slide pediatrik anestesi

19
PEDIATRIK ANESTESI Mohammad Haniif Satrio Legowo. 11310229

Upload: bimagutem

Post on 30-Jan-2016

11 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

SLIDE Pediatrik Anestesi

TRANSCRIPT

Page 1: SLIDE Pediatrik Anestesi

PEDIATRIK ANESTESI

Mohammad Haniif Satrio Legowo.

11310229

Page 2: SLIDE Pediatrik Anestesi

PENDAHULUAN

• Anestesia pada bayi dan anak berbeda dengan anestesia pada orang dewasa, karena mereka bukanlah orang dewasa dalam bentuk mini. Seperti pada anestesia untuk orang yang dewasa, anestesia anak dan bayi khususnya harus diketahui betul sebelum melakukan anestesia

Page 3: SLIDE Pediatrik Anestesi

KLASIFIKASI

• 1. Orok ( neonatus ) usia dibawah 28 hari• 2. Bayi ( infant) usia 1 bulan - 1 tahun• 3. Anak ( child) usia 1 tahun -12 tahun

Page 4: SLIDE Pediatrik Anestesi

Anastesi pada Anak

1. PernafasanFrekuensi pernafasan pada bayi dan anak lebih cepat dibanding orang dewasa.Pada orok dan bayi antara 30 - 40 x semenit.Tipe penafasan; orok, dan bayi ialah abdominal, lewat hidung, sehingga gangguan pada kedua bagian ini memudahkan timbulnya kegawatan pernafasan.

Page 5: SLIDE Pediatrik Anestesi

Ada 5 perbedaan mendasar anatomi dari airway pada anak-anak dan dewasa.• Pada anak-anak, kepala lebih besar, dan lidah

juga lebih besar• Laring yang letaknya lebih anterior• epiglottis yang lebih panjang• Leher dan trachea yang lebih pendek daripada

dewasa• Cartilago tiroid yang terletak berdekatan

dengan airway

Page 6: SLIDE Pediatrik Anestesi

Tabel 2. Perbedaan fisiologi pernafasan pada anak dan dewasa

Variable Anak-anak Dewasa

Frekuensi pernafasan 30-50 12-16

Tidal Volume ml/kg 6-8 7

Dead space ml/kg 2-2.5 2.2

Alveolar ventiltion 100-150 60

FRC 27-30 30

Konsumsi Oxygen 6-8 3

Page 7: SLIDE Pediatrik Anestesi

Kardio-Sirkulasi

Frekuensi jantung/nadi bayi dan anak berkisar antara 100-120 x permenit. Hipoksia menimbulkan bradikardia, karena parasimpatis yang lebih dominan. Kadar hemoglobin orok tinggi (16-20 gr%), tetapi kemudian menurun sampai usia 6 bulan (10-12 gr%), karena pergantian dari HbF (fetal) menjadi HbA (adult).

Page 8: SLIDE Pediatrik Anestesi

Tabel 3. Perbedaan heart rate, dan tekanan darah pada pediatric berdasarkan umur

Umur Heart Rate Tekanan Systolic Tekanan Diastolic

Preterm 1000g 130-150 45 25

Baru lahir 110-150 60-75 27

6 bulan 80-150 95 45

2 tahun 85-125 95 50

4 tahun 75-115 98 57

8 tahun 60-110 112 60

Page 9: SLIDE Pediatrik Anestesi

Cairan tubuh

• Bayi lahir cukup bulan mengandung relatif banyak air yaitu dari berat badan 75%, setelah berusia 1 tahun turun menjadi 65% dan setelah dewasa menjadi 55-60 %.Cairan ekstrasel orok ialah 40% dari berat badan, sedangkan pada dewasa ialah 20%.

Page 10: SLIDE Pediatrik Anestesi

Perbedaan EBV (Estimated Blood Volume) pada pediatric berdasarkan umur

Umur EBV

Premature 90-100cc/kg

Baru lahir 80-90 cc/kg

3 bulan-1 tahun 70-80 cc/kg

>1tahun 70 cc/kg

Dewasa 55-60 cc/kg

Page 11: SLIDE Pediatrik Anestesi

Penerapan Anestesi Pada Pediatri

• Tahap Pra Bedah• Kunjungan pra-anestesia dilakukan sekurang-

kurangnya dalam waktu 24 jam sebelum tindakan anestesia. Pada kunjungan tersebut kita mengadakan penilaian tentang keadaan umum, keadaan fisik dan mental penderita.

Page 12: SLIDE Pediatrik Anestesi

1. Premedikasi pada anak

• Tujuan dan definisi dari premedikasi ini bervariasi pada tiap tenaga medis, dan pasien dan orangtuanya memiliki persepsi sendiri terhadap arti premedikasi .

Page 13: SLIDE Pediatrik Anestesi

2. Indikasi pada Premedikasi

• Anak-anak yang memiliki riwayat operasi sebelumnya sehingga menjadi terlalu takut akan ketidaknyamanan akan perawatan di rumah sakit dan operasi berikutnya.

• Anak-anak di bawah usia sekolah yang tidak dapat dipisahkan dari orang tuanya secara mudah, dimana ahli anestesi merasa kehadiran orang tuanya pada saat induksi tidak akan menguntungkan.

Page 14: SLIDE Pediatrik Anestesi

• anak-anak yang terbatas komunikasinya yang disebabkan karena keterbelakangan mental (misalnya autisme), dan orang tua berperan sebagai perantara untuk berkomunikasi dengan sang anak saat induksi

• Keadaan-keadaan dimana induksi harus dilakukan tanpa ada usaha perlawanan dari ataupun sikap tidak kooperatif, atau menangis dari sang anak.

• Remaja yang menunjukkan tingkat kecemasan yang tinggi. Remaja sering merasa ketakutan akan kehilangan penampilan tubuhnya, kematian.

Page 15: SLIDE Pediatrik Anestesi

Mengapa farmakologi obat-obat anestetik yang sering digunakan pada anak-anak berbeda?

• Konsentrasi alveolar minimal (MAC) zat-zat volatile lebih tinggi pada anak-anak dibanding dewasa. MAC tertinggi adalah pada infan 1-6 bulan. Bayi prematur dan neonatus mempunyai MAC yang rendah

• Anak-anak mempunyai toleransi yang lebih tinggi terhadap efek disritmik epinefrin pada anestesi umum dengan zat-zat volatile

Page 16: SLIDE Pediatrik Anestesi

• Anak-anak pada umumnya mempunyai keperluan obat (mg/kg) yang lebih tinggi karena mempunyai distribusi volume yang lebih besar (lebih banyak lemak, lebih banyak cairan tubuh)

• Opioid sebaiknya digunakan dengan hati-hati pada anak-anak yang berusia < 1 tahun, yang lebih sensitif terhadap efek depresan pernapasan

Page 17: SLIDE Pediatrik Anestesi

3. Anak-anak Yang Cenderung Mengalami Komplikasi

• 1. Hipertropi Adenoid• 2. Macroglossia Fungsional• 3. Pasien dengan Kelainan Neurologi• 4. Distrofi muscular.• 5. Bayi dengan berat badan kurang dari 10 kg

Page 18: SLIDE Pediatrik Anestesi

Komplikasi

• Semua pasien, terutama yang diintubasi, lebih memiliki resiko untuk mengalami komplikasi pada anestesi pediatric . Laringospasme adalah salah satu komplikasi yang mungkin terjadi.Biasanya terjadi pada anestesi stadium II.

Page 19: SLIDE Pediatrik Anestesi

TERIMAKASIH