RENCANA PELAKSANAAN PROYEK

Pendirian warung internet

daerah gunung kidul jogjakarta

DISUSUN OLEH :

Rahmawati Rumau

SISTEM INFORMASI

12.51.324

P R O G R A M M A G I S T E R T E K N I K I N F O R M A T I K A

S T M I K A M I K O M Y O G Y A K A R T A

2 0 1 2

1

RENCANA PELAKSANAAN PROYEK

PEMBUATAN WEBSITE SEKOLAH

(SMA MUHAMMADIYAH 4, YOGYAKARTA)

I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Seiring zaman globalisasi, kita dituntut untuk bisa mengetahui lebih banyak

informasi dan komunikasi dengan lebih cepat dan efisien serta kebutuhan untuk

berkomunikasi kini sangat besar sekali dan ditunjang dengan teknologi maka informasi

dan komunikasi akan lebih mudah kita dapatkan dan lakukan. Perkembangan semua

orang yang haus akan informasi dan kebutuhan informasi baik melalui media social

maupun media elektronik semakin berkembang pesat. Namun tidak semua kebutuhan

informasi dan komunikasi elektronik kurang terpenuhi dengan keterbatasan fasilitas

internet. Dewasa ini internet sangat penting untuk pertukaran informasi dan

komunikasi. Tidak semua daerah terdapat layanan internet yang dibutuhkan salah

satunya adalah di daerah Gunung Kidul, Gunung Kidul merupakan salah satu kabupaten

yang terletak di provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan melihat hal tersebut

maka demi memenuhi akses informasi dan komunikasi, kami ingin mendirikan dan

mengadakan suatu sarana prasarana internet atau yang lebih dikenal dengan sebutan

warnet.

2

B. TUJUAN

Pembuatan warung internet di daerah gunung kidul menjadi salah satu pilihan ketika

masyarakat juga mulai terbiasa dengan memanfaatkan teknologi berbasis internet. Berikut ini

tujuan dari proyek pendirian warnet di gunung kidul daerah Jogjakarta:

1. Memperkenalkan nama warung internet yang ada di gunung kidul, sehingga masyarakat

sekitar gunung kidul mengetahui informasi tentang warnet tersebut seperti :

Fasilitas/sarana dan prasarana

Jumlah konsumen yang menggunakan jasa usaha warnet bisa dipengaruhi oleh

kelengkapan fasilitas / sarana dan prasarana yang ada pada usaha warnet milik kita,

seperti : Webcam, Headset, Microphone, Bilik, Toilet, dan lain-lain. Jadi apabila ada

kelebihan pada modal dalam membangun usaha warnet, hendaknya digunakan untuk

melengkapi usaha warnet yang telah dibangun dengan fasilitas / sarana dan prasarana

tersebut.

Harga

Tinggi rendahnya harga juga turut mempengaruhi jumlah konsumen usaha warnet.

Apabila harga yang ditawarkan terlalu mahal maka konsumen yang berkunjung akan

menjadi sedikit pula. Jangan pernah sekalipun beranggapan bahwa usaha warnet yang

kita bangun tidak memiliki saingan sehingga kita bisa menentukan harga yang mahal pada

usaha warnet kita seenaknya. Ini merupakan kesalahan fatal yang bisa berujung pada

sepinya jumlah konsumen pada usaha warnet kita.Meningat, tingkat pendapatan dari

konsumen usaha warnet itu berbeda-beda. Ada yang memiliki pendapatan yang tinggi,

namun ada pula yang memiliki pendapatan yang rendah (menengah ke bawah). Jadi

apabila harga yang dipatok terlalu tinggi maka konsumen yang berkunjung pada usaha

warnet kita hanyalah dari konsumen yang memiliki pendapatan tinggi saja. Dan jangan

lupa, jumlah konsumen yang memiliki pendapatan dengan kategori tinggi tidak sebanyak

konsumen dengan tingkat pendapatan yang menengah ke bawah karena mereka lebih

memilih menggunakan jasa internet milik pribadi daripada menggunakan jasa internet

lewat usaha warnet yang kita bangun. Oleh karena itu harga yang ditawarkan pada usaha

warnet sebaiknya bisa menjangkau kalangan menengah ke bawah. Dengan kata

lain, target usaha warnet kita adalah mereka yang memiliki pendapatan menengah ke

bawah

Servis /pelayanan

Servis / pelayanan pada usaha warnet juga ikut berpengaruh terhadap tinggi rendahnya

konsumen yang berkunjung. Apabila servis / pelayanan yang diberikan tidak memuaskan,

3

maka konsumen yang berkunjung pada usaha warnet kita akan semakin

berkurang.meningat, konsumen adalah raja dan raja perlu diberikan servis / pelayanan yang

memuaskan karena tanpa mereka, usaha warnet yang telah dibangun dengan susah payah

tidak ada artinya sama sekali. Pada intinya, konsumen merupakan sumber dari pendapatan

usaha warnet kita. Jadi, apabila ingin usaha warnet berhasil, berikanlah servis / pelayanan

yang memuaskan kepada mereka.

2. Sebagai fasilitas komunikasi antara warung internet dengan sekolah dengan dunia luar, bentuk

komunikasi yang terjalin diantaranya :

komunikasi antara siswa dengan guru terkait pelaksanaan pembelajaran,

komunikasi antara siswa melalui media forum,

komunikasi antara orang tua siswa/calon siswa dengan sekolah melalui media e-mail

ataupun form kontak di website,

komunikasi antara sekolah dengan institusi pendidikan di dalam/luar daerah,

komunikasi antara sekolah dengan alumni.

3. Sebagai tempat untuk bisa memberikan informasi ke masyarakat gunung kidul, bentuk

informasinya adalah :

Memperbiasakan untuk menggunakan computer,

Mengetahui informasi yang ada lewat internet

Membantu meningkatkan pengetahuan dibidang IPTEK

4. Meningkatkan image Warnet, dimata masyarakat sebagai tempat yang telah adaptif terhadap

kebutuhan informasi lewat warung internet.

4

C. SASARAN DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

Dari kegiatan pembuatan website sekolah ini, akan diperoleh sebuah website yang

diharapkan dapat menjadi sarana untuk mengenalkan atau mempromosikan profil sekolah

tersebut. Adapun sasaran dan hasil yang diharapkan, adalah sebagai berikut :

1. Website dapat di operasikan di semua sistem operasi (Microsoft Windows, Linux, Macintosh),

2. Website dapat diakses di semua browser (Aplikasi untuk membuka halaman website),

3. Website mudah dioperasikan (user friendly),

4. Website memiliki help function (menu bantuan),

5. Website dapat menampilkan informasi dengan baik,

6. Website memiliki database yang powerfull (memiliki pengaturan keamanan yang baik

terhadap basisdata),

7. Website memiliki fasilitas e-learning dan web mail,

8. Website mudah untuk di upgrade dikemudian hari,

9. Website bebas dari virus, malmware, spyware dan sejenisnya.

D. RUANG LINGKUP

Ruang lingkup pelaksanaan kegiatan pembuatan website ini, untuk memenuhi kebutuhan

sebagaimana yang disebutkan pada bagian (sasaran dan hasil yang diharapkan), adapun ruang

lingkup pekerjaan mencakup :

1. Menyediakan solusi secara teknis, sehingga pihak sekolah dapat memiliki paket website

sekolah yang handal dan akurat dalam menyampaikan informasi.

2. Menyediakan perangkat teknis pendukung yang diperlukan untuk menjalankan solusi teknis

yang diajukan, yaitu klasifikasi perangkat keras dan lunak, agar website tersebut dapat

digunakan.

3. Melakukan instalasi, konfigurasi, pelatihan serta menyiapkan dukungan teknis untuk

keperluan operasionalisasi website, maupun saran prasarana terkait.

E. DELIVERABLES (Hasil Akhir Yang Diserahkan)

Untuk proyek ini, akan diperoleh hasil sebagai berikut :

1. Menyerahkan master website yang berisis template dan database dari website, ke dalam

bentuk softcopy (CD),

5

2. Menyerahkan dokumen teknis (user manual) dan sistem operasi dan prosedur (SOP)

operasional, pengelolaan, pemeliharaan dan pemulihan website dalam bentuk hard copy

maupun soft copy,

3. Menyerahkan peralatan pendukung (jika ada),

4. Menyerahkan laporan akhir pencapaian pekerjaan yang merincikan seluruh tahapan

pekerjaan yang telah dilakukan,

5. Menyerahkan surat serah terima website, sebagai tanda bukti bahwa website telah selesai

dibuat dan siap digunakan melalui jaringan internet.

6

7

II. JADWAL PELAKSANAAN PROYEK

Nama kegiatanTANGGAL

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

Melengkapi berkas izin

pembuatan warnet

Pembelian alat

perlengkapan warnet

Pembuatan bilik dan

penyusunan komputer

Penginstalan software

Pemasangan kabel

jaringan dan penyetelan

jaringan

Pengecekan

Melakukan training kepada

operator dan karyawan

Penyusunan laporan akhir

Penyerahan hasil proyek

8

III. ANGGARAN

Kebutuhan dana

Investasi Awal Biaya Fisik

No Nama Barang Jumlah Harga Total

1 Sewa Tempat 2 tahun Rp. 8.000.000 Rp. 16.000.000

2 Bilik (Meja, kursi/ lesehan) 34 Rp. 500.000 Rp. 17.000.000

3 Meja dan Kursi kasir 1 Rp. 500.000 Rp. 500.000

4 PC Client 34 Rp. 2.500.000 Rp. 85.000.000

5 PC Billing 1 Rp. 2.500.000 Rp. 2.500.000

6 Printer+Scanner 1 Rp. 500.000 Rp. 500.000

7 LAN (Perangkat keras +Instalasi) 3 Rp. 3.500.000 Rp. 10.500.000

8 Modem ADSL 1 Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000

9 Interior 1 Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000

10 AC 2 Rp. 2.000.000 Rp. 4.000.000

11 Kelistrikan 1 Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000

12 Legal Formal (Ijin Usaha) 1 Rp. 2.000.000 Rp. 2.000.000

Total Biaya Rp. 144.000.000

Investasi awal Tenaga Kerja

No Pekerjaan Jumlah Gaji Total

1 Konsultan Warnet 1 Rp. 3.000.000 Rp. 3.000.000

2 Tenaga Ahli Listrik 5 Rp. 400.000 Rp. 2.000.000

3 Tenaga Ahli Networking 2 Rp. 2.000.000 Rp. 4.000.000

4 Tenaga Ahli Komputer 2 Rp. 2.000.000 Rp. 4.000.000

5 Marketing 3 Rp. 1.000.000 Rp. 3.000.000

Total Biaya Rp. 16.000.000

9

IV. RINCIAN STRUKTUR KERJA

Adapun rincian struktur kerja yang du hasilkan dari pengerjaan warnet antara lain:

1. Pengerjaan proyek pembuatan warnet ini dapat selesai sesuai dengan jadwal yang

sudah di tentukan atau di sepakati dan dapat berjalan sesuai dengan spesifikasi

yang telah di tentukan.

2. Dokumen pembuatan warnet di Gunung Kidul ini yang terdiri dari

Laporan Pendahuluan

Laporan pendahuluan berisi informasi tentang rencana kerja dan

pendekataan serta langkah-langkah dalam pengerjaan warnet yang akan

dilakukan konsultan

Laporan mingguan

Laporan mingguan berisi informasi kegiatan yang dilakssanakan sesuai fase

pekerjaanpada minggu yang bersangkutan. Laporan ini diserahkan setiap

hari sabtu minggu berikutnya.

Laporan Penyelesaian Pekerjaan

Laporan penyelesaian pekerjaan berupa laporan final dari gabungan laporan-

laporan sebelumnya.

Manual menggunakan warnet ini atau yang akan dilakukan operator warnet

nantinya.(Materi pelatihan menggunakan warnet ini (operator warnet))

Materi Kursus belajar komputer, dengan tenaga kerja (karyawan) yang ahli

dan profesional.

Computer training center (pusat training komputer).

10

V. RENCANA PENGGUNAAN SDM

Untuk menyelesaikan proyek pendirian warnet Core-net, akan digunakan sumber daya manusia dengan

jumlah dan kualifikasi sebagai berikut :

1. Tenaga ahli komputer ( Web Programming, Desain Grafis, Desktop Programming)

2. Tenaga ahli keuangan

No Jenis Keahlian Keahlian D3 S1 S2

1. Web ProgrammingPHP, MySQL, JavaScript, Microsoft

Windows, Linux2

2. Desain GrafisAdobe Photoshop, Corel Draw,

Macromedia Flash, Animation 3D1

3. Desktop ProgrammingVisual basic, Pascal, Jaringan

Telekomunikasi,1

4. Keuangan Akuntansi 1

Semua tenaga ahli tersebut, memiliki kualifikasi sebagai berikut :

1. Pendidikan S2 / S1 / D3

2. Berpengalaman pada bidangnya, minimal 5 tahun,

3. Sudah pernah membuat sistem informasi berbasis desktop dan sistem informasi berbasis

website, minimal 5 proyek,

4. Memiliki sertifikat keahlian pada masing-masing bidangnya,

5. Bekerja secara full time untuk proyek ini,

6. Bersedia kerja lembur dengan tidak ada perhitungan lembur, karena renumerasi sudah

termasuk total gaji,

7. Bersedia siap bekerja dalam waktu 24 jam penuh.

11

VI. RENCANA PENGUJIAN HASIL PROYEK

Pengujian website akan menggunakan metode white box dan black box dengan prosedure dan langkah-

langkah sebagai berikut :

1. Objektifitas Pengujian

Test case yang baik adalah yang mempunyai probabilitas yang tinggi untuk menemukan error

yang tidak ditemukan.

Pengujian merupakan suatu proses eksekusi program yang ditujukan untuk menemukan error.

Uji yang sukses adalah yang dapat “membuka” error yang tidak ditemukan.

2. Dua class input yang disediakan untuk proses uji.

Konfigurasi software, termasuk Software Requirement Specification, Design Specification dan

Source Code.

Konfigurasi uji, termasuk Test Plan & Procedure, perangkat testing yang akan digunakan, test case

dan hasil yang diharapkan.

Dua metode pendekatan perancangan test case

1. White Box Testing (pada sesuatu yang kecil(modul)) berfokus pada kontrol program.

2. Black Box Testing (yang besar) berfokus pada kebutuhan fungsional software, memungkinkan

perancang untuk memperoleh kondisi input yang secara penuh menguji semua kebutuhan

fungsional suatu program.

VII. RENCANA DOKUMENTASI

Dokumentasi dilakukan dengan :

1. Membuat dokumen teknis (user manual) dan sistem operasi dan prosedur (SOP) operasional,

pengelolaan, pemeliharaan dan pemulihan website dalam bentuk hard copy maupun soft

copy,

2. Membuat laporan akhir pencapaian pekerjaan yang merincikan seluruh tahapan pekerjaan

yang telah dilakukan.

12

VIII. RENCANA PENINJAUAN PEKERJAAN

Peninjauan pekerjaan dilakukan pada setiap rincian struktur kerja dan dibuatkan hasil peninjauan.

IX. RENCANA PENYERAHAN HASIL PROYEK

1. Lingkup Implementasi

a. Installasi Website

Sebagai tahapan utama pada proyek ini, fokus utama adalah instalasi awal website agar bisa

berjalan dan beroperasi dengan baik. Kontraktor akan melakukan instalasi website pada

komputer (PC)/Laptop yang terhubung dengan internet dan perangkat keras tersebut telah

dialokasikan oleh pihak sekolah.

b. Konfigurasi Website

Pada tahap ini, kontraktor akan mengkonfigurasikan dan mengkostumisasikan website, sesuai

dengan kebutuhan dan kondisi yang telah disyaratkan dalam lelang. Konfigurasi termasuk

pendefinisian terhadap fungsi-fungsi menu pada website dan integrasi system ke unit

komputer (PC), dan konfigurasi ke mesin cetak (Printer).

c. Dokumentasi

1. Membuat dokumen teknis (user manual) dan sistem operasi dan prosedur (SOP)

operasional, pengelolaan, pemeliharaan dan pemulihan website dalam bentuk hard copy

maupun soft copy,

2. Membuat laporan akhir pencapaian pekerjaan yang merincikan seluruh tahapan pekerjaan

yang telah dilakukan.

2. Migrasi data

Selain menyiapkan website sesuai dengan yang dilakukan pada bagian lingkup implementasi di

atas, pihak kontraktor diwajibkan mencontohkan cara melakukan upload data ke website

administrator, agar bisa menjadi informasi yang akan ditampilkan pada website.

13

3. Pelatihan & Transfer of Knowledge

Menyiapkan sumber daya manusia yang mampu mengoperasikan dan mengelola website. Agar hal

ini bisa terlaksana, maka dilakukan beberapa kegiatan sebagai berikut :

a. On the Job Training, yaitu pelatihan dan transfer pengetahuan dengan cara melibatkan personil

dari pihak sekolah pada saat pelaksanaan kegiatan.

b. Pelatihan dan transfer pengetahuan yang berkaitan dengan teknologi dan perangkat lunak

yang akan digunakan dalam pelaksanaan kegiatan, dilakukan di ruangan khusus, seperti

laboratorium komputer dan kelas untuk pelatihan atau tempat yang telah disediakan oleh

pihak sekolah.

c. Topik pelatihan berupa, pengenalan website sekolah, bagaimana menggunakan website

sekolah yang telah dibuat, mengelola menu-menu pada website, memelihara aspek teknis

website seperti database maupun proses dan manajemen pelaporan.

4. Teknikal support (Masa Garansi)

Memberikan bimbingan dan teknikal support dalam rangka implementasi website selama masa

garansi. Jaminan ini mencakup kegagalan atau kerusakan (failure) akibat kesalahan rancangan atau

fungsi menu yang ditawarkan. Garansi dan dukungan teknis diwujudkan dengan menyiapkan

fasilitas call center (hotline), menawarkan dukungan dan pemeliharaan baik on site maupun off site

selama 2 bulan terhitung dari tanggal BASP (Berita Acara Serah Terima Pekerjaan) dengan waktu

pelayanan 24 x 7 hari dengan minimum service level agreement (SLA) immediate resolution via

telepon dan maksimal waiting time 4 jam untuk kedatangan on site.

http://www.aditiaweb.com/pembuatan-website-sekolah-gratis/

http://buatblog.info/2011/10/30/website-sekolah/

14