ujian tulis

Upload: bahtiar-yudhistira

Post on 12-Oct-2015

76 views

Category:

Documents


8 download

TRANSCRIPT

UJIAN TULIS PERPIPAAN

UJIAN TULIS PERPIPAAN

Kamis, 18 April 2002

Bagian pertama dari ujian ini adalah Open Book. Anda dibolehkan untuk menggunakan secara bebas referensi berikut ini:

API 570, Inspection, Repair, Alteration, and Rerating of In-Service Piping System Code

API RP-574, Inspection of Piping, Tubing, Valves, and Fitting

ASME B31.3, Chemical Plant and Petroleum Refinery Piping Code

ASME Boiler and Pressure Vessel Code :

Section V, Nondestructive Examination

Section IX, Welding and Brazing Qualification

ASME B16.5 (a), Pipe flanges and Flanged Fitting

Pilih dan lingkari (=) jawaban yang paling tepat ! Jika berubah pikiran, beri tanda silang (X) pilihan salah tersebut dan lingkari pilihan baru Anda. Bila Anda berubah pikiran lagi dan memilih jawaban pertama, beri silang pada pilihan kedua dan lingkari lagi ((X)) pilihan pertama tersebut !

1. When the MAWP is recalculated, the wall thickness required shall be the actual thickness minus: (Apabila Anda menghitung kembali MAWP,maka tebal diperlukan yang digunakan harus sama dengan tebal actual dikurangi dengan:a. Perkiraan penipisan (corrosion loss) sebelum waktu inspeksi yang akan datang

b. Dua kali harga perkiraan penipisan sebelum waktu inspeksi yang akan datang

c. Tiga kali harga perkiraan penipisan sebelum waktu inspeksi yang akan datang

d. Perkiraan penipisan (corrosion loss) sesudah waktu inspeksi yang akan datang

2. Suatu piping circuit dengan tebal 0.406 dipasang pada tahun 1975 mengalami korosi merata dengan laju korosi 3 mpy. Karena perubahan service setelah 15 tahun beroperasi, pengukuran terakhir pada tahun 2000 diperoleh tebal rata-rata 0.312. Laju korosi jangka pendek (short term corrosion rate) piping circuit tersebut adalah:

a. 0.049

b. 3.8 mpy

c. 0.0038

d. 4.9 mpy

3. Impact test yang perlu dilaksanakan untuk piping material harus dilaksanakan menggunakan prosedur dan apparatus menurut standar berikut:

a. ASME Boiler & Pressure Vessel Code Section VIII Division 1

b. ASME B31.3 Process Piping Code

c. ASTM Standard A-370

d. API 570 Process Piping Inspection Code

4. Sesuai fig. 328.5.4.D ASME B31.3, diketahui :

Th 17.5 mm; Tb 12mm; Tr 12.7 mm; Te 9mm

Sambungan tersebut harus dilaksanakan dengan persyaratan :

a. Harus di-Radiografi apabila tidak dilakukan PWHT

b. PWHT tidak disyaratkan

c. Harus dilakukan PWHT

d. ASME B31.3 tidak mensyaratkan PWHT

5. Hasil pengukuran tebal rata-rata suatu piping circuit 0.190, dengan jadwal inspeksi yang akan datang 5 tahun. Berapa perkiraan MAWP piping circuit tersebut pada saat inspeksi mendatang, apabila:

Design pressure/temperature : 100 psig / 100o F

Spesifikasi pipa

:NPS 2, SA 106-B , Schd-80

Laju korosi

:30 mpy

Diameter pipa (OD)

:2.375

MAWP (next inspection):------- psig

a. 674

b. 323

c. 125

d. Penipisan melebihi persyaratan untuk interval inspeksi 5 tahun

6. Leak test dapat digunakan sebagai alternative terhadap inspeksi untuk piping system yang dipendam (buried piping). Tekanan minimal liquid pressure test yang disyaratkan adalah:

a. 1 kali MAWP

b. 1 kali MAWP

c. 10% diatas MAWP

d. Sama dengan MAWP

7. Berapa interval inspeksi maksimal yang dibolehkan untuk suatu piping system yang dipendam (buried piping) yang tidak diproteksi dengan Cathodic Protection System, apabila tahanan tanah (resistivity) 6500 ohm-cm?

a. 10 tqhun

b. 15 tahun

c. 5 tahun

d. Kapan saja bila diduga terjadi kebocoran

8. Berapa tebal desain suatu piping system berukuran NPS 2 , ASTM A-106 Grade B yang beroperasi pada 25 psig/200o F ?

a. 0.275

b. 0.100

c. 0.020

d. tidak cukup informasi untuk menghitung tebal desain

9. Tentukan MAWP piping system pada saat inspeksi mendatang berdasarkan data sebagai berikut:

Design pressure/temperature :200 psig/200oF

Material : NPS 6, ASTM A 286 Grade C, EFW Stright seam, No Radiography

Diameter (OD)

:6 5/8

Tebal actual

:0.280 (determined from inspection)

Laju korosi

:10 mpy

Jadwal inspeksi mendatang:5 tahun

MAWP : ------------

a. 1044 psig

b. 974 psig

c. 1756 psig

d. 250 psig

10. Kelas/rating Flange minimal yang man yang harus anda pilih untuk piping system dengan material ASTM A-351 grade CF-8C untuk tekanan 1930 psig dan temperature 950oF:

a. 800

b. 900

c. 1500

d. Material tidak boleh digunakan pada temperatur tersebut

11. Piping circuit yang sangat mungkin mengalami deteriorasi karena CUI adalah :

a. Material baja karbon beroperasi intermittent pada temperatur antara 150o 200o C

b. Material Stainless Steel type Austenitic pada temperatur operasi 350o 450o F

c. Material Stainless Steel type Austenitic pada temperatur operasi 350o 450o C

d. Semua jawaban diatas kecuali C

12. Piping circuit yang sangat mungkin mengalami deteriorasi karena grafitisasi (konversi/menghablurnya grahite dari struktur carbide karena operasional pada jangka waktu yang lama) adalah :

a. Material baja karbon beroperasi pada temperatur antara 550o 600o C

b. Material Stainless Steel type Austenitic pada temperatur operasi 850o 950o C

c. Material baja karbon ASTM A-106 grade B pada temperatur operasi 850o 900o F

d. Semua jawaban diatas salah

13. Holding time PWHT yang disyaratkan pada pengelasan material P No8, tebal 2 dengan menggunakan filler metal type A No.8-9 adalah:

a. 1 jam

b. 2 jam

c. jam untuk setiap inch ketebalan

d. Semua jawaban diatas salah

14. Pipa OD 16 electric fusion welded pipe double butt spiral seam API 5L akan digunakan untuk proses dengan Design Temperatur 3000F dan tekanan internal 400 Psi. Bila ditetapkan CA = 0,0625, ketebalan minimum yang dibutuhkan adalah:

a. 0.406

b. 0.167

c. 0.230

d. semua jawaban diatas salah

15. Suatu piping system dibuat dari material ASTM A 106 grade B berdiameter 6 didesain untuk tekanan 250 psig pada temperature 650oF (allowable stress 17,000 psi). Hydrostatic test pipa tersebut pada saat fabrikasi/instalasi adalah:

a. 375 psig

b. 320 psig

c. 440 psig

d. Jawaban diatas tidak tepat, hidrotest pipa menurut rating flange-nya

16. Faktor berikut yang menyebabkan hasil pengukuran tebal secara ultrasonik tidak akurat :

a. pipa terlalu tipis untuk UT digital thickness gauges

b. kemungkinan adanya defect laminasi

c. kesalahan kalibrasi instrument

d. semua jawaban diatas relevant

17. Sesuai fig. 328.5.4.D (3) ASME B31.3, diketahui : Th 17.5 mm; Tb 12mm; Tr 12.7 mm; Te 9mm Sambungan las ini :

a. Radiography

b. Disyaratkan untuk PWHT

c. PWHT & Radiografi tidak disyaratkan

d. Semua jawaban diatas tidak relevan

18. Setelah cold bending dan forming material SA 106 Gr. B (tanpa limitasi tebal) disyaratkan heat treatment, apabila:

a. maximum calculated fiber elongation setelah bending melebihi 5%

b. maximum calculated fiber elongation setelah bending melebihi 50% basic minimum elongation spesified

c. maximum calculated fiber elongation setelah bending melebihi 5%, bila impact test disyaratkan

d. Kecuali jawaban a, jawaban diatas benar

19. Piping category M fluid, menurut aturan ASME B31.3 disyaratkan radiografi ----%, sedangkan untuk category normal fluid untuk severe cyclic condition adalah -----%:

a. 100% & 20%

b. 50% & 50%

c. minimal 25% & 50%

d. minimal 20% & 100%

20. Apabila pipa API 5L grade B akan digunakan untuk process piping dengan desain operating temperatur 950o F, perlu dipertimbangkan hal-hal berikut:

e. dianjurkan penggunaan rimmed steel

f. gunakan fully killed steel

g. Konversi carbida ke grafit yang menurunkan strength material untuk operasional yang lama

h. Semua jawaban diatas benar, kecuali a.

21. Apabila terjadi penipisan lokal pada piping system/piping circuit, API 570 mewajibkan evaluasi oleh Piping Engineer menggunakan prinsip-prinsip :

(a) stress / finite element analysis menurut ASME VIII Division 2

(b) kalkulasi menggunakan weld joint factor menurut ASME B31.3

(c) Perhitungan berdasarkan ASME B31.G

(d) Ketiga prinsip diatas dapat digunakan

22. Dari cara repair berikut,cara (-------) harus didesain khusus oleh piping engineer :

(a) penggantian cylindrical section dengan pipa yang sama

(b) pemasangan flush patch (insert patch) dengan material sama

(c) pengelasan daerah terkikis (weld built up wasted area)

(d) pemasangan fillet welded patch (overlay patch)

23.Suatu circuit pipa ASME SA-106 grade B berdiameter 10 schedule 40 mengalami korosi dan diganti sepanjang sekitar 2,5 meter dengan pipa ukuran dan spesifikasi sama. Sambungan butt penetrasi penuh dengan 100% radiografi. Karena alasan operasional hydrostatic test tidak mungkin dilakukan. Sebagai Authorized Inspector, apakah repair tersebut dapat Anda terima ?

(a) Ya

(b) ya, asalkan root pass & lasannya ditest PT atau MT

(c) Tidak, setelah repair harus ditest hydrostatik

(d) Jawaban (b) dan pipa pengganti telah ditest hydrostatik sebelumnya

24. Teknik double-wall viewing mensyaratkan sekurang-kurangnya satu marker lokasi dan harus ditempatkan pada :

(a) Exposure holder/cassette

(b) Film side

(c) Pada lasan

(d) untuk setiap radiograph pada interest area di material.

25. Blok kalibrasi yang digunakan untuk mengkalibrasi peralatan ultrasonic untuk pengukuran ketebalan harus dari bahan dengan (-----------------) serupa.:

(a) Velocity Ultrasonic

(b) Bentuk (shape)

(c) Kemulusan permukaan (finish)

(d) Semua jawaban diatas benar

26. Pencampuran penetrant material dari famili yang berbeda atau dari manufaktur yang berbeda :

(a) Diizinkan oleh pemanufaktur

(b) Diizinkan oleh ASME Section V, Artikel 6

(c) Tidak diizinkan oleh ASME V, Artikel 6

(d) Jawaban diatas tidak ada yang benar

27. Setiap alternating current electromagnetic yoke harus memiliki lifting power sekurang-kurangnya :

(a) 4.5 Lb

(b) 10 Lb

(c) 10 Kg

(d) 40 Lb

28. Aplikasi uji magnetic Particle jenis prod mensyaratkan prod spacing tidak boleh melebihi :

(a) 3 in.

(b) 8 in.

(c) 9 in.

(d) 6 in.

29. When service condition dictate the implementation of special material requirement,who is responsible to specify those requirements, to ensure compliance with the standard (Apabila kondisi service mengharuskan penggunaan persyaratan khusus material, siapa yang bertanggung jawab untuk dipatuhinya persyaratan Code tersebut ?

(a) Users (Pemilik)

(b) Manufacturer

(c) Fabricators

(d) Jawaban (a) & (b) benar

30. 1 Cr Mo flange materials (group 1.9) casting will be used in system of temperature 1150oF (Flange material jenis baja 1 % Cr % Mo /group 1.9 akan digunakan pada system bersuhu 1150o F), ----

(a) Working pressure for class 300 is 600 psi (untuk Class 300 tidak melebihi 600 psi)

(b) It is not recommended (tidak direkomendasi)

(c) Permissible for not prolong use (Boleh untuk service yang tidak terus-menerus)

(d) ( a) and benar

31.Pada uji tarik lasan, apabila patahan terjadi pada material (bukan pada lasan), apakah hasil uji diterima ?

(a) Ya, sejauh patah pada tegangan tidak kurang dari 95% specified minimum tensile strength material, dan tidak terlihat kelemahan pada lasan.

(b) Ya, sejauh patah pada tegangan tidak kurang dari 85% specified minimum tensile strength material, dan tidak terlihat kelemahan pada lasan.

(c) Ya, sejauh patah terjadi pada specified minimum tensile strength material, dan tidak terlihat kelemahan pada lasan.

(d) Tidak diterima, harus terjadi patah pada lasan

32. In the performance qualification of pipe grove welds to ASME Section IX, which position requires more than two guided bend specimens for qualification ? (Untuk kualifikasi welder pengelasan grove weld pipa menurut ASME Section IX, posisi yang mana dari berikut ini yang mensyaratkan lebih dari 2 specimen uji lengkung ?)

(a) 5-G & 6-G

(b) 2-G & 5-G

(c) 1-G & 6-G

(d) semua diatas disyaratkan

33.In performance qualification of groove weld using SMAW, is the test coupons may be examined by radiography ? (Untuk kualifikasi welder untuk grove weld menggunakan pengelasan SMAW, apakah test coupon boleh diuji hanya dengan radiografi ? )

(a) Ya, kecuali untuk material dengan P- No.2X, 5X dan 6X.

(b) Ya, kecuali untuk material dengan P- No.2X, dan 5X

(c) Ya, kecuali untuk material dengan P- No.5X dan 6X.

(d) Tidak, kualifikasi welder harus dengan uji lengkung

34.A welder qualified using E-7028 electrode, is he qualified to weld using E-6010 electrode ? (Apakah welder yang diuji dengan menggunakan elektrode E-7028 berkualifikasi untuk pengelasan dengan elektrode E-6010?)

(a) Tidak, F No.1 tidak berlaku untuk F No.3

(b) Ya, F No. 1 berlaku untuk F No.3

(c) Ya, karena material variabel esensial

(d) Tidak, perubahan material elektroda adalah non esensial

35.Reference to a dimensional standard for gasket established in (Referensi untuk standar dimensi untuk gasket dapat dilihat pada) :

(a) ASME B16.5

(b) ASME B31.3

(c) ASME B16.21

(d) ASME B31.4

36.What is working pressure for temperature 600 0F for Flange material group 1.7. class 300 . (Pilih tekanan kerja yang sesuai untuk temperature 600o F untuk Flange material group 1.7. class 300 )

(a) 605 psig

(b) 805 psig

(c) 665 psig

(d) 590 psig

37.A valve use to route flow through various piping system is a (Valve yang digunakan untuk mengarahkan aliran melalui bermacam piping adalah )

(a) Swing check valve

(b) Diverter valve

(c) Needle valve

(d) Diaphragm valve

38.Bolting material A 193 grade B8 cl. 1. :

(a) Memiliki Yield strength tidak melebihi 30 ksi

(b) Hanya digunakan untuk class 150 & 300 joint

(c) Harus menggunakan Gasket group No. 1a

(d) Jawaban (a) , (b), & (c) benar

39.The flange made from material group 1.1 and group 1.2 joined by a threaded joint (Sambungan berulir antara flensa dari material group 1.1 dengan material group 1,2, menurut aturan standar ------)

(a) It is allowed by B165 (boleh menurut ASME B16.5)

(b) It does not meet requirement (tidak memenuhi syarat)

(c) Rating of material group 1.1 will be used (bila rating yang dipakai group 1.1)

(d) a & c

40.Sesuai dengan persyaratan ASME B31.3 lokasi impact test adalah :

(a) Di las-lasan, HAZ dan 2 mm dari HAZ di Base metal

(b) Las-lasan dan HAZ

(c) Las-lasan, HAZ dan Fusion Line

(d) Semua salah

41.Untuk A-106B (P1) PWHT disyaratkan bila tebal pipa :

(a) 19 mm

(b) > 19 mm

(c) 37.5 mm

(d) Semua salah

42.Ketika melaksanakan local heat treatment, daerah yang harus terkena heat treatment adalah :

(a) 1 ft (300 mm) disetiap sisi dari las-lasan

(b) 1 in (25 mm) disetiap sisi dari las-lasan

(c) 2 in (50 mm) disetiap sisi dari las-lasan

(d) Semua salah

43.Pressure test dengan cara pneumatik test seperti yang disyaratkan oleh ASME B 31.3 hanya boleh dilakukan bila PSV telah dipasang dan di set pada :

(a) Test pressure + 50 Psi atau + 15% mana yng lebih kecil

(b) Disign pressure + 50 Psi atau + 10% mana yng lebih kecil

(c) Test pressure + 50 Psi atau + 10% mana yng lebih kecil

(d) MAWP + 50 Psi atau + 15% mana yng lebih kecil

44.Pipa yang dibuat sesuai dengan A671 menggunakan material A516 Gr 70 ketebalan 1 dan akan digunakan pada temperatur 200F, pipa tersebut disyaratkan untuk di heat treatment jika setelah di cold bending mempunyai fiber elongation :

(a) > 50%

(b) > 5%

(c) > 10%

(d) tidak ada yang benar

45.Pada sebuah gambar isometric terdapat 20 butt joint yang dilas oleh dua orang juru las, jumlah joint yang harus di RT pada proses piping cathegory M minimal adalah :

(a) 2 Joint

(b) 1 Joint

(c) 5 Joint

(d) 20 Joint

46. Hasil radiografi cathegory M piping dengan tebal pipa nominal 15 mm, panjang individual slag inclusion yang dipebolehkan adalah :

(a) 19 mm

(b) 5 mm

(c) 30 mm

(d) Tidak ada yang benar

47.Area spesifik dengan kondisi operasi normal ataupun abnormal, yang sering terjadi korosi lokal, karena itu dibuat sebagai piping circuit tersendiri, misalnya :

(a) Branch connection

(b) Injection point

(c) Downstream dari discharge pompa

(d) Semua jawaban diatas salah

48.The preffered method for inspection piping injection point involves (Metode inspeksi untuk daerah injection point yang lebih banyak dipakai adalah) :

a. Visual & UT

b. UT & ET ( acoustic emission testing)

c. Eddy current dan/atau radiography

d. RT dan/atau UT

49.NDE method to be used in detecting fatigue cracking exclude (NDE yang digunakan untuk mendeteksi retak-fatique: adalah ------, kecuali)

a. Liquid penetrant testing (PT)

b. Magnetic particle testing (MT)

c. Acoustic Emission

d. Magnetic Flux Scanner

50.Buried process piping was constructed on 1995 without effective Chatodic Protection,with the soil resistivity of 2000 ohm-cm. These inspections below are already conducted on 2001 except (Pipa proses bawah tanah yang dipasang pada tahun 1995 tanpa proteksi katodik yang memadai dengan kondisi tahanan tanah 2000 ohm-cm.Kegiatan Inspeksi berikut harus sudah dilaksanakan, kecuali ) :

a. Inspeksi atas tanah

b. Potential Survey antara pipa-tanah

c. External Inspection

d. Leak Testing / test bocoran

51.Insert patches may be used to repair damaged or corroded areas if following requirement can be met, except (Insert patching pada process piping untuk repair kerusakan / terkorosi dibolehkan apabila persyaratan berikut terpenuhi, kecuali)a. Grove weld penetrasi penuh

b. Patches boleh sebarang ukuran,namun beradius pada semua sudut

c. Untuk class 1 & 2 piping system, lasan 100% radiography

d. The allowable membrane stress is not exceed in the piping part of the patch (tegangan membran pada bagian pipa yang dipatch tidak melebihi yang diizinkan)52.Untuk piping system dengan desain temperatur minimal -30oC dapat digunakan material berikut, kecuali :

(a) A 515 grade 70

(b) A 283 grade A

(c) API 5L grade X-42

(d) A 106 grade B

53.Suatu process piping system didesain untuk severe cyclic condition.Material dibawah ini dapat digunakan kecuali :

(a) ASTM A-106

(b) API 5L grade B seamless

(c) API 5LS grade X-42

(d) ASTM A-53 seamless

54.Material berikut yang lebih unggul digunakan untuk process piping berikut yang dioperasikan pada temperatur maksimum 900oF

(a) A 285 grade B seamless

(b) A 285 grade A ERW

(c) A 285 grade B killed type steel

(d) Semua spesifikasi diatas tidak memenuhi syarat

55. Berapa tebal desain dari pipa NPS 10, A 516 Gr. 65 Type 22 yang digunakan untuk operasi pada 1200 psi / 750oF

(a) 0.432

(b) 0.460

(c) 0.928

(d) informasi yang diberikan tidak cukup

56. Pada pengambilan radiografi dengan teknik single wall, single image untuk material tebal 0.480, jika dipasang hole-type penetrameter pada source side, nomor (designation number) berapa penetrameter yang harus digunakan?

(a) 15

(b) 17

(c) 20

(d) 25

57. Berapa tebal minimal flens buta (blind flange) yang dibolehkan untuk pipa berukurab NPS 4 Class / Rating 1500 ?

(a) 1,12

(b) 1.88

(c) 2.12

(d) 2.88

59. Untuk material dengan P No. 1 dilas menggunakan electrode las dari material A No.1 dengan ketebalan 7/8 dilakukan heat treatment PWHT) pada temperature 1100 1200oF, holding time minimal adalah --------

(a) 1 jam

(b) 2jam

(c) 3 jam

(d) untuk tebal tersebut holding time tidak disyaratkan

60. Geometric unsharpness untuk radiographs components dengan tebal dibawah 2 harus tidak melebihi ..

(a) 0.020

(b) 0.030

(c) 0.040

(d) 0.050

61. Berapa kelas minimal flange yang harus digunakan untuk material A 351 Grade CF 8C, untuk desain pada 1930 psig dan 950oF?

(a) 800

(b) 900

(c) 1500

(d) Material tersebut tidak boleh digunakan pada temperature tersebut

62. Setelah dilaksanakan heat treatment (misalnya PWHT), untuk material P No. 6 berapa harga kekerasan ( Brinell Hardness) maksimum yang diizinkan menurut ASME B31.3 ?

(a) HB 225

(b) HB 241

(c) HB 260

(d) Tidak disyaratkan

63. Untuk welder performance qualification pada test plate tebal , groove weld posisi 3G, disyaratkan sebanyak ---- guided bends.

(a) 6 side bends

(b) 2 nick breaks

(c) 1 face bend dan 1 root bends

(d) 2 tensile speciments

64. Menurut AWS A5.1, electrode las jenis cellulose DCEP diberikan designasi sebagai berikut:

(a) E-6010

(b) E-7016

(c) E-7013

(d) E-6011

65. Suatu piping system beroperasi pada tekanan desain 100 psig 950oF, original dipasang dari pipa ASTM A-516 Gr. 70, 20 NPS seamless tebal . Hasil pengukuran pada inspeksi terakhir didapatkan tebal actual 0.370 dengan catatan laju korosi rata-rata 9 mpy (0.009 / tahun). Perkiraan MAWP pada inspeksi 5 tahun mendatang adalah:

(a) 126 psig

(b) 285.17 psig

(c) 98.23 psig

(d) Informasi yang diberikan tidak cukup untuk menghitung MAWP