tim penyusun - unm.ac.id lakip unm 2015.pdf · laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah...
TRANSCRIPT
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 i
TIM PENYUSUN
Pengarah
Prof. Dr. H. Arismunandar, M.Pd.
Penanggung jawab
Prof. Dr. H. Eko Hadi Sujiono, M.Si.
Ketua
Dra. Nikmah, M.Pd.
Wakil ketua
Ilham Tonapa, S.E.
Sekretaris
Yasser Abdul Djawad, Ph.D.
Anggota
Oslan Jumadi, Ph.D.
Marth End Paloboran, S.T., M.T.
Firdaus, S.Pd., MT.
Raeny Tenriola Idrus, ST., M.Si.
Haerul M., S.Si, S.Pd.
Armiwaty, SP., M.Si.
Desain Grafis
Haris, S.Pd., M.Pd.
Universitas Negeri Makassar
ii LAKIP 2015
PRAKATA REKTOR UNM
Alhamdulillah Segala Puji dan Syukur
Kehadirat Allah SWT, karena berkat perkenan dan
limpahan-Nya sehingga Laporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Universitas
Negeri Makassar (UNM) tahun 2015 ini dapat
diselesaikan.
Laporan ini disusun berdasarkan INPRES Nomor: 7/1999 dan
Keputusan Kepala LAN RI Nomor: 239/IX/6/8/2003 serta Instruksi
Mendiknas RI Nomor: 1/U/2002 tentang Pelaksanaan Akuntabilitas Kinerja
di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, serta Permenpan
No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Penetapan Kinerja dan
Pelaporan Akuntanbilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah ini disampaikan
sebagai realisasi pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
UNM yang dilaksanakan selama kurun tahun 2015 yang meliputi
Perencanaan Strategis dan Akuntabilitas Kinerja UNM, Perencanaan
Tahunan, Pengukuran Kinerja, Evaluasi Kinerja Kegiatan, Evaluasi Kinerja
Program, dan Evaluasi Kinerja Kebijakan serta Rencana Kinerja tahun 2015.
Data serta pemaparan capaian kerja dalam LAKIP ini diharapkan
dapat menjadi pedoman dan dasar informasi bagi semua pihak dalam lingkup
UNM dalam menyiapkan dokumen perencanaan yang lebih baik untuk
periode periode akan mendatang. Disamping itu juga, LAKIP ini diharapkan
berfungsi sebagai alat kendali, alat penilai tingkat kinerja, dan alat pendorong
terwujudnya good university governance dalam lingkup UNM.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 iii
Dalam kesempatan ini Saya mengucapkan banyak terima kasih
banyak kepada semua pihak yang telah terlibat dalam proses penyusunan
LAKIP ini, baik dalam bentuk kontribusi data, kontribusi penulisan laporan,
maupun bentuk bantuan lainnya.
Makassar, 18 Januari 2016
Rektor,
Prof. Dr. H. Arismunandar, M.Pd. NIP. 19620714 198702 1 001
Universitas Negeri Makassar
iv LAKIP 2015
DAFTAR ISI
Hal.
TIM PENYUSUN .......................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................. ii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ iv
KATA PENGANTAR ..................................................................................... vi
RINGKASAN EKSEKUTIF ............................................................................. vii
BAB I PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum ..................................................................... 1
B. Dasar Hukum ............................................................................ 1
C. Tugas Pokok dan Fungsi serta Struktur Orgranisasi .................. 2
D. Permasalahan utama (Strategy Issued)
yang sedang dihadapi organisasi .............................................. 13
BAB II PERENCANAAN KINERJA
A. Rencana Strategis Organisasi .................................................. 15
1. Visi dan Misi ...................................................................... 15
2. Tujuan dan Sasaran .......................................................... 21
3. Kebijakan dan Program .................................................... 28
B. Perjanjian Kinerja Tahun 2015 ................................................. 52
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. Capaian Kinerja Organisasi .................................................... 57
1. Analisis Akuntabilitas Kinerja ........................................... 57
2. Evaluasi Kinerja ................................................................. 108
B. Realisasi Anggaran ................................................................. 115
BAB IV PENUTUP ........................................................................................ 129
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 v
LAMPIRAN
Lampiran 1. Struktur Organisasi Universitas Negeri Makassar ................... 133
Lampiran 2a. Pengukuran Kinerja & Anggaran UNM tahun 2015 .............. 134
Lampiran 2b. PENGUKURAN KINERJA Tahun 2015 (Mengacu Format
LAKIP dari surat SEKJEN KEMENRISTEK DIKTI No. 2941/A.A1/PR/
2015 Tanggal 2 Desember 2015 ......................................................... 141
Lampiran 2c. Penggunaan Anggaran Tahun 2015 ...................................... 145
Lampiran 3. Perjanjian kinerja UNM Tahun 2016 ....................................... 147
Universitas Negeri Makassar
vi LAKIP 2015
DAFTAR TABEL
Hal.
Tabel 1. Perjanjian Kinerja Tahun 2015 53
Tabel 2. Capaian Kinerja Tahun 2015 57
Tabel 3. Ikhtisar Pencapaian Sasaran Strategis tahun 2015 115
Tabel 4. Sumber Anggaran Universitas Negeri Makassar Tahun 2015 116
Tabel 5. Alokasi Anggaran Universitas Negeri Makassar tahun 2015 117
Tabel 6. Realisasi Anggaran Universitas Negeri Makassar Tahun 2015 Berdasarkan Jenis Belanja
118
Tabel 7. Capaian Realisasi Anggaran 119
Tabel 8. Rekapitulasi Tingkat Pencapaian Indikator Kinerja Utama Selama Tahun 2015
131
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 vii
IKHTISAR EKSEKUTIF
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Universitas
Negeri Makassar (UNM) tahun 2015 merupakan laporan capaian kinerja tahun
pertama dari pelaksanaan Rencana Strategis (Renstra) UNM tahun 2015 – 2019.
Laporan ini merupakan laporan capaian kinerja yang berlandaskan pada 9 sasaran
strategis yang telah dirumuskan sebelumnya. Adapun sasaran strategisnya yaitu :
SASARAN STRATEGIS
No Sasaran
1 Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat
2 Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan
manajemen PT
3 Peningkatan/Perluasan dan implementasi kerjasama dengan berbagai
pihak
4 Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis
IT untuk mendukung kebijakan Kemdikbud
5 Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan
tuntutan pasar kerja
6 Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
7 Peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan
program akademik dan kemahasiswaan
8 Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan Berwirausaha
9 Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing
Rekapitulasi Tingkat Pencapaian IKU selama Tahun 2015
Urutan Rentang Capaian Kategori Capaian Jumlah IKU %
I Capaian ≥ 100% Memuaskan 32 61,5%
II 85% ≤ Capaian < 100% Sangat Baik 7 13,5%
III 70% ≤ Capaian < 85% Baik 4 7,7%
IV 55% ≤ Capaian < 70% Cukup 5 9,6%
V Capaian < 55% Kurang 4 7,7%
Universitas Negeri Makassar
viii LAKIP 2015
Jumlah IKU yang melebihi capaian 100% mempunyai persentasi yang cukup
baik yaitu 61.5% atau 32 IKU dari 52 IKU yang ada. Ada 11 IKU yang termasuk
kategori sangat baik dan baik atau 21.2% dari jumlah IKU yang ada. 9 IKU atau
17.3% dari keseluruhan IKU tergolong cukup dan kurang. Diperlukan evaluasi
terhadap IKU yang masih tergolong cukup dan kuran guna mengambil langkah-
langkah yang konsisten dan tepat untuk IKU yang masih dalam kategori Cukup
dan Kurang agar nantinya dapat tergolong ke dalam kategori yang lebih baik.
IKU yang telah tergolong memuaskan seperti Dosen melakukan publikasi
pada jurnal internasional dan internasional bereputasi, karya teknologi tepat guna
dan unit administrasi memperoleh sertifikat ISO 9001:2008 perlu dipertahankan
dan pengalaman-pengalaman ini disebar ke unit-unit yang lain. Adapun IKU yang
masih tergolong cukup dan kurang seperti halnya Fakultas menyelenggarakan
program Bi-lingual dengan mitra, mahasiswa memenangkan kompetensi nasional
dan mahasiswa asing yang belajar di UNM perlu diadakan evaluasi secara
menyeluruh penghambat-penghambat yang menjadikan IKU ini masih tergolong
cukup dan kurang.
Secara umum, perlu adanya kerjasama antar pihak-pihak yang saling
berkepentingan untuk melakukan konsolidasi internal guna mencari masalah dan
memberikan solusi yang cepat dan tepat guna memecahkan masalah-masalah
yang ada.
Untuk mendapatkan capaian yang sesuai dengan target yang diberikan
dibutuhkan komunikasi yang intensif antara sesama unit dan fakultas guna secara
bersama melaksanakan kegiatan-kegiatan yang berlandaskan kepada Rencana
Strategis yang telah dirumuskan. Dengan harapan dalam waktu yang tidak terlalu
lama akan menghasilkan keluaran yang maksimal guna mencapai visi dan misi
UNM tahun 2015 - 2019.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 1
BAB I PENDAHULUAN
A. GAMBARAN UMUM
Laporan akuntabilitas kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) adalah laporan
yang disusun oleh setiap instansi pemerintah sebagai unsur penyelenggara
pemerintah negara untuk mempertanggung jawabkan tugas pokok dan fungsinya
serta pengelolaan sumber daya dengan didasarkan pada perencanaan strategis
yang ditetapkan oleh masing-masing instansi.
Laporan akuntabilitas kinerja ini dimaksudkan untuk memberikan
gambaran mengenai:
1. Perwujudan kinerja sebagai pertanggung jawaban dalam mencapai visi, misi,
tujuan dan sasaran organisasi.
2. Sebagai media pemerintah pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok
dan fungsi serta kewenangan pengelolaan sumber daya dan kebijaksanaan
yang dipercayakan kepada UNM berdasarkan stratejik yang telah dirumuskan
sebelumnya.
3. Untuk mendorong terciptanya akuntabilitas kinerja pemerintah sehingga
penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di bidang pendidikan
dapat berlangsung secara lebih berdaya guna, berhasil guna, dan bertanggung
jawab.
4. Untuk memberikan gambaran mengenai keberhasilan maupun kegagalan
pencapaian sasaran tahun 2015, serta untuk mengetahui kendala yang
ditemui dalam pelaksanaan kegiatan, serta usaha-usaha yang dilakukan dalam
pelaksanaan tugas UNM.
B. DASAR HUKUM
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) disusun
berdasarkan pada;
1. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah;
2. Instruksi Menteri Pendidikan Nasional RI Nomor 1/U/2002 tentang
Pelaksanaan Akuntabilitas Kinerja di lingkungan Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan;
Universitas Negeri Makassar
2 LAKIP 2015
3. Keputusan Kepala LAN RI Nomor 239/IX/6/8/2003 tentang Pedoman
Penyusunan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;
4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.14/2006 tentang Laporan
Akuntabilitas Kinerja.
C. TUGAS POKOK DAN FUNGSI SERTA STRUKTUR ORGANISASI
SEJARAH UNM
1961 Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Nomor 30 Tahun 1962 memutuskan pengintegrasian B1 Bahasa Indonesia, Ilmu Pasti, dan B1 Swasta bersubsidi lainnya, keputusan tersebut dinyatakan berlaku surut sejak 1 Agustus dan menjadi salah satu fakultas dalam lingkungan Universitas Hasanuddin yang diberi nama Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan berlaku sampai tanggal 4 januari 1964.
Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Nomor 1 Tahun 1964 tanggal 5 Januari 1964 memutuskan melakukan perubahan dari Fakultas keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) menjadi Institut keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP). Keputusan tersebut selanjutnya ditindaklanjuti dengan keluarnya keputusan menteri yang dituangkan dalam Surat Keputusan Menteri PTIP Nomor 154 Tahun 1964, sejak 1 September 1964 kedudukan FKIP Universitas Hasanuddin beralih menjadi IKIP Yogyakarta Cabang Makassar.
Perubahan kedudukan dari IKIP Yogyakarta Cabang Makassar menjadi Makassar ditetapkan dalam bentuk Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 272 Tahun 1965 dan berlaku sejak tanggal 5 Januari 1965.
Berdasarkan surat keputusan Rektor IKIP makassar No.70/SK/PN/IKIP/72 tanggal 17 April 1972, ditetapkan bahwa terhitung mulai tanggal 17 April 1972 nama tempat kedudukan IKIP Makassar diubah menjadi IKIP ujung Pandang di Ujung Pandang
Konversit Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan menjadi Universitas yang terjadi pada tahun 1999 juga dialami oleh IKIP Makassar. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 93 Tahun 1999 4 Agusutus 1999, IKIP Makassar resmi menjadi Universitas Negeri Makassar (UNM).
1964
1999
1971
1965
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 3
Universitas Negeri Makassar mempunyai tugas menyelenggarakan
pendidikan akademik dan/atau profesional dalam sejumlah disiplin ilmu,
teknologi, dan/atau kesenian tertentu.
Untuk menyelenggarakan tugas pokok tersebut Universitas Negeri
Makassar mempunyai fungsi:
Fungsi Universitas Negeri Makassar
1. Pelaksanaan dan pengembangan pendidikan tinggi;
2. Pelaksanaan penelitian dalam rangka pengembangan ilmu pengetahuan,
teknologi, dan/atau kesenian;
3. Pelaksanaan pengabdian kepada masyarakat;
4. Pelaksanaan pembinaan sivitas akademika dan hubungannya dengan
lingkungan;
5. Pelaksanaan kegiatan layanan administratif.
Dalam rangka mengemban tugas pokok dan fungsi dengan sebaik-baiknya,
Universitas Negeri Makassar berdasarkan surat keputusan Menteri Pendidikan
Nasional Republik Indonesia No. 277/O/1999 tanggal 14 Oktober 1999 dan pada
tahun 2003 mengalami pemekaran organisasi berdasarkan Surat Keputusan
Menteri Pendidikan Nasional No. 200/O/2003 tanggal 31 Desember 2003
memiliki dua belas unsur organisasi dan masing-masing mempunyai tugas dan
fungsi yang berbeda.
Keduabelas unsur tesebut terdiri dari: Rektor dan Pembantu Rektor (unsur
pimpinan), senat Universitas (unsur normatif dan perwakilan), Fakultas, Program
Pascasarjana, dosen, Lembaga Penelitian, Lembaga Pengabdian kepada
Masyarakat, Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan, Biro Administrasi
Perencanaan dan Sistem Informasi, Biro Administrasi Umum dan Keuangan
(unsur pelaksana akademik), unsur pelaksana teknis, dan unsur penasihat, serta
Dewan Penyantun.
Universitas Negeri Makassar
4 LAKIP 2015
Berdasarkan surat keputusan Dirjen Dikti No.2874/D/T/2007 dan
No.2875/D/T/2007 tanggal 27 September 2007 terjadi pengembangan pada unsur
fakultas yaitu Fakultas Seni dan Desain serta Fakultas Ekonomi.
Sebagaimana tercantum dalam statuta Universitas Negeri Makassar,
struktur organisasi Universitas Negeri Makassar saat ini terdiri atas:
(a) Unsur pimpinan yang terdiri atas:
Pimpinan Universitas Negeri Makassar
Rektor sebagai pimpinan tertinggi universitas.
Pembantu Rektor Bidang Akademik bertugas membantu Rektor dalam
memimpin pelaksanaan kegiatan dalam bidang pendidikan, penelitian dan
pengabdian kepada masyarakat
Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum bertugas membantu Rektor
dalam memimpin pelaksanaan kegiatan dalam bidang keuangan dan
administrasi umum.
Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan bertugas membantu Rektor
dalam memimpin pelaksanaan kegiatan dalam bidang pembinaan serta
pelayanan kesejahteraan mahasiswa.
Pembantu Rektor Bidang Kerja sama bertugas membantu Rektor dalam
memimpin pelaksanaan kegiatan dalam bidang kerja sama.
(b) Senat Universitas, adalah merupakan badan normatif dan merupakan
perwakilan tertinggi di universitas. Pada saat ini keanggotaan Senat
Universitas Negeri Makassar terdiri atas para Guru Besar, Rektor dan
Pembantu Rektor, para Dekan, para Ketua Lembaga, dan wakil dari dosen.
(c) Unsur Pelaksana Akademik yang terdiri atas fakultas dan lembaga.
Fakultas adalah unsur pelaksana pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat yang saat ini terdiri atas:
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 5
Fakultas Universitas Negeri Makassar
1. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
2. Fakultas Teknik.
3. Fakultas Ilmu Keolahragaan.
4. Fakultas Ilmu Pendidikan.
5. Fakultas Bahasa dan Sastra.
6. Fakultas Ilmu Sosial.
7. Fakultas Psikologi.
8. Fakultas Seni dan Desain.
9. Fakultas Ekonomi
10. Program Pascasarjana
Fakultas terdiri dari atas Unsur Pimpinan: Dekan dan Pembantu Dekan,
Senat Fakultas. Unsur Pelaksana Akademik: Jurusan/Bagian/Program Studi,
Laboratorium/Studio dan kelompok pengajar, serta unsur pelaksana administrasi.
Pelantikan Pejabat dalam Lingkungan UNM
Universitas Negeri Makassar
6 LAKIP 2015
Jumlah Jurusan dan Program Studi pada setiap Fakultas yang ada di
Universitas Negeri Makassar adalah sebagai berikut:
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Jurusan Matematika Jurusan Fisika
- Pend. Matematika (S1) - Pend. Fisika (S1)
- Matematika (S1) - Fisika (S1)
- Prodi Statistika
Jurusan Kimia Jurusan Biologi
- Pend.Kimia (S1) - Pend.Biologi (S1)
- Kimia (S1) - Biologi (S1)
Jurusan Geografi Prodi Pendidikan IPA
- Pend.Geografi (S1)
- Geografi (S1)
Fakultas Teknik
Jurusan Pend. Teknik Sipil dan Perencanaan
Jurusan Pend.Teknik Mesin
- Pend.Teknik Bangunan (S1) - Pend.Teknik Mesin (S1)
- Teknik Sipil dan Perencanaan (D3) - Teknik Mesin (D3)
Jurusan Pend.Teknik Otomotif Jurusan Pend.Teknik Elektro
- Pend. Teknik Otomotif (S1) - Pend.Teknik Elektro (S1)
- Teknik Otomotif (D3) - Teknik Elektro (D3)
- Pend. Teknik Infromatika dan Komputer (S1)
Jurusan Pend.Teknik Elektronika Jurusan Pend. Kesejahteraan
Keluarga
- Pend. Teknik Elektronika (S1) - Pend. Kesejahteraan Keluarga (S1)
- Teknik Elektronika (D3) - Tata Boga & Tata Busana (D3)
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 7
Fakultas Ilmu Keolahragaan
Jurusan Pendidikan Jasmani,
Kesehatan dan Rekreasi
Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olah
Raga
- Pend.Jasmani Kesehatan dan
Rekreasi (S1) - Pend.Kepelatihan Olahraga (S1)
Jurusan Pendidikan Olah Raga Program Studi Ilmu Keolahragaan (S1)
- Pend.Jasmani SD (S1)
Fakultas Ilmu Pendidikan
Jurusan Kurikulum Teknologi
Pendidikan Jurusan Pendidikan Luar Sekolah
- Teknologi Pendidikan (S1) - Pend. Luar Sekolah (S1)
Jurusan Administrasi Pendidikan Jurusan Psikologi Pend. dan
Bimbingan Konseling
- Administrasi Pendidikan (S1 - Bimbingan dan Konseling (S1)
Jurusan Pendidikan Luar Biasa Jurusan PGSD
- Pend. Luar Biasa (S1) - PGSD (S1)
Jurusan PGTK/PAUD
- PAUD (S1)
Fakultas Bahasa dan Sastra
Jurusan Bahasa dan Sastra
Indonesia Jurusan Bahasa Inggris
- Pend.Bahasa a& Sast. Indonesia (S1) - Pend.Bahasa Inggris (S1)
- Sastra Indonesia (S1) - Sastra Inggris (S1)
- Pend.Bahasa dan Sastra Daerah (S1) - Business English (D3)
Jurusan Pendidikan Bahasa Asing
- Pend.Bahasa Jerman (S1)
- Pendidikan Bahasa Arab (s1)
Universitas Negeri Makassar
8 LAKIP 2015
Fakultas Ilmu Sosial
Jurusan PPKn Jurusan Pendidikan Sejarah
Jurusan Sosiologi Prodi Pend.IPS (Terpadu) (S1)
- Sosiologi (S1)
- Pendidikan Sosiologi (S1)
Prodi Pend. Antropologi (S1) Prodi Ilmu Administrasi Negara (S1)
Prodi Pend. Adm. Perkantoran (S1)
Fakultas Psikologi
Jurusan Psikologi (S1)
Fakultas Seni dan Desain
Jurusan Seni Rupa (S1)
- Pend. Seni Rupa (S1) - Seni Tari (S1)
- Pend.Sendratasik (S1) - Desain Komunikasi Visual (S1)
Fakultas Ekonomi
- Pend. Ekonomi (S1) - Akuntansi (S1)
- Pend. Koperasi (S1) - Akuntansi (D3)
- Pend. Akuntansi (S1) - Ekonomi Pembangunan (S1)
- Manajemen (S1)
Program Pascasarjana
Program Studi (S2) Program Studi (S3)
- Pend.Bahasa - Administrasi Publik
- Pend.Ilmu Sosial - Sosiologi
- PKLH - Pend.Bahasa Indonesia
- Pend.Jasmani dan Olahraga - Pend.Bahasa Inggris
- Pend.Matematika - Ilmu Pendidikan
- Pend.Fisika - PKLH
- Pend.Seni Rupa - Pend.Ekonomi
- Penelitian dan Evaluasi Pendidikan
- Pend.Biologi
- Administrasi Pendidikan
- Pendidikan Bimb. & Konseling
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 9
- Pend.Kimia
- Pend.Teknologi Kejuruan
(d) Lembaga
Universitas Negeri Makassar memiliki dua lembaga yang bertugas
mendukung, mengembangkan, dan mengkoordinir pelaksanaan pada
masing-masing lembaga.Hingga saat ini Universitas Negeri Makassar dengan
dua lembaga yaitu:
Lembaga Penelitian
Lembaga Penelitian bertugas mendukung, mengembangkan dan
mengkoordinasikan kegiatan penelitian dengan enam pusat yang dimiliki,
yaitu:
- Pusat Penelitian Kependudukan dan Lingkungan Hidup (PKLH)
- Pusat Penelitian Pemberdayaan Perempuan (P3P)
- Pusat Penelitian Makanan Tradisional,Gizi, dan Kesehatan (PPMTGK)
- Pusat Penelitian Pengembangan Ilmu Pendidikan (P3IP)
- Pusat Penelitian Budaya dan Seni Etnik Sulawesi
- Pusat Penelitian Pemuda dan Olahraga
Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat
Lembaga Pengabdian pada Masyarakat bertugas mendukung,
mengembangkan, dan mengkoordinasikan kegiatan pengabdian kepada
masyarakat dengan tiga pusat yang dimiliki yaitu:
- Pusat Kuliah Kerja Nyata
- Pusat Penyuluhan dan Pelatihan Kependidikan
- Pusat Pengembangan Kewirausahaan,Teknologi Tepat Guna dan
Sibermas.
Universitas Negeri Makassar
10 LAKIP 2015
(e) Unsur Pelaksana Administrasi, berupa Biro, yaitu:
Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) terdiri dari Bagian
Akademik dan Bagian Kemahasiswaan,
Biro Perencanaan dan Sistem Informasi (BAPSI) terdiri dari Bagian
Perencanaan dan Bagian Sistem Informasi.
Biro Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK) terdiri dari Bagian Umum,
Hukum, Rumah Tangga & Perlengkapan serta Bagian Kepegawaian dan
Bagian Keuangan.
(f) Unsur Penunjang berupa Unit Pelaksana Teknis (UPT), yang terdiri atas:
Perpustakaan
Unit Praktek Pengalaman Lapangan (UPPL).
Layanan Konseling dan Psikologi Mahasiswa (LKPM)
Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT Center)
Pusat Bahasa
Mata Kuliah Umum (MKU)
Badan Penerbit
Pusat Penjamin Mutu
Pusat Tes (Testing Center)
Kewirausahaan
(g) Dewan Penyantun,
Dewan penyantun terdiri atas tokoh-tokoh masyarakat yang diadakan untuk
ikut mengasuh dan membantu memecahkan permasalahan universitas.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 11
1. Lingkungan strategis
Sebagai pelaksana ketentuan pasal 2 dan 3 Surat Keputusan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan RI No.277/O/1988 dan No.200/O/2003 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Universitas Negeri Makassar, maka lingkup kegiatan
utama UNM terselenggara dalam tiga aspek kegiatan:
a. Pendidikan dan Pengajaran
Universitas Negeri Makassar menyelenggarakan pendidikan yang terdiri
atas pendidikan akademik dan/atau profesional dalam sejumlah disiplin ilmu,
teknologi, dan/atau kesenian dalam bentuk antara lain: perkuliahan, pratikum,
pembimbingan/pengujian skripsi/tesis, PKL, PPL, dan seminar/symposium,
serta pameran/pagelaran.
b. Penelitian
Lembaga penelitian, terdiri atas pusat-pusat penelitian/kajian yaitu
pelaksana kegiatan penelitian/pengkajian yang bertugas:
Melaksanakan penelitian/kajian ilmiah, teknologi dan seni.
Seminar Hasil Penelitian Perguruan Tinggi
Universitas Negeri Makassar
12 LAKIP 2015
Melaksanakan penelitian/kajian ilmu pengetahuan dan seni yang bertujuan
untuk menunjang pembangunan.
Melaksanakan penelitian/kajian ilmu pengetahuan, teknologi dan seni serta
penelitian untuk mengembangkan konsepsi pembangunan.
c. Pengabdian Kepada Masyarakat.
Pengabdian Kepada Masyarakat Universiatas Negeri Makassar mulai dari
penyelenggaraan, penilaian dan koordinasi kegiatan dilaksanakan oleh
Lembaga Pengabdian Kepada Masyarakat.
Lembaga ini bertugas:
Menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
Meningkatkan relevansi Program Universitas dengan kebutuhan
masyarakat.
Membantu masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.
Melaksanakan pengembangan pola pembangunan wilayah/daerah.
d. Bidang Kemahasiswaan
Kegiatan ini meliputi pembinaan dan pengembangan kesejahteraan,
penalaran, minat dan bakat mahasiswa.
e. Manajemen Kelembagaan
Kegiatan ini meliputi penataan sistem pendidikan tinggi.
2. Sumber Daya Manusia
Pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Universitas Negeri Makassar
didukung oleh 7 jenis sumber daya manusia yaitu:
- Tenaga Akademik - Pustakawan
- Tenaga Laboran - Arsiparis
- Tenaga Teknisi - Pranata Komputer
- Tenaga Administrasi
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 13
3. Sarana Prasarana
Sarana prasarana yang digunakan meliputi:
- Tanah - Gedung Penunjang
- Gedung Kuliah - Peralatan Laboratorium
- Gedung Laboratorium - Kebun Percobaan (Green House)
- Gedung Kantor - Sarana/Prasarana lainnya
- Studio
4. Keuangan
Pengelolaan keuangan yang meliputi penyelenggaraan kegiatan yang dibiayai
APBN dan PNBP
D. PERMASALAHAN UTAMA (STRATEGI ISSUED) YANG DIHADAPI
ORGANISASI
Sampai saat ini permasalahan yang dihadapi UNM, baik internal maupun
eksternal adalah:
1. Sistem penunjang administrasi dan akademik belum terpadu dan terintegrasi,
yang meliputi sistem teknologi informasi, sistem penjaminan mutu, program
unggulan, dan jurnal terakreditasi.
2. Kuantitas dan kualitas pelayanan sarana prasarana belajar belum optimal,
serta belum tertatanya lingkungan kampus UNM yang bersih, hijau, menarik,
dan nyaman.
3. Sistem akreditasi program studi belum berkesinambungan.
4. Kompetensi dosen belum merata yang tercermin pada kesenjangan
kompetensi antara dosen pada satu bidang studi dengan bidang studi yang
lain.
5. Kemampuan dan keterampilan tenaga administrasi dan laboran masih
rendah.
6. Motivasi dan sikap kompetitif belum membudaya di kalangan sivitas
akademika.
Universitas Negeri Makassar
14 LAKIP 2015
7. Hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh
dosen kurang dimanfaatkan bagi kebutuhan masyarakat luas.
8. Prestasi belajar mahasiswa yang tercermin pada IP rata-rata masih rendah
serta masih lamanya waktu studi.
9. Terpisahnya lokasi kampus di beberapa kota dan tempat, yakni di Gunungsari
Baru (Kampus 1), Banta-Bantaeng (Kampus 2), Parang Tambung (Kampus 3),
Tidung (Kampus 4), Pare-Pare (Kampus 5), dan Watampone (Kampus 6)
menyebabkan tingginya biaya operasional dalam rangka koordinasi
kelembagaan.
10. Sumber dana yang dapat membiayai kegiatan operasional UNM masih
terbatas.
11. Gangguan keamanan yang menimbulkan kerugian bagi UNM masih sering
terjadi. Kerugian ini terutama disebabkan oleh rendahnya “sense of
belonging” warga kampus sehingga semangat untuk memelihara fasilitas
kampus rendah.
12. Kegiatan pengembangan penalaran, minat, dan kesejahteraan mahasiswa
belum efektif.
13. Data base alumni UNM yang komprehensif dan mutakhir, belum tersedia.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 15
“UNM sebagai pusat pendidikan, pengkajian, dan pengembangan
ilmu pendidikan, sains, teknologi, dan seni berwawasan
kependidikan dan kewirausahaan yang unggul untuk
menghasilkan lulusan profesional”
“UNM sebagai pusat pendidikan, pengkajian, dan pengembangan
ilmu pendidikan, sains, teknologi, dan seni berwawasan
kependidikan dan kewirausahaan yang unggul untuk
menghasilkan lulusan profesional”
BAB II PERENCANAAN KINERJA
A. RENCANA STRATEGIS ORGANISASI
1. Visi dan Misi
a. Visi
Universitas Negeri Makassar sebagai lembaga pendidikan tinggi,
memiliki tanggung jawab dalam pengembangan bidang kependidikan dan non-
kependidikan. Dalam mewujudkan tanggung jawab tersebut, visi Universitas
Negeri Makassar (UNM) sejalan dengan visi Kemristekdikti 2025
“Menghasilkan Insan Indonesia Cerdas dan Kompetitif (Insan Kamil/Insan
Paripurna)” dan Visi Kemristekdikti 2014 yaitu “Terselenggaranya Layanan
Prima Pendidikan Nasional untuk Membentuk Insan Indonesia Cerdas
Komprehensif”. Oleh karena itu, visi UNM 2025 dirumuskan sebagai berikut:
Untuk menjadi pusat pendidikan, pengkajian, dan pengembangan pendidikan,
sains, teknologi, dan seni berwawasan kependidikan dan kewirausahaan yang
unggul untuk menghasilkan lulusan profesional sebagai insan kamil (insan
paripurna), UNM berupaya menjadi perguruan tinggi yang terbaik dan unggul
baik dalam bidang kependidikan dan non kependidikan. Dengan menjadi yang
terbaik, UNM dapat memiliki daya tarik bagi: (a) mahasiswa unggul untuk
belajar; (b) ilmuwan dalam mencari temuan IPTEKS mutakhir; (c) pemilik modal
untuk berinvestasi; (d) lembaga pemerintah dan swasta untuk bekerjasama;
serta (e) dermawan untuk menyalurkan bantuannya.
Universitas Negeri Makassar
16 LAKIP 2015
Menjadi yang terbaik dalam kegiatan pendidikan, pengkajian/penelitian,
dan pengembangan IPTEKS tidaklah mudah. Untuk itu, diperlukan sumber daya
manusia (pimpinan, staf pengajar dan administrasi) yang unggul serta
didukung oleh fasilitas yang memadai. Dengan dukungan sumber daya
manusia serta fasilitas yang prima, manajemen modern profesional, suasana
kondusif bagi kegiatan pendidikan, pengkajian/penelitian, serta
pengembangan IPTEKS dapat terwujud. Hanya suasana kondusif semacam
inilah yang mampu menelorkan lulusan, kajian, serta produk IPTEKS yang
kompetitif.
Disadari bahwa mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas di
tengah merosotnya kualitas pendidikan nasional dewasa ini, merupakan
tantangan yang berat. Demikian pula untuk mendapatkan fasilitas yang
diperlukan dalam kegiatan pendidikan, pengkajian/penelitian, serta
pengembangan IPTEKS tidaklah mudah dalam suasana krisis multi-dimensi
yang dihadapi Indonesia dewasa ini. Tantangan ini tentu tidak dapat
tertanggulangi dengan bersikap apatis dan menunggu. Ia harus dihadapi
dengan sikap positif dan kreatif. Dalam konteks inilah, wawasan kependidikan
Kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru UNM Tahun 2015
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 17
“Terwujudnya Layanan Prima Tridharma Perguruan
Tinggi untuk menghasilkan Insan yang Cerdas,
Profesional, dan Bermartabat”
dan kewirausahaan sebagai salah satu aspek yang tercantum dalam visi UNM
memiliki makna yang dalam.
Dengan wawasan kependidikan dan kewirausahaan, UNM berupaya
untuk secara sadar mengembangkan potensi manusia ke arah yang lebih
positif yakni manusia yang beriman dan bertakwa, berakhlak mulia, menguasai
IPTEKS, berpikir produktif, kreatif, memiliki etos kerja, berdisiplin, serta cerdas
dalam memanfaatkan peluang.
Untuk mengejawantahkan visi 2025, maka disusunlah visi UNM 2015--
2019 yaitu
Dengan demikian, visi yang dicanangkan oleh UNM tentu saja tidak boleh
dibiarkan hanya berfungsi sekedar sebagai slogan kosong yang bersifat normatif
dan dekoratif. Visi harus menjadi sumber inspirasi dan motivasi yang tercermin
pada setiap kebijakan dan tindakan pemimpin, dosen, staf administrasi, dan
mahasiswa. Visi tersebut harus menjiwai strategi dan arah kebijakan UNM.
b. Misi
Dalam rangka turut serta mewujudkan visi pendidikan nasional tahun
2015--2019, UNM tampil dengan visinya yang khas dan spesifik. Di atas
kekhasan dan kespesifikan visi UNM ini secara operasional termanisfestasikan
dalam misi yang diemban.
Mengacu pada misi pendidikan nasional tahun 2015--2019, misi UNM
adalah:
1) Menyiapkan sumber daya manusia yang profesional di bidang pendidikan
dan non-pendidikan yang:
Universitas Negeri Makassar
18 LAKIP 2015
a) Bertakwa, bermoral, beretika, memiliki integritas keilmuwan,
memahami sikap toleransi dan aspiratif dalam memperjuangkan serta
menegakkan kebenaran dan otonomi ilmiah untuk kemajuan ilmu
pengetahuan, teknologi, dan seni.
b) Memiliki sifat dan sikap keteladanan dan kepemimpinan serta
keintelektualan sehingga dapat melaksanakan profesi dengan penuh
rasa tanggung jawab, dedikasi, amanah, dan jujur.
c) Berpikir kreatif, cerdas, kritis, dan inovatif dalam memecahkan masalah
berbasis keintelektualan berwawasan kewirausahaan melalui kegiatan
pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
2) Memberikan layanan pendidikan yang prima kepada masyarakat luas dalam
meningkatkan kualitas hidup pribadi, masyarakat, bangsa, dan negara
dengan penekanan:
a. Pendidikan dan pengajaran untuk membekali IPTEKS sehingga
menghasilkan sumber daya manusia yang profesional dan kompetitif di
bidang pendidikan dan non-pendidikan.
b. Penelitian untuk menerapkan dan mengimplementasikan temuan
IPTEKS yang dapat berdaya guna bagi peningkatan kualitas hidup
masyarakat dan berdaya sangat tinggi bagi peningkatan produktivitas
dunia industri.
c. Pengabdian kepada masyarakat untuk menerapkan dan
mengimplementasikan secara praktis hasil temuan IPTEKS yang berbasis
teknologi tepat guna dan kewirausahaan, sehingga masyarakat luas
dapat menerapkan dalam kehidupannya untuk meningkatkan
kesejahteraannya.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 19
3) Meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan
pengabdian kepada masyarakat dengan memperhatikan relevansinya
dengan kebutuhan masyarakat, melalui:
a) Penataan penciptaan iklim berbudaya dan atmosfir akademik di
kalangan sivitas akademika sehingga dapat dihasilkan tenaga
kependidikan dan non-kependidikan, baik tingkat program sarjana
maupun pascasarjana, yang profesional, kompetitif, dan visioner.
b) Percepatan dan pemberdayaan sivitas akademika untuk melaksanakan
kegiatan penelitian, penulisan buku, dan penyebarluasan temuan IPTEKS
dalam rangka pengembangan kampus UNM sebagai teaching and
research university.
c) Percepatan dan pemberdayaan citivitas akademika untuk melaksanakan
kegiatan pengabdian kepada masyarakat sebagai sarana dalam
penerapan dan pengimplementasian temuan hasil teknologi tepat guna
Penerapan dan Impelementasi IPTEKS oleh Dosen dan Mahasiswa UNM
Universitas Negeri Makassar
20 LAKIP 2015
yang dapat dijadikan sebagai landasan penanaman sikap kewirausahaan
di kalangan masyarakat.
4) Memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada semua warga negara
dalam memperoleh pendidikan berkualitas dengan memperhatikan
keragaman latar belakang sosial budaya, ekonomi, geografi, dan
sebagainya, dengan penekanan pada:
a) Pemberian kesempatan kepada setiap warga negara yang berlatar
belakang ekonomi tidak mampu/miskin untuk memperoleh layanan
pendidikan dengan menyediakan program beasiswa orang tua asuh.
b) Pengembangan kerjasama dengan berbagai pihak terutama pemerintah
provinsi dan kabupaten/kota untuk mewujudkan pelaksanaan Tridharma
perguruan tinggi.
c) Pengkajian dan penerapan IPTEKS yang berorientasi pada berbagai
aspek sosial budaya, ekonomi, geografi, politik, dan sebagainya untuk
mewujudkan tatanan kehidupan masyarakat yang berperadaban.
5) Mengembangkan UNM sebagai teaching and research university menuju
world class university:
a) Pengembangan UNM sebagai pusat keunggulan di bidang pendidikan
dan pengajaran yang berbasis TIK.
b) Pengembangan UNM sebagai pusat kajian dan riset IPTEKS yang
mengacu pada tuntutan masyarakat, dunia usaha, dan dunia industri.
c) Pengembangan sistem informasi dan manajemen berbasis TIK serta
kerjasama dengan lembaga dan institusi di dalam dan di luar negeri
dalam rangka mewujudkan UNM sebagai World Class University.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 21
2. Tujuan dan Sasaran
a. Tujuan
Tujuan strategis merupakan penjabaran atau implementasi dari
penjabaran misi yang akan dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu)
tahun sampai 5 (lima) tahun. Dengan diformulasikannya tujuan strategis ini,
maka UNM dapat secara tepat mengetahui apa yang harus dilaksanakan dalam
memahami visi dan misi untuk kurun waktu satu sampai lima tahun kedepan
dengan mempertimbangkan sumber daya dan kemampuan yang dimiliki. Lebih
dari itu, perumusan tujuan strategis ini juga akan memungkinkan UNM untuk
mengukur sejauh mana visi dan misinya telah dicapai. Agar dapat diukur
keberhasilan UNM didalam mencapai tujuan strategisnya, maka setiap tujuan
strategis yang ditetapkan akan memiliki indikator kinerja (Performance
Indicator) yang terukur.
Kerjasama UNM dengan Indosat IM3
Universitas Negeri Makassar
22 LAKIP 2015
Untuk merealisasikan Visi misi di atas, maka ditetapkanlah tujuan
sebagai berikut:
1) Menghasilkan lulusan tenaga kependidikan dan non-kependidikan
profesional yang dapat diterima sebagai warga masyarakat yang memiliki
budi pekerti luhur.
2) Menjadi universitas yang mandiri dan bertata kelola baik (Good University
Governance) yang akuntabel sesuai dengan peraturan perundang-
undangan.
3) Menghasilkan produk IPTEKS berwawasan kewirausahaan yang menjunjung
tinggi nilai-nilai religius.
4) Memiliki jejaring kerjasama profesional dalam bidang pendidikan,
penelitian, pengabdian kepada masyarakat dengan pemerintah (pusat dan
daerah), BUMN, Swasta, dan institusi-lembaga-badan lain, baik pada tingkat
nasional maupun internasional untuk kemaslahatan manusia.
5) Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan yang sarat dengan
atmosfir akademik yang sehat sehingga tumbuh dan berkembang
Kerjasama UNM dalam Seni & Budaya dengan Kedubes India dan Pemkot Makassar
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 23
kemampuan intelektual, emosional, sosial dan religius secara terpadu
sesama sivitas akademika.
b. Sasaran
Sasaran strategis Universitas Negeri Makassar merupakan penjabaran
dari misi dan tujuan yang telah ditetapkan, yang menggambarkan sesuatu yang
akan dihasilkan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun dan dialokasikan dalam 5
(lima) periode secara tahunan melalui serangkaian kegiatan yang akan
dijabarkan lebih lanjut dalam suatu rencana kinerja tahunan (Performance
Plan).
Sasaran strategis UNM sebagai Program Prioritas UNM adalah sebagai
berikut:
1) Peningkatan kegiatan Tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat.
2) Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan manajemen
PT.
3) Peningkatan/perluasan dan implementasi kerjasama dengan berbagai
pihak.
Kuliah Asian Community Lecture Series 2015 kerjasama dengan One Asia Foundation
Universitas Negeri Makassar
24 LAKIP 2015
4) Peningkatan standardisasi, akreditasi,sertifikasi, dan pelaporan berbasis IT
untuk mendukung kebijakan Kemdikbud.
5) Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan
tuntutanpasar kerja.
6) Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika.
7) Peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan
program akademik dan kemahasiswaan.
8) Pengembangan budaya kewirausahaan dan kemampuan berwirausaha.
9) Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing.
Untuk mencapai sasaran strategis di atas, maka ditetapkan Indiaktor
Kinerja Utama sebagai berikut :
1) Peningkatan kegiatan Tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat.
a) Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
b) Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang
kontekstual berbasis TIK
c) Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
Mahasiswa UNM meraih Pemenang Utama Kategori Wirausaha Mikro Muda di CMA 2015
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 25
d) Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi
Nasional/Internasional
e) Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
f) Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi
g) Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
h) Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
i) Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
bereputasi
j) Karya teknologi tepat guna
k) PATEN yang dihasilkan
l) Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM
m) Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
2) Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan manajemen PT
a) Tenaga administrasi melek TIK
b) e-Administrasi diterapkan oleh unit
c) Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
d) Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
Menteri Ristekdikti membuka Seminar Internaisional dan Nasional dalam rangka Dies Natalis UNM ke 54
Universitas Negeri Makassar
26 LAKIP 2015
e) Pelaporan capaian target kinerja UNM.
3) Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi kerjasama dengan
berbagai pihak
a) Dosen berijazah luar negeri
b) Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
c) Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal
dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi.
d) Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan
mitra asing.
e) MoU aktif
f) MoA terlaksana
g) Mahasiswa asing yang belajar di UNM
h) Penelitian bersama berskala nasional
i) Penelitian bersama berskala internasional
4) Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT
untuk mendukung kebijakan Kemdikbud
Memperkenalkan UNM sebelum memberi kuliah Biokimia Tanah
pada mahasiswa S1 Chiba University
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 27
a) Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan
PDPT
b) Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD
c) Prodi berakreditasi A
d) Prodi berakreditasi B
e) Fakultas memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
f) Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO
9001:2008
5) Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan
tuntutan pasar kerja
a) Rasio Jumlah Peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan
Sarjana Kependidikan
b) Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu
tahun
c) Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu
tahun
6) Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
a) UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric
b) Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
c) Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
d) Dosen Bersertifikat Pendidik
e) Tenaga administrasi bersertifikat keahlian
7) Program peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas
layanan program akademik dan kemahasiswaan
a) Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
b) Layanan perpustakaan pusat berbasis e-Library
c) Layanan laboratorium yang terstandardisasi
d) Layanan bidang akademik
Universitas Negeri Makassar
28 LAKIP 2015
e) Layanan bidang kemahasiswaan
8) Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan Berwirausaha
a) Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa
b) Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM
c) Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di prodi
d) Dosen pengampu kewirausahaan
9) Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing
a) Dosen Berkualifikasi S2
b) Dosen Berkualifikasi S3
3. Kebijakan dan Program
a. Kebijakan
Untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut diatas diperlukan
kebijakan-kebijakan yang bersifat operasional. Kebijakan-kebijakan yang telah
ditetapkan dalam Renstra UNM adalah sebagai berikut:
1) Terlatihnya dosen dan mahasiswa untuk menelusuri informasi ilmiah
menggunakan TIK.
a) Dosen dan mahasiswa UNM perlu dilatih untuk menelusuri informasi
ilmiah menggunakan TIK.
b) Penambahan fasilitas dan perawatan sistem TIK.
2) Meningkatnya jumlah dosen dan mahasiswa mendapatkan hibah
kompetitif dalam bidang penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.
a) Peningkatan pelaksanaan seminar dan workshop penyusunan proposal
hibah skala nasional dan internasional.
3) Terlatihnya staf administrasi untuk memanfaatkan TIK.
a) Staf administrasi perlu dilatih dalam rangka pemanfaatan TIK.
4) Meningkatnya kinerja staf administrasi.
a) Perlu dilakukan evaluasi terhadap kinerja staf administrasi.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 29
b) Perlu pemberian penghargaan dan pembinaan berdasarkan hasil
evaluasi kinerja staf administrasi.
5) Meningkatnya kuantitas dan kualitas sarana pendukung operasional
perpustakaan.
a) Menambah jumlah koleksi cetak dan elektronik.
b) Melakukan perencanaan ulang dan renovasi ruangan-ruangan pada
perpustakaan.
c) Penataan sistem informasi perpustakaan.
6) Meningkatnya layanan perpustakaan.
a) Mengirimkan pustakawan untuk mengikuti pelatihan kepustakaan.
b) Tersedianya layanan peminjaman online.
c) Terjalinnya kerjasama dengan perpustakaan universitas lain di lingkup
nasional dan internasional.
d) Terkoneksinya perpustakaan antar-fakultas dan antar-universitas.
7) Berkembangnya program pendidikan dan pengajaran sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.
a) Program pendidikan dan pengajaran perlu dikembangkan sesuai
dengan kebutuhan masyarakat.
8) Meningkatnya kualitas penyelenggaraan program peningkatan kualifikasi
akademik (PPKA) bagi guru.
9) Meningkatnya peranan P3G dalam pengembangan profesionalisme guru
berkelanjutan.
a) Peningkatan kualitas pelaksanaan program pengembangan profesi
guru.
b) Peningkatan kualitas penyelenggaraan pendidikan guru berbasis
asrama.
Universitas Negeri Makassar
30 LAKIP 2015
10) Tersedianya kurikulum berbasis KKNI (Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia) yang relevan dengan kebutuhan stakeholder.
a) Penyusunan KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi) untuk setiap
progam studi.
b) Proses penyusunan kurikulum melibatkan alumni, organisasi profesi
dan stakeholder.
11) Meningkatnya kualitas atmosfir akademik melalui pemanfaatan TIK dalam
proses pembelajaran.
12) Meningkatnya kompetensi keahlian dosen.
a) Peningkatan program penyegaran akademik bagi dosen.
b) Mendorong dosen untuk aktif dalam organisasi profesi.
13) Meningkatnya kemampuan dosen dalam meneliti.
a) Pembaharuan alat dan instrumen penelitian.
b) Pengembangan kerjasama penelitian secara nasional dan
internasional.
14) Restrukturisasi peranan dan fungsi BAAK.
Lepas-Sambut & Silatuhrahmi Peserta Maju Bersama Mencerdaskan Indonesia
bersama Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 31
a) Peranan dan fungsi BAAK perlu direstrukturisasi.
15) Optimalisasi penggunaan program Simpadu (Sistem Informasi Manajemen
Terpadu) dalam pelayanan administrasi akademik, keuangan dan
kemahasiswaan.
16) Terbitnya Buku Panduan pembimbingan dosen terhadap mahasiswa.
a) Meningkatnya pelayanan penjamin mutu internal yang andal, baik di
tingkat universitas maupun tingkat fakultas.
17) Berfungsinya gugus kendali mutu di tingkat jurusan/program studi.
18) Terlaksananya sistem administrasi dan layanan berbasis Prosedur
Operasional Baku (POB) Universitas.
a) Sosialisasi POB Universitas sampai tingkat program studi.
b) Perlu melakukan monitoring guna penyempurnaan POB oleh PPM
(Pusat Penjaminan Mutu).
19) Perlunya penataan ulang peran dan fungsi unit Hubungan Masyarakat.
a) Perlu melakukan penataan ulang struktur organisasi unit HUMAS.
b) Perlu merumuskan ulang peran dan fungsi unit HUMAS.
20) Tertatanya kampus menjadi lingkungan yang teratur, bersih, hijau, asri,
aman dan nyaman.
a) Terciptanya kondisi kampus yang teratur, bersih, hijau, asri, aman dan
nyaman.
21) Meningkatnya kuantitas dan kualitas kerjasama di bidang penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
a) Pentingnya peningkatan kuantitas dan kualitas kerjasama di bidang
penelitian dan pengabdian pada masyarakat.
22) Meningkatnya jumlah kerjasama dengan pihak pemerintah daerah,
sekolah dan industri sebagai mitra kerja dalam pelaksanaan program
pengalaman lapangan (PPL) dan atau kerja praktek (KP) serta untuk
kepentingan lain dalam lingkup nasional dan internasional.
Universitas Negeri Makassar
32 LAKIP 2015
a) Jumlah kerjasama dengan pihak sekolah sebagai mitra kerja dalam
pelaksanaan PPL dan atau KP serta untuk kepentingan lain perlu
ditingkatkan.
23) Perluasan daerah tujuan Kuliah Kerja Nyata (KKN).
a) Perlunya melaksanakan KKN di wilayah-wilayah yang selama ini bukan
merupakan daerah tujuan KKN.
24) Meningkatnya kemampuan pengelola administrasi berbasis TIK.
a) Kemampuan pengelola administrasi berbasis TIK perlu ditingkatkan.
25) Terwujudnya laporan evaluasi diri yang transparan dan akuntabel.
a) Pentingnya penysunan laporan evaluasi diri yang transparan dan
akuntabel.
26) Penataan pengelolaan asset dan kekayaan berbasis TIK.
a) Pengelolaan aset dan kekayaan berbasis TIK perlu ditata.
27) Tersusunnya bahan ajar dosen sesuai mata kuliah yang diampu.
a) Setiap dosen dapat menyusun bahan ajar sesuai dengan mata kuliah
yang diampu.
28) Terbitnya bahan ajar dosen sesuai dengan mata kuliah yang diampu.
a) Bahan ajar mata kuliah perlu diterbitkan sesuai dengan mata kuliah
yang diampu dosen.
29) Mengoptimalkan produktivitas dosen dalam menulisartikel ilmiah.
a) Dosen didorong secara optimal untuk menulisartikel ilmiah.
30) Program studi mampu mengisi borang akreditasi.
a) Pentingnya program studi mengisi borang akreditasi.
31) Program studi mampu menyusun laporan evaluasi diri secara baik.
a) Program studi harus mampu menyusun laporan evaluasi diri secara
baik.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 33
32) Program studi mampu menyediakan data untuk laporan Pangkalan Data
Perguruan Tinggi (PDPT) secara teratur pada bulan April dan Oktober
untuk tahun akademik berjalan.
a) Laporan PDPT secara teratur pada bulan April dan Oktober untuk
tahun akademik berjalan harus disiapkan datanya oleh Program studi.
33) Tim pengelola Simpadu TIK Center menyerahkan laporan PDPT program
studi di Ditjen Dikti sesuai dengan jadwal.
a) Laporan PDPT program studi harus diserahkan oleh pengelola Simpadu
TIK Center di Dikti sesuai dengan jadwal.
34) Program studi dapat melakukan analisis SWOT.
a) Analisis SWOT dapat dilakukan oleh setiap prodi sebagai acuan dalam
penyusunan program.
35) Terlaksananya revisi kurikulum berbasis kompetensi (KBK) pada masing-
masing program studi.
a) Masing-masing program studi harus melaksanakan revisi kurikulum.
36) Terlaksananya kurikulum pada masing-masing program studi sesuai
dengan standar pendidikan tinggi.
a) Kurikulum sesuai standar nasional pendidikan dilaksanakan oleh
masing-masing program studi.
37) Meningkatnya mutu penilaian proses pembelajaran semua mata kuliah.
a) Mutu penilaian proses pembelajaran semua mata kuliah perlu untuk
ditingkatkan.
38) Pemasukan nilai dari dosen kepada program studi tepat waktu sesuai
dengan jadwal.
a) Nilai akhir semester perlu diserahkan ke program studi tepat waktu.
39) Terpenuhinya standar akreditasi BAN.
a) Standar akreditasi BAN perlu dipenuhi.
Universitas Negeri Makassar
34 LAKIP 2015
40) Terpenuhinya persentase minimal latar belakang pendidikan Magister dan
Doktor tenaga pengajar masing-masing program studi.
a) Persentase minimal latar belakang pendidikan Magister dan Doktor
tenaga pengajar masing-masing program studi perlu dipenuhi.
41) Terpenuhinya kuota mahasiswa setiap program studi dalam penerimaan
mahasiswa baru.
a) Kuota mahasiswa setiap program studi dalam penerimaan mahasiswa
baru perlu dipenuhi.
42) Memenuhi kebutuhan layanan pembelajaran di laboratorium/studio/
bengkel.
a) Kebutuhan layanan pembelajaran di laboratorium/studio/bengkel
harus dipenuhi.
43) Penyusunan bahan kuliah praktik berbasis TIK.
a) Bahan kuliah praktik berbasis TIK perlu disusun.
44) Meningkatnya kegiatan ilmiah mahasiswa dalam program kreativitas.
a) Kegiatan ilmiah mahasiswa dalam program kreativitas perlu
ditingkatkan.
45) Meningkatnya keterlibatan mahasiswa dalam lomba-lomba inovasi,
olahraga dan seni baik tingkat nasional maupun internasional.
a) Jumlah mahasiswa yang mengikuti lomba-lomba inovasi, olahraga dan
seni baik tingkat nasional maupun internasional perlu ditingkatkan.
46) Meningkatnya kuantitas dan kualitas kegiatan olahraga dan seni
mahasiswa.
a) Kuantitas dan kualitas kegiatan olahraga dan seni mahasiswa perlu
ditingkatkan.
47) Meningkatnya jumlah kegiatan kajian ilmiah dan keagamaan mahasiswa.
a) Jumlah kegiatan kajian ilmiah dan keagamaan mahasiswa perlu
ditingkatkan.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 35
48) Meningkatnya jumlah kegiatan untuk dapat menunjang kebutuhan hidup
mahasiswa.
a) Jumlah kegiatan untuk dapat menunjang kebutuhan hidup mahasiswa
perlu ditingkatkan.
49) Bertambahnya jumlah sumber beasiswa, baik dari instansi pemerintah
maupun swasta.
a) Menambah jumlah kerjasamayang menghasilkan beasiswa baik dari
instansi pemerintah maupun swasta.
5 mahasiswa UNM penerima beasiswa LPDP mengikuti persiapan keberangkatan
50) Tersedianya peta kualifikasi akademik dosen beserta bidang keahlian.
a) Pentingnya pembuatan peta kualifikasi akademik dosen beserta bidang
keahliannya.
51) Meningkatnya kompetensi kewirausahaan dosen, mahasiswa dan staf
administrasi.
a) Kompetensi kewirausahaan dosen, mahasiswa dan staf administrasi
perlu ditingkatkan.
Universitas Negeri Makassar
36 LAKIP 2015
52) Meningkatnya kerjasama program kewirausahaan dengan instansi
pemerintah ataupun swasta, lembaga permodalan perbankan dan non
perbankan, kalangan industri, perguruan tinggi dan organisasi profesi.
a) Kerjasama program kewirausahaan dengan instansi pemerintah
ataupun swasta, lembaga permodalan perbankan dan non perbankan,
kalangan industri, serta organisasi profesi perlu ditingkatkan
53) Sinkronisasi program kewirausahaan dalam materi perkuliahan.
a) Program kewirausahaan perlu dintegrasikan kedalam materi
perkuliahan.
54) Mengembangkan klinik bisnis.
a) Klinik bisnis perlu diadakan.
55) Meningkatkan sistem pengelolaan unit bisnis universitas yang terstandar.
a) Sistem pengelolaan unit bisnis universitas perlu distandarkan.
56) Mengembangkan kegiatan bisnis pada masing-masing unit.
a) Kegiatan bisnis pada masing-masing unit perlu ditingkatkan.
57) Meningkatnya kuantitas dan kualitas prasarana dan sarana perkuliahan.
Penandatanganan MoU antara UNM dengan PT. Bank BRI (Persero) tbk
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 37
a) Prasarana dan sarana perkuliahan perlu ditingkatkan kuantitas dan
kualitasnya.
58) Mengoptimalkan penggunaan TIK dalam pelaksanaan perkuliahan.
a) Penggunaan TIK dalam pelaksanaan perkuliahan harus dioptimalkan.
59) Pemanfaatan sumber daya, prasarana dan sarana secara maksimal.
a) Sumber daya, sarana, dan prasarana perlu dimanfaatkan secara
maksimal.
60) Meningkatnya kemampuan dosen dan mahasiswa dalam pemanfaatan
prasarana dan sarana kampus.
a) Kemampuan dosen dan mahasiswa dalam pemanfaatan prasarana dan
sarana kampus.
61) Terselenggaranya secara optimal program studi yang hanya dimiliki UNM
di kawasan timur Indonesia.
a) Program studi yang hanya dimiliki UNM di kawasan timur Indonesia
perlu dioptimalkan.
62) Pembukaan program studi baru bidang pendidikan dan non-kependidikan
yang dibutuhkan dalam lingkup nasional.
a) Pentingnya pembukaan program studi baru bidang pendidikan dan
non-kependidikan yang dibutuhkan dalam lingkup.
63) Terbukanya program studi Magister/Doktorbaru.
a) Program studi Magister/Doktorbaru perlu dibuka.
64) Mengoptimalkan penyelenggaraan program studi Magister/Doktor yang
dimiliki UNM.
a) Penyelenggaraan program studi Magister/Doktor yang dimiliki UNM
perlu dioptimalkan.
65) Meningkatnya jumlah mitra kerjasama dalam dan luar negeri.
a) Pentingnya internasionalisasi bahan promosi universitas.
b) Kerjasama dengan Pemda, Pemkot dan Pemprov perlu ditingkatkan.
Universitas Negeri Makassar
38 LAKIP 2015
66) Standardisasi mekanisme kerjasama antar kelembagaan, tersedianya
prosedur operasional baku dalam menjalankan kerjasama baik dalam dan
luar negeri.
a) Pentingnya pembuatan prosedur operasional baku.
67) Meningkatkan kapasitas kantor urusan internasional.
a) Pentingnya meningkatkan kapasitas kantor urusan internasional.
68) Meningkatkan kegiatan promosi atau pameran pendidikan di luar negeri
untuk menarik minat mahasiswa asing untuk belajar di UNM.
a) Kegiatan promosi atau pameran pendidikan di luar negeri untuk
menarik minat mahasiswa asing untuk belajar di UNM perlu
ditingkatkan
69) Meningkatkan kerjasama penelitian bersama baik dengan pihak dalam
dan luar negeri.
a) Kerjasama penelitian bersama baik dengan pihak dalam dan luar
negeri perlu ditingkatkan.
Memperkenalkan UNM ke Dosen dan Mahasiswa pada presentasi final report di National
Kaohsiung University of Applied Sciences.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 39
70) Meningkatkan kerjasama pendidikan bersama baik dengan pihak dalam
dan luar negeri.
a) Kerjasama pendidikan bersama baik dengan pihak dalam dan luar
negeri perlu ditingkatkan.
71) Membuat video profile UNM berbahasa Indonesia dan berbahasa Inggris.
a) Jumlah stok video kegiatan di tingkat program studi dan fakultas perlu
ditambah.
b. Program
Berikut ini adalah program yang dimaksudkan untuk tercapainya sasaran
tersebut di atas:
1) Pelatihan dosen dan mahasiswa untuk menelusuri informasi ilmiah
menggunakan TIK.
a. Pengadaan sarana pendukung Teknologi Informasi dan Komunikasi
(TIK).
b. Peningkatan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam menelusuri
informasi jurnal ilmiah melalui internet.
2) Peningkatan jumlah dosen dan mahasiswa mendapatkan hibah kompetitif
dalam bidang penelitian.
a. Pelatihan penyusunan proposal hibah dalam penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
b. Pelatihan penyusunan proposal PKM.
3) Pelatihan staf administrasi untuk memanfaatkan TIK.
a. Workshop penggunaan TIK.
b. Melengkapi fasilitas TIK.
4) Peningkatan kinerja staf administrasi.
a. Melakukan evaluasi terhadap kinerja staf administrasi.
Universitas Negeri Makassar
40 LAKIP 2015
b. Pemberian penghargaan dan promosi, serta pembinaan berdasarkan
hasil evaluasi kinerja staf administrasi.
5) Peningkatan kuantitas dan kualitas sarana pendukung operasional
perpustakaan.
a. Penambahan koleksi pustaka (buku dan jurnal ilmiah).
b. Pengadaan katalog elektronik.
6) Peningkatan layanan perpustakaan.
a. Pelatihan penggunaan katalog elektronik.
b. Sosialisasi penggunaan katalog elektronik.
7) Pengembangan program pendidikan dan pengajaran sesuai dengan
kebutuhan masyarakat.
a. Penambahan daya tampung bagi prodi yang tinggi peminatnya disertai
dengan penambahan jumlah dosen.
b. Melengkapi prasarana dan sarana perkuliahan.
8) Peningkatan kualitas penyelenggaraan Program Peningkatan Kualifikasi
Akademik (PPKA) bagi guru.
a. Sosisalisasi program peningkatan kualifikasi akademik (PPKA) bagi
guru.
b. Kerjasama dengan pemerintah daerah dalam rangka peningkatan
kualifikasi guru sesuai PP No.74 Tahun 2008.
9) Penguatan kapasitas kelembagaan Program Pengembangan Profesi Guru
(P3G).
a. Pengadaan standar prasarana dan sarana.
10) Pelaksanaan P3G.
a. UNM menyelenggarakan program sertifikasi guru dalam jabatan.
b. Menyelenggarakan Program Peningkatan Kualifikasi Akademik (PPKA)
guru dalam jabatan.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 41
c. Mengkoordinasikan penyelenggaraan pelaksanaan program
Pendidikan Profesi Guru (PPG) dalam jabatan dan pra jabatan.
d. Menjalin kemitraan dalam rangka program pengembangan
profesionalisme guru berkelanjutan.
11) Penyelenggaraan pendidikan guru berbasis asrama.
a. Penyediaan Sekolah Laboratorium berbasis asrama.
b. Penyediaan asrama dalam penyelenggaraan program PPG dan PPKA.
12) Penyediaan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan stakeholder.
a. Workshop kurikulum yang melibatkan alumni, organisasi profesi, dan
stakeholder.
13) Peningkatan kualitas atmosfir akademik melalui pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi dalam proses belajar mengajar.
a. Penambahan kapasitas bandwidth dan infrastruktur jaringan.
b. Penyusunan SOP perkuliahan berbasis TIK.
c. Pelatihan e-learning bagi dosen dan mahasiswa.
14) Peningkatan penguasaan bahasa Inggris bagi lulusan.
a. Pembentukan kelas Internasional pada masing-masing program studi.
Penyerahan Sertifikat Pendidik kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota
Universitas Negeri Makassar
42 LAKIP 2015
b. Pelatihan bahasa Inggris bagi dosen.
15) Peningkatan kompetensi keahlian dosen.
a. Peningkatan jumlah dosen yang memiliki sertifikat keahlian.
b. Pengadaan laboratorium microteaching.
c. Penerapan lesson study dan Penelitian Tindakan (PT) pada masing-
masing unit.
16) Peningkatan kemampuan dosen dalam meneliti dan melakukan
pengabdian.
a. Workshop penyusunan proposal penelitian dan PPM.
b. Penelusuran topik penelitian terkini.
17) Peningkatan sarana penelitian dan pengabdian.
a. Peningkatan jumlah peralatan laboratorium/ studio/bengkel.
b. Pembaruan peralatan laboratorium/studio/bengkel.
c. Kalibrasi peralatan laboratorium/studio/bengkel sesuai Standar
Nasional Indonesia (SNI).
d. Pembangunan Laboratorium Terpadu.
18) Restrukturisasi peranan dan fungsi BAAK.
a. Workshop penyusunan fungsi dan peran BAAK.
b. Sosialisasi dan implementasi fungsi dan peran BAAK.
19) Penerapan program SIMPADU dalam pelayanan administrasi akademik
dan kemahasiswaan.
a. Pengadaan prasarana dan sarana pendukung SIMPADU pada masing-
masing unit.
b. Workshop penggunaan SIMPADU dalam pelayanan administrasi
akademik dan kemahasiswaan.
20) Peningkatan sistem komputerisasi dalam pelayanan Akademik.
a. Pelatihan pelayanan sistem komputerisasi bagi staf administrasi
akademik.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 43
b. Sosialisasi pelayanan administrasi kepada dosen dan mahasiswa.
c. Penambahan kapasitas layanan administrasi secara online.
21) Penerbitan Buku Panduan pembimbingan dosen terhadap mahasiswa.
a. Workshop penyusunan panduan pembimbingan dosen terhadap
mahasiswa.
b. Sosialisasi penggunaan panduan pembimbingan dosen terhadap
mahasiswa.
22) Peningkatan pelayanan penjaminan mutu yang handal, baik di tingkat
universitas maupun tingkat fakultas.
a. Penyediaan ruang kerja unit penjaminan mutu di tingkat fakultas.
b. Workshop fungsi dan peran unit penjaminan mutu di tingkat fakultas.
23) Berfungsinya gugus kendali mutu di tingkat jurusan/program studi.
a. Penyediaan ruang kerja unit penjamin mutu di tingkat jurusan.
b. Workshop fungsi dan peran unit penjamin mutu di tingkat jurusan.
24) Pelaksanaan perkuliahan berbasis standard operasional prosedur (SOP).
a. Sosialisasi dan implementasi SOP perkuliahan.
25) Penataan ulang organisasi, peran dan fungsi unit HUMAS.
a. Workshop penataan ulang organisasi, peran dan fungsi unit HUMAS.
b. Penetapan struktur organisasi, peran dan fungsi unit HUMAS yang
baru.
26) Penataan kampus menjadi lingkungan yang bersih dan asri.
a. Pembuatan dan penataan taman serta ruang terbuka hijau pada
lingkungan kampus.
b. Peningkatan kualitas sanitasi di lingkungan kampus.
27) Penciptaan keamanan dalam lingkungan kampus.
a. Peningkatan fungsi dan peran petugas keamanan kampus.
b. Penerapan kebijakan pimpinan universitas tentang keamanan
lingkungan kampus.
Universitas Negeri Makassar
44 LAKIP 2015
28) Peningkatan jumlah/kualitas kerjasama di bidang penelitian dan
pengabdian pada masyarakat.
a. Penyusunan panduan seminar bersama antar universitas dan
Pemda/Pemkot.
b. Sosialisasi dan implementasi seminar bersama hasil penelitian dan
PPM.
c. Penataan ulang mekanisme pelaksanaan KKN.
d. Sosialisasi mekanisme baru pelaksanaan KKN.
29) Peningkatan jumlah kerjasama dengan pihak sekolah sebagai mitra kerja
dalam pelaksanaan program pengalaman lapangan (PPL) dan untuk
kepentingan lain.
a. Peningkatan Kerjasama dengan sekolah mitra.
b. Penataan ulang mekanisme pelaksanaan PPL.
c. Workshop mekanisme baru pelaksanaan PPL.
30) Peningkatan kemampuan pengelola administrasi berbasis TIK.
Seminar Nasional Hasil Penelitian Perguruan Tinggi
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 45
a. Pelatihan sistem informasi manajemen (SIM) bagi pengelola
administrasi.
b. Implementasi pengelolaan administrasi berbasis TIK.
31) Terwujudnya laporan evaluasi diri yang transparan dan akuntabel.
a. Workshop penyusunan laporan evaluasi diri dari masing-masing unit.
b. Pelaporan data secara berkala dari masing-masing unit berbasis TIK.
c. Analisis data secara transparan dan akuntabel.
32) Penataan pengelolaan aset dan kekayaan berbasis TIK.
a. Pendataan ulang aset dan kekayaan universitas berbasis TIK.
b. Penerapan pelaporan aset dan kekayaan universitas berbasis TIK.
33) Peningkatan kemampuan dosen menyusun bahan ajar sesuai mata kuliah
yang diampu.
a. Workshop penyusunan bahan ajar.
b. Pengadaan bahan ajar dalam bentuk buku atau modul.
c. Pemberian hibah pembuatan bahan ajar.
d. Penerbitan bahan ajar yang ber-ISBN.
34) Optimalisasi keterlibatan dosen dalam penulisan karya tulis ilmiah.
Inisiasi pembentukan Konsorsium Bidang Ilmu Kependidikan dan Penelitian Bersama dengan mitra dalam dan luar negeri
Universitas Negeri Makassar
46 LAKIP 2015
a. Workshop penyusunan karya tulis ilmiah untuk jurnal terakreditasi
nasional dan internasional.
b. Inisiasi terbitan berkala ilmiah terakreditasi nasional dan bereputasi
internasional.
35) Peningkatan kapasitas program studi dalam mengisi borang akreditasi.
a. Workshop penyusunan borang akreditasi program studi.
b. Penyusunan borang bagi program studi yang belum terakreditasi dan
yang akan habis masa berlakunya.
36) Peningkatan kapasitas program studi dalammelakukan pelaporan
Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) dengan baik dan berkala.
a. Workshop penyusunan pelaporan PDPT.
b. PelaporanPDPT secara berkala.
37) Peningkatan kapasitas program studi dalam melakukan analisis SWOT
sebagai acuan dalam penyusunan program.
a. Workshop analisis SWOT.
b. Analisis SWOT untuk keperluan penyusunan evaluasi diri.
38) Revisi kurikulum pada masing-masing program studi.
a. Workshop penyusunan kurikulum sesuai kebutuhan stakeholder.
b. Implementasi kurikulum.
39) Pelaksanaan kurikulum pada masing-masing program studi sesuai standar
nasional pendidikan tinggi.
a. Workshop penyusunan kurikulum sesuai spektrum kompetensi
masing-masing program studi.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 47
b. Implementasi kurikulum sesuai spektrum kompetensi masing-masing
program studi.
40) Peningkatan mutu penilaian proses pembelajaran semua mata kuliah.
a. Workshop penilaian proses pembelajaran berbasis SOP.
b. Implementasi penilaian proses pembelajaran.
41) Pemasukan nilai dari dosen kepada program studi sesuai jadwal.
a. Sosialisasi pengelolaan nilai berbasis TIK.
b. Implementasi pengelolaan nilai berbasis TIK.
42) Pemenuhan standar akreditasi BAN.
a. Meningkatkan jumlah program studi yang berakreditasi minimal B.
43) Pemenuhanstandar kualifikasi pendidikan Magister dan Doktor tenaga
pengajar masing-masing program studi.
a. Meningkatkan kualifikasi dosen dari jenjang MagisterkeDoktor.
b. Meningkatkan kemampuan dosen memperoleh beasiswa untuk studi
lanjut.
Workshop Penyusunan Rencana Pembelajaran Semester (RPS) di Pusat Laboratorium
Prodi PGSD FIP UNM
Universitas Negeri Makassar
48 LAKIP 2015
44) Pemenuhan kuota mahasiswa setiap program studi dalam penerimaan
mahasiswa baru.
a. Sosialisasi eksistensi program studi.
b. Menerapkan pola khusus penerimaan mahasiswa baru bagi program
studi yang kurang peminatnya.
45) Pemenuhan kebutuhan pelayanan pembelajaran di laboratorium/studio/
bengkel.
a. Pelatihan staf laboran pada laboratorium/studio/bengkel.
b. Penyusunan SOP pelayanan laboratorium/studio/bengkel.
46) Penyusunan bahan kuliah praktik berbasis TIK.
a. Workshop bahan pembelajaran berbasis TIK.
b. Penerapan pembelajaran di laboratorium berbasis TIK.
47) Peningkatan kegiatan ilmiah mahasiswa dalam program kreativitas.
a. Workshop kegiatan ilmiah mahasiswa dalam program kreativitas.
b. Penyusunan proposal Program Kreativitas Mahasiswa.
c. Peningkatan keterlibatan dosen dalam pembimbingan program
kreativitas mahasiswa.
48) Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam lomba-lomba inovasibaik
tingkat nasional maupun internasional.
a. Peningkatan keterlibatan mahasiswa dalam kegiatan nasional dan
internasional.
b. Peningkatan keterlibatan dosen dalam pembimbingan lomba-lomba
inovasi.
49) Peningkatan kuantitas dan kualitas kegiatan olahraga dan seni mahasiswa.
a. Meningkatkan pembinaan olahraga andalan.
b. Meningkatkan pembinaan seni tradisional dan modern.
c. Meningkatkan keterlibatan dalam kegiatan lomba olahraga dan seni di
tingkat nasional dan tingkat internasional.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 49
50) Peningkatan jumlah kegiatan kajian ilmiah dan keagamaan mahasiswa.
d. Pembinaan kegiatan kajian ilmiah dan keagamaan.
e. Peningkatan kualitas kajian ilmiah dan keagamaan.
f. Pelaksanaan lomba-lomba berbasis keagamaan.
51) Peningkatankesejahteraan mahasiswa.
a. Peningkatan pelayanan kesehatan bagi mahasiswa.
b. Pengadaan bantuan pelaksanaan pendidikan.
52) Peningkatan jumlah sumber-sumber beasiswa baik dari institusi luar
negeri, instansi pemerintah maupun swasta.
g. Meningkatkan jumlah sumber-sumber beasiswa.
h. Kerjasama dengan instansi yang terkait.
53) Pemetaan kualifikasi akademik dosen.
a. Pemetaan kompetensi dosen.
b. Peningkatan kualifikasi akademik dosen berbasis kompetensi.
54) Peningkatan kompetensi kewirausahaan dosen, mahasiswa dan staf
administrasi.
Pitch Choir UNM berhasil mempertahankan Gelar Championship di 4th Bali International Choir
Festival (BICF) 2015 dengan meraih GOLD MEDAL
Universitas Negeri Makassar
50 LAKIP 2015
a. Pelatihan kompetensi kewirausahaan bagi dosen, mahasiswa dan staf
administrasi.
b. Magang kewirausahaan pada UMKM mitra.
c. Start-up business bagi mahasiswa.
55) Peningkatan kerjasama program kewirausahaan dengan instansi
pemerintah ataupun swasta, lembaga permodalan perbankan dan non
perbankan, kalangan industri, perguruan tinggi dan organisasi profesi.
a. Melaksanakan kerjasama program bersamakewirausahaan dengan
instansi pemerintah dan swasta, lembaga permodalan perbankan dan
non perbankan, kalangan industri, perguruan tinggi dan organisasi
profesi.
56) Sinkronisasi program kewirausahaan dalam materi perkuliahan.
a. Workshop penyusunan modul materi kuliah kewirausahaan.
b. Pengadaan dan penggunaan modul materi kuliah kewirausahaan bagi
dosen pengampu mata kuliah kewirausahaan.
57) Peningkatan sistem pengelolaan unit bisnis universitas yang terstandar.
a. Workshop penyusunan landasan hukum bagi pengelolaan unit bisnis di
perguruan tinggi.
b. Workshop penyusunan SOP pengelolaan unit bisnis universitas yang
terstandar.
c. Pengadaan unit bisnis universitas.
d. Renovasi ruang unit bisnis universitas.
e. Penataan taman dan perparkiran unit bisnis universitas.
f. Perbaikan dan perawatan secara berkala.
g. Pemasaran dan penjualan produk unit bisnis universitas.
h. Seleksi penerimaan karyawan unit bisnis universitas.
i. Pelatihan soft skill dan hard skill karyawan unit bisnis universitas.
j. Penilaian kinerja karyawan unit bisnis universitas.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 51
k. Penilaian/Audit kinerja bisnis unit-unit bisnis universitas.
l. Pengadaan sistem pengelolaan administrasi unit bisnis berbasis TIK.
58) Pengembangan kegiatan bisnis pada masing-masing unit.
a. Pemetaan kegiatan/unit bisnis pada setiap Fakultas, Lembaga, UPT,
koperasi, yayasan, inkubator bisnis, dan unit lainnya.
b. Workshop sistem pengelolaan unit bisnis yang terstandar pada setiap
Fakultas, Lembaga, UPT, koperasi, yayasan, inkubator bisnis, dan unit
lainnya.
c. Workshop penyusunan sistem dan mekanisme koordinasi antar unit
bisnis di seluruh universitas.
59) Peningkatan kuantitas dan kualitas prasarana dan sarana perkuliahan.
a. Meningkatkan kuantitas prasarana dan sarana perkuliahan.
b. Meningkatkan kualitas prasarana dan sarana perkuliahan.
60) Optimalisasi penggunaan TIK dalam pelaksanaan perkuliahan.
a. Workshop pelaksanaan pembelajaran berbasis TIK.
b. Implementasi pembelajaran berbasis TIK.
61) Standarisasi sumber daya, prasarana dan sarana.
a. Penataan laboratorium/studio/bengkel, perpustakaan dan fasilitas
sumber belajarsesuai standar nasional.
b. Penataan ruang kuliah sesuai dengan standar nasional.
62) Peningkatan kemampuan dosen dan mahasiswa dalam memanfaatkan
prasarana dan sarana kampus.
a. Workshop peningkatan kompetensi pengelolaan laboratorium/studio.
b. Workshop peningkatan kompetensi pengelolaan perpustakaan.
c. Workshop peningkatan kompetensi penggunaan internet secara efektif
dan efisien.
63) Terselenggaranya secara optimal program studi yang hanya dimiliki UNM
di kawasan timur Indonesia.
Universitas Negeri Makassar
52 LAKIP 2015
a. Peningkatan penyelenggaraan program studi andalan.
b. Sosialisasi eksistensi program studi andalan.
64) Pembukaan program studi baru bidang pendidikan dan non-kependidikan
yang sesuai dengan kebutuhan nasional.
a. Pemetaan kebutuhan program studi yang dibutuhkan stakeholder.
b. Pembukaan program studi sesuai kebutuhan stakeholder.
65) Pembukaan program studi Magister/Doktor yang hanya dimiliki UNM di
kawasan timur Indonesia.
a. Pemetaan kebutuhan program studi Magister/Doktor yang dibutuhkan
stakeholder.
b. Pembukaan program studi Magister/Doktor sesuai kebutuhan
stakeholder.
66) Optimalisasi penyelenggaraan program studi Magister/Doktor yang hanya
dimiliki UNM.
a. Perumusan mekanisme penyelenggaraan program Magister/Doktor
berbasis program studi.
b. Implementasi penyelenggaraan program Magister/Doktor berbasis
program studi.
67) Internasionalisasi bahan promosi universitas.
a. Penyusunan bahan-bahan promosi universitas.
b. Penerbitan bahan-bahan promosi dalam bahasa Inggris.
B. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2015
Perjanjian kinerja Tahun 2015 melalui sembilan sasaran strategis yang
meliputi: peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi
masyarakat, peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan
manajemen pt, program peningkatan/perluasan dan implementasi kerjasama
dengan berbagai pihak, peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 53
pelaporan berbasis it untuk mendukung kebijakan kemdikbud, peningkatan
kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan tuntutan pasar
kerja, peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika, program
peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan
program akademik dan kemahasiswaan, pengembangan budaya
kewirausahaan dan kemampuan berwirausaha, pengembangan program studi
lanjut untuk peningkatan daya saing
Mengingat tahun 2015 sebagai tahun pertama dari renstra UNM 2015-
2019 maka UNM menetapkan beberapa indikator kinerja utama dengan target
hanya sekitar 50% antara lain: Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan
Tridharma, Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang
kontekstual berbasis TIK, Dosen melakukan publikasi jurnal nasional
terakreditasi, Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi
Nasional/Internasional.
Untuk melihat secara detail Indikator kinerja utama masing-masing
sasaran strategis pada perjanjina kinerja tahun 2015, dapat dilihat pada Tabel
1. berikut ini.
Tabel 1. Perjanjian kinerja tahun 2015
No. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TAHUN 2015
Anggaran Target Kinerja
Satuan
1. Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat
1 Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
50 % 21.739.086.000
2 Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK
60 %
3 Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
30 %
4 Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi Nasional/Internasional
35 %
5 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
7 %
Universitas Negeri Makassar
54 LAKIP 2015
No. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TAHUN 2015
Anggaran Target Kinerja
Satuan
6 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi 2 %
7 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
10 %
8 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
6 %
9 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional bereputasi
1 %
10 Karya teknologi tepat guna 15 karya
11 PATEN yang dihasilkan 5 paten/HKI
12 Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM
1 jurnal
13 Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
82 %
2. Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan manajemen PT
1 Tenaga administrasi melek TIK 65 % 154.236.968.000
2 e-Administrasi diterapkan oleh unit
75 %
3 Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
100 %
4 Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
2 unit
5 Pelaporan capaian target kinerja UNM.
87 %
3 Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi kerjasama dengan berbagai pihak
1 Dosen berijazah luar negeri 11 % 23.278.864.000
2 Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
18% %
3 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi.
21% %
4 Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan mitra asing.
3 Fakultas
5 Fakultas menyelenggarakan program gelar ganda/gelar bersama/pertukaran mahasiswa
- Fakultas
6 MoU aktif 70 MoU
7 MoA terlaksana 50 MoA
8 Mahasiswa asing yang belajar di UNM
2 Org
9 Mahasiswa peserta KKN antar provinsi
- Org
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 55
No. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TAHUN 2015
Anggaran Target Kinerja
Satuan
10 Mahasiswa peserta KKN internasional
- Org
11 Penelitian bersama berskala nasional
15 judul
12 Penelitian bersama berskala internasional
2 judul
4 Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemdikbud
1 Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan PDPT
100 % 37.484.560.000
2 Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD
87 %
3 Prodi berakreditasi A 18 %
4 Prodi berakreditasi B 78 %
5 Fakultas memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
1 Fakultas
6 Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO 9001:2008
1 Fakultas
7 Program studi memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
- Prodi
8 Program studi Berakreditasi Internasional (OECD)
- Prodi
9 Jumlah Lab Sains Bersertifikat ISO 17025
- Lab
5 Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan tuntutan pasar kerja
1 Rasio Jumlah Peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana Kependidikan
12 % 2.570.200.000
2 Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
5 %
3 Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
6,2 %
6 Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
1 UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric
6190 Ranking 5.265.781.000
2 Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
110 Org
3 Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
6 Org
4 Dosen Bersertifikat Pendidik 85 %
5 Tenaga administrasi bersertifikat keahlian
2 %
7 Program peningkatan prasarana dan sarana dalam
1 Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
60 % 22.281.658.000
2 Layanan perpustakaan pusat berbasis e-Library
35 %
Universitas Negeri Makassar
56 LAKIP 2015
No. SASARAN
STRATEGIS INDIKATOR KINERJA
TAHUN 2015
Anggaran Target Kinerja
Satuan
meningkatkan kualitas layanan program akademik dan kemahasiswaan
3 Layanan laboratorium yang terstandardisasi 35 %
4 Layanan bidang akademik 70 %
5 Layanan bidang kemahasiswaan 65 %
8. Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan Berwirausaha
1 Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa
35 Unit 405.000.000
2 Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM
12 Unit
3 Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di prodi
30 %
4 Dosen pengampu kewirausahaan 20 %
9 Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing
1 Dosen Berkualifikasi S2 65 %
2 Dosen Berkualifikasi S3 32 %
13.318.362.000
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 57
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA
A. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
1. Analisis Akuntabilitas Kinerja
Pengukuran capaian kinerja selama tahun 2015 dapat diperoleh dengan
membandingkan nilai capaian kinerja dengan target kinerja yang telah ditetapkan
sebelumnya seperti yang terlihat pada tabel berikut.
Tabel 2. Capaian kinerja tahun 2015
No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Capaian Persentase
tingkat capaian
1 Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat
1 Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
% 50% 74% 149%
2 Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK
% 60% 70% 116%
3 Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
% 30% 15% 50%
4 Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi Nasional/Internasional
% 35% 24% 69%
5 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
% 7% 11% 151%
6 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi
% 2% 4% 207%
Universitas Negeri Makassar
58 LAKIP 2015
No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Capaian Persentase
tingkat capaian
7 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
% 10% 5% 53%
8 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
% 6% 8% 127%
9 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional bereputasi
% 1% 1% 100%
10 Karya teknologi tepat guna Karya 15 53 353%
11 PATEN yang dihasilkan
Paten 5 3 60%
12 Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM Unit 1 1 100%
13 Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
% 82% 78% 95%
2 Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan manajemen PT
1 Tenaga administrasi melek TIK % 65% 71% 109%
2 e-Administrasi diterapkan oleh unit % 75% 73% 98%
3 Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
% 100% 93% 93%
4 Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
Unit 2 4 200%
5 Pelaporan capaian target kinerja UNM. % 87% 80% 92%
3 Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi kerjasama dengan berbagai pihak
1 Dosen berijazah luar negeri % 11% 10% 95%
2 Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
% 18% 14% 80%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 59
No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Capaian Persentase
tingkat capaian
3 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi.
% 21% 17% 81%
4 Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan mitra asing.
Fakultas 3 0 0%
6 MoU aktif MoU 70 62 89% 7 MoA terlaksana MoU 50 62 124% 8 Mahasiswa asing
yang belajar di UNM Org 2 0 0%
11 Penelitian bersama berskala nasional
Penelitian 15 95 633%
12 Penelitian bersama berskala internasional
Penelitian 2 2 100%
4 Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemdikbud
1 Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan PDPT
% 100% 100% 100%
2 Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD % 87% 93% 106%
3 Prodi berakreditasi A % 18% 11% 60% 4 Prodi berakreditasi B % 78% 54% 70% 5 Fakultas memperoleh
sertifikasi ISO 9001:2008
Fakultas 1 1 100%
6 Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO 9001:2008
Fakultas 1 1 100%
5 Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan tuntutan pasar kerja
1 Rasio Jumlah Peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana Kependidikan
% 12% 29% 242%
Universitas Negeri Makassar
60 LAKIP 2015
No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Capaian Persentase
tingkat capaian
2 Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
% 5% 34% 670%
3 Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
% 6,20% 18% 290%
6 Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
1 UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric
Versi dunia
6190 5322 86%
2 Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
Kompetisi 110 62 56%
3 Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
Kompetisi 6 5 83%
4 Dosen Bersertifikat Pendidik % 85% 81% 95%
5 Tenaga administrasi bersertifikat keahlian % 2% 1,10% 55%
7 Program peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan program akademik dan kemahasiswaan
1 Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
% 60% 60% 100%
2 Layanan perpustakaan pusat berbasis e-Library
% 35% 50% 143%
3 Layanan laboratorium yang terstandardisasi % 35% 55% 157%
4 Layanan bidang akademik % 70% 77% 109%
5 Layanan bidang kemahasiswaan % 65% 74% 114%
8 Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan
1 Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa
KB/UB 35 48 137%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 61
No SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Capaian Persentase
tingkat capaian
Berwirausaha 2 Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM
KB/UB 12 21 175%
3 Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di prodi
% 30% 83% 277%
4 Dosen pengampu kewirausahaan % 20% 35% 175%
9 Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing
1 Dosen Berkualifikasi S2 % 65% 77% 119%
2 Dosen Berkualifikasi S3 % 32% 44% 137%
Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat
a. Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
Pencapaian kinerja dosen dalam memanfaatkan TIK dalam
pelaksanaan Tridharma telah melebihi target yang diharapkan yaitu dari
50% menjadi 74%, hal ini didukung oleh beberapa kegiatan sosialisasi
pemanfaatan TIK seperti cara akses jurnal yang sudah dilanggan oleh
UNM sendiri ataupun Kemenristekdikti lewat simlitabmas
(http://simlitabmas.dikti.go.id/). Proses pengajuan hibah penelitian
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
50%
74%
Universitas Negeri Makassar
62 LAKIP 2015
maupun pelaporan hasil penelitian saat ini juga telah menggunakan
sistem on-line, sehingga hal ini jugamendukung adanya proses belajar
dalam pemanfaatan TIK. Pencapaian ini juga didukung oleh sistem
jaringan internet oleh ICT center UNM yang juga semakin baik.
Beberapa point usaha yang dilakukan guna lebih meningkatkan
persentase dosen dalam memanfaatkan TIK adalah sosialisasi pemanfaatn
TIK yang sistematis dan berkesinambungan, serta penambah kapasitas
bandwidth jaringan internet.
b. Dosen menerapakan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang
kontekstual berbasis TIK
Pencapaian target bahwa dosen dapat menerapkan pembelajaran
berpusat pada mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK juga telah
melewati capaian kuantitas yang diharapkan dari 60% menjadi 70%.
Dukungan jaringan internet dan infrakstural yang memadai dikelas
memungkinkan dosen mengaitkan antara materi dan mendorong
mahasiswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya
dengan penerapannya dalam kehidupan lewat akses IT yang baik. Target
kedepanya adalah UNM berupaya bahwa 90% dosen UNM dapat juga
menggunakan media secara online dalam proses pembelajaranya, baik yg
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
60% 70%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 63
sudah memiliki blog atau account yang menggunakan aplikasi web 2.0
dalam proses pembelajaranya.
Langkah-langkah yang dibutuhkan menjaga agar dosen
menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang
kontekstual berbasis TIK yaitu :
1) Mendorong dosen untuk mengikuti workshop metode belajar-
mengajar dengan pemanfaatan jaringan TIK.
2) Melaksanakan pelatihan metode belajar-mengajar dengan yang
pemanfaatan jaringan TIK.
3) Menambah fasilitas IT di fakultas dan jurusan serta unit pelaksana
teknis universitas untuk menambah minat mahasiswa dan dosen
dalam proses belajar mengajar dengan pemanfaatan TIK.
c. Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
Jumlah dosen yang melakukan publikasi karya ilmiah pada jurnal
terakreditasi secara kuantitas (15%) masih jauh memenuhi target sebesar
30%. Faktor-faktor yang menyebabkan masih kurangnya publikasi karya
ilmiah ini adalah :
1) Jumlah jurnal terakreditasi oleh Dikti sangat kurang, sehingga masa
tunggu publikasi cukup lama sehingga dosen cenderung untuk
0%
10%
20%
30%
Target Capaian
30%
15%
Universitas Negeri Makassar
64 LAKIP 2015
mempublikasikan pada jurnal yang belum terakreditasi guna keperluan
KUM yang dibutuhkan. Hal ini menyebabkan Minat dosen untuk
mempublikasikan hasil penelitian maupun tulisan ilmiahnya pada
jurnal terkareditasi sangat rendah.
2) Mutu artikel yang dimasukkan oleh dosen pada jurnal terakreditasi
nasioal masih belum memenuhi standart publikasi setelah melewati
sistem blind peer reviewer.
Beberapa langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi
masalah tersebut adalah :
1) Menambah jumlah jurnal terakreditasi nasional baik yang versi printed
maupun online. Upaya ini harus didukung baik dari Fakultas maupun
Jurusan sebagai basis pengembang keilmuan, dan dukungan sistem
finansial dari universitas guna pencapaian memiliki jurnal terakreditasi
Dikti.
2) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk memasukkan hasil
penelitian maupun tulisan ilmiahnya pada jurnal terakreditasi.
3) Memberi pelatihan penulisan artikel pada jurnal ilmiah terakreditasi.
4) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menerbitkan artikelnya baik berupa hasil penelitian maupun tulisan
ilmiah pada jurnal terakreditasi.
d. Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi
Nasional/Internasional
Dosen yang melakukan presentasi dalam forum ilmiah baik skala
nasional maupun internasional juga tidak memenuhi target (35%) dengan
angka pencapaian hanya 24%. Beberpa faktor yang menyebabkan
kurangnya dosen mengikuti kegiatan ini adalah :
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 65
1) Masih minimnya kesadaran untuk menyebarkan hasil penelitian yang
berkualitas ke ajang pertemuan ilmiah internasional.
2) Masih adanya kendala bahasa, karena pada umumnya dosen tidak
mempunyai kemampuan Bahasa Inggris yang dibutuhkan untuk
memaparkankan hasil penelitian lewat pertemuan ilmiah skala
internasional.
Langkah-langkah yang dapat dilakukan ke depan adalah:
a) Melakukan pelatihan tentang publikasi pada seminar/ konferensi
internasional dan tata bahasa penulisan karya ilmiah dalam Bahasa
Inggris.
b) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk mempresentasikan
hasil penelitian pada pertemuan-pertemuan ilmiah.
c) Memberikan penghargaan atau reward kepada dosen-dosen yang
telah mengikuti pertemuan ilmiah se-profesi dalam skala
internasional.
e. Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
Jumlah dosen yang melakukan publikasi karya ilmiah pada jurnal
internasional secara kuantitas melampaui target (7%) dengan pencapaian
sebesar 11%. Beberapa faktor pendukung adalah:
0%
10%
20%
30%
40%
Target Capaian
35%
24%
Universitas Negeri Makassar
66 LAKIP 2015
1) Adanya kebijakan UNM mendorong dosen dalam melakukan publikasi
pada jurnal internasional.
2) Beragamnya subjek jurnal internasional, sehingga memungkinkan bagi
dosen untuk memilih dan memasukkan hasil penelitianya dalam jurnal
internasional.
Kedepan UNM akan selalu berupaya untuk meningkatkan jumlah
publikasi pada jurnal internasional, karena disadari pencapaian 11% masih
dianggap kurang dan kemungkinan akan terjadi penurunan apabila tidak
dilakukan upaya-upaya seperti;
1) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk memasukkan hasil
penelitian maupun tulisan ilmiahnya pada jurnal internasional.
2) Melakukan pelatihan tentang publikasi internasional dan tata bahasa
penulisan karya ilmiah dalam jurnal ilmiah internasional.
3) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menerbitkan artikelnya baik berupa hasil penelitian maupun tulisan
ilmiah pada jurnal internasional.
0%
5%
10%
15%
Target Capaian
7%
11%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 67
f. Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi
Persentase dosen yang melakukan publikasi karya ilmiah pada
jurnal internasional bereputasi secara pencapaian meningkat hingga 100%
dari target harapan 2% menjadi 4%. Namun, jumlah ini masih masih
sangat perlu ditingkatkan mengingat salah satu parameter untuk UNM
menjadi world class university adalah jumlah serta kualitas publikasi karya
ilmiah pada jurnal internasional bereputasi.
Beberapa langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi
masalah tersebut adalah :
1) Melakukan pelatihan penulisan artikel pada jurnal internasional
bereputasi.
2) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk memasukkan hasil
penelitian maupun tulisan ilmiahnya pada jurnal internasional
bereputasi.
3) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menerbitkan artikelnya baik berupa hasil penelitian maupun tulisan
ilmiah pada jurnal terakreditasi nasional.
0,0%
1,0%
2,0%
3,0%
4,0%
Target Capaian
2%
4%
Universitas Negeri Makassar
68 LAKIP 2015
g. Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
Dosen yang melakukan publikasi dalam bentuk buku juga tidak
memenuhi target sebesar 35%. Beberapa faktor yang menyebabkan
kurangnya publikasi dalam bentuk buku ini adalah :
1) Mutu buku/chapter dalam buku yang dimasukkan oleh dosen pada
penerbit nasional masih belum memenuhi standart publikasi
setelah melewati reviewer.
2) Kurangnya minat dosen dalam menuliskan hasil penelitian atau
pemikiran dalam bentuk buku.
Beberapa langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengatasi
masalah tersebut adalah :
1) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk memasukkan hasil
penelitian maupun tulisan ilmiahnya pada jurnal terakreditasi.
2) Melakukan pelatihan tentang penulisan buku bekerja sama dengan
badan penerbit UNM.
3) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menerbitkan buku/chapter dalam buku, baik berupa hasil penelitian
maupun hasil pemikiran dosen.
0%
10%
20%
30%
40%
Target Capaian
35%
24%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 69
h. Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
Dosen yang melakukan publikasi dalam bentuk buku terbitan
internasional memenuhi target (6%) dengan hasil pencapaian 8%. Di
sadari bahwa perlu peningkatan yang lebih besar lagi untuk dosen UNM
dalam menulis buku/chapter buku internasional , sehingga perlu
beberapa kegiatan yang perlu dilakukan antara lain;
1) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk menulis hasil-hasil
penelitian maupun pemikiran ilmiahnya dalam bentuk buku/chapter
buku internasional.
2) Melakukan pelatihan tentang penulisan buku internasional bekerja
sama dengan badan penerbit internasional.
3) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menerbitkan buku/chapter dalam buku internasional.
i. Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
bereputasi
Pencapaian dosen yang melakukan publikasi dalam bentuk
buku/chapter dalam buku terbitan internasional bereputasi memenuhi
target (1%). Di sadari bahwa perlu peningkatan yang lebih baik lagi untuk
dosen UNM dalam menulis buku/chapter buku internasional bereputasi,
sehingga perlu beberapa kegiatan yang perlu dilakukan antara lain;
0%
2%
4%
6%
8%
Target Capaian
6%
8%
Universitas Negeri Makassar
70 LAKIP 2015
1) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk menulis hasil-hasil
penelitian maupun pemikiran ilmiahnya dalam bentuk buku/chapter
buku internasional bereputasi.
2) Melakukan pelatihan tentang penulisan buku internasional bekerja
sama dengan badan penerbit internasional yang bereputasi.
3) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menerbitkan buku/chapter dalam buku internasional bereputasi.
j. Karya teknologi tepat guna
Persentase dosen UNM yang menghasilkan karya teknologi tepat
guna melampaui secara target (15%) dengan pencapaian 53%, sudah
dianggap pencapaian yang sangat baik ditahun 2015 ini, hal ini juga
didukung oleh banyaknya skip-skip hibah penelitian/pengabdian yang
diterima oleh dosen UNM
0,0%
0,5%
1,0%
Target Capaian
1% 1%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 71
Untuk meningkatkan pencapaian di tahun mendatang atau
setidaknya mempertahankan pencapaian ini, UNM nerupaya kedepan
melakukan langkah-langkah yang dapat mencapai tujuan tersebut :
1) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk menghasilkan karya
teknologi.
2) Memberi skim baru dari dana mandiri UNM untuk mendorongan
terciptanya karya teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat.
3) Memberi pelatihan pengajuan proposal skim hibah ristek-dikti, LPDP
atau sumber yang tidak mengikat lainya
4) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menghasilkan karya teknologi.
k. PATEN yang dihasilkan
Jumlah paten yang berhasil diperoleh tahun 2015 hanya 3 paten
dari target 5 paten. Hal ini dikarenakan masih adanya masa tunggu dari
draft paten yang diajukan ke kementerian HAM dan beberapa masih
dalam proses penulisan draftJumlah paten yang berhasil diperoleh tahun
2015 hanya 3 paten dari target 5 paten. Hal ini dikarenakan masih adanya
masa tunggu dari draft paten yang diajukan ke kementerian HAM dan
beberapa masih dalam proses penulisan draft.
0
15
30
45
60
Target Capaian
15
53
Universitas Negeri Makassar
72 LAKIP 2015
Untuk mencapai target di tahun tahun mendatang UNM akan
berupaya
1) Memberi dorongan kepada dosen-dosen untuk mengajukan paten dari
hasil penelitian atau karya teknologi yang dihasilkan.
2) Memberi skim baru dari dana mandiri UNM untuk mendorongan
pengajuan paten.
3) Memberi pelatihan pengajuan paten.
4) Memberikan penghargaan kepada dosen-dosen yang telah
menghasilkan paten.
l. Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM
Capaian target minimal ada 1 jurnal terakreditasi dikti ver. printed
yang dikelola UNM telah terpenuhi meskipun masih dalam tahap
pengajuan akreditasi tersebut pada tahap II tahun 2015. Tahun depan
UNM akan melaksanakan kebijakan pengelolaan jurnal berdasarkan surat
Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Nomor : 193/E/SE/XII/2015
per 10 Desember 2015, perihal surat edaran akreditasi jurnal ilmiah
secara elektronik, yang mana bahwa seluruh proses pengeloaan jurnal
sudah harus dalam bentuk elekronik. Beberapa kegiatan yang akan
diambil adalah.
0
1
2
3
4
5
Target Capaian
5
3
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 73
1) Melakukan workshop pengelolaan jurnal secara elektronik menuju
akreditasi.
2) Memfasilitasi kegiatan pengolaan jurnal elektronik sesuai dengan
keputusan Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Nomor :
193/E/SE/XII/2015 per 10 Desember 2015.
m. Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik tidak
memenuhi target capaian sebanyak 82%. Persentase kepuasan
mahasiswa terhadap layanan akademik tahun 2015 sebesar 78% atau
kurang 4% dari target capaian kepuasan.
Beberapa faktor sehingga pencapaian tidak antara lain kemudahaan
dalam memperoleh informasi kampus atau kegiatan akademik secara
transparan, serta fasilitas kampus yang masih dalam proses perbaikan
0
1
Target Capaian
1 1
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
82% 78%
Universitas Negeri Makassar
74 LAKIP 2015
atau pergantian ditahun 2015. Upaya yang akan dilakukan oleh UNM
kedepan yaitu perbaikan sarana dan prasarana penunjang kegiatan
perkulihan dan kegiatan kemahasiswaan.
Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan manajemen PT
a. Tenaga administrasi melek TIK
Tenaga administrasi pada fakultas dan UPT telah memiliki
kemampuan dalam memanfaatkan IT sebagai alat bantu dalam
memudahkan pekerjaan mereka. Ini terlihat dari capaian (71%) yang
melampui dari target (65%) yang diberikan. Hal ini bisa dicapai karena
semakin sadarnya para tenaga administrasi kegunaan dan manfaat dari IT
yang dapat memudahkan dan mempercepat pekerjaan mereka.
Selain itu peranan universitas dalam memberikan pelatihan-
pelatihan IT juga turut memberikan sumbangsih atas capaian ini. Keluaran
dari capaian ini diharapkan adalah semakin baiknya pelayanan
administrasi kepada civitas akademik UNM. Ke depan diperlukan usaha-
usaha yang lebih intensif untuk meningkatkan kemampuan IT dari tenaga
administrasi mengingat perkembangan IT yang sangat cepat. Hal ini dapat
dilakukan dengan melakukan pelatihan atau workshop IT.
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
65% 71%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 75
b. e-Administrasi diterapkan oleh unit
Target yang diberikan belum memenuhi apa yang diharapkan
terlihat dari masih rendahnya capaian. e-Administrasi belum diterapkan
oleh unit secara maksimal karena belum lengkapnya perangkat lunak yang
dibutuhkan untuk menjalankan hal ini. Selain itu belum dijalankannya
sosialisasi kegunaan dan manfaat dari e-administrasi.
Langkah-langkah yang perlu dilakukan ke depan adalah
mengadakan perangkat lunak administrasi yang bisa mendukung kinerja
unit-unit guna mengefisiensikan tenaga dan sumber daya yang dimiliki
oleh universitas. Sosialisasi yang intensif juga perlu dilaksanakan pada
tahun yang akan datang.
c. Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
Manajemen SDM berbasis kinerja masih belum mencapai target
yang diberikan. Beberapa kendala yang dihadapi adalah belum
terlaksananya dan tertatanya pengumpulan data dan administrasi dari
penilaian kinerja pada fakultas dan unit secara maksimal.
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
75% 73%
Universitas Negeri Makassar
76 LAKIP 2015
Manajemen SDM berbasis kinerja masih belum mencapai target
yang diberikan. Beberapa kendala yang dihadapi adalah belum
terlaksananya dan tertatanya pengumpulan data dan administrasi dari
penilaian kinerja pada fakultas dan unit secara maksimal. Beberapa
tindakan yang perlu dilakukan untuk meningkatkan hasil capaian ini
adalah diadakannya workshop penataan dokumen dan administrasi
penilaian kinerja pegawai dan pembuatan Prosedur Operasional Baku
(POB) dalam penilaian kinerja pegawai dan dosen.Keluaran yang
diharapkan dari tercapainya implementasi manajemen SDM berbasis
kinerja adalah semakin maksimalnya kinerja SDM yang dimiliki universitas.
d. Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
Jumlah unit administrasi yang mendapat ISO 9001:2008 pada tahun
ini melebihi target. Unit administrasi yang mendapat ISO 9001:2008
adalah Biro Administrasi Perencanaan Sistem Informasi (BAPSI), Biro
Administrasi Umum dan Keuangan (BAUK), Pasca Sarjana dan Psikologi.
Pencapaian ini dihasilkan atas kerja keras dari para staf untuk
memberikan persyaratan pelayanan yang terstandar
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
100% 93%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 77
Diharapkan ke depan nantinya, unit yang lain dapat mengikuti
capain ini dengan melakukan langkah-langkah perbaikan dengan
melakukan studi banding ke unit-unit yang telah memiliki sertifikat ISO
9001:2008.
e. Pelaporan capaian target kinerja UNM.
Capaian yang didapatkan pada pelaporan capaian target kinerja
UNM masih kurang dari target yang diharapkan. Hal ini terjadi karena
masih lemahnya pendokumentasian target kinerja pada fakultas dan unit.
Dibutuhkan langkah-langkah yang sistematis untuk meningkatkan capaian
kinerja dari pelaporan target kinerja, salah satunya adalah pembimbingan
terhadap semua fakultas dan unit dalam bentuk workshop maupun
0
1
2
3
4
Target Capaian
2
4
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
87% 80%
Universitas Negeri Makassar
78 LAKIP 2015
pelatihan. Selain itu diperlukan adanya kerjasama antar sesama fakultas
dan unit untuk saling mengisi dalam pelaporan.
Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi kerjasama dengan
berbagai pihak
a. Dosen berijazah luar negeri
Dosen yang berijazah luar negeri masih di bawah target yang diberikan.
Kendala utama yang dihadapi sebagian besar dosen adalah penguasaan
bahasa asing yang masih kurang terutama bahasa Inggris. Penguasaan
bahasa asing ini sangat penting karena merupakan syarat utama ketika
seseorang ingin melanjutkan studi di luar negeri. Kendala lain yang
dihadapi adalah masih kurangnya minat dosen untuk mencari informasi
mengenai peluang sekolah ke luar negeri.
Kursus bahasa asing terutama bahasa Inggris oleh universitas perlu
dilaksanakan kembali untuk memberikan kesempatan kepada dosen-
dosen mempelajari bahasa pengantar di universitas-universitas di luar
negeri.
0%
2%
4%
6%
8%
10%
12%
Target Capaian
11% 10%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 79
b. Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
Informasi yang masih sangat minim tentang pendanaan ke luar
negeri untuk keperluan akademik seperti seminar internasional, short
course dan penelitian singkat merupakan kendala yang dihadapi oleh
dosen-dosen.
Selain itu minimnya minat para dosen untuk melaksanakan kegiatan
akademik di luar negeri karena terkendala kemampuan bahasa yang
sangat minim. Beberapa kegiatan yang perlu dilakukan untuk
meningkatkan minat dan kemampuan bahasa ini adalah mendorong para
dosen untuk lebih aktif mencari informasi melalui seminar dan ikut serta
dalam kursus bahasa Inggris.
c. Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal dari
keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi.
Jumlah mahasiswa cerdas yang berasal dari keluarga yang kurang
mampu yang menerima beasiswa belum memenuhi target yang
diharapkan. Hal ini bisa dilihat dari angka grafik capain jumlah mahasiswa
penerima beasiswa cerdas yang berasal dari keluarga kurang
berkemampuan secara ekonomi yang hanya berkisar 17%, sedangkan
target yang ditetapkan sebesar 21%. Kendala yang mungkin dihadapi
0%
5%
10%
15%
20%
Target Capaian
18%
14%
Universitas Negeri Makassar
80 LAKIP 2015
adalah minimnya informasi beasiswa yang didapat oleh mahasiswa.
Kendala yang lain yang mungkin adalah minimnya beasiswa yang ada.
Hal ini diharapkan dapat ditingkatkan melalui penerimaan beasiswa
Bidik misi dan menjalin kerjasama dengan pihak swasta maupun negeri
untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa cerdas yang berasal dari
kurang mampu.
d. Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan mitra
asing.
Sampai saat ini fakultas yang menyelenggarakan program bilingual
dengan mitra asing belum terwujud. Beberapa fakultas telah
melaksanakan program bilingual tapi belum melakukan kerjasama dengan
mitra uiversitas asing. Program ini diharapkan dapat ditingkatkan dengan
melakukan beberapa hal yaitu :
0%
5%
10%
15%
20%
25%
Target Capaian
21% 17%
0
1
2
3
Target Capaian
3
0
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 81
1) Meningkatkan kemampuan berbahasa asing bagi dosen-dosen dengan
memberikan kursus bahasa yang sifatnya intensif.
2) Melakukan komunikasi yang intensif dengan universitas mitra asing
untuk membuka program joint atau dual degree.
e. MoU aktif
Kendala yang dihadapi dengan masih belum tercapainya MoU yang
aktif dari target yang diberikan adalah kurangnya koordinasi dengan
institusi mitra. Langkah-langkah yang komprehensif perlu dilaksanakan
untuk melakukan komunikasi yang intensif dengan institusi mitra. Hal
yang sama perlu dilakukan sebelum MoU ditanda tangani yaitu melakukan
komunikasi dengan institusi mitra untuk membicarakan secara detail
mengenai program kerja yang akan dilakukan setelah MoU ditanda
tangani.
f. MoA terlaksana
MoA yang terlaksana mencapai hasil yang cukup memuaskan
karena melebihi target yang diberikan. Hal ini dilaksanakan karena
baiknya koordinasi dan komunikasi dengan mitra institusi.Koordinasi dan
komunikasi perlu dipertahankan dan ditingkatkan agar kerjasama yang
sudah terjalin tetap terjaga
0
20
40
60
80
Target Capaian
70 62
Universitas Negeri Makassar
82 LAKIP 2015
Langkah ke depan yang perlu dilakukan adalah tetap melakukan
komunikasi yang baik dengan mitra institusi dan melakukan pembicaraan
yang efektif mengenai program-program yang akan dilaksanakan agar
program-program tersebut dapat terlaksana dengan baik.
g. Mahasiswa asing yang belajar di UNM
Mahasiswa asing yang belajar di jalur reguler sampai saat ini belum
ada.Hal ini terjadi karena belum siapnya perangkat-perangkat akademik
yang dibutuhkan untuk menerima mahasiswa asing.Salah satu contoh
perangkat akademik yang belum siap adalah kurikulum. Banyaknya mata
kuliah membuat mahasiswa asing enggan untuk mendaftar di UNM.
Perlu adanya restrukturisasi kurikulum khusus untuk mahasiswa
asing. Selain itu beberapa pra-sarana perlu juga disiapkan seperti asrama
0
20
40
60
80
Target Capaian
50 62
0
1
2
Target Capaian
2
0
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 83
dan pelayanan akademik yang standar.Kursus bahasa Indonesia juga perlu
disiapkan bagi mahasiswa asing karena sampai saat ini perkuliahan yang
ada semua masih dalam bahasa Indonesia. Hal-hal ini jika telah
dilaksanakan akan membuat mahasiswa asing berminat dan merasa
nyaman untuk belajar di UNM.
h. Penelitian bersama berskala nasional
Capaian penelitian bersama skala nasional telah jauh melampaui
dari target yang diberikan. Hasil ini merupakan hal positif yang perlu
dipertahankan dan perlu ditingkatkan untuk beberapa subyek penelitian
yang lebih luas. Kegiatan yang mendukung peningkatan ini adalah
penulisan artikel bersama yang diterbitkan pada jurnal internasional guna
menambah publikasi berskala internasional
. Kerjasama penelitian ini juga dapat memperat kerjasama yang
sudah ada dan manifestasi dari pendantanganan. Memorandum of
Understandin (MoU) antara mitra dalam negeri.
0
20
40
60
80
100
Target Capaian
15
95
Universitas Negeri Makassar
84 LAKIP 2015
i. Penelitian bersama berskala internasional
Penelitian bersama berskala internasional telah dilaksanakan di dua
fakultas yaitu Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam dan
Fakultas Bahasa dan Sastra. Penelitian bersama ini dapat dilaksanakan
dengan mitra institusi yang telah menandatangani MoU dengan UNM.
Kerjasama ini dapat ditindaklanjuti dengan penelitian bersama baik dalam
bentuk kerjasama University to University (U to U) atau dalam bentuk
konsorsium.
Saat ini UNM telah menginisiasi kerjasama penelitian dengan
Universitas Negeri Gorontalo (UNY), Universitas Sulawesi Barat
(UNSULBAR), Universitas Negeri Cokroaminoto Palopo (UNCP) dan
University of Roehampton (UoR) London, UK, dalam sebuah konsorsium.
Kerjasama dalam penelitian ini akan melakukan penelitian bersama dalam
bidang ilmu Kependidikan. Diharapkan kedepan, konsorsium ini akan
menghasilkan penelitian bersama yang lebih baik dalam segi kualitas dan
kuantitas.
0
1
2
Target Capaian
2 2
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 85
Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemdikbud
Program Peningkatan akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT
untuk mendukung kebijakan Kemdikbud ini dilakukan untuk mendukung
tujuan:
Akreditasi program studi sekurang-kurangnya B.
Pelaporan Pengembangan Karir Dosen sesuai jadwal.
Pelaporan berbasis IT sesuai dengan jadwal.
Pelaporan evaluasi diri program studi secara berkala.
Pembahasan Capaian masing-masing Indikator Kinerja Utama Peningkatan
akreditasi dan pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemdikbud
sebagai berikut:
a. Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan
PDPT
Untuk mendukung capaian indikator Prodi telah menerapkan
Sistem Informasi Akademik online berdasarkan PDPT, maka program
strategis yang akan dilakukan adalah Program Peningkatan kapasitas
program studi dalammelakukan pelaporan Pangkalan Data Pendidikan
Tinggi (PDPT) dengan baik dan berkala melalui kegiatan Workshop
penyusunan pelaporan PDPT dan PelaporanPDPT secara berkala.
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
100% 100%
Universitas Negeri Makassar
86 LAKIP 2015
b. Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD
Dosen yang aktif dalam pengisian Sistem Informasi Pengembangan
Karir Dosen (SIPKD) yang ditargetkan 87% telah tercapai melebihi target
yaitu 93%. Tingkat ketercapaian yang melebihi target ini disebabkan
karena pengisian SIPKD dilakukan secara sehingga dosen dapat mengisi
SIPKD dimana saja, termasuk dosen yang sedang melanjutkan pendidikan
kejenjang magister maupun Doktor juga sebahagian mengisi SIPKD.
c. Prodi berakreditasi A
Capaian target prodi berakreditasi A mencapai 11 % dari 18 % yang
ditargetkan. Capaian persentase prodi terakreditasi A menurun karena
adanya beberapa prodi yang turun menjadi B dan adanya penamabahan
prodi baru.
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
87% 93%
0%
4%
8%
12%
16%
20%
Target Capaian
18%
11%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 87
Untuk mencapai target pencapaian peningkatan akreditasi prodi
menjadi akreditasi A dapat dilakukan melalui program Peningkatan
kapasitas program studi dalam mengisi borang akreditasi dengan kegiatan
antara lain: Workshop penyusunan borang akreditasi program studi dan
Penyusunan borang bagi program studi yang belum terakreditasi dan yang
akan habis masa berlakunya.
d. Prodi berakreditasi B
Capaian target prodi berakreditasi B hanya mencapai 54 % dari 78
% yang ditargetkan. Capaian jumlah prodi terakreditasi B menurun
karena adanya beberapa prodi yang turun menjadi C dan ada juga yang
naik menjadi A.
Untuk mencapai target pencapaian peningkatan akreditasi prodi
dapat dilakukan melalui program Peningkatan kapasitas program studi
dalam mengisi borang akreditasi dengan kegiatan antara lain: Workshop
penyusunan borang akreditasi program studi dan Penyusunan borang bagi
program studi yang belum terakreditasi dan yang akan habis masa
berlakunya.
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
78%
54%
Universitas Negeri Makassar
88 LAKIP 2015
e. Fakultas memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
Indikator Kinerja Utama Fakultas memperoleh sertifikasi ISO
9001:2008 telah tercapai sesuai target setelah Program Pasca Sarjana
memperoleh Sertifikat Sistem Manajemen Mutu (SMM ISO 9001:2008) di
tahun 2015. Di tahun-tahun berikutnya UNM berupaya agar seluruh
fakultas mampu memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008.
f. Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO 9001:2008
Program Pasca Sarjana bersama Biro BAAK, BAUK dan BAPSI telah
memperoleh sertifikat ISO 9001:2008 dengan demikian untuk
memperoleh sertifikat tersebut, unit yang akan memperoleh sertifikat ISO
harus menerapkan praktek layanan terbaik berdasarkan ISO 9001:2008
0
1
Target Capaian
1 1
0
1
Target Capaian
1 1
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 89
Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan tuntutan pasar kerja
a. Rasio Jumlah Peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana
Kependidikan
Indikator kinerja utama rasio jumlah peserta program
profesi/jumlah lulusan S1 telah melampaui target yaitu mencapai 29%
dari target 12%. Hal ini terjadi karena UNM telah menjalankan program
profesi yaitu, program profesi guru yang banyak diminati dengan adanya
tunjangan sertifikasi guru bagi mereka yang telah melaksanakan tugas dan
memiliki sertifikat profesi guru.
b. Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
0%
5%
10%
15%
20%
25%
30%
Target Capaian
12%
29%
0%
10%
20%
30%
40%
Target Capaian
5%
34%
Universitas Negeri Makassar
90 LAKIP 2015
Indikator Kinerja Utama (IKU) lulusan program sarjana yang bekerja
dalam waktu kurang dari satu tahun memperoleh capaian 34% dari target
5% yang telah ditetapkan. Pencapaian target ini didukung oleh akreditasi
institusi UNM dari BAN-PT yang diperoleh nilai B, sehingga alumni mudah
untuk mendapat pekerjaan, selain itu mutu lulusan juga terus meningkat
sehingga dapat berkompetisi di dunia kerja.
c. Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
Indikator Kinerja Utama program diploma yang bekerja dalam
waktu kurang dari satu tahun telah mencapai 2% dari target 6,2% yang
telah ditetapkan. Sebahagian besar lulusan program diploma bekerja di
dunia industri. Pencapaian yang jauh dari target ini akibatnya ketatnya
persaingan di dunia kerja. Hal ini diperparah dengan banyak prodi
program diploma yang terakreditasi C. ditambah lagi dengan kebijakan
yang diambil oleh beberapa perusahaan dalam sistem perekrutan tenaga
kerja yang mengharuskan pelamar memiliki ijazah minimal atau setara S1.
0,0%
4,0%
8,0%
12,0%
16,0%
20,0%
Target Capaian
6,2%
18%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 91
Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
a. UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric
Target UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric telah tercapai
dan bahkan melewati target dari target peringkat 6190 menjadi peringkat
5322 pada tahun 2015.Hal ini menjadi capaian yang cukup
membanggakan karena perubahan rangking Webometrics ini berdasarkan
sitasi atau mengambilfaktor kegiatan universitasdi dunia internet.
Termasuk didalamnya adalah aksesibilitas dan visibilitas situs universitas,
publikasi elektronik, keterbukaan akses terhadap hasil-hasil
penelitian,konektifitas dengandunia industridan aktifitas internasionalnya.
Sehingga upaya ke depan UNM akan lebih mempublikasikan seluruh akses
kegiatan “kehidupan” kampus secara maya atau internet, sehingga
masyarakat luar akan lebih banyak mendapatkan informasi mengenai
aktivitas kampus.
b. Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
Mahasiswa yang memenangkan kompetisi nasional hanya 62
mahasiswa dari target 110 mahasiswa.Capaian tahun 2015 ini lebih
rendah dari minimal target yang diharapkan. Beberapa faktor kendala
yaitu skim hibah Program Kreatifitas Mahasiswa (PKM) masa
4800
5800
6800
7800
Target Capaian
6190
5322
Universitas Negeri Makassar
92 LAKIP 2015
pendaftaranya sangat ringkas sehingga beberapa mahasiswa terlambat
dalam memasukkan proposal
. Hal yang sama dengan beberapa kompetesi atau perlombaan yang
lainya. Sehingga kedepan UNM harus menyiapkan program kemahasiswa
secara sistematis dan berlanjut dengan;
1) Pelatihan penulisan proposal hibah PKM sebelum pengumuman masa
pendaftaran secara nasional.
2) Memfasilitasi mahasiswa yang akan ikut ajang kompetesi.
3) Memberi penghargaan bagi mahasiswa yang berprestasi.
c. Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
Target mahasiswa yang memenangkan kompetisi internasional
adalah 6 mahasiswa, namun pencapaian ini sedikit lebih rendah (5
0
20
40
60
80
100
120
Target Capaian
110
62
0
1
2
3
4
5
6
Target Capaian
6
5
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 93
mahasiswa) dari minimal target yang diharapkan. Beberapa faktor kendala
yaitu waktu keikutsertaan dan bahasa. Sehingga kedepan UNM harus
menyiapkan program kemahasiswa secara sistematis dan berlanjut untuk
ikut ajang kompetesi internasional;
1) Pelatihan bahasa, serta memfasilitasi mahasiswa yang akan ikut ajang
kompetesi.
2) Memberi penghargaan bagi mahasiswa yang berprestasi secara
internasional.
d. Dosen Bersertifikat Pendidik
Dosen bersertifat pendidik telah mencapai 81% ditahun 2015, hasil
ini sedikit lebih rendah dari target sebesar 85%, hal ini dikarenakan
adanya beberapa dosen yang melanjutkan studi baik didalam dan diluar
negeri pada tahun 2015 dimana masa pengajuan sertifikasi dibuka, dan
beberapa yang masih perlu evaluasi untuk tahun mendatang. Upaya yang
akan dilakukan oleh unit terkait adalah sosialisasi secara sistematis
mengenai waktu serta kriteria pengajuan sertifikasi bagi dosen UNM yang
belum bersertifikasi.
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
85% 81%
Universitas Negeri Makassar
94 LAKIP 2015
e. Tenaga administrasi bersertifikat keahlian
Tenaga administrasi bersertifikat keahlian tahun 2015 mencapai
1.1% dari target 2%. Beberapa kendala adalah kurangnya persiapan staf
yang akan diutus atau dikirim untuk mengikuti jenjang keahlian ini.
Sehingga kedepan UNM akan melakukan upaya rekrutment atau
penyiapan staf yang berpotensi mengikuti jenjang keahlian khusus ini
ditahun 2016. Upaya yang lain adalah melakukan kerjasama dengan
instansi terkait yang memberikan sertifikat keahlian tertentu sehinga
pelaksanaan bisa dilakukan di UNM.
Program peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan program akademik dan kemahasiswaan
a. Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
Ketersediaan sarana dan prasarana yang lebih representatif guna
mendukung seluruh kegiatan baik administratif maupun akademik,
menjadi salah satu prasayarat penting untuk memenuhi standar layanan
prima dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Hal itu disadari betul oleh
pihak universitas dan fakultas, sehingga pengadaan dan pembenahan
sarana dan prasarana yang dimaksud terus diupayakan dan mengalami
peningkatan dari waktu ke waktu.
0%
1%
2%
Target Capaian
2%
1,1%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 95
Peningkatan tersebut tidak hanya ditilik dari segi kuantitas dengan
melakukan penambahan ruang perkuliahan dan ruang konsultasi dosen
dan mahasiswa, akan tetapi pada aspek kualitas juga menjadi
pertimbangan utama dengan melengkapi ruang-ruang tersebut dengan
sejumlah sarana pendukung lainnya. Sarana dan prasarana yang dimaksud
antara lain, LCD Proyektor, alat pendingin ruangan (AC), alat mobiler
untuk mahasiswa dan dosen bahkan kebersihan dan kerapian ruangan
terus dijaga untuk memberi kenyamanan bagi dosen dan mahasiswa
dalam melakukan aktivitas perkuliahan.
Gambaran empirik tentang hal yang dijelaskan di atas ditunjukkan
pada grafik target dan capaian sarana dan prasarana di bawah ini. Sasaran
yang ditargetkan hanya sebanyak 60% mengindikasikan bahwa sarana dan
prasarana yang ada sebelumnya memang sudah sangat memadai,
sehingga penetapan target yang kurang dari 40% dibandingkan tahun
sebelumnya dianggap masih sangat wajar agar standar layanan minimal
sarana dan prasarana akademik dapat terpenuhi. Hal itu sangat
dimungkinkan karena target yang dicanangkan pada tahun sebelumnya
hampir tercapai seluruhnya, yaitu 92%.
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
60% 60%
Universitas Negeri Makassar
96 LAKIP 2015
Proses perencanaan dalam menetapkan target program yang
dilakukan telah berada pada jalur yang benar, sehingga seluruh program
yang dicanangkan dapat terealisasi 100%.
Pencapaian ini dapat diraih berkat komitmen dan konsistensi
pimpinan UNM dalam melakukan percepatan pengadaan dan perbaikan
sarana serta prasarana akademik dengan menyediakan ruang anggaran
yang cukup memadai sehingga target 60% dapat diraih seluruhnya. Selain
itu dukungan beberapa stakeholder dunia pendidikan turut memberi andil
pada pengadaan sarana dan prasarana yang ada di UNM.
b. Layanan perpustakaan pusat berbasis e-Library
Salah satu sarana penunjang yang sangat penting dan vital di
perguruan tinggi adalah perpustakaan, mengingat perpustakaan
merupakan salah satu urat nadi perguruan tinggi dalam keberlangsungan
proses pembelajaran dan penelitian. Hal ini juga menjadi perhatian
pimpinan UNM sehingga terus mengupayakan keberadaan dan
peningkatan pelayanan perpustakaan di tingkat universitas, fakultas
bahkan di tingkat program studi.
Perkembangan dunia informasi dan teknologi yang semakin
modern ke arah sistem digitalisasi mengharuskan orientasi pelayanan
perpustakaan tidak saja pada ketersediaan sumber-sumber bacaan dalam
bentuk textbook, akan tetapi penyediaan literature melalui jaringan
internet pada setiap perpustakaan menjadi kebutuhan mutlak saat ini.
Melalui internet seluruh civitas akademika akan mudah mengakses dan
mendowload buku-buku online (e-book), jurnal dan lain-lain, yang
jumlahnya tidak terbatas. Oleh sebab itu pihak universitas telah
mengembangkan perpustakaan berbasis internet (e-library) guna
menjawab tuntutan kebutuhan yang dimaksud.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 97
Tingginya perhatian pihak universitas (UNM) pada program ini
terlihat jelas pada grafik tingkat ketercapaian program yang ditargetkan
dari awal, dimana terdapat ekspansi implementasi pelaksanaan program
sebanyak 15% dari target awal sebesar 35%. Peningkatan pencapain
program ini diharapkan akan membantu mahasiswa dalam proses
penyelesaian studinya. Bahkan lebih dari itu, keberadaan e-library juga
ditujukan sebagai salah satu pendorong dihasilkannya penelitian-
penelitian terbaru untuk kemaslahatan banyak orang, yang hasilnya dapat
dipublikasikan melalui jurnal nasional maupun internasional terindeks.
Keberhasilan pada program ini dapat dicapai berkat sinergitas kerja
yang baik antara pengelola perpustakaan dengan beberapa pihak di
internal kampus yang terkait dengan program ini, serta perhatian
universitas yang memberi sokongan dana yang cukup.
c. Layanan laboratorium yang terstandardisasi
Visi Universitas Negeri Makassar (UNM) menjadi kampus penelitian
(research) menuju universitas berkelas dunia (world class university)
harus sepenuhnya ditunjang oleh laboratorium yang memadai dan
terstandarisasi. Menyadari hal tersebut, pembenahan laboratoirum terus
ditingkatkan meskipun secara umum seluruh laboratorium yang ada di
UNM sudah cukup memadai bagi para dosen dan mahasiswa dalam
0%
10%
20%
30%
40%
50%
Target Capaian
35%
50%
Universitas Negeri Makassar
98 LAKIP 2015
melakukan penelitian. Walaupun demikian peradaban manusia yang
semakin berkembang dan beberapa alat laboratorium yang sudah
mencapai usia pakai, mengharuskan pihak universitas mengadakan
peralatan laboratorium yang terkini dan terbaru serta untuk mengganti
peralatan laboratorium yang sudah tidak layak pakai.
Upaya yang dilakukan untuk peningkatan layanan laboratorium
yang terstandarisasi tahun ini mencapai hasil yang sangat signifikan.
Seluruh program yang ditetapkan bahkan melampaui target, dari 35%
menjadi 55%. Perluasan implementasi program yang mencapai 20%
terasa tepat agar program ini dapat seiring sejalan dengan peningkatan
dua program sebelumnya. Dengan demikian pelaksanaan peningkatan
program sarana dan prasarana khususnya untuk perpustakaan dan
laboratorium yang dapat berjalan secara linear dan paralel diharapkan
akan mempercepat pencapaian visi UNM.
Naiknya indikator kinerja sebesar 20% dari target yang ditetapkan
sangat dimungkinkan karena program ini merupakan bagian integral dari
peningkatan sarana dan prasarana akademik. Keberhasilan ini akan terus
dipertahankan bahkan ditingkatkan di waktu yang akan datang termasuk
didalamnya menjaga dan memelihara alat laboratorium yang sudah ada.
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
Target Capaian
35%
55%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 99
d. Layanan Bidang Akademik
Pelayanan pada bidang akademik terus mengalami perbaikan dan
kemajuan, salah satunya melalui peningkatan sistem pelayanan akademik
dari sistem manual ke sistem komputerisasi. Sistem ini dirasakan sangat
efisien dan efektif dalam mengakselerasi pelayanan kepada mahasiswa
sehingga seluruh kegiatan yang direncanakan dalam kalender akademik
dapat terlaksana dengan baik dan tepat waktu.
Sementara itu kegiatan perkuliahan sebagai bagian lain dari
layananan akademik, terus diperbaiki dengan meningkatkan kehadiran
dosen dalam memberikan perkuliahan dan layanan konsultasi akademik.
Demikian juga dengan layanan akademik lainnya terus ditingkatkan dan
disempurnakan, meski disadari masih banyak hambatan dan kendala yang
akan dihadapi terutama masalah pendanaan. Oleh sebab itu target 70%
yang direncanakan merupakan angka yang realistis untuk memenuhi
seluruh layanan akademik yang terstandarisasi. Rencana ini berhasil
terlaksana dengan baik di tahun 2015 dengan capaian sebesar 72% atau
terdapat peningkatan 2% dari target awal.
Tingkat ketercapaian indikator kinerja yang mengalami peningkatan
pada program ini, merupakan indikator adanya konsistensi dari pihak
universitas untuk mewujudkan komitmen pada peningkatan sarana dan
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
70% 77%
Universitas Negeri Makassar
100 LAKIP 2015
prasarana akademik secara terintegrasi. Hasil yang dicapai pada program
ini diharapkan mampu menggairahkan iklim akademik dikampus guna
membantu memacu peningkatan kualitas pembelajaran yang bermuara
pada peningkatan kualitas dan daya saing lulusan.
e. Layanan Bidang Kemahasiswaan
Mahasiswa sebagai objek utama penerima layanan di perguruan
tinggi tidak saja menerima layanan dalam bentuk perkuliahan, akan
tetapipemberian beasiswa kepada mahasiswa, strukturisasi dan supervisi
organisasi dan kegiatan mahasiswa, serta pelayanan dibidang
kemahasiswaan lainnya perlu mendapat perhatian untuk pengembangan
kesejahteraan, pembentukan karakter dan jiwa sosial mahasiswa.
Oleh sebab itu Universitas Negeri Makassar mengalokasikan
sejumlah anggaran untuk pengembangan program ini dengan
menetapkan target sebesar 65%. Pelaksanaan program ini dianggap
sangat berhasil dengan tingkat keterlaksanaan program mencapai 114%
atau terdapat peningkatan capaian target sebesar 9%.
Sukses yang diraih pada program ini adalah bagian dari semangat
pihak universitas untuk memberi aktivitas positif dan meningkatkan
kesejahteraan mahasiswa. Dengan demikian secara gradual akan merubah
mindset dan perilaku mahasiswa pada tindakan dan kegiatan yang lebih
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
65% 74%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 101
kreatif, edukatif dan kompetitif yang pada gilirannya akan memberi citra
positif pada lembaga universitas secara keseluruhan. Selain itu,
peningkatan pelayanan pada program ini juga diharapkan akan
menghasilkan mahasiswa yang bertaqwa, berkarakter dan bermental
kuat, berjiwa sosial serta berwawasan kebangsaaan yang tinggi, guna
mencegah tindakan-tindakan destruktif sebagian kecil mahasiswa yang
masih saja sering terjadi.
Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan Berwirausaha
a. Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausahamahasiswa
Pada tahun 2015 konsistensi dan trend peningkatan pembentukan
kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa dari tahun 2014 terus terjaga.
Pada tahun sebelumnya capaian program ini berhasil membukukan
prestasi dan melampaui target yang direncanakan sebesar 207%.
Sementara pada tahun 2015 kegiatan yang sama sukses merealisasikan
seluruh program yang direncanakan bahkan melampaui target dengan
raihan sebesar 137%, dari target semula 35 unit usaha dan terbentuk
sebanyak 48 unit usaha baru mahasiswa.
Rencana dan penetapan target pada kelompok sasaran untuk
kesuksesan program ini di tahun 2015, yang meliputi; (a) peningkatan
kemampuan kewirausahaan dosen, mahasiswa dan staf administrasi, (b)
pengembangan kerjasama program kewirausahaan dengan instansi
pemerintah, swasta maupun dengan stakeholder lainnya, (c) penyelarasan
program kewirausahaan dengan materi perkuliahan dan, (d) standarisasi
pengelolaan unit bisnis universitas, berhasil dilaksanakan dengan baik
sehingga hasil yang dicapai cukup memuaskan.
Universitas Negeri Makassar
102 LAKIP 2015
Keberhasilan ini selain ditunjang oleh dukungan penuh pihak
universitas melalui UPT kewirausahaan, program pembinaan
kewirausahaan Dikti dan pembinaan usaha mandiri dari beberapa UKM
Mitra dan Bank Mandiri yang masih terus berjalan secara
berkesinambungan telah memberi kontribusi yang tidak sedikit dalam
pencapaian keberhasilan itu.
b. Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaanpadasetiap unit di UNM
Sejumlah usaha untuk pengembangan program ini meliputi;
(a)pemetaan kegiatan/unit bisnis pada setiap Fakultas, Lembaga, UPT,
koperasi, yayasan, inkubator bisnis, dan unit lainnya, (b) workshop sistem
pengelolaan unit bisnis yang terstandar pada setiap Fakultas, Lembaga,
UPT, koperasi, yayasan, inkubator bisnis, dan unit lainnya, dan (c)
workshop penyusunan sistem dan mekanisme koordinasi antar unit bisnis
di seluruh universitas dapat direalisasikan, dengan terbentuknya
beberapa kelompok kewirausahaan/bisnis baru di beberapa unit dalam
lingkungan UNM.
Capaian pada tahun 2015 melampaui ekspektasi sebelumnya dari
target 12 unit usaha menjadi 21 kelompok usaha baru atau mengalami
peningkatan sebesar 175%. Angka tersebut bahkan melebihi tingkat
0
10
20
30
40
50
Target Capaian
35
48
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 103
keberhasilan program yang sama pada tahun sebelumnya yang hanya
mencatatkan peningkatan sebesar 140%.
Keberhasilan yang luar biasa menggembirakan ini, tidak saja karena
semangat pengelola untuk menyukseskan kegiatan ini melalui sejumlah
langkah sosialisasi, akan tetapi antusiasme dan minat berwira usaha yang
tinggi dari unit-unit kerja di setiap fakultas, jurusan dan program studi
turut memacu peningkatan tersebut.
c. Terselenggaranya perkuliahan Kewirausahaan di Prodi
Salah satu indikator kemajuan suatu bangsa bisa terlihat dari
banyaknya usahawan/wiraswasta di negara tersebut, sementara itu
jumlah PNS yang semakin membengkak dianggap terus menekan
anggaran pemerintah sehingga perlu didorong untuk menciptakan
entrepreneur-entrepreneur yang baru. Di Indonesia keadaan ini menjadi
sebuah anomali dimana pemerintah mengharapkan wirausahawan-
wirausahawan baru dapat lahir dari lulusan perguruan tinggi, akan
tetapibekerja sebagai pegawai negeri sipil masih menjadi harapan dan
impian bagi banyak alumni perguruan tinggi. Diyakini bahwa kurangnya
minat luaran universitas berkecimpung di dunia usaha salah satunya
disebakan minimnya pengetahuan mahasiswa yang bersangkutan pada
bidang bisnis usaha.
0
5
10
15
20
25
Target Capaian
12
21
Universitas Negeri Makassar
104 LAKIP 2015
Menyadari hal tersebut maka UNM pada tahun 2015 menargetkan
pelaksanaan perkuliahan kewirausahaan akan terselenggara di 30%
program studi yang ada, untuk memberikan bekal awal dan membuka
wawasan mahasiswa tentang kewirausahaan. Lompatan luar biasa
dihasilkan pada pelaksanaan program ini, dimana sebanyak 83% program
studi yang ada UNM dapat melaksanakan program perkuliahan
kewirausahaan.
Peningkatan indikator kinerja sebesar hampir 300% dapat diraih
sebagai sebagai dampak positif dari tingginya keinginan mahasiswa untuk
menimba ilmu di bidang kewirausahaan, dan direspon baik oleh para
tenaga pengajar (dosen) dengan memberi perkuliahan secara konsisten
dan terjadwal. Implikasi lebih lanjut yang diharapkan dari hasil ini adalah
akan menggairahkan dan menanambah motivasi mahasiswa untuk
berwirausaha sehingga akan tercipta peluang kerja baru untuk menekan
jumlah pengangguran dan ketergantungan alumni pada pekerjaan sektor
formal saja. Capaian program ini akan ditingkatkan pada tahun berikutnya
sehingga 17% program studi yang tersisa dapat terselesaikan.
0%
20%
40%
60%
80%
100%
Target Capaian
30%
83%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 105
d. Dosen Pengampu Matakuliah Kewirausahaan
Terselenggaranya program yang telah disebutkan sebelumnya,
tentu saja tidak lepas dari ketersediaan tenaga pengajar pada mata kuliah
kewirausahaan. Dengan demikian penambahan dan peningkatan dosen
pengampu matakuliah kewirausahaan mutlak diperlukan untuk
mendukung kesuksesan pelaksanaan program tersebut.
Tahun 2015 ini UNM menargetkan menyediakan sebanyak 20%
dosen yang mempunyai kompetensi untuk mengajarkan bidang
kewirausaan. Hasil yang diperoleh sangat memuaskan dengan tingkat
ketersediaan dosen pengampu mata kuliah kewirausahaan sebanyak 35%
dari seluruh dosen yang ada di UNM, atau melampaui target yang
ditetapkan sebesar 175%.
Target yang ditetapkan berhasil terlampaui berkat kerja keras pihak
pengelola dalam menjalankan sejumlah strategi peningkatan jumlah
dosen pengampu, salah satunya melalui program pelatihan dan workshop
pada dosen yang ada di UNM. Selain itu, minat sebagian dosen yang
mempunyai pekerjaan sambilan sebagai usahawan untuk ikut program ini,
meskipun bidang ilmunya tidak sebidang ikut berkontribusi
menyumbangkan angka peningkatan tersebut.
0%
10%
20%
30%
40%
Target Capaian
20%
35%
Universitas Negeri Makassar
106 LAKIP 2015
Jumlah ini akan terus ditingkatkan untuk menopang program
pelaksanaan perkulihaan kewirausahaan pada program studi, baik melalui
perekrutan dosen baru maupun melalui pemberian pelatihan dan
workshop kewirausahaan pada dosen-dosen di UNM.
Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing
a. Dosen berkualisifikasi S2
Dosen dengan kualifikasi Sarjana (S1) di UNM terus mengalami
penurunan dari tahun ke tahun. Hal ini sejalan dengan program
pemerintah untuk meningkatkan kualifikasi akademik dosen yang ada di
perguruan tinggi. Jika pada tahun sebelumnya hasil capaian melampaui
target 3%, maka pada tahun 2015 prestasi yang sama ditorehkan dengan
melampaui target yang ditetapkan dari 65% menjadi 77% atau terjadi
peningkatan sebesar empat kali lipat dari tahun sebelumnya, yaitu 12%.
Pemicu utama peningkatan indikator kinerja ini adalah terbitnya
sejumlah aturan yang mewajibkan kualifikasi pendidikan minimal bagi
seorang dosen. Selain itu, peningkatan kesejahteraan dosen melalui
pemberian tunjangan sertifikasi tidak serta merta diberikan, jika dosen
yang bersangkutan belum berijazah magister (S2). Dua variabel inilah yang
dianggap paling dominan mempengaruhi laju peningkatan indikator
kinerja program ini.
0%
20%
40%
60%
80%
Target Capaian
65% 77%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 107
Usaha untuk meningkatkan kualifikasi akademik dosen yang masih
berijazah sarjana (S1) ke jenjang kualifikasi magister (S2) di tahun 2015
merupakan kesempatan terakhir. Hal ini dikarenakan efektifitas
pemberlakuan Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen yang akan diberlakukan mulai tanggal 1 januari 2016. Pada undang-
undang tersebut khususnya pasal 46 ayat 2a, dipersyaratkan kualifikasi
akademik minimal dosen yang mengajar di perguruan tinggi, sehingga
dosen yang masih berijazah sarjana akan dialih tugaskan ke pekerjaan
struktural lainnya sesuai aturan yang berlaku.
b. Dosen berkualisifikasi S3
Peningkatan sumber daya manusia untuk tenaga dosen di UNM
sangat disadari sebagai salah satu variabel penting dalam meningkatkan
kualitas lulusan. Oleh sebab itu UNM terus mendorong dosen yang telah
memegang ijazah S2 untuk meningkatkan kualifikasinya dengan
menempuh program pendidikan Doktor (S3) di universitas bereputasi baik
di dalam maupun di luar negeri.
Upaya tersebut dinilai sangat berhasil dimana tingkat kecercapaian
program sebesar 44% dari target semula yang hanya 32%, atau tingkat
keterlaksanaan program melampaui target sebesar 138%. Kontributor
terbesar naiknya capaian indikator kinerja pada bagian ini karena
0%
10%
20%
30%
40%
50%
Target Capaian
32%
44%
Universitas Negeri Makassar
108 LAKIP 2015
sejumlah proses kepangkatan dan jenjang karier dosen yang
mensyaratkan pendidikan doktor. Disamping itu, ketersedian jumlah
beasiswa untuk melanjutkan studi di dalam maupun di luar negeri yang
mudah diakses dan beragam, menambah motivasi dosen untuk
melanjuktan studinya. Dorongan dan peluang dari pimpinan universitas,
mulai dari Prodi sampai ke Rektor bagi para dosen muda dan potensial
untuk melanjutkan studinya, juga memberi andil yang tidak sedikit pada
peningkatan jumlah dosen yang berkualifikasi doktor di UNM.
2. Evaluasi Kinerja
Evaluasi pada seluruh capaian indikator kinerja dari sejumlah rencana
stragis Universitas Negeri Makassar yang ditetapkan pada tahun 2015,
dilakukan dengan komprehensif melalui pendekatan dan penggambaran
secara umum. Capaian kinerja yang sudah sesuai dengan target atau yang
melampaui, dapat diteruskan dengan mengikuti pola dan strategi yang
digunakan sehingga kecenderungan ke arah yang positif dapat
dipertahankan. Sementara itu, indikator kinerja yang masih jauh dari
harapan akan didrive dengan sejumlah langkah dan terobosan baru
berdasarkan analisis pada fenomena dan masalah kekinian yang
menghambat pelaksanaan program tahun ini, sehingga pencapaian target
indikator kinerja pada periode selanjutnya dapat ditingkatkan.
perlunya komitmen para pihak petinggi birokrasi untuk selalu
memantau pelaksanaan setiap kegiatan-kegiatan kampus yang sedang
berlangsung sangat agar dapat memaksimalkan pelaksanaan kegiatan-
kegiatan tersebut sehingga outcome dapat dicapai secara maksimal
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 109
Evaluasi pada indikator kinerja dari sasaran strategis yang dimaksud,
yaitu:
a) Sasaran Strategis Peningkatan Kegiatan Tridharma dan Kemanfaatannya
Bagi Masyarakat
Secara keseluruhan target yang ingin dicapai pada sasaran
strategis ini dapat diraih dari angka 23,38% menjadi 26,69%.
Peningkatan ini tidak terlepas naiknya target capaian 6 indikator kinerja
secara signifikan dari 13 indikator kinerja yang ada dalam sasaran
strategis ini.
Indikator kinerja yang mengalami peningkatan meliputi; dosen
memanfaatkan TIK, pembelajaran berpusat pada mahasiswa, publikasi
jurnal internasional oleh dosen, dosen melakukan publikasi buku
internasional, menghasilkan karya TTG. Sementara indikator kinerja
yang tidak mencapai target dan cenderung mengalami stagnasi, yaitu;
dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi, dosen
melakukan presentase pada seminar nasional atau internasional, dosen
melakukan publikasi buku nasional, paten yang dihasilkan, tingkat
kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik, dan dosen
melakukan publikasi buku internasional bereputasi.
Indikator kinerja yang mengalami kenaikan dipicu oleh kesadaran
dosen akan pentingnya penguasaan TIK yang sudah menjadi kebutuhan
mutlak dosen untuk saat sekarang. Hal ini berimplikasi positif pada
naiknya sejumlah kinerja dosen lainnya. Sementara itu, indikator kinerja
yang tidak tercapai lebih disebabkan oleh faktor kebijakan dan regulasi
dari pemerintah. Contoh konkritnya; rumit dan mahalnya pengurusan
paten yang dihasilkan oleh dosen; tidak berimbangnya ketersediaan
jurnal nasional terakreditasi sesuai konsentrasi ilmu dengan jumlah
peneliti yang akan mempublikasi hasil penelitiannya, sehingga harus
Universitas Negeri Makassar
110 LAKIP 2015
mengantre dalam waktu yang panjang; kurangnya bantuan insentif bagi
para peneliti untuk mengikuti seminar internasional; dsb.
b) Sasaran Strategis Peningkatan dan Pembakuan Sistem Penunjang
Organisasi dan Manajemen PT
Pada bagian ini terjadi penurunan sasaran strategis sebesar 1,60%
dari target rata-rata capaian indikator kinerja awal sebesar 65,8%
sementara yang dihasilkan hanya 64,2%. Keadaan ini terjadi karena
banyaknya indikator kinerja tidak mencapai target seperti; penerapan e-
adm pada setiap unit kerja, implementasi manajemen SDM berbasis
kinerja, pelaporan capaian target berbasis kinerja. Sementara yang
mengalami kenaikan hanya pada, tenaga administrasi yang melek TIK,
dan unit organisasi yang bersertifikasi ISO.
Sejumlah besar indikator kinerja yang tidak mencapai target
umumnya disebabkan belum tersedianya sistem pendukung yang
dibutuhkan untuk menerapkan program kerja tersebut, meskipun SDM
yang tersedia sudah cukup memadai untuk menjalankan program
berbasis TIK.
c) Sasaran Strategis Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi
kerjasama dengan berbagai pihak
Capaian pada program ini sesungguhnya kurang menggembirakan
karena hampir semua indikator yang ditetapkan kurang berkinerja,
meskipun secara angka rata-rata terjadi peningkatan sebesar 5,83% dari
16% menjadi 21,83%. Peningkatan tersebut karena sumbangsih
indikator kinerja; penelitian bersama berskala nasional yang melompat
sampai 6 kali lipat, dan indikator MoU terlaksana yang mengalami
peningkatan cukup besar. Sementara itu, 10 indikator kinerja yang lain
tidak mencapai target, bahkan ada yang tidak terlaksana dan stagnan.
Indikator tersebut adalah; dosen berijazah luar negeri, dosen
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 111
berpengalaman akademik ke luar negeri, mahasiswa cerdas dari
keluarga miskin sebagai penerima beasiswa, fakultas penyelenggara
program bi-lingual, MoU aktif, mahasiswa asing yang belajar di UNM,
dan penelitian bersama berskala internasional.
Indikator kinerja yang mengalami mengalami pencapaian yang
luar biasa ini, karena UNM dipandang sebagai salah satu lembaga
pendidikan tinggi yang mempunyai kompetensi dan kekhasan dalam
menghasilkan sarjana kependidikan yang berwawasan wirausaha
sehingga banyak lembaga menjalin kerja sama dalam berbagai bentuk,
salah satunya melalui penelitian bersama berskala nasional.
Meskipun demikian, mencermati seluruh indikator kinerja yang
ada pada sasaran strategis ini yang tidak mencapai target, seluruhnya
disebabkan oleh kendala bahasa asing, utamanya bahasa inggris
sehingga ke depan perlu dirumuskan langkah-langkah yang inovatif dan
tepat untuk mengatasi masalah ini.
d) Sasaran Strategis Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan
pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemristek-Dikti
Pencapaian target pada sasaran strategis ini cenderung berada
pada posisi stedi/stabil bahkan menurun. Peningkatan sebesar 5% dari
target yang ditetapkan dicapai hanya pada indikator kinerja dosen aktif
dalam pengisian SIP-KD. Fakultas memperoleh sertifikat ISO 9001:2008,
fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO
9001:2008, dan prodi telah menerapkan sistem informasi akademik
online berdasarkan PDPT adalah tiga indikator kinerja pada pencapaian
target 100% atau jumlahnya sama dengan tahun sebelumnya,
sementara dua indikator kinerja tersisa tidak memenuhi target yang
ditetapkan, yaitu, prodi berakreditasi A, dan prodi berakreditasi B.
Universitas Negeri Makassar
112 LAKIP 2015
Tidak terpenuhinya target pada dua indikator kinerja untuk
peningkatan akreditasi program studi disebabkan tidak maksimalnya
kinerja indikator pendukung pada sasaran strategis yang sama dan
hanya mampu pada pencapaian sama dengan tahun sebelumnya
bahkan turun. Selain itu dukungan sarana dan prasarana, kualitas SDM
dan lulusan program studi adalah faktor yang ikut mempengaruhi tidak
tercapainya peningkatan akreditasi program studi.
Capaian indikator kinerja yang dihasilkan pada sasaran strategis
ini hanya 43,3% sementara yang ditargetkan sebesar 47,5%, atau
realisasi program sebanyak 91,16%
e) Sasaran Strategis Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan
profesional sesuai dengan tuntutan pasar kerja
Dari seluruh sasaran strategis yang ditetapkan UNM pada tahun
2015, sasaran strategis inilah yang mengalami peningkatan yang sangat
tajam. Hal ini dipertegas dimana semua indikator kinerja yang ada pada
sasaran strategis ini mengalami lonjakan 2 sampai 6 kali dari target yang
ditetapkan. Indikator kinerja tersebut, adalah; rasio jumlah peserta
program pendidikan profesi/jumlah lulusan sarjana kependidikan,
lulusan program sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu
tahun, lulusan program diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari
satu tahun.
Fenomena yang baik ini umumnya dikontribusi oleh semakin
baiknya kualitas lulusan UNM, sehingga mampu bersaing dengan alumni
dari perguruan tinggi yang lain. Selain itu, semakin meningkatnya
kepercayaan dan aksebtabilitas UNM ditengah-tengah masyarakat yang
dibuktikan dengan semakin mudahnya alumni UNM terserap di dunia
kerja dalam jangka waktu yang singkat, juga sebagai pelecut naikknya
capaian pada program ini.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 113
Secara numerik dapat dicatatkan peningkatan hampir 20% pada
sasaran strategis ini, yaitu dari target awal sebanyak 7,33% menjadi
27%, atau hasil capaian sebesar 368,35%
f) Sasaran Strategis Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas
akademika.
Kinerja pada sasaran strategis ini menunjukkan hasil yang kurang
memuaskan. Pada satu sisi semakin membaiknya kualitas lulusan UNM
yang tercermin dari keberhasilan sasaran strategis sebelumnya,
ternyata tidak diikuti oleh peningkatan daya kreatifitas dan semangat
kempetisi civitas akademika UNM.
Secara keseluruhan 5 dari 6 indikator kinerja yang ditetapkan
pada sasaran strategis ini tidak mencapai target yang direncanakan,
meskipun rangking UNM dalam TOP PT versi Webometric meningkat
sejauh 868 peringkat dari target rangking 6190 dunia menjadi 5322
atau terjadi peningkatan sebesar 116,31% dari rencana awal. Secara
total capaian indikator kinerja rata-rata pada program ini hanya mampu
terealisasi sebesar 81,06% dari keseluruhan target yang ditetapkan.
Tidak tercapainya target sejumlah indikator yang ditetapkan perlu
disikapi melalui perbaikan pada sejumlah metode pengajaran yang
dapat menumbuhkan curiosuties mahasiswa untuk mempraktekkan
serta mengembangkan teori dari ilmu-ilmu yang diperolehnya. Selain
itu, harus disediakan ruang yang cukup memadai bagi para mahasiswa
melalui kebijakan dan ketersediaan sarana/prasarana oleh pihak-pihat
terkait, agar aplikasikan ide-ide kreatif yang lahir dari mahasiswa dapat
diterapkan.
g) Sasaran Strategis Program Peningkatan Prasarana dan Sarana dalam
Meningkatkan Kualitas Layanan Program Akademik dan Kemahasiswaan
Universitas Negeri Makassar
114 LAKIP 2015
Eksekusi indikator kinerja pada program ini tidak mengalami
kendala yang berarti meskipun kenaikannya tidak terlalu mencolok,
yaitu dari target rata-rata 53% menjadi 63,2% atau realisasi target
mencapai 119,25%.
Kecenderungan peningkatan pada hampir semua indikator kerja
yang menunjukkan gejala yang sama, membuktikan keseriusan UNM
untuk memajukan secara bersama-sama semua sarana dan prasarana
pendukung dalam kegiatan akademik dan kemahasiswaan
h) Sasaran Strategis Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan
Kemampuan Berwirausaha
Raihan angka ketercapaian sejumlah indikator kinerja pada bagian
ini, menunjukkan hasil yang cukup memuaskan. Semua indikator kinerja
pada sasaran strategis ini mengalami pencapaian hampir 2 kali lebih
tinggi dari target yang dicanangkan, yang meliputi; terbentuknya
kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa, terbentuknya unit
bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM, terselenggaranya
perkuliahan kewirausahaan di prodi, dan Dosen pengampu
kewirausahaan.
Pelaksanaan program ini dianggap sangat berhasil sehingga perlu
diteruskan dengan sejumlah strategi dan inovasi baru agar angka
tersebut dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Tingkat keterlaksanaan
program ini mencapai 192,78%, dari target awal sebesar 24,25% dan
terealisasi sebesar 46,75%
i) Sasaran Strategis Pengembangan Program Studi Lanjut untuk
Peningkatan Daya Saing
Indikator kinerja pada sasaran strategis ini, yaitu; dosen
berkualifikasi S2, dan dosen berkualifikasi S3, keduanya dapat
melampaui target yang ditetapkan masing-masing sebesar 119% dan
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 115
137%. Keberhasilan ini cukup beralasan karena tuntutan peradaban
yang semakin menginginkan SDM yang mempunyai kompetensi dan
kualifikasi akademik yang tinggi. Untuk itu, sasaran strategis ini akan
meningkat sejalan dengan semakin berkembangnya zaman dibarengi
dengan dorongan dan motivasi dari pimpinan universitas.
Tabel 3. Ikhtisar pencapaian sasaran strategis 2015
No. Sasaran strategis
Persentase
tingkat
capaian (%)
1. Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi
masyarakat 125%
2. Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan
manajemen PT 118%
3. Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi 134%
4. Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan
berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemdikbud 89%
5. Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai
dengan tuntutan pasar kerja 401%
6. Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai
dengan tuntutan pasar kerja 81%
7. Program peningkatan prasarana dan sarana dalam
meningkatkan kualitas layanan program akademik dan
kemahasiswaan
125%
8. Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan
Berwirausaha 191%
9. Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya
saing 128%
Universitas Negeri Makassar
116 LAKIP 2015
B. REALISASI ANGGARAN
Rencana anggaran Universitas Negeri Makassar (UNM) dilakukan dengan
melalui mekanisme perencanaan terpadu dengan menggunakan sistem
penyusunan dokumen Rencana Program, Kegiatan dan Anggaran
Penyelenggaraan dan Pembangunan Pendidikan Tinggi (RPKAP3T) yang
disusun dan diusulkan setiap tahun.
Pada tahun 2014 UNM memperoleh alokasi anggaran sebanyak Rp.
305,809,090,000,-. Sedangkan Pada awal tahun 2015 UNM memperoleh
alokasi anggaran sebesar Rp.280.750.697.000,-dan mengalami revisi sampai
Triwulan IV menjadiRp. 331.337.812.000,- yang bersumber dari Rupiah Murni
(RM) sebesar Rp.293.308.842,- dan PNBP sebesar Rp.97,999,479 ,- (Tabel 4).
Total anggaran tahun 2015 lebih besar Rp. 25,528,722,000,- dari tahun 2014,
atau naik sebesar 8,35%.
Tabel 4. Sumber Anggaran UNM Tahun 2015
No Sumber
Anggaran Anggaran Tahun
2014 (Rp)
Anggaran Tahun 2015
Anggaran Semula (Rp)
% Anggaran Menjadi
(Rp) %
1 Rupiah Murni 202.182.895.000,00 182.951.221,00 65,17 293.308.842,00 74,96
2 Rupiah PLN - -
3 PNBP 103.626.195.000,00 97.799.476,00 34,83 97,999,479,00 25,04
Jumlah 305.809.090.000,00 280.750.697.000,00 100 331.337.812.000,00 100
Alokasi anggaran awal tahun 2015 mengalami revisi yang sampai pada
Triwulan IV naik sebesar 18,02% dari anggaran semula yaitu dari Rp.
280,750,697,000,- menjadi Rp. 331.337.812.000,-. Anggaran yang diperoleh
tersebut dialokasikan untuk membiayai: belanja pegawai, belanja modal,
belanja barang dan jasa (Tabel 5).
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 117
Tabel 5. Alokasi Anggaran Universitas Negeri Makassar Tahun 2015
No Jenis Belanja Anggaran Semula % Anggaran Menjadi %
1 Belanja Pegawai 135.502.333.000.00 48.26 96.082.973.000.00 29.00
2 Belanja Modal 123.633.770.000.00 44.04 118.742.245.000.00 35.84
2 Belanja Barang 21.614.594.000.00 7.70 116.512.594.000.00 35.16
3 Belanja Bantuan
Sosial 0.00 0.00 0.00 0.00
Jumlah 280.750.697.000.00 100 331.337.812.000.00 100
Alokasi anggaran UNM di awal tahun 2015 dan sampai dengan akhir
tahun 2015 untuk Belanja Pegawai mengalami pengurangan sebesar Rp.
39,419,360,000,- turun 29,09% dari anggaran semula sebesar Rp.
135.502.333.000,- sehingga anggaran untuk belanja pegawai menjadi Rp.
96.082.973.000,-. Demikian halnya dengan alokasi anggaran untuk Belanja
Modal mengalami pengurangan anggaran sebesar Rp. 4,891,525,000,- dari
anggaran semula sebesar Rp. 123,633,770,000,- sehingga anggaran untuk
Belanja Pegawai menjadi Rp. 118.742.245.000,-.
Alokasi anggaran untuk Belanja Barang mengalami penambahan
anggaran sebesar Rp. 94,898,000,000,- dari anggaran semula sebesar Rp.
21.614.594.000,- sehingga anggaran untuk belanja pegawai menjadi Rp.
116.512.594.000,-.Alokasi anggaran untuk Belanja Bantuan Sosial dari awal
tahun 2015 sampai dengan Triwulan IV tidak dialokasikan.
Realisasi anggaran dalam rangka membiayai kegiatan pokok dan fungsi
UNM tahun anggaran 2015 berdasarkan jenis belanja: pegawai, modal, dan
barang dan jasa (Tabel 6).
Universitas Negeri Makassar
118 LAKIP 2015
Tabel 6. Realisasi Anggaran Universitas Negeri Makassar tahun 2015
berdasarkan jenis belanja
No Jenis Belanja Pagu Awal (Rp) Pagu Setelah
Revisi (Rp.) Realisasi (Rp.) %
1 Belanja Pegawai 135.502.333.000 96.082.973.000 88,456,083,828 92.06
2 Belanja Modal 123.633.770.000 118.742.245.000 110,199,910,380 92.81
3 Belanja Barang 21.614.594.000 116.512.594.000 98,004,146,839 84.11
4 Belanja Bantuan
Sosial
0 0 0 0.00
Jumlah 280.750.697.000 331.337.812.000 296,660,141,047 89.54
Alokasi anggaran untuk semua jenis belanja setelah revisi mengalami
perubahan. Pagu anggaran untuk Belanja Pegawai sebelum revisi sebesar
Rp. 135.502.333.000,- setelah revisi menjadi Rp. 96.082.973.000,-. Realisasi
anggaran untuk jenis belanja pegawai sebesar Rp. 88,456,083,828,- dengan
persentase realisasi anggaran dengan anggaran setelah revisi sebesar 92,06%.
Pagu anggaran untuk belanja modal sebelum revisi sebesar Rp.
123.633.770.000,- setelah revisi menjadi Rp. 118.742.245.000,-.
Realisasi anggaran untuk jenis belanja modal sebesar Rp.
110,199,910,380,- dengan persentase realisasi anggaran dengan anggaran
setelah revisi sebesar 92,81%. Pagu anggaran untuk belanja barang sebelum
revisi sebesar Rp. 21.614.594.000,-, setelah revisi menjadi Rp.
116.512.594.000,-. Realisasi anggaran untuk jenis Belanja Barang sebesar Rp.
98,004,146,839,- dengan persentase realisasi anggaran 84,11%. Pagu
anggaran untuk Belanja Bantuan Sosial dari anggaran semula sampai revisi
sebesar Rp. 0,-. Total pagu anggaran 2015 yang mencakup belanja pegawai,
belanja modal, dan belanja barang setelah revisi yaitu Rp. 331.337.812.000,-
terealisasi sebesar Rp. 296,660,141,047,- dengan persentase realisasi anggaran
sebesar 89,54% sampai dengan akhir bulan Desember. Capaian realisasi
anggaran masing-masing sasaran dapat dilihat pada table berikut:
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 119
Tabel 7. Capaian Realisasi Anggaran
No
Sasaran Strategis Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja
Utama Anggaran
(Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8
1
Peningkatan Kegiatan Tridharma 21.739.086.000 21.739.086.000 21.290.501.000 17.645601.725 82,88
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) G. Penyusunan Buku Ajar
Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
136.000.000 22.365.000 22.290.000 99,66
Hasil Pengabdian Kpd Masyarakat
Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK
2.413.923.000
2.273.973.000
2.273.960.000
100
Karya teknologi tepat guna
Buku Pustaka (BOPTN)
Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
500.000.000 500.000.000 499.999.000 100
Hasil Penelitian
Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi Nasional/Internasioal
3.422.981.000
3.422.981.000
3.160.117.500
92,32
PATEN yang dihasilkan
Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM
Layanan Pembelajaran (BOPTN)
Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
8.972.191.000
8.777.191.000
8.001.557.415
91,16
Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional bereputasi
Universitas Negeri Makassar
120 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja
Utama Anggaran
(Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8
Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi
Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
6.293.991.000 6.293.991.000 3.687.602.810 58,59
2 Peningkatan Sistem Penunjang Organisasi dan Manajemen UNM
154.407.186.000 154.407.186.000 110.829.752.000 102.379.704.762 92,25
Layanan Perkantoran (001. Pembayaran Gaji & Tunjangan)
Pelaporan capaian target
135.502.333.000 96.082.973.000 88.456.083.828 92,06
Layanan Perkantoran (002. Penyelenggaraan Operasional & Pemeliharaan Perkantoran)
Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001-2008
16.150.000.000 12.149.051.000 11.598.208.434 95,47
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (012. Kegiatan Penghijauan Kampus)
170.218.000 170.218.000 82.362.500 48,39
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (013. Honorarium Pegawai Non PNS)
Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
2.160.000.000
2.149.200.000
2.045.821.000
95,19
Manajemen berbasis kinerja diterapkan sampai dengan Kasubag
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (011. Penambahan Bandwitch)
e-Administrasi diterapkan oleh unit
360.000.000 360.000.000 197.229.000 54,79
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Peserta Pengembangan SDM
Tenaga administrasi melek TIK
64.635.000 64.635.000 0 0,00
3 Peningkatan/perluasan kerja sama dengan berbagai pihak untuk peningkatan relevansi dan kualitas pelayanan masyarakat
22.978.864.000 22.978.864.000 28.614.159.000 27.762.039.277 97,02
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) B. Penyelenggaraan PPL/Praktek/ Magang
Dosen berijazah luar negeri
1.555.200.000
942.365.000
942.365.000
100
Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan mitra asing
Fakultas menyelenggarakan program gelar ganda/gelar bersama/pertukaran mahasiswa
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 121
No
Sasaran Strategis Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja
Utama Anggaran
(Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8
Mahasiswa asing yang belajar di UNM
C. Penyelenggaraan KKN
Mahasiswa peserta KKN antar provinsi
2.274.780.000
4.921.112.000
4.921.112.000
100
Mahasiswa peserta KKN internasional
Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
Mahasiswa Penerima Beasiswa/Bantuan Biaya Pendidikan
Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi
6.132.000.000 6.132.000.000 100
Mahasiswa Penerima Beasiswa Swadana
1.008.000.000 1.003.900.000 99,59
Layanan Perkantoran
MoU aktif 19.148.884.000
15.510.682.000
14.691.427.777
94,72
MoA terlaksana
Bantuan Kerjasama Internasional
Penelitian bersama berskala internasional
100.000.000
71.234.500
71,23
Penelitian bersama berskala nasional
4 Peningkatan kegiatan evaluasi pembelajaran 37.484.560.000 37.484.560.000 33.582.221.000 33.012.620.918 98.30
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) A. Penyelenggaraan Perkuliahan
Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD
24.366.715.000 20.971.376.000 20.594.565.980 98,20
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) D. Penyelenggaraan Ujian
7.546.915.000 7.039.915.000 7.039.915.000 100
Mahasiswa Baru Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan PDPT
4.586.780.000 4.586.780.000 3.904.448.150 85,12
Prodi Memenuhi Standar Mutu Pendidikan
Prodi berakreditasi A 984.150.000
984.150.000
830.877.7888
84,43
Prodi berakreditasi B
Fakultas memperoleh sertifikat ISO 9001:2008
Universitas Negeri Makassar
122 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja
Utama Anggaran
(Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8
Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO 9001:2008
5 Peningkatan mutu lulusan sesuai dengan tuntutan potensi SDA dan pasar kerja
2.570.200.000 2.570.200.000 1.154.653.000 1.154.653.000
100
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) E. Kegiatan Wisuda
Rasio jumlah peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan S1
1.070.200.000 0 0 0,00
F. Kegiatan Pelepasan Alumni (Ramah Tamah)
Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana Kependidikan
1.500.000.000
1.154.653.000
899.963.200
77,94
Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
6 Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
5.565.781.000 5.565.781.000 4.849.131.000 4.329.179.469 89,28
Mahasiswa Peserta Kompetisi Minat Bakat/Akademik (001_Program Penalaran)
UNM masuk dalam TOP PT versi Webometric
472.500.000 472.500.000 398.351.400 84,31
(002_Program Minat dan Bakat
Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
472.500.000 472.500.000 384.975.939 81,48
Laporan Kegiatan Kemahasiswaan (BOPTN) (011_Pelaksanaan Kegiatan Kemahasiswaan)
Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
800.000.000 800.000.000 458.957.650 57,37
Layanan Pemberdayaan Mahasiswa (011. Penyelenggaraan Kegiatan Kemahasiswaan)
3.520.781.000 2.804.131.000 2.568.344.255 91,59
Dokumen Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM (BOPTN)
Dosen bersertifikat pendidik
300.000.000
300.000.000
290.400.000
96,80
Tenaga administrasi bersertifikat keahlian
7 Peningkatan sarana/prasarana dalam peningkatan daya tampung
22.281.658.000 22.281.658.000 117.294.033.000 101.453.074.539 86,60
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 123
No
Sasaran Strategis Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja
Utama Anggaran
(Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8
Layanan Administrasi Pendidikan
Layanan bidang akademik
5.292.610.000
5.260.660.000
5.201.209.000
98,87
Layanan bidang kemahasiswaan
Alat Pendidikan Pendukung Pembelajaran
Layanan perpustakaan pusat berbasis e-library
4.388.555.000 4.388.555.000 4.244.995.100 96,73
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (014. Pemeliharaan Sarana dan Gedung)
Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
2.193.235.000
2.339.560.000 1.993.927.710 85,23
Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (012. Pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik)
Layanan laboratorium yang terstandardisasi
95.000.000.000 81.742.493.329 86,04
Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (011.Pembangunan Gedung Internasional Class Program (ICP) FMIPA Tahap II
45.039.000.0000 97,68
Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (013. Pembangunan Gedung Program Pascasarnaja Tahap II)
10.000.000.000 0 0,00
Meubelair Pendukung Pembelajaran (BOPTN)
639.580.000 639.580.000 603.735.000 94,40
Gedung/Bangunan (BOPTN)
535.302.000 535.302.000 236.309.600 44,15
Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
1.727.942.000 1.625.942.000 1.525.659.000 93,83
Gedung/Bangunan 7.504.434.000 7.504.434.000 5.736.387.800 76,96
8 Pengembangan Unit Bisnis
405.000.000 405.000.000 405.000.000 319.790.000 78,96
Universitas Negeri Makassar
124 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja
Utama Anggaran
(Rp) %
1 2 3 4 5 6 7 8
Mahasiswa Peserta Kompetisi Minat Bakat/Akademik (013_Program Mahasiswa Wirausaha)
Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa
405.000.000
405.000.000
319.790.000
78,96
Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM
Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di prodi
Dosen pengampu kewirausahaan
9 Pengembangan program studi lanjut
13.318.362.000 13.318.362.000 13.318.362.000 8.603.477.357 64,60
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Penerima Beasiswa (011_Beasiswa Dalam Negeri (On Going)
Dosen berkualifikasi S2 Dosen berkualifikasi S3
11.609.750.000
1.708.612.000
11.484.000.000
1.708.612.000
125.750.000
8.603.477.357 0
64,60
0,00 (012_Beasiswa Luar Negeri
(013_Penghematan Perjalanan Dinas
Total 280.750.697.000 280.750.697.000 331.337.812.000 296.660.141.047 89,54
Jumlah Anggaran Semula Program Tahun 2015 280.750.697.000
Pagu Anggaran Setelah Revisi Tahun 2015 331.337.812.000
Realisasi Anggaran Tahun 2015 296.660.141.047
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Peningkatan kegiatan
Tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat adalah sebesar Rp.
21.290.501.000 yang tersebar ke dalam 13 indikator kinerja utama. Capaian
realisasi dari alokasi anggaran tersebut adalah Rp. 17.645.601.725 dengan
persentase capaian 82,88%. Hasil ini disebabkan karena adanya indikator
kinerja yang realisasi anggaran dengan persentase yang masih rendah yaitu
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional, Dosen
melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional bereputasi, dan
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 125
Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik yang hanya
mencapai 58,59% dari target Rp. 6.293.991.000 terealisasi hanya Rp.
3.687.602.810 Pada sasaran strategis ini, indikator kinerja utama yang realisasi
anggarannya mencapai 100% yaitu : Dosen memanfaatkan TIK dalam
pelaksanaan Tridharma dengan realisasi anggaran Rp 22.365.000, Dosen
menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang kontekstual
berbasis TIK dengan realisasi anggaran Rp. 2.273.960.000. Dosen melakukan
publikasi jurnal nasional terakreditasi dengan realisasi anggaran Rp.
500.000.000
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Peningkatan dan pembakuan
sistem penunjang organisasi dan manajemen PT adalah sebesar Rp.
110.976.077.000 yang tersebar ke dalam lima indikator kinerja utama. Capaian
realisasi dari alokasi anggaran tersebut adalah Rp. 102.379.704.762 dengan
persentase capaian 92,25%. Tingginya hasil ini disebabkan karena indikator
kinerja Pelaporan capaian target kinerja UNM dengan alokasi anggaran yang
paling banyak di sasaran ini terealisasi sebesar Rp. 88.456.083.828 dari alokasi
anggaran Rp. 96.082.973.000 dengan persentase 92,06%.
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Program Peningkatan/
Perluasan dan implementasi kerjasama dengan berbagai pihak adalah sebesar
Rp. 28.614.159.000 yang tersebar ke dalam 12 indikator kinerja utama.
Capaian realisasi dari alokasi anggaran tersebut adalah Rp. 27.762.039.277
dengan persentase capaian 97,02%. Pada sasaran strategis ini, indikator kinerja
yang realisasi anggarannya mencapai 100% yaitu : Dosen berijazah luar negeri
dengan realisasi anggaran Rp. 942.365.000 sesuai dengan alokasi anggaran.
Mahasiswa peserta KKN antar provinsi, Mahasiswa peserta KKN internasional,
Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri dengan realisasi anggaran Rp.
4.921.112.000, Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang
Universitas Negeri Makassar
126 LAKIP 2015
berasal dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi dengan realisasi
anggaran Rp. 6.132.000.000
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Peningkatan standardisasi,
akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan
Kemdikbud adalah sebesar Rp. 33.582.221.000 yang tersebar ke dalam lima
indikator kinerja utama. Capaian realisasi dari alokasi anggaran tersebut
adalah Rp. 33.012.620.918 dengan persentase capaian 98,30%. Tingginya
capaian realisasi anggaran pada sasaran strategis ini disebabkan oleh indikator
kinerja utama dengan nilai anggaran terbanyak yaitu Dosen aktif dalam
pengisian SIP-KD Terealiasi sebesar Rp. 20.594.565.980 dari alokasi anggaan
Rp. 20.971.376.000 dengan presentase capaian 98,04%. Indikator kinerja
utama Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan
PDPT terealiasi Rp. 4.547.262.150 dari target Rp. 4.586.780.000 dengan
presentase capaian 99,14%. Dan indikator yang lainnya pada sasaran ini
presentase capaian berada di atas 50%.
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Peningkatan kualitas lulusan
yang unggul dan profesional sesuai dengan tuntutan pasar kerja adalah
sebesar Rp. 1.154.653.000 yang tersebar ke dalam tiga indikator kinerja
utama. Capaian realisasi dari alokasi anggaran tersebut adalah terealisasi
semua dengan persentase capaian 100%.
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Peningkatan motivasi dan
budaya kompetisi sivitas akademika adalah sebesar Rp. 4.849.131.000 yang
tersebar ke dalam lima indikator kinerja utama. Capaian realisasi dari alokasi
anggaran tersebut adalah Rp. 4.329.179.469 dengan persentase capaian
89,28%. Hasil persentase capaian realisasi anggaran pada sasaran strategis ini,
masih ada indikator kinerja utama yang realisasi anggarannya rendah yaitu
Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional menempati realisasi
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 127
terendah di sasaran ini hanya terealisasi Rp 458.957.650 dari alokasi anggaran
Rp 800.000.000 dengan presenate capaian 57,37%.
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Program peningkatan
prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan program akademik
dan kemahasiswaan adalah sebesar Rp. 117.294.033.000 yang tersebar ke
dalam lima indikator kinerja utama. Capaian realisasi dari alokasi anggaran
tersebut adalah Rp. 101.453.074.539 dengan persentase capaian 86,60%.
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Program Pengembangan
budaya kewirausahaan dan kemampuan berwirausaha adalah sebesar Rp.
405.000.000 yang tersebar ke dalam empat indikator kinerja utama. Capaian
realisasi dari alokasi anggaran tersebut adalah Rp. 319.790.000 dengan
persentase capaian 78,96%.
Alokasi anggaran untuk sasaran strategis Pengembangan program studi
lanjut untuk peningkatan daya saing adalah sebesar Rp. 13.318.362.000 yang
tersebar ke dalam dua indikator kinerja utama. Capaian realisasi dari alokasi
anggaran tersebut adalah Rp. 8.603.477.357 dengan persentase capaian
64,60%.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa capaian realisasi anggaran
Tahun 2015 sebesar Rp. 296.660.141.047 dari target Rp. 331.337.812.000
dengan presentase 89,54%.
Anggaran tidak terserap 100% tahun anggaran 2015 disebabkan oleh
beberapa faktor yaitu:
1. Perubahan induk kementerian dari Kemendikbud ke Kemerinstekdikti yang
mengharuskan rekening rektor diganti/diperbaharui sehingga menghambat
realisasi anggaran
2. Masa transisi dari perubahan kementerian ini juga menyebabkan terjadinya
“cut off” pada anggaran.
Universitas Negeri Makassar
128 LAKIP 2015
3. Ada anggaran pada APBN Perubahan (APBNP) sebanyak Rp 10 Milyar yang
masuk akhir Oktober sehingga tidak cukup waktu untuk melaksanakan
pelelangan dan melaksanakan pekerjaan fisik.
4. Anggaran gaji dan tunjangan tidak terserap semua karena perencaaan lebih
besar dari realisasi disesuaikan dengan jumlah pegawai dan besaran gaji
pokok dan tunjangan.
5. Anggaran pembangunan tidak terserap semua karena harga penawaran
lelang lebih rendah dari pagu yang ditetapkan
6. Anggaran belanja bahan dan modal sudah tidak terserap semua karena
perencanaan lebih besar dari realisasi disesuaikan dengan kebutuhan unit
kerja di UNM.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 129
BAB IV PENUTUP
Perubahan pandangan dan kebijakan terhadap pengawasan kinerja
aparatur pemerintahan (PNS) yang sekarang disebut dengan Aparatur Sipil Negara
(ASN) ke arah yang lebih transparan dan akuntabel, ditujukan agar seluruh
kegiatan pengelolaan negara dapat berlangsung secara efektif, effisien dan dapat
dipertanggungjawakan, dalam rangka mencapai tujuan yang ditetapkan. Dengan
paradigma baru tersebut, para penyelenggara negara dituntut mempunyai
komitmen dan integritas yang tinggi dalam menjalankan setiap program dan
kegiatan pemerintah, yang seluruhnya atau sebagian dibiayai oleh APBN/APBD
sehingga semua pelaksanaan dan pertanggungjawaban kegiatan-kegiatan
tersebut dapat terukur dan terlihat secara jelas.
Transparansi pengelolaan sebuah institusi/lembaga oleh para aparatur
pemerintahan terutama dalam penggunaan anggaran negara di era keterbukaan,
seakan sudah menjadi kebutuhan tersier sebagian besar masyarakat. Betapa
tidak, ribuan trilyun uang negara yang dianggarkan untuk pembangunan setiap
tahunnya, harus dibancakan dan raib oleh perilaku sebagian oknum
penyelenggara negara yang masih bermental “korup” untuk memperkaya diri
sendiri, orang lain, kelompok atau golongannya, sehingga tujuan negara yang
termaktub dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945, ibarat jauh panggang
dari api.
Dalam kaitan itu, langkah-langkah progresive yang dilakukan setiap rejim
pemerintahan melalui sejumlah peraturan perundang-undangan anti korupsi,
semata-mata untuk meminimalisir tindakan koruptif para pejabat pemerintahan.
Selaras dengan itu, dukungan media terutama media sosial dan lembaga non
pemerintah serta penggiat anti korupsi yang semakin massive, menyebabkan
setiap personal atau kelompok seolah berada dalam aquarium yang setiap
Universitas Negeri Makassar
130 LAKIP 2015
tindakannya dapat diteropong secara jelas dari segala sisi dan arah. Dalam rangka
itu pula, maka penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP) dianggap sebagai salah satu variable penting yang harus dilakukan oleh
setiap instansi untuk memenuhi tuntutan kebutuhan yang dimaksudkan di atas.
LAKIP yang berisi sejumlah program kerja setiap instansi pemerintah, selain
sebagai wujud pertanggungjawaban penyelenggaraan kegiatan institusi/lembaga,
LAKIP juga dapat dijadikan tolok ukur tingkat keberhasilan institusi/lembaga yang
tergambar dari angka ketercapaian target proram kerja yang tekah ditetapkan.
Oleh sebab itu, Universitas Negeri Makassar sebagai salah satu bagian dari
lembaga penyelenggara negara dalam dunia pendidikan, senantiasa telah
menjalankan program-program kerja yang tertuang dalam bentuk penetapan
kinerja dan menjadi perjanjian kinerja yang disepakati bersama Direktorat
Jenderal Pendidikan Tinggi, Kemenristek-Dikti, dengan semangat dan komitmen
yang tinggi agar rencana strategis (Renstra) UNM yang terinci dalam beberapa
indikator kinerja sebagai aktualisasi dari visi dan misi UNM dapat sukses dan
mencapai hasil yang diinginkan.
Capaian pelaksanaan program-program kerja UNM yang secara berkala
dilaporkan setiap tahunnya kepada Menteri Ristek dan Dikti melalui Dirjen Dikti
sebagai penanggungjawab sektor, tidak saja sebagai bentuk laporan
pertanggungjawaban Rektor atas seluruh penyelenggaraan program, akan tetapi
menjadi kewajiban dan tanggungjawab moral pihak UNM kepada masyarakat luas
sebagai pengguna (user) di tengah era keterbukaan informasi publik seperti
sekarang ini.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 131
Tabel 8. Rekapitulasi tingkat pencapaian Indikator Kinerja Utama (IKU) selama tahun 2015
Urutan Rentang Capaian Kategori
Capaian
Jumlah
IKU %
I Capaian ≥ 100% Memuaskan 32 61,5%
II 85% ≤ capaian < 100% Sangat Baik 7 13,5%
III 70% ≤ capaian < 85% Baik 4 7,7%
IV 55% ≤ capaian < 70% Cukup 5 9,6%
V Capaian < 55% Kurang 4 7,7%
Jumlah 52 100%
Upaya Universitas Negeri Makassar (UNM) untuk meningkatkan capaian
kinerja program yang telah ditetapkan sebelumnya, terus mengalami kenaikan
secara signifikan dari tahun ke tahun. Peningkatan tersebut tercermin dalam
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) UNM tahun 2015, yang
mana secara keseluruhan capaian rata-rata IKU UNM tahun 2015 mencapai 138%,
sementara pada tahun 2014 hanya sebesar 100,95%, atau meningkat sebesar
37,05%. Keberhasilan tersebut tidak hanya sampai disitu, akan tetapi juga diikuti
dengan pengembangan dan penambahan program sebanyak 10 IKU pada tahun
2015 dari 42 IKU tahun 2014 menjadi 52 IKU dan telah berhasil dijalankan dengan
kategori capaian rata-rata ada pada level sangat baik.
Capaian yang paling membanggakan ditorehkan di tahun 2015 ini karena
sebanyak 61,50% program yang terlaksana berada pada kategori memuaskan
dengan capaian program lebih dari 100%. Meskipun secara angka, nilai ini sedikit
menurun dari tahun sebelumnya yaitu 61,91%, akan tetapi secara kualitas,
keberhasilan yang diraih tahun ini jauh lebih baik karena hampir seluruh indikator
yang ditetapkan pada kategori tersebut mengalami peningkatan rata-rata hampir
2 atau tepatnya 1,85 kali lipat. Dari catatan keberhasilan tersebut, ada sejumlah
indikator penting yang semakin menegaskan eksistensi UNM sebagai lembaga
pendidikan yang keberadaannya sangat diperlukan dan kompeten dalam
memecahkan sebagian persoalan bangsa. Indikator keberhasilan yang dimaksud
Universitas Negeri Makassar
132 LAKIP 2015
adalah; (a) menghasilkan karya teknologi tepat guna untuk masyarakat, (b)
melakukan Peneliaitan bersama berskala nasional, dan (c) lulusan program
sarjana yang bekerja kurang dari satu tahun setelah yudisum, yang kesemuanya
mengalami lonjakan 3 sampai 6 kali lipat dari target yang ditetapkan.
Keberhasilan itu juga diikuti oleh beberapa program yang mengalami
peningkatan dan berada pada kategori baik dan sangat baik. Pada kategori ini
terjadi peningkatan sebesar 4,64%, dari 16,66% pada tahun 2014 menjadi 21,2%
pada tahun 2015. Hal ini mengindikasikan gejala dan kecendrungan untuk
perubahan ke arah yang lebih baik, sehingga dengan kerja keras angka pada
wilayah ini akan sangat potensial untuk digiring ke kategori memuaskan pada
tahun-tahun mendatang.
Di sisi yang lain, harus diakui masa ada beberapa indikator kinerja yang
tersebar pada beberapa program renstra yang masih tetap bercokol pada kategori
cukup dan kurang. Pada area ini, meskipun secara statistik mengalami penurunan
sebesar 4,13% dari 21,43% pada tahun 2014 menjadi 17,30% di tahun 2015, akan
tetapi besaran angka yang hampir 18% dari seluruh program kerja yang belum
terlaksana dengan baik bukanlah sesuatu yang bisa dianggap remeh, sehingga
menjadi pekerjaan rumah dan tantangan tersendiri bagi UNM. Oleh karena itu
masih sangat dibutuhkan upaya yang nyata dan simultan melalui peningkatan
koordinasi dari setiap unit kerja, sehingga angka ini bisa diminimalisir. Penurunan
pada kategori ini sesungguhnya akan jauh lebih besar, andaikan dua indikator
kinerja yaitu; fakultas penyelenggara bi-lingual dan jumlah mahasiswa asing yang
belajar di UNM dapat terealisasi. Tidak tercapainya target ke dua program ini
disadari karena kurangnya ekspose UNM ke dunia luar baik secara langsung
maupun tidak langsung.
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 133
Lampiran 2a. Pengukuran Kinerja & Anggaran Universitas Negeri Makassar Tahun
2015
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1
Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat
21.739.086.000 21.739.086.000 21.290.501.000 17.645601.725 82,88
Lampiran 1. Struktur Organisasi Universitas Negeri Makassar
Universitas Negeri Makassar
134 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) G. Penyusunan Buku Ajar
Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
50% 136.000.000
22.365.000 74%
22.290.000 99,66
Hasil Pengabdian Kpd Masyarakat
Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK
60% 2.413.923.000
2.273.973.000
70%
2.273.960.000
100
Karya teknologi tepat guna
15% 53
Buku Pustaka (BOPTN)
Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
30% 500.000.000 500.000.000 15% 499.999.000 100
Hasil Penelitian
Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi Nasional/Internasioal
35% 3.422.981.000 3.422.981.000 24%
3.160.117.500
92,32
PATEN yang dihasilkan
5 3
Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM
1 1
Layanan Pembelajaran (BOPTN)
Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
7% 8.972.191.000
8.777.191.000 11%
8.001.557.415
91,16
Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi
2% 4%
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
10% 5%
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
6% 8%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 135
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional bereputasi
1% 1%
Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi
Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
82% 6.293.991.000 6.293.991.000 78% 3.687.602.810 58,59
2 Peningkatan Sistem Penunjang Organisasi dan Manajemen UNM
154.407.186.000 154.407.186.000 110.829.752.000 102.379.704.762 92,25
Layanan Perkantoran (001. Pembayaran Gaji & Tunjangan)
Pelaporan capaian target
87% 135.502.333.000 96.082.973.000 80%
88.456.083.828 92,06
Layanan Perkantoran (002. Penyelenggaraan Operasional & Pemeliharaan Perkantoran)
Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001-2008
2 16.150.000.000 12.149.051.000 4
11.598.208.434 95,47
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (012. Kegiatan Penghijauan Kampus)
170.218.000 170.218.000 82.362.500 48,39
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (013. Honorarium Pegawai Non PNS)
Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
100% 2.160.000.000
2.149.200.000
93%
2.045.821.000
95,19
Manajemen berbasis kinerja diterapkan sampai dengan Kasubag
100%
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (011. Penambahan Bandwitch)
e-Administrasi diterapkan oleh unit
75% 360.000.000 360.000.000 73%
197.229.000 54,79
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Peserta Pengembangan SDM
Tenaga administrasi melek TIK
65% 64.635.000 64.635.000 71%
0 0,00
3 Peningkatan/perluasan kerja sama dengan berbagai pihak untuk peningkatan relevansi dan kualitas pelayanan masyarakat
22.978.864.000 22.978.864.000 28.614.159.000 27.762.039.277 97,02
Universitas Negeri Makassar
136 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) B. Penyelenggaraan PPL/Praktek/ Magang
Dosen berijazah luar negeri
11% 1.555.200.000
942.365.000
10%
0
0
942.365.000
100,00
Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan mitra asing
3
Mahasiswa asing yang belajar di UNM
2
C. Penyelenggaraan KKN
Mahasiswa peserta KKN antar provinsi
0 2.274.780.000
4.921.112.000
18 4.921.112.000
100
Mahasiswa peserta KKN internasional
0 24
Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
21% 14%
Mahasiswa Penerima Beasiswa/Bantuan Biaya Pendidikan
Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi
21%
6.132.000.000 17% 6.132.000.000 100
Mahasiswa Penerima Beasiswa Swadana
1.008.000.000 1.003.900.000 99,59
Layanan Perkantoran
MoU aktif 70 19.148.884.000
15.510.682.000
62 14.691.427.777
94,72
MoA terlaksana
50 62
Bantuan Kerjasama Internasional
Penelitian bersama berskala internasional
2 100.000.000
2 71.234.500
71,23
Penelitian bersama berskala nasional
15 95
4 Peningkatan kegiatan evaluasi pembelajaran
37.484.560.000 37.484.560.000 33.582.221.000 33.012.620.918 98.30
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) A. Penyelenggaraan Perkuliahan
Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD
87% 24.366.715.000 20.971.376.000 93% 20.594.565.980 98,20
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 137
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) D. Penyelenggaraan Ujian
7.546.915.000 7.039.915.000 7.039.915.000 100
Mahasiswa Baru Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan PDPT
100% 4.586.780.000 4.586.780.000 100% 3.904.448.150 85,12
Prodi Memenuhi Standar Mutu Pendidikan
Prodi berakreditasi A
18% 984.150.000
984.150.000
11% 830.877.7888
84,43
Prodi berakreditasi B
78% 54%
Fakultas memperoleh sertifikat ISO 9001:2008
1 1
Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO 9001:2008
1 1
5 Peningkatan mutu lulusan sesuai dengan tuntutan potensi SDA dan pasar kerja
2.570.200.000 2.570.200.000 1.154.653.000 1.154.653.000
100
Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) E. Kegiatan Wisuda
Rasio jumlah peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan S1
12% 1.070.200.000 0 29% 0 0,00
F. Kegiatan Pelepasan Alumni (Ramah Tamah)
Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana Kependidikan
5% 1.500.000.000
1.154.653.000
34% 899.963.200
77,94
Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
5% 34%
Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
6,2% 18%
Universitas Negeri Makassar
138 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
6 Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
5.565.781.000 5.565.781.000 4.849.131.000 4.329.179.469 89,28
Mahasiswa Peserta Kompetisi Minat Bakat/Akademik (001_Program Penalaran)
UNM masuk dalam TOP PT versi Webometric
6190 472.500.000 472.500.000 5322
398.351.400 84,31
(002_Program Minat dan Bakat
Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
110 472.500.000 472.500.000 62
384.975.939 81,48
Laporan Kegiatan Kemahasiswaan (BOPTN) (011_Pelaksanaan Kegiatan Kemahasiswaan)
Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
6 800.000.000 800.000.000 5
458.957.650 57,37
Layanan Pemberdayaan Mahasiswa (011. Penyelenggaraan Kegiatan Kemahasiswaan)
3.520.781.000 2.804.131.000 2.568.344.255 91,59
Dokumen Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM (BOPTN)
Dosen bersertifikat pendidik
85% 300.000.000
300.000.000
81%
290.400.000
96,80
Tenaga administrasi bersertifikat keahlian
2% 1.1%
7 Peningkatan sarana/prasarana dalam peningkatan daya tampung
22.281.658.000 22.281.658.000 117.294.033.000 101.453.074.539 86,60
Layanan Administrasi Pendidikan
Layanan bidang akademik
70% 5.292.610.000
5.260.660.000
77%
5.201.209.000
98,87
Layanan bidang kemahasiswan
65% 74%
Alat Pendidikan Pendukung Pembelajaran
Layanan perpustakaan pusat berbasis e-library
35% 4.388.555.000 4.388.555.000 50%
4.244.995.100 96,73
Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (014. Pemeliharaan Sarana dan Gedung)
Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
60% 2.193.235.000 2.339.560.000 60%
1.993.927.710 85,23
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 139
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (012. Pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik)
Layanan laboratorium yang trstandardisasi
35% 95.000.000.000 55%
81.742.493.329 86,04
Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (011.Pembangunan Gedung Internasional Class Program (ICP) FMIPA Tahap II
45.039.000.0000 97,68
Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (013. Pembangunan Gedung Program Pascasarnaja Tahap II)
10.000.000.000 0 0,00
Meubelair Pendukung Pembelajaran (BOPTN)
639.580.000 639.580.000 603.735.000 94,40
Gedung/Bangunan (BOPTN)
535.302.000 535.302.000 236.309.600 44,15
Peralatan dan Fasilitas Perkantoran
1.727.942.000 1.625.942.000 1.525.659.000 93,83
Gedung/Bangunan 7.504.434.000 7.504.434.000 5.736.387.800 76,96
8 Pengembangan Unit Bisnis 405.000.000 405.000.000 405.000.000 319.790.000 78,96
Mahasiswa Peserta Kompetisi Minat Bakat/Akademik (013_Program Mahasiswa Wirausaha)
Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa
35 405.000.000
405.000.000
48
319.790.000
78,96
Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM
12 21
Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di prodi
30% 83%
Dosen pengampu kewirausahaan
20% 35%
Universitas Negeri Makassar
140 LAKIP 2015
No
Sasaran Strategis
Target Kinerja
Rincian Anggaran
Semula (RKAKL Awal)
Total Anggaran
Semula
Total Anggaran Menjadi
Realisasi
Uraian Indikator Kinerja Utama
Kinerja Anggaran
(Rp) %
1 3 4 5 6 7 8 9 10 11
9 Pengembangan program studi lanjut 13.318.362.000 13.318.362.000 13.318.362.000 8.603.477.357 64,60
Pendidik dan Tenaga Kependidikan Penerima Beasiswa (011_Beasiswa Dalam Negeri (On Going)
Dosen berkualifikasi S2 Dosen berkualifikasi S3
65%
32%
11.609.750.000
1.708.612.000
11.484.000.000
1.708.612.000
77%
44%
8.603.477.357
64,60
(012_Beasiswa Luar Negeri
(013_Penghematan Perjalanan Dinas
125.750.000 0 0,00
Total 280.750.697.000 280.750.697.000 331.337.812.000
296.660.141.047 89,54
Jumlah Anggaran Semula Program Tahun 2015
280.750.697.000
Pagu Anggaran Setelah Revisi Tahun 2015
331.337.812.000
Realisasi Anggaran Tahun 2015
296.660.141.047
Lampiran 2b. PENGUKURAN KINERJA Tahun 2015 (Mengacu Format LAKIP dari surat
SEKJEN KEMENRISTEK DIKTI No. 2941/A.A1/PR/2015 Tanggal 2 Desember 2015)
No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN Kinerja UNM 2015
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 141
Target Realisasi Persentase
tingkat capaian
1 Peningkatan kegiatan tridharma dan kemanfaatannya bagi masyarakat
1 Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan Tridharma
% 50% 74% 149%
2 Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK
% 60% 70% 116%
3 Dosen melakukan publikasi jurnal nasional terakreditasi
% 30% 15% 49%
4 Dosen melakukan presentasi pada seminar/konferensi terseleksi Nasional/Internasional
% 35% 24% 69%
5 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
% 7% 11% 151%
6 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional bereputasi
% 2% 4% 207%
7 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan nasional
% 10% 5% 53%
8 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional
% 6% 8% 127%
9 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter terbitan internasional bereputasi
% 1% 1% 100%
10 Karya teknologi tepat guna Karya 15 53 353%
11 PATEN yang dihasilkan
Paten 5 3 60%
12 Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM Unit 1 1 100%
Universitas Negeri Makassar
142 LAKIP 2015
No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Realisasi Persentase
tingkat capaian
13 Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan akademik
% 82% 78% 95%
2 Peningkatan dan pembakuan sistem penunjang organisasi dan manajemen PT
1 Tenaga administrasi melek TIK % 65% 71% 109%
2 e-Administrasi diterapkan oleh unit % 75% 73% 98%
3 Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja
% 100% 93% 93%
4 Unit administrasi memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008
Unit 2 4 200%
5 Pelaporan capaian target kinerja UNM. % 87% 80% 92%
3 Program Peningkatan/Perluasan dan implementasi kerjasama dengan berbagai pihak
1 Dosen berijazah luar negeri % 11% 10% 95%
2 Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri
% 18% 14% 80%
3 Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa cerdas yang berasal dari keluarga kurang berkemampuan secara ekonomi.
% 21% 17% 81%
4 Fakultas menyelenggarakan program Bilingual (Dua Bahasa) dengan mitra asing.
Fakultas 3 0 0%
6 MoU aktif MoU 70 62 89% 7 MoA terlaksana MoU 50 62 124% 8 Mahasiswa asing
yang belajar di UNM Org 2 0 0%
11 Penelitian bersama berskala nasional
Penelitian
15 95 633%
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 143
No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Realisasi Persentase
tingkat capaian
12 Penelitian bersama berskala internasional
Penelitian
2 2 100%
4 Peningkatan standardisasi, akreditasi, sertifikasi dan pelaporan berbasis IT untuk mendukung kebijakan Kemendikbud
1 Prodi telah menerapkan Sistem Informasi Akademik online berdasarkan PDPT
% 100% 100% 100%
2 Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD % 87% 93% 106%
3 Prodi berakreditasi A % 18% 11% 60% 4 Prodi berakreditasi B % 78% 54% 70% 5 Fakultas memperoleh
sertifikasi ISO 9001:2008
Fakultas 1 1 100%
6 Fakultas menerapkan service excellence berdasarkan kriteria ISO 9001:2008
Fakultas 1 1 100%
5 Peningkatan kualitas lulusan yang unggul dan profesional sesuai dengan tuntutan pasar kerja
1 Rasio Jumlah Peserta Program Pendidikan Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana Kependidikan
% 12% 29% 242%
2 Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
% 5% 34% 670%
3 Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam waktu kurang dari satu tahun
% 6,20% 18% 290%
6 Peningkatan motivasi dan budaya kompetisi sivitas akademika
1 UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric
Versi dunia
6190 5322 86%
2 Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional
Kompetisi
110 62 56%
3 Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional
Kompetisi
6 5 83%
Universitas Negeri Makassar
144 LAKIP 2015
No SASARAN PROGRAM INDIKATOR KINERJA SATUAN
Kinerja UNM 2015
Target Realisasi Persentase
tingkat capaian
4 Dosen Bersertifikat Pendidik % 85% 81% 95%
5 Tenaga administrasi bersertifikat keahlian % 2% 1,10% 55%
7 Program peningkatan prasarana dan sarana dalam meningkatkan kualitas layanan program akademik dan kemahasiswaan
1 Sarana prasarana akademik berstandar Nasional
% 60% 60% 100%
2 Layanan perpustakaan pusat berbasis e-Library
% 35% 50% 143%
3 Layanan laboratorium yang terstandardisasi % 35% 55% 157%
4 Layanan bidang akademik % 70% 77% 109%
5 Layanan bidang kemahasiswaan % 65% 74% 114%
8 Pengembangan Budaya Kewirausahaan dan Kemampuan Berwirausaha
1 Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha mahasiswa
KB/UB 35 48 137%
2 Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada setiap unit di UNM
KB/UB 12 21 175%
3 Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di prodi
% 30% 83% 277%
4 Dosen pengampu kewirausahaan % 20% 35% 175%
9 Pengembangan program studi lanjut untuk peningkatan daya saing
1 Dosen Berkualifikasi S2 % 65% 77% 119%
2 Dosen Berkualifikasi S3 % 32% 44% 137%
Lampiran 2c. (Penggunaan Anggaran Tahun 2015)
No Kegiatan Anggaran (Rp.) Realisasi (Rp.)
1 2 3 4
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 145
1 Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) G. Penyusunan Buku Ajar
22.365.000 22.290.000
2 Hasil Pengabdian Kpd Masyarakat 2.273.973.000 2.273.960.000
3 Buku Pustaka (BOPTN) 500.000.000 74.370.000
4 Hasil Penelitian 3.422.981.000 2.804.317.500
5 Layanan Pembelajaran (BOPTN) 8.777.191.000 3.104.856.415
6 Perangkat Pengolah Data dan Komunikasi 6.293.991.000 3.243.080.500
7 Layanan Perkantoran (001. Pembayaran Gaji & Tunjangan) 96.082.973.000 87.459.542.513
8 Layanan Perkantoran (002. Penyelenggaraan Operasional & Pemeliharaan Perkantoran)
12.149.051.000 9.748.548.812
9 Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (012. Kegiatan Penghijauan Kampus)
170.218.000 82.362.500
10 Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (013. Honorarium Pegawai Non PNS)
2.045.821.000 1.454.049.000
11 Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (011. Penambahan Bandwitch)
317.054.000 0
12 Pendidik dan Tenaga Kependidikan Peserta Pengembangan SDM
64.635.000 0
13 Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) B. Penyelenggaraan PPL/Praktek/Magang
942.365.000 942.365.000
14 C. Penyelenggaraan KKN 4.921.112.000 4.832.549.630
15 Mahasiswa Penerima Beasiswa/Bantuan Biaya Pendidikan 6.132.000.000 3.066.000.000
16 Mahasiswa Penerima Beasiswa Swadana 1.008.000.000 602.800.000
17 Layanan Perkantoran 15.510.682.000 13.997.694.830
18 Bantuan Kerjasama Internasional 100.000.000 0
19 Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) A. Penyelenggaraan Perkuliahan
20.971.376.000 20.559.822.850
20 Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) D. Penyelenggaraan Ujian
7.039.915.000 5.095.588.536
21 Mahasiswa Baru 4.586.780.000 3.904.448.150
22 Prodi Memenuhi Standar Mutu Pendidikan 984.150.000 680.956.788
23 Layanan Pendidikan (011. Penyelenggaraan Proses Pembelajaran) E. Kegiatan Wisuda
0 0
24 F. Kegiatan Pelepasan Alumni (Ramah Tamah) 1.154.653.000 899.963.200
25 Mahasiswa Peserta Kompetisi Minat Bakat/Akademik (001_Program Penalaran)
472.500.000 218.351.400
26 (002_Program Minat dan Bakat 472.500.000 170.784.339
27 Laporan Kegiatan Kemahasiswaan (BOPTN) (011_Pelaksanaan Kegiatan Kemahasiswaan)
800.000.000 162.642.950
28 Layanan Pemberdayaan Mahasiswa (011. Penyelenggaraan Kegiatan Kemahasiswaan)
2.804.131.000 2.568.344.255
Universitas Negeri Makassar
146 LAKIP 2015
29 Dokumen Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM (BOPTN)
300.000.000 220.400.000
30 Layanan Administrasi Pendidikan 5.260.660.000 5.088.359.000
31 Alat Pendidikan Pendukung Pembelajaran 4.388.555.000 1.192.019.500
32 Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (012. Pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu Fakultas Teknik)
39.961.000.000 1.429.914.050
33 Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) (014. Pemeliharaan Sarana dan Gedung)
2.339.560.000 1.993.927.710
34 Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (011.Pembangunan Gedung Internasional Class Program (ICP) FMIPA Tahap II
45.039.000.000 43.994.358.879
35 Tanah dan Bangunan Pendukung Pembelajaran (013. Pembangunan Gedung Program Pascasarnaja Tahap II)
10.000.000.000 0
36 Meubelair Pendukung Pembelajaran (BOPTN) 639.580.000 603.735.000
37 Gedung/Bangunan (BOPTN) 535.302.000 236.309.600
38 Peralatan dan Fasilitas Perkantoran 1.625.942.000 1.525.659.000
39 Gedung/Bangunan 7.504.434.000 1.588.876.800
40 Mahasiswa Peserta Kompetisi Minat Bakat/Akademik (013_Program Mahasiswa Wirausaha)
405.000.000 319.790.000
41 Pendidik dan Tenaga Kependidikan Penerima Beasiswa (011_Beasiswa Dalam Negeri (On Going)
11.484.000.000 8.025.675.000
42 (012_Beasiswa Luar Negeri 1.708.612.000 562.143.957
43 (013_Penghematan Perjalanan Dinas 125.750.000 0
Total 331.337.812.000 234.750.857.664
Jumlah Anggaran Semula Program Tahun 2015 280.750.697.000
Pagu Anggaran Setelah Revisi Tahun 2015 331.337.812.000
Realisasi Anggaran Tahun 2015 234.750.857.664
Lampiran 3. Perjanjian Kinerja UNM Tahun 2016
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 147
Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintah yang efektif, tranparan dan
akuntabel serta berorientasi pada hasil, yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Arismunandar
Jabatan : Rektor UNM
Selanjutnya disebut pihak pertama
Nama : Mohamad Nasir
Jabatan : Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Selaku atasan pihak pertama, selanjutnya disebut pihak kedua
Pihak pertama berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah
seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan
kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab kami.
Pihak kedua akan melakukan supervisi yang diperlukan serta melakukan evaluasi
terhadap caapaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang
diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.
Jakarta, 18 Januari 2016
Pihak Kedua Pihak Pertama
Mohamad Nasir Arismunandar
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR
Universitas Negeri Makassar
148 LAKIP 2015
SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
(1) (2) (3)
1. Peningkatan
kegiatan
tridharma dan
kemanfaatannya
bagi masyarakat
1 Dosen memanfaatkan TIK dalam pelaksanaan
Tridharma
60%
2 Dosen menerapkan pembelajaran berpusat pada
mahasiswa yang kontekstual berbasis TIK
70%
3 Dosen melakukan publikasi jurnal nasional
terakreditasi
40%
4
Dosen melakukan presentasi pada
seminar/konferensi terseleksi
Nasional/Internasional
45%
5 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional 10%
6 Dosen melakukan publikasi jurnal internasional
bereputasi
4%
7 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter
terbitan nasional
15%
8 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter
terbitan internasional
8%
9 Dosen melakukan publikasi buku, book chapter
terbitan internasional bereputasi
2%
10 Karya teknologi tepat guna 20
11 PATEN yang dihasilkan 7
12 Jurnal terakreditasi yang dikelola UNM 2
13 Tingkat kepuasan mahasiswa terhadap layanan
akademik
84%
2. Peningkatan dan
pembakuan
sistem penunjang
organisasi dan
manajemen PT
1 Tenaga administrasi melek TIK 70%
2 e-Administrasi diterapkan oleh unit 80%
3 Implementasi manajemen SDM berbasis kinerja 100%
4 Unitadministrasi memperoleh sertifikasi ISO
9001:2008
3
5 Pelaporan capaian target kinerja UNM. 90%
3. Program
Peningkatan/
Perluasan dan
implementasi
kerjasama
dengan berbagai
1 Dosen berijazah luar negeri 12%
2 Dosen berpengalaman akademik ke luar negeri 21%
3
Jumlah mahasiswa penerima beasiswa dari siswa
cerdas yang berasal dari keluarga kurang
berkemampuan secara ekonomi.
22%
4 Fakultas menyelenggarakan programBilingual (Dua 3
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 149
SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
(1) (2) (3)
pihak Bahasa)dengan mitra asing.
5 Fakultas menyelenggarakan program gelar
ganda/gelar bersama/pertukaran mahasiswa
1
6 MoU aktif 80
7 MoA terlaksana 60
8 Mahasiswa asing yang belajar di UNM 3
9 Mahasiswa peserta KKN antar provinsi 20
10 Mahasiswa peserta KKN internasional 10
11 Penelitian bersama berskala nasional 18
12 Penelitian bersama berskala internasional 3
4. Peningkatan
standardisasi,
akreditasi,
sertifikasi dan
pelaporan
berbasis IT untuk
mendukung
kebijakan
Kemenristek
1 Prodi telah menerapkan Sistem Informasi
Akademik online berdasarkan PDPT
100%
2 Dosen aktif dalam pengisian SIP-KD 89%
3 Prodi berakreditasi A 20%
4 Prodi berakreditasi B 76%
5 Fakultas memperoleh sertifikasi ISO 9001:2008 2
6 Fakultas menerapkanservice
excellenceberdasarkan kriteria ISO 9001:2008
2
7 Program studi memperoleh sertifikasi ISO
9001:2008
1
8 Jumlah Lab Sains Bersertifikat ISO 17025 1
5. Peningkatan
kualitas lulusan
yang unggul dan
profesional
sesuai dengan
tuntutan pasar
kerja
1 Rasio Jumlah Peserta Program Pendidikan
Profesi/Jumlah Lulusan Sarjana Kependidikan
15%
2 Lulusan Program Sarjana S1 yang bekerja dalam
waktu kurang dari satu tahun
7%
3 Lulusan Program Diploma yang bekerja dalam
waktu kurang dari satu tahun
5,2%
6. Peningkatan
motivasi dan
budaya
kompetisi sivitas
akademika
1 UNM masuk dalam TOP PT Versi Webometric 6090
2 Mahasiswa memenangkan kompetisi nasional 120
3 Mahasiswa memenangkan kompetisi internasional 10
4 Dosen Bersertifikat Pendidik 90%
5 Tenaga administrasi bersertifikat keahlian 3%
7. Program
peningkatan
prasarana dan
1 Sarana prasarana akademik berstandar Nasional 65%
2 Layanan perpustakaan pusat berbasise-Library 40%
Universitas Negeri Makassar
150 LAKIP 2015
SASARAN INDIKATOR KINERJA TARGET
(1) (2) (3)
sarana
dalammeningkat
kan kualitas
layanan program
akademik dan
kemahasiswaan
3 Layanan laboratorium yang terstandardisasi 40%
4 Layanan bidang akademik 70%
5 Layanan bidang kemahasiswaan 70%
8. Pengembangan
Budaya
Kewirausahaan
dan Kemampuan
Berwirausaha
1 Terbentuknya kelompok unit bisnis/wirausaha
mahasiswa
37
2 Terbentuknya unit bisnis/kewirausahaan pada
setiap unit di UNM
13
3 Terselenggaranya perkuliahan kewirausahaan di
prodi
40%
4 Dosen pengampu kewirausahaan 30%
9. Pengembangan
program studi
lanjut untuk
peningkatan
daya saing
1 Dosen Berkualifikasi S2 63%
2 Dosen Berkualifikasi S3 35%
KEGIATAN ANGGARAN
Rincian (Rp.) Sub Total (Rp.)
1. Layanan Perkantoran 152,604,232,000
- Gaji dan Tunjangan 136,454,232,000
- Operasional dan Pemeliharaan Kantor 16,150,000,000
2. Layanan Pendidikan 59,376,105,000
- Seleksi Jalur Mandiri S0/S1 339,410,000
- Kegiatan Penerimaan Maba S0/S1 2,271,270,000
- Seleksi Masuk S2/S3 755,209,000
- Matrikulasi 1,712,700,000
- Penyelenggaraan Perkuliahan 20,123,980,000
- Penyelenggaraan PPL / Praktek / Magang 1,976,175,000
- Penyelenggaraan KKN 2,196,420,000
- Penyelenggaraan Ujian 11,236,550,000
- Kegiatan Wisuda 1,076,200,000
Universitas Negeri Makassar
LAKIP 2015 151
- Kegiatan Pelepasan Alumni (Ramah Tamah)
1,545,000,000
- Penyusunan Buku Ajar 985,950,000
- Penyusunan Buku Panduan Penulisan Skripsi
33,000,000
- Workshop Teaching Methode dan Penyusunan Bahan Ajar
139,500,000
- Seminar Nasional 251,000,000
- Pengembangan Kurikulum 135,750,000
- Workshop Peningkatan Mutu Pembelajaran
142,500,000
- Kegiatan Pusat Studi dan Ketua Unit 135,750,000
- Kegiatan Pengembangan SDM Tenaga Pendidik
135,750,000
- Kegiatan Peningkatan Mutu Tenaga Pendidikan FT
514,500,000
- Penyelenggaraan Kegiatan Universitas 4,672,781,000
- Pengelolaan Administrasi Pendidikan 7,309,410,000
- Penyusunan Borang Akreditasi 1,687,300,000
3. Penelitian 4,045,250,000
4. Pengabdian Kepada Masyarakat 2,982,000,000
5. Sarana / Prasarana Pendukung Pembelajaran
7,799,230,000
6. Sarana / Prasarana Pendukung Perkantoran 5,232,795,000
7. Layanan Perkantoran Satker (BOPTN) 4,883,453,000
8. Layanan Pembelajaran (BOPTN) 6,227,671,000
9. Pengadaan Buku Pustaka dan Jurnal (BOPTN)
500,000,000
10. Kegiatan Mahasiswa (BOPTN) 986,200,000
- Pelatihan Self Manajemen Mahasiswa 65,400,000
- Pelatihan Pengembangan Karakter 106,200,000
- Workshop Bidang Seni, OR, Kesehatan dan Pendidikan
64,580,000
- Pertunjukan Bidan Seni, OR, Kesehatan dan Pendidikan
63,570,000
- Pertandingan Bidang Seni, OR, Kesehatan dan Pendidikan
75,350,000
- Pelaksanaan Kegiatan Kemahasiswaan 611,100,000
11. Dokumen Pengembangan Sistem Tata Kelola, Kelembagaan dan SDM (BOPTN)
300,000,000
- Pengembangan ISO 300,000,000
Universitas Negeri Makassar
152 LAKIP 2015
12. Pengadaan Sarana dan Prasarana (BOPTN) 3,733,202,000
13. Layanan Perkantoran 34,414,620,000
- Dosen/Pegawai yang Diberi Tugas Tambahan
747,900,000
- Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran
22,916,261,000
- Konsultasi dan Konsulidasi 6,735,153,000
- Rapat Kerja 722,460,000
- Diklat Internal Auditor 31,500,000
- Pendataan Guna Ruang dan Pembuatan Peta Kampus
52,886,000
- Workshop Rencana Kerja Anggaran 174,900,000
- Pengembangan SOP 163,900,000
- Penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (LAKIP)
60,860,000
- Pendampingan / Asistensi Usulan Rencana Kebutuhan Barang dan Jasa
13,950,000
- Kegiatan Komisi Disiplin 114,840,000
- Penilaian Angka Kredit 141,900,000
- Pemilihan Rektor 300,000,000
- Kegiatan Dies Natalis 250,000,000
- Penataan Aset 369,290,000
- Kegiatan Diklatpim 989,950,000
- Workshop Peningkatan Kinerja / Layanan Tenaga Pendidikan
628,870,000
TOTAL 283,084,758,000
Jakarta, 18 Januari 2016
Menristek
Mohamad Nasir
Rektor UNM
Arismunandar