tugas datawerehouse and data mining

13
Tugas Datawerehouse and Datamining PT.Bank Mandiri Disusun Oleh : Leonardo Adiputra Siahaan NIM: 1082106 JURUSAN SISTEM INFORMASI

Upload: leonardo-siahaan

Post on 22-Nov-2015

42 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas pertama

TRANSCRIPT

Tugas Datawerehouse and Datamining PT.Bank Mandiri

Disusun Oleh : Leonardo Adiputra SiahaanNIM:1082106

JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASIUNIVERSITAS ADVENT INDONESIA BANDUNG 2014

PT. Bank Mandiri1.PendahuluanBank Mandiri berdiri pada tanggal 2 Oktober 1998 sebagai bagian dari program restrukturisasi perbankan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Indonesia. Pada bulan Juli 1999, empat bank milik Pemerintah yaitu, Bank Bumi Daya, Bank Dagang Negara, Bank Ekspor Impor Indonesia dan Bank Pembangunan Indonesia, bergabung menjadi Bank Mandiri. Sejarah keempat Bank tersebut dapat ditelusuri lebih dari 140 tahun yang lalu. Keempat Bank tersebut telah turut membentuk riwayat perkembangan dunia perbankan di Indonesia.Bank Dagang Negara merupakan salah satu Bank tertua di Indonesia. Sebelumnya Bank Dagang Negara dikenal sebagai Nederlandsch Indische Escompto Maatschappij yang didirikan di Batavia (Jakarta) pada tahun 1857. Pada tahun 1949 namanya berubah menjadi Escomptobank NV. Selanjutnya, pada tahun 1960 Escomptobank dinasionalisasi dan berubah nama menjadi Bank Dagang Negara, sebuah Bank pemerintah ynag membiayai sektor industri dan pertambangan.Bank Bumi Daya didirikan melalui suatu proses panjang yang bermula dari nasionalisasi sebuah perusahaan Belanda De Nationale Handelsbank NV, menjadi Bank Umum Negara pada tahun 1959. Pada tahun 1964, Chartered Bank (sebelumnya adalah Bank milik Inggris) juga dinasionalisasi, dan Bank Umum Negara diberi hak untuk melanjutkan operasi Bank tersebut. Pada tahun 1965, bank umum negara digabungkan ke dalam Bank Negara Indonesia dan berganti nama menjadi Bank Negara Indonesia Unit IV beralih menjadi Bank Bumi Daya.

Sejarah Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim) berawal dari perusahaan dagang Belanda N.V.Nederlansche Handels Maatschappij yang didirikan pada tahun 1842 dan mengembangkan kegiatannya di sektor perbankan pada tahun 1870. Pemerintah Indonesia menasionalisasi perusahaan ini pada tahun 1960, dan selanjutnya pada tahun 1965 perusahan ini digabung dengan Bank Negara Indonesia menjadi Bank Negara Indonesia Unit II. Pada tahun 1968 Bank Negara Indonsia Unit II dipecah menjadi dua unit, salah satunya adalah Bank Negara Indonesia Unit II Divisi Expor Impor, yang akhirnya menjadi BankExim, bank Pemerintah yang membiayai kegiatan ekspor dan impor.Bank Pembangunan Indonesia (Bapindo) berawal dari Bank Industri Negara (BIN), sebuah Bank Industri yang didirikan pada tahun1951. Misi Bank Industri Negara adalah mendukung pengembangan sektor sektor ekonomi tertentu, khususnya perkebunan, industri, dan pertambangan. Bapindo dibentuk sebagai bank milik negara pada tahun 1960 dan BIN kemudian digabung dengan Bank Bapindo. Pada tahun 1970, Bapindo ditugaskan untuk membantu pembangunan nasional melalui pembiayaan jangka menengah dan jangka panjang pada sektor manufaktur, transportasi dan pariwisata.Kini, Bank Mandiri menjadi penerus suatu tradisi layanan jasa perbankan dan keuangan yang telah berpengalaman selama lebih dari 140 tahun. Masing-masing dari empat Bank bergabung memainkan peranan yang penting dalam pembangunan Ekonomi.

2.Konsep Data Werehouse Bank Madiri1. Memilih ProsesBerdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada Mandiri Tabungan Rencana di PT. Bank Mandiri, proses-proses yang dipilih dalam perancangan data warehouse adalah: Proses bisnis dalam perancangan data warehouse Mandiri Tabungan Rencana di PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk, mencakup demografi nasabah berdasarkan jenis pekerjaan dan umur yang dapat dilihat berdasarkan waktu dan wilayah serta pemantauan pertumbuhan jumlah pembukaan dan penutupan rekening nasabah Mandiri Tabungan Rencana.2. Memilih GrainSumber yang dibutuhkan untuk perancangan data warehouse ini adalah: Demografi Pertumbuhan Pembukaan Rekening Mandiri Tabungan Rencana Pertumbuhan Penutupan Rekening Mandiri Tabungan Rencana Mengidentifikasi dan menyesuaikan dimensi

Dalam langkah ini dilakukan penyesuaian dimensi dengan fakta yang akan dibuat. Adapun tujuh dimesi yang dibuat yaitu time, job, umur, pembukaan, penutupan, kanwil, dan branch. 3. Memilih FaktaBerdasarkan analisis untuk menjadikan kebutuhan akan laporan maka dapat dihasilkan fakta yaitu demografi, penutupan, dan penutupan

4. Menyimpan pre-kalkulasi dalam tabel faktaDalam tabel fakta terdapat data yang merupakan kalkulasi awal. Hasil dari kalkulasi ini kemudian akan disimpan dalam tabel fakta. Fakta Demografi meliputi total demografi yang merupakan kumpulan (count) dari Nasabah Fakta Pembukaan meliputi total pembukaan rekening yang merupakan kumpulan (count) dari Product Fakta Penutupan meliputi total penutupan rekening yang merupakan kumpulan (count) dari Product

5. Melengkapi tabel dimensi

Tabel DimensiDimensiDeskripsi

TimeLaporan dapat dilihat berdasarkan waktu yaitu dari bulan dan tahun

JobLaporan dapat dilihat berdasarkan jenis pekerjaan nasabah mandiri tabungan rencana

UmurLaporan dapat dilihat berdasarkan umur nasabah mandiri tabungan rencana

KanwilLaporan dapat dilihat berdasarkan kanwil yang mewakili branch

BranchLaporan dapat dilihat berdasarkan branch

PembukaanLaporan dapat dilihat berdasarkan durasi pembukaan rekening mandiri tabungan rencana

PenutupanLaporan dapat dilihat berdasarkan jenis penutupan rekening mandiri tabungan rencana

6. Memilih durasi databasePada data warehouse ini menggunakan durasi 5 tahun. Hal ini didasari karena kebutuhan informasi dari Mass Banking Group memerlukan informasi dalam rentang waktu 5 (lima) tahun sebagai perbandingan, yaitu berkisar dari awal 2007 sampai awal 2011.

7. Melacak perubahan dimensi secara perlahanDalam perancangan ini menggunakan cara pembentukan record baru jika terdapat perubahan pada atribut dimensi. Hal ini dilakukan untuk menjaga record lama tetap tersimpan walaupun record baru dimasukkan untuk mengetahui perubahan yang terjadi pada setiap record.

8. Menentukan perancangan fisikalPada tahap ini dibahas mengenai proses ETL (Extract Transform Load). Proses ETL dilakukan setiap 1 bulan sekali untuk menjaga agar hasil laporan dan datanya akurat jika sewaktu-waktu senior manager ingin melihat hasil laporan yang datanya diambil dari aplikasi data warehouse.3.Terminologi datawerehouseKategori Sistem Informasi Managemen yang digunakan Bank Mandiri. Kategori Sistem Informasi Management dapat dikelompokan menjadi 2 (dua) fungsi yaitu sbb :1) Operation Support System Function.Jenis Sistem Informasi Manajemen dari fungsi Operation Support System yang diterapkan fungsi Transaction Processing System (TPS). Transaction Processing System tersebut digunakan untuk memproses transaksi produk perbankan seperti pinjaman (Loans),penyimpanan uang (deposit), trade finance serta jasa perbankan lainnya.

2) Management Support System FunctionJenis Sistem Informasi Manajemen dari fungsi Management Support System yang diterapkan yaitu Management Information System (MIS). MIS digunakan dalam rangka menyediakan informasi yang diperlukan bagi setiap level manajemen di Mandiri guna mendukung pengambilan keputusan.Dalam terminologi yang digunakan di bisnis perbankan pada umumnya, frameworkdari Sistem Informasi Manajemen di Bank Mandiri dapat dikelompokan menjadi :a) Core Banking System (CBS)Core Banking System merupakan suatu Host System yang fungsinya ialah sebagai CustomerDatabase Organizer, dimana aplikasi tersebut berfungsi sebagai Grafic User Interface(GUI) yang mendukung setiap transaksi perbankan yang dilakukan. Data tersebut meliputiCustomer Information File (CIF), Loans & Deposit Transaction System, Trade Finance System dan jasa-jasa perbankan lainnya. b) Banking Delivery System (BDS)Banking Delivery System adalah fasilitas delivery dimana nasabah bisa melakukan accessterhadap produk dan jasa bank.

4.system process datawere house

5.OLAPPada arsitektur ini, basis data terpusat digantikan fungsinya oleh data warehouse, sedangkan teknik OLAP digunakan untuk analisis data multidimensional dan penampilan informasi. Teknologi data warehousing mengurangi masalah integrasi data. Data dari local system yang berbeda akan diekstrak, dibersihkan, dan ditransformasikan oleh integratorberdasarkan skema data terintegrasi, kemudian disimpan ke dalam data warehouse.

-Wikipedia.com -http://imung-milanisti.blogspot.com/2014/06/teknologi-yang-digunakan-bank-mandiri.htmlhttp://thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lain/2012-1-00256-if%20ringkasan.pdfhttp://thesis.binus.ac.id/doc/Lain-lainDoc/2012-1-00973-SI%20Ringkasan001.doc

Person 1

Copy Center

Customer Service

Information Systems

Accounts Receivable

Accounting

MICROSOFT CORPORATION

Finance

Information Systems

CalonNasabah MTR

Data Nasabah

Sistem

CustomerInformation File

1

2

3

4b

Verifikasi Calon Nasabah

5a

Formulir PembukaanRekening MTR

Formulir PembukaanRekening

8a

6a

Formulir PembukaanRekening

Setoran Awal

Nomor Rekening

7a

4a

Formulir PembukaanRekening

5b

Formulir PembukaanRekening MTR

Nomor Rekening MTR

7b

Teller

Buku Tabungan

9a

Slip Setoran

10a

Kartu Debit

8b

Sertifikat MTR

6b

Formulir PembukaanRekening MTR

Database

Penarikan Otomatis

10b

Penambahan Saldo

9b