spesifikasi
TRANSCRIPT
SPESIFIKASI TEKNIS
1. MATERIAL DISTRIBUSI UTAMA (MDU).
a. Tra f o 1 p ha sa 50 k VA
1. Jenis Pasangan : Luar dan dalam
2. Kondisi Iklim
Geografik : Katulistiwa
Ketinggian : < 1000 m dpl
Mutu Kelembaban : 60 % - 100 %
Tingkat suhu : 10 o - 40 o C
Suhu rata-rata harian maksimum : 30 o C
Suhu rata-rata maksimum tahunan : 30 o C
3. Karakteristik listrik
Daya pengenal : 50 kVA
Jumlah fase : 1 Phasa
Frekuensi pengenal : 50 Hz
Tegangan Primer pengenal : 20 kV
Tegangan Sekunder : 462 – 231 V
Kelompok vector group : Ii0
Tegangan uji impuls : 125 kV
Tegangan uji Terapan : 50 kV
Kelas Isolasi : 24 kV
Kenaikan suhu maksimum belitan : 55 K
Kenaikan suhu mak. Minyak atas : 50 K
Suhu titik panas : 98 o C
Cara pendinginan : ONAN
Penyadapan primer tdp teg. Pengenal : +/- 5 %; +/- 10 %
Impedansi : 2,5 %
Rugu besi : 170 W
Rugi Belitan (rugi beban) : 585 W
Rugi total : 1,51 %
Arus beban nol : 1,4 %
Efesiensi pada suhu 75 o C, pf 1,0
- Beban 100 % : 98,51 %
- Beban 75 % : 98,69 %
- Beban 50 % : 98,75 %
- Beban 25 % : 98,15 %
Efisiensi pada suhu 75 o C, pf 0,80
- Beban 100 % : 98,15 %
- Beban 75 % : 98,36 %
- Beban 50 % : 98,44 %
- Beban 25 % : 97,98 %
Pengaturan Beban pada beban penuh
- Faktor daya 0,8 : 1,20 %
- Faktor daya 1,0 : 2,75 %
4. Bahan Terminal (Bushing)
Tegangan menengah : Porselen
Tegangan Rendah :
Porselen b. A A AC 70 mm 2
1. Sesuai standar PLN (SPLN) No.41 – 8 tahun 1981
2. Luas penampang nominal : 70 mm2
3. Jumlah kawat : 19
4. Diameter kawat : 2,25 mm
5. Bahan Hantaran : alumunium campuran
6. Lapisan (coating) : tidak ada
7. Beban putus perhitungan : 2150 kg
8. Tahanan DC, 20 o maksimum : 0,438
Ohm/km c. LV T C 2 x 70 + N 50 mm 2
1. Jenis : NFA 2 x – T
2. Inti phasa :
Tebal isolasi nominal : 1,8 mm
Diameter luar maksimum : 15,4 mm
Resistansi penghantar maks pada 20o : 0,443 Ohm/km
Kuat hantar arus maks pada suhu udara sekitar 35o : 196 A
3. Netral/penggantung :
Tebal isolasi nominal : 1,6 mm
Diameter luar maksimum : 12,6 mm
Resistansi penghantar maks pada 20o : 0,690 Ohm/km
Beban putus perhitungan : 1395 kg
d. I sol a tor t o n ggak P I N (P i n P ost I n s u l a tor)
1. Sesuai standar PLN (SPLN) No.10 – 4A tahun 1994
2. Kode pengenal : 12,5 ET 150 L
3. Jarak rambat nominal minimum : 534 mm
4. Beban gagal tekuk minimum : 12,5 kN
5. Tegangan ketahanan impuls petir : 150 kV
6. Teg. Ketahanan freq kerja basah : 65 kV
7. Dia. Nominal maks beban isolasi : 170 mm
8. Tinggi total nominal (H) : 336 mm
9. Dia. Nominal min. fitting logam bhw (d) : 80 mm
e. I sol a tor r en te n g j en is c a p & P I N
1. Sesuai standar PLN (SPLN) No.10 – 4A tahun 1994
2. Kode pengenal : U 70 L
3. Jarak rambat nominal minimum : 294 mm
4. Beban gagal tekuk minimum : 70 kN
5. Tegangan ketahanan impuls petir : 110 kV
6. Tegangan ketahanan freq kerja basah : 40 kV
7. Tegangan tembus minimum : 130 kV
8. Dia. Nominal maks beban isolasi (D) : 225 mm
9. Spasi nominal (P) : 146 mm
10. Iopling standar sesuai 1 E C 120 : 16 A
2. MATERIAL AKSESORIES KONTRUKSI JARINGAN
1. Cen tre B rac ket / B rac ket V e rtikal
- Bahan : Logam baja harus digalvanis dengan hot dip
2. Pole B an d Do u ble R ac k - Bahan : Pelat baja harus digalvanis
3. Pole B an d Si n gle Ra c k
- Bahan : Pelat baja harus digalvanis
4. Pole B an d D o u ble Up. S e t - Bahan : Pelat baja harus digalvanis
5. Pole B an d S in gle Up S e t - Bahan : Pelat baja harus digalvanis
6. Bolt Do u ble U p s e t
- Bahan : Logam baja harus digalvanis
7. B rac ket T r an s f or me r/ S ta n d H a lf Br ac ket
- Bahan : Pelat baja harus digalvanis
- Pembuatan Bracket Transfomer dan Band Segment bentuk tepat dan simetris
- Proses penyambungan las pada bracket harus halus dan rata
serta tidak berongga
8. S ac kle A nch or
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
- Bahan cotter pin : Stainless steel
9. Ca rr i ge Bo l t
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
- Bahan cotter pin : Stainless steel
10. Ca rr i ge Bo l t
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
- Bahan cotter pin : Stainless steel
11. Ca rr i ge Bo l t
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
- Bahan bolt dan nut : Logam Baja
- ketentuan lain : Alur pada kedua Kopling hrus bik dan
harus dapat memegang kawat tarik (guy wire) dengan rapat, kuat
dan kencang (tidak meleset/ bergeser).
12. Gu y At t achmen t
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
13. Gu y Wire
- Bahan : Baja harus digalvanis
- Ketentuan Lain :
Ukuran pngenal 3/8” (diameter menyesuaikn)
Type Extra High Strengh 7 Strand
Diameter tip Strand 2,76 mm
Breking Load 11,200 lbs /5.100 kg.
14. A nc or E x pa n ding
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
- Ketentuan Lain :
Pembuatan dan expanding anchor harus dicetak
sedemikian rupa sehingga setelah dirangkaikan akan
merupakan penahan yang kuat.
Lubang harus sesuai dengan anchor rod msing – masingukurn 5/8 “dan
3/4”
15. Thi m ble eye n u t
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
16. Cau s e n
- Bahan : Logam Baja harus digalvanis
17. Loop D ea d E n g Cl am p
- Bahan badan clamp dan spacer : allumunium alloy
- Bahan U-bolt : logam baja harus digalvanis
- Ketentuan Lain : Pemsangan U-bolt pda Loop dead end
clmp setelh dipasang pada alur, harus menekankan pada bagian
puncak dari alur, sehingga tidak mudah lepas.
18. G ro un d Lug / G r o un d t a p
- Bahan : Kuningan
- Bahan murbaut, lock : Kuningan washer dan round washer
- Ketentuan lain : Ulir stud bolt harus sesuai dengan ulir
terminal grounding pada beton.
19. H. T y pe c ompr e ssion p r a r e l t a p c o nnec tor
- Bahan : Alluminium alloy
- Ketentuan lain : Ukun groove – groovenya harus sesuai
dengan ukuran konduktornya. Sisi dalam grease seal joint
compound .
20. H. T y pe c ompr e ssion p r a r e l t a p c o nnec tor
- Bahan : Alluminium alloy
- Ketentuan lain : Harus sesuai dengan ukurn konduktornya
21. B rac e Arm
- Bahan : Logam baja (steel brace arm) harus galvanis.
22. St ee l C r oss arm
- Bahan : Logam baja harus galvanis
- Ketentuan lain : Pengeborn lubang (hole) harus tegak
lurus pada bidang dan titik lubang.
23. Spool I n s u l a tor A n si
- Bahan : porselin (warna grasir putih)
24. C l e vis S w i n ging S e rvi c e
- Bahan : porselin (warna grasir putih)
25. A rm or T a pe
- Bahan : Soft drawn alluminium
26. G ro un d Rod c o pper we ld (l en gkp de n gan c lam p)
- Bahan Ground rod : logam baja dilapisi tembaga
- Ukuran : 5/8” x 8”
- bahan clamp,murbaut,lock washer round washer : kuningan
- Ketentuan lain : penanamn ground rod min 20 cm dari
permukaan tanah dan min 20 cm kerenggangan dari tiang.
27. Oval eye nut
- Bahan : logam baja dilapisi tembaga
28. Ma c h i n e Bolt
- Bahan : logam baja harus digalvanis
29. B rac ket I n s u l a ted
- Bahan : logam baja harus digalvanis
30. S i de B rac ket
- Bahan : logam baja harus digalvanis
31. S in gle Up S e t B o lt
- Bahan : Pelat baja harus digalvanis
32. Sq ua re Was he r
- Bahan : Pelat baja harus digalvanis
33. G ro un d Wire
- Bahan : Tembaga
- Ketentuan lain : Ukuran penampangan 16 dan 50 mm²
Kontruksi kawat dililit bulat.
34. Hot Line Cl a m p
- Bahan : Kuningan
- bahan Ulir : Stainless Steel
- Ketentuan lain : Ulir dan stud harus sesuai dengan ulir terminal
35. A nch or Rod
- Bahan : baja Galvanis hot dip
- Yang perlu diperhatikan : Bagian yang diatas tanah lebih 15 cm
36. A rm or Rod
- Bahan : Aluminium
- Yanga perlu diperhatikan : Panjang minimal 65 cm