembiasan cahaya ketika cahaya masuk dari udara ke dalam kaca!
17
5. Seberkas sinar masuk dari udara (n=1) ke dalam kaca, dengan sudut datang 60o. Jika sudut bias yang terbentuk sebesar 30o, tentukan besar indeks bias kaca!
6. Apa sich yang dimaksud dengan indeks bias suatu medium?
7. Di ruang hampa kecepatan cahaya adalah sekitar 300.000 km/s. Tentukan kecepatan cahaya pada air jika diketahui indeks bias air 4/3!
8. Jika kecepatan cahaya di dalam suatu kristal adalah 2 x 108 m/s, tentukan indeks bias kristal tersebut! (c = 3 x 108 km/s)
9. Ketika gelombang cahaya masuk dari udara ke dalam air, bagaimanakaha) frekuensi gelombang: bertambah, berkurang, atau tetap?b) kecepatan gelombang: bertambah, berkurang, atau tetap?c) panjang gelombang: bertambah, berkurang, atau tetap?
10. Jika panjang gelombang suatu sinar adalah 500 nm (keterangan: 1 nm = 10–9 m) , dan kecepatan gelombang 3 x 108 m/s, tentukan frekuensi gelombang!
17
17
11. Sebuah benda kecil diletakkan 9 cm di depan lensa cembung berjarak fokus 6 cm. Tentukan:a) jarak bayangan ke lensab) perbesaran bayanganc) sifat-sifat bayangan
12. Benda diletakkan 12 cm di depan lensa cembung yang berjarak fokus 4 cm. Tentukan:a) jarak bayangan ke lensab) perbesaran bayanganc) sifat-sifat bayangan
13. Sebuah jarum diletakkan 6 cm di depan lensa positif dengan jarak fokus 3 cm. Tinggi jarum 2 cm. Tentukan:a) jarak bayangan ke lensab) perbesaran bayanganc) tinggi bayangan jarum
17
17
14. Sebuah duri diletakkan 3 cm di depan lensa cekung berjarak fokus –2 cm. Tentukan jarak bayangan ke lensa dan perbesaran bayangan!
15. Sebuah benda kecil setinggi 6 mm diletakkan 20 cm di depan lensa cembung berjarak fokus 5 cm. Tentukan:a) jarak bayangan ke lensab) perbesaran bayangan c) tinggi bayangand) sifat-sifat bayangan
16. Daun kecil selebar 0,8 cm diletakkan 12,5 cm di depan lensa cembung berjarak fokus 10 cm. Tentukan lebar bayangan daun!
17
SMKM 15 – MP Fisika
17
Kode: XI-Sm1-LB-B Nama : ………….…………............ Kelas : …………
Lembar Belajar B(SUHU & PEMUAIAN)
1. Suhu (temperature) adalah konsep yang berkaitan dengan tingkat panas atau
dingin suatu benda.
Ketika kita merasakan suatu benda “panas”, kita katakan benda tersebut
memiliki suhu yang ………..
Ketika kita merasakan suatu benda “dingin”, kita katakan benda tersebut
memiliki suhu yang ………..
Alat untuk mengukur suhu disebut ……….
2. Suhu diukur dengan mengamati perubahan sifat fisik suatu benda, seperti
……………………………
C R F K
100 80
a b c d
0 0 32 273
Hubungan perbandingan antara skala suhu Celsius, Reamur, Fahrenheit and Kelvin adalah:
3. Pemuaian Zat
17
A. Pemuaian Zat Padat
(1)Pemuaian Linier
l0 l
l
Rumus:
l =
l =
dimana: l0 = …………………………………..
l = ………………………………….
l = …………………………………….
T = …………………………………..
= …………………………………..
B. Pemuaian Luas
A A
A0
A = =
A =
dimana: A0 = …………………………………..
17
A= ………………………………….
A = …………………………………….
T = …………………………………..
= …………………………………..
C. Pemuaian Volume
V0 V V
V = =
V =
dimana: V0 = …………………………………..
V= ………………………………….
V = …………………………………….
T = …………………………………..
= …………………………………..
B. Pemuaian Zat Cair
Zat cair hanya memiliki pemuaian volume. Semakin tinggi suhu zat cair,
semakin …………..………. pula volumenya. Kecuali untuk air, pada
interval suhu: 00C - 40C. Pengecualian ini disebut ………………
Grafik untuk volume dan massa jenis air:
V
17
T T
C. Pemuaian Zat Gas
Gas hanya memiliki pemuaian ……………… . Pemuaian gas lebih kompleks dibandingan pemuaian zat padat maupun zat cair. Pemuaian gas tidak hanya tergantung pada suhu, namun juga pada tekanan.
Soal Latihan
1. Suhu udara pada waktu tertentu adalah 300C. Nyatakan suhu dalam 0F dan K !
2. Suhu secangkir kopi adalah 65oC dan segelas susu 131oF. Manakah yang memiliki suhu lebih tinggi?
3. Pada termometer X, titik beku air ditetapkan – 100X dan titik didih air ditetapkan 100X. Bila suhu air pada waktu tertentu = 200C, termometer X menunjukkan angka…….
17
4. Ali membuat termometer dengan mendefisikan titik didih air 340oA dan titik beku air 40oA. Suhu udara suatu ketika adalah 125oA. Nyatakan suhu udara ini dalam oC!
5. Sebuah benda yang terbuat dari baja memiliki panjang 1000 cm. Berapakah pertambahan panjang baja itu, jika terjadi perubahan suhu sebesar 40°C? Diketahui koefisien muai panjang baja = 1,2 × 10-5 /C0
6. Sebuah pelat logam memiliki ukuran 30 cm x 12 cm. Tentukan luas logam jika terjadi kenaikan suhu sebesar 20oC dan koefisien muai panjang logam = 3,6 × 10-4 /C0.
7. Sebuah bejana memiliki volume 1 liter pada suhu 25° C. Jika koefisien muai panjang bejana 2 × 10-5 /C0, maka tentukan volume bejana pada suhu 50° C!
17
SMKM 15 – MP FisikaKode: XI-Sm1-LB-C Nama : ………….…………............ Kelas : …………
17
Lembar Belajar C(KALOR)
1. Kalor adalah salah satu bentuk ………………….. . Kalor berpindah dari
benda yang bersuhu …………….. ke benda yang bersuhu …………… .
2. Perhatikan sebuah bejana yang berisi suatu zat. Jika kita berikan sejumlah kalor ke dalam bejana, maka pada umumnya suhu zat akan naik.
Besarnya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu zat adalah
Q =
Dimana: Q = ………………………..
m = ………………………..
c = ………………………..
t = …………………………
3. Kapasitas Kalor
adalah kalor yang dibutuhkan untuk menaikkan suhu zat sebesar 1C0.
C =
Dimana: C = ………………………….
m = …………………….……
c = …………………………..
4. Kalor Laten
17
adalah banyaknya kalor yang diperlukan ketika terjadi perubahan wujud zat.
Saat terjadinya perubahan wujud, kalor diperlukan, namun suhu zat ………..
Ada 2 macam kalor laten, yaitu ………………..…… dan …………………
Rumus untuk kalor laten:
Dimana: Q = ………………………………
m = ………….…………………..
L = ………….…………………..
5. Konservasi Energi
Dalam sistem yang tertutup, kalor yang dilepas ……………………….. kalor yang diserap. Secara matematis, dapat dinyatakan dengan persamaan:
6. Perpindahan Kalor
Perpindahan kalor ada 3 cara:1) Konduksi
yaitu perpindahan kalor melalui suatu medium tanpa disertai dengan perpindahan partikel medium tersebut
Contoh:
2) Konveksi
17
yaitu perpindahan kalor melalui suatu medium dengan disertai dengan perpindahan partikel medium tersebut.
Contoh:
3) Radiasi
yaitu…..
Contoh:
Soal Latihan
1. Berapa banyak kalor yang diperlukan untuk mengubah 2 gram es pada suhu 0° C menjadi uap air pada suhu 100°C ? (cair = 4,2 J/g °C, Llebur = 336 J/g, dan Luap = 2.260 J/g)
2. Berapa banyak kalor yang diperlukan untuk mengubah 10 gram es pada suhu –5°C menjadi air pada suhu 5°C ? (ces = 2,1 J/g °C, cair = 4,2 J/g °C, Llebur = 336 J/g, dan Luap = 2.260 J/g)
17
17
3. Sejumlah 200 gram air panas 800C dicampur dengan 100 gram air dingin 100C. Bila pertukaran panas hanya terjadi pada sistem air panas dan air dingin ini saja, tentukan suhu akhir campurannya !
4. Sejumlah 250 gram air panas 900C dicampur dengan 500 gram air dingin 200C. Bila pertukaran panas hanya terjadi pada sistem air panas dan air dingin ini saja, tentukan suhu akhir campurannya !
5. Es bersuhu -50C sebanyak 50 gram masukkan ke dalam 300 gram air bersuhu 300C. Jika tidak ada kalor yang keluar dari sistem es-air ini, tentukan suhu akhir campurannya! (cair = 4,2 J/g °C, Llebur = 336 J/g, ces = 2,1 J/g0C)
17
SMKM 15 – MP Fisika
17
Kode: XI-Sm1-LB-D Nama : ………….…………............ Kelas : …………
Lembar Belajar D(GETARAN DAN GELOMBANG)
Stimulus: Apa yang dimaksud dengan getaran?
Getaran adalah gerakan ……………………………………………………
……………………………………………………………………………...
1 getaran itu gerakan dari mana ke mana sih?
Apakah yang dimaksud dengan amplitudo getaran?
……
17
Apakah yang dimaksud dengan periode getaran?
……
Apakah yang dimaksud dengan frekuensi getaran?
……
Nah, hubungan frekuensi dengan periode getaran apa?
f =
Apa yang dimaksud dengan gelombang?
Gelombang adalah ……………..
Apakah materi / partikel medium merambat pada gelombang?
Tidak!! Pada gelombang, materi/partikel medium tidak merambat.
Yang merambat adalah …..
Apakah ada macam-macam gelombang?
Ya, ada. Berdasarkan arah getar dan arah rambatnya, gelombang dibagi
menjadi 2 macam, yaitu ………..
Berdasarkan perlu atau tidaknya medium dalam perambatan, gelombang
dibagi menjadi 2 macam, yaitu ……….
17
Apakah yang dimaksud dengan gelombang longitudinal dan gelombang transversal?
Gelombang longitudinal adalah ……………………………………………
………………………………………………………………………………
Contohnya: ……
Gelombang transversal adalah ……………………………………………
………………………………………………………………………………
Contohnya: ……
Apakah yang dimaksud dengan gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik?
Gelombang mekanik adalah ………………..………………………………
………………………………………………………………………………
Contohnya: ……
Gelombang elektromagnetik adalah ………………………………………
………………………………………………………………………………
Contohnya: ……
17
Apa aja sih bagian-bagian gelombang?
Perhatikan grafik simpangan terhadap kedudukan pada gelombang tali:
1. Puncak gelombang, yaitu titik-titik tertinggi pada gelombang
(misalnya titik ……….).
2. Dasar gelombang, yaitu titik-titik terendah pada gelombang
(misalnya titik F dan L).
3. Bukit gelombang, yaitu lengkungan A-C-D atau ……...
4. Lembah gelombang, yaitu lengkungan D-F-G atau J-L-M.
5. Amplitudo (A), yaitu simpangan maksimum (misalnya BC dan EF).
6. Panjang gelombang (λ), yaitu jarak antara dua puncak berurutan
(misalnya ……) atau jarak satu bukit dan satu lembah (misalnya AG)
7. Periode (T) yaitu waktu yang diperlukan untuk menempuh satu panjang
gelombang
8. Frekuensi (f) yaitu banyaknya gelombang yang terbentuk tiap detik
Hubungan f dan T adalah:
17
Pada gelombang longitudinal, satu panjang gelombang (λ) didefinisikan
sebagai jarak antara……………………………………………………….
Bagaimana hubungan antara panjang gelombang ( ), λfrekuensi (f) dan cepat rambat gelombang (v) ?
Hubungannya asri dan harmonis, sesuai persamaan:
Dimana: v = cepat rambat gelombang (m/s)λ = panjang gelombang (m)f = frekuensi gelombang (Hz)
Jelasin dong bagaimana cara membentuk gelombang berjalan pada seutas tali! Kalau boleh, jelasin juga dong persamaannya!
Lihatlah gambar berikut ini!
17
Jika seutas tali AB, dengan B diikat pada tiang dan A digerak-gerakkan naik-turun, maka akan terbentuk gelombang berjalan dengan arah rambat ke kanan. Ambil titik A sebagai titik asal koordinat. Titik P adalah sembarang titik pada tali.
Misalkan titik P berjarak x dari titik A. Persamaan simpangan di titik P adalah:
dimana:
Keterangan: yp = simpangan di titik P A = amplitudo (m) = kecepatan sudut = frekuensi sudut (rad/s) k = bilangan gelombang (rad/m) x = jarak P terhadap titik asal A (m) t = waktu (s), λ = panjang gelombang (m)
Gelombang berjalan dengan persamaan di atas bergerak ke kanan.
Untuk gelombang yang bergerak ke kiri, maka persamaannya adalah:
Bagaimana cara menghitung kecepatan gelombang pada seutas tali?
Bisa dengan menggunakan rumus berikut:
dimana : v =
v = F =
μ =
dengan m =
l =
17
Sepertinya teori mengenai getaran dan gelombang sudah cukup. Apakah ada soal latihan yang bisa dikerjakan?
Oo tentu ada…!
Asyiiiiiiik…… ada soal latihan…!!
Selamat menikmati.
Soal Latihan:1. Apakah yang dimaksud dengan getaran?
2. Perhatikan gambar berikut!
a) Sebuah bandul melakukan gerak:
K L M
berapa getaran yang dilakukan bandul?
b) Jika bandul melakukan gerak:
L K L M L
berapa getaran yang dilakukan bandul?
3. Apakah yang dimaksud dengan amplitudo, periode dan frekuensi getaran?
4. Sebuah bola bergetar dengan melalukan gerak C A B A C A
B A C dalam waktu 4 detik, seperti pada gambar.
Tentukan:a. Periode getaranb. Amplitudo getaranc. Frekuensi getarand. Berapa cm/s rata-rata kecepatan getaran?
5. Pada gambar soal nomor 4, jika bola melakukan gerak A B A dalam waktu 0,2 sekon, tentukan periode dan frekuensi getaran!
17
6. Apa yang dimaksud dengan gelombang?
17
7. Apa yang merambat pada gelombang?
8. Berdasarkan arah getar dan arah rambat, gelombang dibagi menjadi 2 jenis.
Sebutkan!
9. Gelombang yang arah getarnya tegak lurus arah rambatnya adalah
gelombang …..
10. Berdasarkan apa pembagian gelombang menjadi gelombang mekanik dan
gelombang elektromagnetik?
11. Gelombang bunyi termasuk gelombang mekanik atau elektromagnetik?
12. Dapatkah gelombang bunyi merambat di ruang hampa?
13. Sebutkan contoh gelombang elektromagnetik!
14. Gelombang cahaya termasuk gelombang longitudinal atau transversal?
15. Dapatkah gelombang radio merambat di ruang hampa?
16. Perhatikan gelombang berikut ini! Gelombang ini terbentuk dalam waktu 6 detik.
Tentukan:a) amplitudo gelombangb) panjang gelombangc) periode gelombangd) frekuensi gelombange) cepat rambat gelombang
17
17. Tuliskan rumus yang menyatakan hubungan antara cepat rambat, frekuensi
dan panjang gelombang!
17
18. Sebuah gelombang merambat dengan kelajuan 4 m/s dan frekuensi 50 Hz.
Tentukan berapa cm panjang gelombangnya!
19. Seutas tali salah satu ujungnya diikat pada tiang, sedangkan ujung lainnya
digerak-gerakkan ke atas (A) dan ke bawah (B) berulang kali secara
berkala.
a. Setelah ujung tali digerakkan: O A O B O A O,
gambarkan gelombang yang terbentuk pada tali!
b. Jika waktu yang diperlukan pada gerakan O A O B O A
O adalah 0,5 detik dan panjang dari keseluruhan gelombang yang
terbentuk adalah 90 cm, tentukan cepat rambat rata-rata gelombang pada
tali!
20. Sebuah gelombang merambat pada tali yang memenuhi persamaan :
y = 0,4 sin 2 (60 t – 0,4 x)
di mana y dan x dalam meter dan t dalam sekon, tentukanlah :
a. amplitudo gelombang,
b. frekuensi gelombang,
c. panjang gelombang,
d. cepat rambat gelombang
17
21. Persamaan gelombang berjalan pada seutas tali dinyatakan dengan
y = 0,02 sin (0,2 π x – 20 π t).
Jika x dan y dalam m dan t dalam sekon, tentukan:
17
a. arah rambatan gelombang (ke kanan atau ke kiri?)
b. bilangan gelombang
c. kelajuan perambatan
22. Persamaan gelombang berjalan:
y = 4 sin 2π (0,1 π x – 5 π t).
dimana x dan y dalam cm dan t dalam sekon. Tentukan:
a. frekuensi sudut
b. panjang gelombang
c. cepat rambat gelombang
23. Suatu gelombang transversal merambat sepanjang seutas kawat yang
dinyatakan dalam persamaan:
y = 3 sin [18x + (400)t]
Tentukan besar dan arah kecepatan rambat gelombang tersebut!
24. Gelombang tali memiliki amplitudo 15 cm dan tegangan tali 36 N.
Jika rapat massa tali adalah 4 x 10–4 kg/m, tentukan cepat rambat
gelombang tali!
25. Sebuah tali memiliki panjang 2 meter dengan massa 3,2 gram. Jika
pada saat terbentuk gelombang besar tegangan tali 25 N, tentukan
kecepatan gelombang!
17
Lembar Asyik M1
(Perkalian Pecahan)
Untuk mengalikan suatu pecahan dengan pecahan lainnya, maka
17
pembilang dikali………..………. , dan penyebut dikali ……….……
Contoh 1
43
21
Contoh 2
53
32
Contoh 3
25
72
Contoh 4
2
)1(53
Contoh 5
41
23
Soal Latihan
1. Tentukan hasil perkalian pecahan berikut ini!
a) 31
32
17
b) 31
61
c) 43
65
d) 31
98
e) 21
21
2. Tentukan hasil perkalian pecahan berikut ini!
a) 52
21
b) 32
42
c) 41
56
d) 35
52
e) 107
75
3. Tentukan hasil perkalian pecahan berikut ini!
a)
6
)1(21
b)
5
)2(21
17
c)
52
107
d) 43
65
e)
72
72
4. Tentukan hasil perkalian pecahan berikut ini!
a) 52
43
b)
125
21
c)
9
)2(56
d) 43
21
e) 10
1)2(
5
17
Lembar Asyik M2 (Pembagian Pecahan)
Untuk membagi suatu pecahan dengan pecahan lainnya, pecahan
pertama dikali dengan ………………..… dari pecahan kedua.
17
Contoh 1
53:
21
Contoh 2
53:
32
Contoh 3
145:
72
Contoh 4
2
)1(:53
Contoh 5
41:
23
17
Contoh 6
2143
Contoh 7
3275
Contoh 8
52214
Soal Latihan
1. Tentukan hasil pembagian pecahan berikut ini!
a) 31:
32
b) 31:
61
17
c) 43:
65
d) 31:
98
e) 21:
21
2. Tentukan hasil pembagian pecahan berikut ini!
a)
2132
b)
7254
c)
8146
d)
4121
e)
4385
3. Tentukan hasil pembagian pecahan berikut ini!
a) 6
)1(:21
17
b) 5
)2(:21
c)
52:
107
d) 43:
65
e)
72:
72
4. Tentukan hasil pembagian pecahan berikut ini!
a) 52:
431
b) 212:
21
c) 31:
65
d) 32
314
e) 10
1:)2(
5
Lembar Asyik M3(Urutan Perhitungan Dalam Pecahan)
Sama seperti urutan perhitungan pada bilangan bulat, urutan perhitungan pada pecahan adalah:
1. Yang di dalam tanda kurung, dikerjakan dahulu
17
2. Perkalian atau pembagian dikerjakan lebih dahulu daripadapertambahan atau pengurangan.
Contoh 1
101
53
21
Contoh 2
35
41
123
Contoh 3
43:
21
47
Contoh 4
41:
43
21
41
32
17
Contoh 5
324
21
312
Contoh 6
2:512
5)2(
2143
Soal Latihan
1. Tentukan hasil perhitungan pecahan berikut ini!
17
a)
21
52
52
b) 21
41
83
c) 41:
125
65
d) 41
25
31
21
e)
21:
101
51
32
2. Tentukan hasil perhitungan pecahan berikut ini!
a)
61
43
61
83
17
b) 21:
41
412
c) 32
324
21
31
d)
21
2)1(
2154
e)
43:
213
47
Lembar Asyik M4(Sifat Komutatif, Asosiatif, dan Distributif)
17
Sifat Komutatif : ba ba
Sifat Asosiatif : cba )( cba )(
Sifat Distributif : )( cba )( cba
acb )( acb )(
Contoh 1
995
Contoh 2
4)9627(
Contoh 3
2517
Contoh 4
8727
Contoh 5
9342934Contoh 6
17
21
21 1347
Contoh 7
484547
Contoh 8
832833
Contoh 9
nn 23
Contoh 10
nn 37
Contoh 11
aaa 234
Contoh 12
qpqp 5265
Soal Latihan1. Isilah titik-titik berikut ini dengan bilangan yang tepat!
17
a. 229 ….
b. 7....67
c. ....)5(48)54( ….
d. )10(....310)13(
e. ....87
87
32
2. Isilah titik-titik berikut ini dengan bilangan yang tepat berdasarkan sifat distributif!
a. ....10510)25(10
b. ........96)39(6
c. ................)14(7 ….
d. ....52122)512(
e. 4....494)79(
f. ..... ..... ..... ..... 12)310(
g. ........42)(4 nn
3. Gunakan sifat asosiatif atau distributif untuk menyelesaikan soal berikut ini!
a. 2525)(9
b. 32718
c. 78138
d. 65125
17
e. 52357
f. 42412
g. 639634636
h. 4114111011
i. 2787 21
21
j. 21
41
21
43
4. Sederhanakan bentuk berikut ini!
a. nn 28
b. nn 37
c. nn 312
d. aa 48
e. ppp 2113
f. aa5
g. baba 423
h. abann 5422
Lembar Asyik M5(Aljabar Pindah Ruas)
Perhatikan persamaan:
17
Ada ruas kiri dan ada ruas kanan. Jika suatu bilangan pindah ruas (dari ruas kiri ke kanan, atau sebaliknya) maka perlu diperhatikan aturan pindah ruas.
Aturan Pindah Ruas:
Jika a pindah ruas, maka menjadi ……
Jika a pindah ruas, maka menjadi ……
Jika a pindah ruas, maka menjadi ……
Jika a pindah ruas, maka menjadi ……
Contoh 1
52 n
Contoh 2
83n
Contoh 3
142 n
17
Contoh 4
62n
Contoh 5
63 n
Contoh 6
1572 n
Contoh 7
10418 a
Contoh 8
713 pp
17
Contoh 9
nn 629
Contoh 10
102
13
x
Contoh 11
34
812
nn
17
Soal Latihan1. Tentukan nilai n dari persamaan berikut ini!
a. 41n
b. 93n
c. 305 n
d. 82n
e. 362 n
2. Tentukan nilai n dari persamaan berikut ini!
a. 1912 n
17
b. 3063 n
c. 2314 n
d. 1123 n
e. 22240 n
3. Tentukan nilai p dari persamaan berikut ini!
a. 3123 pp
17
b. 125 pp
c. 43
64
p
d.2
63
10 pp
Lembar Asyik M6(Pangkat)
Bentuk pangkat na artinya:
na …
17
Sifat-sifat dasar pangkat:
qp aa
q
p
aa
qpa )(
Contoh 1
Hitunglah:
45
Contoh 2
Sederhanakanlah:
32 99
Contoh 3
Sederhanakanlah:
5
8
x
x
Contoh 4
17
Sederhanakanlah:
a
a 25 )(
Contoh 5
Sederhanakanlah:
3
21
2
23
6
ba
ba
Contoh 6
Sederhanakanlah:
24
56
36
32
Contoh 7
Sederhanakanlah:
2
6
102,1
108,4
Soal Latihan1. Hitunglah:
a. 34
b. 52
17
c. 22 )3(
2. Sederhanakanlah:
a. 26 88
b. 9
10
5
5
c. 27a
3. Sederhanakanlah:
a. 2
33 )(
a
a
b. ba
ba5
29
c.
42
qpq
4. Sederhanakanlah:
a.
2
21
25
2
ab
ba
17
b.
35
acba
c.
6
31
21
xx
5. Sederhanakanlah:
a. 3
34
6
32
b. 6
79
10
52
c.
3
8
108,2
106,5
d.
13
5
102
1064
Lembar Asyik M7(Tangga Satuan dan Awalan)
Tangga Satuan:
17
17
Ingat:
10 p = 100…….0
10 – p = 0,0…….01
Tabel Awalan:
17
Awalan Nilai
Tera (T)
Giga (G)
Mega (M)
kilo (k)
hekto (h)
deka (da)
-
desi (d)
centi (c)
mili (m)
mikro (
nano (n)
piko (p)
Contoh 1
17
6 km = ……….... cm
Contoh 2
12 mm = …….….. m
Contoh 3
4 hm2 = …………... m2
Contoh 4
6,7 cm3 = ……………... m3
Contoh 5
8 mg = ……………... kg
Contoh 6
800 kg/m3 = ……………... g/cm3
Contoh 7
17
2 g/cm3 = ……………... kg/m3
Contoh 8
mm ................... 5
Contoh 9
BGB ................... 1,8
Contoh 10
mmmmcmm .............50404,0
Soal Latihan1. Isilah dengan benar!
a. 6 kg = g
b. 8 cm = m
c. 90 mm = m
d. 890 dm = km
17
2. Isilah dengan benar!
a. 0,003 hm = m
b. 2 m2 = cm2
c. 800 mm3 = m3
d. 0,05 m3 = cm3
3. Isilah dengan tepat!
a. 500 kg/m3 = g/cm3
b. 16000 kg/m3 = g/cm3
c. 9 g/cm3 = kg/m3
d. 0,7 g/cm3 = kg/m3
17
3. Isilah dengan tepat!
a. m2,9 m
b. 60 ns = s
c. 5,6 MB = B
d. 0,4 TB = B
4. Hitunglah:
a. 1 km + 200 m + 5000 cm = cm
b. 0,6 kg + 34 g + 8000 mg = g
c. 91 dm2 + 6000 cm2 = m2
17
17
Lembar Asyik M8(Notasi Ilmiah)
Penulisan bilangan dalam notasi ilmiah adalah penulisan dalambentuk:
na 10
dengan a bilangan real yang nilainya berada di antara ….. dan …..
(lebih tepatnya 101 a ), sedangkan n adalah ………….
Contoh 1
Tulislah dalam notasi ilmiah:
a) 7500 kg =
b) 54.000 m =
c) 0,00006 sekon =
d) 12,05 A =
e) 0,00000000009 C =
f) 81200000000000 gram =
g) 74,5 x 104 K =
h) 314 x 10–7 m =
i) 0,5 x 10–3 mol =
17
Contoh 2
Tuliskan hasil perhitungan dalam bentuk notasi ilmiah!
a) 33 10361048
b) 65 1081012
c) 22 1051018
d) 52 105106,1
e)
2
4
109,1108,3
f)
1
5
1031023,1
g)
5
3
109,01045
17
Soal Latihan
1. Tulislah dalam notasi ilmiah:
a) 6000 g =
b) 3800 m =
c) 0,005 sekon =
d) 41,2 A =
e) 0,00000000000016 C =
f) 250000000 gram =
g) 27,6 x 105 K =
h) 411 x 10–4 m =
i) 0,02 x 10–2 mol =
j) 150 x 10–6 kg =
h) 0,0066 x 10–2 A =
2. Tuliskan hasil perhitungan dalam bentuk notasi ilmiah!
a) 77 10161012
b) 54 1021038
17
c) 12 1071012
d) 52 1061032
e)
6
8
102,1104,2
f)
2
3
1041036,4
g)
2
3
109,010630
h)
201016
105104,62
28
Lembar Asyik M9
17
(Persamaan Kuadrat)
Persamaan kuadrat 02 qpxx diselesaikan dengan cara ………
Dalam memfaktorkan, pikirkan dua bilangan yang :
jika ditambah hasilnya …
jika dikali hasilnya …
Nilai-nilai x yang memenuhi persamaan kuadrat disebut ………..atau ……………… dari persamaan kuadrat tersebut.Persamaan kuadrat biasanya memiliki … akar.
Contoh 1
Carilah nilai x yang memenuhi persamaan:
0652 xx
Contoh 2
Carilah penyelesaian dari persamaan:
0862 xx
Contoh 3
17
Carilah akar-akar dari persamaan:
01522 xx
Contoh 4
Carilah akar-akar dari persamaan:
092 x
Contoh 5
Carilah akar-akar dari persamaan:
032 xx
Contoh 6
Carilah penyelesaian dari persamaan:56)1( xx
Contoh 7
17
Carilah akar-akar dari persamaan:
032 2 xx
Contoh 8
Carilah penyelesaian dari persamaan:107)2(3 xxx
Contoh 9
Carilah penyelesaian dari persamaan:
127
111
xx
Soal Latihan
17
1. Tentukan nilai x yang memenuhi persamaan berikut ini!
a. 01492 xxb. 0452 xxc. 01272 xxd. 062 xx
2. Carilah akar-akar dari persamaan berikut ini!
17
a. 01032 xxb. 042 xc. 28)3( xxd. 2562 xxe. 092 xx
3. Carilah akar-akar dari persamaan berikut ini!a. 0752 2 xxb. 0232 2 xxc. 0473 2 xx
4. Carilah penyelesaian persamaan 43
211
xx
.
17
PRAKTIKUM FISIKA F1
1. Judul Praktikum : Besaran dan Pengukuran
17
2. Tujuan Praktikum : Menentukan massa jenis sebuah silinder logam
3. Tanggal Praktikum : ………………………….4. Alat dan Bahan : Jangka Sorong / Mikrometer Sekrup, Silinder
Logam, Gelas Ukur, Air, Kalkulator, Timbangan
5. Dasar Teori:
Massa jenis suatu benda adalah massa suatu benda per satuan volumenya. Secara matematis, dapat ditulis sebagai:
dimana: ρ = massa jenis benda (g/cm3)m = massa benda (g)V = volume benda (cm3)
Mengukur volume benda yang bentuk geometrisnya teratur dapat dilakukan dengan cara menghitung secara matematis sesuai rumus volume bentuk tertentu, atau dapat pula dengan cara mengukur dengan menggunakan air dan gelas ukur.
6. Cara/prosedur praktikum: (1) Timbang massa sebuah silinder logam. Masukkan hasil
penimbangan beserta ketidakpastiannya pada tabel A data pengamatan (pada nomor 7).
(2) Ukur diameter silinder logam tersebut. Lakukan pengukuran sebanyak tiga kali. Masukkan hasil pengukuran beserta ketidakpastiannya pada tabel B data pengamatan.
(3) Ukur tinggi silinder logam tersebut. Lakukan pengukuran sebanyak tiga kali. Masukkan hasil pengukuran beserta ketidakpastiannya pada tabel B data pengamatan.
(4) Isi gelas ukur dengan sejumlah air. Catat volume air mula-mula pada tabel C data pengamatan. Masukkan silinder logam ke dalam gelas ukur berisi air tersebut. Catat volume air setelah silinder logam dimasukkan, pada tabel C data pengamatan. Cantumkan nilai
17
ketidakpastian pada setiap pengukuran.(5) Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada.
7. Data Pengamatan:
Tabel A
Massa silinder logam: (……………………… ± …….……… ) gram
Tabel B
Pengukuran ke:
Diameter Silinder Logam(dengan : Jangka Sorong/
Mikrometer Sekrup )
Tinggi Silinder Logam(dengan : Jangka Sorong/
Mikrometer Sekrup )
1
….……..… ± .……cm …………..… ± ……. cm
2 ……………. ± .…. cm …………..… ± …... cm
3 ……………. ± ..…. cm …………..… ± …... cm
Tabel C
Volume Air Mula-mula:
…………..… ± ………... cm3
Volume Air Setelah Dimasukkan Silinder Logam:
…………..… ± ……..….. cm3
8. Pertanyaan-pertanyaan:
17
(1) Alat ukur manakah yang lebih teliti untuk mengukur panjang, jangka sorong atau mikrometer sekrup?
(2) Hitunglah volume silinder logam yang didapat dari percobaan menggunakan gelas ukur!
(3) Pengukuran diameter silinder logam dilakukan 3 kali. Hitunglah diameter rata-rata dari silinder logam tersebut!
(4) Pengukuran tinggi silinder logam dilakukan 3 kali. Hitunglah tinggi rata-rata dari silinder logam tersebut!
(5) Tuliskan rumus matematis untuk mencari volume silinder jika diketahui jari-jari dan tinggi silinder!
(6) Hitunglah volume silinder logam dengan menggunakan rumus matematis pada nomor (5).
(7) Hitunglah massa jenis silinder logam dengan menggunakan data pada tabel A dan hasil pada nomor (2)!
(8) Hitunglah massa jenis silinder logam dengan menggunakan data pada tabel A dan hasil pada nomor (6)!
(9) Bandingkan hasil pada (7) dan hasil pada (8)! Apakah sama, hampir sama, cukup berbeda, atau berbeda sekali! Jelaskan mengapa demikian! Jika berbeda, hasil manakah yang lebih mendekati nilai massa jenis benda sebenarnya?
(10) Kesimpulan apa yang dapat Anda tarik dari praktikum kali ini?
17
PRAKTIKUM FISIKA F2
1. Judul Praktikum : Bandul Fisis
17
2. Tujuan Praktikum : Menentukan percepatan gravitasi bumi3. Tanggal Praktikum : ………………………….4. Alat dan Bahan : Tali, Beban, Timbangan, Statif, Stopwatch,
Mistar 5. Dasar Teori:
Periode sebuah bandul yang bergetar harmonik dengan panjang tali l adalah:
dimana: T = periode getaran (sekon)l = panjang tali (m)g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)
6. Cara/prosedur praktikum:
(1) Ambil dua beban yang kelihatannya berbeda massa. Timbang massa beban-beban tersebut dan masukkan hasil penimbangan beserta ketidakpastiannya pada tabel A data pengamatan (pada nomor 7).
(2) Ikat beban 1 dengan tali dan gantungkan pada statif dengan panjang tali sekitar 80 cm. Ukur panjang tali yang tergantung dengan akurat beserta ketidakpastiannya (kita sebut panjang tali ini sebagai l).dan masukkan hasilnya pada tabel B data pengamatan.
(3) Ayunkan beban 1 sehingga terbentuk getaran harmonik. Hitung waktu yang diperlukan untuk 20 kali getaran. Masukkan hasilnya pada tabel C data pengamatan. Dari sini, hitung periode getaran,
yakni 20
=waktutotal
periode . Masukkan hasil perhitungan periode
ini pada tabel C data pengamatan(4) Ganti beban 1 dengan beban 2. Ulangi langkah (3) untuk beban 2.(5) Ganti beban 2 dengan beban 1.(6) Kurangi panjang tali yang tergantung hingga menjadi sekitar 40 cm.
Ukur panjang tali yang tergantung dengan akurat beserta ketidakpastiannya (kita sebut panjang tali ini sebagai l’) danmasukkan hasilnya pada tabel B data pengamatan.
(7) Ayunkan sedikit beban sehingga terbentuk getaran harmonik. Hitung
17
waktu yang diperlukan untuk 20 kali getaran. Masukkan hasilnya pada tabel C data pengamatan. Hitung juga periode getaran, masukkan hasilnya pada tabel C data pengamatan!
(8) Ganti beban 1 dengan beban 2. Ulangi langkah (7) untuk beban 2.(9) Ganti beban 2 dengan beban 1.(10) Kurangi panjang tali yang tergantung hingga menjadi sekitar 20 cm.
Ukur panjang tali yang tergantung dengan akurat beserta ketidakpastiannya (kita sebut panjang tali ini sebagai l’’ ) dan masukkan hasilnya pada tabel B data pengamatan.
(11) Ayunkan sedikit beban sehingga terbentuk getaran harmonik. Hitung waktu yang diperlukan untuk 20 kali getaran. Masukkan hasilnya pada tabel C data pengamatan. Hitung juga periode getaran, masukkan hasilnya pada tabel C data pengamatan.
(12) Ganti beban 1 dengan beban 2. Ulangi langkah (11) untuk beban 2.(13) Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada.
7. Data Pengamatan:
Tabel A
Massa beban 1 (m1) (……………………… ± …….……… ) gram
Massa beban 2 (m2) (……………………… ± …….……… ) gram
Tabel B
Panjang tali (l) Panjang tali (l’) Panjang tali (l’’)
………….… ± ………. cm
………....… ± ………. cm
…….….… ± ………. cm
Tabel CTotal Ayunan = 20 kali
17
Beban 1Panjang tali l Panjang tali l’ Panjang tali l’’
Total waktu yang diperlukan
………. sekon ……..…..sekon …..…….sekon
Periode getaran …...….. sekon ………....sekon ……..….sekon
Beban 2Panjang tali l Panjang tali l’ Panjang tali l’’
Total waktu yang diperlukan
………. sekon ……..…..sekon ………...sekon
Periode getaran …...….. sekon ………....sekon ………...sekon
8. Pertanyaan-pertanyaan:
(1) Apakah besar periode getaran bandul dipengaruhi massa beban? Jelaskan dari data pengamatan!
(2) Apakah besar periode getaran bandul dipengaruhi panjang tali? Jelaskandari data pengamatan!
(3) Lihat tabel C data pengamatan untuk beban 1. Jika T adalah periode saat panjang tali l, T’ adalah periode saat panjang tali l’dan T’’ adalah periode saat
panjang tali l’’ hitunglah rasio T
T ′dan
T
T ''dari data pengamatan
tersebut!
(4) Menurut teori, periode getaran memenuhi persamaan g
lT 2= .
Hitung rasio T
T ′ dan
T
T '' dengan menggunakan rumus ini!
(5) Sama, hampir sama, atau berbeda jauhkah hasil (3) dan (4) ?(6) Dari rumus periode, nyatakan percepatan gravitasi g sebagai fungsi
dari T dan l !
17
(7) Lihat data pengamatan untuk beban 1. Dengan menggunakan rumus yang didapat pada (6), tentukan besar percepatan gravitasi g untuk masing-masing panjang tali l, l’ dan l’’!
(8) Tentukan rata-rata dari ketiga nilai g pada (7). Apakah hasilnya dekat dengan 9,8 m/s2 ?
(9) Kesimpulan apa yang dapat Anda peroleh dari praktikum kali ini?
17
PRAKTIKUM FISIKA F3
1. Judul Praktikum : Titik Berat2. Tujuan Praktikum : Menentukan letak titik berat suatu benda yang
bentuknya sembarang3. Tanggal Praktikum : ………………………….4. Alat dan Bahan : Kertas Karton, Gunting, Penggaris, Statif,
Gabus, Jarum, Beban, Tali, Kalkulator, Timbangan
5. Dasar Teori:
Titik Berat (Pusat Massa) adalah titik tempat kesetimbangan gaya berat.
Titik berat (pusat massa) dari suatu sistem banyak benda didefinisikan sebagai:
Jika suatu benda digantung pada suatu poros, didiamkan hingga berada dalam kesetimbangan, maka berlaku resultan momen gaya 0= . Dari sini dapat ditarik kesimpulan, titik poros dan titik berat benda jika dihubungkan selalu membentuk garis vertikal, sejajar dengan arah gaya gravitasi.
17
6. Cara/prosedur praktikum: (1) Ambil selembar kertas karton. Gunting kertas karton ini hingga
bentuknya sembarang. Kita sebut kertas karton yang telah digunting ini sebagai benda 1. Timbang massa benda 1 ini dan masukkan nilainya ke dalam tabel A data pengamatan.
(2) Siapkan statif. Jepit gabus dengan statif. Tusuk gabus dengan jarum. Hati-hati dengan jarum, jangan sampai mengenai mata Anda! Gantungkan tali dengan beban yang ringan pada jarum.
(3) Kemudian gantungkan benda 1 dengan cara menusukkan benda satu ke jarum. Kita sebut lubang tusukan ini sebagai poros P1. Biarkan benda 1 hingga mencapai kesetimbangan. Setelah setimbang, tandai pada benda 1 sembarang satu titik yang berimpit dengan tali vertikal yang tergantung. Labeli titik ini sebagai titik Q1.
(4) Lepaskan benda 1 dari gantungan. Lalu putar posisi benda 1,gantungkan kembali benda 1 ke jarum dengan poros yang lain (kita sebut poros P1’). Biarkan benda 1 hingga mencapai kesetimbangan. Setelah setimbang, tandai pada benda 1 sembarang satu titik yang berimpit dengan tali vertikal yang tergantung. Labeli titik ini sebagai titik Q1’.
(5) Hubungkan titik P1 dan Q1 dengan pulpen hingga membentuk sebuah garis, demikian pula dengan titik P1’ dan Q1’. Perpotongan dua garis inilah titik berat benda 1. Kita labeli titik berat benda 1 dengan titik B1
(6) Guntinglah benda 1 menjadi dua bagian (tidak mesti sama besar), salah satunya kita sebut sebagai benda 2 dan yang lainnya benda 3.
(7) Timbang massa benda 2 dan benda 3, masukkan hasilnya pada tabel C data pengamatan.
(8) Dengan cara yang sama, tentukan letak titik berat benda 2 dan benda
17
3. Kita namai titik berat benda 2 dan benda 3 sebagai B2 dan B3.(9) Pada kertas millimeter block, buatlah sumbu X dan sumbu Y. (10) Tempelkan benda 2 dan benda 3 pada kertas millimeter block
berdampingan sesuai dengan garis potong benda 1 (sehingga tampak menjadi benda 1 kembali).
(11) Dengan sumbu X dan Y pada kertas millimeter block, baca koordinat titik berat benda 1, benda 2 dan benda 3. Masukkan hasilnya pada tabel B dan tabel D data pengamatan!
(12) Ukur jarak B1 ke B2 dan jarak B1 ke B3. Masukkan hasilnya pada tabel E data pengamatan!
(13) Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada.
7. Data Pengamatan:
Tabel A
Massa benda 1: =1m (…………..… ± ….…… ) gram
Tabel B
Koordinat titik berat benda 1:
.....................................),( 11 yx
Tabel C
Massa benda 2: =2m (…………..… ± ….…… ) gram
Massa benda 3: =3m (…………..… ± ….…… ) gram
Tabel D
Koordinat titik berat benda 2: .....................................=),( 22 yx
Koordinat titik berat benda 3: .....................................=),( 33 yx
17
Tabel E
Jarak B1 ke B2: ...............±....................=21BB cm
Jarak B1 ke B3: ..............±.....................=31BB cm
8. Pertanyaan-pertanyaan:
(1) Tulislah hubungan antara massa benda 1 (m1), massa benda 2 (m2) dan massa benda 3 (m3)!
(2) Tulislah rumus koordinat titik berat benda 1 sebagai fungsi dari massa dan koordinat benda 2 dan benda 3!
=1x … =1y …
(3) Dengan menggunakan rumus (2), tentukanlah koordinat titik berat benda 1 dari data-data pada tabel C dan tabel D!
(4) Bandingkanlah hasil (3) dengan hasil pengamatan pada tabel B! Apakah sama, hampir sama, cukup berbeda, atau berbeda sekali? Jelaskan mengapa demikian!
(5) Lihatlah tabel E. Manakah yang lebih dekat, jarak B1 ke B2 atau jarak B1 ke B3 ?
(6) Manakah massa yang lebih besar, m2 atau m3 ? (7) Adakah hubungan antara perbandingan jarak B1B2 dan B1B3 dengan
perbandingan massa m2 dan m3? Jelaskan!(8) Kesimpulan apa yang dapat Anda peroleh dari praktikum kali ini?
17
PRAKTIKUM FISIKA F4
1. Judul Praktikum : Kalor Jenis Bahan2. Tujuan Praktikum : Menentukan besar kalor jenis suatu bahan 3. Tanggal Praktikum : ………………………….4. Alat dan Bahan : Balok bahan (kuningan, aluminium, atau
besi), kalorimeter, termometer, penjepit, alat listrik pemasak air. 5. Dasar Teori:
Banyaknya kalor (Q) yang diperlukan untuk menaikkan suhu suatu benda tergantung pada massa benda (m), jenis bahan benda, dan kenaikan suhu benda (Δt). Secara matematis dirumuskan:
Dimana c adalah kalor jenis bahan (J/kg0C) yang didefinisikan sebagai besarnya kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu 1 kg bahan setinggi 10C.
Jika pertukaran kalor hanya terjadi pada dua sistem saja, maka kalor yang dilepas sistem bersuhu tinggi sama dengan kalor yang diserap sistem bersuhu rendah. Secara matematis ditulis sebagai:
6. Cara/prosedur praktikum: (1) Timbanglah massa balok (mB), massa kalorimeter (mK) dan massa
air dingin (mAD) yang dimasukkan ke dalam kalorimeter. Tuliskan hasil penimbangan beserta ketidakpastiannya pada tabel A data pengamatan
(2) Ukur suhu air dingin (tAD). Tuliskan hasil pengukuran beserta ketidakpastiannya pada tabel B data pengamatan.
(3) Siapkan air panas, lalu masukkan balok ke dalam air panas. Biarkan sekitar dua menit, ukur suhu air panas. Suhu balok (tB) sekarang
17
dianggap sama dengan suhu air panas. Tuliskan hasil pengukuran beserta ketidakpastiannya pada tabel B data pengamatan.
(4) Ambil balok dengan penjepit, lalu masukkan balok ke dalam kalorimeter yang berisi air dingin. Biarkan beberapa saat, lalu ukur suhu akhir sistem (suhu kesetimbangan) tS. Tuliskan hasil pengukuran beserta ketidakpastiannya pada tabel B data pengamatan.
(5) Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada.
7. Data Pengamatan:
Tabel A
Massa balok (mB) : (……………..… ± …….…… ) gram
Massa kalorimater (mK) (……………..… ± …….…… ) gram
Massa air dingin (mAD) (……………..… ± …….…… ) gram
Tabel B
Suhu air dingin (tAD) : (……………..… ± …….…… ) 0C
Suhu balok (tB) (……………..… ± …….…… ) 0C
Suhu kesetimbangan (tS) (……………..… ± …….…… ) 0C
8. Pertanyaan-pertanyaan:
(1) Dengan menganggap bahwa pertukaran kalor hanya terjadi pada balok panas dan air dingin saja, buktikanlah bahwa kalor jenis balok dapat dinyatakan dengan persamaan:
dengan cAD adalah kalor jenis air dingin.
17
(2) Nilai kalor jenis air dingin adalah cAD = 4186 J/kg0C. Dari tabel A dan tabel B, hitunglah besar kalor jenis balok! Nyatakan dalam satuan J/kg0C.
17
(3) Tanyalah kepada instruktur/guru mengenai besar kalor jenis bahan dari balok yang digunakan yang tertera di buku. Bandingkan dengan hasil (2), apakah sama, hampir sama, cukup berbeda atau berbeda sekali? Jelaskan jawaban Anda!
9. Kesimpulan:
17
PRAKTIKUM FISIKA F5
1. Judul Praktikum : Kaca Planparalel2. Tujuan Praktikum : Menentukan pergeseran cahaya pada kaca
planparalel3. Tanggal Praktikum : ……………………….4. Alat dan Bahan : Kaca planparalel, catu daya, kotak cahaya,
kertas milimeter blok, busur derajat, pensil, mistar.
5. Dasar Teori:
Menurut Teori Snellius, seberkas cahaya yang masuk dari medium 1 ke medium 2 dengan sudut datang i dan sudut bias r memenuhi persamaan:
Dimana n1 dan n2 adalah indeks bias medium 1 dan medium 2 dengan jalan sinar cahaya adalah dari medium 1 ke medium 2.
Jika seberkas sinar datang dari udara dengan indeks bias n1 masuk ke kaca planparalel dengan indeks bias n2 , kemudian keluar kembali ke udara seperti pada gambar, terjadi pergeseran sinar sebesar g.
17
Besar pergeseran g adalah:
Dimana: t = tebal kaca planparalel i1 = sudut datang ketika gerak sinar dari udara ke kaca
r1 = sudut bias ketika gerak sinar dari udara ke kaca
6. Cara/prosedur praktikum:
(1) Ukurlah tebal kaca planparalel. Masukkan hasil pengukuran ke dalam tabel A.
(2) Letakkan kaca planparalel di atas kertas millimeter blok. Hubungkan kotak cahaya ke catu daya dan nyalakanlah. Arahkan sinar yang keluar dari kotak cahaya ke kaca planparalel.
(3) Lukiskan jalannya sinar pada millimeter blok dengan pensil.(4) Ukur besar sudut datang i1, sudut bias r1, sudut datang i2 dan sudut
bias r2 serta pergeseran g. Masukkan hasil pengukuran ke dalam tabel B.
(5) Lakukan percobaan yang sama dua kali lagi. Masukkan hasil pengukuran ke dalam tabel B.
(6) Jawablah pertanyaan-pertanyaan yang ada.
7. Data Pengamatan:
Tabel A
Tebal kaca planparalel: (……………..… ± …….…… ) cm
Tabel B
17
Percobaan ke:
i1 r1 i2 r2 g
1 cm
2 cm
3 cm
8. Pertanyaan-pertanyaan:
(1) Berdasarkan data percobaan di Tabel B, bandingkanlah besar i1 dan r2, juga bandingkan i2 dan r1. Bagaimana besarnya, apakah sama, hampir sama, cukup berbeda atau berbeda jauh?
(2) Sekarang kita pikirkan secara teori. Perhatikan asumsi-asumsi berikut ini:[1]Sinar masuk dari udara ke dalam kaca memenuhi teori Snellius.
Begitu pula sinar yang keluar dari dalam kaca ke udara memenuhi teori Snellius.
[2]Secara matematis, besar i2 = r1 karena merupakan pasangan sudut sepihak.
Berdasarkan asumsi-asumsi tersebut, buktikan bahwa besar sudut i1 dan r2 adalah sama!
17
(3) Anggap indeks bias udara sama dengan 1. Dari data di Tabel B, tentukan besar indeks bias kaca planparalel untuk masing-masing percobaan ke-1, ke-2 dan ke-3. Kemudian hitunglah nilai rata-ratanya!
(4) Hitunglah nilai berdasarkan data pada Tabel A dan B!
Masukkan hasil perhitungannya ke dalam tabel berikut ini:
17
Percobaan ke:
1
11cos
)sin(r
rit
1 cm
2 cm
3 cm
(5) Bandingkanlah nilai pada tabel di poin (4) dengan nilai g
pada Tabel B untuk percobaan ke-1, ke-2 dan ke-3. Bagaimanakah besarnya, sama, hampir sama, cukup berbeda atau berbeda jauh? Jelaskan!
(6) Secara teori, besar pergeseran g adalah 1
11cos
)sin(r
ritg
. Dengan
memperhatikan Gambar B, buktikanlah rumus ini!
17
9. Kesimpulan:
Set 1 Latihanku1. Perbedaan antara refleksi dengan refaksi gelombang adalah….
A. refleksi adalah pemantulan, sedangkan refraksi adalah pembiasanB. refleksi adalah pembiasan, sedangkan refraksi adalah pemantulan
17
C. pada pembiasan, sudut datang selalu sama dengan sudut biasD. pada pemantulan, sudut datang tidak selalu sama dengan sudut pantul
2. Peristiwa pembelokkan cahaya ketika masuk dari udara ke dalam air termasuk….A. pemantulanB. pembiasanC. pelenturanD. polarisasi
3. Jika sinar datang dari medium yang lebih rapat ke medium yang lebih renggang, maka….A. sinar dibiaskan mendekati garis normalB. sinar dibiaskan menjauhi garis normalC. sinar hanya dipantulkan dengan sudut pantul menjauhi normalD. sinar hanya dipantulkan dengan sudut datang sama dengan sudut pantul
4. Diketahui kecepatan cahaya di ruang hampa 3 x 108 m/s. Jika indeks bias suatu medium = 2 maka kecepatan cahaya di medium tersebut adalah….A. 6 x 108 m/sB. 3 x 108 m/sC. 2 x 108 m/sD. 1,5 x 108 m/s
5. Seberkas sinar masuk dari medium dengan indeks bias 1 ke medium dengan indeks bias 1,5. Bila sudut datang 60o dan sudut bias r, maka sin r =…A.B.C.D.
6. Gelombang dengan panjang gelombang 4 m dan frekuensi 30 Hz memiliki cepat rambat sama dengan….A. 7,5 m/sB. 15 m/sC. 60 m/sD. 120 m/s
7. Kecepatan dan frekuensi cahaya ketika merambat dari air ke udara berturutu-turut adalah….
17
A. naik dan turunB. naik dan tetapC. turun dan naikD. turun dan tetap
8. Jika kecepatan cahaya di dalam minyak adalah 1,2 x 108 m/s (di ruang hampa c = 3 x 108 m/s) maka indeks bias medium tersebut = ….A. 0,4B. 0,8C. 1,2D. 2,5
9. Satuan dari frekuensi adalah…A. m/sB. mC. HzD. s
10. Seberkas sinar merambat dari air dengan indeks bias 4/3 ke medium udara dengan indeks bias 1. Bila sudut datang 45o dan sudut bias r, maka sin r =…A.B.C.D.
Set 2 Latihanku1. Sebuah benda kecil diletakkan 4 cm di depan lensa cembung berjarak fokus
2 cm. Jarak bayangan ke lensa adalah….A. 2 cmB. 3 cmC. 4 cmD. 6 cm
2. Sebuah jarum diletakkan 6 cm di depan lensa cembung berjarak fokus 4 cm. Jarak bayangan ke lensa adalah….
17
A. 12 cmB. 9 cmC. 6 cmD. 3 cm
3. Duri kecil diletakkan pada jarak 3 cm di depan lensa cembung berjarak fokus 6 cm. Sifat bayangan yang terjadi adalah….A. maya diperbesarB. maya diperkecilC. nyata diperbesarD. nyata diperbesar
4. Tinggi benda 5 mm sedangkan tinggi bayangan 1,5 cm. Perbesaran bayangan yang terjadi adalah…A. 0,5 xB. 1 xC. 2 xD. 3 x
5. Lensa cembung merupakan lensa ….A. positifB. nolC. negatifD. sulit dimengerti
6. Nilai M = 1 artinya….A. tinggi bayangan > tinggi bendaB. tinggi bayangan < tinggi bendaC. tinggi bayangan = tinggi bendaD. tinggi bayangan dua kali tinggi benda
7. Sebuah benda diletakkan di depan lensa cembung sejauh x cm. Jika jarak bayangan yang terjadi 9 cm dan perbesaran benda 4 kali, maka nilai x = ….A. 36 cmB. 13 cmC. 5 cmD. 2,25 cm
17
8. Satuan dari kuat lensa adalah….A. mB. cmC. dioptriD. Hz
9. Lensa memiliki jarak fokus –50 cm. Kuat lensa tersebut sama dengan…A. +0,5 dioptriB. +2 diopriC. –0,5 dioptriD. –2 dioptri
10. Lensa dengan jarak fokus 1,5 m memiliki kuat lensa sama dengan…A. 0,33 dioptriB. 0,67 dioptriC. 1 dioptriD. 1,5 dioptri
Set 3 Latihanku1. Sebuah benda suhunya 50° C. Jika alat ukur temperatur diganti dengan
skala Fahrenheit, nilai temperatur menjadi ....A. 122°F B. 60°FC. 90°F D. 50°FE. 72°F
2. Jika dalam skala Kelvin menunjukan 293 K, angka ini akan sesuai dengan skala Fahrenheit sebesar ....
17
A. 32°F B. 36° F C. 54°FD. 68°FE. 74°F
3. Temperatur 300 K jika dikalibrasi ke Reamur akan menjadi ....A. 20,0°R B. 21,6°R C. 30,0°RD. 31,6°RE. 40,0°R
4. Sebuah termometer X pada es yang sedang melebur menunjukkan –30°X dan titik didih air 120°X. Apabila sebuah benda suhunya 40°C, skala yangditunjukkan termometer X adalah ....A. 30° B. 38° C. 42°D. 45°E. 82°
5. Satuan Internasional (SI) untuk suhu adalah….A. oF D. KB. oC E. AC. oR
6. Benda pada umumnya akan ……. bila suhunya naik dan akan …… bila suhunya turun.A. memuai, memuaiB. memuai, menyusutC. memuai, tetapD. menyusut, memuai
7. Karena suhunya dinaikkan 100° C batang baja yang memiliki panjang 1 m
17
bertambah panjang 1 mm. Pertambahan panjang batang baja yang memiliki panjang 60 cm jika suhunya dinaikkan 20° C adalah ....A. 0,12 mmB. 0,24 mmC. 0,60 mmD. 0,72 mmE. 0,84 mm
8. Alat yang digunakan untuk mengukur suhu adalah ....A. indra tanganB. lidahC. termometerD. barometerE. hydrometer
9. Dua batang K dan L jenisnya sama. Pada suhu 20° C panjangnya berturut-turut 4 m dan 6 m. Saat dipanasi sampai suhu 50° C, ternyata batang Kpanjangnya menjadi 4,15 m. Jika besi L dipanasi sampai suhu 60° C ,maka panjangnya menjadi ....A. 6,10B. 6,20C. 6,25D. 6,30E. 6,45
Set 4 Latihanku1. Kalor yang diperlukan untuk menaikkan suhu benda bergantung
pada ....A. massa benda, suhu awal, suhu akhirB. massa benda dan jenis bendaC. jenis benda dan kenaikan suhuD. massa benda, jenis benda dan kenaikan suhuE. kenaikan suhu dan lama pemanasan
2. Logam yang massanya 200 gram memiliki kalor jenis 500 J/kg°C dan suhunya berubah dari 20°C menjadi 100°C. Jumlah kalor yang diterima
17
logam adalah ....A. 6.000 JB. 7.000 JC. 8.000 JD. 9.000 JE. 9.500 J
3. Kalor jenis suatu zat bergantung pada ....A. massa bendaB. temperatur bendaC. volume bendaD. jenis zatnyaE. banyaknya kalor yang diserap
4. Untuk menaikkan suhu fluida 200 gr dari suhu 20OC menjadi 80OCdibutuhkan kalor sebesar 13200 kal. Kalor yang dibutuhkan oleh fluidatersebut dari suhu 40OC menjadi 70OC adalah .…A. 4400 kalB. 6600 kalC. 13200 kalD. 26400 kalE. 66000 kal
5. Zat padat A dan B bermassa sama berada pada titik leburnya. Untukmeleburkan zat A membutuhkan kalor 2500 joule sedangkan untukmeleburkan zat B membutuhkan 4500 joule. Perbandingan kalor lebur zat A dan B adalah ….A. 5 : 9 B. 1 : 2 C. 1 : 1D. 2 : 1E. 9 : 5
6. Pernyataan berikut ini yang benar, kecuali ....A. es yang sedang mencair melepaskan kalorB. air selalu mendidih pada temperatur 100°C
17
C. pada temperatur 0°C air selalu berwujud padatD. uap yang sedang mengembun akan menyerap kalorE. pada temperatur di bawah nol, air belum membeku
7. Dalam botol termos terdapat 230 gram kopi pada suhu 90OC. Ditambahkan susu sebanyak 20 gram bersuhu 5OC. Berapakah suhu campuran? (misalkan tidak ada kalor pencampuran maupun kalor yang terserap botol termos dan kalor jenis kopi = susu = air = 1,00 kal/g OC)A. 5 OC B. 20 OC C. 47 OC D. 83 OCE. 90 OC
8. Suatu logam yang massanya 100 g dipanaskan hingga suhunya mencapai 100°C, kemudian dimasukkan dalam bejana yang berisi air 200 g dan suhunya 20°C. Apabila temperatur akhir campuran 40°C dan kalor jenis air 4.200 J/kg K, kalor jenis logam tersebut adalah ....A. 2.4667 J/kg KB. 3.818 J/kg KC. 4.012 J/kg KD. 4.252 J/kg KE. 4.340 J/kg K
Set 5 Latihanku1. Yang merambat pada gelombang adalah….
A. partikel mediumnyaB. energi dan partikelnyaC. getaran dan partikelnyaD. getaran dan energinya
2. Berdasarkan perlu tidaknya medium dalam perambatan, gelombang dibagi menjadi dua, yaitu gelombang….A. transversal dan mekanikB. transversal dan longitudinalC. mekanik dan longitudinal
17
D. mekanik dan elektromagnetik
3. Gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah getarnya adalah gelombang….A. mekanik C. transversalB. elektromagnetik D. longitudinal
4. Salah satu contoh gelombang longitudinal adalah…A. gelombang tali C. sinar XB. gelombang bunyi D. cahaya tampak
5. Pembagian gelombang menjadi gelombang transversal dan longitudinal adalah berdasarkan….A. perlu tidaknya medium dalam perambatannyaB. arah getar dan arah rambat gelombangC. panjang gelombangnyaD. frekuensinya
6. Frekuensi getaran adalah banyaknya getaran tiap detik. Jika dalam 5 detik terjadi 24 getaran, maka frekuensi getaran tersebut adalah….A. 4,8 HzB. 2,4 HzC. 1,2 HzD. 0,6 Hz
7. Periode getaran berbanding terbalik dengan frekuensinya sesuai rumus T = 1/f. Getaran dengan frekuensi 40 Hz memiliki periode sebesar ….A. 2,5 detikB. 0,25 detikC. 0,025 detikD. 0,004 detik
8. Suatu gelombang memiliki frekuensi 20 Hz dan cepat rambat 340 m/s. Panjang gelombang tersebut adalah….A. 17 mB. 34 mC. 68 mD. 102 m
17
9. Gelombang bunyi termasuk gelombang…A. transversal mekanikB. transversal elektromagnetikC. longitudinal mekanikD. longitudinal elektromagnetik
10. Waktu yang diperlukan untuk membentuk satu gelombang penuh disebut….A. frekuensi gelombangB. cepat rambat gelombangC. panjang gelombangD. periode gelombang
11. Satuan dari panjang gelombang adalah…A. HzB. mC. m/sD. s
12. Di antara gelombang-gelombang berikut, yang semuanya dapat merambat di ruang hampa adalah….A. gelombang bunyi, sinar UV dan radioB. gelombang bunyi, sinar merah dan gelombang taliC. sinar gamma, sinar inframerah dan radioD. gelombang air, gelombang tali dan gelombang bunyi
Set 6 Latihanku1. Perhatikan gelombang transversal berikut ini!
17
Besar amplitudo dan panjang gelombang berturut-turut adalah….A. 6 cm dan 24 cmB. 6 cm dan 16 cmC. 6 cm dan 12 cmD. 12 cm dan 16 cm
2. Pada gelombang di soal nomor 1, jarak satu panjang gelombang adalah jarak…. A. A – J C. B – GB. F – L D. D – G
3. Suatu gelombang mempunyai panjang gelombang 50 cm dan frekuensi 60Hz. Cepat rambat gelombang tersebut sama dengan….A. 30 m/sB. 60 m/sC. 90 m/sD. 120 m/s
4. Gelombang bunyi mempunyai kecepatan 340 m/s. Dalam waktu 6 sekon, gelombang bunyi menempuh jarak….A. 1700 mB. 2040 mC. 2100 mD. 2400 m
5. Gelombang berjalan dengan persamaan y = 2 sin 2t – 2x), dengan x dan y dalam cm dan t dalam sekon. Frekuensi dan panjang gelombangnya adalah….A. 3 Hz dan 2 cm
17
B. 3 Hz dan 0,5 cmC. 3 Hz dan 4 cmD. 6 Hz dan 2 cm
6. Suatu gelombang bergerak dengan persamaan y = 6 sin t + 2x). Semua satuan dalam SI. Cepat rambat gelombang tersebut adalah…. A. 0,5 m/sB. 1 m/sC. 2 m/sD. 4 m/s
7. Perhatikan gelombang berikut ini! Gelombang ini terbentuk dalam waktu 5 detik.
Besar amplitudo dan cepat rambat gelombang adalah….A. 12 cm dan 12 cm/sB. 12 cm dan 60 cm/sC. 6 cm dan 12 cm/sD. 6 cm dan 60 cm/s
8. Besarnya kecepatan gelombang pada tali ….A. berbanding lurus dengan tegangan taliB. berbanding lurus dengan akar tegangan taliC. berbanding terbalik dengan akar tegangan taliD. berbanding terbalik dengan panjang tali
Set 7 Latihanku1. Suatu gelombang menjalar pada tali dengan persamaan
y = 4 sin (8t – 2x)
17
dengan x dan y dalam satuan cm dan t dalam satuan sekon.Besar simpangan (y) saat t = 0,625 sekon di posisi x = 1 cm adalah….A. y = 0 cmB. y = 2 cmC. y = 3 cmD. y = 4 cm
2. Perhatikan persamaan gelombang pada soal nomor 1! Besar frekuensi sudut dan panjang gelombangnya adalah….A. 8rad/s dan 1 cmB. 8rad/s dan 2 cmC. 4rad/s dan 1 cmD. 4rad/s dan 2 cm
3. Gelombang berjalan dengan persamaan y = 4 sin 2t + x) (satuan SI) mempunyai kecepatan….A. 0,33 m/s arah ke kanan (sumbu X positif)B. 0,33 m/s arah ke kiri (sumbu X negatif)C. 3 m/s arah ke kanan (sumbu X positif)D. 3 m/s arah ke kiri (sumbu X negatif)
4. Berikut ini adalah persamaan gelombang berjalan, kecuali…A. y = 4 sin 2t + x) B. y = sin t + 4x)C. y = 0,6 sin (5t – 3x) D. y = 3 sin (5t) cos(3x)
5. Contoh gelombang transversal dan longitudinal berturut-turut adalah….A. sinar X dan gelombang radioB. sinar UV dan gelombang mikroC. sinar gamma dan gelombang bunyiD. gelombang bunyi dan gelombang tali
6. Sebuah tali dengan panjang 2 m memiliki total massa 23 gram. Rapat massa tali tersebut adalah = ….A. 25 gram/meterB. 20 gram/meterC. 14,5 gram/meterD. 11,5 gram/meter
17
7. Tali yang panjangnya 5 m bertegangan 2 N dan digetarkan sehingga terbentuk gelombang stasioner. Jika massa tali 6,25.10– 3 kg, maka cepat rambat gelombang di tali adalah .... (dalam m/s)A. 5B. 6C. 10D. 40
8. Suatu gelombang dinyatakan dengan persamaan y = 0,20 sin 0,40 π (x – 60t).
Bila semua jarak diukur dalam cm dan waktu dalam sekon, maka daripernyataan berikut ini:(1) panjang gelombang bernilai 5 cm(2) frekuensi gelombangnya bernilai 12 Hz(3) gelombang menjalar dengan kecepatan 60 cm/s(4) simpangan gelombang 0,1 cm pada posisi x = 35/12 cm dan saat
t = 1/24 sekonyang benar adalah nomor ….A. 1, 2, dan 3 B. 1 dan 3C. 2 dan 4D. 4 sajaE. 1, 2, 3, dan 4
9. Kecepatan rambat gelombang dalam dawai tegang dari bahan tertentu dapat diperkecil dengan ....A. memperpendek dawaiB. memperbesar massa dawai per satuan panjangC. memperbesar luas penampang dawaiD. memperbesar tegangan dawaiE. memperkecil massa jenis dawai
Set Khusus1. Getaran adalah gerakan bolak-balik melalui titik setimbang. Banyaknya
getaran tiap detik disebut…..A. frekuensi D. kecepatan
17
B. periode E. gayaC. gelombang
2. Frekuensi adalah banyaknya getaran tiap detik. Satuan dari frekuensi adalah….A. detik D. jouleB. Hz E. pascalC. rad/s
3. Satu Hertz (Hz) menunjukkan satu getaran terjadi tiap detik. Hertz merupakan satuan dari frekuensi. Jika pada suatu benda terjadi 6 getaran setiap detiknya, berarti frekuensi getaran benda tersebut adalah….A. 1 HzB. 2 HzC. 3 HzD. 6 HzE. 12 Hz
4. Perhatikan gambar berikut ini!Gerak 1 getaran pada bandul adalah gerak bandul dari A ke B, lalu ke C, lalu ke B, dan kembali lagi ke A. dihitung sebagai 1 getaran.
Jika sebuah bandul bergerak A B C, maka gerak ini dihitung sebagai …. getaranA. 4 D. 1B. 3 E. 1/2C. 2
5. Perhatikan bandul menawan berikut ini!
17
Gerak 1 getaran adalah gerak….A. P QB. P Q RC. P Q R Q D. P Q R Q PE. P Q R Q P Q
6. Gerak bolak-balik melalui titik setimbang disebut….A. gerak lurus D. gerak jatuh bebasB. gerak peluru E. getaranC. gerak melingkar
7. Periode getaran adalah waktu yang diperlukan benda untuk melalukan 1 kali getaran. Periode dilambangkan dengan huruf T dan memiliki satuan sekon
(s). Hubungan periode dengan frekuensi dinyatakan dengan rumus fT 1 .
Jika frekuensi getaran 10 Hz, maka periode getaran tersebut adalah….A. 1 sB. 10 sC. 0,1 sD. 0,01 sE. 0,02 s
8. Diketahui 5 getaran terjadi dalam waktu 15 detik. Periode getaran tersebut adalah….A. 1 detikB. 2 detikC. 3 detikD. 4 detikE. 5 detik
17
9. Gelombang merupakan getaran yang merambat dengan membawa energi, namun partikel mediumnya tidak ikut merambat. Berdasarkan arah rambat dan arah getarnya, gelombang dibagi menjadi dua, yaitu….A. gelombang mekanik dan transversalB. gelombang transversal dan longitudinalC. gelombang longitudinal dan mekanikD. gelombang transversal dan elektromagnetikE. gelombang longitudinal dan elektromagnetik
10.Yang merambat pada gelombang adalah….A. getaran dan partikel mediumnyaB. energi dan partikel mediumnyaC. getaran dan energinyaD. energi dan zatnyaE. getaran dan zatnya
11.Gelombang transversal adalah gelombang yang arah rambatnya tegak lurus arah getarnya, sedangkan gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya sejajar dengan arah getarnya. Gelombang bunyi mempunyai arah rambat yang sejajar arah getarnya, berarti gelombang bunyi termasuk gelombang….A. transversal D. turbulensiB. longitudinal E. melingkarC. elektromagnetik
12.Gelombang transversal memiliki arah rambat yang …A. tegak lurus arah getarnyaB. sejajar arah getarnyaC. membentuk 45o dengan arah getarnyaD. membentuk 30o dengan arah getarnyaE. tidak menentu
13.Gelombang cahaya berbeda dengan gelombang bunyi dalam hal arah rambat terhadap arah getarnya. Gelombang bunyi merupakan gelombang longitudinal, sedangkan gelombang cahaya termasuk gelombang….A. mekanik D. longitudinalB. turbulensi E. transversalC. chaos
17
14.Berdasarkan perlu tidaknya medium dalam perambatannya, gelombang dibagi menjadi 2, yaitu gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik. Contoh gelombang mekanik adalah gelombang tali dan gelombang bunyi, sedangkan contoh gelombang elektromagnetik adalah gelombang cahaya, sinar X dan gelombang radio. Gelombang mekanik memerlukan medium di dalam perambatannya, sedangkan gelombang elektromagnetik…A. memerlukan medium di dalam perambatannyaB. arah rambatnya sejajar arah getarnyaC. tidak memerlukan medium di dalam perambatannya, sehingga dapat
merambat di ruang hampaD. menempel pada magnetE. terdiri dari partikel-partikel elektron
15.Contoh gelombang mekanik adalah…A. gelombang radio dan gelombang cahayaB. sinar X dan gelombang bunyiC. sinar UV dan sinar inframerahD. gelombang tali dan gelombang bunyiE. sinar gamma dan gelombang tali
16.Gelombang bunyi termasuk gelombang mekanik, dapat merambat bila ada medium, baik mediumnya itu berupa zat padat, zat cair maupun gas. Tanpa medium, bunyi tidak dapat merambat. Hal ini menunjukkan bahwa gelombang bunyi ….A. dapat merambat di ruang hampaB. tidak dapat merambat di udaraC. tidak dapat merambat di airD. tidak dapat merambat di pipa besiE. tidak dapat merambat di ruang hampa
17.Pembagian gelombang menjadi gelombang mekanik dan gelombang elektromagnetik berdasarkan…A. arah rambatnyaB. arah getarnyaC. arah rambat dan arah getarnyaD. perlu tidaknya medium dalam perambatannyaE. ada tidaknya elektron dalam perambatannya
17
18.Gelombang cahaya, sinar gamma, sinar X, sinar inframerah, gelombang radio semuanya termasuk gelombang….A. mekanik D. konveksiB. elektromagnetik E. konduksiC. longitudinal
19.Panjang gelombang pada gelombang transversal adalah jarak satu bukit dan satu lembah penuh. Pada gambar di bawah ini, panjang gelombangnya sama dengan….
A. 6 cmB. 9 cmC. 18 cmD. 36 cmE. 72 cm
20.Perhatikan slinki yang digetarkan vertikal sehingga gelombang merambat horizontal pada gambar berikut!
Hal ini menunjukkan bahwa gelombang yang terbentuk pada slinki tersebut adalah…A. gelombang transversalB. gelombang longitudinalC. gelombang elektromagnetikD. gelombang diamE. gelombang konveksi
17
21.Hubungan cepat rambat (v), panjang gelombang ( ) dan frekuensi gelombang (f ) diberikan dengan rumus fv . Jika suatu gelombang mempunyai frekuensi 6 Hz sedangkan panjang gelombangnya 2 meter, maka cepat rambat gelombang tersebut sama dengan…A. 6 m/sB. 12 m/sC. 16 m/sD. 18 m/sE. 24 m/s
22.Jika gelombang bunyi merambat dengan cepat rambat v = 340 m/s sedangkan frekuensinya f = 680 Hz, maka panjang gelombangnya ....
A. 8 mB. 6 mC. 4 mD. 1 mE. 0,5 m
23.Amplitudo suatu gelombang transversal adalah tinggi satu bukit dari garis setimbangnya.
Pada gambar di atas, besarnya amplitudo gelombang adalah….A. 30 cm B. 15 cm C. 12 cmD. 6 cmE. 3 cm
17
24.Persamaan gelombang berjalan ke arah kanan mempunyai bentuk umum: )sin( kxtAy dimana y adalah simpangan, A adalah amplitudo, t
adalah waktu, x adalah jarak titik partikel dari sumber getar, adalah kecepatan sudut dan k adalah bilangan gelombang. Jika suatu gelombang berjalan memiliki persamaan )84sin(2 xty (semua satuan dalam SI), berarti gelombang tersebut memiliki…A. 4 , 2 , 1 kA .B. 4 ,4 , 1 kA .C. 8 , 4 , 2 kA .D. 4 , 8 , 2 kA .E. 2 , 8 ,4 kA .
25.Gelombang berjalan )93sin(5,0 xty (semua satuan dalam SI) memiliki kecepatan sudut ....A. 0,5 rad/sB. 1 rad/sC. 2 rad/sD. 3 rad/sE. 6 rad/s
26.Hubungan antara bilangan gelombang k dengan panjang gelombang
diberikan dengan rumus
2k . Jika suatu gelombang radio mempunyai
bilangan gelombang k rad/m maka panjang gelombang radio tersebut adalah ....A. 1 mB. 2 mC. 3 mD. 4 mE. 5 m
17
27.Hubungan antara kecepatan sudut dengan frekuensi f diberikan dengan rumus f 2 . Suatu gelombang yang mempunyai frekuensi getar 3 Hz, mempunyai kecepatan sudut sebesar ….A. rad/sB. 2 rad/sC. 3 rad/sD. 6 rad/sE. 12 rad/s
28.Satuan SI untuk kecepatan sudut adalah….A. m/sB. rad/sC. m/s2
D. rad/s2
E. m
29.Sebuah tali sepanjang 2 meter memiliki massa 6 gram. Rapat massa (yakni massa per satuan panjang) tali adalah….A. 1 gram/meterB. 2 gram/meterC. 3 gram/meterD. 4 gram/meterE. 5 gram/meter
30.Gelombang suara merambat dari A ke B dalam waktu 3 detik.
Jika jarak titik A dan B adalah 1020 meter, maka kecepatan gelombang suara saat itu adalah….A. 300 m/sB. 310 m/sC. 320 m/sD. 330 m/sE. 340 m/s