studi kelayakan bisnis bab 2
TRANSCRIPT
1. Studi Kelayakan Bisnis, Teknik menganalisis kelayakan rencana bisnis secara komprehensif, Husein Umar.
2. Studi Kelayakan Proyek, Suad Husnan dan Suwarsono
3. Studi Kelayakan Bisnis, Jumingan
4. Studi Kelayakan Bisnis, Edisi Revisi, Kasmir dan Jakfar
SUMBER BACAAN
ASPEK HUKUM Sesudah mempelajari Bab ini, diharapkan mampu untuk :
Menjelaskan pengertian aspek Hukum Menjelaskan nilai penting Aspek Hukum bagi perusahaan Menjelaskan Jenis Badan Hukum perusahaan Menjelaskan jenis ijin usaha Menjelaskan dokumen yang perlu di teliti Menguraikan penelitian lapangan yang harus dilakukan
A. PENGERTIAN ASPEK HUKUM Menyangkut semua legalitas rencana bisnis yang akan
kita laksanakan yang meliputi ketentuan hukum yang berlaku diantaranya :• Izin lokasi• Akte pendirian perusahaan dari notaris setempat PT/CV atau berbentuk badan hukum lainnya.• NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak)• Surat tanda daftar perusahaan• Surat izin tempat usaha dari pemda setempat• Surat tanda rekanan dari pemda setempat• SIUP setempat
B. JENIS BADAN HUKUM USAHA
PERBEDAAN PERUSAHAAN DAN BADAN USAHA
PERUSAHAAN1. Menghasilkan barang dan
jasa.2. Alat badan usaha yang
dapat berupa bengkel, pabrik, toko, pengkantoran, dan sebagainya.
3. Alat badan usaha untuk mencari keuntungan.
BADAN USAHA1. Menghasilkan keuntungan
atau sebaliknya mendatangkan kerugian.
2. Merupakan kesatuan organisasi berupa Fa, CV, dan PT
3. Kesatuan yuridis dan ekonomi yang bertujuan mencari keuntungan.
Keunggulan1. Pemilik bebas mengatur
perusahaan.2. Semua keuntungan bisa
dinikmati sendiri.3. Rahasia perusahaan lebih
terjamin4. Dapat mengambil keputusan
secara cepat.
Kelemahan 1. Kemampuan tenaga dan modal
terbatas.2. Kesinambungan badan usaha
kurang terjamin karena hanya tergantung pada pemilik tunggal.
3. Segala tanggung jawab dan resiko badan usaha perserorangan dipikul sendiri, dengan jaminan seluruh harta
Badan usaha yang dimiliki oleh satu orang saja yang bertanggung jawab terhadap hutang badan usaha dengan jaminan seluruh harta miliknya
1. BADAN USAHA PERORANGAN
Badan usaha yang didirikan oleh beberapa orang yang bertanggung jawab penuh terhadap hutang hutang firma dengan seluruh harta benda milik mereka
Keunggulan1. Pemilik bebas mengatur
perusahaan.2. Semua keuntungan bisa
dinikmati sendiri.3. Rahasia perusahaan lebih
terjamin4. Dapat mengambil keputusan
secara cepat.
Kelemahan 1. Kemampuan tenaga dan modal
terbatas.2. Kesinambungan badan usaha
kurang terjamin karena hanya tergantung pada pemilik tunggal.
3. Segala tanggung jawab dan resiko badan usaha perserorangan dipikul sendiri, dengan jaminan seluruh harta
2. FIRMA
COMMANDITAIRE VENNOTSCHAAP / CV
Adalah : persekutuan yang terdiri atas sekutu aktif dan sekutu pasif.Sekutu aktif sebagai pengelola perusahaanSekutu pasif sebagai penanam modal
Keunggulan
1. Pendirian CV mudah.
2. Modal yang dikumpulkan bisa lebih besar.
3. Mudah mendapatkan kredit.
4. Pengelolaan CV bisa lebih baik daripada kalau berbentuk badan usaha perseorangan
Kelemahan 1. Sekutu aktif mempunyai tanggung
jawab tak terbatas, sekutu pasif mempunyai tanggung jawab terbatas.
2. Kelangsungan CV bisa sewaktu-waktu terganggu.
3. Sekutu aktif kesulitan mengambil kembali modal yang telah disetor.
3. PERSEROAN / PERSEKUTUAN KOMANDITER
4. PERSEROAN TERBATAS ( PT )
Adalah perusahaan yang menghimpun modal dengan jalan mengeluarkan sejumlah saham.
Perangkat dalam PT ada 3 yaitu : Direksi : badan yang bertanggung jawab memimpin
perusahaan dan memberi laporan umum kepada rapat umum pemegang saham (RUPS)
Dewan komisaris :badan yang bertugas mengawasi jalannya perusahaan dan memberi pengarahan dan anjuran kepada direksi
RUPS : badan yang bertugas menetapkan dan mengangkat direksi dan dewan komisaris, menetapkan kebijaksanaan pokok perusahaan serta mengesahkan neraca rugi laba
PERSEROAN TERBATAS ( PT )
Kelemahan 1. Tidah mudah
mendirikan karena biaya yang besar
2. Biaya menjalankanya cukup besar
3. Pajaknya besar4. Rahasia perusahaan
kurang terjamin5. Para pesero kurang
memperhatikan perusahaan
Kelebihan 1. Tanggung jawab
pemegang saham terbatas pada modal
2. Lebih mudah menghimpun modal
3. Pemisahan antara pemilik dan pengelola perusahaan
4. Kelangsungan hidup perusahaan lebih terjamin
5. PERUSAHAAN NEGARA
Perusahaan negara adalah perusahaan yang seluruh atau sebagian modalnya merupakan kekayaan negara. Keberadaan perusahaan negara adalah untuk membangun perekonomian secara sosial dengan demokrasi ekonomi yang mengutamakan rakyat banyak.Menurut inpres RI No. 17 tahun 1997 dan UU No. 9 tahun 1969, jenis perusahaan negara ada 3 (tiga), yaitu:
a. Perusahaan jawatan atau perjan, tujuannya memberikan pelayanannya kepada masyarakat, bagian dari departemen dan tidak mementingkan laba.
b. Perusahaan umum atau perum, tujuannya memberikan dan melayani kepentingan umum. Contoh: perumka, perumkas, perumdani, perum perdagangan.
c. Persero atau PT, tujuannya untuk memupuk keuntungan dan menambah kas negara. Contoh: PT Telkom, PT Pelni.
Perusahaan daerah merupakan perusahaan yang didirikan dengan suatu peraturan daerah. Modalnya seluruhnya atau sebagaian besar milik pemerintah daerah yang di pisahkankecuali dengan ketentuan lain dengan atau berdasarkan undang-undang
6. PERUSAHAAN DAERAH
7. YAYASAN
Yayasan (Inggris : foundation) adalah suatu badan hukum yang mempunyai maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, didirikan dengan memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan dalam undang-undang. Di Indonesia, yayasan diatur dalam Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan. Rapat paripurna DPR pada tanggal 7 September 2004 menyetujui undang-undang ini, dan Presiden RI Megawati Soekarnoputri mengesahkannya pada tanggal 6 Oktober 2004
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
8. KOPERASI
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Koperasi adalah organisasi bisnis yang dimiliki dan dioperasikan oleh orang-seorang demi kepentingan bersama. Koperasi melandaskan kegiatan berdasarkan prinsip gerakan ekonomi rakyat yang berdasarkan asas kekeluargaan.
Prinsip Koperasi berdasarkan UU No. 17 Th. 2012, yaitu:Modal terdiri dari simpanan pokok dan surat modal koperasi(SMK)
C. JENIS-JENIS IZIN USAHA )
Izin usaha merupakan suatu bentuk persetujuan atau pemberian izin dari pihak berwenang atas penyelenggaraan suatu kegiatan usaha oleh seorang pengusaha atau suatu perusahaan. Bagi pemerintah, pengertian usaha dagang adalah suatu alat atau sarana untuk membina, mengarahkan, mengawasi, dan menerbitkan izin-izin usaha perdagangan. Agar kegiatan usaha lancar, maka setiap pengusaha wajib untuk mengurus dan memiliki izin usaha dari instansi pemerintah yang sesuai degan bidangnya.
C. JENIS-JENIS IZIN USAHA )
1. Tanda Daftar Perusahaan ( TDP )
2. Nomor Pokok Wajib Pajak ( NPWP )
3. Izin Usaha
4. Sertifikat Tanah / surat berharga lain
a. SIUPb. SIUI c. Izin Usaha Tambangd. Sertifikat Tanah / surat berharga
laine. Izin Usaha Farmasi / RSf. Izin Usaha Peternakan / Pertaniang. Izin Domisili Perusahaanh. Izin Gangguani. IMB
j. Izin Tenaga Kerja Asing
a. KTP / SIMb. Sertifikat Tanahc. BPKBd. Dan lain lain
D. DOKUMEN YANG DITELITI
a. Bentuk Badan Usahab. Bukti Diric. Tanda Daftar Perusahaan ( TDP )d. NPWPe. Izin Perusahaanf. Keabsahan Dokumen lainnya