standar ukur peralatan komputer -...
TRANSCRIPT
STANDAR UKUR PERALATAN KOMPUTER
Salah satu yang menjadi konsep dasar komputer adalah standar uku peralatan komputer. Karena
dengan mengetahui standar ukur peralatan komputer maka kita bisa mengetahui bagaimana
komputer bekerja melaksanakan perintah – perintah yang diberikan oleh user.
A. Perhitungan Unjuk Kerja Komputer
Dalam perkembangannya komputer mempunyai standar pengukuran sendiri, berbeda dengan
satuan ukuran yang lain, komputer mempunyai satuan ukuran yang disebut dengan “byte”.
Data yang disimpan di dalam media komputer mempunyai ukuran yang berbeda-beda. Dan
tahukah anda bahwa sebenarnya data yang tersimpan dalam komputer tersebut merupakan
kumpulan dari angka 0 dan 1. Kumpulan angka 1 dan 0 inilah yang sering diterjemahkan sebagai
‘bit’ dari data biner. Dan bilangan biner inilah yang kemudian dijadikan sebagai perhitungan
untuk kemudian dijadikan satuan yang sering kita kenal standar satuan computer yang disebut
“byte”.
Adapun beberapa satuan standar transfer data yang sering dipergunakan dalam jaringan
komputer adalah :
bit
Bit adalah ukuran terkecil data dalam sebuah komputer. Bit biasanya hanyalah merupakan
pilihan antara 0 dan 1. Dimana 0 biasanya berarti ‘Off’ dan 1 berarti ‘On’. Pada akhirnya
komputer akan mengkombinasikan kedua pilihan tersebut menjadi format digital yang lebih
kompleks untuk merepresentasikan data.
Istilah Bit mulai diperkenalkan oleh seorang statistik terkenal John Tukey pada tahun 1946
(http://www.danbbs.dk/~erikoest/bb_terms.htm).
bps
bit per second. Jumlah bit yang ditransfer dalam satu detik.
kbps
kilo bits per second. Jumlah kilobits yang ditransfer dalam satu detik.
1 kbps = 1 x 10^3 bit/second = 1000 bit/second.
Byte
Byte adalah merupakan kumpulan beberapa bit (1 Byte = 8 bit) Byte biasanya merepresentasikan
sebuah karakter (Misalkan seperti A, ?, -, dll). Karakter ini bisa berupa huruf, angka ataupun
simbol tertentu.
Bps
Byte per second. Jumlah byte yang ditransfer dalam satu detik.KBps:
Kilo Byte per second. Jumlah KiloByte yang ditransfer dalam satu detik.
1 KBps = 1 x 2^10 byte/second = 1,024 byte/second
bit mempergunakan satuan desimal oleh sebab itu :
1 kilobit = 1 x 10^3 bit = 1000 bit
sedangkan byte mempergunakan satuan biner, oleh sebab itu :
1 KiloByte = 1 x 2^10 = 1024 Byte.
Berikut ini satuan Byte lainnya:
1 byte = 8 bits atau 1 karakter
1 kilobyte (K / KB) = 2^10 bytes = 1,024 bytes
1 megabyte (M / MB) =1024 Kb = 2^20 bytes = 1,048,576 bytes
1 gigabyte (G / GB) = 1024 Mb = 2^30 bytes = 1,073,741,824 bytes
1 terabyte (T / TB) = 1024 Gb = 2^40 bytes = 1,099,511,627,776 bytes
1 petabyte (P / PB) = 1024 Tb = 2^50 bytes = 1,125,899,906,842,624 bytes
1 exabyte (E / EB) = 1024 Pb = 2^60 bytes = 1,152,921,504,606,846,976 bytes
Bagaimana kita dapat menghitung besarnya suatu file?
Misalkan anda memiliki sebuah file yang terdiri dari 100.000 kata dan anda ingin tahu berapa
kira-kira besarnya ukuran file tersebut.
Kita asumsikan dalam setiap kata terdiri dari 5 huruf/karakter. Berarti jika ada 100.000 kata,
maka anda memiliki 500.000 huruf/karakter.
Setiap huruf/karakter terdiri dari 1 Byte, berarti anda memiliki 500.000 Byte.
500.000 : 1024 = 489Kb atau 0.4 Mb.
Jika file tersebut ada di Internet dan kita ingin mendownload, Berapa lama waktu yang kita
butuhkan untuk mendownload file tersebut jika koneksi internet tersebut besarnya 33.600bps ?
Setiap Byte terdiri dari 8 bit, berarti 500.000 Byte yang anda miliki bernilai 500.000 x 8 =
4.000.000 bit.
Selanjutnya 4.000.000 bit yang anda miliki dibagi dengan besarnya koneksi Internet yang anda
miliki yakni 33.600 = 119 detik.
Artinya waktu anda untuk mendownload file yang memiliki 100.000 kata kurang lebih 119 detik
(2 menit) dengan kecepatan akses 33.600 bps.
B. Kompresi File
Kompresi berarti memampatkan / mengecilkan ukuran.
Kompresi data adalah proses mengkodekan informasi menggunakan bit atau information-bearing
unit yang lain yang lebih rendah daripada representasi data yang tidak terkodekan dengan suatu
sistem enkoding tertentu.
Pihak pengirim harus menggunakan algoritma kompresi data yang sudah baku dan pihak
penerima juga menggunakan teknik dekompresi data yang sama dengan pengirim sehingga data
yang diterima dapat dibaca / di-dekode kembali dengan benar. Kompresi data menjadi sangat
penting karena memperkecil kebutuhan penyimpanan data, mempercepat pengiriman data,
memperkecil kebutuhan bandwidth.
1. Jenis Kompresi
Kompresi data berdasarkan mode penerimaan data yang diterima manusia :
- Dialoque Mode: yaitu proses penerimaan data dimana pengirim dan penerima seakan
berdialog (real time), seperti pada contoh video conference.
Dimana kompresi data harus berada dalam batas penglihatan dan pendengaran manusia. Waktu
tunda (delay) tidak boleh lebih dari 150 ms, dimana 50 ms untuk proses kompresi dan
dekompresi, 100 ms mentransmisikan data dalam jaringan.
- Retrieval Mode: yaitu proses penerimaan data tidak dilakukan secara real time.
Dapat dilakukan fast forward dan fast rewind di client. Dapat dilakukan random access terhadap
data dan dapat bersifat interaktif.
Kompresi data berdasarkan output:
- Lossy Compression
Teknik kompresi dimana data hasil dekompresi tidak sama dengan data sebelum kompresi
namun sudah “cukup” untuk digunakan. Contoh: Mp3, streaming media, JPEG, MPEG, dan
WMA.
Kelebihan: ukuran file lebih kecil dibanding loseless namun masih tetap memenuhi syarat untuk
digunakan.
Biasanya teknik ini membuang bagian-bagian data yang sebenarnya tidak begitu berguna, tidak
begitu dirasakan, tidak begitu dilihat oleh manusia sehingga manusia masih beranggapan bahwa
data tersebut masih bisa digunakan walaupun sudah dikompresi. Misal terdapat image asli
berukuran 12,249 bytes, kemudian dilakukan kompresi dengan JPEG kualitas 30 dan berukuran
1,869 bytes berarti image tersebut 85% lebih kecil dan ratio kompresi 15%.
- Loseless Compression
Teknik kompresi dimana data hasil kompresi dapat didekompres lagi dan hasilnya tepat sama
seperti data sebelum proses kompresi. Contoh aplikasi: ZIP, RAR, GZIP, 7-Zip.
Teknik ini digunakan jika dibutuhkan data setelah dikompresi harus dapat diekstrak/dekompres
lagi tepat sama. Contoh pada data teks, data program/biner, beberapa image seperti GIF dan
PNG. Kadangkala ada data-data yang setelah dikompresi dengan teknik ini ukurannya menjadi
lebih besar atau sama.
2. Perhitungan Rata-rata Kecepatan Transfer Data
Jika kita berbicara masalah perhitungan kecepatan transfer data, maka sedikit banyak kita akan
berbicara pula masalah jaringan komputer. Sebab jaringan komputer menggunakan bandwidth
yang berbeda-beda.
Berikut ini disajikan dalam bentuk tabel kecepatan transfer data :
Tabel kecepatan transfer data
Kecepatan Simbol Keterangan Aplikasi
1.000 bit/s 1 kbit/s atau 1
kbps
1 kilobit atau
seribu bit per
detik
Rata-rata kecepatan internet dial-
up di Indonesia saat ini adalah 56
kbps.
1.000.000 bit/s 1 Mbit/s atau 1
Mbps
1 megabit atau
sejuta bit per
detik
Kecepatan transfer data melalui
komunikasi tanpa kabel (wireless)
pada 2.4 GHz adalah 2 Mbps,
sedangkan kecepatan sebuah
switch standar adalah 100 Mbps.
1.000.000.000 bit/s 1 Gbit/s atau 1
Gbps
1 gigabit atau satu
milyar bit per
detik
Kecepatan sebuah switch dengan
teknologi Gigabit adalah 1 Gbps.
1.000.000.000.000
bit/s
1 Tbit/s atau 1
Tbps
1 terabit atau satu
triliun bit per
detik
Belum ada
kecepatan kbps (kilo bit per second)
Bandwitdh dengan ukuran ini banyak dipakai layanan Broadband Internet instant access seperti
telkomnet instant, layanan internet dial-up tanpa harus mendaftar sebagai member. Bandwidth
dengan ukuran ini juga banyak dipakai oleh peripheral modem baik internal maupun eksternal.
Rata-rata kecepatannya adalah 56 kbps.
Keunggulan yang diperoleh dari bandwidth ini adalah harganya yang lebih terjangkau, karena
bandwidth ini biasa dipakai dalam skala kecil seperti perumahan. Selain itu, keunggulan yang
lain adalah bandwidth dengan ukuran ini lebih mudah instalasi modem atau dial-up nya. Karena
aksesnya tidak berlangganan, maka pengguna layanan ini bebas kapan saja memakai internet
dengan hanya memasukkan konektor rj – 11 (telepon) ke dalam modem, dan langsung bisa dial-
up.
Namun kelemahan dari bandwidth ini adalah sangat kecilnya bandwidth yang dimiliki, sehingga
untuk membuka Image atau mendownload file dari internet membutuhkan waktu yang agak
lama. Disamping itu, saat ini layanan internet instant access ini sudah jarang digunakan karena
dari providernya sendiri sekarang sudah meluncurkan layanan yang lebih canggih.
Kecepatan Mbps (mega byte per second)
Bandwidth ini sedang menjadi tren di perumahan dan warnet-warnet. Karena ukuran bandwidth
yang ditawarkan lebih besar dari sebelumnya. Rata-rata kecepatan transfer data pada bandwidth
ini adalah 1 s/d 100 Mbps.
Sebagaimana telah disebutkan diatas bahwa salah satu perusahaan pembuka layanan jasa internet
atau ISP (Internet Service Provider) saat ini telah meluncurkan layanan yang disebut “speedy”
dengan bandwidth rata-rata 1 s/d 3 Mbps.
Layanan ini tentu sangat menarik, karena bandwidth yang ditawarkan sudah tergolong cukup
besar untuk kalangan perumahan. Dalam masalah harga, layanan ini membedakan tarif
layanannya berdasarkan peruntukkan penggunanya.
Biasanya untuk kalangan pendidikan (pelajar dan mahasiswa) dikenakan tarif murah
dibandingkan kalangan usaha (corporate) seperti warnet.
Layanan ini pun mempunyai 2 altenatif pilihan, ada yang disebut limited yakni pemakaian
internet dibatasi dengan jatah yang diberikan pihak ISP kepada konsumen. Rata – rata jatah yang
diberikan ISP untuk kalangan pendidikan adalah 15 jam perbulan. Adapun unlimited biasa
dipakai oleh kalangan usaha seperti warnet. Pemakaian ini lebih bebas dari limited karena
dipakai berapa jam pun tarif perbulannya tetap.
Adapun kelemahan dari layanan ini adalah koneksi dari pusat yang terkadang terputus
dikarenakan layanan ini masih tergolong layanan baru.
Adapun bandwidth yang menggunakan kecepatan 100 Mbps biasanya dapat kita temui pada hub
(switch) atau access point yang biasa digunakan di warnet berbasis kabel ataupun wireless. Hub
atau switch biasa digunakan di warnet sebagai jaringan local atau LAN (Local Area Network)
yang menggunakan topologi star. Hub keluaran sekarang biasanya sudah auto sensing. Hub
langsung mendeteksi jika ada konektor rj-45 yang terhubung dengan komputer dihubungkan
dengan port yang tersedia di hub tersebut. Untuk kemudian dihubungkan ke server dan
dikonfigurasikan melalui server. Adapun jaringan lokal yang berbasis wireless menggunakan
acces point sebagai penghubungnya. Jangkauan wireless lebih luas bisa mencapai 100m2. hub
dan access point sama – sama memiliki kelebihan dan kekurangan masing- masing.
Diantaranya adalah:
- Dari segi kenyamanan hub lebih nyaman karena menggunakan kabel sehingga tidak terganggu
oleh keadaan cuaca dsb, sedangkan wireless menggunakan gelombang radio yang dapay
terganggu apabila cuaca buruk atau terhalang benda seperti tembok dll.
- Dari segi instalasi Access point lebih mudah instalasinya karena tidak lagi menggunakan kabel
sebagai media transfer data, sedangkan hub lebih sulit instalasinya Karena menggunakan kabel
sebagai media transfer data.
- Dari segi keamanan jaringan (networking security) atau firewalling menggunakan kabel jauh
lebih aman ketimbang menggunakan wireless, Karena jika kita menggunakan wireless
memungkinkan orang lain dapat masuk kedalam jaringan LAN yang kita miliki.
- Dari segi harga menggunakan kabel lebih murah daripada wireless, karena wireless merupakan
teknologi baru ketimbang kabel, tentu harga peripheralnya lebih mahal ketimbang peripheral
lama seperti kabel.
Kecepatan Gbps (giga byte per second)
Bandwidth ini tergolong dalam skala besar karena biasanya yang menggunakan bandwidth ini
sudah menggunakan jaringan LAN yang besar seperti di perkantoran. Peripheral yang
menggunakan bandwidth ini pun bukan lagi hub atau access point, melainkan berupa router dan
repeater.
Router adalah alat yang digunakan untuk menyatukan beberapa LAN untuk kemudian
disambungkan lagi ke server. Adapun repeater adalah alat yang digunakan untuk memperkuat
sinyal dengan cara menerima sinyal dari satu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali
dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel yang lain. Dengan cara ini
jarak kabel dapat diperjauh.
Salah satu produsen pembuat alat yang sudah menggunakan teknologi bandwidth ini adalah
Gigabit. Perusahaan yang sudah lama memproduksi barang-barang komputer seperti
motherboard, VGA, Ethernet, dan hub ini menjadi salah satu pelopor pembuat bandwidth dengan
kecepatan 1Gbps saat ini.
Kecepatan Tbps (tera bit per second)
Kecepatan inilah yang sangat fantastis, sebuah data yang besarnya 1 triliun bit dapat dikirim
dalam waktu hanya satu detik. Bandwidth ini memungkinkan kita mengirim seluruh isi harddisk
kita hanya dalam waktu satu detik. Tapi sayangnya bandwidth sebesar ini belum ada. Para ahli
dibidang komputer masih terus berusaha untuk mewujudkan bandwidth sebesar itu mungkin
dalam waktu beberapa tahun yang akan datang.
3. Standar Antar Muka Device
Dibawah ini adalah beberapa istilah dan penjelasan mengenai standar antar muka device :
A. Handsaking
Umumnya handsaking lebih dikenal dengan jabat tangan, namun definisi handsaking yang
sebenarnya adalah pertukaran signal yang ditentukan saat hubungan dilakukan antara dua
terminal. Handsaking merupakan prinsip dasar dari suatu hubungan pada sebuah interfacing.
Di dalam komunikasi telepon, handshaking adalah pertukaran informasi antar dua modem dan
persetujuan yang menghasilkan tentang protokol dimana untuk menggunakan yang mendahului
masing-masing sambungan telepon. Agar dapat dengar handshaking dalam memamah dan bunyi
lain manakala kamu membuat suatu dial-out panggil dari komputer.
Karena modem pada masing-masing punya kemampuan berbeda, mereka harus
menginformasikan satu sama lain dengan kecepatan transmisi yang paling tinggi yangmereka
dapat kedua-duanya. Pada yang lebih tinggi kecepatan, modems harus menentukan panjang
keterlambatan garis sedemikian sehingga gema cancellers dapat digunakan dengan baik.
Perangkat keras atau perangkat lunak aktivitas yang ditentukan merancang untuk menetapkan
atau memelihara dua program atau mesin di dalam sinkhronisasi. Handshaking sering
berhubungan dengan pertukaran paket atau pesan data antara dua sistem dengan penyangga
terbatas.
• Handsaking Hardware
Suatu teknik untuk peraturan alir data ke seberang suatu alat penghubung atas pertolongan
isyarat yang laksanakan oleh kawat terpisah.
• Handsaking Software
Transmisi data ekstra pada suatu saluran dalam rangka mengendalikan alat yang
mengirimkan data di dalam arah yang lain pada saluran. Karena suatu EIA-232
koneksi, alat-alat ini mengirimkan Control-S dan Control-Q karakter untuk stop
dan start transmisi.
B. Protokol
Sedangkan Protokol merupakan satu set peraturan dan prosedur untuk bertukar-tukar data dari
satu terminal dengan terminal lainnya. Hal ini dapat kita bedakan antara protocol dengan
handsaking, karena fungsi protokol hanya mengatur signal yang diperoleh melalui proses
handsaking. Namun keduanya merupakan saling mendukung dari proses komunikasi pada
sebuah interfacing.
Di dalam teknologi informasi, suatu protocol dimana adalah suatu daun catatan yang
ditempelkan ke suatu volume naskah, menguraikan muatannya adalah yang khusus satuan aturan
yang titik-akhir di dalam suatu koneksi telekomunikasi menggunakan komunikasi. Protokol ada
pada beberapa tingkatan di dalam suatu koneksi telekomunikasi. Ada perangkat keras telepon
protokol. Ada protokol antar masing-masing beberapa lapisan fungsional dan masing-masing
lapisan yang bersesuaian di akhir yang lain dari suatu komunikasi. Kedua-Duanya titik-akhir
harus mengenali dan mengamati suatu protokol. Protokol adalah sering diuraikan di dalam suatu
industri atau standard internasional.
3 alasan yang perlu diketahui mengenai protokol
• kode dari melakukan; “protokol keselamatan”; “protokol akademis”
• format etiket yang diamati oleh kepala-2 pada suatu status
• aturan menentukan transmisi dan format data
C. Bus Interfacing
Alur atau Buses dimana berbagai jenis informasi dilewati antar kelayakan unsur-unsur
sistem microcomputer-based memisahkan perhatian oleh karena dampak ketika keseluruhan
pengoperasian sistem dan capaian. Buses biasanya digolongkan dalam kaitan dengan pemilihan
waktu protokol yang, tak serempak, synchronous, dan synchronous memanfaatkan suatu WAIT
status, (semisynchronous). operasi dan prosedur yang umum terjadi di dalam mikroprosesor
interfacing ke memori dan alat sekeliling umum bus diskusi. Sebagai tambahan terhadap alamat,
data, dan control buses yang dihubungkan.
Dengan komputer mikro, handshaking dan kesewenang-wenangan (bus resolusi konflik)
buses adalah diperlukan untuk menerapkan berbagai bus alternatif. Pertimbangan pokok
dihubungkan dengan semua aspek ini bus interfacing adalah keterlambatan dilibatkan dengan itu
bus transaksi. Suatu pengarah penting bus interfacing melibatkan memori di mikroprosesor
sistem.
Secara umum, ada tiga jenis keterlambatan dihubungkan dengan isyarat di dalam suatu sistem
digital: logika, kapasitip, dan waktu pemindahan. Suatu penundaan logika kadang-kadang
Penundaan perkembangbiakan yang dikenal sebagai waktu untuk keluaran dari suatu unsur
digital ke switch berkenaan dengan masukan. TTL gerbang keterlambatan adalah 3-6, atau
perbedaan waktu antara dua isyarat yang memulai dari sumber yang bersamaan waktu atau yang
sama tetapi mengalami;mencoba keterlambatan berbeda, yang terutama adalah hasil logika
menunda. Suatu contoh dari disebabkan oleh keterlambatan logika berbeda.
Penundaan kapasitip adalah disebabkan oleh pemuatan kapasitip pada keluaran dari suatu
unsur logika. suatu alur cerita perkembangbiakan yang khas menunda lawan mengisi kapasitansi
untuk TTL Schottky daya-rendah keluarga.rata-rata penundaan waktu meningkatkan pada suatu
tingkat 0.08 ns/pF dan mempunyai suatu nilai kira-kira 5 n untuk suatu 15-pF beban. Waktu
tunda pemindahan adalah waktu isyarat yang digital untuk bepergian sepanjang suatu kawat atau
papan sirkit yang dicetak melacak.
Dari jalur transmisi teori, yang terburuk waktu tunda pemindahan kasus panjangnya unit, tp(ns),
sama dengan LC , di mana :
L = induktans panjang unit
C = kapasitansi panjang unit dan device-capacitance.
tp = 2 ns/ft.
Begitu mempertimbangkan suatu bus melalui gerbang, ahli sandi, dan seterusnya, total dari
semua keterlambatan harus dipertimbangkan bersama dengan menghasilkan miring isyarat.
Suatu contoh kebaikan adalah presentasi dari suatu menunjukkan itu suatu bus. Oleh karena
keterlambatan yang bermacam-macam di dalam alur garis alamat, bit alamat terjadi di bus.
Interfacing merupakan device yang dapat menghubungkan terminal satu dengan lainnya, hal ini
tidak terlepas dari bus interfacing interfacing terdiri dari :
Bus menghubungkan semua komponen dalam unit mikrokomputer. Ada tiga tipe bus yaitu:
- Data Bus (bus-D) : bus dengan delapan penghantar, data dapat diteruskan dalam arah bolak-
balik (lebar data 8 bit) yaitu dari mikroprosesor ke unit memori atau modul I/O dan sebaliknya.
- Control Bus (bus-C) : meneruskan sinyal-sinyal yang mengatur masa aktif modul
mikrokomputer yang sesuai dengan yang diinginkan menurut kondisi kerja.
- Address Bus (bus-A) : meneruskan data alamat (misal alamat 16 bit), dari penyimpan atau dari
saluran masukan/keluaran yang diaktifkan pada saat tertentu.