unjuk kerja mobile web server dengan teknologi nokia

10
Unjuk Kerja Mobile Web Server Dengan Teknologi Nokia Juni Fairnando .B Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas Gunadarma, Margonda Raya 100 Depok 16424 telp (021) 78881112, 7863788 Penggunaan alat komunikasi dewasa ini sepertinya sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat, salah satunya Handphone atau biasa disebut HP. Handphone yang beredar sekarang ini juga sudah terdapat berbagai aplikasi. Bahkan juga sudah bisa digunakan untuk menginstal berbagai software atau perangkat-perangkat pendukung kinerja HP(Handphone). Mobile Web Server (MWS) Nokia salah satunya, yang mana software tersebut digunakan untuk menangani kontrol suatu web server melalui HP tanpa perlu bersusah payah menggunakan komputer. Namun masih banyaknya orang-orang atau user yang kurang begitu tertarik atau paham dalam penggunaannya. Apalagi software tersebut hanya support atau mendukung untuk HP bermerek NOKIA. Sebab software tersebut masih dalam tahap percobaan dari Nokia yang beraplikasi Symbian. Selain itu untuk menjalankannya dibutuhkan koneksi ke internet maka lama waktu proses pengkoneksian HP yang terinstal MWS perlu diperhatikan jenis kartu SIM provider GSM HP penyedia internet. Agar tidak memakan waktu yang lama dalam memulainya. Berdasarkan kondisi tersebut, maka timbullah ide penulis untuk melakukan percobaan unjuk kerja MWS dengan teknologi Nokia yang menganalisis tentang waktu respon pengaktifan atau pengkoneksian MWS pada HP pengontrol dengan menggunakan 3 (tiga) macam kartu SIM provider (IM3, Simpati, dan XL) GSM. Serta membedakan waktu proses atau waktu pengaktifan (pagi,siang, dan sore hari) MWS tersebut selama seminggu. Dalam penulisan ini paparan hasil dan analisis berdasarkan hasil data yang diperoleh melalui percobaan. Sehingga dapat diketahui kartu SIM provider yang baik untuk pengkoneksian MWS, kapan waktu yang tepat untuk mengaktifkan MWS yang terinstal pada HP pengontrol, dan apa penyebab atau yang mempengaruhi hasil data yang diperoleh. Kata Kunci : Mobile Web Server, Nokia, Handphone, HP Pengontrol, Setting. Tanggal pembuatan : 17 Februari 2010 PENDAHULUAN Penggunaan alat komunikasi dewasa ini sepertinya sudah menjadi kebutuhan pokok bagi masyarakat. Salah satu alat komunikasi tersebut ialah Handphone atau biasa orang menyebutnya HP. Handphone yang dulu hanya digunakan sekedar untuk telepon dan SMS. Kini seiring perkembangan teknologi canggih, pada HP telah disisipkan berbagai aplikasi pendukung

Upload: lebao

Post on 13-Jan-2017

223 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Unjuk Kerja Mobile Web Server Dengan Teknologi Nokia

Juni Fairnando .B

Jurusan Sistem Komputer, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi, Universitas

Gunadarma, Margonda Raya 100 Depok 16424 telp (021) 78881112, 7863788

Penggunaan alat komunikasi dewasa ini sepertinya sudah menjadi kebutuhan pokok

bagi masyarakat, salah satunya Handphone atau biasa disebut HP. Handphone yang beredar

sekarang ini juga sudah terdapat berbagai aplikasi. Bahkan juga sudah bisa digunakan untuk

menginstal berbagai software atau perangkat-perangkat pendukung kinerja HP(Handphone).

Mobile Web Server (MWS) Nokia salah satunya, yang mana software tersebut digunakan

untuk menangani kontrol suatu web server melalui HP tanpa perlu bersusah payah

menggunakan komputer. Namun masih banyaknya orang-orang atau user yang kurang begitu

tertarik atau paham dalam penggunaannya. Apalagi software tersebut hanya support atau

mendukung untuk HP bermerek NOKIA. Sebab software tersebut masih dalam tahap

percobaan dari Nokia yang beraplikasi Symbian. Selain itu untuk menjalankannya

dibutuhkan koneksi ke internet maka lama waktu proses pengkoneksian HP yang terinstal

MWS perlu diperhatikan jenis kartu SIM provider GSM HP penyedia internet. Agar tidak

memakan waktu yang lama dalam memulainya. Berdasarkan kondisi tersebut, maka

timbullah ide penulis untuk melakukan percobaan unjuk kerja MWS dengan teknologi Nokia

yang menganalisis tentang waktu respon pengaktifan atau pengkoneksian MWS pada HP

pengontrol dengan menggunakan 3 (tiga) macam kartu SIM provider (IM3, Simpati, dan XL)

GSM. Serta membedakan waktu proses atau waktu pengaktifan (pagi,siang, dan sore hari)

MWS tersebut selama seminggu.

Dalam penulisan ini paparan hasil dan analisis berdasarkan hasil data yang diperoleh

melalui percobaan. Sehingga dapat diketahui kartu SIM provider yang baik untuk

pengkoneksian MWS, kapan waktu yang tepat untuk mengaktifkan MWS yang terinstal pada

HP pengontrol, dan apa penyebab atau yang mempengaruhi hasil data yang diperoleh.

Kata Kunci : Mobile Web Server, Nokia, Handphone, HP Pengontrol, Setting.

Tanggal pembuatan : 17 Februari 2010

PENDAHULUAN

Penggunaan alat komunikasi

dewasa ini sepertinya sudah menjadi

kebutuhan pokok bagi masyarakat. Salah

satu alat komunikasi tersebut ialah

Handphone atau biasa orang menyebutnya

HP. Handphone yang dulu hanya

digunakan sekedar untuk telepon dan

SMS. Kini seiring perkembangan

teknologi canggih, pada HP telah

disisipkan berbagai aplikasi pendukung

dan untuk mempermudah para pengguna

HP. Sehingga HP kini bisa digunakan juga

untuk MMS, kamera, menyimpan data,

mendengarkan radio, musik, bahkan kini

telah menggunakan 3G, dan lain-lain.

Selain itu kini juga terdapat berbagai

macam software-software atau perangkat

lunak untuk diinstal pada HP yang bisa

memudahkan pengguna, serta membuat

HP seperti komputer mini berjalan. Salah

satunya adalah software Mobile Web

Server ( MWS).

MWS merupakan sebuah software

yang khusus diciptakan untuk HP

bermerek Nokia yang ber-OS Symbian,

serta beraplikasi minimal S60 UI. Mobile

Web Server atau MWS ini mirip seperti

web server kebanyakan beredar di dunia

maya. Web server tersebut bekerja dan

dapat diakses melalui internet. Namun

kebanyakan web server yang ada

membutuhkan space atau ruang memori

yang besar dan lebih rumit. Maka dengan

adanya software MWS ini, memudahkan

bagi pengguna HP Nokia bisa menjadikan

HP-nya sebagai pengontrol Web server

secara mudah dan efisien. Walaupun

MWS ini masih dalam bentuk beta atau

belum resmi rilis dan masih dalam tahap

pengembangan lagi.

Dalam penulisan skripsi ini,

penulis akan melakukkn proses penelitian

atau percobaan, mencatat waktu respon

(detik), serta mencari tahu kartu provider

GSM mana yang terbaik dalam melakukan

atau memulai MWS dalam hal ini yang

terbaik waktu responnya. Setelah itu akan

menganalisis hasil yang diperoleh

berdasarkan hal yang telah dilakukan dan

menuliskan hal apa yang mempengaruhi

hasil penelitian atau percobaan.

Batasan Masalah

Batasan masalah dalam penelitian dan

penulisan skripsi ini adalah hanya

menggunakan HP GSM merek Nokia yang

minimal S60 UI, Kartu SIM dari provider

GSM, serta software web server kontrol

dari Nokia.

STUDI KETERKINIAN LITELATUR

Apa itu Website ?

Website adalah halaman informasi yang

disediakan melalui jalur internet sehingga

bisa diakses di seluruh dunia selama

terkoneksi dengan jaringan internet.

Website merupakan komponent atau

kumpulan komponen yang terdiri dari teks,

gambar, suara animasi sehingga lebih

merupakan media informasi yang menarik

untuk dikunjungi. Namun Website secara

sederhana dapat diartikan sebagai

kumpulan halaman-halaman situs, yang

biasanya bertempat dalam sebuah domain

atau subdomain, yang tempatnya berada

didalam World Wide Web (WWW) di

Internet.

Secara garis besar, website bisa

digolongkan menjadi 3 bagian yaitu:

Website Statis

Website Dinamis

Website Interaktif

Website Statis adalah web yang

mempunyai halaman tidak berubah.

Artinya adalah untuk melakukan

perubahan pada suatu halaman dilakukan

secara manual dengan mengedit code yang

menjadi struktur dari website tersebut.

Website Dinamis merupakan website

yang secara struktur diperuntukan untuk

update sesering mungkin. Biasanya selain

utama yang bisa diakses oleh user pada

umumnya, juga disediakan halaman

backend untuk mengedit kontent dari

website. Contoh umum mengenai website

dinamis adalah web berita atau web portal

yang didalamnya terdapat fasilitas berita,

polling dan sebagainya.

Website Interaktif adalah web yang saat

ini memang sedang booming. Salah satu

contoh website interaktif adalah blog dan

forum. Di website ini user bisa berinteraksi

dan beradu argument mengenai apa yang

menjadi pemikiran mereka. Biasanya

website seperti memiliki moderator untuk

mengatur supaya topik yang

diperbincangkan tidak keluar jalur.

Pengertian & Macam-macam Protokol

Protokol adalah sebuah aturan atau

standar yang mengatur atau mengijinkan

terjadinya hubungan, komunikasi, dan

perpindahan data antara dua atau lebih titik

komputer. Protokol dapat diterapkan pada

perangkat keras, perangkat lunak atau

kombinasi dari keduanya. Pada tingkatan

yang terendah, protokol mendefinisikan

koneksi perangkat keras. Protokol

digunakan untuk menentukan jenis

layanan yang akan dilakukan pada

internet.

HTTP (HyperText Transfer Protocol) adalah protokol yang dipergunakan untuk

mentransfer dokumen dalam World Wide

Web (WWW). Protokol ini adalah

protokol ringan, tidak berstatus dan

generik yang dapat dipergunakan berbagai

macam tipe dokumen.

Gopher adalah aplikasi yang dapat

mencari maklumat yang ada di Internet,

tetapi hanya “text base” saja, atau

berdasarkan teks.Untuk mendapatkan

maklumat melalui Gopher, kita harus

menghubungkan diri dengan Gopher

server yang ada di Internet. Gopher

merupakan protocol yang sudah lama dan

saat ini sudah mulai di tinggalkan karena

penggunaannya tidak sesedeharna HTTP.

FTP (File Transfer Protocol) adalah

sebuah protokol Internet yang berjalan di

dalam lapisan aplikasi yang merupakan

standar untuk pentransferan berkas (file)

komputer antar mesin-mesin dalam sebuah

internetwork. FTP merupakan salah satu

protokol Internet yang paling awal

dikembangkan, dan masih digunakan

hingga saat ini untuk melakukan

pengunduhan (download) dan

penggugahan (upload) berkas-berkas

komputer antara klien FTP dan server

FTP. Pada umumnya browser-browser

versi terbaru sudah mendukung FTP.

Mailto, Protokol mailto digunakan untuk

mengirim email melalu jaringan internet.

Bentuk format pada protocol ini adalah :

mailto:nama_email@namahost contoh :

mailto:[email protected]

TCP/IP (Transmission Control

Protocol/Internet Protocol) merupakan

standar komunikasi data yang digunakan

oleh komunitas internet dalam proses

tukar-menukar data dari satu komputer ke

komputer lain di dalam jaringan Internet.

Protokol Komunikasi

Pada TCP/IP terdapat beberapa protokol

sub yang menangani masalah komunikasi

antar komputer. TCP/IP

merngimplemenasikan arsitektur berlapis

yang terdiri atas empat lapis, diantaranya

adalah :

Protokol lapisan aplikasi : bertanggung

jawab untuk menyediakan akses kepada

aplikasi terhadap layanan jaringan TCP/IP.

Protokol ini mencakup protokol Dynamic

Host Configuration Protocol (DHCP),

Domain Name System (DNS), Hypertext

Transfer Protocol (HTTP), File Transfer

Protocol (FTP), Telnet, Simple Mail

Transfer Protocol (SMTP), Simple

Network Management Protocol (SNMP),

dan masih banyak protokol lainnya. Dalam

beberapa implementasi stack protokol,

seperti halnya Microsoft TCP/IP, protokol-

protokol lapisan aplikasi berinteraksi

dengan menggunakan antarmuka Windows

Sockets (Winsock) atau NetBIOS over

TCP/IP (NetBT).

Protokol lapisan antar-host : berguna

untuk membuat komunikasi menggunakan

sesi koneksi yang bersifat connection-

oriented atau broadcast yang bersifat

connectionless. Protokol dalam lapisan ini

adalah Transmission Control Protocol

(TCP) dan User Datagram Protocol

(UDP).

Protokol lapisan internetwork :

bertanggung jawab untuk melakukan

pemetaan (routing) dan enkapsulasi paket-

paket data jaringan menjadi paket-paket

IP. Protokol yang bekerja dalam lapisan ini

adalah Internet Protocol (IP), Address

Resolution Protocol (ARP), Internet

Control Message Protocol (ICMP), dan

Internet Group Management Protocol

(IGMP).

Protokol lapisan antarmuka jaringan :

bertanggung jawab untuk meletakkan

frame-frame jaringan di atas media

jaringan yang digunakan. TCP/IP dapat

bekerja dengan banyak teknologi transport,

mulai dari teknologi transport dalam LAN

(seperti halnya Ethernet dan Token

Ring), MAN dan WAN (seperti halnya

dial-up modem yang berjalan di atas

Public Switched Telephone Network

(PSTN), Integrated Services Digital

Network (ISDN), serta Asynchronous

Transfer Mode (ATM)).

WEB SERVER

Web server merupakan software yang

memberikan layanan data yang berfungsi

menerima permintaan HTTP atau HTTPS

dari klien yang dikenal dengan browser

web dan mengirimkan kembali hasilnya

dalam bentuk halaman – halaman web

yang umumnya berbentuk dokumen

HTML.

Macam – macam Web Server diantaranya:

1. Apache Web Server – HTTP Web

Server

2. Apache Tomcat

3. Microsoft windows Server 2003

Internet Information Services (IIS)

4. Lighttpd

5. Jigsaw

6. Sun Java System Web Server

7. Xitami Web Server

8. Zeus Web Server

Mobile Web

Mobile web bertujuan untuk mengakses

layanan data secara wireless dengan

menggunakan perangkat mobile seperti

handphone, pda dan perangkat portable

yang tersambung ke sebuah jaringan

telekomunikasi selular. Mobile web yang

diakses melalui perangkat mobile perlu

dirancang dengan mempertimbangkan

keterbatasan perangkat mobile seperti

sebuah handphone yang memiliki sebuah

layar dengan ukuran yang terbatas ataupun

beberapa keterbatasan pada sebuah

perangkat mobile.

Pada Mei 2005 mobile web di keluarkan

oleh W3C dengan nama Mobile Web

Initiative (MWI) dengan tujuan membuat

web dapat diakses dari sebuah perangkat

mobile secara sederhana seperti

mengakses web dari sebuah komputer

desktop. Dalam membuat sebuah mobile

web membutuhkan implementasi untuk

perbaikan dari segi interoperability,

usability dan accessibility pada sebuah

mobile web. Mobile Web umumnya

berukuran ringan disetiap halamannya

yang ditulis dengan Extensible Hypertext

Markup Language (XHTML) atau

Wireless Markup Language (WML) untuk

mengirimkan konten ke perangkat mobile.

Selain itu beberapa teknik seperti dengan

menggunakan Adobe Flash Lite atau Sun’s

J2ME yang memungkinkan untuk

membuat perangkat mobile yang lebih

bervariasi.

Mobile web turut berkembang seiring

dengan perkembangan teknologi web.

Contohnya saat teknologi Web 2.0 muncul

dimana teknologi web dipengaruhi oleh

faktor sosial. Pada mobile Web juga

dikenal dengan sebutan mobile web 2.0,

yang secara singkatnya dapat diartikan

membawa teknologi web 2.0 ke sebuah

mobile device. Dapat digambarkan seperti

membuka sebuah web 2.0 (contohnya

friendster, flikr, blog) ke dalam sebuah

perangkat mobile. Tetapi secara

sederhananya perangkat mobile berbeda

dengan komputer desktop, sehingga

banyak faktor yang menjadi batasan yang

patut di perhatikan ketika membangun

sebuah mobile web, salah satunya adalah

ketersedianya data secara real time atau

update berkala ketika ternyadi perubahan

data pada web. Maka untuk membangun

sebuah mobile 2.0 yang

mempertimbangkan proses update data

secara berkala dapat dibangun dengan

menggunakan teknik AJAX ataupun Flash

Lite.

Gambar 1. Evolusi Mobile Web

PERANCANGAN WEB SERVER

DENGAN MOBILE PHONE

Arsitektur Umum

Untuk memahami kinerja dari aplikasi

MWS(Mobile Web Server) bisa dilihat

berdasarkan gambar di bawah ini :

Gambar 2. Arsitektur Umum MWS

Fungsi Blok Arsitektur Umum

Berdasarkan gambar arsitektur MWS

diatas dapat dibagi-bagi ke dalam tiga blok

bagian yaitu:

Blok I : Blok ini merupakan bagian atau

area MWS yang terdapat pada pusatnya di

Nokia. Jadi segala sesuatu yang

didapatkan dari pusatnya tidak dapat

diubah sesuai keinginan. Misalnya dalam

pemberian nama untuk alamat URL,

http://<name>.mymobilesite.net, hanya

bisa mengganti pada bagian name

sedangkan mymobilesite.net tidak dapat

diganti. Sebab hal itu merupakan tanda

atau inisial asal MWS yang dipakai dan

merupakan hak milik dari pembuat

software MWS. Blok ini berfungsi sebagai

penerima request dari user atau sebagai

tempat yang akan diakses oleh user atau

pengguna situs.

Blok II : Blok ini merupakan bagian atau

area MWS yang terdapat pada Handphone

(HP) dalam hal ini HP merek Nokia yang

aplikabel dan dididalamnya terinstal

software MWS. HP yang terinstal software

MWS selanjutnya bisa mensetting isi

MWS yang diinginkan. Salah satunya

mengatur atau mengontrol pengguna (user)

Web Mobile. Bisa dikatakan blok inilah

yang akan paling banyak melakukan

aktifitas dalam pengaturan MWS.

Blok III : Blok ini merupakan bagian atau

area pengguna(user) pengakses situs Web

Mobile. Bisa dibilang blok inilah

konsumennya. User disini berfungsi

sebagai konsumen pengakses atau

pengguna situs mobile yang nanti diatur

oleh Blok II setelah user merequest ke

Blok I.

Koneksi dan Koordinasi Antar Blok

Masing-masing blok memiliki keterkaitan

atau hubungan dan saling terkordinasi satu

sama lainnya. Penjelasannya sebagai

berikut :

Hubungan Blok I – Blok II : dalam hal

ini Nokia MWS memiliki hubungan

kepada HP Kontrol. Hubungan yang

terjadi ialah Nokia MWS sebagai alat

utama kinerjanya dikendalikan atau

dikontrol oleh HP kontrol. Pola

koneksinya adalah sangat sederhana,

dimana agar dapat terkoneksi pada

NOKIA MWS terlebih dahulu HP

pengontrol mengunduh dan menginstal

software MWS pada situs

http://mymobilesite.net sesuai, setelah itu

harus mendaftarkan atau registrasi terlebih

dahulu ke Nokia MWS. Setelah selesai

semua proses selesai, maka HP pengontrol

bisa mengatur atau mengontrol Web

Server atau situs mobile Web melalui jalur

internet. Serta melakukan berbagai macam

kegiatan yang dapat dikendalikan melalui

HP pengontrol.

Hubungan Blok I – Blok III : Untuk pola

koneksi antara Nokia MWS dengan

user/pengguna bersifat seperti klien dan

server. Dimana user atau pengguna me-

request atau mengirim permintaan melalui

koneksi internet via browser melalui http

ke server (Web Server) melalui situs

mobile. Akan tetapi setiap request yang

disampaikan ke Nokia MWS dari User,

akan disampaikan oleh Nokia MWS ke HP

pengontrol. Misalnya User ingin

mendaftarkan atau mendapatkan Username

dan Password agar dapat masuk dan

menggunakan fasilitas situs mobile. Maka

HP pengontrol akan menentukan

diperbolehkan atau tidak user atau

pengguna tersebut mengakses atau

terdaftar sebagai user pengguna fasilitas

dari situs mobile tersebut. Jadi, secara

sederhana koordinasi antar blok adalah

dari user melalui internet ke Nokia MWS

diteruskan ke HP pengontrol, setelah itu

dari HP pengontrol dikirim kembali ke

Nokia MWS melalui internet untuk

dikirim kembali ke user atau pengguna

melalui internet pula. ( Blok III => Blok I

=> Blok II => Blok I => Blok III ).

Hubungan Blok II – Blok III : Untuk pola

koneksi antara blok ini tidak ada atau tidak

terjadi.

DATA DAN ANALISA

Metodologi Mengambil Data

Untuk proses pengambilan data diperlukan

persiapan dan bahan-bahan atau alat-alat

yang dibutuhkan, guna menunjang proses

pengambilan data. Penulis dalam hal ini

menggunakan HP GSM Nokia 5320

XpressMusic(XM) sebagai HP pengontrol,

Software Nokia MWS(Mobile Web

Server_Beta 1.5.1) yang bisa diunduh atau

didownload melalui situs

http://mymobilesite.net, Stopwatch sebagai

penghitung atau pencatat waktu respon,

serta 3 buah kartu SIM HP GSM dari 3

Provider berbeda (IM3 dari Indosat,

Simpati dari Telkomsel, dan XL dari

Excelcomindo) beserta pulsanya. Adapun

pemilihan 3 kartu SIM provider tersebut

dipilih penulis karena penulis hanya

memiliki ketiga SIM provider tersebut,

serta menurut penulis ketiga provider

tersebut sebagai provider yang dimiliki

banyak orang.

Persiapan Untuk Mengambil Data

Bila semua bahan-bahan atau alat-alat

sudah dipersiapkan, selanjutnya lakukan

langkah-langkah berikut :

1. Pilih dan gunakan salah satu SIM

HP GSM dari provider yang ada.

Kemudian setting sesuai jaringan

(GPRS) secara otomatis ataupun

manual.

2. Instal Software MWS yang telah

diunduh atau didownload dari

situs http://mymobilesite.net ke

dalam HP Nokia 5320 XM. Serta

daftarkan atau registrasi nama

URL yang ingin digunakan.

3. Atur setting-an Menu Utama di

HP kontrol sesuai dengan yang

pernah dijelaskan dalam bab 3

sebelumnya.

4. Atur stopwatch dalam posisi nol.

Pengambilan Data

Selanjutnya setelah semua persiapan telah

selesai, saatnya melakukan pengambilan

data. Melakukan pengambilan data dalam

pembagian waktu pagi, siang, sore selama

seminggu. Setiap data diambil sebanyak

10 kali. Hal ini dilakukan untuk

mengetahui sejauh mana pengaruh waktu

pengambilan terhadap waktu respon

menghidupkan atau mengkoneksikan atau

menjalankan MWS melalui HP dengan

menggunakan kartu SIM HP dari masing-

masing provider. Waktu yang diperoleh

dari 10 kali pengambilan tersebut di total,

lalu dibagi dengan banyaknya waktu

pengambilan (dalam hal ini sebanyak

sepuluh kali) untuk didapatkan hasil nilai

rata-ratanya sebagai waktu respon yang

didapat.

Masuk ke menu utama MWS lalu pilih

Options, kemudian pilih Start server, lalu

pilih sambungan (dalam hal ini pilih

sambungan gprs). Kemudian siapkan

stopwatch untuk menghitung waktu respon

saat muncul connecting. Selanjutnya

mencatat waktu yang diperoleh, lakukan

secara sepuluh kali pengambilan guna

mendapatkan atau memastikan waktu

respon yang benar-benar sesuai. Setelah

selesai lakukan percobaan yang sama

dengan mengganti kartu SIM HP dari

provider lainnya dengan waktu

pengambilan pagi, siang, dan sore hari

setiap hari selama seminggu dan catat

waktunya.

Hasil Data

Berdasarkan percobaan dan waktu yang

dicatat atau didapatkan maka dimasukkan

ke dalam tabel seperti berikut ini :

Gambar 4.1. Tabel hasil percobaan

menggunakan kartu Sim HP GSM IM3

Gambar 4.2. Tabel hasil percobaan

menggunakan kartu Sim HP GSM Simpati

Gambar 4.3. Tabel hasil percobaan

menggunakan kartu Sim HP GSM XL

Berdasarkan hasil dari Tabel-tabel yang

ada, maka bila dibuat grafiknya akan

seperti berikut :

Gambar 3.9. Grafik hasil Percobaaan

Analisis Data yang Diperoleh

Berdasarkan dari tabel hasil percobaan,

grafik dan hal-hal yang terjadi selama

proses pengambilan data yang dilakukan.

Berikut analisa yang didapatkan,yaitu :

1. Selama proses pengambilan data

pada pagi hari, tiap-tiap kartu

provider didapatkan waktu respon

yang relatif singkat.

2. Selama proses pengambilan data

pada siang hari, tiap-tiap kartu

provider didapatkan waktu respon

yang lumayan cepat atau sedikit

lama.

3. Selama proses pengambilan data

pada sore hari, tiap-tiap kartu

provider didapatkan waktu respon

yang lebih lama.

4. Saat pengambilan data pada sore

hari terkadang terjadi kegagalan

koneksi, ketika diulang kembali

cenderung menghasilkan waktu

respon yang lebih lama.

5. Berdasarkan grafik waktu

pengambilan sore hari memiliki

waktu paling lama, hal ini

kemungkinan karena dipengaruhi

oleh jam sibuk atau traffic koneksi

provider. Bisa dibilang waktu

puncak penggunaan koneksi dari

masing-masing provider pada sore

hari, sehingga membutuhkan waktu

lama.

6. Berdasarkan grafik pula, waktu

pengambilan pagi hari memiliki

waktu paling singkat atau pendek

dalam memulai atau mengkoneksi

web server mobile. Hal ini

kemungkinan karena pada waktu

tersebut belum terlalu banyak yang

menggunakan koneksi dari masing-

masing provider pada pagi hari.

Jadi traffic koneksi provider masih

sedikit.

7. Operator GSM bila diurut atau

dirangking berdasarkan kecepatan

waktu responnya mulai dari yang

tercepat hingga yang terlama

adalah IM3, Simpati, XL.

PENUTUP

Kesimpulan

Berdasarkan uraian, penjelasan bab-bab

sebelumnya, serta hasil data dan analisa,

maka dapat ditarik kesimpulan bahwa :

1. Waktu respon dalam men-start

atau memulai atau menjalankan

web server berbeda-beda menurut

waktu pengambilan datanya. Hal

ini menunjukkan bahwa traffic atau

kepadatan koneksi masing-masing

kartu sangat dipengaruhi waktu

pengambilan (pagi, siang, dan sore

hari). Hal ini terlihat dengan

semakin lama waktu respon saat

pengambilan sore hari.

2. Waktu proses menjalankan web

server dari masing-masing kartu

berbeda-beda. Terlihat bahwa

untuk kartu IM3 memiliki waktu

respon paling singkat diantara 2

kartu lainnya ( Simpati dan XL)

3. Software atau perangkat lunak

Mobile Web Server Phone

berfungsi sebagai pengontrol bukan

web server utama seperti web

server-web server yang ada.

4. Mobile Web Server Phone lebih

sederhana penggunaannya dan

pengolahannya lebih mudah.

Saran

Beberapa hal yang perlu diperhatikan agar

proses pengambilan data waktu respon

yang menggunakan Software Web Server

Mobile Phone agar dapat berjalan

maksimal serta berguna untuk riset

berikutnya, yaitu :

1. HP tidak sebagai kontrol, real

server atau benar-benar web server

yang terdapat pada HP.

2. Web Server Mobile Phone ini

masih versi beta atau belum

sempurna dan dijalankan pada HP

yang memiliki kapasitas memori

internal atau memori eksternal HP

yang tidak terlalu besar seperti

memori pada komputer. Jadi masih

butuh pengembangan lebih lanjut.

3. Software atau perangkat lunak

Web Server Mobile Phone

diharapkan yang akan datang bisa

diinstal pada HP merek lain tidak

hanya HP merek Nokia saja.

4. Proses penyettingan harus

dilakukan dengan benar, baik

penyettingan dasar maupun

lanjutannya. Serta sebelum

pengambilan data atau percobaan,

konfigurasi software MWS dan

setting-an gprs sudah sesuai dan

benar.

5. Bila software Mobile Web Server

Phone telah terinstall, perlu

diperhatikan penggunaan jenis

jaringan koneksi HP yang dipakai.

Bila HP menggunakan GPRS

prosesnya lebih lama daripada

menggunakan 3G. Namun tarif

yang digunakan lebih sedikit bila

menggunakan GPRS.

6. Sisa batere atau daya HP harus

minimal 15% agar dapat

menjalankan Web Server Mobile

Phone ini. Namun lebih bagus lagi

bila batere atau daya HP maksimal

atau penuh.

DAFTAR PUSTAKA

URL: http://mymobilesite.net, accessed by

September 2009.

URL:http://pertanyaan.com/apa-itu-

website, accessed by September 2009.

URL:http://www.total.or.id/info.php?kk=p

rotocol accessed by September 2009.

URL:http://en.wikipedia.org/wiki/Mobile_

Web_Server_(Symbian_OS), accessed by

Oktober 2009.

URL:http://worldfriend.web.id/pengertian-

web-server, accessed by Oktober 2009.

Modul praktikum Jaringan Komputer

Dasar. LAB Lanjut Universitas

Gunadarma, 2009.

URL:http://download.mymobilesite/Nokia

_User_Guide.pdf, accessed by Desember

2009.

URL:http://download.mymobilesite/book_

Nokia.pdf, accessed by Desember 2009.

URL:http://www.indosat.com/IM3,

accessed by Desember 2009.

URL:http://www.telkomsel.com/web/simp

ati, accessed by Desember 2009.

URL:http://www.xl.co.id/XLPrabayar.asp

x, accessed by Januari 2010.

URL:http://www.nokia.co.id/cari-

produk/ponsel/nokia-5320-

xpressmusic/spesifikasi, accessed by

Februari 2010.