table status epilesi
DESCRIPTION
caseTRANSCRIPT
Status epileptikus refrakter : pedoman berlangsung setelah presentasi akut
Waktu dari onset kejang Obat/Dosis/Cara Pemberian
45 menit Mulai dengan infus Midazolam IV Bolus 0,15mg/kg dilanjutkan dengan
infus 2 mg/kg/menitPertimbangkan dosis lanjut dengan phenobarbitone dosis 10-15mg/kg
Jika kejang berlanjut : Naikkan midazolam dari
2mikrogram/kg/min 5 min kepada maximal 24mikrogram/kg.min
Bolus 0,15/kg dengan meningkatkan infus untuk seperlunya.
Jika tidak kejang untuk 24 jam Tapering off midazolam dengan 1
mikrogram/kg/min q 15 menit Monitor tekanan darah secara kontinue Monitor EEG jika ada Pertahankan fenobarbital dan fenitoin pada tingkat terapeutik serum dengan dosis
tetap. Ulang midazolam setelah 24 jam jika kejang berulang lagi1 jam 45 menit Jika kejang masih ada setelah midazolam
Thiopental,IV infus: Bolus 2-4mg/kg di ikuti dengan infus
2-4 mg/kg/jam Stop midazolam dan fenobarbital jika
infus sudah mulai. Pertahankan fenotoin pada tingkat
terapeutik Penggunaan vasopressor mungkin
diperlukan Berdasarkan supresi epileptiform
EEG,tambahkan bolus 2mg/kg dengan menambahkan kadar infus sebanyak 1mg/kg/jam setiap 30 menit sampai 6mg/kg/jam
Pantau tingkat thiopental
Jika tidak kejang untuk 24jam Taper thiopental untuk 12 jam dalam
25% decrements Re-institute fenobarbital semasa
tapering 24-35 jam Jika kejang muncul lagi,retitrasi infus
thiopental seperti diatas72 jam Mulai infus midazolam 2
mikrogram/kg/menit,re tapering thiopental,jika kejang muncul lagi, tingkatkan infus midazolam q 5 menit sampai 24 mokrpgram/kg/menit seperti diatas.
Terapi harus di individulasi pada stadium ini dalam konsultasi antara
PICU dan neurologi.,