uretrolitiasis
TRANSCRIPT
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
1/22
Pendahuluan
Batu saluran kemih menurut tempatnya digolongkan menjadi batu ginjal dan batu kandung
kemih. Batu ginjal merupakan keadaan tidak normal di dalam ginjal, dan mengandung
komponen Kristal serta matriks organic. Lokasi batu ginjal dijumpai khas di kaliks atau pelvisdan bila akan keluar dapat terhenti diureter atau di kandung kemih. Batu ginjal sebagian besar
mengandung batu kalsium, batu oksalat, kalsium oksalat, atau kalium fosfat, secara bersama
dapat dijumpai sampai 65 !5" dari jumlah keseluruhan batu ginjal.
#namnesa
#namnesis adalah pengumpulan data status pasien yang didapat dengan mengajukan
pertanyaan pertanyaan yang berhubungan dengan keadaan pasien. $ujuan dari anamnesis antara
lain% mendapatkan keterangan sebanyak mungkin mengenai penyakit pasien, membantu
menegakkan diagnosa sementara dan diagnosa banding, serta membantu menentukan
penatalaksanaan selanjutnya. &a'ancara yang baik seringkali sudah dapat mengarah masalah
pasien dengan diagnosa penyakit tertentu. #dapun anamnesis meliputi% pencatatan identitas
pasien, keluhan utama pasien, ri'ayat penyakit pasien serta ri'ayat penyakit keluarga. (, )
Pasien dengan batu saluran kemih mempunyai keluhan yang bervariasi mulai dari tanpa keluhan,
sakit pinggang ringan sampai dengan kolik, disuria, hematuria, retensio urin, anuria. Keluhan ini
dapat disertai dengan penyulit berupa demam dan tanda tanda gagal ginjal. *ebagai dokter yang
penting untuk ditanyakan adalah%
+ urasi
+ Beratnya akut-kronik
+ Periodik
+ erajat gangguan
+ al hal berkaitan /demam, BB turun, lemah0• 1dentitas penderita
2ama, alamat, tempat-tanggal lahir, umur, jenis kelamin, pekerjaan, pendidikan, status
sosial ekonomi keluarga, anak penderita /jumlah, jenis kelamin, dan berapa yang masih
tinggal bersama penderita0 serta lingkungan tempat tinggal. $ermasuk anamnesis
mengenai faktor resiko dan mengenai adanya gangguan aktivitas.
(
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
2/22
• 3i'ayat penyakit sekarang%
o Keluhan utama perlu diketahui, yaitu keluhan yang menyebabkan pasien diba'a
berobat. Berdasarkan kasus,keluhannya adalah nyeri hebat di perut kiri ba'ah
sejak 4 jam yang lalu. 2yeri dirasakan tiba tiba, hilang timbul, menjalar dari
pinggang kiri ke arah kemaluan.o *ejak kapan mulai sakit *akit memberat pada saat beraktivitas atau se'aktu
istirahato #dakah ada nyeri atau kesulitan saat berkemiho #dakah nyeri lokal atau nyeri dari tempat lain/referred pain0,nyeri ginjal/renal
pain0, nyeri koliko #pakah berkemih tidak puas dan meneteso #dakah urin ber'arna merah dan adakah ada nyeri suprapubiko #dakah disertai gejala penyerta lain seperti demam, berkeringat,
lemas,menggigilo Berapa kali berkemih dalam sehario #pakah harus terbangun pada malam hari dan berapa kali
• 3i'ayat penyakit dahuluo Penyakit dahulu dengan sequelae urologik % keluar batu, ibetes 7elitus,
neurologik, dan lain lain.o #dakah pasien pernah menderita penyakit yang sama atau ada gangguan lain
pada ginjalo #dakah adanya ri'ayat penyakit lain seperti kelainan pada hati, jantung maupun
paruKeadaan atau penyakit penyakit yang pernah diderita oleh pasien yang mungkin
berhubungan dengan batu saluran kemih, antara lain infekai saluran kemih,
hiperparatiroidisme, penyakit inflamasi usus, gout, keadaan keadaan yang mengakibatkan
hiperkalsemia, imobilisasi lama dan dehidrasi.• 3i'ayat makanan
o 7akanan yang dikonsumsi pasien dalam jangka pendek dan panjang.o #pakah kualitas dan kuantitasnya adekuat, memenuhi kebutuhan nutrisis sehari
hari• 3i'ayat obat obatan%
o #dakah pasien mengkonsumsi obat obatan menahun 8bat diuretikao #dakah pasien membeli obat dari apotek tanpa resep dokter
• 3i'ayat penyakit keluarga%o #dakah sanak keluarga dekat pasien pernah ada ri'ayat penyakit ginjal maupun
penyakit sistemik lain
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
3/22
o #dakah ahli keluarga yang pernah menderita batu ginjal atau kankero #dakah ada ri'ayat hipertensi, stroke maupun iabetis 7elitus
Beberapa penyakit atau kelainan yang sifatnya herediter dapat menjadi penyebab
terjadinya batu ginjal antara lain ri'ayat keluarga dengan renal tubular acidosis/3$#0,
cystinuria, 9anthinuria dan dehidro9ynadeninuria.
Pemeriksaan :isik
Pemeriksaan fisik pasien dengan batu saluran kemih dapat bervariasi mulai tanpa kelainan fisik
sampai tanda tanda sakit berat tergantung pada letak batu dan penyulit yang ditimbulkan.
(. Keadaan umum% meliputi tingkat kesadaran, ada tidaknya deficit konsentrasi, tingkat
kelemahan /keadaan penyakit0 dan ada tidaknya perubahan berat badan.
. Pemeriksaan tanda vital adalah pemeriksaan umum yang dilakukan oleh dokter untuk
menilai kondisi pasien samada baik atau buruk. #ntara pemeriksaan yang dilakukan ialah
memeriksa suhu tubuh,nadi,tekanan darah dan frekuensi nafas pasien. $anda vital dapat
meningkat menyertai nyeri , suhu dan nadi meningkat mungkin karena infeksi serta
tekanan darah dapat menurun apabila nyeri mengakibatkan shock.Pemeriksaan fisik umum % hipertensi, febris, syok
4. Pemeriksaan ginjal, ureter, buli buli dan uretra% pemeriksaan ini dilakukan dengan cara
inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi. (,
a. 1nspeksi% dengan posisi duduk atau supine dilihat adanya pembesaran di daerah
pinggang atau abdomen sebelah atas; asimetris atau adakah terjadi perubahan 'arna
kulit. Pembesaran pada daerah ini dapat disebabkan karena hidronefrosis atau tumor
pada retroperitonium. (,
b. #uskultasi% dengan menggunakan belt dari stetoskop di atas aorta atau arteri renal
untuk memeriksa adanya bruit. #danya bruit di atas arteri renal dapat disebabkan olehgangguan aliran pada pembuluh darah seperti stenosis atau aneurisma arteri renal. (,
c. Palpasi% palpasi pada ginjal dilakukan secara bimanual yaitu dengan memakai dua
tangan, tangan diletakkan di sudut kostavertebra untuk mengangkat ginjal ke atas
sedangkan tangan kanan meraba dari depan dengan sedikit menekan ke ba'ah/pada
4
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
4/22
ginjal kanan0, bagian ba'ah dapat teraba pada orang yang kurus. #danya pembesaran
pada ginjal seperti tumor, kista atau hidronefrosis biasa teraba dan terasa nyeri.
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
5/22
Pemeriksaan penunjang merupakan pemeriksaan yang dilakukan di laboratorium untuk
mendapatkan gambaran penyakit dengan mendalam dan mencakup antara lain beberapa tes
seperti ?omplete Blood ?ount,
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
6/22
C hematuria,proteinuria.
C glukosa D keton
C bilirubin D urobilinogen
C test nitirit
Pemeriksaan penentuan komposisi batu yang berasal dari tubuh pasien lihat adanya ?a, fosfat,
7g, 8ksalat,sistin, 9anthine, karbonat dan ammonium.
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
7/22
e. p urin p urin mungkin asam/meningkatkan magnesium, fosfat ammonium atau batu kalsium
fosfat0.
. ?omplete Blood ?ount%
arah lengkap% emoglobin, leukosit, Laju endap darah /LA 0. Pada batu ginjal
biasanya terjadi leukositosis. Euga dilihat kadar ?a, total ?8 , asam urat dalam darah.
4. $es :aal =injal%
•
Konsentrasi serum kreatinin dan kreatinin klirens% Kreatinin dalam serum adalah produk
terakhir metabolism kreatinin dalam otot skeletal, yang terjadi pada tingkat yang stabil.
7olekul yang difiltrasi melalui glomerulus dan klirensnya kira kira sama dengan glomerular filtration rate/=:30. Konsentrasi serum kreatinin tetap dalam batas normal sampai kira kira
5F" dari fungsi ginjal yang hilang. Kreatinin serum dan urin/B
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
8/22
paraneoplastik yang disebabkan oleh sekresi >at hormon seperti paratiroid atau dari
dekstruksi tulang oleh deposit sekunder. ,5•
*erum alkali fosfat% Konsentrasi mungkin meningkat sebagai sebagian sindrom
paraneoplastik dalam karsinoma sel ginjal atau dari deposit tulang pada pasien dengan
genitourinary atau kenker lain.
PA7A31K*##2 3# 18L8=1
(.
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
9/22
• istribusi udara di dalam usus rata atau tidak
• Bentuk ginjal
• Bayangan batu % dimana dilihat radiopak , radiolusent
•
=aris 7. Psoas simetris. Eika tidak simetris harus dilakukan transplantasi ginjal.
$abel . Eenis batu dan radioopasitas 4
Eenis batu 3adioopasitas
Kalsium 8pak
7#P/magnesium ammonium phosphate0 *emiopak
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
10/22
• Proses yang cepat dan tidak mendatangkan nyeri serta lebih murah berbanding ?$
*can dan 731
• $iada bahan radioaktif yang kekal di dalam badan setelah pemeriksaan selesai
3isiko%
• Peratusan kecil untuk mendapat kanker hasil daripada radiasi.
Pasien dengan gagal ginjal sedang tidak mampu untuk mengekskresi dose biasa media
kontras pada konsentrasi yang cukup untuk menghasilkan gambaran, dan dose yang lebih besar
dari biasa diperlukan. Biasanya dibatasi cairan sebelum 1@< untuk mengkonsentrasikan urin
). ?$ *can-$omography%
7erupakan pemeriksaan radiologi untuk menilai struktur internal. ilakukan dengan
memfokus kepada lapangan yang ingin difoto bagi menghasilkan Icross sectionalJ foto.
$eknik ini membenarkan penilaain kontur kedua ginjal dengan lebih jelas dan tidak
menggunakan bahan kontras.Prinsip menggunakan ?$ adalah%
a. iagnosis dan staging tumor
b. Penggambaran dan diagnosis massa retroperitoneal
c. 1dentifikasi dan klasifikasi trauma ginjal
d. 1dentifikasi batu traktus urinarius.
=ambar . Batu pada ?$ scan.
Sumber: http://www.ccmurology.com/disease/urinary_stones.php
iagnosa Banding
(F
http://www.ccmurology.com/disease/urinary_stones.phphttp://www.ccmurology.com/disease/urinary_stones.php
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
11/22
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
12/22
berat dan tiba tiba di daerah pinggang yang menjalar sampai pangkal paha. 3asa nyeri tidak
berkurang 'alaupun penderita mencoba posisi posisi tertentu, misalnya berbaring,
membungkuk, dll. Penderita biasanya harus menggeliat menahan sakit. Bahkan karena rasa sakit
yang amat sangat, seringkali penderita basah kuyup oleh keringat. Biasanya ada keluhan mual
dan muntah. &alaupun tidak selalu, kadang kala dijumpai darah pada air seni. al ini terjadi
karena batu mengiritasi saluran kemih sehingga menimbulkan luka, Perasaan terbakar di saluran
kemih saat kencing, rasa sangat ingin kencing, demam. 6
&orking iagnosa
Batu saluran kemih merupakan keadaan patologis karena adanya massa keras berbentuk
seperti batu yang terbentuk di sepanjang saluran kencing dan dapat menyebabkan nyeri, perdarahan atau infeksi pada saluran kencing. $erbentuknya batu disebabkan karena air kemih
kekurangan materi materi yang dapat menghambat terbentuknya batu. Batu saluran
kencing dapat terbentuk karena adanya peningkatan kalsium, oksalat, atau asam urat dalam air
kencing serta kurangnya bahan bahan seperti sitrat, magnesium, pirofosfat yang dapat
menghambat pembentukan batu, kurangnya produksi air seni, infeksi saluran kencing, gangguan
aliran air kencing dan keadaan keadaan lain yang masih belum terungkap - idiopatik. Batu =injal
di dalam saluran kemih /kalkulus uriner0 adalah massa keras seperti batu
yang terbentuk di sepanjang saluran kemih dan bisa menyebabkan nyeri, perdarahan,
penyumbatan aliran kemih atau infeksi. Batu ini bisa terbentuk di dalam ginjal /batu ginjal0
maupun di dalam kandung kemih /batu kandung kemih0. 3enal calculi adalah pengkristalan
dari mineral mineral yang mengelilingi suatu >atorganik seperti nanah, darah, atau sel sel yang
sudah mati. Kebanyakan dari renal calculi terdiri dari garam garam calcium /o9alate dan
posphat0, atau magnesium amonium phospatdan uric acid. 3enal calculi, merupakan
penumpukan garam mineral yang dapat diam di mana saja disepanjang saluran perkemihan.
1ni terjadi jika urine penuh mencapai batas jenuh asam urat,
fosfat, dan kalsium oksalat. 2ormalnya, >at >at ini larut dalam cairan urine dan dengan mudah
terbilas saat buang air kecil. $etapi ketika mekanisme alami seperaati pengaturan
keseimbangan asam basa /Ph0 terganggu atau imunitas tertekan, >at >at itu mengkristal dan
(
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
13/22
kristal ini bisa menumpuk, akhirnya membentuk >at yang cukup besar untuk menyumbat aliran
urin. G
Patofisiologi
Perkembangan batu dipengaruhi oleh status ginjal, sistem endokrin, dan metabolisme tubuh,
*ebarang gangguan yang terjadi akan mengakibatkan perkembangan bahan bahan yang
kemudiannya mengkristal dalam sistem saluran kemih. =angguan yang bisa terjadi meliputi
timbulnya gangguan keseimbangan pengolahan air dan ekskresi material di ginjal.
$eori pembentukan batu saluran kemih%
(0 :isik Kimia'ia0 *upersaturasi % kejenuhan substansi pembentuk batu /kalsium, asam urat, sistin0.
at yang terlarut bila
dibandingkan dengan air biasa. engan adanya molekul molekul >at organik
seperti urea, asam urat, sitrat dan mukoprotein, juga akan mempengaruhi
kelarutan >at >at lain. Bila konsentrasi >at >at yang relatif tidak larut dalam urin
/kalsium, oksalat, fosfat dan sebagainya0 makin meningkat, maka akan terbentuk
kristalisasi >at >at tersebut. Batasan p urin normal antara ),5 !. Bila air kemih
menjadi asam /p turun0 dalam jangka lama maka beberapa >at seperti asam urat
akan mengkristal. *ebaliknya bila air kemih menjadi basa /p naik0 maka
beberapa >at seperti kalsium fosfat akan mengkristal. engan demikian,
pembentukan batu pada saluran kemih terjadi bila keadaan urin kurang dari atau
melebihi batas p normal sesuai dengan jenis >at pembentuk batu dalam saluran
kemih. (
b0 2ukleasi% omogen nukleasi D eterogen nukleasi. at-keadaan yang dapat
bersifat sebagai nidus adalah ulserasi mukosa, gumpalan darah, tumpukan sel
epitel, bahkan juga bakteri, jaringan nekrotik iskemi yang berasal dari neoplasma
atau infeksi dan benda asing. 6
0 #natomi
a0 gangguan aliran - drainase b0 kalsifikasi jaringan ginjal
(4
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
14/22
7anifestasi Klinis
#natomi ureter menunjukkan beberapa tempat penyempitan yang memungkinkan batu ureter
dapat terhenti, karena adanya peristaltis maka akan terjadi gejala kolik yaitu nyeri yang hilang
timbul disertai perasaan mual dengan atau tanpa muntah dengan nyeri alih khas. *elama batu bertahan di tempat yang menyumbat, selama itu kolik akan datang sampai batu bergeser dan
memberi kesempatan pada air kemih untuk le'at.
Batu ureter mungkin dapat le'at sampai ke kandung kemih dan kemudian keluar bersama
kemih. Batu ureter juga bisa sampai ke kandung kemih dan kemudian berupa nidus menjadi batu
kandung kemih yang besar. Batu juga bisa tetap tinggal di ureter sambil menyumbat dan
menyebabkan obstruksi kronik dengan hidroureter yang mungkin asimptomatik. $idak jarang
terjadi hematuria yang didahului oleh serangan kolik. Bila keadaan obstruksi terus berlangsung,lanjutan dari kelainan yang terjadi dapat berupa hidronefrosis dengan atau tanpa pielonefritis,
sehingga menimbulkan gambaran infeksi umum.
Atiologi
$erbentuknya batu saluran kemih diduga ada hubungannya dengan gangguan aliran urin,
gangguan metabolik, infeksi saluran kemih, dehidrasi dan keadaan keadaan lain yang idiopatik.
*ecara epidemiologis terdapat beberapa faktor yang mempermudah terjadinya batu saluran
kemih pada seseorang. :actor faktor tersebut antara lain G %
(. :aktor 1ntrinsik % erediter /keturunan0, umur % sering dijumpai pada usia 4F 5F tahun, Eenis
Kelamin % lebih sering pada laki laki dibandingkan perempuan.. :aktor Akstrinsik % =eografis % pada beberapa daerah menunjukan angka kejadian batu
saluran kemih yang lebih tinggi daripada daerah lain sehingga dikenal sebagai daerah stone
belt /sabuk batu0, sedangkan daerah batu di #frika *elatan hampir tidak dijumpai penyakit
batu saluran kemih, 1klim dan temperature, asupan air % kurangnya asupan air dan tingginya
kadar mineral kalsium pada air yang dikonsumsi, dapat meningkatkan insiden batu saluran
kemih, diet % iet banyak purin, oksalat, dan kalsium mempermudah terjadinya penyakit batu
saluran kemih, Pekerjaan % Penyakit ini sering dijumpai pada orang yang pekerjaannya
banyak duduk atau kurang aktivitas atau sedentary life.
()
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
15/22
*umber lain juga mengatakan bah'a terbentuknya batu bisa terjadi karena air kemih jenuh
dengan garam garam yang dapat membentuk batu atau karena air kemih kekurangan penghambat
pembentukan batu yang normal. *ekitar !F" batu terdiri dari kalsium, sisanya mengandung
berbagai bahan, termasuk asam urat, sistin dan mineral struvit. Batu struvit /campuran dari
magnesium, amonium dan fosfat0 juga disebut batu infeksi karena batu ini hanya terbentuk di
dalam air kemih yang terinfeksi. at ini dikelilingi oleh mineral
mineral yang mengendap.
Pengendapan mineral mineral ini akan meningkatkan alkalinitas urin dan mengakibatkan
pengendapan calsium posphat dan magnesium amonium posphat. *tasis urin juga dapat
menimbulkan pengendapan >at >at organik dan mineral mineral. ehidrasi juga merupakan
factor resiko terpenting dari terbentuknya batu ginjal. :aktor faktor lain yang dikaitkan dengan
pembentukan batu adalah sebagai berikut % Pemakan #ntasid dalam jangka panjang dan
terlalu banyak vitamin dan calsium carbonate. G
:aktor 3esiko
(. iperkalsiuriaKelainan ini dapat menyebabkan hematuri tanpa ditemukan pembentukan batu. Kejadian
hematuri diduga disebabkan kerusakan jaringan local yang dipengaruhi oleh agregasi Kristal
kecil. Peningkatan eksresi kalsium dalam air kemih dengan atau tanpa factor resiko lainnya,
ditemukan pada setengah dari pembentuk batu kalsium idiopatik. Kejadian hiperkalsiuria
idiopatik diajukan dalam tiga bentuk %a. iperkalsiuria absortif ditandai oleh adanya kenaikan absorpsi kalsium dan lumen usus.
Kejadian ini paling banyak dijumpai. b. iperkalsiuria puasa ditandai dengan adanya kelebihan kalsium, diduga berasal dari
tulang.c. iperkalsiuria ginjal yang diakibatkan kelainan reabsorbsi kalsium di tubulus ginjal.
(5
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
16/22
Kemaknaan klinis dan pathogenesis klasifikasi diatas masih belum jelas. 7asalah
hiperkalsiuria idiopatik ini dapat disebabkan oleh ; diturunkan autonom dominan dan sering
dihubungkan dengan kenaikan konsentrasi kalsitrol plasma atau (, 5 dihidroksi vitamin 4
ringan sampai sedang, masukan protein tinggi diduga meningkatkan kadar kalsotrol dan
kecenderungan pembentukan batu ginjal. :actor yang maningkatkan kadar kasitrol belum
jelas, kemungkinan factor kebocoran fosfat dalam air kemih dianggap sebagai kelainan
primer. Penurunan kadar fosfat plasma dianggap akan memacu sistesis kalsitriol. 7ekanisme
ini dijumpai pada sebagian kecil pasien.
. ipositraturia*uatu penurunan eksresi inhibitor pembentukan Kristal dalam air kemih, khususnya sitrat,
merupakan suatu mekanisme lain untuk timbulnya batu ginjal. 7asukan protein merupakan
salah satu factor utama yang dapat membatasi ekresi sitrat. Peningkatan reabsorbsi sitrat
akibat peningkatan asam di proksimal dijumpai pada asidosis metabolic kronis, diare kronik,
asidosis tubulus ginjal, diversi ureter atau masukan protein tinggi. *itrat pada lumen tubulus
akan mengikat kalsium membentuk larutan kompleks yang tidak terdisosiasi. asilnya
kalsium bebas untuk mengikat oksalat berkurang. *itrat juga dianggap menghambat proses
aglomerasi Kristal.Kekurangan inhibitor pembentukan batu selain sitrat, meliputi glikoprotein yang disekresi
oleh sel epitel tubulus ansa enle asenden seperti muko protein $emm orsfall dan
nefrokalsin. 2efrokalsin muncul untuk menggangu pertumbuhan Kristal dengan
mengabsorbsi permukaan Kristal dan memutus interaksi dengan larutan Kristal lainnya.
Produk seperti mukoprotein $amm orsdall dapat berperan dalam kontribusi batu kambuh.
4. iperurikosuriaiperurikosuria merupakan suatu peningkatan asam urat air kemih yang dapat memacu
pembentukan batu kalsium, minimal sebagian oleh Kristal asam urat dengan membentuk
nidus untuk presipitasi kalsium oksalat atau presipitasi kalsium fosfat. Pada kebanyakan
pasien dengan lebih kearah diet purin yang tinggi.
). Penurunan Eumlah #ir KemihKeadaan ini biasanya disebabkan masukan cairan sedikit. *elanjutnya dapat menimbulkan
pembentukan batu dengan peningkatan reaktan dan pengurangan aliran air kemih.
Penambahan masukan air dapat dihubungkan dengan rendahnya jumlah kejadian batu
kambuh.
5. Eenis ?airan yang iminum
(6
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
17/22
Eenis cairan yang diminum dapat memperbaiki masukan cairan yang kurang. 7inuman soft
drink lebih ( liter perminggu menyebabkan pengasaman dengan asam fosfor daoat
meningkatkan resiko penyakit batu. Kejadian ini tidak jelas, tetapi sedikit beban asam dapat
meningkatkan eksresi kalsium dan eksresi asam urat dalam air kemih serta mengurangi kadar
sitrat air kemih. Eus apel dan jus anggur juga dihubungkan dengan peningkatan resiko
pembentukan batu, sedangkan kopi, the, bir, dan anggur diduga dapat mengurangi resiko
kejadian batu ginjal.
6. iperoksaluria7erupakan kenaikan eksresi oksalat diatas normak. Akseresi oksalat air kemih diba'ah )5
mg-hari /F,5 mmol - hari0. Peningkatan kecil eksresi oksalat menyebabkan perubahan cukup
besar dan dapat memacu presipitasi kalsium oksalat dengan derajat yang lebih besar
dibandingkan kenaikan absolute eksresi kalsium. 8ksalat air kemih berasal dari metabolism
glisin sebesar )F", dari oksalat diet sebesar (F". Kontribusi oksalat dan diet disebabkan
sebagian garam kalsium oksalat tidak larut di lumen intestinal. #bsorbs oksalat intestinal dan
eksresi oksalat dalam air kemih dapat meningkat bila kekurangan kalsium pada lumen
intestinal untuk mengikat oksalat. Kejadian ini dapat terjadi pada tiga keadaan % diet kalsium
rendah, biasanya tidak dianjurkan untuk pasien batu kalsium, hiperkalsiuria disebabkan oleh
peningkatan absorbsi kalsium intestinal, penyakit usus kecil atau akibat reseksi pembedahan
yang mengganggu absorbs asam lemak dan absorbs garam empedu. Peningkatan absorbs
oksalat disebabkan oleh pengikatan kalsium bebas dengan asam lemak pada lumen intestinaldan peningkatan permeabilitas kolon terhadap oksalat. iperoksaluria dapat disebabkan oleh
hiperoksaluria primer. Kelainan ini berbentuk kerusakan akibat kekurangan en>im dan
menyebabkan kelebihan produksi oksalat dari glikoksalat.
G. =injal *pongiosa 7edullaPembentukan batu kalsium meningkat pada kelainan ginjal spongiosa medulla terutama
pasien dengan predisposisi factor metabolic hiperkalsiuria atau hiperurikosuria. Kejadian ini
diperkirakan akibat adanya kelainan duktus kolektikus terminal dengan daerah statis yang
memacu presipitasi Kristal dan kelekatan epitel tubulus. !. Batu Kalsium :osfat dan #sidosis $ubulus =injal $ipe 1.
:actor resiko batu kalsium fosfat pada umumnya berhubungan dengan factor resiko yang
sama seperti batu oksalat. Keadaan ini pada beberapa kasus diakibatkan ketidakmampuan
menurunkan nilai p air kemih sampai normal.
H. :actor diet
(G
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
18/22
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
19/22
#lat A*&L dapat memecah batu saluran kemih tanpa melalui tindakan invasif dan tanpa
pembiusan. Batu dipecah menjadi fragmen fragmen kecil sehingga mudah dikeluarkan melalui
saluran kemih. $idak jarang, pecahan pecahan batu yang sedang keluar menimbulkan perasaan
nyeri kolik dan menyebabkan hematuria pada pasien. Kontra indikasi absolute untuk dilakukan
A*&L antara lain % 1nfeksi akut traktus urinarius- urosepsis Koagulopati Pregnancy 8bstruksi
traktus urinarius bagian distal oleh batu yang belum dikoreksi. (
Kontra indikasi relative untuk dilakukan A*&L antara lain % 7alformasi ginjal seperti
pada ginjal tapal kuda ?omple9 intrarenal drainage seperti infundibular stenosis ipertensi
yang tidak terkontrol =angguan =astrointestinal 3enal insuffisiency Body habitus seperti
obesitas, deformitas tulang dan spinal.
Komplikasi postoperatif A*&L berupa % petechie pada pinggang, hematuria, kolik renalyang disebabkan karena gerakan pasase dari fragmen batu, renal atrofi yang dapat terjadipada
pasien yang menderita penyakit renal vascular atau atherosclerotic berat, hipertensi yang diduga
sebagai akibat hematom perinephric yang luas.
. Andourologi
$indakan endourologi adalah tindakan invasif minimal untuk mengeluarkan batu, tindakan
tersebut terdiri atas memecah batu, dan kemudian mengeluarkannya dari saluran kemih melalui
alat yang dimasukkan langsung ke dalam saluran kemih. #lat tersebut dimasukkan melalui uretra
atau melalui insisi kecil pada kulit /perkutan0. Proses pemecahan batu dapat dilakukan secara
mekanik, dengan memakai energi hidroulik, energi gelombang suara, atau dengan energi laser.
Beberapa tindakan endourologi untuk mengeluarkan batu pada ginjal adalah % 4
• P2L /Percutaneous 2ephro Litholapa9y0%7engeluarkan batu di dalam saluran ginjal dengan cara memasukkan alat endoskopi ke
sistem kalises ginjal melalui insisi pada kulit. Batu kemudian dikeluarkan atau dipecah
terlebih dahulu menjadi fragmen fragmen kecil.•
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
20/22
4.8perasi $erbuka
i klinik klinik yang belum mempunyai fasilitas yang memadai untuk tindakan tindakan
endourologi, laparaskopi maupun A*&L, pengambilan batu masih dilakukan melalui
pembedahan terbuka. Pembedahan itu antara lain adalah pielolitotomi atau nefrolitotomi untuk
mengambil batu pada saluran ginjal. $idak jarang pasien harus menjalani tindakan nefrektomi
karena ginjalnya sudah tidak berfungsi dan telah terjadi pionefrosis, korteksnya sudah sangat
tipis atau mengalami pengkerutan akibat batu yang menimbulkan obstruksi dan infeksi yang
menahun.
Pencegahan
(. 7enghindari dehidrasi dengan minum cukup dan diusahakan produksi urin sebanyak 4 liter
per hari.. iet untuk mengurangi kadar >at >at komponen pembentuk batu, seperti % rendah protein,
karena protein akan memacu ekskresi kalsium urin dan menyebabkan suasana urin menjadi
lebih asam, rendah oksalat, rendah garam karena natriuresis akan memacu timbulnya
hiperkalsiuri, rendah purin, rendah kalsium tidak dianjurkan kecuali pada pasien yang
menderita absortif tipa 11.4. #ktivitas harian yang cukup
Komplikasi
(. 8bstruksi urin dapat terjadi di sebelah hulu dari batu di bagian mana saja di saluran
kemih. 8bstruksi di atas kandung kemih dapat menyebabkan hidroureter, yaitu ureter
membengkak oleh urine. idroureter yang tidak diatasi, atau obstruksi pada atau di atas
tempat ureter keluar dari ginjal dapat menyebabkan hidronefrosis yaitu pembengkakan
pelvis ginjal dan sistem duktus pengumpul. idronefrosis dapat menyebabkan ginjal
tidak dapat memekatkan urine sehingga terjadi ketidakseimbangan elektrolit dan cairan.. 8bstruksi menyebabkan peningkatan tekanan hidrostatik interstisium dan dapat
menyebabkan penurunan =:3. 8bstruksi yang tidak diatasi dapat menyebabkan
kolapsnya nefron dan kapiler sehingga terjadi iskemia nefron karena suplai darahterganggu. #khirnya dapat terjadi gagal ginjal.
4. *etiap kali terjadi obstruksi aliran urine /stasis0, kemungkinan infeksi bakteri meningkat.). apat terbentuk kanker ginjal akibat peradangan dan cedera berulang. G
Prognosis
F
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
21/22
Prognosis batu ginjal tergantung dari faktor faktor ukuran batu, letak batu, dan adanya infeksi
serta obstruksi. 7akin besar ukuran suatu batu, makin buruk prognosisnya. Letak batu yang
dapat menyebabkan obstruksi dapat mempermudah terjadinya infeksi. 7akin besar kerusakan
jaringan dan adanya infeksi karena faktor obstruksi akan dapat menyebabkan penurunan fungsi
ginjal. Pada pasien dengan batu yang ditangani dengan A*&L (extracorporeal shock wa e
lithotripsy) , 6F" dinyatakan bebas dari batu, sisanya masih memerlukan pera'atan ulang karena
masih ada sisa fragmen batu dalam saluran kemihnya. Pada pasien yang ditangani dengan P2L,
!F" dinyatakan bebas dari batu, namun hasil yang baik ditentukan pula oleh pengalaman
operator. G
Kesimpulan
ari uraian diatas dapat disimpulkan bah'a bapak tersebut mengalami ureterolithiasis, yaitu
adanya batu di ureter. 1ni dapat disebabkan oleh faktor yaitu factor intrinsic dan ekstrinsik.
Penatalaksanaan secara medika mentosa dan non medikamentosa dapat membuat prognosis
menjadi jauh lebih baik.
Daftar Pustaka
( *jabani 7. Batu saluran kemih. Buku ajar ilmu penyakit dalam Eilid 1. 5th ed. 1nterna
Publishing. Eakarta% FFH.Bickley L.*. #namnesis. BatesM =uide to physical e9amination and history taking.
1nternational edition. (Fth edition. Lippincott &illiams D &ilkins. &olters Klu'er ealth;
FFH.4 Longmore 7., &ilkinson 1., avidson ., :oulkes #.,7afi #.3. 3enal
calculi/nephrolithiasis0. 89ford handbook of clinical medicine. 89ford
-
8/16/2019 Uretrolitiasis
22/22
G Perhimpunan okter *pesialis Penyakit alam 1ndonesia. Buku #jar 1lmu Penyakit alam.
Eilid 1. Adisi 1@. Pusat Penerbitan epartemen 1lmu Penyakit alam :K