syllabus. - tulisan.com€¦ · memadukan visual eksplorasi yang terpilih dengan kata sifat 2.3.2....

@DIMENSIONALMORPHOLOGY

A PRACTICAL LAB ON VISUAL DEDUCTION FOR A SUSTAINABLE FUTURE

PAGE ! / !1 15

syllabus.

JAKARTA | NOVEMBER 2017 – DECEMBER 2017

cycle 01 {DIMENSIONAL MORPHOLOGY} is a modular and systematic visual lab especially structured for the emerging generation, allowing creative practitioners to experiment collectively with visual elements in order to research, analyze, and decode the varying transformations which occur in our daily lives.

{DIMENSIONAL MORPHOLOGY} adalah suatu laboratorium visual yang khusus disusun secara modular dan sistematis untuk generasi modern, dengan mendorong para praktisi kreatif untuk bereksperimen secara kolektif dengan berbagai elemen visual sebagai metode riset, analisa, dan memecahkan masalah dalam berbagai transformasi yang terjadi dalam keseharian kita.

SIMPOSIUM 1.A. (45 MIN X 3): INTRO TO VISUAL ELEMENT | MENGENAL ELEMEN VISUAL

1. Informasi untuk media

1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners assess visual elements through projects

such as; creating silhouette of familiar every-day objects through studies of shape, line, space, texture, value, and color. Each project includes self-evaluation and a peer review.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology menjelajah ragam elemen visual melalui suatu proses kreasi seperti menciptakan siluet akan objek keseharian yang dikenal

dengan mempelajari bentuk, garis, ruang, tekstur, nilai, dan warna. Setiap projek meliputi evaluasi diri dan tinjauan kelompok.



PAGE ! / !2 15

syllabus.

2. Tema dan pertanyaan

2.1. Slide Show | Ulasan tentang sekat-sekat yang membatasi seseorang menjadi praktisi visual.

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen

2.2.1. Bagaimana retina merekam bentuk?

2.2.2. Apakah elemen visual bisa didengar atau mengandung ritme?

2.2.3. Apakah bunyi dan melodi bisa diterjemahkan secara visual?Melalui: (1) garis (tipis/tebal/keriting), (2) bidang positif (solid/tekstur/arsir), (3) bidang negatif, (4) perspektif, (5) lawan, (6) kembar/ambigram, (7) gerak/dinamika, (8) photo, (9) raster, (10) tenggelam/terhapus.

2.3. Presentasi rangkuman kerja & tinjauan kelompok

2.3.1. Memadukan visual eksplorasi yang terpilih dengan kata sifat

2.3.2. Menjawab pertanyaan dengan presentasi hasil laboratorium

2.3.3. Tinjauan kelompok

3. Objektif:

3.1. Mengenal beberapa tokoh visual

3.2. Ilmu heuristik dalam eksplorasi visual dengan memakai relasi kartesian

4. Hasil kerja:

4.1. Resources: Paul Klee’s Pedagogical Sketchbook & Classroom notes

4.2. Rangkuman Kerja

5. Alat

5.1. Cat poster (hitam & putih), kuas, felt tip pen, kapas, masking fluid* (sharing/optional).

5.2. Kertas book paper



PAGE ! / !3 15

syllabus.

///// TEACHER’S NOTE

1. 45 min | RisetSekat-sekat apa yang membatasi seseorang untuk menjadi praktisi visual?

Diskusi dalam kelas ini membuka tirai yang selama ini sering mengelabui masyarakat bahwa seni visual selalu membutuhkan bakat. Eksperimen dan disiplin yang terus berlanjut akan memperkaya keahlian visualisasi seseorang, melebihi bakat lahiriah.

Beberapa tokoh-tokoh visual yang berperan di masa pasca-perang Dunia II akan dibahas dan pemikiran mereka yang memberi cakrawala baru dalam bahasa visual. 5 min: intro / 5 min: (bauhaus painter) Wassily Kadinsky & Paul Klee / 5 min: (film director) Làslò Moholy Nagy / 5 min: (graphic artist) Josef Müller-Brockmann /5 min: (music & poetry) Arnold Schoenberg & Chairil Anwar /20 min: (Project Briefing) Bruno Munari’s face exploration

2. 45 min | Eksplorasi VisualBagaimana mata merangkum bentuk?5 min: Dimulai dengan pemilihan kata benda melalui undian, disusul dengan eksplorasi dalam menerjemahkan kata benda ke dalam 3-5 jenis siluet visual. Praktisi Dimensional Morphology akan ditekankan untuk memanipulasi 1 siluet yang terpilih

melalui:5 min: (1) garis (tipis/tebal/keriting/garis ganda/variasi), 5 min: (2) bidang positif (solid/tekstur/arsir), 5 min: (3) bidang negatif (frame: kotak, lingkaran, segitiga, pentagon, free form) 5 min: (4) permainan perspektif (dari samping, dari atas, ketebalan, 3D)5 min: (5) lawan (kembar/kelipatan/ambigram/cerminan/bayangan), 5 min: (6) dilihat melalui (saringan/kerai/pagar/), 5 min: (7) gerak/dinamika/buram/goyang, 5 min: (8) tenggelam/terhapus/tertutup/terbelah.

3. 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 45 kemungkinan eksplorasi visual di atas kertas A4)45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. Untuk mempersingkat waktu: formulir post-mortem evaluasi telah dipersiapkan dengan jawaban pilihan ganda. Setiap praktisi diminta untuk memberikan kritik

terhadap praktisi lain dalam diskusi terbuka.*Tugas: Ulang eksperimen hari ini dan buat 55 karya eksplorasi, sehingga total hasil eksplorasi menjadi 100 karya.



PAGE ! / !4 15

syllabus.

SIMPOSIUM 1.B. (45 MIN X 3): COLOR DYNAMICS | DINAMIKA WARNA


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners examine the color wheel and investigate the

emotional affect of several colors on popular culture.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology menjelajah diagram lingkaran warna dan menyelidiki reaksi emosional dari beberapa warna menurut budaya umum.


2.1. Slide Show | Tentang teori dasar diagram warnaWarna apa yang menggagas ‘realita’?Warna apa yang menggagas ‘emosi internal/spiritualisme’?Warna apa yang menggagas ‘emosi eksternal’ (orang lain, objek, lingkungan)

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen(polaritas) complementary colors / (hirarki) monochromatic colors / (perluasan) analogous colors /(relasi kompleks I) split complementary colors / (relasi kompleks II) triadic colors / (relasi kompleks III) tetradic colors


3. Objektif:

3.1. Mengenal teori dasar tentang diagram warna

3.2. Ilmu heuristik dalam warna

4. Hasil kerja:

4.1. Resources: Classroom notes


5. Alat

5.1. Cat poster (hitam, putih, kuning, cyan, magenta), masking tapekuas, felt tip pen, wadah air

5.2. Kertas kartu tik



PAGE ! / !5 15

syllabus.


1. 45 min | RisetDiskusi tentang teori warna dasar, reaksi emosional dalam budaya tertentu, dan aplikasinya.5 min: on basic color harmony /// http://sonnetsincolour.org/2015/07/kandinsky-on-the-inner-meanings-of-colours/5 min: on complementary colors / 5 min: on monochromatic colors / 5 min: on analogous colors /5 min: on split complementary colors / 5 min: on triadic colors / 5 min: on tetradic colors / 5 min: (color calculator) /// https://www.sessions.edu/color-calculator/5 min: on mixing colors

2. 45 min | Eksplorasi Berdasarkan bentuk yang terpilih di simposium 1.A., praktisi akan mengulang kreasi

bentuk ini dengan beberapa aplikasi warna menggunakan 5 teori dasar di atas kertas gambar (kartu tik) ukuran A4: 5 min: 5 samples with complementary colors / 5 min: 5 samples with monochromatic colors / 5 min: 5 samples with analogous colors / 5 min: 5 samples with split complementary colors / 5 min: 5 samples with triadic colors /

3. 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 25 eksplorasi warna di atas kertas A4)45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. Untuk mempersingkat waktu: formulir post-mortem evaluasi telah dipersiapkan dengan jawaban pilihan ganda. Setiap praktisi diminta untuk memberikan kritik terhadap praktisi lain dalam diskusi terbuka.*Tugas: buat 25 karya tentang warna dari elemen visual terpilih dari hasil kerja simposium 1.A.

http://sonnetsincolour.org/2015/07/kandinsky-on-the-inner-meanings-of-colours/

https://www.sessions.edu/color-calculator/



PAGE ! / !6 15

syllabus.

SIMPOSIUM 2.A. (45 MIN X 3): LETTERFORMS | RUPA AKSARA


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners letterforms through characteristics of font

shapes, weight, reading speed, space between letters, and the negative space contained within a word.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology mempelajari rupa aksara melalui wujud karakter,

bobot, tempo baca, jarak antara huruf, dan ruang negatif yang terkandung dalam sebuah kata.


2.1. Slide Show | Tentang anatomi huruf, spesimen jenis huruf, dan rupa aksaraApa pengaruh kecenderungan perilaku manusia ketika membaca aksara?Apakah fungsi anatomi huruf dan spesimen jenis huruf dari beberapa font klasik?Apa yang terjadi jika kita bereksperimen dengan anatomi huruf dan rupa aksara?

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen(pemilihan font & bobot) / (eksperimen dengan tempo baca, jarak antara huruf, dan ruang negatif) / (teknik untuk visualisasi cepat vs. hand lettering)


3. Objektif:

3.1. Mengenal anatomi huruf dan rupa aksara

3.2. Ilmu heuristik dalam rupa aksara

4. Hasil kerja:



5. Alat

5.1. Pensil, penghapus, cat poster (hitam, putih), masking tapekuas, felt tip pen, wadah air




PAGE ! / !7 15

syllabus.


1. 45 min | RisetDiskusi tentang anatomi huruf & spesimen jenis font klasik.10 min: tentang anatomi huruf /http://graphicdesign.spokanefalls.edu/tutorials/process/type_basics/https://typedecon.com/blogs/type-glossaryhttp://typedia.com/learn/only/anatomy-of-a-typeface/5 min: tentang format & industrialisasihttp://typedia.com/learn/only/original-format/20 min: (pemahaman spesimen jenis font klasik) / san serif: Helvetica, Futura, Frutiger, Gill Sans, Avenir, FF DIN serif: Bodoni, Garamond, Sabon, Mrs Eaves, Copperplate display / script / calligraphy / non-alphanumeric / blackletter http://www.vectordiary.com/fonts/30-classic-fonts-every-designer-should-own/10 min: (pemilihan font & bobot)

2. 45 min | Eksplorasi Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:10 min: 5 variasi (eksperimen tempo baca, jarak antara huruf, & ruang negatif) /15 min: (teknik untuk visualisasi cepat) 20 min: (teknik untuk fine handlettering)

3. 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 5 cut&paste sketches, 1 gambar cepat, 1 gambar halus) 45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. Untuk mempersingkat waktu: formulir post-mortem evaluasi telah dipersiapkan dengan jawaban pilihan ganda. Setiap praktisi diminta untuk memberikan kritik

terhadap praktisi lain dalam diskusi terbuka.*Tugas: finalisasi logo handlettering (min 1 karya final).

http://graphicdesign.spokanefalls.edu/tutorials/process/type_basics/

https://typedecon.com/blogs/type-glossary

http://typedia.com/learn/only/anatomy-of-a-typeface/

http://typedia.com/learn/only/original-format/

http://www.vectordiary.com/fonts/30-classic-fonts-every-designer-should-own/



PAGE ! / !8 15

syllabus.

SIMPOSIUM 2.B. (45 MIN X 3): GRID SYSTEM | SISTEM GRID


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners study the fundamental rules in typography

and the application of grid system within the hierarchy of information.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology mempelajari aturan dasar dalam ilmu tipografi dan penerapan sistem grid ke dalam hirarki dari informasi.


2.1. Slide Show | Tentang aturan dasar dalam ilmu tipografiPentingkah pemahaman atas suatu dasar atau aturan tertentu dalam kreasi?Sejauh mana aturan-aturan ini membatasi proses kreasi?Apa yang harus ditentukan dalam merancang hirarki informasi?

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:(pengaturan hirarki dari informasi) (penerapan grid system: golden ration, single, multiple, modular)


3. Objektif:

3.1. Mengenal sistem grid

3.2. Ilmu heuristik dalam sistem grid

4. Hasil kerja:



5. Alat

5.1. Pensil, penghapus, cat poster (hitam, putih), pensil, pengaris, (computer with

InDesign*, optional)




PAGE ! / !9 15

syllabus.


1. 45 min | RisetDiskusi & classroom notes: 10 min: tentang aturan dasar dalam tipografi / https://medium.com/product-design-ux-ui/26-digital-typography-rules-for-beginners-a04c6a5aaff3https://www.designersinsights.com/designer-resources/learn-to-typeset-like-a-true-print-designer/10 min: tentang sistem grid dalam tipografi /http://thegridsystem.net/tags/typography/http://www.bachgarde.com/html/works/gridsystem.html10 min: tentang golden ratiohttp://thinkingwithtype.com/grid/10 min: tentang hirarki dalam tipografi https://medium.com/tradecraft-traction/harmonious-typography-and-

grids-10da490a17d 5 min: tentang posterhttp://www.creativebloq.com/posters/4-rules-visual-hierarchy-poster-design-91516904

2. 45 min | Eksplorasi Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:5 min: (Mengatur hirarki daripada isi) /10 min: (Penerapan grid golden ration) /10 min: (Penerapan grid single) /10 min: (Penerapan grid multiple) /10 min: (Penerapan grid modular) /http://modulargrid.org/#apphttp://www.graphic-design-institute.com/blogs/types-grid-system-useful-layout-

making

3. 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 45 kemungkinan eksplorasi visual di atas kertas A4)45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. Untuk mempersingkat waktu: formulir post-mortem evaluasi telah dipersiapkan dengan jawaban pilihan ganda. Setiap praktisi diminta untuk memberikan kritik terhadap praktisi lain dalam diskusi terbuka.*Tugas: grid untuk 16 page layout.

https://medium.com/product-design-ux-ui/26-digital-typography-rules-for-beginners-a04c6a5aaff3

https://www.designersinsights.com/designer-resources/learn-to-typeset-like-a-true-print-designer/

http://thegridsystem.net/tags/typography/

http://www.bachgarde.com/html/works/gridsystem.html

http://thinkingwithtype.com/grid/

https://medium.com/tradecraft-traction/harmonious-typography-and-grids-10da490a17d

http://www.creativebloq.com/posters/4-rules-visual-hierarchy-poster-design-91516904

http://modulargrid.org/#app

http://www.graphic-design-institute.com/blogs/types-grid-system-useful-layout-making



PAGE ! / !10 15

syllabus.

SIMPOSIUM 3.A. (45 MIN X 3): SYNESTHESIA IN STORYTELLING | SINESTESIAN DALAM DONGENG


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners explore the storytelling of visual elements

through photography, painting, 3 dimensional form, sound, and film.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology mengeksplorasi seni dongeng tentang elemen visual tertentu melalui fotografi, lukisan, bentuk 3 dimensi, bunyi, dan film.


2.1. Slide Show | Tentang storytelling dari bahasan beberapa tokoh-tokoh film director

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:(seni dongeng melalui fotografi, lukisan, bentuk 3 dimensi, bunyi, teater, atau film)


3. Objektif:

3.1. Mengenal visual elemen sebagai faktor utama dalam seni dongeng

3.2. Ilmu heuristik dalam seni dongeng

4. Hasil kerja:



5. Alat

5.1. Bahan2 daur ulang (recycled items: PET bottle, paper, wire, etc.), lem putih,

kamera, alat rekam.




PAGE ! / !11 15

syllabus.


1. 45 min | RisetDiskusi & classroom notes: 5 min: Jacques Tati / 5 min: Jean Luc Godard / 5 min: Michel Gondry / 5 min: Stanley Kubrick /5 min: Pedro Almodovar /5 min: Franco Dragone / 15 min: Visual Guideline

2. 45 min | Eksplorasi Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:Bagaimana cara mengungkapkan suatu pesan visual tidak secara literal?Apa yang diresap atau dideduksi oleh panca indera lain selain mata?Apa yang terjadi jika kreasi kita memberikan sinestesia, seakan panca indera kita saling bertukar kepekaan sensasinya? 45 min: Setiap praktisi memilih salah satu cara dalam seni dongeng melalui fotografi, lukisan, bentuk 3 dimensi, bunyi, teater, atau film. Melalui salah satu cara, setiap praktisi bereksplorasi mewujudkan suatu sinestesia dalam kreasi. Tema: masalah sampah

3. 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 1 karya sinestesia)45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana

semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. Untuk mempersingkat waktu: formulir post-mortem evaluasi telah dipersiapkan

dengan jawaban pilihan ganda. Setiap praktisi diminta untuk memberikan kritik terhadap praktisi lain dalam diskusi terbuka.*Tugas: finalisasi karya sinestesia.



PAGE ! / !12 15

syllabus.

SIMPOSIUM 3.B. (45 MIN X 3): POSTER | POSTER


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners design a poster by using artwork and visual

element which have been produced in the series of completed symposiums. This session encourages each practitioner to apply heuristic methods in visual communication.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology merancang suatu poster dengan menggunakan hasil karya dan elemen visual yang tercipta dalam serangkaian simposium yang telah berlangsung. Simposium ini mendorong setiap praktisi untuk menerapkan

metode heuristik ke dalam komunikasi visual.


2.1. Slide Show | Tentang poster art, tokoh-tokoh dalam sejarah, dan trend forecast.Apa pengaruh poster yang dirancang dengan baik dalam lingkungan virtual/realita?Kecepatan baca seperti apa yang harus dipedulikan dalam kreasi poster?Apa pengaruh perilaku & kecenderungan manusia yang harus diperhitungkan?

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen(perencanaan komunikasi visual melalui poster dengan menerapkan: elemen visual, teori warna, lettering, tipografi, dan grid sistem)


3. Objektif:

3.1. Mengenal aturan utama dalam pembuatan poster

3.2. Ilmu heuristik dalam komunikasi visual

4. Hasil kerja:



5. Alat

5.1. Pensil, penghapus, cat poster (semua warna), pensil, pengaris.

5.2. Kertas kartu tik A2



PAGE ! / !13 15

syllabus.


1. 45 min | RisetDiskusi & classroom notes: 10 min: Hervé Morvan / 10 min: Saul Bass / 5 min: Paul Rand / 20 min: Trend Forecast.

2. 45 min | Eksplorasi Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:45 min: Setiap praktisi merancang suatu karya komunikasi visual melalui poster yang berkaitan dengan karya sinestesia dari hasil simposium 3.A. Rancangan poster harus menerapkan metode heuristik dalam: elemen visual, teori warna, lettering, tipografi, dan grid sistem 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 1 karya poster)45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. Untuk mempersingkat waktu: formulir post-mortem evaluasi telah dipersiapkan dengan jawaban pilihan ganda. Setiap praktisi diminta untuk memberikan kritik

terhadap praktisi lain dalam diskusi terbuka.*Tugas: finalisasi karya poster.



PAGE ! / !14 15

syllabus.

SIMPOSIUM 4. (45 MIN X 3): PERSONAL IDENTITY SYSTEM


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners research and discuss the structure of work

process in the creative industry, work contract, and business correspondence etiquette. Within this symposium also, each practitioner will learn to set a curriculum vitae and to write a letter introducing his artwork.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology meneliti dan membahas struktur proses kerja dalam industri kreatif, kontrak kerja, dan etiket bisnis koresponden. Dalam simposium ini juga, setiap praktisi akan belajar menyusun curriculum vitae dan

penulisan surat yang memperkenalkan tentang karyanya.


2.1. Slide Show | sample of work proposal, work contract, non disclosure agreement,

business correspondence (content: introduction, follow-up, thank you, inquiry).Apa yang dicerminkan dalam cara presentasi seorang seni visual?

2.2. Laboratorium Visual | Menjawab pertanyaan melalui eksperimen(personal identity project)


3. Objektif:

3.1. Mengenal sisi bisnis dalam industri kreatif

4. Hasil kerja:


5. Alat

5.1. Computer (atau) kertas A4 dan ballpoint.


1. 45 min | RisetDiskusi & classroom notes: 10 min: Review samples / 35 min: Composing CV and introduction letter.



PAGE ! / !15 15

syllabus.

2. 45 min | Eksplorasi Menjawab pertanyaan melalui eksperimen:45 min: mendesain personal identity system (letterhead, CV, business card, curatorial statement)

3. 45 min | Rangkuman Kerja(Hasil kerja: 1 set identity system: 1 business card, 1 CV, 1 curatorial statement) 45 min: Laboratorium visual ini akan ditutup dengan sesi presentasi dan diskusi di mana semua hasil karya akan didiskusikan bersama menurut aturan post-mortem evaluasi. *Tugas: Merencanakan pameran akhir dari seluruh tugas kerja.

SIMPOSIUM 5. (45 MIN X 3): PRESENTASI AKHIR


1.1. (EN) Dimensional Morphology practitioners exhibit their artwork which were created

during the whole symposium and presents their exploration process in front of a panel of curators and fellow practitioners. Each practitioner will be given 5 min time for personal presentation.

1.2. (ID) Praktisi Dimensional Morphology memamerkan hasil kerja dari seluruh simposium dan mempresentasikan proses eksplorasi mereka di hadapan panel kurator dan rekan-rekan praktisi. Setiap praktisi diberi waktu 5 min untuk presentasi ini.

syllabus. - tulisan.com€¦ · memadukan visual eksplorasi yang terpilih dengan kata sifat 2.3.2....

Documents