terapi sintesis oste asma

8/18/2019 Terapi Sintesis Oste Asma

1/12


2/12

(Phillips, 2008)

Terapi Farmakologi


3/12

Pengobatan Antiresoptif 1. Kalsium

Kalsium harus diberikan dalam jumlah yang cukup untuk mencegah hipertiroidisme sekunder dan perusakan tulang Asupan kalsium lebih tinggi telah menunjukkan mencegah ataumengurangi hilangnya massa tulang pada de!asa "feknya diperkuat ketika dikombinasikan

dengan terapi antiresoptif lain atau latihan fisik Kombinasi kalsium dan #itamin $menurunkan fraktur #ertebral, non%#ertebral dan pinggulKalsium karbonat adalah garam pilihan karena mengandung konsentrasi tertinggi kalsium(&0') dan paling murah Kalsium karbonat sebaiknya diberikan dengan makanan untuk meningkatkan absorpsi dengan peningkatan sekresi asam Absorpsi kalsium sitrat tergantungasam dan tidak diberikan bersama makanan Karena fraksi kalsium terabsorbsi menurundengan peningkatan dosis, dosis terbagi (00%00 mg atau kurang) disarankan"fek samping paling umum adalah konstipasi dan flatulen* batu ginjal jarang terjadi ($iPiro,et al, 200)

2. Diuretik +hiaide meningkatkan reabsorpsi kalsium urin, tapi meresepkannya tunggal hanya untuk

osteoporosis tidak dianjurkan ($iPiro, et al, 200)3. Vitamin D dan Metabolit

$efisiensi #itamin $ muncul karena asupan yang kurang, kurang terkena sinar matahari, atau penurunan produksi di kulit -ebih jarang, penurunan sintesis calcitriol di ginjal terjadikarena usia atau disfungsi li#er atau ginjal.uplemen #itamin $ telah menunjukkan meningkatkan /$, dan bisa mengurangi frakturKebanyakan tablet multi#itamin mengandung &00 1 #itamin $, dan produk kombinasikalsium%#itamin $ mengandung 300%200 1 per dosis ntuk manula, satu tabletmulti#itamin sehari (dua tablet sehari untuk yang berusia di atas 40 tahun) cukup untuk asupan #itamin $ harian

5itamin $ dosis tinggi bisa menyebabkan hiperkalsimea dan hiperkalsiuria ($iPiro, et al,200)

4. Bifosfonat/ifosfonat terserap ke apatite (grup kalsium fosfat pada tulang) tulang dan menyatu

permanen dengan tulang 6steoklast tidak mampu menempel pada permukaan tulang yangmengandung bifosfonat Perkiraan !aktu paruh terminal bifosfonat serupadengan turno#er tulang (3%30 tahun)Alendronate (7osama) diindikasikan untuk pencegahan ( mg9hari) dan pera!atan (30mghari) osteoporosis pada !anita postmenopause Pemberian sekali seminggu (40 mg)memberikan hasil /$ yang serupa, juga mengurangi paparan obat kepada pasien:isedronate (Actonel; mg9hari) diindikasikan untuk pera!atan dan pencegahan

osteoporosis pada !anita postmenopause serta pria dan !anita yang menerimaglukokortikoid sistemik (prednisone setara 4, mg9hari atau lebih besar) untuk penyakitkronik Pemberian risendronate sekali seminggu (


4/12

/ifosfonat harus diberikan dengan hati%hati untuk menghindari efek samping saluran cernayang serius .emua bifosfonat sulit diabsorbsi (3%'), dan makanan, minuman, dan kalsiummenurunkan absorbsi signifikan /ifosfonat sebaiknya diberikan pada pagi hari ), meningkatkan konsentrasi calcitriol dan absorbsi kalsium intestinal, danmenurunkan ekskresi kalsium ginjal ":+ dan kombinasi terapi penggantian estrogen%

progestin meningkatkan /$, tapi datanya kurang untuk pencegahan fraktur

Peningkatan /$ kebanyakan terlihat pada tahun pertama pera!atan, dengan sedikit peningkatan atau plato setelahnya Progestin yang ditambahkan ke":+ tidak memberikan perubahan atau sedikit meningkatkan /$ "strogen oral dan transdermal pada dosis yangsama dan berlanjut atau siklus ":+9>:+ mempunyai efek /$yang serupa "fek

pada /$ adalah meningkat ketika ":+9>:+ dikombinasikan dengan alendronatePercepatan hilangnya massa tulang terjadi dengan penghentian ":+9>:+ Agen ini telahdisetujui oleh 7$A untuk pencegahan osteoporosis tapi bukan untuk pera!atan Karena buktiyang bertentangan mengenai penggunaan ":+9>:+ untuk pencegahan penyakitkardio#askular dan potensi terjadinya kaker payudara tergantung%estrogen,

penggunaan":+9>:+ untuk pencegahan dan pera!atan osteoporosis berlanjut dalamkontro#ersi ":+9>:+ menurunkan fraktur #ertebral dan non%#ertebral secara signifikan pada

beberapa ujicoba pada tidak di uji coba lain "fek ber#ariasi oleh tipe tulang, usia pasien,onset terapi, dan durasi ":+ Proteksi dikurangi setelah >:+ telah dihentikan selama palingtidak tahun $osis harian ":+ yang disarankan untuk pencegahan osteoporosisadalah conjugated e?uine estrogen 0,2 mg, ethinyl estradiol 0,02 mg, estropipate 0,2mg, esterified estrogen 0,2 mg, micronied estradiol 3 mg, 34%@%estradiol 2mg, estrone sulfat 3, mg, dan estradiol transdermal 0,0 mg9hari ":+ biasanya diberikan

berkelanjutan dengan pemberian berkelanjutan atau siklus progestin>:+ berkelanjutan paling umum digunakan karena 0%80' !anita akan mengalami amenorrheicdalam %32 bulan setelah memulai terapi dan lebih sedikit !anita yang mengalami endometrialhiperplasia .ampai !aktu itu, perdarahan bisa terjadi tanpa terdeteksi ika amenorrhea tidak terjadi setelah 30%32 bulan, pola perdarahan yang bisa diprediksi dengan terapi siklus lebih

disukai Pemberian ":+ tunggal berkelanjutan untuk !anita yang sudahmendapat hysterectomy(pengangkatan uterus) ":+ meningkatkan resiko endometrialkarsinoma pada !anita dengan uterus yang intact (belum rusak) +erapi progestin untuk palintidak 32%3& hari sebulan biasanya menghilangkan resiko ini dan bahkan bisa

protektif Bonterone medroyprogesterone acetate 2,% mg, micronied progesterone 300mg per hari, norethindrone acetate %30 mg selama 32%3& hari setiap bulan bisadigunakan Pemberian harian meningkatkan adherence dan merangsangamenorrhea

Cilai resiko relatif untuk kanker payudara pada !anita yang menjalani ":+9>:+ antara 3,3%3,, dengan resiko sedikit meningkat dengan terapi lebih lama ( paling tidak %20 tahun) dan

penambahan progestin "fek samping dari >:+ termasuk perdarahan #agina, melunaknya payudara, migrain, perubahan mood, cholelithiasis (membentuk batu kandung empedu), dantromboemboli #ena


5/12

Kontraindikasi untuk ":+9>:+ termasuk kanker aktif atau dicurigai tergantung estrogen, perdarahan #agina abnormal, penyakit li#er yang parah, dan trombosis #askular aktifKontraindikasi relatif termasuk migrain, ri!ayat pemyakit tromboemboli (terutama dengankehamilan atau setelah penggunaan kontrasepsi oral), hipergliceridemia, fibroid uterine,endometriosis, penyakit kandung empedu, ri!ayat keluarga untuk kanker payudara, dan

disfungsi hepatik kronik ($iPiro, et al, 200)". #ele$ti%e strogen Modulator 'M(

:alofeine ("#ista) 0 mg sehari diterima untuk pencegahan dan pera!atanosteoporosispostmenopause /$ pinggul dan spinal meningkat dari 2%< ' dan menurunkanfraktur #ertebral tapi belum dibuktikan menurunkan fraktur pinggul 1ni pilihan yang baik untuk !anita yang tidak bisa atau tidak boleh menerima estrogen /ifosfonat mungkinmerupakan pilihan yang lebih baik pada osteoprosis parah ketika reduksi resiko fraktur diinginkan:alofeine merupakan antagonis estrogen di jaringan uterine dan payudara sehingga tidak meningkatkan resiko endometrial carcinoma, seperti pada estrogen dan tamoifen:alofeine dihubungkan dengan peningkatan resiko tiga kali lipat trombemboli #ena, serupa

dengan resiko pada estrogen :alofeine dikontraindikasikan pada !anita dengan penyakittromboemboli aktif "fek samping lain termasuk kaki kaku ($iPiro, et al, 200)). Testosteron dan *nabolik #teroid

etil testosteron (3,2 atau 2, mg) dan testosteron yang ditanam (0 mg tiap < bulan)danpatch transdermal terkadang diberikan bersama dengan ":+9>:+ pada !anita dengandepresi atau libido yang menurun, fungsi seksual, atau tingkat energisetelah oophorectomy(pengangkatan o#arium) +erapi bersama umumnya memberikanefek /$ yang lebih bak daripada ":+ tunggaleski anabolik steroid merangsang akti#itas osteoblast, efek predominannya adalahmengurangi resorpsi tulang, yang mungkin sekunder setelah peningkatan massa otot dan

kekuatan Perubahan /$ relatif kecil, dan kebanyakan !anita mendapat efek samping(efek #iriliingseperti hirsutisme, jera!at, dan suara yang berat) ($iPiro, et al, 200)

+. ,al$itonin.emprotan nasal Balcitonin (ialcacin) diindikasikan untuk pera!atan osteoporosis untuk !anta paling tidak tahun setelah menopause Karena kurang efektif jika dibandingkandengan pengobatan osteporosis lainnya, calcitonin lebih sering digunakan untuk pasiendengan rasa sakit akibat fraktur atau untuk mereka yang tidak sesuai dengan terapi lainnya:egimen 200 1 calcitonin nasal meningkatkan /$ spinal dan mengurangi fraktur #ertebral baru sebesar


6/12

Pada uji klinik fase 111 kontrol%plasebo pada 3


7/12

sangat penting, dimana kurang olahraga selama pertumbuhan dapat menyebabkan suboptimalmemuat 9 tegang, penurunan stimulasi deposisi tulang, dan massa tulang berkurang puncak selanjutnya .emua pasien yang sehat dan bugar harus didorong untuk melakukan akti#itasmoderat intensitas berat tubuh selama minimal


8/12

leukotrien, kromolin, nedocromil, dan salmeterol* dan penggunaan obat anti%inflamasialternatif seperti methotreate, garam emas, dan 15 1g .etelah EB diinduksi kehilangantulang telah terjadi, seperti yang dijelaskan dalam studi di ba!ah ini, hanya hormon

pengganti dan antiresorpti#e terapi telah terbukti secara signifikan meningkatkan /$, yangakhirnya harus menghasilkan pengurangan risiko fraktur osteoporosis /agian ini (dirangkum

dalam +abel 2) memberikan data yang tersedia terbaru mengenai pengobatan osteoporosis pada pasien dengan asma dan B6P$ ntuk tujuan membandingkan percobaan tunggal danmultiyear, perubahan persen dari baseline di lumbar tulang belakang /$ untuk tahun

pertama penelitian disajikan pada +abel

-ormone 'epla$ement

tilitas terapi hormon estrogen dan progesteron pengganti (>:+) untuk pencegahan dan pengobatan pascamenopause (primer) osteoporosis dan pengurangan fraktur osteoporosistelah didokumentasikan +erapi menopause estrogen jangka panjang telah terbukti menjadiyang paling menguntungkan dalam pencegahan osteoporosis* Camun, sesuai dengan terapi

jangka panjang miskin /aru%baru ini, bukti telah disajikan menunjukkan kegunaan >:+untuk pengobatan EB%diinduksi kehilangan tulang -ukert et al, 8 dalam, penelitianretrospektif kecil, meninjau data dari 3 !anita pra dan pasca menopause dengan asma

persisten berat yang telah diresepkan sampai 3 mg 9 d prednisone sebesar F 3 tahun$elapan perempuan bersamaan diobati dengan >:+ (0,2 estrogen konjugasi mg selama 2hari, mg 9 d progesteron pada hari 3 sampai 2), sementara tujuh !anita tidak menerima>:+ +ujuh belas !anita usia yang sama dipilih secara acak sebagai subjek kontrol /$ ditulang belakang lumbar (diukur baik menggunakan absorptiometry foton ganda atau $GA)meningkat secara signifikan (&,3') dari baseline pada akhir 3 tahun pada kelompok >:+,

dan menurun secara signifikan (2:+ tidak muncul untuk memiliki perlindungan

penyakit jantung yang telah sebelumnya dikaitkan dengan terapi >:+, sementara peningkatanyang signifikan dalam acara tromboemboli masih terkait dengan pengobatan >:+ (p 0,00&) /aru%baru ini, raloifene, anggota pertama dari obat classof baru (estrogen receptor modulator, atau .":) disetujui di Amerika .erikat untuk pencegahan osteoporosis

postmenopausal :aloifene telah terbukti menghasilkan peningkatan dari 2,0' di lumbar

tulang belakang /$ pada 2& bulan (p, 0,03)* terapi dengan raloifene telah dikaitkandengan peningkatan insiden kram kaki, muka memerah, dan dua untuk peningkatan tiga kalilipat risiko kejadian tromboemboli #ena +idak ada data yang tersedia tentang penggunaanraloifene untuk EB%induced kehilangan tulang 6steoporosis juga terlihat pada priamenerima terapi EB%dosis tinggi kronis .ementara mekanisme EB%diinduksi kehilangantulang diduga sama dengan yang terlihat pada !anita, persentase yang tinggi (hingga 88')dari laki%laki dalam studi terbaru menunjukkan pengurangan EB%diinduksi dalam serumtestosteron, yang dapat berkontribusi untuk patologi EB diinduksi kehilangan tulang $alamsebuah penelitian kecil (n 3), :eid et al= menilai efek pengobatan dengan testosteron(20 mg 9 mo di suntikan depot tunggal untuk 32 bulan) untuk meningkatkan ataumempertahankan /$ di EB%diperlakukan pria asma dalam%obat acak %assignment,

unblinded, 3 tahun percobaan +erapi testosteron meningkat lumbar tulang belakang /$sebesar ,0' (p 0,00), dan secara signifikan menurun hidroksiprolin dan alkali fosfatase


9/12

tingkat serum (p, 0,02) Pedoman mengenai penggunaan terapi testosteron pada laki%lakiuntuk indikasi selain EB%induced kehilangan tulang telah diterbitkan

kalsitonin

1ntranasal (200 1 9 d) dan subkutan (300 1 9 d) formulasi kalsitonin (suatu polipeptidaosteoklas%penghambat) telah disetujui di Amerika .erikat untuk pengobatan osteoporosis

postmenopause, namun keberhasilan mereka dalam mengurangi fraktur osteoporosis belum jelas terbukti dalam besar, calon percobaan .elain itu, efek pada /$ pada !anitamenopause umumnya kecil (hingga 2,0' selama tahun pertama) dan biasanya tidak signifikan pada pinggul dan lainnya sites=8 Kemanjuran hidung kalsitonin untuk pengobatanEB%diinduksi kehilangan tulang diselidiki di populasi kecil pasien asma persisten beratdiobati bersamaan dengan EB. jangka panjang $alam studi ini, && pasien menerima kalsium3 g 9 d dan secara acak dialokasikan untuk menerima baik kalsitonin nasal (200 1, harialternatif) atau plasebo selama 2 tahun Pada 2 tahun, keuntungan kecil tapi signifikan dalamlumbar tulang belakang /$ tercatat dalam kelompok kalsitonin (2,8'* p, 0,00&),sedangkan kalsium%satunya kelompok menunjukkan kerugian yang signifikan (24,8'* p,0,004) bila dibandingkan dengan a!al +iga puluh lima persen pasien kalsitonin diobatimenarik diri dari terapi karena efek samping (paling sering mual dan sensiti#itas alergi),kurangnya kepatuhan, dan 9 atau asma yang tidak terkontrol Perubahan /$ yang diamatidalam studi kecil ini tidak konsisten, namun, dengan hasil yang diperoleh dalam penelitiankalsitonin perbandingan lain, di mana perubahan yang lebih sederhana di lumbar tulang

belakang /$ telah dilaporkan .ebuah studi jangka panjang baru%baru ini selesai pada!anita postmenopause dengan osteoporosis telah mengkonfirmasi keuntungan yang sangatsederhana di /$ (di tulang belakang lumbal, naik 3,' selama tahun) dengan penurunan

yang signifikan dalam patah tulang belakang di tengah%tengah (200 1 9 d) tetapi tidak dosistertinggi (&00 1 9 d) +idak ada informasi mengenai efek pengobatan dengan hidungkalsitonin pada tingkat patah tulang pada Ec diperlakukan pasien yang tersedia

bifosfonat

/ifosfonat menghambat resorpsi tulang dengan menekan resorpsi tulang osteoklas%dimediasi.emua bifosfonat menurunkan resorpsi tulang, tetapi mereka berbeda dalam potensi masing%masing "tidronat, yang bisfosfonat pertama yang diperkenalkan untuk penggunaan klinis,disetujui di Amerika .erikat untuk pengobatan penyakit Paget tetapi tidak osteoporosis

Alendronate, bifosfonat lebih kuat, disetujui untuk pengobatan dan pencegahan osteoporosis postmenopausal, pengobatan penyakit Paget, dan, baru%baru ini, pengobatan EB%diinduksikehilangan tulang

tidronat

Pengobatan dengan etidronate siklik telah dipelajari secara luas selama bertahun%tahun direlatif kecil EB%diperlakukan populasi pasien +iga puluh sembilan pasien dengan kehilangantulang EB%diinduksi (' dengan penyakit paru obstruktif) yang terdaftar dalam calon, 3tahun, open%label, studi unblinded Pasien menerima baik 00 mg 9 d kalsium atau & siklusintermiten (siklik) terapi etidronate diikuti oleh kalsium 00 mg 9 hari selama 4 hari Karenaetidronate terus menerus, dosis tinggi dikaitkan dengan tulang cacat mineralisasi seperti


10/12

osteomalacia, 30 pengobatan siklik digunakan /ila dibandingkan dengan kerugian yangluar biasa besar dan signifikan dalam /$ pada kelompok plasebo diobati, pengobatanetidronate meningkat secara signifikan tulang /$ ,4' dan total hip /$ ,8' (p, 0,003)Kalsium saja tidak mencegah kerugian yang signifikan dari asil ini menguntungkan dibandingkan dengan yang dijelaskan dalam populasi penelitian secara keseluruhan $alam studi ini, alendronate secara umum ditoleransi +idak


11/12

ada efek samping yang serius yang dikaitkan dengan setiap kelompok perlakuan* hanyasedikit peningkatan E1 atas tidak serius mg efek samping 9 d terlihat di alendronate 30 mg 9 dkelompok enariknya, placebo%memperlakukan perempuan kehilangan massa tulang (20, 0,=') meskipun terapi estrogen bersamaan $i antara subkelompok !anita menopause, dari3:+ pada !anita dengan osteoporosis

pascamenopause disajikan -indsey et al secara acak &28 !anita postmenopause sedangmenerima >:+ (minimal 3 tahun) untuk menerima alendronate 30 mg 9 d atau plaseboselama durasi 3 tahun .etelah 32 bulan pengobatan, penambahan alendronate untuk >:+secara signifikan meningkat lumbar tulang belakang /$ 2,' di atas rata%rata untuk

pengobatan plasebo 9 >:+ (p, 0,003) +idak ada interaksi obat negatif yang diamati, danterapi kombinasi ditoleransi Alendronate telah sangat baru%baru ini disetujui untuk

pengobatan EB%diinduksi kehilangan tulang

klodronat;

Klodronat tidak disetujui untuk pengobatan osteoporosis primer atau sekunder di Amerika.erikat* $ata menggambarkan tolerabilitas dan kemanjuran klodronat untuk pengobatan EB%diinduksi kehilangan tulang baru%baru ini diperoleh dalam acak, terkontrol plasebo,

percobaan 3 tahun yang menguji efek klodronat lisan 800, 300, atau 2&00 mg 9 d di 4& asma pasien dengan ri!ayat penggunaan EB lisan dan inhalasi jangka panjang (rata%rata dosis, 8<

mg 9 d prednisone) Pada 3 tahun, kelompok perlakuan klodronat 2&00 mg 9 d menunjukkankeuntungan terbesar di lumbar tulang belakang (


12/12

fluoride untuk pencegahan dan 9 atau pengobatan EB%induced kehilangan tulang telahdilaporkan Euaydier%.ou?uieres et al baru ini melaporkan, acak, studi doubleblind kecil dimana andbook .ith edition +he c

Era! >ill Bompany .A Page ; 38=3%3=ill edical

Dipiro, J.T., et.Al. (2008), Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach,Seventh !ition. "c#$ra% &ill. &al 2'8

Phillips, / /, 2008 6steoporosis, in ; /-arma$ot-erap0 * /at-op-0siologi$ *pproa$-,4thedition + $iPiro, et al("ds) Ce! Iork c Era! >ill edical pp 8

terapi sintesis oste asma

Documents