tugas akhirrepository.dinamika.ac.id/id/eprint/5231/1/16410100005...karya ilmiah ini, maka saya...

RANCANG BANGUN APLIKASI PENILAIAN KINERJA GURU

BERBASIS WEBSITE PADA SMA GRACIA SURABAYA

MENGGUNAKAN METODE 360 DERAJAT

TUGAS AKHIR

Program Studi

S1 Sistem Informasi

Oleh:

MUSA CHRISTOPHER L.

16410100005

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

RANCANG BANGUN APLIKASI PENILAIAN KINERJA

GURU BERBASIS WEBSITE PADA SMA GRACIA

SURABAYA MENGGUNAKAN METODE 360 DERAJAT

TUGAS AKHIR

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan

Program Sarjana Komputer

Oleh :

Nama : MUSA CHRISTOPHER L.

NIM : 16410100005

Program Studi : S1 Sistem Informasi

FAKULTAS TEKNOLOGI DAN INFORMATIKA

UNIVERSITAS DINAMIKA

2020

iv

SURAT PERNYATAAN

PERSETUJUAN PUBLIKASI DAN KEASLIAN KARYA ILMIAH

Sebagai mahasiswa Universitas Dinamika, saya :

Nama : Musa Christopher L.

NIM : 16410100005

Program Studi : S1 Sistem Informasi

Fakultas : Fakultas Teknologi dan Informatika

Jenis Karya : Laporan Tugas Akhir

Judul Karya : RANCANG BANGUN APLIKASI PENILAIAN

KINERJA GURU BERBASIS WEBSITE

PADA SMA GRACIA MENGGUNAKAN METODE

360 DERAJAT

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa:

1. Demi pengembangan Ilmu Pengetahuan, Teknologi dan Seni, saya menyetujui

memberikan kepada Universitas Dinamika Hak Bebas Royalti Non-Eksklusif

(Non-Exclusive Royalti Free Right) atas seluruh isi/ sebagian karya ilmiah saya

tersebut di atas untuk disimpan, dialihmediakan dan dikelola dalam bentuk

pangkalan data (database) untuk selanjutnya didistribusikan atau

dipublikasikan demi kepentingan akademis dengan tetap mencantumkan nama

saya sebagai penulis atau pencipta dan sebagai pemilik Hak Cipta

2. Karya tersebut di atas adalah karya asli saya, bukan plagiat baik sebagian

maupun keseluruhan. Kutipan, karya atau pendapat orang lain yang ada dalam

karya ilmiah ini adalah semata hanya rujukan yang dicantumkan dalam Daftar

Pustaka saya

3. Apabila dikemudian hari ditemukan dan terbukti terdapat tindakan plagiat pada

karya ilmiah ini, maka saya bersedia untuk menerima pencabutan terhadap

gelar kesarjanaan yang telah diberikan kepada saya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Surabaya,

Yang menyatakan

v

“Forget yesterday - it has already forgotten you. Don't sweat tomorrow - you

haven't even met. Instead, open your eyes and your heart to a truly precious gift -

today.-Steve Maraboli”

vi

Teruntuk

Papa dan Mama ku yang tercinta dan ku sayangi.

Beserta semua sahabat dan teman-teman ku yang selalu

mendukungku.

vii

ABSTRAK

SMA Gracia Surabaya merupakan Sekolah Menengah Atas yang terletak di daerah

Gubeng Pojok, Surabaya. SMA Gracia dikelola oleh pihak swasta dibawah naungan

yayasan Pelita Nusantara. Pada saat ini SMA Gracia belum memiliki penilaian

kinerja guru, selain itu, kenaikan pangkat guru tidak dijelaskan secara detail. Berdasarkan data yang diambil penulis ke beberapa guru dan siswa pada SMA

Gracia, sebanyak 30 responden dari total 32 responden atau 96% responde

mengatakan bahwa penilaian kinerja guru itu penting dan untuk saat ini kinerja guru

SMA Gracia yang dapat dikatakan baik hanya mencapai nilai 68% sisanya

mengatakan kinerja guru masih kurang, sehingga perlu ditingkatkan lagi dalam hal

kinerja guru agar lebih baik. Dampak dari permasalahan tersebut adalah

kemungkinan terjadi kesalahan dan juga penilaian yang bersifat subjektif apabila

penilaian dilakukan manual, pengajaran yang dilakukan oleh guru kurang

memperhatikan kompetensi yang telah ditetapkan pemerintah serta terjadinya

kesalahan persepsi terhadap guru yang mengalami kenaikan pangkat atau

pemberian bonus karena tidak adanya data kinerja guru. Berdasarkan masalah

tersebut, SMA Gracia membutuhkan suatu sistem penilaian kinerja guru yang

objektif dan transparan, maka dibuatkan suatu perancangan aplikasi penilaian

kinerja guru berbasis website dengan menggunakan metode 360 derajat, untuk

membantu dalam melaksanakan proses penilaian kinerja guru secara

terkomputerisasi, sehingga terjadi evaluasi terhadap kinerja guru. Penilaian ini juga

berlandaskan suatu kompetensi, yakni Permendiknas No. 16 Tahun 2007 mengenai

standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru. Dengan menggunakan metode

360 derajat proses penilaian kinerja guru melibatkan beberapa pihak sebagai penilai

diantaranya kepala sekolah dan wakil kepala sekolah sebagai atasan, guru sebagai

rekan kerja, guru sebagai diri sendiri, dan juga siswa. Dari hasil uji coba, bisa

disimpulkan bahwa aplikasi ini dapat menangani proses penilaian kinerja guru

dengan metode 360 derajat. Selain itu, aplikasi ini dapat menghasilkan laporan

kinerja dengan lebih cepat dan akurat, karena penilaian sudah terkomputerisasi, dan

terakhir pemberian informasi di dashboard berupa grafik mengenai 5 guru dengan

nilai tertinggi dan 5 guru dengan nilai terendah yang dapat membantu atasan dalam

pemberian bonus/pelatihan kepada guru dengan lebih transparan, sehingga

kesalahan persepsi guru dapat dihindari.

Kata Kunci: Aplikasi Penilaian Kinerja Guru, 360 Derajat, Evaluasi Kinerja

viii

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan

karunia-Nya, Penulis dapat menyelesaikan laporan tugas akhir yang berjudul

“Rancang Bangun Aplikasi Penilaian Kinerja Guru Berbasis Website pada SMA

Gracia Menggunakan Metode 360 Derajat”. Hasil dari laporan penulis disusun

berdasarkan studi yang dilakukan dalam melaksanakan tugas akhir ini di Sekolah

SMA Gracia Surabaya.

Tugas Akhir ini membahas tentang pembuatan aplikasi Penilaian Kinerja

Guru pada Sekolah SMA Gracia Surabaya yang dapat digunakan sebagai penilaian

kinerja guru.

Pada kesempatan yang berharga ini Penulis sangat mengucap syukur dan

terima kasih kepada semua pihak yang mendukung dalam penyelesaian tugas akhir

ini.

1. Allah Bapa yang telah memberikan petunjuk, kekuatan serta kesehatan

kepada penulis dalam melaksanakan penelitian Tugas Akhir hingga

penyusunan laporan ini.

2. Orang tua dan keluarga besar Penulis yang selalu memberikan dukungan dan

motivasi kepada penulis.

3. Bapak Dr. Anjik Sukmaaji, S.Kom., M.Eng., selaku Ketua Program Studi S1

Sistem Informasi.

4. Bapak Julianto Lemantara, S.Kom., M.Eng., OCA., MCTS selaku dosen

pembimbing yang telah memberikan pembimbingan dan saran serta masukan

mengenai konten dan program yang penulis buat.

5. Ibu Ayouvi Poerna Wardhanie, S.M.B., M.M selaku dosen pembimbing yang

telah memberikan pembimbingan dan saran serta masukan mengenai format,

aturan dan konten yang penulis buat.

6. Bapak Ir. Henry Bambang Setyawan, M.M. selaku dosen pembahas yang

telah memberikan bimbingan dan mengarahkan penulis sehingga bisa

menyelesaikan penelitian ini dengan baik.

7. Keluarga besar Stikomusic Surabaya yang memberikan hiburan, dukungan

doa, motivasi dan saran kepada penulis.

ix

8. Terima kasih kepada pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-

persatu yang telah memberikan bantuan dan dukungan kepada penulis.

Semoga Allah Bapa memberikan balasan yang setimpal kepada semua pihak

yang telah memberikan bantuan, bimbingan, dan nasehat dalam proses tugas akhir

ini.

Penulis menyadari bahwa tugas akhir yang dilakukan masih banyak terdapat

kekurangan, sehingga kritik yang bersifat membangun dan saran dari seluruh pihak

sangatlah diharapkan agar aplikasi ini dapat diperbaiki menjadi lebih baik lagi di

kemudian hari. Semoga laporan tugas akhir ini dapat diterima dan bermanfaat bagi

penulis dan semua pihak.

Surabaya,

Penulis

x

DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ........................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii

DAFTAR ISI .......................................................................................................... x

DAFTAR TABEL ............................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang .................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah ............................................................................... 3

1.3 Batasan Masalah ................................................................................. 3

1.4 Tujuan ................................................................................................. 3

1.5 Manfaat ............................................................................................... 3

BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................... 4

2.1 Penelitian Terdahulu ........................................................................... 4

2.2 Penilaian Kinerja Guru ....................................................................... 4

2.3 Metode 360 Derajat............................................................................. 5

2.4 Model Prototype ................................................................................. 6

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................................... 8

3.1 Listen to Customer .............................................................................. 8

3.1.1 Analisis Proses Saat Ini ............................................................. 8

3.1.2 Analisis Kebutuhan Pengguna ................................................ 11

3.1.3 Analisis Kebutuhan Fungsional .............................................. 12

3.1.4 Analisis Kebutuhan Nonfungsional ........................................ 13

3.1.5 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak (Software) ................... 14

3.1.6 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware) ................. 14

3.1.7 Input, Process, Output Diagram ............................................. 14

3.1.8 Arsitektur Sistem .................................................................... 16

3.2 Build/Revise Mock Up ..................................................................... 16

3.2.1 Design Prototype/ Interface .................................................... 16

3.2.2 Build Prototype ....................................................................... 19

xi

3.3 Customer Test Drive Mockup / Testing............................................ 25

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI ................................................. 26

4.1 Impelementasi Sistem ....................................................................... 26

4.1.1 Implementasi pada Tata Usaha ............................................... 26

4.1.2. Implementasi pada Atasan ..................................................... 26

4.1.3 Implementasi pada Guru ......................................................... 31

4.1.4 Implementasi pada Siswa ........................................................ 32

4.2 Uji Coba Sistem ................................................................................ 34

4.2.1 Uji Coba pada Tata Usaha ...................................................... 34

4.2.2 Uji Coba pada Atasan ............................................................. 34

4.2.3 Uji Coba pada Guru ................................................................ 35

4.2.4 Uji Coba pada Siswa ............................................................... 35

4.3 Evaluasi Sistem ................................................................................. 36

BAB V PENUTUP ............................................................................................... 37

5.1 Kesimpulan ....................................................................................... 37

5.2 Saran ................................................................................................. 37

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 38

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................................... 39

LAMPIRAN ......................................................................................................... 40

xii

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Jumlah Siswa............................................................................................1

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu.......... ......................................................................4

Tabel 3.1 Identifikasi Masalah dan Peluang ..........................................................9

Tabel 3.2 Bobot dan Isi Kompetensi ....................................................................... 9

Tabel 3.3 Analisis Kebutuhan Pengguna Tata Usaha ........................................... 12

Tabel 3.4 Analisis Kebutuhan Pengguna Atasan .................................................. 12

Tabel 3.5 Analisis Kebutuhan Pengguna Guru ..................................................... 12

Tabel 3.6 Analisis Kebutuhan Pengguna Siswa .................................................... 12

Tabel 3.7 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak untuk Server ............................. 14

Tabel 3.8 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak untuk Client .............................. 14

Tabel 3.9 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras .................................................... 14

Tabel 3.10 Struktur Tabel Penilaian...................................................................... 24

Tabel 3.11 Desain Uji Coba Form Penilaian Kinerja ........................................... 25

Tabel 3.12 Desain Uji Coba Laporan Penilaian Kinerja ....................................... 25

Tabel 4.1 Hasil Uji Coba Form Penilaian Kinerja Guru................... ....................35

Tabel 4.2 Hasil Uji Coba Laporan Penilaian Kinerja ........................................... 35

Tabel L1.1 Identifikasi Pengguna...... ....................................................................40

Tabel L2.1 Kebutuhan Fungsional Pengelolaan Data Master Jenis User...... ........41

Tabel L2.2 Kebutuhan Fungsional Pengelolaan Data Master User ...................... 41

Tabel L2.3 Kebutuhan Fungsional Pengelolaan Data Master Jenis Kompetensi . 42

Tabel L2.4 Kebutuhan Fungsional Pengelolaan Data Master Isi Kompetensi ..... 43

Tabel L2.5 Kebutuhan Fungsional Pengelolaan Data Master Periode ................. 44

Tabel L2.6 Kebutuhan Fungsional Entry Guru dan Siswa Penilai ....................... 45

Tabel L2.7 Kebutuhan Fungsional Penilaian Kinerja Guru oleh Atasan .............. 45

Tabel L2.8 Kebutuhan Fungsional Laporan Penilaian Kinerja Guru ................... 46

Tabel L2.9 Kebutuhan Fungsional Penilaian Kinerja Guru oleh Guru ................. 46

Tabel L2.10 Kebutuhan Fungsional Laporan Individu Penilaian Kinerja Guru ... 47

Tabel L2.11 Kebutuhan Fungsional Penilaian Kinerja Guru oleh Siswa ............. 47

Tabel L3.1 Kebutuhan Nonfungsional........... ........................................................48

xiii

Tabel L4.1 Pihak Penilai dan Bobot.............. ........................................................51

Tabel L4.2 Konversi Nilai Akhir .......................................................................... 51

Tabel L8.1 Struktur Tabel Jenis User ....................................................................72

Tabel L8.2 Struktur Tabel User ............................................................................ 72

Tabel L8.3 Struktur Tabel Jenis Kompetensi ........................................................ 72

Tabel L8.4 Struktur Tabel Isi Kompetensi ............................................................ 73

Tabel L8.5 Struktur Tabel Periode ........................................................................ 73

Tabel L8.6 Struktur Tabel Penilai ......................................................................... 73

Tabel L8.7 Struktur Tabel Penilai Detail .............................................................. 74

Tabel L9.1 Desain Uji Coba Form Login...... ........................................................75

Tabel L9.2 Desain Uji Coba Form Pengelolaan Master Jenis User ..................... 75

Tabel L9.3 Desain Uji Coba Form Pengelolaan Master User .............................. 75

Tabel L9.4 Desain Uji Coba Form Pengelolaan Master Jenis Kompetensi .......... 76

Tabel L9.5 Desain Uji Coba Form Pengelolaan Master Isi Kompetensi .............. 76

Tabel L9.6 Desain Uji Coba Form Pengelolaan Master Periode .......................... 76

Tabel L9.7 Desain Uji Coba Entry Guru dan Siswa Penilai ................................. 77

Tabel L11.1 Hasil Uji Coba Form Login....... ........................................................89

Tabel L11.2 Hasil Uji Coba Form Master Jenis User .......................................... 89

Tabel L11.3 Hasil Uji Coba Form Master User ................................................... 89

Tabel L11.4 Hasil Uji Coba Form Master Jenis Kompetensi ............................... 90

Tabel L11.5 Hasil Uji Coba Form Master Isi Kompetensi .................................. 90

Tabel L11.6 Hasil Uji Coba Form Master Periode ............................................... 90

Tabel L11.7 Hasil Uji Coba Entry Guru dan Siswa Penilai .................................. 91

Tabel L11.8 Hasil Uji Coba Form Penilaian Kinerja Guru oleh Guru ................. 91

Tabel L11.9 Hasil Uji Coba Form Penilaian Kinerja Guru oleh Siswa ................ 91

xiv

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Pihak Penilai Metode 360 Derajat ....................................................... 6

Gambar 2.2 Model Prototype .................................................................................. 7

Gambar 3.1 Tahapan Prototype......... ......................................................................8

Gambar 3.2 IPO Diagram ......................................................................................15

Gambar 3.3 Interface List Penilaian Kinerja Guru untuk Atasan ..........................16

Gambar 3.4 Interface Form Penilaian Kinerja Guru oleh Atasan ..........................17

Gambar 3.5 Interface Laporan Penilaian Kinerja Guru .........................................17

Gambar 3.6 Desain Output Laporan Kinerja Individu ...........................................18

Gambar 3.7 Desain Output Laporan Kinerja Keseluruhan ....................................18

Gambar 3.8 System Flow Penilaian Kinerja Guru .................................................20

Gambar 3.9 System Flow Laporan Penilaian Kinerja Guru ..................................21

Gambar 3.10 Context Diagram ..............................................................................21

Gambar 3.11 Diagram Berjenjang .........................................................................22

Gambar 3.12 Data Flow Diagram Level 0 .............................................................23

Gambar 3.13 Conceptual Data Model ...................................................................24

Gambar 3.14 Physical Data Model ........................................................................24

Gambar 4.1 Implementasi List Penilaian Kinerja ............................................26

Gambar 4.2 Implementasi Form Penilaian Kinerja ...............................................27

Gambar 4.3 Notifikasi Penilaian Belum Terisi ......................................................27

Gambar 4.4 Implementasi Laporan Penilaian Kinerja ...........................................27

Gambar 4.5 Implementasi Hasil Cetak Penilaian Kinerja Keseluruhan ................28

Gambar 4.6 Implementasi Hasil Cetak Penilaian Kinerja Individu .......................29

Gambar 4.7 Implementasi Dashboard Atasan .......................................................30

Gambar 4.8 Implementasi Dashboard Nilai Rata-Rata Perperiode .......................30

Gambar 4.9 Implementasi Dashboard Nilai Rata-Rata Guru 5 Periode Terakhir .31

Gambar 4.10 Implementasi List Penilaian Kinerja Guru .......................................31

Gambar 4.11 Implementasi Form Penilaian Kinerja Guru ....................................32

Gambar 4.12 Implementasi Dashboard Guru ........................................................32

Gambar 4.13 Implementasi List Penilaian Kinerja Guru .......................................33

xv

Gambar 4.14 Implementasi Form Penilan Kinerja Guru .......................................33

Gambar 4.15 Implementasi Dashboard Siswa .......................................................34

Gambar L4.1 Perhitungan Manual Metode 360 Derajat .......................................51

Gambar L5.1 Arsitektur Sistem......... ....................................................................53

Gambar L6.1 Interface Login ................................................................................54

Gambar L6.2 Interface Pengelolaan Master Jenis User ........................................54

Gambar L6.3 Interface Pengelolaan Master User .................................................55

Gambar L6.4 Interface Pengelolaan Master Jenis Kompetensi .............................56

Gambar L6.5 Interface Pengelolaan Master Isi Kompetensi .................................56

Gambar L6.6 Interface Pengelolaan Master Periode ............................................57

Gambar L6.7 Interface Dashboard Tata Usaha .....................................................57

Gambar L6.8 Interface Dashboard Atasan ............................................................58

Gambar L6.9 Interface Dashboard Guru ...............................................................59

Gambar L6.10 Interface Dashboard Siswa ...........................................................59

Gambar L6.11 Interface Pemilihan Guru Penilai ..................................................60

Gambar L6.12 Interface List Penilaian Kinerja Guru Bagian Guru ......................60

Gambar L6.13 Interface Penilaian Kinerja Guru oleh Guru ..................................61

Gambar L6.14 Interface List Penilaian Kinerja Guru Bagian Siswa ....................61

Gambar L6.15 Interface Penilaian Kinerja Guru oleh Siswa............................... .62

Gambar L7.1 System Flow Pengelolaan Master Jenis User............. ....................63

Gambar L7.2 System Flow Pengelolaan Master User........................................... 64

Gambar L7.3 System Flow Pengelolaan Master Jenis Kompetensi .....................65

Gambar L7.4 System Flow Pengelolaan Master Isi Kompetensi ..........................66

Gambar L7.5 System Flow Pengelolaan Master Periode .....................................67

Gambar L7.6 System Flow Entry Guru dan Siswa Penilai ...................................68

Gambar L7.7 Data Flow Diagram Level 1 Proses Pengelolaan Master ...............69

Gambar L7.8 Data Flow Diagram Level 1 Proses Entry Guru dan Siswa Penilai 69

Gambar L7.9 Data Flow Diagram Level 1 Proses Penilaian Kinerja Guru ..........70

Gambar L7.10 Data Flow Diagram Level 1 Laporan Penilaian Kinerja Guru ....71

Gambar L10.1 Implementasi Halaman Login........... ............................................78

Gambar L10.2 Implementasi List Jenis User ........................................................ 79

Gambar L10.3 Implementasi Tambah Jenis User ................................................. 79

xvi

Gambar L10.4 Notifikasi Data Sukses Tersimpan ................................................ 79

Gambar L10.5 Notifikasi Data Gagal Tersimpan ................................................. 79

Gambar L10.6 Implementasi Ubah Jenis User ..................................................... 80

Gambar L10.7 Implementasi List User ................................................................. 80

Gambar L10.8 Implementasi Tambah User .......................................................... 81

Gambar L10.9 Implementasi Ubah User .............................................................. 81

Gambar L10.10 Implementasi Hapus User ........................................................... 81

Gambar L10.11 Implementasi List Jenis Kompetensi .......................................... 82

Gambar L10.12 Implementasi Tambah Jenis Kompetensi ................................... 82

Gambar L10.13 Implementasi Ubah Jenis Kompetensi ....................................... 83

Gambar L10.14 Implementasi Hapus Jenis Kompetensi ...................................... 83

Gambar L10.15 Implementasi List Isi Kompetensi .............................................. 84

Gambar L10.16 Implementasi Tambah Isi Kompetensi ....................................... 84

Gambar L10.17 Implementasi Ubah Isi Kompetensi ............................................ 85

Gambar L10.18 Implementasi Hapus Isi Kompetensi .......................................... 85

Gambar L10.19 Implementasi List Periode .......................................................... 86

Gambar L10.20 Implementasi Tambah Periode ................................................... 86

Gambar L10.21 Implementasi Ubah Periode ........................................................ 87

Gambar L10.22 Dashboard Tata Usaha ............................................................... 87

Gambar L10.23 Implementasi List Penilai ........................................................... 88

Gambar L10.24 Implementasi Halaman Entry Guru dan Siswa Penilai ............... 88

Gambar L10.25 Implementasi Peringatan Field Kosong ...................................... 88

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 Analisis Proses Saat Ini ..................................................................... 40

Lampiran 2 Analisis Kebutuhan Fungsional ......................................................... 41

Lampiran 3 Kebutuhan Nonfungsional ................................................................. 48

Lampiran 4 Penjelasan IPO Diagram .................................................................... 49

Lampiran 5 Arsitektur Sistem ............................................................................... 53

Lampiran 6 Design Prototype ............................................................................... 54

Lampiran 7 Process Modelling ............................................................................. 63

Lampiran 8 Data Modelling .................................................................................. 72

Lampiran 9 Customer Test Drive Mock Up ......................................................... 75

Lampiran 10 Implementasi Sistem........................................................................ 78

Lampiran 11 Uji Coba dan Evaluasi Sistem ......................................................... 89

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

SMA Gracia Surabaya terletak di daerah Gubeng Pojok, Surabaya. SMA

Gracia Surabaya dikelola oleh pihak swasta di bawah naungan yayasan Pelita

Nusantara. Saat ini SMA Gracia Surabaya memiliki 16 guru (10 guru tetap, 6 guru

tidak tetap) dan 67 siswa (20 siswa kelas XII IPS, 15 siswa kelas XII IPA, 15 siswa

kelas XI IPA, 11 siswa kelas X MIA, 6 siswa kelas X IPS). Guru tetap merupakan

guru yang harus mengajar secara full-time di SMA Gracia Surabaya dan tidak boleh

mengajar di sekolah lain sesuai dengan peraturan yang telah diterapkan, sedangkan

guru tidak tetap merupakan guru yang mengajar di SMA Gracia Surabaya namun

tidak diharuskan berada full-time di sekolah. Selama 5 (lima) tahun terakhir SMA

Gracia telah menaungi 319 siswa dan juga guru dengan jumlah yang stabil. Pada

Tabel 1.1 berikut ini merupakan data jumlah siswa selama lima tahun terakhir.

Tabel 1.1 Jumlah Siswa Jumlah Siswa

2015/2016 2016/2017 2017/2018 2018/2019 2019/2020

74 52 62 66 67

Pada SMA Gracia Surabaya saat ini belum ada sistem penilaian kinerja guru,

masalah yang muncul mengenai hal tersebut adalah kebutuhan akan transparansi

nilai kinerja dari seorang guru, bagaimana guru tersebut bisa dikatakan baik atau

buruk, dan dampak yang dihasilkan dari penilaian kinerja tersebut. Bagi guru tidak

tetap, jika penilaian guru itu baik maka akan diberikan bonus dan direkomendasikan

untuk kenaikan pangkat menjadi guru tetap, sedangkan bagi guru tetap, selain

mendapatkan bonus, guru tetap juga mendapatkan peluang untuk menjadi wakil

kepala sekolah, jika seorang guru mendapatkan nilai yang kurang baik maka

diberikan sanksi/pelatihan.

Sebanyak 30 responden dari total 32 responden atau 96% yang peneliti ambil

melalui penyebaran kuesioner ke beberapa guru dan siswa di SMA Gracia,

didapatkan bahwa beberapa guru dan siswa merasa penilaian kinerja guru itu

penting dan sebanyak 21 respon dari total 32 responden mengatakan bahwa kinerja

guru sekarang hanya mencapai nilai 68%, sehingga perlu ditingkatkan lagi dalam

2

hal kinerja guru agar bisa menjadi lebih baik. Begitu juga dengan transparansi

penilaian, dalam hal kenaikan pangkat guru, diperlukan transparansi nilai, sehingga

guru yang mengalami kenaikan pangkat ataupun tidak dapat mengetahui nilai dari

kinerja mereka. Dengan berbagai permasalahan diatas SMA Gracia Surabaya

menyadari perlunya penilaian kinerja guru menggunakan metode 360 derajat untuk

mengevaluasi kinerja guru agar menjadi lebih baik dan teratur, serta transparansi

nilai yang dapat menjadi tolak ukur untuk kenaikan pangkat guru atau sanksi dan

pelatihan guru.

Menurut (Saputri, Triwibisono, & Nugraha, 2019) metode 360 derajat yang

bisa juga di sebut umpan balik multi sumber adalah metode penilaian kinerja

dengan menitik beratkan pendekatan terhadap pihak yang melakukan penilaian.

Dalam penelitian ini, metode 360 derajat diterapkan pada SMA Gracia dikarenakan

untuk menghindari self-scoring atau penilaian diri sendiri, sehingga bisa diartikan

juga metode 360 derajat merupakan penggabungan umpan balik dari guru itu

sendiri, sesama guru, atasan, dan murid. Penilaian ini sesuai dengan Permendiknas

No. 16 tahun 2007 (Indonesia, 2007) tentang Standar Kualifikasi Akademik dan

Kompetensi Guru. Kompetensi Permendiknas terdiri dari 4 sub kompetensi

diantaranya adalah pedagogik dengan bobot 40%, kepribadian dengan bobot 20%,

sosial dengan bobot 20%, dan profesional dengan bobot 20%. Bobot kompetensi

Permendiknas peneliti dapatkan dari penelitian terdahulu lalu dimodifikasi dan

disetujui oleh kepala sekolah SMA Gracia, dari 4 kompetensi utama tersebut

didapatkan beberapa subkompetensi yang akan dijelaskan di bab berikutnya. Dalam

hal ini peneliti juga mewawancarai kepala sekolah SMA Gracia mengenai bobot

dan jumlah penilai yang dibutuhkan dalam sekali penilaian, dan keputusan yang

didapatkan ialah penilaian terdiri dari atasan dengan bobot 30%, 3 orang rekan kerja

dengan bobot 20%, diri sendiri dengan bobot 20%, dan juga 10 siswa dengan bobot

30%.

Berdasarkan latar belakang diatas, maka diperlukan suatu perancangan

aplikasi penilaian kinerja guru berbasis website dengan menggunakan metode 360

derajat yang dapat membantu dalam melaksanakan proses penilaian kinerja guru

pada SMA Gracia Surabaya, sehingga terjadi evaluasi terhadap guru dan

transparansi penilaian kinerja.

3

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang diatas, maka dapat dirumuskan

permasalahan yang ada, yaitu:

Bagaimana merancang bangun aplikasi penilaian kinerja guru berbasis

website pada SMA Gracia Surabaya menggunakan metode 360 derajat?

1.3 Batasan Masalah

Dalam pengerjaan penelitian tugas akhir ini, perlu adanya batasan masalah

agar tidak menyimpang dan berikut masalah yang dibatasi:

1. Penilaian dalam aplikasi ini dilakukan oleh 4 (empat) jenis penilai

a) Atasan (kepala sekolah dan wakil kepala sekolah).

b) Rekan kerja (3 orang).

c) Diri sendiri.

d) Siswa (10 siswa).

2. Penilaian ini berdasarkan standar kualifikasi akademik dan kompetensi guru dari

Permendiknas yang sudah dimodifikasi dan disesuaikan dengan kebutuhan pada

SMA Gracia Surabaya.

1.4 Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah diatas, dapat disusun tujuannya adalah

menghasilkan aplikasi tentang penilaian kinerja guru untuk mendukung proses

evaluasi penilaian kinerja dan rekomendasi kenaikan pangkat pada SMA Gracia

Surabaya.

1.5 Manfaat

Berdasarkan rumusan masalah diatas, dapat disusun manfaat yang diperoleh

dari aplikasi tersebut, antara lain:

a) Memudahkan proses penilaian kinerja guru.

b) Memudahkan rekap laporan kinerja guru.

c) Guru dapat melakukan evaluasi diri dan kepala sekolah dapat mengetahui

siapa saja guru yang kinerjanya baik dan kurang baik.

4

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Penelitian Terdahulu

Penelitian terdahulu digunakan untuk menambah wawasan peneliti dalam

membangun aplikasi penilaian kinerja. Hal ini dapat dilakukan dengan cara

membandingkan penelitian terdahulu dengan yang akan dilakukan. Penelitian

terdahulu dapat dilihat pada Tabel 2.1.

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

Nama Peneliti Judul Hasil Penelitian (Rohman, 2019) Rancang Bangun

Aplikasi Penilaian

Kinerja Guru pada SD

Hang Tuah VII

Surabaya

Menggunakan Metode

360 Derajat

- Aplikasi penilaian kinerja guru dengan

metode 360 berlandaskan Permendiknas.

- Memiliki 3 jenis user, yakni, atasan, rekan

sejawat, dan diri sendiri.

- Mampu melihat riwayat nilai

Perbedaan -Memiliki 4 jenis user yakni atasan, rekan sejawat/sesama guru, diri

sendiri dan siswa.

-Karena jenis user bertambah maka perhitungan berubah, persentase

bobot juga berubah menyesuaikan sekolah

(Worang, Toeera,

Lavinia, &

Tanaamah, 2013)

Penerapan Metode 360

Derajat dalam Sistem

Pendukung Keputusan

Penentuan Jurusan

SMA Berbasis Web

- Metode 360 melibatkan siswa, orang tua

siswa dan guru.

- Kriteria yang digunakan nilai, angket dan

psikotes

Perbedaan

-Metode 360 melibatkan atasan, rekan kerja, diri sendiri dan siswa

-Kriteria menggunakan kompetensi Permendiknas

(Ernawati, 2007) Penilaian Kinerja Guru

TK Plus Al-Kautsar

Malang

-6 Penilai

-Unsur-unsur yang dinilai adalah tanggung

jawab, prakarsa, kejujuran, dan kesetiaan

(penilaian guru), SKM, SKH, Lapri (penilaian

supervisi), kepemimpinan kecakapan, dan

kepribadian (penilaian diri sendiri)

Perbedaan -4 penilai

-Unsur penilaian berdasarkan Permendiknas No.16 tahun 2007

2.2 Penilaian Kinerja Guru

Menurut (Ernawati, 2007), penilaian prestasi kinerja adalah proses melalui

mana organisasi-organisasi mengevaluasi atau menilai prestasi kerja karyawan.

Andrew E. Sikula dalam Ernawati (2007) menyatakan bahwa penilaian prestasi

kerja adalah evaluasi yang sistematis terhadap pekerjaan yang telah dilakukan oleh

pegawai dan ditujukan untuk pengembangan. Leon C. Megginson dalam Ernawati

(2007) menyatakan bahwa penilaian kinerja adalah suatu proses yang digunakan

5

majikan untuk menentukan apakah seorang pegawai melakukan pekerjaannya

sesuai dengan yang dimaksudkan.

Penilaian kinerja yang peneliti gunakan berdasarkan pada Permendiknas

No.16 Tahun 2007 (Indonesia, 2007) mengenai Standar Kualifikasi Akademik Dan

Kompetensi Guru. Guru pada SMA/MA, atau bentuk lain yang sederajat, harus

memiliki kualifikasi akademik pendidikan minimum diploma empat (D-IV) atau

sarjana (S1) program studi yang sesuai dengan mata pelajaran yang

diajarkan/diampu, dan diperoleh dari program studi yang terakreditasi. Penilaian

didasarkan pada standar kompetensi guru. Ada 4 sub kompetensi berdasarkan

Permendiknas, diantaranya yaitu:

a. Pedagogik

b. Kepribadian

c. Sosial

d. Profesional

Kompetensi ini berguna dalam perhitungan penilaian kinerja baik sebagai

dasar pertanyaan dan juga bobot kompetensi, Berikut adalah sub dari kompetensi

utama beserta pembobotannya yang didapatkan dari kesepakatan antara peneliti

dengan kepala sekolah SMA Gracia melalui wawancara.

2.3 Metode 360 Derajat

Menurut (Saputri, Triwibisono, & Nugraha, 2019) metode 360 derajat yang

bisa juga disebut umpan balik multi sumber adalah metode penilaian kinerja dengan

memusatkan pendekatan kepada pihak yang menjalankan penilaian. Metode ini

merupakan penilaian kinerja untuk menilai prestasi kerja karyawan/guru sesuai

perilaku dalam bekerja. Hasil dan penerapan penilaian kinerja metode 360

derajat akan lebih efektif dan objektif dibanding metode penilaian tradisional,

memiliki kelemahan yaitu melibatkan jauh lebih banyak data dan informasi

dibandingkan dengan metode umpan balik satu sumber. Pengguna yang akan

berperan dalam aplikasi dan penggunaan metode 360 derajat diantaranya yakni

atasan, guru, siswa dan tata usaha. Setiap pengguna memiliki peran dan bobot

sendiri dalam metode ini.

6

Metode 360 derajat

Sesama Guru Atasan

Diri Sendiri Siswa

Gambar 2.1 Pihak Penilai Metode 360 Derajat

2.4 Model Prototype

Menurut Raymond dalam (Rinjeni, 2020) metode prototype didefinisikan

sebagai alat yang memberikan ide bagi pembuat maupun pemakai potensial tentang

cara sistem berfungsi dalam bentuk lengkapnya, dan proses untuk menghasilkan

sebuah prototype disebut prototyping. Prototyping adalah proses pembuatan model

sederhana software yang mengijinkan pengguna memiliki gambaran dasar tentang

program serta melakukan pengujian awal. Gambar 2.2 Model Prototype akan

menggambarkan mengenai alur dan proses apa saja yang dilakukan dalam model

prototype.

7

Gambar 2.2 Model Prototype

(Rinjeni, 2020)

8

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan

metode Prototype yang didalamnya terdapat beberapa tahapan-tahapan dari awal

hingga sampai akhir atau bagian testing. Tahapan dalam pembuatan aplikasi dapat

dilihat pada Gambar 3.1 berikut.

Gambar 3.1 Tahapan Prototype

3.1 Listen to Customer

Tahap ini dilakukan untuk mengumpulkan kebutuhan informasi dalam

membangun sistem. Dalam tahap ini terdapat beberapa sub proses yang didalamnya

dilakukan analisis untuk memenuhi kebutuhan dalam pengembangan sistem.

3.1.1 Analisis Proses Saat Ini

Analisis proses saat ini diperlukan dalam penelitian untuk membantu dalam

membangun sistem. Analisis proses saat ini dilakukan dengan berbagai cara

diantaranya observasi, wawancara, dan studi literatur dari penelitian terdahulu

mengenai penerapan metode 360. Saat ini SMA Gracia Surabaya belum pernah

melakukan penilaian kinerja, biasanya untuk kenaikan pangkat seorang guru

dilakukan dengan cara dipilih oleh atasan, responden yang didapatkan dari

1. Listen to Customer

2. Build / revise mock-

up

3. Customer test drives mock-up

Analisis Proses Saat ini :1. Studi Literatur2. Identifikasi Masalah3. Identifikasi Pengguna4. Identifikasi Data

Analisis Kebutuhan Pengguna

Analisis Kebutuhan Fungsional

Analisis Kebutuhan Non Fungsional

IPO Diagram

Arsitektur Sistem

Design Prototype

Interface

Build Prototype

Proses Modelling

Analisis Metode 360

Pembuatan Aplikasi dan Implementasi

Metode 360 derajat

Black Box Testing

.

Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak

Analisis Kebutuhan Perangkat Keras

9

kuesioner terhadap guru dan siswa di SMA Gracia menyatakan kebutuhannya akan

penilaian kinerja dan perlunya peningkatan kinerja guru. Begitu pula ketika peneliti

melakukan observasi dan wawancara di SMA Gracia, wawancara dilakukan secara

langsung bersama atasan/kepala sekolah dengan beberapa pembahasan mengenai

keadaan saat ini dan betapa perlunya penilaian kinerja di SMA Gracia penggunaan

metode 360, beliau sangat menyetujui dengan apa yang akan peneliti lakukan.

1. Studi Literatur

Proses penilaian di SMA Gracia saat ini belum ada sehingga peneliti harus

banyak melihat referensi dari penelitian terdahulu melalui studi literatur untuk

diterapkan kedalam aplikasi yang akan dibuat. Beberapa referensi yang peneliti

gunakan dalam penelitian ini adalah mengenai metode 360 derajat, prototype.

2. Identifikasi Masalah dan Peluang

Identifikasi masalah dilakukan untuk menjadi landasan peneliti dalam

membangun aplikasi, Tabel 3.1 Identifikasi Masalah dan Peluang akan

menjelaskan mengenai masalah dan peluang atau solusi.

Tabel 3.1 Identifikasi Masalah dan Peluang No Masalah Dampak Solusi 1 Tidak adanya penilaian

kinerja

Pengajaran kurang

memerhatikan kompetensi

yang telah ditetapkan

pemerintah

Dibuatkan aplikasi

penilaian kinerja metode

360 derajat

2 Kenaikan pangkat guru

tidak dijelaskan secara

data

Kesalahan persepsi guru

mengenai kenaikan pangkat

Fungsi dalam aplikasi

yang dapat melihat

peringkat nilai guru

Selain identifikasi masalah diatas, penulis juga melakukan identifikasi mengenai

bobot dan isi kompetensi yang dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel 3.2 Bobot dan Isi Kompetensi Bobot/soal (%)

No Pedagogik Atasan Sesama

guru

Diri

Sendiri

Siswa

1 Menguasai karakteristik peserta didik dari

aspek fisik, moral, spiritual, sosial,

kultural, emosional, dan intelektual

4 4 4 -

2 Menguasai teori belajar dan prinsip-

prinsip pembelajaran yang mendidik

4 4 4 -

3 Mengembangkan kurikulum yang terkait

dengan mata pelajaran yang diampu

4 4 4 -

4 Menyelenggarakan pembelajaran yang

mendidik

4 4 4 -

10

5 Memanfaatkan teknologi informasi dan

komunikasi untuk kepentingan

pembelajaran

4 4 4 8

6 Memfasilitasi pengembangan potensi

peserta didik untuk mengaktualisasikan

berbagai potensi yang dimiliki

4 4 4 -

7 Berkomunikasi secara efektif, empatik,

dan santun dengan peserta didik

4 4 4 8

8 Menyelenggarakan penilaian dan evaluasi

proses dan hasil belajar

4 4 4 8

9 Memanfaatkan hasil penilaian dan

evaluasi untuk kepentingan pembelajaran

4 4 4 8

10 Melakukan tindakan reflektif untuk

peningkatan kualitas pembelajaran

4 4 4 8

Total (%) 40%

Kepribadian

11 Bertindak sesuai dengan norma agama,

hukum, sosial, dan kebudayaan nasional

Indonesia.

4 4 4 4

12 Menampilkan diri sebagai pribadi yang

jujur, berakhlak mulia, dan teladan bagi

peserta didik dan masyarakat.

4 4 4 4

13 Menampilkan diri sebagai pribadi yang

mantap, stabil, dewasa, arif, dan

berwibawa.

4 4 4 4

14 Menunjukkan etos kerja, tanggung jawab

yang tinggi, rasa bangga menjadi guru,

dan rasa percaya diri.

4 4 4 4

15 Menjunjung tinggi kode etik profesi guru. 4 4 4 4

Total (%) 20%

Sosial

16 Bersikap inklusif, bertindak objektif, serta

tidak diskriminatif karena pertimbangan

jenis kelamin, agama, ras, kondisi fisik,

latar belakang keluarga, dan status sosial

ekonomi.

5 5 5 5

17 Berkomunikasi secara efektif, empatik,

dan santun dengan sesama pendidik,

tenaga kependidikan, orang tua, dan

masyarakat.

5 5 5 5

18 Beradaptasi di tempat bertugas di seluruh

wilayah Republik Indonesia yang

memiliki keragaman sosial budaya.

5 5 5 5

11

19 Berkomunikasi dengan komunitas profesi

sendiri dan profesi lain secara lisan dan

tulisan atau bentuk lain.

5 5 5 5

Total (%) 20%

Profesional

20 Menguasai materi, struktur, konsep, dan

pola pikir keilmuan yang mendukung

mata pelajaran yang diampu.

4 4 4 4

21 Menguasai standar kompetensi dan

kompetensi dasar mata pelajaran/bidang

pengembangan yang diampu.

4 4 4 4

22 Mengembangkan materi pembelajaran

yang diampu secara kreatif.

4 4 4 4

23 Mengembangkan keprofesionalan secara

berkelanjutan dengan melakukan

tindakan reflektif.

4 4 4 4

24 Memanfaatkan teknologi informasi dan

komunikasi untuk berkomunikasi dan

mengembangkan diri.

4 4 4 4

Total (%) 20%

3. Identifikasi Pengguna

Berdasarkan hasil analisis proses saat ini, ditemukan beberapa pengguna yang

akan berperan dalam berjalannya aplikasi diantaranya, atasan, guru, siswa, dan

tata usaha. Untuk lebih jelasnya mengenai identifikasi pengguna dapat dilihat

pada Lampiran 1 Analisis Proses Saat Ini.

4. Identifikasi Data

Dalam membangun aplikasi penilaian kinerja guru berbasis website dibutuhkan

beberapa data diantaranya, data guru, data jabatan, data kinerja guru, data

periode, data tahun ajar, data kompetensi permendiknas, data bobot kompetensi,

dan data siswa.

3.1.2 Analisis Kebutuhan Pengguna

Analisis kebutuhan pengguna bertujuan untuk menjelaskan fungsi pengguna

pada aplikasi atau sistem. Terdapat 4 pengguna yaitu tata usaha, atasan, guru, dan

siswa. Tabel berikut akan menjelaskan kebutuhan pengguna.

12

Tabel 3.3 Analisis Kebutuhan Pengguna Tata Usaha

No Tugas dan Tanggung Jawab Kebutuhan Data Kebutuhan Informasi

1 Pengelolaan data master jenis

user

Data jenis user Daftar jenis user

2 Pengelolaan data master user Data user Daftar user

3 Pengelolaan data master jenis

dan bobot kompetensi

Data jenis dan bobot

kompetensi

Daftar jenis dan bobot

kompetensi

4 Pengelolaan data master isi

kompetensi

Data isi kompetesni Daftar isi kompetensi

5 Pengelolaan data master periode Data periode Daftar periode

Tabel 3.4 Analisis Kebutuhan Pengguna Atasan


1 Memberikan penilaian kinerja

guru


kompetensi

Data isi kompetensi

Data periode

Informasi jenis dan

bobot kompetensi

Daftar user yang akan

dinilai

2 Mengetahui hasil penilian

kinerja guru

Data penilaian Laporan penilaian

kinerja individu

Laporan penilaian

kinerja keseluruhan

Dashboard nilai

perperiode

3 Melakukan entry guru dan siswa

penilai

Data user

Data periode

Daftar penilai beserta

yang dinilai

Tabel 3.5 Analisis Kebutuhan Pengguna Guru



guru


kompetensi

Data isi kompetensi

Data periode

Informasi jenis dan

bobot kompetensi


dinilai

2 Mengetahui hasil penilaian

kinerja guru

Data penilaian Daftar penilaian

Tabel 3.6 Analisis Kebutuhan Pengguna Siswa



guru


kompetensi

Data isi kompetensi

Data periode

Informasi jenis dan

bobot kompetensi


dinilai

3.1.3 Analisis Kebutuhan Fungsional

Analisis kebutuhan fungsional adalah fungsi-fungsi yang akan dibangun

didalam aplikasi, kebutuhan fungsional didapatkan dari hasil analisis pengguna

13

beserta kebutuhannya. Kebutuhan fungsional ini akan memenuhi kebutuhan

pengguna. Berikut adalah kebutuhan fungsional aplikasi:

1. Kebutuhan Fungsional Tata Usaha

Tata usaha mempunyai kebutuhan fungsional untuk mengelola data master jenis

user, master user, master jenis kompetensi, master isi kompetensi, master periode

penilaian. Kebutuhan fungsional tata usaha dapat dilihat pada Lampiran 2

Analisis Kebutuhan Fungsional.

2. Kebutuhan Fungsional Atasan

Atasan mempunyai kebutuhan fungsional untuk entry guru dan siswa penilai,

memberikan penilaian kinerja guru, melihat dan mencetak laporan penilaian

kinerja. Kebutuhan fungsional atasan dapat dilihat pada Lampiran 2 Analisis

Kebutuhan Fungsional.

3. Kebutuhan Fungsional Guru

Guru mempunyai kebutuhan fungsional untuk memberikan penilaian kinerja

guru terhadap diri sendiri dan sesama guru, melihat hasil penilaian kinerja.

Kebutuhan fungsional guru dapat dilihat pada Lampiran 2 Analisis Kebutuhan

Fungsional.

4. Kebutuhan Fungsional Siswa

Siswa mempunyai kebutuhan fungsional untuk memberikan penilaian kinerja

guru. Kebutuhan fungsional siswa dapat dilihat pada Lampiran 2 Analisis

Kebutuhan Fungsional.

3.1.4 Analisis Kebutuhan Nonfungsional

Kebutuhan nonfungsional adalah hal-hal yang berhubungan dengan sistem

yang tidak terlihat oleh pengguna tapi diperlukan untuk mendukung kelancaran dan

kenyamanan pengguna. Kebutuhan nonfungsional pada sistem ini dapat dilihat

pada Lampiran 3 Analisis Kebutuhan Nonfungsional.

14

3.1.5 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak (Software)

Kebutuhan perangkat lunak untuk server didalam aplikasi dapat dilihat pada

Tabel 3.7 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak untuk Server dan Tabel 3.8 Analisis

Kebutuhan Perangkat Lunak untuk Client

Tabel 3.7 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak untuk Server Komponen Spesifikasi Database MySQL

Bahasa Pemrograman PHP 5, HTML

Browser Chrome

Aplikasi Server XAMPP

Sedangkan kebutuhan perangkat lunak untuk client adalah:

Tabel 3.8 Analisis Kebutuhan Perangkat Lunak untuk Client Komponen Spesifikasi Sistem Operasi Windows 10 64 Bit

3.1.6 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)

Kebutuhan perangkat keras didalam aplikasi penilaian kinerja ini dapat dilihat

pada Tabel 3.9 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras.

Tabel 3.9 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras Komponen Spesifikasi Memory 8 GB RAM

Processor AMD® A12-9700P

Harddisk 500 GB atau lebih

Printer Canon E470

3.1.7 Input, Process, Output Diagram

IPO Diagram dibuat berdasarkan hasil dari tahap analisis yang telah

dilakukan sebelumnya. IPO Diagram menjelaskan tentang input, process, output

dari aplikasi ini. IPO Diagram dapat dilihat pada gambar 3.2 Penjelasan dari IPO

Diagram dapat dilihat pada Lampiran 4 IPO Diagram.

15

Gambar 3.2 IPO Diagram

IPO Diagram

Input Proses Output

Pengelolaan Data

A

B

C

D

E

BPemilihan Guru dan

Siswa PenilaiF

F

C

D

Penilaian Kinerja Metode 360 derajat

Data Jenis User

Data User

Data Jenis Kompetensi & Bobot

Data Isi Kompetensi

Data Periode

List Jenis User

List Profil User

List Jenis Kompetensi & Bobot

List Isi Kompetensi

List Periode

Data Nilai Guru dari Atasan

Data Nilai Guru dari Rekan Kerja

Data Nilai Guru dari Diri Sendiri

Data Nilai Guru dari Siswa

List Penilai

GList Nilai Guru

G

AMembuat Laporan Penilaian Kinerja

Laporan Penilain Kinerja Individu

A

E

Laporan Penilain Kinerja Keseluruhan

Laporan Penilain Kinerja Perperiode

16

3.1.8 Arsitektur Sistem

Arsitektur menggambarkan alur kerja Aplikasi Penilaian Kinerja pada SMA

Gracia menggunakan Metode 360 Derajat beserta hubungan dengan pengguna.

Untuk arsitektur sistem dari aplikasi dapat dilihat pada Lampiran 5 Arsitektur

Sistem.

3.2 Build/Revise Mock Up

Pada tahap ini dilakukan perancangan dan pembuatan prototype aplikasi.

Tahap ini dibagi menjadi dua proses yaitu proses design prototype dan build

prototype. Design prototype berfungsi untuk menghasilkan tampilan dari aplikasi

yang akan dibuat, sedangkan untuk build prototype berfungsi untuk menentukan

kebutuhan sistem yang dapat dilakukan dengan cara process modeling dan data

modeling, serta berfungsi juga untuk implementasikan hasil analisis dan fungsi ke

dalam aplikasi.

3.2.1 Design Prototype/ Interface

Design prototype merupakan bagian dari build/revise mock up dimana bagian

ini akan memberikan hasil berupa tampilan interface Aplikasi Penilaian Kinerja

Guru berbasis Website dengan metode 360 derajat. Software yang digunakan

peneliti untuk melakukan design adalah Microsoft Visio. Gambar dibawah ini

adalah gambar design prototype penilaian kinerja guru dan laporan, untuk design

prototype lainnya dari aplikasi ini dapat dilihat pada Lampiran 6.

Gambar 3.3 Interface List Penilaian Kinerja Guru untuk Atasan

Logo SMA

PenilaianKinerja Guru

Dashboard

Memilih Penilai

Penilaian Kinerja

Laporan Penilaian Kinerja

Nama Kepala Sekolah

PENILAIANPenilaian

No Guru Dinilai Nama Aksi

SearchData Guru yang Dinilai

17

Gambar 3.4 Interface Form Penilaian Kinerja Guru oleh Atasan

Gambar 3.5 Interface Laporan Penilaian Kinerja Guru

Logo SMA


Dashboard

Memilih Penilai

Penilaian Kinerja


Nama Kepala Sekolah

PENILAIANPenilaian

NIP :

Nama :

Jabatan :

Pedagogik

Penilaian Kinerja

Kepribadian Sosial Profesional

No Isi Kompetensi

Nilai

1 2 3 4 5

1 Menguasai karakteristik peserta didik

Tambah

Logo SMA


Dashboard

Memilih Penilai

Penilaian Kinerja


Nama Kepala Sekolah

PENILAIANLaporan Penilaian Kinerja

Search

No NIP Nama Total Nilai Aksi

Laporan Keseluruhan

18

Gambar 3.6 Desain Output Laporan Kinerja Individu

Gambar 3.7 Desain Output Laporan Kinerja Keseluruhan

Logo

Laporan Penilaian Kinerja Guru Tahun Ajar Semester

SMA GRACIA SurabayaJl. Gubeng Pojok, Surabaya

No NIP Nama Jabatan Kompetensi

Periode:

NIP :

Nama :

Jabatan:

Logo

Laporan Penilaian Kinerja Guru Tahun Ajar Semester

SMA GRACIA SurabayaJl. Gubeng Pojok, Surabaya

No NIP Nama Total Nilai Kategori

Periode:

Rekap : Kurang .. % | Cukup .. % | Baik .. % | Sangat Baik .. %

19

3.2.2 Build Prototype

Build prototype merupakan bagian dari build/revise mock up dimana bagian ini

adalah proses dalam membangun sistem yang dilakukan dengan process modeling,

data modeling dan pembuatan aplikasi.

1. Process Modeling

Process modeling berfungsi untuk menjelaskan tentang proses-proses yang

terdapat di aplikasi melalui System Flow, Data Flow Diagram dan Diagram

Berjenjang. Pembuatan process modeling menggunakan bantuan software

Microsoft Visio. Dibawah ini terdapat beberapa gambar yang menjelaskan

process modelling, diantaranya adalah Gambar 3.7 System Flow Penilaian

Kinerja, Gambar 3.8 System Flow Laporan Penilaian Kinerja, Gambar 3.9

Context Diagram, Gambar 3.10 Diagram Berjenjang, dan Gambar 3.11 Data

Flow Diagram Level 0, untuk process modeling lebih lengkapnya dari aplikasi

ini dapat dilihat pada Lampiran 7 Process Modeling.

20

Gambar 3.8 System Flow Penilaian Kinerja Guru

Penilaian 360 Derajat

SistemKepala Sekolah, Wakil Kepala

Sekolah, Guru dan Siswa

Metode 360

Mulai

Selesai

Tampilan Form Penilaian

Input Nilai

Perhitungan sasaran kerja

individu

Perhitungan nilai kinerja individu

Perhitungan nilai akhir

Menyimpan Data Penilaian

Jenis User1

User2

Jenis Kompetensi

3

Isi Kompetensi4

Penilai6

Penilai Detail7

Penilaian

8

Buka Halaman Penilaian

Cek Periode

Periode5

A

21

Gambar 3.9 System Flow Laporan Penilaian Kinerja Guru

Gambar 3.10 Context Diagram

Laporan Penilaian Kinerja Guru

SistemKepala SekolahWakil Kepala

SekolahGuru

Mulai

Selesai

Memilih Halaman Laporan

Menampilkan Laporan Hasil

Penilaian Kinerja

Jenis User1

User2

Jenis Kompetensi

3

Isi Kompetensi4

Periode5

Penilai6

Penilai Detail7

Laporan Penilaian

Kinerja Guru

Laporan Penilaian

Kinerja Guru

Laporan Penilaian

Kinerja Guru

Cetak

Cetak

Tidak

Tidak

Cetak Laporan

Ya

Ya Laporan Penilaian Kinerja

Keseluruhan


Perperiode


Individu

A

Pemilihan Guru Penilai

Data Nilai Kinerja

Guru

List Guru dan Siswa

PenilaiLaporan Penilaian

Kinerja Guru

Data UserData Jenis User

Data Jenis KompetensiData Isi Kompetensi

Data Periode

Data Bobot Kompetensi

List User

List Jenis User

List Jenis KompetensiList Isi Kompetensi

List Bobot KompetensiList Periode

Data Nilai Kinerja

Guru

List Guru Dinilai

Hasil Penilaian

List Guru Dinilai

Data Nilai Kinerja

Guru

1

Aplikasi Penilaian Kinerja Guru Metode

360

AtasanTata Usaha

Guru

Siswa

22

Gambar 3.11 Diagram Berjenjang

Aplikasi Penilaian Kinerja

BerbasisWebsite pada SMA Gracia

1

Pengelolaan Data Master

1.1

Entry Guru dan Siswa Penilai

1.2

Penilaian Kinerja Guru

1.3


1.4

Pengelolaan Data Jenis User

1.1.1

Pengelolaan Data User

1.1.2

Pengelolaan Data Jenis dan Bobot

Kompetensi

1.1.3

Pengelolaan Data Isi Kompetensi

1.1.4

Pengelolaan Data Periode

1.1.5

Tambah Guru Penilai

1.2.1

Detail Penilai

1.2.2

Ubah Guru Penilai

1.2.3

Penilaian Kinerja dari Atasan

1.3.1

Penilaia Kinerja dari Rekan Kerja

1.3.2

Penilaian Kinerja dari Diri Sendiri

1.3.3

Penilaian Kinerja dari Siswa

1.3.4

Laporan Penilaian Kinerja Keseluruhan

1.4.1

Laporan Penilaian Kinerja Individu

1.4.2

Dashboard Penilaian Kinerja

Perperiode

1.4.3

23

Gambar 3.12 Data Flow Diagram Level 0

2. Data Modeling

Data modeling berfungsi untuk menggambarkan hal-hal yang berhubungan

dengan database di dalam aplikasi melalui Conceptual Data Model (CDM) dan

Physical Data Model (PDM). CDM berguna dalam menggambarkan data secara

logika, sedangkan PDM menggambarkan secara fisik beserta dengan struktur

tabelnya (nama, fungsi, atribut, tipe dan data pelengkap). Data modeling dapat

digambarkan dengan menggunakan software bantuan Power Designer. Dibawah

ini terdapat beberapa gambar yang menjelaskan data modelling, diantaranya

adalah Gambar 3.12 Conceptual Data Model, Gambar 3.13 Physical Data Model,

dan Tabel 3.10 Struktur Tabel Penilaian, untuk struktur tabel lainnya dapat dilihat

pada lampiran 8 Data Modelling.

Data User

Data Jenis Kompetensi

Data Periode

Data Isi Kompetensi

Data Bobot Kompetensi

Data Jenis User

List User

List Jenis User

List Isi Kompetensi

1.1

Pengelolaan Data Master

1.2

Entry Guru dan Siswa Penilai

1.3

Penilaian Kinerja Guru

1.4


Atasan

Tata Usaha

Guru

Siswa

List Isi Kompetensi

List Periode

List Guru Penilai

Data Nilai Kinerja Guru

Data Nilai Kinerja GuruList Jenis Kompetensi

List Bobot Kompetensi

List Isi Kompetensi

List Periode

List Jenis User

List User


Laporan Penilaian

Kinerja Keseluruhan

Dashboard Penilaian

Kinerja Perperiode

1 Jenis User

2 User

3Jenis

Kompetensi

4 Isi Kompeten

5 Periode

6 Penilai

7 Penilai Detail

8 Penilaian

List jenis Kompetensi


List Periode

Entry Guru Penilai

List Guru dan Siswa Penilai



List Guru yang Dinilai

List Guru dan Siswa Penilai

Laporan Penilaian Kinerja Individu

Data Jenis User

List Jenis User

Data User

List User

Data Jenis Kompetensi

List Jenis KompetensiData Bobot Kompetensi


Data Isi Kompetensi

List Isi Kompetensi

Data Periode

List Periode

List User

List Jenis User

Pemilihan Guru Penilai

List Guru Penilai

Detail Guru Penilai

List Detail Guru Penilai

List Jenis Kompetensi


24

Gambar 3.13 Conceptual Data Model

Gambar 3.14 Physical Data Model

Tabel 3.10 Struktur Tabel Penilaian

No Field Tipe Panjang Keterangan 1 id_nilai integer - Primary Key

2 id_penilai_detail integer - Foreign Key

3 id_isi integer - Foreign Key

hasil_nilai integer -

3. Pembuatan Aplikasi dan Implementasi Metode 360 Derajat

Tahap ini akan dilakukan proses coding untuk membuat aplikasi yang

didalamnya mengimplementasikan metode 360 derajat.

Mengandung

MempunyaiMengatur

Mengisi

BerdasarkanMenjadi

Melakukan

jenis_user

#

o

o

id jenis user

jabatan

level

Integer

Variable characters (15)


user

#

o

o

o

o

o

o

o

o

o

nip

password

nama

status

alamat

tempat_lahir

tgl_lahir

jenis_kelamin

status_nikah

no_telp





Text


Date

Characters (1)

Characters (1)


Penilai

# id_penilai Integer

Periode

#

o

o

o

id_periode

tahun_ajaran

semester

status_periode

Integer



Integer

Penilaian

#

o

id_nilai

hasil_nilai

Integer

Integer

jenis_kompetensi

#

o

o

id_kompetensi

nama_kompetensi

bobot_kompetensi

Integer


Integer

isi_kompetensi

#

o

id_isi

isi_kompetensi

Integer

Text

penilai_detail

# id_penilai_detail <Undefined>

jenis_user

id jenis user

jabatan

level

integer

varchar(15)

varchar(15)

<pk>

user

nip

id jenis user

password

nama

status

alamat

tempat_lahir

tgl_lahir

jenis_kelamin

status_nikah

no_telp

varchar(18)

integer

varchar(20)

varchar(50)

varchar(20)

long varchar

varchar(50)

date

char(1)

char(1)

varchar(20)

<pk>

<fk>

Penilai

id_penilai

id_periode

integer

integer

<pk>

<fk>

Periode

id_periode

tahun_ajaran

semester

status_periode

integer

varchar(20)

varchar(20)

integer

<pk>

Penilaian

id_nilai

id_isi

id_penilai_detail

hasil_nilai

integer

integer

integer

integer

<pk>

<fk1>

<fk2>

jenis_kompetensi

id_kompetensi

nama_kompetensi

bobot_kompetensi

integer

varchar(20)

integer

<pk>

isi_kompetensi

id_isi

id_kompetensi

isi_kompetensi

integer

integer

long varchar

<pk>

<fk>

penilai_detail

id_penilai_detail

id_penilai

nip

integer

integer

varchar(18)

<pk>

<fk1>

<fk2>

25

3.3 Customer Test Drive Mockup / Testing

Tahap ini adalah tahap akhir dalam satu putaran metode prototype, di dalam

tahap ini Aplikasi Penilaian Kinerja Guru Berbasis Website Metode 360 Derajat

akan diuji menggunakan black box testing. Beberapa fitur yang akan dilakukan uji

coba diantaranya adalah pengelolaan data master, login, penilaian kinerja guru,

perhitungan metode 360 derajat, laporan penilaian kinerja guru. Tabel 3.11 dan

Tabel 3.12 dibawah ini adalah desain uji coba penilaian kinerja dan desain uji coba

pengelolaan laporan, untuk desain uji coba lainnya dapat dilihat pada Lampiran 9

Customer Test Drive Mockup.

Tabel 3.11 Desain Uji Coba Form Penilaian Kinerja

No Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan 1 Mengisi url penilaian

kinerja tanpa melakukan

login terlebih dahulu.

Tidak dapat masuk ke

halaman penilaian kinerja

Dikembalikan kehalaman

login

2 Buka menu penilaian

kinerja, klik tombol nilai,

kemudian mengisi form

penilaian kinerja, lalu tekan

tombol simpan.

Data tersimpan dalam

database

Menampilkan notifikasi

“data berhasil disimpan”

3 Tidak mengisi salah

satu/semua data pada form

penilaian lalu menekan

tombol simpan.

Tidak dapat menyimpan ke

dalam database


“Please select one of these

option”

Tabel 3.12 Desain Uji Coba Laporan Penilaian Kinerja

No Skenario Tujuan Hasil yang diharapkan 1 Mengisi url laporan

penilaia kinerja tanpa

melakukan login terlebih

dahulu.

Tidak dapat masuk ke

halaman laporan penilaian

kinerja

Dikembalikan kehalaman

login

2 Buka menu laporan

penilaian kinerja, klik

tombol cetak semua.

Mengunduh hasil laporan

penilaian kinerja semua

guru dalam bentuk PDF

Laporan terunduh

3 Buka menu laporan

penilaian kinerja, klik

tombol cetak perbaris.

Mengunduh hasil laporan

penilaian kinerja

berdasarkan baris yang

terpilih dalam bentuk PDF

Laporan terunduh dan sesuai

dengan baris yang terpilih

26

BAB IV

IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

4.1 Impelementasi Sistem

Implementasi sistem adalah penerapan dan mendeskripsikan fitur/fungsi yang

terdapat dalam Aplikasi Penilaian Kinerja Guru pada SMA Gracia Menggunakan

Metode 360 Derajat untuk mempermudah user memahami tampilan aplikasi.

4.1.1 Implementasi pada Tata Usaha

Implementasi pada tata usaha akan mendeskripsikan fitur/fungsi yang hanya

dimiliki oleh tata usaha. Implementasi pada tata usaha dapat dilihat pada Lampiran

10 Implementeasi Sistem.

4.1.2. Implementasi pada Atasan

Implementasi pada atasan akan mendeskripsikan fitur/fungsi yang dimiliki

oleh atasan. Berikut merupakan implementasi pada atasan:

1. Penilaian Kinerja

Implementasi penilaian kinerja adalah halaman yang berfungsi untuk

memberikan nilai terhadap guru. Atasan mengisi semua data yang ada pada form

penilaian. List penilain kinerja dan form penilaian kinerja dapat dilihat pada

Gambar 4.1, Gambar 4.2 dan Gambar 4.3.

Gambar 4.1 Implementasi List Penilaian Kinerja

27

Gambar 4.2 Implementasi Form Penilaian Kinerja

Gambar 4.3 Notifikasi Penilaian Belum Terisi

2. Laporan Penilaian Kinerja

Implementasi laporan penilaian kinerja adalah halaman yang berfungsi untuk

melihat hasil dari penilaian kinerja guru. Atasan dapat melihat dan mencetak

hasil penilaian kinerja guru. Laporan penilaian kinerja dapat dilihat pada Gambar

4.4, Gambar 4.5, dan Gambar 4.6.

Gambar 4.4 Implementasi Laporan Penilaian Kinerja

28

Gambar 4.5 Implementasi Hasil Cetak Penilaian Kinerja Keseluruhan

29

Gambar 4.6 Implementasi Hasil Cetak Penilaian Kinerja Individu

3. Implementasi Dashboard Atasan

Implementasi dashboard atasan adalah halaman yang muncul pertama kali

setelah atasan melakukan login. Terdapat beberapa informasi yang bisa dilihat

atasan pada halaman ini diantaranya 5 nilai guru tertinggi dan 5 nilai guru

terendah. Implementasi dashboard atasan dapat dilihat pada Gambar 4.7.

30

Gambar 4.7 Implementasi Dashboard Atasan

Dashboard atasan juga mampu menampilkan informasi mengenai rata-rata nilai

guru selama 5 periode terakhir atau kita juga bisa memilih berdasarkan satu guru

saja, lihat Gambar 4.8 dan Gambar 4.9.

Gambar 4.8 Implementasi Dashboard Nilai Rata-Rata Perperiode

31

Gambar 4.9 Implementasi Dashboard Nilai Rata-Rata Guru 5 Periode Terakhir

4.1.3 Implementasi pada Guru

Implementasi pada guru akan mendeskripsikan fitur/fungsi yang dimiliki oleh

guru. Berikut merupakan implementasi pada guru:

1. Penilaian Kinerja Guru


memberikan nilai terhadap guru. Guru mengisi semua data yang ada pada form

penilaian baik untuk diri sendiri maupun sesama guru. List penilaian kinerja dan

form penilaian kinerja dapat dilihat pada Gambar 4.10 dan Gambar 4.11.

Gambar 4.10 Implementasi List Penilaian Kinerja Guru

32

Gambar 4.11 Implementasi Form Penilaian Kinerja Guru

2. Implementasi Dashboard Guru

Implementasi dashboard guru adalah halaman yang muncul pertama kali setelah

guru melakukan login. Terdapat beberapa informasi yang bisa dilihat guru pada

halaman ini diantaranya, nilai akhir, nilai perwakilan, dan nilai perkompetensi.

Implementasi dashboard guru dapat dilihat pada Gambar 4.12.

Gambar 4.12 Implementasi Dashboard Guru

4.1.4 Implementasi pada Siswa

Implementasi pada siswa akan mendeskripsikan fitur/fungsi yang dimiliki

oleh siswa. Berikut merupakan implementasi pada siswa:

33

1. Penilaian Kinerja Guru


memberikan nilai terhadap guru. Siswa mengisi semua data yang ada pada form

penilaian, baik List penilaian kinerja dan form penilaian kinerja dapat dilihat pada

Gambar 4.13 dan Gambar 4.14.

Gambar 4.13 Implementasi List Penilaian Kinerja Guru

Gambar 4.14 Implementasi Form Penilan Kinerja Guru

34

2. Implementasi Dashboard Siswa

Implementasi dashboard siswa adalah halaman yang muncul pertama kali setelah

siswa melakukan login. Implementasi dashboard siswa dapat dilihat pada

Gambar 4.15.

Gambar 4.15 Implementasi Dashboard Siswa

4.2 Uji Coba Sistem

Uji coba dan evaluasi sistem bertujuan untuk mengetahui apakah aplikasi

beserta sistem yang sudah jadi berjalan baik dan sesuai dengan kebutuhan, serta

yang dihasilkan oleh aplikasi seuai yang diinginkan dengan cara black box testing.

4.2.1 Uji Coba pada Tata Usaha

Uji coba pada tata usaha berisikan tentang fungsi-fungsi beserta masukan dan

keluaran yang dihasilkan aplikasi pada saat digunakan oleh bagian tata usaha. Hasil

uji coba pada tata usaha bisa dilihat pada Lampiran 11 Uji Coba dan Evaluasi

Sistem.

4.2.2 Uji Coba pada Atasan

Uji coba pada atasan berisikan tentang fungsi-fungsi beserta masukan dan

keluaran yang dihasilkan aplikasi pada saat digunakan oleh bagian atasan. Hasil uji

coba pada atasan bisa dilihat pada Lampiran 11 Uji Coba dan Evaluasi Sistem.

35

1. Uji Coba Form Penilaian Kinerja Guru

Atasan memiliki berbagai fungsi, salah satunya adalah melakukan penilaian

kinerja guru, dibawah ini adalah hasil uji coba form penilaian kinerja guru.

Tabel 4.1 Hasil Uji Coba Form Penilaian Kinerja Guru

Test

Case

Id

Tujuan Input Output Status

1 Berhasil menyimpan

penilaian pada

database

Radio button

terisi pada

setiap baris


“data berhasil di simpan”

Sukses

(Gambar

L10.4)

2 Tidak menyimpan

data pada database

Radio button

tidak terisi pada

beberapa

baris/semua

baris


“Pleas e select one of

these option”

Sukses

(Gambar 4.3)

2. Uji Coba Laporan Penilaian Kinerja

Selain berfungsi dalam melakukan penilaian kinerja, atasan juga mampu melihat

dan mencetak laporan penilaian kinerja guru.

Tabel 4.2 Hasil Uji Coba Laporan Penilaian Kinerja

Test

Case

Id

Tujuan Input Output Status

1 Berhasil

mengunduh

laporan penilaian

kinerja

Tombol cetak

laporan keseluruhan

Laporan terunduh Sukses

(Gambar 4.5)

2 Berhasil

mengunduh

laporan penilaian

kinerja perbaris

Tombol cetak

perbaris

Laporan terunduh sesuai

dengan baris yang

terpilih

Sukses

(Gambar 4.6)

4.2.3 Uji Coba pada Guru

Uji coba pada guru berisikan tentang fungsi-fungsi beserta masukan dan

keluaran yang dihasilkan aplikasi pada saat digunakan oleh bagian guru. Hasil uji

coba pada guru bisa dilihat pada Lampiran 11 Uji Coba dan Evaluasi Sistem.

4.2.4 Uji Coba pada Siswa

Uji coba pada siswa berisikan tentang fungsi-fungsi beserta masukan dan

keluaran yang dihasilkan aplikasi pada saat digunakan oleh bagian siswa. Hasil uji

coba pada siswa bisa dilihat pada Lampiran 11 Uji Coba dan Evaluasi Sistem.

36

4.3 Evaluasi Sistem

Hasil dari uji coba Aplikasi Penilaian Kinerja Berbasis Website pada SMA

Gracia Menggunakan Metode 360 Derajat ini adalah sebagai berikut:

1. Sistem sudah mengaplikasikan metode 360 derajat dan berlandaskan pada

Permendiknas No. 16 tahun 2007 dalam penilaiannya. Aktor dalam metode

360 derajat diantaranya, atasan, rekan kerja, diri sendiri, dan siswa, dengan

jumlah bobot dalam persen masing masing 30:20:20:30.

2. Penilaian kinerja telah terkomputerisasi sehingga penilaian lebih efisien dan

akurat.

3. Tersedia laporan penilaian kinerja sebagai data atasan untuk menentukan

tindakan selanjutnya terhadap guru yang sudah ternilai.

4. Tata usaha dapat melakukan pengelolaan master data, seperti jenis user

sebagai pembeda hak akses, user untuk menentukan siapa pengguna

aplikasi tersebut, jenis kompetensi yang berlandaskan permendiknas dan

dapat mengatur bobot secara mandiri, isi kompetensi yang dapat mengatur

pernyataan-pernyataan yang diberikan kepada user yang melakukan

penilaian, dan periode sebagai penentu/pembeda waktu penilaian.

5. Fungsi entry guru dan siswa penilai yang dimiliki oleh atasan

mempermudah atasan dalam menentukan dan menyampaikan

37

BAB V

PENUTUP

Setelah dilakukan implementasi, lalu diuji coba dan dievaluasi pada Aplikasi

Penilaian Kinerja Guru Berbasis Website pada SMA Gracia Menggunakan Metode

360 Derajat, didapatkan kesimpulan dan saran sebagai berikut:

5.1 Kesimpulan

Hasil pembahasan Aplikasi Penilaian Kinerja Guru Berbasis Website pada

SMA Gracia Menggunakan Metode 360 Derajat dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Dihasilkannya sebuah aplikasi penilaian kinerja guru yang telah

terkomputerisasi sehingga mengurangi kemungkinan terjadi kesalahan dan

juga penilaian yang bersifat objektif karena menggunakan metode 360 derajat,

melibatkan atasan, rekan kerja, diri sendiri, dan juga siswa.

2. Adanya informasi berupa grafik mengenai 5 (lima) guru dengan nilai tertinggi

dan 5 (lima) guru dengan nilai terendah sebagai data untuk penentuan tindakan

selanjutnya, baik itu pemberian bonus/pelatihan kepada guru.

3. Aplikasi yang dibuat dapat menghasilkan laporan penilaian kinerja guru

dengan lebih cepat, akurat dan objektif, yang meliputi laporan keseluruhan

penilaian kinerja, laporan individu penilaian kinerja, dan laporan perperiode.

5.2 Saran

Hasil pembahasan Aplikasi Penilaian Kinerja Guru Berbasis Website pada

SMA Gracia Menggunakan Metode 360 Derajat, maka penulis memberikan saran

sehingga dapat dilakukan pengembangan berikutnya:

1. Aplikasi ini dapat dikembangkan lagi dalam hal user, bisa ditambahkan staff

sekolah dalam perhitungan metode 360 derajatnya.

2. Penambahan fitur yang dapat di akses oleh atasan berupa grafik dan chart nilai

setiap guru yang sudah mendapatkan penilaian.

3. Penambahan notifikasi handphone, jika guru/siswa telah terpilih oleh atasan

maka langsung dikirimkan pesan ke handphone user agar bisa langsung

melakukan penilaian berdasarkan notifikasi tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

Ernawati. (2007). PENILAIAN KINERJA GURU TK PLUS AL-KAUTSAR

MALANG. Malang: FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS ISLAM

NEGERI (UIN) MALANG.

Hermawan, A., Sunarto, M. D., & Maulana, Y. M. (2016). Rancang Bangun

Aplikasi Penilaian Kinerja Pegawai Berdasarkan Kompetensi dengan

Metode 360 Degree pada PDAM Surabaya. JSIKA, 9.

Indonesia, R. (2007). PERMENDIKNAS No. 16 Tahun 2007. Jakarta: Sekretariat

Negara.

Lubis, A. M., Salmah, U., & Syahri, I. M. (2016). Perancangan Sistem Penilaian

Kinerja 360 Berdasarkan Metode Kompetensi Spencer Bagian Medis di

Rasyida Medan. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 176-183.

Rinjeni, P. (2020). PENERAPAN GAMIFICATION PADA APLIKASI

MARKETPLACE PENJUALAN OLAHAN BIJI KOPI BERBASIS

WEBSITE. Surabaya: Universitas Dinamika.

Rohman, A. (2019). Rancang Bangun Aplikasi Penilaian Kinerja Guru pada SD

Hang Tuah VII Surabaya Menggunakan Metode 360 Derajat. Surabaya:

Universitas Dinamika.

Saputri, O. C., Triwibisono, C., & Nugraha, F. N. (2019). PERANCANGAN

PENILAIAN KINERJA KARYAWAN DENGAN METODE INTEGRASI 360

DEGREE FEEDBACK DAN ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS(AHP)

PADA PT TEKNO BUANA GLOBALINDO. Bandung: eProceeding of

Engineering.

Worang, S., Toeera, N., Lavinia, S., & Tanaamah, A. R. (2013). Penerapan Metode

360 Derajat dalam Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Jurusan SMA

Berbasis Web. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana.

tugas akhirrepository.dinamika.ac.id/id/eprint/5231/1/16410100005...karya ilmiah ini, maka saya...

Documents