tutorial lengkap konfigurasi debian wheezy

109
Much Adryawan Arifuddin XII TKJ 2 17005.071.472

Upload: avsai

Post on 22-Jan-2018

283 views

Category:

Education


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

Much Adryawan Arifuddin

XII TKJ 2

17005.071.472

Page 2: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Installasi Debian

2. Konfigurasi IP

3. Konfigurasi DHCP

4. Konfigurasi DNS

5. Konfigurasi FTP

6. Konfigurasi Web

7. Konfigurasi Mail

8. Konfigurasi SQUID

Page 3: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 4: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama kita pilih Install

Page 5: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Kemudian pilih English

Page 6: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Pilih Other

Page 7: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Pilih Asia

Page 8: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

5. Pilih Indonesia

Page 9: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Pilih United States

Page 10: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

7. Pilih American English

Page 11: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

8. Pilih eth0 sebagai Primary network interface

9. Pilih Continue

Page 12: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

10. Pilih Configure network manually

11. Masukkan IP Address kita

Page 13: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

12. Masukkan Netmask dari IP tadi

13. Masukkan Gateway dari IP Tadi

Page 14: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

14. Masukkan IP Server dari IP tadi

15. Isikan nama host kita

Page 15: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

16. Untuk nama domain kita kosongi saja

17. Berikan password untuk root

Page 16: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

19. Isikan nama lengkap untuk user

18. Verifikasi password tadi

Page 17: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

20. Isikan username untuk akun kita

21. Berikan password untuk user

Page 18: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

22. Verifikasi password user

23. Pilih zona waktu

Page 19: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

24. Pilih Guided – use entire disk untuk partisi secaraotomatis

25. Pilih hardisk yang akan dipartisi

Page 20: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

26. Pilih All files in one partition

27. Pilih partisi Primary

Page 21: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

28. Ubah Bootable flag menjadi ON

Page 22: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

29. Pilih Finish partition and write changes to disk

30. Pilih YES untuk memulai pemformatan disk

Page 23: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

31. Pilih NO untuk Scan another CD or DVD

32. Pilih NO untuk Network mirror

Page 24: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

33. Pilih NO untuk Participate in the package usage survey

Page 25: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

34. Pilih install Standard system utilities. Kemudiantunggu sampai proses installasi selesai

Page 26: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

35. Pilih YES untuk Install the GRUB boot loader

36. Installasi telah selesai. Pilih Continue untukmelanjutkan konfigurasi

Page 27: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 28: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Setelah proses installasi selesai, kita login ke dalamdebian dengan menggunakan root supaya bisamelakukan konfigurasi

Page 29: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Setelah itu kita melakukan konfigurasi IP kita. Pertama kita ketik perintahnano /etc/network/interfacesLalu kita lakukan konfigurasi IP jika sudah selesaikita simpan konfigurasi dengan cara ctrl + O,Enter, ctrl + X

Page 30: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Setelah itu ketik perintahnano /etc/resolv.confKita tambahkan nomain dan nameserver dari eth1 kedalamnya, lalu simpan.

Page 31: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Ketik perintahnano /etc/apt/sources.listKita matikan semua program yang hidup denganmemberi tanda pagar (#) didepannya, kemudian kitatambahkan nama domain tempat kita mengambilpaket DVD Debian, lalu simpan seperti contoh dibawah. Lalu simpan

NB: LEWATI LANGKAH INI JIKA MENGINSTALL MENGGUNAKAN DVD

Page 32: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

5. Lalu restart network dengan perintahservice networking restart

6. Untuk mengatur IP Forward ketik perintahnano /etc/sysctl.confHilangkan tanda pagar (#) pada tulisannet.ipv4.ip_forward=1 seperti contoh, lalu simpan

Page 33: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

7. Lalu ketik perintahecho 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward dancat /proc/sys/net/ipv4/ip_forward, jika hasilnya 1 berarti benar.

8. Lalu konfigurasi IP Tables dengan perintahiptables –t nat –A POSTROUTING –o eth0 –j MASQUERADE kemudian ketik iptables-save

Page 34: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

9. Lalu ketik perintahnano /etc/rc.localDidalamnya tambahkan skrip:=>echo 1 > /proc/sys/net/ipv4/ip_forward=>iptables –t nat –A POSTROUTING –o eth0 –j MASQUERADE lalu simpan

Page 35: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

10. Setelah itu agar pengaturan kita bekerja kita perlumerestart sistem dengan perintah init 6

Page 36: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 37: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama kita install paket DHCP dengan perintahapt-get install isc-dhcp-serverJika ada tulisan failed jangan bingung, karena padaawal installasi DHCP akan seperti itu tetapi setelahkonfigurasi akan bekerja dengan baik

Page 38: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Setelah itu ketik perintahnano /etc/dhcp/dhcpd.confKemudian lakukan konfigurasi seperti contoh padagambar dibawah kemudian simpan

Page 39: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Lalu kita restart DHCP dengan perintahservice isc-dhcp-server restartJika sudah ok berarti konfigurasi kita sudah benar

4. Lalu kita cek pada PC Client, seperti terlihat padagambar PC Client sudah mendapat IP secara otomatis

Page 40: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 41: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama kita install paket DNS dengan perintahapt-get install bind9

Page 42: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Lakukan konfigurasi, pertama ketik perintahnano /etc/bind/db.localLakukan konfigurasi seperti contoh dibawah, lalusimpan

Page 43: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Kemudian ketik perintahnano /etc/bind/db.127Lakukan konfigurasi seperti gambar dibawah, lalusimpan

Page 44: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Setelah itu ketik perintahnano /etc/bind/named.conf.default-zonesLakukan konfigurasi seperti contoh, lalu simpan

5. Setelah itu restart DNS dengan perintahservice bind9 restart

Page 45: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Kemudian kita coba tes apakah domain kita sudahberjalan atau belum, kita mengetesnya denganperintah ping domain, jika sudah ttl sepertidigambar berarti domain kita sudah berjalan

Page 46: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

7. Terakhir kita mengetesnya pada PC Client, jika PC Client kita sudah bisa ping domain kita dan sudahttl, berarti sudah berhasil.

Page 47: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 48: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama kita install paket FTP dengan perintahapt-get install proftpd

Page 49: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Pilih standaloneLalu tunggu proses installasi sampai selesai

Page 50: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Kemudian ketik perintahnano /etc/proftpd/proftpd.confUbah baris UseIPv6 dari ON menjadi OFF, lalusimpan

Page 51: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Setelah itu kita tambahkan user untuk FTP denganperintah adduser. Setelah jadi user baru kita beriuser tersebut permission dengan perintah chmod777 (777 adalah kode permission)

5. Setelah itu kita restart FTP dengan perintahservice proftpd restart

Page 52: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Sekarang kita akan mengetes FTP kita pada PC Client. Kita buka browser, lalu masukkan alamat site FTP kita. Kemudian masukkan user dan password yang kita buat tadi.

Page 53: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

7. Setelah berhasil log in, tampilan FTP kita akanterlihat seperti gambar dibawah

Page 54: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 55: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama kita install paket WEB dengan perintahapt-get install apache2

Page 56: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Kemudian kita buka FTP kita dengan Explorer, lalukita login seperti biasa.

Page 57: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Kemudian kita copy kan file web kita kedalam debianmelalui FTP. Seperti contoh dibawah

Page 58: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Kemudian kita pindahkan file web tadi dari FTP dengan perintah mv seperti dibawah. (user adalahnama username FTP, Elearning adalah nama folder web)

5. Kemudian ketik perintahnano /etc/apache2/sites-available/defaultLalu rubah seperti gambar kemudian simpan.

Page 59: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Terakhir restart paket dengan perintah.service apache2 restart

7. Sekarang kita tinggal mencoba membuka web kitadari PC Client.

Page 60: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 61: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama install paket mail dengan perintahapt-get install postfix squirrelmail dovecot-pop3d dovecot-imapd

Page 62: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Pilih OK

3. Pilih Internet Site

Page 63: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Masukkan nama domain kita.

Page 64: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

5. Kemudian ketik perintahdkpg-reconfigure postfixPilih OK

Page 65: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Pilih Internet Site

7. Masukkan nama domain kita.

Page 66: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

8. Kita biarkan default

Page 67: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

9. Tambahkan site domain mail kita

10. Pilih NO

Page 68: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

11. Masukkan IP domain kita

Page 69: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

12. Pilih YES

13. Biarkan default

Page 70: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

14. Biarkan default

15. Pilih IPv4

Page 71: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

16. Kemudian kita restart dovecot service denganperintahservice dovecot restart

17. Kemudian ketik perintahdpkg-reconfigure dovecot-pop3d dovecot-imapd

Page 72: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

18. Kemudian ketik perintahnano /etc/squirrelmail/apache.confLalu ubah didalamnya seperti pada gambar, kemudian simpan

Page 73: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

19. Lalu ketik perintahnano /etc/apache2/apache2.confLalu dibawah sendiri tambahkanInclude /etc/squirrelmail/apache.conf kemudiansimpan

Page 74: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

20. Terakhir kita restart paket postfix denganperintahservice postfix restartDan kita juga merestart paket apace2 denganperintahservice apache2 restart

Page 75: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

21. Sekarang kita coba buka mail kita dengan browser dari PC Client, kita coba login sekalian.

Page 76: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

22. Kita coba mengirim email kepada user yang lain

Page 77: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

23. Sekarang kita login dengan user yang tadi kitacoba kirimi email.

Page 78: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

24. Bisa kita lihat dari gambar bahwa email kita sudahtersampaikan.

Page 79: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 80: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Pertama install paket SQUID dengan perintahapt-get install squid

Page 81: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Kemudian ketik perintahnano /etc/squid/squid.confDidalamnya cari baris http_port 3128 lalutambahkan kata transparent dibelakangnya

Page 82: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Lalu cari baris acl localnet, ubah seperti padagambar

Page 83: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Kemudian cari baris http_access allow localnet, hilangkan tanda # di depannya

Page 84: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

5. Lalu cari baris cache_mgr, ubah seperti padagambar

Page 85: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Kemudian cari baris visible_hostname, ubah sepertigambar.

Page 86: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

7. Lalu cari baris acl CONNECT, dibawahnyatambahkan seperti gambar. Terakhir simpan

Page 87: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

8. Lalu ketik perintahnano /etc/squid/url, tambahkan url site yang akandiblokir

9. Kemudian ketik perintahnano /etc/squid/key, tambahkan nama site yang akan diblokir

10. Terakhir restart paket squid dengan perintahservice squid restart

Page 88: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

11. Lakukan konfigurasi pada browser PC Client

Page 89: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

12. Masukkan konfigurasi SQUID pada browser

Page 90: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

13. Coba buka sites yang sudah diblokir, jika sudahterblokir berarti kinfigurasi SQUID sudah benar.

Page 91: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy
Page 92: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

1. Kita hubungkan Access Point dengan PC Client, kitaakan melakukan konfigurasi dari PC Client. Bukabrowser lalu masukkan IP Access Point untuk masukke halaman konfigurasi

Page 93: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

2. Pilih Basic Settings → Quick Setup klik Next

Page 94: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

3. Pilih AP Router

Page 95: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

4. Pilih Dynamic IP

Page 96: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

5. Pada kolom SSID isikan nama bagi Access Point lalupada Regional isikan lokasi kita, klik Next

Page 97: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

6. Klik Finish

Page 98: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

7. Pilih Network → LAN, isikan IP dan Subnet Mask yang disesuaikan dengan server debian kita, klikSave

Page 99: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

8. Kita diminta untuk mereboot Access Point, klik OK

Page 100: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

9. Pilih Wireless → Wireless Settings, beri tandacentang (√) pada Enable Wireless Security, pilihSecurity Type WPA-PSK/WPA2-PSK, laluSecurity Option WPA-PSK, dan Enccyption TKIP. Lalu isikan password untuk Access Point pada PSK Passphrase, kilik Save

Page 101: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

10. Pilih DHCP → DHCP Settings, lakukan konfigurasiDHCP sesuai dengan server debian

Page 102: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

11. Pilih System Tools→ Reboot, klik Reboot

Page 103: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

12. Lalu sambungkan Access Point dengan PC Server Debian, kemudian kita coba sambungkan PC Client dengan Access Point kita, klik Connect

Page 104: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

13. Masukkan password Access Point kita

Page 105: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

14. Dapat dilihat pada gambar, Access Point kita sudahdapat terhubung dengan PC Server

Page 106: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

15. Sekarang kita coba buka FTP kita

Page 107: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

16. Sekarang kita buka website kita

Page 108: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

17. Sekarang kita buka Mail Server kita

Page 109: Tutorial Lengkap Konfigurasi Debian Wheezy

18. Sekarang kita coba situs yang di blokir, jika FTP, Website, Mail Server dan Proxy kita sudah bekerjaberarti pemasangan Access Point sudah berhasil