tugas kasus pajak ppn-fix beud

7/25/2019 Tugas Kasus Pajak Ppn-fix Beud

http://slidepdf.com/reader/full/tugas-kasus-pajak-ppn-fix-beud 1/9

Kasus Pajak – PT ARTA GEDUNGOleh Andreas Ricardo, Felicia Joe, Indah Dwi Pratiwi, Irene Tamara,

Muhamad Ramadhan, Novani Karina

Dari gambaran umum usaha PT ARTA GEDUNG, anda diminta memberikan

penjelasan tentang perpajakannya, yaitu hal-hal yang harus diperhatikan dalam

pelaporan dan perhitungan PPN dan Pajak Daerah.

Dari kasus di atas, diketahui

Arta gedung memiliki gedung !" lantai yang terbagi atas jasa se#a untuk

perkantoran-pertokoan $%&&& meter persegi' dan hotel $ballroom yang memberikan

jasa katering dan dekorasi, parkir, kolam renang, gym, (utsal, restoran'

Undang-undang Nomor 42 tahun 2009 tentang Pajak Petambahan Nilai dan Atau

Penjualan atas Barang Meah

!) Pasal ! ayat "*+ Penyerahan asa ena Pajak adalah setiap kegiatan pemberian jasa

yang dikanai pajak berdasarkan Undang-undang ini)

.) Pasal + ayat ! Tari( Pajak Pertambahan Nilai adalah !&/

PER01TUNGAN Pasal 2A ayat !

Tari( !&/ 3 DPP $Nilai jual, penggantian, nilai beli, dll'

- asa untuk hotel dan jasa yang diberikan $ballroom yangmemberikan jasa katering dan

dekorasi, jasa parkir, kolam renang, gym, (utsal,

restoran', tidak dikenai PPN, sesuai dengan pasal %A ayat 4 yaitu jasa perhotelan, jasa

penyediaan tempat parkir, jasa katering)

5enghindari pajak berganda, karena akah dihitung sebagai pajak daerah)

- Usaha se#a ruang perkantoran dan pertokoan)

Dasar pengenaan pajak se#a ruang perkantoran, pertokoan adalah total luas gedung

perkantoran dan pertokoan dikurang gerai 6inderamata milik PT ARTA GEDUNG

dikali harga rata-rata se#a 7 m. yaitu Rp!8&)&&&,- dan dikali dpp yaitu !&/)

9 $%&&& : %&&' 3 Rp!8&)&&& 3 !&/9 Rp8%)&&&)&&&,-

- Usaha gerai 6inderamata

;urat Direktur enderal Pajak No) ; +<87P)847!<<% mengenai PPN atas pemakaian

sendiri asa ena Pajak);e#a dengan pihak lain berdasarkan tari(( terendah di luar

pemakaian sendiri)

- asa =leaning ;er>i6e

Untuk jasa cleaning service merupakan jenis jasa yang tidak dikenai PPN karena

termasuk jasa tenaga kerja $pasal %A ayat 4')



Pela!oran

- Pajak 5asukan harus menggunakan ?aktur Pajak yang memenuhi persyaratan yang

dimaksud dalam Pasal !4 ayat $8' dan $<')

- Pajak masukan dalam suatu 5asa Pajak dikreditkan dengan Pajak eluaran dalam

5asa Pajak yang sama)- PPN yang telah dibayarkan oleh PT Arta Gedung, dilaporkan dalam ;PT 5assa PPN

dan PPn@5 maksimal akhir bulan berikutnya setelah berakhirnya masa pajak dan

sebelum ;PT 5asa PPN disampaikan

Pajak Daerah "#ari$ ditentukan daerah%

- PPh atas jasa hotel)

Tari( !&/ 3 DPP $umlah yang dibayarkan kepada hotel'

- asa Parkir

Tari( maks 4&/ 3 iuran parkir Penyelenggaraan tempat parkir di luar badan jalan oleh orang pribadi atau badan, baik

yang disediakan berkaitan dengan pokok usaha maupun yang disediakan sebagai

suatu usaha, termasuk penyediaan tempat penitipan kendaraan bermotor dan garasi

kendaraan bermotor yang memungut bayaran)

- ?asilitas berupa gym dan (utsal

Pajak hiburan, maks +8/)

- asa restoran

tari( maksimal !&/ dikalikan dengan Dasar Penerimaan Pajak restoran, yakni jumlah

pembayaran atau jumlah yang seharusnya diterima)

Nomor &

Pada tanggal &8 anuari, PT ARTA GEDUNG menjual alat 6indera mata sebanyak !)&&& unit

Rp8)&&&)&&& kepada Tuan @BDBNG, barang tersebut terkena PPn@5 .&/) emudian

pada tanggal &8 5aret, Tuan @BDBNG menyatakan dia hanya mau membayar 2&/ dari

pembelian tersebut, karena saat itu ada masalah keuangan dan PT ARTA GEDUNG

menyetujui karena Tuan @BDBNG merupakan langganan lama)

'ta$ akuntansi P# A(#A )*DUN) tidak !aham bagaimana !erlakuan $aktur

!ajakn+a, Di!erbaiki atau tidak, Mereka menan+akan ke!ada Anda dan !eraturanmana +ang mengaturn+a ,

Dalam kasus tersebut terjadi perubahan nominal pembayaran transaksi penjualan yang

seharusnya dibayar !&&/ namun malah dibayar 2&/, sehingga PT ART0A GEDUNG harus

melakukan perbaikan (aktur pajak)

al ini diatur dalam !asal A UU PPN +ang berisikan /

Pajak Pertambahan Nilai atau Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas @arang

5e#ah atas penyerahan @arang ena Pajak yang dikembalikan dapat dikurangkan dari Pajak

Pertambahan Nilai atau Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak Penjualan atas @arang 5e#ah

yang terutang dalam 5asa Pajakterjadinya pengembalian @arang ena Pajak tersebut.



;ehingga jelas sekali pda UU Pasal 8A ayat ! telah diatur jika PPN dan PPn@5 dapat

dikurangkan jika terjadi pengembalian)

Namun pada kasus Tuan @BDBNG tidak melakukan pengembalian atau retur, sehingga nilai

dari PPN dan PPn@5 terkait transaksi ini tidak dapat dikurangkan) 0al ini juga berdampak

pada tidak adanya perubahan pada pajak keluaran oleh PT ART0A GEDUNG)Pada kasus ini tuan @BDBNG hanya mau membayar 2&/ dari jumlah pembelian yang

dilakukan sehingga ada piutang tak tertagih, diasumsikan penghapusan ini telah sesuai

dengan persyaratan Undang Undang Pajak Penghasilan pasal " ayat ! huru( h, bah#a piutang

yang nyata-nyata tidak dapat ditagih, yaitu

a) Telah dibebankan sebagai biaya dalam laporan laba rugi komersial

b) Cajib Pajak harus menyerahkan da(tar piutang yang tidak dapat ditagih kepada Direktur

enderal Pajak

6) Telah diserahkan perkara penagihannya kepada Pengadilan Negeri atau instansi pemerintah

yang menangani piutang negara atau adanya perjanjian tertulis mengenai penghapusan piutang7 pembebasan utang antara kreditur dan debitur yang bersangkutanatau telah

dipublikasikan dalam penerbitan umum atau khusus atau adanya pengakuan dari

debiturbah#a utangnya telah dihapuskan untuk jumlah utang tertentu)

kita juga harus melihat pada Peraturan Pemerintah No. &4 tahun 2000 Pasal 1 a+at &

yang menjelaskan bah#a

Penghapusan piutang tidak mengakibatkan dilakukan penyesuaian Pajak yang telah

dilaporkan oleh Pengusaha ena Pajak penjual atau Pengusaha ena Pajak pemberi jasa, dan

tidak mengakibatkan dilakukan penyesuaian Pajak yang telah dikreditkan atau yang telah

dibebankan sebagai biaya oleh Pengusaha ena Pajak pembeli atau Pengusaha ena Pajak

penerima jasa) @erdasarkan pada peraturan tersebut, maka jika telah terjadi piutang yang

tidak tertagih sebesar .&/ yang diajukan oleh tuan @BDBNG, maka tidak mengakibatkan

dilakukan penyesuaian Pajak yang telah dikreditkan atau yang telah dibebankan, serta tidak

mempengaruhi pajak keluaran dari PT ART0A GEDUNG)

Pada Peraturan nomor P*( - 24P320&2 !asal & juga memperlihatkan 6ontoh penyebab

timbulnya (aktur pajak yang dilakukan pembetulan atau penggantian Atas ?aktur Pajak yang

rusak, salah dalam pengisian, atau salah dalam penulisan, sehingga tidak memuat keterangan

yang lengkap, jelas, dan benar) Pada kasus tidak terdapat kejadian yang dimaksudkan pada

peraturan ini, sehinggan tidak diperlukannya penerbitan (aktur pajak pengganti) ika memang

transaksi yang dilakukan tuan @BDBNG telah memenuhi semua syarat akan pembetulan

(aktur pajak, maka harus mengikuti tata 6ara pembetulannya) Tata =ara Pembetulan ;PT

5asa PPN Terkait Dengan Penggantian ?aktur Pajak ;esuai dengan Peraturan Direktur

3enderal Pajak Nomor P*(-24P320&2 diatur bah#a dalam hal terdapat penggantian

?aktur Pajak, maka

!) ?aktur Pajak Pengganti tetap menggunakan Nomor ;eri ?aktur Pajak yang sama dengan

Nomor ;eri ?aktur Pajak yang diganti, sedangkan tanggal ?aktur Pajak Pengganti diisi

dengan tanggal pada saat ?aktur Pajak Pengganti dibuat)

.) ?aktur Pajak Pengganti dilaporkan dalam ;PT 5asa PPN pada 5asa Pajak yang sama

dengan 5asa Pajak dilaporkannya ?aktur Pajak yang dilakukan penggantian dengan

men6antumkan nilai dan7atau keterangan yang sebenarnya atau sesungguhnya setelah penggantian)



4) Pelaporan ?aktur Pajak Pengganti pada ;PT 5asa PPN harus men6antumkan ode dan

Nomor ;eri ?aktur Pajak yang diganti pada kolom yang telah ditentukan



Nomor 2

Pada !& januari, Pabrik @AT1 TBP $PP' menjual produk batik $%&& unit Rp8)&&&)&&&'

ke PT Arta Gedung se6ara konsinyasi)

Tanggal .& april, Pabrik @atik TBP mengumumkan bah#a atas produk batik yang masih

tersisa $belum terjual' dimana di PT Arta Gedung masih terdapat sebanyak .&& unit, harga

satuannya diturunkan menjadi Rp .)&&&)&&&7 unit) Namun untuk produk batik yang sudah

terjual harus dilunasi dan komisi .&/ untuk PT Arta Gedung langsung diperhitungkan)

Atas hal ini sta$ akuntansi P# Arta )edung tidak !aham bagaimana dengan !erlakuan

$aktur !ajakn+a, di!erbaiki atau tidak, Mereka menan+akan ke!ada anda dan

!eraturan mana +ang mengaturn+a,

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 42 #ahun 2009 Pasal &A A+at "&% huru$ g ang

termasuk dalam pengertian penyerahan @arang ena Pajak adalah penyerahan @arang ena

Pajak se6ara konsinyasi)

Dalam penjelasannya disebutkan bah#a dalam hal penyerahan se6ara konsinyasi, PPN +ang

sudah diba+ar !ada aktu @arang ena Pajak $@P' yang bersangkutan diserahkan untuk

dititipkan dapat dikreditkan dengan Pajak eluaran pada 5asa Pajak terjadinya penyerahan

@P yang dititipkan tersebut) ;ebaliknya, jika @P titipan tersebut tidak laku dijual dan

diputuskan untuk dikembalikan kepada pemilik @P, Pengusaha +ang menerima titi!an

tersebut da!at menggunakan ketentuan mengenai !engembalian BP "retur%

sebagaimana dimaksud dalam Pasal A Undang-undang ini)

Pada Penjelasan Pasal 8A ayat ! menyatakan bah#a dalam hal @arang ena Pajak yang

diserahkan ternyata dikembalikan $retur' oleh pembeli, Pajak Pertambahan Nilai dari @arang

ena Pajak yang dikembalikan tersebut mengurangi Pajak eluaran oleh Pengusaha ena

Pajak penjual dan mengurangi

a) Pajak 5asukan dari Pengusaha ena Pajak pembeli, dalam hal Pajak 5asukan atas @arang

ena Pajak yang dikembalikan telah dikreditkan

b) bia+a atau harta bagi Pengusaha ena Pajak !embeli5 dalam hal !ajak atas Barang

ena Pajak +ang dikembalikan tersebut tidak dikreditkan dan telah dibebankan

sebagai bia+a atau telah ditambahkan "dika!italisasi% dalam harga !erolehan harta

tersebut atau

6) biaya atau harta bagi pembeli yang bukan Pengusaha ena Pajak dalam hal pajak atas

@arang ena Pajak yang dikembalikan tersebut telah dibebankan sebagai biaya atau telah

ditambahkan $dikapitalisasi' dalam harga perolehan harta tersebut)

P# Arta )edung dalam transaksi ini ber!eran sebagai Pengusaha ena Pajak !embeli

Perlakuan 6aktur Pajak untuk transaksi &0 januari

Untuk transaksi tanggal !& januari, (aktur pajak dibuat pada saat terjadi penyerahan @P)

PPN dibayarkan oleh PT Arta Gedung sejumlah !&/ dari harga pokok)

Dengan asumsi PPN dikreditkan oleh P# Arta )edung5 !erhitungan PPN belum

termasuk dalam harga jual dan komisi belum termasuk dalam harga jual, maka

perhitungan PPN yang dapat dikreditkan oleh PT Arta Gedung adalah



PPN 9 $!&/ 3 Rp 8)&&&)&&&'

PPN 9 Rp 8&&)&&&

3urnal P# Arta )edung

7onsigment )oods (! 2.000.000.000 ".000.000 8 400 unit%

PPN Masukan (! 200.000.000 "00.000 8 400 unit%

Aount Pa+able (! 2.200.000.000 ".00.000 8 400%

Untuk transaksi yang terjadi pada .& April, perlu adanya pembetulan (aktur pajak)

;esuai dengan UU Nomor 42 tahun 2009 Pasal & a+at : , jika terjadi kesalahan dalam

penghitungan PPN pada (aktur pajak dapat dilakukan pembuatan atau penggantian ?aktur

Pajak yang diatur dalam P5 !8!7P5)&47.&!4 tentang Tata =ara Pembuatan dan Tata =ara

Pembetulan atau Penggantian ?aktur Pajak) ;erta diatur dalam Peraturan DP PER

.%7P7.&!. yang diubah menjadi PER 27P7.&!4 tentang bentuk, ukuran, tata 6ara pengisian

keterangan, prosedur pemberitahuan dalam rangka pembuatan, tata 6ara pembetulan atau penggantian, dan tata 6ara pembatalan (aktur pajak)

Penggantian atau pembetulan (aktur pajak ini dapat dilakukan oleh PT Arta Gading karena

terdapat perubahan harga barang akibat berkurangnya kualitas @arang ena Pajak yang #ajar

sehingga menyebabkan perhitungan PPN 5asukan PT Arta Gading salah) Penerbitan (aktur

yang baru dimungkinkan karena @P tersebut belum dijual)

Perhitungan nilai barang konsin+asi +ang belum terjual di P# Arta )edung berubah

menjadi/

Rp .)&&&)&&& 3 .&& unit 9 Rp %&&)&&&)&&&

Untuk 200 unit batik +ang belum terjual5 PPN Masukan berubah menjadi/

Rp %&&)&&&)&&& 3 !&/ 9 Rp %&)&&&)&&&

Bleh karena itu PT Arta Gading harus mengurangi PPN 5asukannya sebesar Rp "&)&&&)&&&

3urnal oreksi

A66ount Payable Rp ""&)&&&)&&&

=onsigment Goods Rp "&&)&&&)&&&

PPN 5asukan Rp "&)&&&)&&&3urnal atas !enda!atan komisi barang terjual

=ash Rp .&&)&&&)&&&

=ommision Re>enue Rp .&&)&&&)&&& $.&/ 3 Rp !)&&&)&&&)&&&'



Nomor

Untuk memindahkan barang-barang antik yang diimpor dari epang ke hotel di akarta, PT

ARTA GEDUNG menunjuk PT ?BRT TRAN;?BRT, perusahaan yang bergerak di bidang

(reight (or#arding, untuk mengurus perpindahan barang-barang tersebut dari Tokyo) Untuk

pengurusan pengepakan barang di Tokyo dan pengiriman sampai di Pelabuhan Tanjung Priok,PT ?BRT TRAN;?BRT meminta bantuan pada ?U1 1n6) yang berkedudukan di epang)

Atas pekerjaan tersebut, ?U1 1n6) akan menagih kepada PT ?BRT TRAN;?BRT sebesar

Rp.&&)&&&)&&&) ;esuai kesepakatan dengan PT ARTA GEDUNG, PT ?BRT TRAN;?BRT

akan meminta penggantian kepada PT ARTA GEDUNG ditambah super>ision (ee sebesar

!8/ dari (ee ?U1 1n6) ;edangkan (ee PT ?BRT TRAN;?BRT atas pekerjaan pengurusan

barang dari Pelabuhan Tanjung Priok sampai ke lokasi hotel PT ARTA GEDUNG, nilainya

sebesar Rp.8&)&&&)&&&, termasuk biaya penempatan tapi belum termasuk pajak) Nilai barang

tersebut seluruhnya ada !&& unit dengan harga pembelian rata-rata Rp!8)&&&)&&& 7 unit)

Anda diminta untuk menjelaskan bagaimana !erlakuan PPN atas transaksi tersebut5

termasuk transaksi dengan 6U3; ;n. "!ertimbangkan jika ada ta8 treat+ antara;ndonesia dengan 3e!ang%.

Pajak yang berkaitan dengan kasus tersebut adalah PPN dan Ta3 Treaty antara 1ndonesia dan

epang) Pasal Ta3 Treaty antara 1ndonesia dan epang adalah

Pasal 2

!) euntungan yang diperoleh dari pengoperasian kapal laut atau pesa#at udara dalam jalur

lalu lintas internasional oleh perusahaan dari suatu Negara, hanya dikenakan pajak di Negara

itu)

.) etentuan-ketentuan ayat ! juga berlaku bagi keuntungan yang diperoleh karena ikut serta

dalam suatu gabungan perusahaan-perusahaan, suatu usaha kerjasama atau suatu keagenan

usaha internasional, tetapi hanya sebesar keuntungan yang seimbang dengan penyertaan

dalam usaha kerjasama itu

Pasal .4

!) Tunduk kepada perundang-undangan epang mengenai kelonggaran sebagai suatu

pengurangan terhadap pajak di epang, yaitu pajak yang dibayar di Negara lain di luar epang

a) ika penduduk epang memperoleh pendapatan dari 1ndonesia dan pendapatan itu

dikenakan pajak di 1ndonesia sesuai dengan ketentuan-ketentuan Persetujuan ini, maka jumlah pajak yang dibayar atas pendapatan itu akan diperhitungkan dengan pajak terhutang



yang dikenakan di epang terhadap penduduk itu)@agaimanapun jumlah pajak yang

diperhitungkan itu tidak akan melebihi jumlah pajak yang dikenakan di epang atas bagian

pendapatan itu)

b) ika pendapatan itu berupa di>iden yang dibayarkan oleh suatu badan yang berkedudukan

di 1ndonesia kepada suatu badan yang berkedudukan di epang dan yang memiliki tidak kurang dari .8/ dari hak suara dari badan yang membayar di>iden atau dari seluruh saham

yang dikeluarkan oleh badan itu, maka pajak yang dibayar di 1ndonesia oleh badan yang

memberikan di>iden itu akan diperhitungkan)

<#rans$er Uang ke!ada P# Arta )edung ke!ada P# 6=(#

;er>i6e PT ?U1 Rp .&&)&&&)&&&

;uper>ision ?ee PT ?U1 Rp 4&)&&&)&&&

PPN 5asukan Rp .4)&&&)&&&

=ash Rp .84)&&&)&&&

;er>i6e E3pense PT ?BRT Rp .8&)&&&)&&&PPN 5asukan Rp .8)&&&)&&&

=ash Rp .+8)&&&)&&&

<#rans$er Uang ke!ada P# 6=(# ke!ada P# 6U3;

;er>i6e PT ? Rp!.%)&&&)&&&

apanese Ta3 $42/' Rp +")&&&)&&&

=ash Rp .&&)&&&)&&&



Nomor 4

PT Arta Gedung membayar biaya pemasangan iklan kepada PT Aslan 5askhado> ;ebuah

perusahaan periklanan sebesar Rp .!&)&&&)&&& PT Aslan 5askhado> memasang iklan PT

Arta Gedung di stasiun tele>isi ;iaran 5elayu yang berkedudukan di 5alaysia) 1klan tersebut

dipasang di 5alaysia oleh karena PT Arta Gedung ingin meningkatkan jumlah #isata#an di5alaysia yang menginap di hotelnya ketika datang ke akarta) PT Aslan 5askhado>

kemudian akan membayar kepada ;iaran 5elayu yang berkedudukan di uala Fumpur dan

atas pekerjaan mengkoordinasikan iklan ini super>ision (ee 8/ akan ditagihkan ke PT Arta

Gedung oleh PT Aslan 5askhado>)

'ama haln+a dengan +ang di atas5 anda diminta !enda!at bagaimana !erlakuan PPN

atas kegiatan ini.

@erdasarkan UU Nomor %. tahun .&&< Pasal % ayat ! $e' yaitu PPN dikenakan atas

peman(aatan asa ena Pajak dari luar daerah Pabean di dalam daerah Pabean)

Dalam kasus ini, PT Arta Gedung dianggap meman(aatkan asa ena Pajak, yaitu jasa iklan,

dari luar Daerah Pabean, karena diberikan oleh perusahaan 5alaysia) Peman(aatan jasa di

dalam daerah Pabean karena PT Arta Gedung berkedudukan di 1ndonesia, sehingga bentuk

man(aat dari iklan tersebut didapatkan di 1ndonesia) Dengan pertimbangan tersebut, maka

transaksi ini dikenai PPN !&/) ;uper>ision (ee sebesar 8/ termasuk bagian dari biaya

keseluruhan jasa iklan, sehingga juga diperhitungkan dalam PPN)

PPN yang harus dibayar PT Arta Gedung adalah

!&/ 3 $!&8/ 3 Rp .!&)&&&)&&&,&&' 9 Rp ..)&8&)&&&,&&

tugas kasus pajak ppn-fix beud

Documents