tm2 hemostasis
TRANSCRIPT
FISIOLOGI Hemostasis
NORMAL
Lestari EkowatiSabtu, 12 Oktober 2014
2
HEMOSTASIS
Berasal dari bahasa Yunani kuno HEMO = Darah STASIS = Berhenti
HEMOSTASIS = proses fisiologis untuk menghentikan/mencegah perdarahan
Hemostasis
Proses pembekuan darah2
Mencegah perdarahan pada pembuluh darah yang intak
4
= Koagulasi31
Menghentikan perdarahan pada luka33
3
4
Tritunggal hemostasis
Komponen yang diperlukan dalam proses Hemostasis :1. Pembuluh darah2. Trombosit3. Faktor Koagulasi
5
Tritunggal Hemostatis
HEMOSTASIS
Pembuluh darah
Trombosit
Faktor pembekuan
VASOKONSTRIKSI
MEMBENTUK SUMBAT
TROMBOSIT
PEMBENTUKANFIBRIN
Mekanisme hemostasis
1Konstriksi pembuluh darah
2Pembentukan sumbat trombosit (platelet plug)
3Pembekuan darah
4Pembentukan fibrin
Hemostasis Primer
Hemostasis Sekunder
7
Vasokonstriksi
8
Hemostasis primer
9
Selama hemostasis, pembuluh darah yang terluka akan menkonstriksikan dirinya agar darah mengalir lebih lambat
dan pembekuan darah dapat berlangsung.
Pada saat yang sama, penumpukan darah di luar pembuluh darah (hematoma) akan menekan balik pembuluh darah sehingga membantu mencegah perdarahan lebih lanjut.
Segera setelah dinding pembuluh darah rusak, trombosit dalam darah akan teraktivasi (berubah bentuk dan membentuk spina) dan melekat di tempat cedera.
10
Hemostasis Primer Luka
Vasokonstriksi
Disebabkan oleh mekasnisme neurogenik dan sekresi
endotelin (vasokonstriktor kuat yang berasal dari endotel),
berlangsung sesaat dan perdarahan akan terjadi kembali.
Kerusakan endotel
ECM subendotel keluar
Bersifat trombogenikMemungkinkan trombosit menempel dan
menjadi aktif (mengalami perubahan bentuk dan melepaskan granula)
Adesi dan Agregasi Trombosit
Sumbat trombosit
11
“Lem” yang mempertahankan trombosit dalam pembuluh darah ialah faktor von Willebrand,
suatu protein yang dihasilkan oleh sel-sel pada dinding pembuluh darah.
Setelah trombosit melekat di tempet cedera dan menumpuk membentuk suatu gumpalan trombosit yang longgar, sebuah proses
pembekuan bernama kaskade koagulasi darah terinisiasi.
12
Hemostasis Sekunder
13
Faktor jaringan, suatu faktor prokoagulan dilapisi membran yang disintesis oleh endotel, juga
dilepaskan pada lokasi luka.
Faktor ini bekerja sama dengan faktor trombosit yang disekresikan untuk mengaktifkan kaskade
koagulasi dan puncaknya pada aktivasi trombin.
14
Selanjutnya trombin akan merubah fobrinogen dalam sirkulasi menjadi fibrin tidak terlarut,
menghasilkan deposisi anyaman fibrin.
Trombin juga menginduksi rekrutmen trombosit dan pelepasan granula lebih lanjut.
Rangkaian hemostasis sekunder ini memerlukan waktu lebih lama dibandingkan dengan pembentukan sumbatan trombosit awal.
15
Fibrin terpolimerasi dan agregat trombosit membentuk suatu sumbat permanen yang
keras untuk mencegah perdarahan lebih lanjut.
Pada tahapan ini mekanisme kontra-regulasi (misalnya aktivator plasminogen jaringan [t-PA])
digerakkan untuk membatasi sumbatan hemostasik pada lokasi jejas
16
17
PEMBULUH DARAH
19
Fungsi pembuluh darah
Pembuluh darah
Mempertahankan darah tetap cair
Vasokonstriksi dan vasodilatasi
Sel endotel mempertahankan aliran darah tetap stabil
Mengeluarkan tromboplastin jaringan (jalur ekstrisnsik)
Sel Endotel menghasilkan
prostasiklin yang menghambat
aktivasi trombosit
Kolagen yang terpapar bila terluka
(jalur intrinsik)
20
Peran Pembuluh darah pada proses Hemostasis
Perlukaan Pembuluh Darah
Vasokonstriksi hanya sementara, berlangsung < 1 menit Lumen berkurang 2/3 dari normal Terjadi akibat kontraksi neurogenik dan pelepasan
Serotonin dan Thromboxan A2 dari trombosit yang teraktivasi
PERANAN PEMBULUH DARAH PADA PROSES HEMOSTASIS :
1. Mempertahankan darah tetap cair2. Sel endotel pertahankan aliran darah tetap stabil3. Sel endotel menghasilkan bahan :
a. Prostasiklin hambat aktivitas platelet & merangsang vasodilatasi
b. ATP, ADPc. Protein C Plasma Regulator untuk koagulasid. Anti Trombin IIIe. Plasminogen Aktivator
4. Tissue Thromboplastin/Tromboplastin jaringan dikeluarkan oleh jaringan pemb.darah bila ada trauma merangsang sistim Ekstrinsik
5. Kolagen yang akan terpapar bila ada luka merangsang sistim Intrinsik
6. Peranan pembuluh darah dalam vasodilatasi & vasokonstriksi.
TROMBOSIT
TROMBOSIT
Aliran darah trombosit beredar dalam keadaan inaktif , berbentuk diskoid, tidak berinti
Bebas, Tanpa berinteraksi dengan trombosit lainnya/dinding pembuluh darah.
Pecahan/kepingan sitoplasma megakariosit Diameter : 3 – 4 Daya hidup : 7 – 10 hari Jumlah normal : 150.000 – 400.000/mm3
Sumsum tulang : 6 x 106 megakariosit/kg BBdewasa normal
Megakariosit : 35.000 tromb./l darah/harimenghasilkan
Trombosit di : 2/3 di dalam sirkulasi darahdarah tepi 1/3 dihancurkan di limpa
Fungsi Trombosit
3Mengeluarkan serotonin untuk kontraksi pembuluh
darah dan ADP (adenosine diphosphate) untuk mempercepat pembentukan sumbat trombosit.
2Membuat faktor pembekuan yaitu
faktor trombosit dan trombostenin untuk memperkuat sumbat trombosit.
1Menutup luka dengan membentuk gumpalan trombosit pada tempat
kerusakan pembuluh darah.
AKTIVASI TROMBOSIT
Rangsangan
Perubahan bentuk
Adesi trombosit
Pelepasan bahan-bahan
Agregasi trombosit
Sekresi
PROSES ADESI
Proses dimana terjadi perlekatan trombosit pada permukaan asing jaringan ikat sub-endotel
Glikoprotein Ib
Faktor von Willebrand
PROSES AGREGASI
Proses dimana terjadi ikatan trombosit-trombositPelepasan ADP Perlu fibrinogenPerlu ion kalsiumPerlu ATP untuk energi
FAKTOR KOAGULASI
31
Dalam tubuh Normal berada
dalam keadaan in-aktif, disebut
sebagai ZYMOGEN
Jika ada Rangsangan, maka Zymogen berubah
menjadi bentuk aktif yang berperan
dalam sistem CASCADE
Faktor Koagulasi
32
Faktor Koagulasi
I - FIBRINOGENII - PROTHROMBINIII - TISSUE THROMBOPLASTINIV - CALCIUMV - PROACCELERINVII - PROCONVERTINVIII - ANTIHEMOPHILIC FACTORIX - CHRISTMAS FACTORX - STUART FACTORXI - PLASMA THROMBOPLASTIN ANTECEDENT (PTA)XII - CONTACT FACTORXIII - FIBRIN STABILIZING FACTOR
33
Faktor Koagulasi
PREKALLIKREIN (Fletcher Factor) HICH MOLECULAR WEIGHT KININ (HMWK) PROTEIN S PROTEIN C PROTEIN Z
34
CASCADE THEORY :
Mac Farlane (1964)
WATERFALL THEORY :
Davie & Ratnoff (1964)
35
FAKTOR SOURCE PATHWAYI Liver Intrinsic and extrinsicII Liver (Vit. K dependent) Intrinsic and extrinsicIII Present in most tissues ExtrinsicIV Dietary intake and
parathyroid secretionIntrinsic and extrinsic
V Liver Intrinsic and extrinsicVII Liver (Vit. K dependent) ExtrinsicVIII Reticuloendothelial system IntrinsicIX Liver (Vit. K dependent) IntrinsicX Liver (Vit. K dependent) IntrinsicXI IntrinsicXII IntrinsicXIII Intrinsic and extrinsic
36
FAKTOR KONSENTRASI DALAM ml PLASMAI 2 – 4 mgII 100 – 200 gIII 0IV -V 10 – 50 gVII 0,5 – 2 gVIII (AHF) 0,1 – 0,2 gvon Willbrand 10 gIX 3 – 4 gX 8 – 10 gXI 5 – 7 gXII 30 – 40 gXIII 10 – 20 g
37
Sistem Koagulasi
Jalur Ekstrinsik
diaktivasi oleh adanya tromboplastin jaringan
Jalur Intrinsik diaktivasi oleh faktor kontak (persentuhan darah dengan benda asing akibat kerusakan endotel pembuluh darah)
Ada 2 :
38
Cascade Koagulasi
39
PENYEBAB KERUSAKAN ENDOTEL :
1. Shock
2. Anoksia
3. Heatstroke
4. Infeksi : Virus, Bakteri (endotoksin)
5. Antigen-Antibodi kompleks
6. Aneurisma,Hemangioma dll
40
PENYEBAB KELUARNYA TROMBOPLASTIN
JARINGAN AKTIVASI F.VII
1. Kelainan Obstetri : Kerusakan plasenta
Emboli cairan ketuban
Intra uterine foetal death
2. Neoplasma/keganasan
3. Kasus-2 hemolitik : Malaria, Reaksi transfusi,
Autoimun Hemolysis
4. Trauma, luka bakar, operasi
5. Emboli lemak
41
Fibrinogen
Trombin
Fibrin Monomer + Fibrinopeptides A,B
Fibrin Polimer
XIII XIII a
Insoluble Fibrin
42
PROSES YANG TERJADI SETELAH MENGALAMI LUKA :
Reaksi dari pembuluh darah Pembentukan sumbat platelet Proses pembekuan darah Fibrinolysis
43
44
INTERAKSI JALURINTRINSIK & EKSTRINSIK
1. Kedua sistim diperlukan dalam proses hemostasis (aktivasi jalur intrinsik relatif lambat & jalur ekstrinsik berlangsung cepat)
2. Aktivasi sistim intrinsik terjadi bila darah bersentuhan dengan kolagen (jar.subendotel) & aktivasi jalur ekstrinsik terjadi bila darah bersentuhan dengan ekstrak cairan jaringan/tissue thromboplastin.
3. Trombin yang dihasilkan jalur ekstrinsik akan lebih memacu aktivasi jalur intrinsik melalui aktivasi trombin pada faktor V & VIII
4. Trombin yang dihasilkan juga merangsang agregasi trombosit
5. Faktor VII yang teraktivasi oleh tromboplastin jaringan ikut mengaktivasi faktor IX.
45
TROMBIN
* Mengaktifkan jalur Intrinsik
aktivasi faktor V dan VIII
* Merangsang platelet mensekresi ADP
Agregasi platelet (+)
* Merubah plasminogen jadi plasmin