skripsi diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...abstrak natsir.2018.hubungan antara...

77
HUBUNGAN ANTARA STATUS EKONOMI KELUARGA DENGAN HASIL BELAJAR MURID SD NEGERI BULUROKENG 1 KECAMATAN BIRINGKANAYA KOTA MAKASSAR SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada program Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dam Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar Oleh NATSIR 10540 9243 14 UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR 2018

Upload: others

Post on 26-Feb-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

HUBUNGAN ANTARA STATUS EKONOMI KELUARGA DENGAN HASIL

BELAJAR MURID SD NEGERI BULUROKENG 1 KECAMATAN

BIRINGKANAYA KOTA MAKASSAR

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada program Pendidikan Guru

Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dam Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar

Oleh

NATSIR

10540 9243 14

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

2018

Page 2: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan
Page 3: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan
Page 4: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

MOTO

Kita tidak akan pernah tahu sejauh mana keberanian kita jikalau

kita tidak pernah mencoba untuk salah.

Kesuksesan yang sejati akan datang pada orang- orang yang

berani mengatakan „”tidak” pada kata “menyerah”.

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu pasti ada kemudahan,

maka apabila kamu telah selesai (dari suatu urusan) kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan) yang lain, dan hanya kepada tuhanmulah kamu berharap”

(QS Al Insyirah: 6-7)

Kupersembahkan karya ini sebagai tanda baktiku

Kepada Ayah dan Ibu yang senantiasa memberikan segala rasa cinta, kasih sayang dan doa

restu, dukungan dan semangat serta pengorbanan yang tulus dan ikhlas.

Buat saudara”ku dan semua keluarga aku yang selalu memberikan dukungan dan semangat

guna tercapainya keberhasilan Penulis.

End Thanks For All Of My Friend, kalian adalah warna keindahan dalam keseharianku dan

yakinlah kita akan selalu

menjadi idola bagi diri kita sendiri.

Page 5: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

ABSTRAK

NATSIR.2018. Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar

Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar.Skripsi.

Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Makassar. Pembimbing I Maryati Z dan

pembimbing II M. Hasnir Nur.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah“Apakah terdapat hubungan antara

statusekonomi keluarga murid dengan hasil belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1

Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar?. Untuk mengetahui hubungan antara status

ekonomi keluarga murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Birirngkanaya Kota

Makassar. Penelitian ini menggunakan penelitian Ex-Post Facto atau pengukuran

sesudah kejadian. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatifdengan menggunakan

pendekatan Assosiatif dimana kondisi keadaan ekonomi adalah Variabel X (variabel

bebas) yaitu tingkat pendidikan,tingkat pendapatan,pemilikan kekayaan atau

fasilitas,tempat tinggal,sedangkan hasil belajar adalah Variabel Y (variabel terikat)

yaitu rata-rata nilai raport semester ganjil (satu) murid SD Negeri Bulurokeng 1

kecamatan Biringkanaya kota Makassar. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel

adalah murid kelas IV sebanyak 56 sampel/56 orang SD Negeri Bulurokeng 1

Kecamatan Birirngkanaya Kota Makassar.

Berdasarkan perhitungan korelasi product moment besarnya rhitung sebesar 0,570

tergolong “cukup kuat” dan nilai 𝑟 𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙 sebesar 0,468 atas dasar taraf signifikan

sebesar 5% dengan jumlah responden 56 murid. Jadi dapat disimpulkan bahwa terdapat

hubungan status ekonomi orang tua dengan hasil belajar murid kelas SD Negeri

Bulurokeng 1 Kecamatan Birirngkanaya Kota Makassar.

Kata Kunci : Status Ekonomi Keluarga, Hasil belajar murid

Page 6: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

KATA PENGANTAR

Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Alhamdulillah puji dan

syukur Kehadirat Allah Swt atas segala rahmat dan karunia-Nya, yang senantiasa

diberikan kepada penulis sehingga skripsi yang berjudul “Hubungan Antara Status

Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Birirngkanaya Kota Makassar” dapat terselesaikan dengan baik. Skripsi ini diajukan

sebagai tugas akhir dalam rangka penyelesaian studi sarjana program studi Pendidikan

Guru Sekolah Dasar pada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar.

Penulis mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada kedua orang tuaku

Ayahanda Muhadi, dan Ibunda Mulyati atas segala pengorbanan, kasih sayang dan jerih

payahnya selama membesarkan, mendidik, memberikan motivasi, serta doa yang tak

henti-hentinya demi keberhasilan mencapai cita-cita. Teruntuk Saudara-saudaraku,

terima kasih atas dukungan dan bantuan selama ini baik moral maupun materil.

Penulis juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya

kepada IbundaDra.Hj. Maryati Z., M.Si. selakupembimbing I dan Ayahanda H. M.

Hanis Nur, M.Si. selaku pembimbing II, yang telah meluangkan waktunya untuk

bimbingan, arahan, motivasi serta memberikan semanagat dan saran-saran dalam

penyusunan skripsi ini.

Penulis juga hanturkan rasa hormat dan ucapan terima kasih kepada Dr. H.

Rahman Rahim, S.E., M.M, Rektor Universitas Muhammadiyah Makassar, Erwin Akib,

M.Pd., Ph.D., Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar, Ayahanda Aliem Bahri, S.Pd., M.Pd., Ketua Jurusan

Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas

Muhammadiyah Makassar, Ernawati ,S.Pd., M.Pd., Sekretaris Jurusan Pendidikan Guru

Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah

Makassar, Ibunda Sulfasyah, M.Pd, Ph.D., Dra. H. Penasehat Akademik yang

senantiasa memberikan masukan dan bimbingan selama proses perkuliahan, Bapak-

bapak dan Ibu-ibu Dosen Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang telah ikhlas

mentransfer ilmunya kepada penulis, serta seluruh staf Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan yang telah memberikan bantuan dan motivasi serta kemudahan dalam setiap

langkah menuju kesuksesan.

Ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya juga penulis ucapkan kepada kepala

SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Birirngkanaya Kota Makassar 1 Kota Makassar

Ibunda Saribulan, S.Pd, M,Pd. dan Bapak Mahmud S,Pd., selaku guru kelas IV di

sekolah tersebut yang telah memberikan izin dan bantuan untuk melakukan penelitian.

Penulis ucapakan terima kasih dan penghargaan yang sama kepada sahabat-

sahabatku, Sarman Hermanda, Andi Indra, Alumni TKM Mitra, HIPAPA, dan lainnya,

yang telah memberikan persaudaraan, semangat, dukungan, saran maupun kritikan

dalam menyelesaikan skripsi ini.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa skripsi ini masih jauh dari kata sempurna

dan masih banyak kekurangan baik dalam bentuk penyajian maupun bentuk

Page 7: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

penggunaan bahasa, karena keterbatasan kemampuan dan pengalaman yang dimiliki

oleh penulis, oleh karena itu, dengan kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik,

saran, ataupun masukan yang sifatnya membangun dari berbagai pihak guna

penyempurnaan skripsi ini. Teriring harapan dan doa, semoga bantuan yang diberikan mendapatkan imbalan

berlipat ganda dari Allah Swt dan kita semua seanantiasa mendapatkan limpahan

rahmat dan hidayah-Nya, Amin.

Makassar, Septembers2018

Penulis

Natsir

NIM. 10540 9243 14

Page 8: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................... ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ....................................................................... iii

SURAT PERNYATAAN ..................................................................................... iv

SURAT PERJANJIAN ......................................................................................... v

MOTTO DAN PERSEMBAHAN ....................................................................... vi

ABSTRAK ........................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ....................................................................................... viii

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ix

DAFTAR TABEL .................................................................................................. x

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

A. Latar Belakang ............................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................................... 4

C. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 4

D. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 4

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR dan HIPOTESIS ............ 6

A. Kajian Pustaka ............................................................................................... 6

1. Penelitian relevan ...................................................................................... 6

2. Kondisi ekonomi ....................................................................................... 8

3. Faktor-faktor yang menentukan keadaan ekonomi ................................... 8

a. Tingkat pendidikan ............................................................................... 9

b. Pendapatan .......................................................................................... 11

4. Hasil belajar ........................................................................................... 15

5. Hubungan Keadaan Ekonomi Terhadap Hasil Belajar ........................... 28

B. Kerangka Pikir ............................................................................................. 29

C. Hipotesis Penelitian ..................................................................................... 29

Page 9: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

BAB III METODE PENELITIAN .................................................................... 30

A. Pendekatan dan jenis Penelitian ................................................................... 30

B. Perubahan dan definisi operasional ............................................................. 31

C. Populasi dan sampel ..................................................................................... 32

D. Teknik Pengumpulan Data ........................................................................... 33

E. Teknik Analisis Data .................................................................................... 35

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................. 38

A. Hasil Penelitian ........................................................................................... 38

1. Hasil angket status ekonomi keluarga murid ........................................ 38

2. Data hasil belajar murid ........................................................................ 41

3. Penguji hipotesis ................................................................................... 44

B. Pembahasan Hasil Penelitian ...................................................................... 48

BAB V SIMPULAN DAN SARAN .................................................................... 51

A. Simpulan ...................................................................................................... 51

B. Saran ............................................................................................................ 51

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 53

LAMPIRAN ......................................................................................................... 55

Page 10: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1 Jumlah Populasi .............................................................................. 32

1. Tabel 3.2 Keadaan Sanpel .............................................................................. 33

2. Tabel 4.1 Skor sampel kuesioner latar belakang keadaan ekonomi keluarga 38

3. Tabel 4.2 Hasil Belajar Murid ....................................................................... 41

4. Tabel 4.3 perhitungan Untuk Memperoleh Koefisien Korelasi ..................... 44

Page 11: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

“Pendidikan merupakan salah satu faktor utama bagi pengembangan sumber daya

manusia karena pendidikan diyakini mampu meningkatkan sumber daya manusia

sehingga dapat menciptakan manusia produktif yang mampu memajukan bangsanya”,

(Kunaryo, 2000).Pendidikan dalam arti luas didalamnya terkandung pengertian

mendidik, membimbing, mengajar dan melatih. Dalam keseluruhan proses pendidikan

di sekolah, kegiatan belajar merupakan kegiatan yang paling pokok.

Sebagai mana tujuan pendidikan berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia

NO.20 tahun 2003 pasal 3 (2005:7) tentang Sistem Pendidikan Nasional, “menyatakan

bahwa Pendidikan nasional bertujuan untuk mengembangkan potensi peserta didik agar

menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan YME, Berakhlak mulia,

sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga Negara yang demokratis serta

bertanggung jawab”.

Salah satu tujuan murid bersekolah adalah untuk mencapai hasil belajar yang maksimal

sesuai dengan kemampuannya.Penyelenggaraan pendidikan dilaksanakan melalui 2

(dua) jalur yaitu jalur pendidikan sekolah dan jalur pendidikan luar sekolah.Jalur

pendidikan sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan di sekolah melalui

kegiatan belajar-mengajar secara berjenjang dan berkesinambungan.Jalur pendidikan

luar sekolah merupakan pendidikan yang diselenggarakan diluar sekolah melalui

kegiatan belajar-mengajar yang tidak harus berjenjang dan

Page 12: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

berkesinambungan.Pendidikan keluarga merupakan bagian dari jalur pendidikan luar

sekolah yang diselenggarakan dalam keluarga dan yang memberi keyakinan agama,

nilai budaya, nilai moral dan keterampilan (UU RI No. 20 Tahun 2003). Dan hal ini

didukung oleh pasal 31 ayat 1 UUD 1945, yang menyatakan bahwa: “Tiap-Tiap Warga

Negara Berhak Mendapatkan Pengajaran”. Keberhasilan pendidikan merupakan

tanggung jawab bersama antara keluarga (orang tua), anggota masyarakat dan

pemerintah. Pemerintah dan masyarakat menyediakan tempat untuk belajar yaitu

sekolah. Sekolah menampung murid-siswinya dari berbagai macam latar belakang atau

kondisi Ekonomiyang berbeda. Bahar dalam Yerikho (2007), berpendapat bahwa:

“Pada umumnya anak yang berasal dari keluarga menengah keatas lebih banyak

mendapat pengarahan dan bimbingan yang baik dari orang tua

mereka.Anak-anak yang berlatar belakang ekonomi rendah, kurang dapat

mendapat bimbingan dan pengarahan yang cukup dari orang tua

mereka,karena orang tua lebih memusatkan perhatiannya pada bagaimana

untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari”.

Keluarga merupakan lembaga sosial pertama yang dikenal oleh anak dan dalam

keluarga ini dapat ditanamkan sikap-sikap yang dapat mempengaruhi perkembangan

anak selanjutnya. Keluarga bertanggung jawab menyediakan dana untuk kebutuhan

pendidikan anak. Keluarga (orang tua) yang keadaan sosial ekonominya tinggi tidak

akan banyak mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sekolah anak, berbeda

dengan orang tua yang keadaan sosial ekonominya rendah. Contohnya: anak dalam

belajar akan sangat memerlukan sarana penunjang belajarnya, yang kadang-kadang

harganya mahal. Bila kebutuhannya tidak terpenuhi maka ini akan menjadi penghambat

bagi anak dalam pembelajaran. Sehubungan dengan hal tersebut keberhasilan suatu

Page 13: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

pendidikan ditunjang oleh beberapa faktor diantaranya kondisi Ekonomiyang meliputi

sarana dan prasarana.

Terbatasnya sarana bacaan,fasilitas belajar,dan kadang-kadang tidak terpenuhinya

kebutuhan pendidikan dari orang tua murid sehingga kurang memperhatikan pelajaran

dengan baik, akhirnya tertinggal dalam hal prestasi. Dari pengamatan dan informasi

yang diperoleh di lapangan bahwamurid yang ada di sekolah tersebut berasal dari latar

belakang keadaan Ekonomi keluarga yang berbeda, seperti: pendapatan, kekayaan yang

dimiliki dan tempat tinggal dapat berpengaruh terhadap hasil belajar.

Keadaan yang demikian menjadi penghambat bagi murid di SD Negeri Bulurokeng 1

Kecamatan Biringkanaya Kota Makassaruntuk meraih hasil karena didasari dari

berbagai macam latarbelakang keadaan Ekonomi yang berbeda. Keragaman latar

belakang keadaan Ekonomitersebut dapatberpengaruh pula pada kemampuan hasil

belajar anak-anak, sehingga keadaan Ekonomi tersebut merupakan salah satu faktor

yang menentukan keberhasilan pendidikan anak.Sekolah sebagai salah satu pusat

pendidikan berupaya membantu meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan murid.

Akan tetapi keberhasilan proses belajar mengajar banyak dipengaruhi oleh beberapa

faktor. Salah satu faktor yang akan penulis teliti adalah faktor dari luar murid yaitu

faktor tingkat sosial ekonominya.

Oleh karena itu, peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai “Hubungan

AntaraStatus EkonomiKeluargadengan Hasil belajar Murid”.

B. Rumusan Masalah

Page 14: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dirumuskan suatu permasalahan sebagai

berikut:

Apakah terdapat hubungan antara status Ekonomikeluargadengan hasil belajar

murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar?

C. Tujuan Penelitian

Tujuan mengadakan penelitian ini adalah:

1. Untuk memperoleh data tentang status Ekonomi keluarga murid SD Negeri

Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar

2. Untuk memperoleh data tentang hasil belajar murid SD Negeri Bulurokeng 1

Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar.

D. Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Manfaat Teoritis

a. Menambah pengalaman ilmu pengetahuan khususnya mengenai hubungan

status Ekonomiorang tua dan motivasi berhasil murid.

b. Sebagai sumbangan dan bahan referensi bagi perkembangan ilmu

pengetahuan khususnya dalam dunia pendidikan.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi guru

Diharapkan sebagai masukan dalam usaha bagaimana cara mengatasi dan

membantu kondisi keadaan ekonomi murid.

b. Murid

Diharapkan mendapat kesempatan dan pengalaman belajar tanpa terkecuali.

Page 15: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

c. Bagi sekolah

Dapat dipakai sebagai data dasar untuk menentukan pengembangan sekolah

di masa mendatang

Page 16: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

BAB II

KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR, HIPOTESIS PENELITIAN

A. KAJIAN PUSTAKA

1. Hasil Penelitian yang Relevan

Beberapa penelitian yang relevan dengan judul penelitian yang telah dilakukan, yaitu

untuk mengetahui hubungan antara status ekonomi keluarga dengan hasil belajar murid.

a) Penelitian yang dilakukan pada murid kelas IV SD Se Gugus 3 Kasihan Bantul

yang dilakukan oleh Wahyu Kurniawati pada tahun 2016 dengan judul “

Pengaruh Kondisi Ekonomi Keluarga Terhadap Prestasi Belajar IPA Siswa

Kelas IV SD SE-GUGUS 3 Kasihan Bantul”. Hasil penelitian ini

menyimpulkan bahwa ada pengaruh yang signifikan antara kondisi ekonomi

keluarga terhadap prestasi belajar IPA pada siswa kelas IV SD Se-Gugus 3

Kasihan Bantul ditunjukkan dengan Koefisien regresi = 0,388, dari hasil

tersebut menunjukkan bahwa semakin baik kondisi ekonomi orang tua maka

prestasi belajar IPA siswa semakin baik.

b) Penelitian yang dilakukan oleh Anik Mustika pada tahun 2008 dengan judul

“Hubungan Antara Ekonomi Keluarga dengan Prestasi Belajar Murid di MTs

Ruhul Bayan Cisauk Tangerang”. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa

kontribusi status ekonomi keluarga memengaruhi terhadap prestasi belajar

murid di MTs Ruhul Bayan dengan tingkat 66,331%. Itu menunjukkan bahwa

terdapat hubungan antara ekonomi serta pendidikan di penelitian tersebut.

Page 17: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

c) Penelitian yang dilakukan oleh Sinta Dyana Santipada tahun 2009 dengan judul

“Pengaruh Kondisi Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap Prestasi Belajar

Sosiologi Siswa Kelas XII IPS SMA N 1 Karang Tengah Kabupaten

Demak”.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sosial ekonomi orang tua

termasuk dalam kategori rendah (54,55%). Prestasi belajar sosiologi siswa

kelasXII IPS SMA N 1 Karang Tengah Demak termasuk dalam kategori

cukup(78,18%). Ada pengaruh yang signifikan antara kondisi sosial ekonomi

orang tuaterhadap prestasi belajar sosiologi siswa kelas XII IPS SMA N 1

Karang TengahKabupaten Demak.

Adapun persamaan dari tiga penelitian di atas dengan penelitian yang

saya lakukan yaitu untuk mengetahui hubungan antara status ekonomi keluarga

murid, sedangkan perbedaannya yaitu , ketiga penelitian di atas memfokuskan

penelitiannya terhadap prestasi belajar murid , sedangkan penelitian yang saya

lakukan menitik fokuskan terhadap hasil belajar murid. 1). Penelitian yang

pertama untuk mengetahui pengaruh ekonomi keluarga terhadap prestasi belajar

IPA siswa kelas IV SD Se-Gugus 3 Kasihan Bantul. 2) penelitian yang kedua

untuk mengetahui hubungan antara ekonomi keluarga dengan prestasi belajar

murid di MTs Ruhul Bayan, 3). Penelitian yang ketiga untuk mengetahui

pengaruh kondisi social ekonomi orang tua dengan prestasi belajar Sosiologi

siswa kelas XII IPS SMA N 1 Karang Tengah Demak.

Berdasarkan beberapa hasil penelitian tersebut, maka dapat di simpulkan

bahwa secara teoritis, status ekonomi keluarga memiliki peranan yang penting

dalam terhadap hasil maupun prestasi yang akan diraih oleh murid.

Page 18: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

2. Kondisi Ekonomi

Keadaan Ekonomisetiap orang itu berbeda-beda dan bertingkat, ada yang keadaan

sosial ekonominya tinggi, sedang, dan rendah.

Ekonomi menurut Abdulsyani (1994) “adalah kedudukanatau posisi seseorang dalam

kelompok manusia yang ditentukan oleh jenis aktivitas ekonomi,pendapatan,tingkat

pendidikan,jenis rumah tinggal,dan jabatan dalam organisasi.

Sedangkan menurut Soerjono Soekanto (2001) “ Ekonomiadalah posisi seseorang

dalam masyarakat berkaitan dengan orang lain dalam arti lingkungan pergaulan,

prestasinya, dan hak-hak serta kewajibannya dalam hubunganya dengan sumber daya”.

Berdasarkan beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan pengertian keadaan

Ekonomidalam penelitian ini adalah kedudukan atau posisi seseorang dalam masyarakat

berkaitan dengan tingkat pendidikan, tingkat pendapatan pemilikan kekayaan atau

fasilitas serta jenis tempat tinggal.

3. Faktor-faktor yang menentukan keadaan sosial ekonomi.

Berdasarkan kodratNya manusia dilahirkan memiliki kedudukan yang sama dan

sederajatnya, akan tetapi sesuai dengan kenyataan setiap manusia yang menjadi warga

suatu masyarakat, senantiasa mempunyai status atau kedudukan dan peranan. Ada

beberapa faktor yang dapat menentukan tinggi rendahnya keadaan Ekonomi orang tua

di masyarakat, diantaranya tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, tingkat pendapatan,

kondisi lingkungan tempat tingal, pemilikan kekayaan, dan partisipasi dalam aktivitas

kelompok dari komunitasnya.Kenyataan setiap manusiayang menjadi warga suatu

masyraka senantiasa mempunyai status atau kedudukan dan peranan.Dalam hal ini

Page 19: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

uraiannya dibatasi hanya 4 faktor yang menentukan yaitu tingkat pendidikan,

pendapatan, kepemilikan kekayaan dan jenis tempat tinggal.

a. Tingkat Pendidikan

Menurut UU RI No. 20 Tahun 2003 pasal 1,pada dasarnya jenjang pendidikan

adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan peserta

didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan”. Sistem

Pendidikan Nasional adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana

belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,

bangsa dan negara. Pendidikan adalah aktivitas dan usaha untuk meningkatkan

kepribadian dengan jalan membina potensi-potensi pribadinya, yaitu rokhani (pikir,

cipta, rasa, dan hati nurani) serta jasmani (panca indera dan keterampilan-keterampilan).

Pendidikan bertujuan untuk “Mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan

manusia Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan

Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan ketrampilan,

kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan bertanggung jawab

kemasyarakatan dan kebangsaan”. Untuk mencapai tujuan tersebut, pendidikan

diselenggarakan melalui jalur pendidikan sekolah (pendidikan formal) dan jalur

pendidikan luar sekolah (pendidikan non formal).Jalur pendidikan sekolah (pendidikan

formal) terdapat jenjang pendidikan sekolah, jenjang pendidikan sekolah pada dasarnya

Page 20: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

terdiri dari pendidikan prasekolah, pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan

pendidikan tinggi.

1. Pendidikan prasekolah.

Menurut PP No. 27 tahun 1990 dalam Kunaryo (2000), “pendidikan prasekolah adalah

pendidikan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani

peserta didik di luar lingkungan keluarga sebelum memasuki pendidikan dasar, yang

diselenggarakan di jalur pendidikan sekolah atau di jalur pendidikan luar sekolah”.

2. Pendidikan dasar

Menurut PP No. 28 tahun 1990 dalam Kunaryo (2000) “pendidikan dasar adalah

pendidikan umum yang lamanya sembilan tahun.Diselengarakan selama

enam tahun di sekolah dasar dan tiga tahun di sekolah menengah lanjutan

tingkat pertama atau satuan pendidikan yang sederajat.Tujuan pendidikan

dasar adalah untuk memberikan bekal kemampuan dasar kepada peserta

didik untuk mengembangkan kehidupan sebagai pribadi anggota

masyarakat, warga Negara dan anggota umat manusias serta

mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan menengah”.

3. Pendidikan Menegah

Menurut PP No. 29 tahun 1990 dalam Kunaryo (2000), “pendidikan menengah

adalah pendidikan yang diselenggarakan bagi pendidikan dasar”. Bentuk satuan

pendidikan yang terdiri atas: Sekolah Menengah Umum, SekolahMenengah Kejuruan,

Sekolah Menengah Keagamaan, Sekolah Menengah Kedinasan, dan Sekolah Menengah

Luar Biasa.

4. Pendidikan Tinggi

Menurut UU No. 2 tahun 1989 dalam Kunaryo (2000), “pendidikan tinggi

merupakan kelanjutan pendidikan menengah yang diselenggarakan untuk menyiapkan

Page 21: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

peserta didik menjadi anggota masyarakat yang memiliki kemampuan akademik atau

professional yang dapat menerapkan, mengembangkan, atau menciptakan ilmu

pengetahuan, teknologi, dan kesenian.”

Satuan pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan tinggi disebut perguruan

tinggi, yang dapat berbentuk akademi, politeknik, sekolah tinggi, institut atau

universitas.

Dalam penelitian ini untuk mengetahui tingkat pendidikan orang tua selain dilihat dari

jenjangnya juga dapat dilihat dari tahun sukses atau lamanya orang tua sekolah.Semakin

lama orang tua bersekolah berarti semakin tinggi jenjang pendidikannya.Contohnya,

orang tua yang hanya sekolah 6 tahun berarti hanya sekolah sampai SD berbeda dengan

orang yang sekolahnya sampai 12 tahun berarti lulusan SMA.Tingkat pendidikan yang

pernah ditempuh orang tua berpengaruh pada kelanjutan sekolah anak mereka.Orang

tua yang memiliki pendidikan yang tinggi mempunyai dorongan atau motivasi yang

besar untuk menyekolahkan anak mereka.

b. Pendapatan

Pendapatan adalah jumlah semua pendapatan kepala keluarga maupun anggota keluarga

lainnya yang diwujudkan dalam bentuk uang dan barang. Berdasarkan jenisnya, Biro

Pusat Statistik membedakan pendapatan menjadi dua yaitu:

1. Pendapatan berupa barang

Page 22: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Menurut Winardi (1992 : 171) “Pendapatan berupa barang merupakan segala

penghasilan yang bersifat regular dan biasa, akan tetapi tidak selalu berupa balas jasa

dan diterimakan dalam bentuk barang atau jasa”. Barang dan jasa yang

diterima/diperoleh dinilai dengan harga pasar sekalipun tidak diimbangi ataupun

disertai transaksi uang oleh yang menikmati barang dan jasa tersebut.Demikian juga

penerimaan barang secara cuma-cuma, pembelian barang dan jasa dengan harta subsidi

atau reduksi dari majikan merupakan pendapatan berupa barang.

2. Pendapatan berupa uang

Menurut Swasono (1987) “berdasarkan bidang kegiatannya, pendapatan

meliputi pendapatan sektor formal dan pendapatan sektor informal”. Pendapatan sektor

formal adalah segala penghasilan baik berupa barang atau uang yang bersifat regular

dan diterimakan biasanya balas jasa atau kontrasepsi di sektor formal yang terdiri dari

pendapatan berupa uang, meliputi: gaji, upah dan hasil infestasi dan pendapatan berupa

barang-barang meliputi: beras, pengobatan, transportasi, perumahan, maupun yang

berupa rekreasi.

Pendapatan sektor informal adalah segala penghasilan baik berupa barang

maupun uang yang diterima sebagai balas jasa atau kontrahasil di sektor informal yang

terdiri dari pendapatan dari hasil infestasi, pendapatan yang diperoleh dari keuntungan

sosial, dan pendapatan dari usaha sendiri, yaitu hasil bersih usaha yang dilakukan

sendiri, komisi dan penjualan dari hasil kerajinan rumah.

Dalam penelitian ini yang dimaksud dengan pendapatan orang tua adalah

penghasilan berupa uang yang diterima sebagai balas jasa dari kegiatan baik dari sektor

Page 23: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

formal dan informal selama satu bulan dalam satuan rupiah. Besar kecilnya pendapatan

yang diterima oleh setiap penduduk akan berbeda antara yang satu dengan yang lain, hal

ini karena dipengaruhi oleh keadaan penduduk sendiri dalam melakukan berbagai

macam kegiatan sehari-hari. Menurut Sumardi (Yerikho) (2007),“bahwa pendapatan

yang diterima oleh penduduk andipengaruhi oleh tingkat pendidikan yang dimilikinya”.

Dengan pendidikan yang tinggi mereka akan dapat memperoleh kesempatan yang lebih

luas untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik disertai pendapatan yang lebih besar.

Sedangkan bagi penduduk yang berpendidikan rendah akan mendapat pekerjaan dengan

pendapatan yang kecil.Adapun table pendapatan keluarga sebagai berikut:

No. Pendapatan Tanggungan Presentase

1 Rp. 750.000. 3 orang Rp. 250.000

2 Rp. 1.000.000 5 orang Rp. 200.000

3 Rp. 1.500.000 4 orang Rp. 375.000

4 Rp. 2.000.000 3 orang Rp. 670.000

5 Rp. 3.000.000 7 orang Rp. 429.000

Dari hasil penjumlahan kriteria ekonomi keluarga yang telah di jumlah dengan

jumlah tanggungan keluarga dapat di golongkan berdasarkan 5 golongan , yaitu:

1. Golongan yang ber pendapatan Rp. 750.000 dengan jumlah tanggungan

sebanyak 3 orang, penghasilan yang di dapat yaitu Rp. 250.000 ( rendah )

2. Golongan yang berpendapatan Rp. 1.000.000 dengan jumlah tanggungan

sebanyak 5 orang, penghasilan yang di dapat yaitu Rp. 200.000 ( sangat rendah )

Page 24: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

3. Golongan yang berpendapatan Rp. 1.500.000 dengan jumlah tanggungan

sebanyak 4 orang, penghasilan yang di dapat yaitu Rp. 375.000 ( sedang )

4. Golongan yang berpendapatan Rp. 2.000.000 dengan jumlah tanggungan

sebanyak 3 orang, penghasilan yang di dapat yaitu Rp. 670.000 ( sangat tinggi )

5. Golongan yang berpendapatan Rp. 3.000.000 dengan jumlah tanggungan

sebanyak 7 orang, penghasilan yang di dapat yaitu Rp. 429.000 ( tinggi )

B. Pemilikan Kekayaan atau Fasilitas.

Pemilikan kekayaan atau fasilitas adalah kekayaan dalam bentuk barang-barang

dimana masih bermanfaat dalam menunjang kehidupan ekonominya. Fasilitas atau

kekayaan itu antara lain:

1. Barang-barang berharga

Menurut Abdulsyani (1994), bahwa “pemilikan kekayaan yang bernilai

ekonomis dalam berbagai bentuk dan ukuran seperti perhiasan, televisi, kulkas dan lain-

lain dapat menunjukkan adanya pelapisan dalam masyarakat”.

Dalam penelitian ini barang-barang dapat menunjukkan keadaan

Ekonomiseseorang. Barang-barang yang berharga tersebut antara lain tanah, sawah,

rumah dan lain-lain. Barang-barang tersebut bisa digunakan untuk membiayai

pendidikan anak.Semakin banyakkepemilikan harta yang bernilai ekonomi dimiliki

orang tua maka akan semakin luas kesempatan orang tua untuk dapat menyekolahkan

anak-anaknya, dan orang tua dapat mencukupi semua fasilitas belajar anak, sehingga

dapat memotivasi anak untuk berprestasi.

2. Jenis-jenis kendaraan pribadi.

Page 25: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Kendaraan pribadi seperti sepeda,sepeda motor,mobil dan sebangainya dapat

digunakan sebagai alat ukur tinggi rendahnya tingkat Ekonomi orang tua. Misalnya:

orang yang mempunyai mobil akan merasa lebih tinggi tingkat sosial ekonominya dari

pada orang yang mempunyai sepeda motor.

a. Jenis tempat tinggal.

Menurut Kaare Svalastoga dalam Aryana untuk mengukur tingkat

Ekonomiseseorang dari rumahnya, dapat dilihat dari:

1. Status rumah yang ditempati, bisa rumah sendiri, rumah dinas, menyewa,

menumpang pada saudara atau ikut orang lain.

2. Kondisi fisik bangunan, dapat berupa rumah permanen, kayu dan bambu.

Keluarga yang keadaan sosial ekonominya tinggi, pada umumnya menempati

rumah permanent, sedangkan keluarga yang keadaan sosial ekonominya

menengah kebawah menggunakan semi permanen atau tidak permanen.

4. Hasil belajar

a. Pengertian belajar

Beberapa ahli mengemukakan pengertian belajar dalam memberikan gambaran

tentang pengertian belajar.Menurut Morgan et.al.dalam Catharina (2004) menyatakan

“bahwa belajar merupakan suatu proses perubahan sebagai hasil pengalaman yang

relatif permanen yang terjadi karena hasil dari praktek atau pengalaman”. Menurut

Slameto (1995)“Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk

memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru keseluruhan,sebagai hasil

pengalamannya sendiri dalam dalam interaksinya dengan lingkungan. Belajar

Page 26: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

merupakan suatu proses penting bagi perubahan perilaku manusia dan ia mencakup

segala sesuatu yang dipikirkan dan dikerjakan”.

Masalah belajar adalah masalah bagi setiap manusia, dengan belajar manusia

memperoleh keterampilan, kemampuan sehingga terbentuklah sikap dan bertambahlah

ilmu pengetahuan. Jadi hasil belajar itu adalah suatu hasil nyata yang dicapai oleh siswa

dalam usaha menguasai kecakapan jasmani dan rohani di sekolah yang diwujudkan

dalam bentuk raport pada setiap semester. Untuk mengetahui perkembangan sampai di

mana hasil yang telah dicapai oleh seseorang dalam belajar, maka harus dilakukan

evaluasi. Untuk menentukan kemajuan yang dicapai maka harus ada kriteria (patokan)

yang mengacu pada tujuan yang telah ditentukan sehingga dapat diketahui seberapa

besar pengaruh strategi belajar mengajar terhadap keberhasilan belajar siswa. Hasil

belajar siswa menurut W. Winkel (dalam buku Psikologi Pengajaran 1989:82) “belajar

adalah keberhasilan yang dicapai oleh siswa, yakni hasil belajar siswa di sekolah yang

mewujudkan dalam bentuk angka”.

Menurut Winarno Surakhmad (dalam buku, Interaksi Belajar

Mengajar, (Bandung: Jemmars, 1980:25) “hasil belajar siswa bagi kebanyakan orang

berarti ulangan, ujian atau tes. Maksud ulangan tersebut ialah untuk memperoleh suatu

indek dalam menentukan keberhasilan siswa”.

Dari definisi di atas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa hasil belajar adalah

hasil belajar yang dicapai siswa dalam proses kegiatan belajar mengajar dengan

membawa suatu perubahan dan pembentukan tingkah laku seseorang. Untuk

menyatakan bahwa suatu proses belajar dapat dikatakan berhasil, setiap guru memiliki

Page 27: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

pandangan masing-masing sejalan dengan filsafatnya. Namun untuk menyamakan

persepsi sebaiknya kita berpedoman pada kurikulum yang berlaku saat ini yang telah

disempurnakan, antara lain bahwa suatu proses belajar mengajar tentang suatu bahan

pembelajaran dinyatakan berhasil apabila tujuan pembelajaran khususnya dapat dicapai.

Untuk mengetahui tercapai tidaknya tujuan pembelajaran khusus, guru perlu

mengadakan tes formatif pada setiap menyajikan suatu bahasan kepada siswa. Penilaian

formatif ini untuk mengetahui sejauh mana siswa telah menguasai tujuan pembelajaran

khusus yang ingin dicapai. Fungsi penelitian ini adalah untuk memberikan umpan balik

pada guru dalam rangka memperbaiki proses belajar mengajar dan melaksanakan

program remedial bagi siswa yang belum berhasil. Karena itulah, suatu proses belajar

mengajar dinyatakan berhasil apabila hasilnya memenuhi tujuan pembelajaran khusus

dari bahan tersebut.

Dari berbagai pendapat mengenai pengertian belajar yang dikemukakan oleh

beberapa ahli, dapat diambil pengertian bahwa belajar pada dasarnya belajar merupakan

suatu kebutuhan bagi setiap orang.Hampir semua kehidupan manusia diwarnai dengan

kegiatan belajar. Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan oleh individu untuk

memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang relatif permanen yang lingkungannya.

b. Prinsip Belajar

Menurut Thomas dan Rohwer dalam Catharina (2004) “prinsip belajar yang

efektif adalah strategi belajar itu hendaknya sesuai dengan tujuan belajar

dan karakteristik murid yang menggunakannya, strategi belajar yang

efektif yaitu yang memungkinkan seseorang mengerjakan kembali

materi yang telah dipelajari, dan membuat sesuatu menjadi baru”.

Page 28: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Strategi belajar ini hendaknya melibatkan pengolahan mental tingkat tinggi pada diri

seseorang, pemantauan yang efektif yaitu murid mengetahui kapan dan bagaiman cara

menerapkan strategi belajarnya dan bagaimana cara menyatakan bahwa strategi yang

digunakan itu bermanfaat, kemujaraban personal bahwa murid harus memiliki

kejelasan bahwa belajar akan berhasil apabila dilakukan dengan sungguh-sungguh.

Dalam hal ini penyampaian materi harus sesuai dengan rencana pembelajaran agar

tujuan dari pembelajaran dapat tercapai. Selain itu guru dapat membantu murid dengan

cara menyelenggarakan ujian berdasarkan pada materi yang telah dipelajari. Dengan

adanya ujian atau evaluasi guru dapat mengetahui apakah tujuan dari pembelajaran

sudah berhasil, karena keberhasilan belajar akan ditentukan dengan hasil prestasinya

c. Syarat belajar

Menurut Hamalik (1980), “Syarat-syarat belajar yang perlu diperhatikan

agar dapat belajar dengan baik yaitu faktor jasmani, rohani yang sehat,

lingkungan yang tenang, tempat belajar yang nyaman, tersedia cukup

bahan dan alat-alat yang diperlukan.Syarat-syarat belajar yang terpenuhi

akan dapat memotivasi anak untuk belajar sehingga anak dapat

meningkatkan hasil belajarnya”.

d. Tujuan belajar

Menurut Hamalik (1980) “tujuan belajar yaitu untuk memperoleh pengetahuan

tentang belajar, menambah ketrampilan belajar, mengetahui kebiasaan dan sikap belajar

yang baik”. Sedangkan menurut Darnelawati (1994) “Tujuan pendidik adalah untuk

memperkaya budi pekerti, pengetahuan dan untuk menyiapkan seseorang agar mampu

dan trampil dalam suatu bidang pekerjaan tertentu”. Dari penjelasan ini peneliti dapat

menyimpulkan bahwa tujuan dari belajar adalah adanya perubahan dari pembelajar dari

yang tadinya tidak tahu menjadi tahu.

Page 29: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

e. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar.

Arden N Frandsen dalam Suryabrata Sumadi (1995:253) "mengatakan

bahwa hal yang dapat mendorong manusia atau seseorang untuk belajar

karena sifat ingin tahu dan ingin menyelidiki dunia yang luas, sifat yang

kreatif yang ada pada manusia dan keinginan untuk selalu maju, keinginan

untuk mendapatkan simpati dari teman-teman, orang tua dan guru,

keinginan untuk memperbaiki kegagalan yang lalu dengan usaha yang

baru, adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman bila menguasai

pelajaran dan ganjaran atau hukuman sebagai akhir daripada belajar”.

Menurut Slameto (2003:54), secara umum faktor yang mempengaruhi belajar

adalah faktor intern dan faktor ekstern.

a. Faktor intern meliputi, faktor jasmaniah, kelelahan dan psikologis.

Faktor jasmaniah meliputi faktor kesehatan dan cacat tubuh. Faktor kelelahan

meliputi kelelaha jasmani dan rohani

1. Faktor Jasmaniah

Faktor yang bersumber pada keadaan jasmani, seperti:

a. Faktor Kesehatan

Kesehatan adalah keadaan seseorang pada keadaan fit. Kesehatan seseorang

berpengaruh terhadap belajarnya. Proses belajar seseorang akan berpengaruh

jika kesehatannya terganggu. Agar seseorang dapat belajar dengan baik maka

sebaliknya ia mengusahakan agar kesehatan badan tetap terjaga.

b. Cacat Tubuh

Cacat tubuh adalah suatu hal yang menyebabkan kurang baik atau kurang

sempurna keadaan tubuh/badan.Keadaan cacat tubuh juga

Page 30: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

mempengaruhibelajarnya.Apabila hal ini terjadi hendaknya anak dimasukkan

kepada lembaga pendidikan khusus.

2. Faktor psikologis meliputi:

Faktor psikologis berasal dari kondisi psikis seseorang. Faktor yang

tergolong ke dalam faktor psikologis yang mempengaruhi belajar (Ali,1992:4).

Faktor-faktor tersebut adalah sebagai berikut :

a) Intelegensi

“Intelegensis adalah kecakapan yang terdiri dari tiga jenis kecakapan, yaitu

kecakapan untuk menghadapi dan menyesuaikan ke dalam situasi yang baru

dengan cepat dan efektif, mengetahui/ menggunakan konsep-konsep yang

abstrak secara efektir, mengetahui relasi dan mempelajarinya dengan cepat”,

(Slameto, 2003). Jadi intelegensi adalah kesanggupan seseorang untuk

beradaptasi dalam berbagai situasi dan dapat diabstraksikan pada suatu

kualitas yang sama.

b) Minat

Menurut Hilgard dalam Slameto (2003) “minat adalahkecenderungan yang

tetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa kegiatan.Kegiatan

yang diminati seseorang, diperhatikan terus menerus disertai dengan rasa

senang dan dari situ diperoleh kepuasan”. Jadi minat adalah sesuatu yang

timbul karena keinginan sendiri tanpa adanya paksan dari orang lain atau

kecenderungan jiwa seseorang kepada sesuatu yang biasanya disertai

dengan perasaan senang.

Page 31: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

c) Bakat

Menurut Hilgard dalam Slameto (2003) “bakat adalah kemampuan

untuk belajar. Jadi bakat adalah kemampuan yang dimiliki oleh

murid sejak lahir diperoleh melalui proseses genetik yang akan

terealisasi menjadi kecakapan sesudah belajar. Anak dapat

menyalurkan bakat atau yang dimilikinya, sehingga hal ini dapat

menggali potensi yang dimiliki agar dapat meningkatkan potensi diri

anak”.

d) Motivasi

“Motivasi adalah motif yang sudah aktif, saat orang melakukan suatu

aktivitas”, (Darsono, 2000).Jadi motivasi adalah keseluruhan daya

penggerak di dalam diri murid yang menimbulkan kegiatan belajar, yang

menjamin kelangsungan dalam kegiatan belajar sehingga tujuan yang

dikehendaki oleh subjek belajar itu dapat tercapai.

Faktor internal yang mempengaruhi Hasil belajar yang pertama adalah Aspek fisiologis.

Untuk memperoleh hasil Hasil belajar yang baik, kebugaran tubuh dan kondisi panca

indera perlu dijaga dengan cara : makanan/minuman bergizi, istirahat, olah raga.

Tentunya banyak kasus anak yang prestasinya turun karena mereka tidak sehat secara

fisik.

b. Faktor ekstern meliputi faktor keluarga, sekolah, masyarakat.

1. Faktor keluarga meliputi:

a. Cara mendidik, orang tua yang memanjakkan anaknya, maka setelah

anak sekolah akan menjadi murid yang kurang bertanggung jawab dan takut

menghadapi tantangan kesulitan. Juga orang tua yang terlalu keras mendidik

anak mengakibatkan anak menjadi penakut.

Page 32: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

b. Suasana keluarga, hubungan keluarga yang kurang harmonis,

menyebabkan anak kurang semangat untuk belajar. Suasana yang

menyenangkan, akrab dan penuh kasih sayang akan memberi motivasi yang

mendalam.

c. Pengertian orang tua, anak dalam belajar perlu dorongan dan pengertian

orang tua. Bila anak sedang belajar jangan diganggu tugas-tugas rumah.

Apabila anak mengalami kesulitan di sekolah diharapkan orang tua untuk

membantu memecahkan kesulitan tersebut, orang tua memberi dorongan

semangat kepada anaknya.

d. Keadaan Ekonomikeluarga, anak dalam belajar kadang-kadang

memerlukan sarana yang kadang-kadang mahal. Bila keadaan ekonomi

keluarga tidak mencukupi, dapat menjadi penghambat anak dalam belajar.

e. Latar belakang kebudayaan, tingkat pendidikan atau kebiasaan di dalam

keluarga, mempengaruhi sikap anak dalam belajar. Perlu ditanamkan kepada

anak kebiasaan-kebiasaan yang baik agar mendorong semangat anak dalam

belajar.

2. Faktor yang berasal dari sekolah meliputi,

a. Interaksi guru dengan murid.Guru yang kurang berinteraksi dengan murid

menyebabkan proses belajar mengajar kurang lancar arena murid merasa

jauh dengan guru, sehingga muridakan segan beradaptasi secara aktif dengan

guru.

Page 33: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

b. Cara penyajian. Guru menggunakan beberapa metode dapat membantu

meningkatkan kegiatan belajar mengajar dan meningkatkan kegiatan belajar

mengajar serta minat murid untuk belajar.

c. Hubungan antar murid. Guru harus mengendalikan kelas supaya dapat

bekerjasama dengan murid dalam kegiatan belajar mengajar.

d. Standar pelajaran di atas ukuran, maksudnya guru berpendirian untuk

mempertahankan wibawanya dengan memberikan pelajaran di atas ukuran

standar. Akibatnya, anak merasa kurang mampu dan takut kepada guru.

Guru dalam menuntut penguasaan kepada murid harus sesuai dengan

kemampuan murid masing-masing, yang penting tujuan yang dirumuskan

dapat tercapai.

e. Media pendidikan. Jumlah alat bantu mengajar akan menentukan lancar

tidaknya kegiatan belajar mengajar. Antara lain: seperti buku di

perpustakaan, peralatan alat laboratorium atau media lainnya.

f. Kurikulum. Sistem intruksional sekarang menghendaki proses belajar

mengajar yang mementingkan kebutuhan murid. Guru perlu mendalami

materi dengan baik, harus mempunyai perencanaan agar dapat melayani

murid secara individual.

g. Metode belajar, banyak murid melakukan cara belajar yang salah. Kadang-

kadang murid belajar tidak teratur. Belajar teratur setiap hari dengan

pembagian waktu yang tepat dan cukup istirahat akan meningkatkan hasil

belajar.

Page 34: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

h. Tugas rumah, guru jangan terlalu banyak memberikan tugas rumah,

sehingga anak tidak mempunyai waktu untuk belajar ataupun kegiatan lain.

i. Keadaan gedung. Banyaknya murid dalam satu ruang kelas dapat

mengakibatkan ketidak efektifannya kegiatan belajar mengajar berlangsung.

j. Waktu sekolah. Akibat meledakanya jumlah anak yang masuk sekolah dan

penambahan gedung sekolah yang kurang, akibatnya ada pembagian dalam

kelas yaitu kelas pagi dan kelas sore.

k. Pelaksaan disiplin. Untuk mengembangkan motivasi yang kuat, proses

belajar murid perlu disiplin.

3. Faktor yang datang dari masyarakat meliputi :

a. Media masa, kadang anak membaca buku selain buku pelajaran, sehingga

lupa akan tugas belajar. Maka bacaan anak perlu diawasi dan diseleksi.

b. Teman bergaul, untuk mengembangkan sosialisasinya, anak perlu

bergauldengan anak lain, tetapi perlu diawasi agar jangan sampai

mendapatkan teman bergaul yang kurang baik pengaruhnya, karena

perbuatan yang kurang baik akan mudah menular pada orang lain.

c. Cara hidup lingkungan,cara hidup lingkungan sekitar besar pengaruhnya

pada pertumbuhan anak.

Dalam penelitian ini peneliti mengambil salah satu faktor yang mempengaruhi

hasil belajarmurid yaitu faktor keluarga, khususnya tingkat Ekonomi keluarga.

2. Indikator Hasil Belajar Siswa

Yang menjadi indikator utama hasil belajar siswa adalah sebagai berikut:

Page 35: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

a. Ketercapaian Daya Serap terhadap bahan pembelajaran yang diajarkan, baik

secara individual maupun kelompok. Pengukuran ketercapaian daya

serap ini biasanya dilakukan dengan penetapan Kriteria Ketuntasan Belajar

Minimal (KKM)

b. Perilaku yang digariskan dalam tujuan pembelajaran telah dicapai oleh siswa,

baik secara individual maupun kelompok.

Namun demikian, menurut Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain (dalam

buku Strategi Belajar Mengajar 2002:120) “indikator yang banyak dipakai sebagai

tolak ukur keberhasilan adalah daya serap”.

faktor eksternal juga meliputi beberapa hal, yaitu:

1. Lingkungan sosial, meliputi : teman, guru, keluarga dan masyarakat.

Lingkungan sosial, adalah lingkungan dimana seseorang bersosialisasi, bertemu dan

berinteraksi dengan manusia disekitarnya. Hal pertama yang menjadi penting dari

lingkungan sosial adalah pertemanan, dimana teman adalah sumber motivasi sekaligus

bisa menjadi sumber menurunnya prestasi. Posisi teman sangat penting, mereka ada

begitu dekat dengan kita, dan tingkah laku yang mereka lakukan akan berpengaruh

terhadap diri kita. Kalau kalian sudah terlanjur memiliki lingkungan pertemanan yang

lemah akan motivasi belajar, sebisa mungkin arahkan teman-teman kalian untuk belajar.

Setidaknya dengan cara itu kaluan bisa memposisikan diri sebagai seorang pelajar.

Guru, adalah seorang yang sangat berhubungan dengan Hasil belajar. Kualitas

guru di kelas, bisa mempengaruhi bagaimana kita balajar dan bagaimana minat kita

Page 36: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

terbangun di dalam kelas. Memang pada kenyataanya banyak siswa yang merasa guru

mereka tidak memberi motivasi belajar, atau mungkin suasana pembelajaran yang

monoton. Hal ini berpengaruh terhadap proses pembelajaran. Keluarga, juga menjadi

faktor yang mempengaruhi Hasil belajar seseorang. Biasanya seseorang yang memiliki

keadaan keluarga yang berantakan (broken home) memiliki motivasi terhadap hasil

yang rendah, kehidupannya terlalu difokuskan pada pemecahan konflik kekeluargaan

yang tak berkesudahan. Maka dari itu, bagi orang tua, jadikanlah rumah keluarga kalian

surga, karena jika tidak, anak kalian yang baru lahir beberapa tahun lamanya, belum

memiliki konsep pemecahan konflik batin yang kuat, mereka bisa stress melihat tingkah

kalian wahai para orang tua yang suka bertengkar, dan stress itu dibawa ke dalam kelas.

Yang terakhir adalah masyarakat, sebagai contoh seorang yang hidup dimasyarakat

akademik mereka akan mempertahankan gengsinya dalam hal akademik di hadapan

masyarakatnya. Jadi lingkungan masyarakat mempengaruhi pola pikir seorang untuk

berprestasi. Masyarakat juga, dengan segala aktifitas kemasyarakatannya mepengaruhi

tidakan seseorang, begitupun juga berpengaruh terhadap siswa dan mahasiswa.

2. Lingkungan non-sosial, meliputi : kondisi rumah, sekolah, peralatan, alam

(cuaca). Non-sosial seperti hal nya kondiri rumah (secara fisik), apakah rapi, bersih,

aman, terkendali dari gangguan yang menurunkan Hasil belajar. Sekolah juga

mempengaruhi Hasil belajar, dari pengalaman saya, ketika anak pintar masuk sekolah

biasa-biasa saja, hasil mereka bisa mengungguli teman-teman yang lainnya. Tapi, bila

disandingkan dengan hasil temannya yang memiliki kualitas yang sama saat lulus, dan

dia masuk sekolah favorit dan berkualitas, prestasinya biasa saja. Artinya lingkungan

sekolah berpengaruh. cuala alam, berpengaruh terhadap hasil belajar.

Page 37: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

3. penilaian hasil belajar

Menurut SyaifulBahri Djamarah dan Aswan Zain (hal 120-121)

mengungkapkan, “bahwa untuk mengukur dan mengevaluasi hasil belajar

siswa tersebut dapat dilakukan melalui tes hasil belajar”. Berdasarkan tujuan dan ruang

lingkunya, tes hasil belajar dapat digolongkan ke dalam jenis penilaian, sebagai berikut:

a. tes formatif, penilaian ini dapat mengukur satu atau beberapa pokok

bahasan tertentu dan tujuan untuk memperoleh gambaran tentang daya serap siswa

terhadap pokok bahasan tersebut. Hasil tes ini dimanfaatkan untuk memperbaiki proses

belajar mengajar dalam waktu tertentu.

b. Tes Subsumatif, tes ini meliputi sejumlah bahan pengajaran tertentu yang

telah diajarkan dalam waktu tertentu. Tujuannya adalah untuk memperoleh gambaran

daya serap siswa untuk meningkatkan tingkat hasil belajar atau hasil belajar siswa.

Hasil tes subsumatif ini dimanfaatkan untuk memperbaiki proses belajar mengajar dan

diperhitungkan dalam menentukan nilai rapor.

c. Tes Sumatif, tes ini diadakan untuk mengukur daya serap siswa terhadap

bahan pokok-pokok bahasan yang telah diajarkan selama satu semester, satu atau dua

bahan pelajaran. Tujuannya adalah untuk menetapkan tarap atau tingkat keberhasilan

belajar siswa dalam satu periode belajar tertentu. Hasil dari tes sumatif ini dimanfaatkan

untuk kenaikan kelas, menyusun peringkat (rangking) atau sebagai ukuran mutu

sekolah.

5. Hubungan Keadaan EkonomiTerhadap Hasil belajar

Page 38: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Keluarga dengan pendapatan cukup atau tinggi pada umumnya akan lebih

mudah memenuhi segala kebutuhan sekolah dan keperluan lain. Berbeda dengan

keluarga yang mempunyai penghasilan relatif rendah, pada umumnya mengalami

kesulitan dalam pembiayaan sekolah, begitu juga dengan keperluan lainnya. Menurut

Hamalik (1983) “keadaan Ekonomiyang baik dapat yang menghambat ataupun

mendorong dalam belajar. Masalah biaya pendidikan juga merupakan sumber kekuatan

dalam belajar karena kurangnya biaya pendidikan akan sangat mengganggu kelancaran

belajar”.

Salah satu fakta yang mempengaruhi tingkat pendidikan anak adalah pendapatan

keluarga.Tingkat Ekonomikeluarga mempunyai hubungan yang tinggi terhadap hasil

belajarmurid di sekolah, sebab segala kebutuhan anak yang berkenaan dengan

pendidikan akan membutuhkan Ekonomi orang tua.

B. Kerangka Pikir

Salah satu penyebab rendahnya hasil belajar muridSD Negeri Bulurokeng 1

Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar adalah masalah keadaan Ekonomi

murid.Atas dasar inilah sehingga peneliti menjadikan sebagai landasan berfikir bahwa

penyebab rendahnya hasil belajar murid adalah adanya faktor keadaan sosial

ekonominya. Adapun kerangka pikir sebangai berikut :

Page 39: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Bagan Kerangka Pikir:

C. Hipotesis

“Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap rumusanmasalah

penelitian, di mana rumusan masalah penelitian telah dinyatakan dalam bentuk

kalimatpertanyaan” (Sugiyono, 2015: 96).Berdasarkan kajian teori dan kerangka

berpikir maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut : “Ada hubungan keadaan

Ekonomi terhadap hasil belajarmurid di SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Biringkanaya Kota Makassar.”

H1=Ada hubungan keadaanantara Ekonomiterhadap hasil belajar.

H0=Tidak ada hubungan antarakeadaan Ekonomiterhadap hasil belajar.

Kondisi keadaan social ekonomi keluarga

Kondisi keadaan belajar murid

Hasil belajar

Tinggi Rendah

Page 40: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Pendekatan dan jenis Penelitian

Pendekatan penelitian

Sugiyono (2006, p.1).“Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data

dengan tujuan dan kegunaan tertentu”. Penelitian ini menggunakan pendekatan Ex

Post Facto yaitu suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliti peristiwa yang telah

terjadi dan kemudian merunut ke belakang melalui data tersebut untuk menemukan

factor-faktor yang mendahului atau menentukan sebab-sebab yang mungkin atas

peristiwa yang diteliti. Penilitian ini menggunakan logika dasar yang sama dengan

penelitian eksperimen yaitu jika x maka y, hanya saja dalam penilitian ini tidak ada

manipulasi langsung terhadap variabel independen.

Penelitian ini dilakukan pada muridSD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Biringkanaya Kota Makassar.

1. Jenis penelitian

Penelitian ini adalah penelitian assosiatif dimana kondisi keadaan Ekonomi

adalah Variabel X ( variabel bebas ) yaitu tingkat pendidikan,tingkat

pendapatan,pemilikan kekayaan atau fasilitas,tempat tinggal,, sedangkan Hasil belajar

adalah Variabel Y ( variabel terikat ) yaitu rata-rata nilai raport semester ganjil (satu)

muridSD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar.

Page 41: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Secara skematik, model keterkaitan peubah-peubah penelitian digambarkan

sebagai berikut:

Dimana:

X = Kondisi keadaan sosial Ekonomi

Y = Hasil belajar belajar murid

B. Perubahan dan Defenisi Operasional

Perubahan penelitian adalah keadaan Ekonomidan hasil belajar.kedua

perubahan dioperasionalkan sebagai berikut:

1. Keadaan Ekonomi adalahkeadaan atau latar belakang dari suatu keluarga yang

berkaitan dengan pendidikan, pekerjaan dan pendapatan keluarga,serta kedudukan

atau posisi aktivitas ekonomi seseorang dalam kelompok manusia yang ditentukan

oleh jenis aktivitas ekonomi, pendapatan, tingkat pendidikan, jenis rumah tinggal,

dan jabatan dalam organisasi.

2. Hasil belajar adalah hasil yang telah dicapai oleh murid dalam usaha atau kegiatan

menguasai bahan-bahan pelajaran yang diberikan guru di sekolah atau informasi

nilai yang menunjukkan tingkat ketercapaian tujuan pembelajaran yang telah

ditetapkan dalam garis-garis program pembelajaran

y x

Page 42: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

C. Populasi dan Sampel

“Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian” (Arikunto, 2006 : 130). Jadi

yang dimaksud populasi dalam penelitian ini adalah seluruh individu yang akan

dijadikan responden dalam penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi

adalah semuamuridSD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar.

Adapun tabel populasi penelitian sebagai berikut:

Tabel 3.1Rincian jumlah populasi dalam penelitian ini

No

1

Kelas

2

Laki-laki

3

Perempuan

4

Jumlah

5

1 I 22 24 46

2 II 25 26 51

3 III 23 31 54

4 IV 24 32 56

5 V 26 18 54

6 VI 20 26 46

Jumlah 140 157 297

Sumber: Tata usaha SD Negeri Bulurokeng 1 kecamatan Biringkanaya kota

Makassar.

Suharsimi Arikunto (1998 :117) “sampel adalah bagian dari populasi (sebagian

atau wakil populasi yang diteliti)” .Pada penelitian ini teknik pengambilan sampel yang

digunakan adalah purposive samplingyang teknik pelaksanaanya dilakukan dengan

menunjuk sampel yang ada di dalam populasi,yaitu kelas IV dengan jumlah murid 56

Orang di SD Negeri Bulurokeng Kecamatan Biringanaya Kota Makassar. Adapun tabel

untuk sampel sebagai berikut:

Page 43: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Table 3.2 sampel kelas IV

NO KELAS Laki-laki Perempuan Jumlah

IV

32

24

56

D. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Sugiyono (2013:224) teknik pengumpulan data merupakan langkah yang

paling strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah

mendapatkan data.Teknikpengumpulandata sangatdibutuhkan dalam penelitian, sebab

dapat menentukan keberhasilan suatu penelitian. Kualitas data ditentukan oleh kualitas

alat pengumpulan data, metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini

adalah metode angket dan dokumentasi.

1. Angket

Dalam penelitian ini, angket digunakan untuk mengetahui kondisi

Ekonomimurid. Angket adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan

pertanyaan tertulis yang digunakan untuk dijawab secara tertulis oleh respondenyang

berisikan kuisioner.“Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan

untuk memperoleh informasi” (Arikunto, Suharsimi 2002: 128).Dalam penelitian ini

untuk mendapatkan data, maka yang digunakan adalah skala Likert.Skala Likert adalah

skala yang digunakan untuk untuk mengukur persepsisikap atau pendapat seseorang

atau kelompok mengenai sebuah peristiwa atau fenomena sosial.

Page 44: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Skala Likert terdapat 5 alternatif jawaban,sepertiberikut:

1. Untuk alternatif jawaban a (selalu) = 5

2. Untuk alternatif jawaban b (sering) = 4

3. Untuk alternatif jawaban c (kadang-kadang) = 3

4. Untuk alternatif jawaban d (hampir tidak pernah) = 2

5. Untuk alternatif jawaban e (tidak pernah) = 1

Langkah-Langkah yang ditempuh dalam pengumpulan data adalah :

a. Persiapan mengisi angket, dengan memberikan angket tentang kondisi

Ekonomi kepada responden untuk diisi secara lengkap dan tidak lupa dengan

mengisi identitas responden tersebut seperti: nama dan kelas.

b. Setelah pengisian angket kemudian pengumpulan data hasil belajar dengan

melihat nilai laport.

c. Instrumen siap untuk diolah, dimana pengambilan data tersebut akan dibantu

oleh pihak sekolah sekolah.Proses pengumpulan data dilakukan dalam dua tahap

yaitu tahap pertama tentang kondisi Ekonomimurid dan tahap kedua dengan

pengumpulan data tentang hasil belajarmurid.

2. Dokumentasi

“Dokumentasi adalah cara memperoleh informasi dengan memperhatikan tiga

macam sumber yaitu, tulisan (paper), tempat (place), dan kertas atau orang (people)”.

(Arikunto, Suharsimi 2002: 135)

Metode Dokumentasi digunakan untuk mendapatkan data tentang:

Page 45: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

a. Keadaan murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota

Makassar.

b. Jumlah murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota

Makassar.

c. Nilai raport/Hasil muridSD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota

Makassar.

E. Teknik Analisis Data

Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang

diperoleh dari hasil wawancara, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain, sehingga

dapat mudah dipahami, dan temuannya dapat diinformasikan kepada orang lain

(Bogdan dalam Sugiyono, 2013:244).Dalam penelitian ini data yang digunakan

adalah analisis deskriptif dan analisis korelasi.Setelah data terkumpul, selanjutnya

hasil angket di analisis per indikator secara deskriptif dengan menggunakan rumus

analisis persentase sebagaimana di ksemukakan Tiro (2002 : 242) dengan rumus :

P = FNx 100%

Keterangan:

P = Tingkat presentase

F = Jumlah skor yang dicapai

N = Jumlah responden

Data yang di peroleh melalui angket (sebagai metode utama) dianalisis dengan

langkah-langkah sebagai berikut:

1) Mengelompokkan data sesuai dengan jenisnya.

2) Membuat tabulasi data.

Page 46: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

3) Data yang telah ditabulasi kemudian dianalisis dengan menggunakan uji kolerasi

untuk mengetahui seberapa besar hubungan kondisi Ekonomi keluargamurid

terhadap hasil belajar.

1. Analisis deskriptif

Bambang Suryoatmono (2004:18) menyatakan “analisis deskriptif adalah statistika yang

menggunakan data pada suatu kelompok untuk menjelaskan atau menarik kesimpulan

mengenai kelompok itu saja”. Analisis deskriptif ini digunakan untuk melihat gambaran

tentang keadaan Ekonomimurid dan gambaran belajar murid SD Negeri Bulurokeng 1

Kecamatan Biringkanaya Kota Makassar. Untuk melakukan penilaian maka dibuat

pengkategorian yang dikemukakan oleh Nurkancana (1986 : 80) sebagai berikut yaitu

Tingkat dukungan Skor standar

90 – 100 a. Sangat tinggi

80 – 89 b. Tinggi

65 – 79 c. Sedang

55 - 64 d. Rendah

0– 54 e. Sangat rendah

“Untuk mempermudah analisis data, yang berasal dari angket bertingkat maka perlu

diketahui skor yang diperoleh responden dari hasil angket yang telah diisi” (Arikunto,

2006).

2. Uji korelasi

Page 47: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Metode ini digunakan untuk menghitung sejauh mana hubungan antara kondisi

ekonomi keluarga terhadap hasil belajarmurid. Sebelum melakukan uji korelasi, terlebih

dahulu mendata nilai hasil yang telah dicapai oleh para murid pada semester pertama

tahun ajaran 2017-2018.Untuk menarik kesimpulan yang signifikan,penulis

menggunakan uji korelasi untuk mengetahui adakah hubungan antara kondisi ekonomi

(variable bebas) dengan hasil belajar (variabel terikat).Dengan rumus yang digunakan :

r=∑xy∑x2(y2)

keterangan:

r = Angka indeks korelasi

X =Nilai jawaban angket utuk vareabel latar belakang ekonomi.

Y = Nilai hasil yang dicapai oleh murid

X2 = Hasil pengquadratan nilai yang dicapai murid.

Y2= Hasil pengquadratan nilai yang dicapai murid.

∑ = (Sigma) jumlah nilai dalam setiap variabel

Page 48: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

Pada penyajian hasil analisis data ini dijelaskan data yang telah diperoleh dari

kuesioner berdasarkan jumlah sampel yang telah ditentukan untuk mewakili populasi

dan merupakan pula jawaban atau rumusan masalah serta penguji hipotesis yang telah

dikemukakan pada bagian terdahulu.

Setelah diketahui deskriptifnya dilanjutkan melalui uji korelasi untuk

mengetahui ada hubungannya.

1. Hasil Angket Status Ekonomi Keluarga murid

Untuk mengetahui skor sampel kuesioner latar belakang status

ekonomiperhatikan tabel berikut :

Tabel 4.1 Skor sampel kuesioner latar belakang keadaan sosial ekonomi.

No

Nama siswa

Skor

kuesioner

Jumlah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

1 ZK 2 2 3 3 2 2 1 1 3 1 2 2 2 4 2 4 4 2 2 2 46

2 AMR 1 2 3 3 3 2 1 1 3 2 3 3 2 2 3 4 4 2 2 2 48

3 MAD 1 2 3 1 2 2 1 1 1 2 1 1 2 2 2 4 4 2 2 2 38

4 RA 3 2 2 3 3 2 2 1 1 1 1 4 2 4 3 4 4 2 2 2 49

5 NL 4 4 4 4 3 3 3 1 1 3 3 3 3 4 3 4 2 2 2 2 58

6 AS 2 2 1 3 3 2 1 1 1 2 1 2 2 4 3 4 4 2 2 2 44

7 HN 3 2 2 4 3 3 2 1 2 1 1 1 2 3 3 3 4 2 2 2 43

8 ADR 3 2 1 3 3 2 2 1 1 2 2 2 2 3 3 4 4 2 2 2 46

9 RM 3 2 3 1 3 2 1 2 2 2 3 3 1 3 2 3 2 2 2 2 44

10 WYD 4 4 4 4 3 3 3 1 1 3 2 2 3 3 3 4 4 2 2 3 58

Page 49: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

No

Nama siswa

Skor

kuesioner

Jumlah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

11 MF 2 2 3 3 2 2 2 2 4 2 2 3 3 2 3 4 4 2 2 2 51

12 AR 3 2 3 3 3 2 2 1 1 2 2 3 2 3 3 3 4 2 2 2 48

13 ARH 4 4 4 3 4 4 4 1 1 4 2 3 2 3 4 3 4 4 3 3 64

14 MFI 2 2 2 1 2 2 1 1 1 1 2 3 2 4 3 4 4 2 3 2 45

15 MI 2 2 2 3 2 2 1 1 1 2 2 1 3 3 3 3 2 2 2 2 41

16 MH 2 2 2 2 2 2 1 1 1 3 3 3 2 3 1 3 4 2 2 2 43

17 MAK 1 2 2 1 2 2 2 1 1 3 3 3 2 2 3 4 4 2 2 2 44

18 RN 2 2 3 1 2 2 1 1 1 3 3 3 2 2 1 3 2 2 2 2 40

19 SLT 2 2 3 1 3 2 1 2 3 3 2 3 2 3 3 4 4 2 2 2 50

20 HST 2 2 3 1 3 2 1 2 3 3 2 3 2 3 3 3 4 2 2 2 48

21 RNW 3 3 4 3 3 3 3 1 1 2 3 2 3 4 3 4 2 2 3 3 55

22 NS 2 2 2 1 2 2 1 3 4 3 3 3 2 3 3 4 4 2 3 2 52

23 MA 3 2 3 3 2 2 1 1 1 2 2 3 2 2 1 4 2 2 2 2 42

24 SP 3 2 3 1 3 2 1 1 2 3 2 2 2 3 3 4 4 2 2 2 47

25 ABL 2 2 3 1 2 2 1 2 1 3 3 3 2 2 3 3 4 2 2 2 45

26 ISN 2 2 2 2 3 2 1 1 1 2 2 3 1 3 3 4 4 2 2 1 43

27 WR 2 2 2 4 3 2 1 4 4 2 2 2 3 3 4 4 4 2 2 2 54

28 MA 2 3 4 3 2 2 1 1 1 3 2 3 3 2 3 4 4 2 2 2 49

29 SD 3 4 4 3 4 4 4 1 1 2 2 2 3 4 3 4 4 2 3 2 59

30 WSR 3 2 2 2 3 2 1 1 1 2 2 2 2 3 1 4 4 2 2 2 43

31 SL 2 2 3 3 3 2 2 1 1 2 2 1 2 3 3 4 4 4 3 2 49

32 NM 2 2 3 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 3 3 3 2 2 2 2 40

33 HS 2 2 3 2 2 2 1 1 1 3 2 2 2 3 3 3 4 2 2 2 44

34 YN 3 2 3 2 3 2 1 1 1 2 3 3 2 3 3 4 4 2 2 2 48

35 AA 3 2 2 2 3 2 1 1 1 3 2 2 2 2 1 3 4 2 2 2 47

36 ANS 3 2 2 2 3 2 1 1 1 2 2 2 3 3 3 4 4 3 2 2 47

37 MRS 1 2 3 2 3 2 1 1 1 3 2 2 2 2 1 3 4 4 4 2 41

Page 50: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

No

Nama siswa

Skor

kuesioner

Jumlah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

38 ANS 1 2 3 4 1 2 1 4 4 2 2 2 2 3 3 4 4 2 2 2 50

39 HSN 3 2 3 1 3 2 1 1 1 2 2 2 1 2 2 4 2 2 2 2 40

40 HR 1 2 2 3 2 2 1 2 3 3 2 2 2 2 3 3 4 2 2 2 45

41 NRM 2 3 4 4 3 3 3 2 3 2 2 2 3 4 4 4 4 2 2 4 61

42 SWY 2 2 2 1 2 2 1 1 1 3 2 1 1 2 3 3 4 2 2 2 39

43 RS 3 3 4 3 3 3 3 1 4 2 2 2 3 4 3 4 4 2 3 3 59

44 IND 3 2 3 3 2 2 2 1 2 2 2 2 2 3 1 3 4 2 2 2 45

45 SP 4 2 2 3 2 2 1 1 1 3 2 2 2 3 3 3 4 2 2 2 46

46 HMD 2 2 3 1 3 2 2 1 1 2 2 1 3 3 3 2 4 2 2 2 42

47 RT 3 2 2 2 3 2 1 1 2 2 3 2 2 4 3 4 4 2 3 2 49

48 AH 2 2 2 3 3 2 1 2 2 2 2 1 1 3 1 3 4 2 2 2 41

49 MA 2 2 3 1 2 2 2 2 3 3 2 1 1 2 1 3 4 2 2 2 42

50 HSR 2 2 2 3 1 2 1 2 3 3 2 2 2 3 2 3 4 2 2 2 45

51 YS 2 2 2 1 2 2 2 2 4 3 3 1 1 1 1 3 4 2 3 2 43

52 MJ 2 2 3 3 3 2 2 1 1 2 2 1 2 3 3 4 4 4 3 2 49

53 AL 3 2 3 3 2 2 2 1 1 2 2 2 2 3 3 4 4 2 2 2 47

54 WRD 2 2 2 1 3 2 1 1 1 2 2 1 2 3 3 4 4 2 2 2 42

55 SMR 2 3 4 3 3 3 3 1 4 2 2 2 3 4 4 4 2 2 4 2 55

56 ML 2 2 2 3 3 2 1 1 1 2 2 2 1 3 3 4 4 2 2 2 44

Berdasarkan data responden pada tabel 4.1,menunjukkan bahwa diantara 56

orang yang menjadi sampel terdapat 1 orang (1,8%) memperoleh skor 64 (skor

tertinggi), 1 orang (1,8%) memperoleh skor 61, 2 orang (3,6%) memperoleh skor 59, 2

orang (3,6%) memperoleh skor 58, 2 orang (3,6%) memperoleh skor 55, 1 orang (1,8%)

memperoleh skor 54, 1 orang (1,8%) memperoleh skor 52, 1 orang (1,8%) memperoleh

skor 51, 2 orang (3,6%) memperoleh skor 50, 5 orang (8,9%) memperoleh skor 49, 4

orang (7,1%) memperoleh skor 48, 4 orang (7,1%) memperoleh skor 47, 3 orang (5,4%)

Page 51: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

memperoleh skor 46, 5 orang (8,9%) memperoleh skor 45, 5 orang (8,9%) memperoleh

skor 44, 5 orang (8,9%) memperoleh skor 43, 4 orang (7,1%) memperoleh skor 42, 3

orang (5,4%) memperoleh skor 41, 3 orang (5,4%) memperoleh skor 40, 1 orang

(1,8%) memperoleh skor 39, 1 orang (18%) memperoleh skor 38 (Skor terendah).

2. Data Hasil Belajar Murid

Adapun nilai yang diperoleh peneliti dari nilai rata-rata belajar murid data sebagai

berikut :

Tabel 4.2Hasil belajar murid

NO

1

Nama Siswa

2

Nilai skor

3

1 ZK 46

2 AMR 48

3 MAD 48

4 RA 55

5 NL 54

6 AS 55

7 HN 56

8 ADR 59

9 RM 55

10 WYD 54

11 MF 59

12 AR 46

13 ARH 48

14 MFI 49

15 MI 46

16 MH 48

17 MAK 46

Page 52: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

NO

1

Nama Siswa

2

Nilai skor

3

18 RN 48

19 SLT 47

20 HST 45

21 RNW 49

22 NS 49

23 MA 48

24 SP 47

25 ABL 47

26 ISN 50

27 WR 60

28 MA 45

29 SD 45

30 WSR 46

31 SL 45

32 ML 49

33 HS 47

34 YN 50

35 AA 38

36 NR 44

37 MRS 43

38 ANS 44

39 HSN 41

40 HR 43

41 NRM 44

42 SWY 40

43 RS 42

44 IND 43

45 SP 43

Page 53: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

NO

1

Nama Siswa

2

Nilai skor

3

46 HMD 40

47 RT 44

48 AH 41

49 MA 40

50 HSR 39

51 YS 42

52 MJ 41

53 AL 42

54 WRD 43

55 SMR 42

56 ML 44

Jumlah 2623

Sumber : Daftar Nilai SD Negeri Bulurokeng 1

Berdasarkan Tabel 4.2 Hasil belajar murid dapat dikualifikasi. Data mengenai

hasil belajar murid semester 1 tahun ajaran 2018/2019 dapat dilihat pada nilai rata-

ratanya dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

= 0,468

Keterangan :

My=Mean

∑y= Jumlah nilai X

N =Jumlah Sampel

Page 54: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

3. Penguji Hipotesis

Sebelum dilakukan pengujian hipotesis, terlebih dahulu dilakukan perhitungan

koefisien. Untuk menghitung koefisien korelasi antara lainstatus ekonomi keluarga

(Variabel X) dengan hasil belajar murid (Variabel Y) digunakan Person Product

Moment. Adapun langkah-langkah perhitungan dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 4.3 Perhitungan untuk Memperoleh Koefisien Korelasi

No Nama X Y XY X2 Y

2

1 2 3 4 5 6 7

1 ZK 46 46 2116 2116 2116

2 AMR 48 48 2304 2304 2304

3 MAD 38 48 1824 1444 2304

4 RA 49 55 2695 2401 3025

5 NL 58 54 3132 3364 2916

6 AS 44 55 2420 1936 3025

7 HD 43 56 2408 1849 3136

8 ADR 46 46 2116 2116 2116

9 RM 44 44 1936 1936 1936

10 WHY 58 46 2668 3364 2116

11 MF 51 45 2295 2601 2025

12 AR 48 48 2304 2304 2304

13 ARH 64 43 2752 4096 1849

14 MFI 45 45 2025 2025 2025

15 MI 41 46 1886 1681 2116

16 MH 43 47 2021 1840 2209

17 MAK 44 48 2112 1936 234

Page 55: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

No Nama X Y XY X2 Y

2

1 2 3 4 5 6 7

18 RN 40 43 1720 1600 1849

19 SLT 50 46 2300 2500 2116

20 HST 48 45 2160 2304 2025

21 RNW 55 60 3300 3025 3600

22 NM 52 52 2704 2704 2704

23 MA 42 47 1974 1764 2209

24 SP 47 43 2021 2209 1849

25 ABL 45 49 2205 2025 2401

26 ISN 43 46 1978 1849 2116

27 WR 54 47 2538 2916 2209

28 MAW 49 49 2401 2401 2401

29 SD 59 45 2655 3481 2025

30 WSR 43 43 1849 1849 1849

31 SL 49 57 2793 2401 3249

32 MLD 40 45 1800 1600 2025

33 HS 44 44 1936 1936 1936

34 YN 48 43 2064 2304 1849

35 AA 47 43 2021 2209 1849

36 NR 47 45 2115 2209 2025

37 MRY 41 46 1886 1681 2116

38 AN 50 40 2000 2500 1600

39 HSN 40 43 1720 1600 1849

40 HN 45 45 2025 2025 2025

41 NRM 61 45 2745 3721 2025

42 SY 39 45 1755 1521 2025

Page 56: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

No Nama X Y XY X2 Y

2

1 2 3 4 5 6 7

43 RSD 59 45 2655 3481 2025

44 IR 45 45 2025 2025 2025

45 SP 46 46 2116 2116 2116

46 HMD 42 42 1764 1764 1764

47 RNS 49 49 2401 2401 2401

48 ANH 41 49 2009 1681 2401

49 MAG 42 46 1932 1764 2116

50 HSR 45 45 2025 2025 2025

51 YS 43 43 1849 1849 1849

52 MJ 49 49 2401 2401 2401

53 ALD 47 47 2209 2209 2209

54 WRD 42 42 1764 1764 1764

55 SMR 55 55 3025 3025 3025

56 ML 44 44 1936 1936 1936

Total 2637 2623 124490 126088 123809

Hasil perhitungan diatas menunjukkan bahwa :

∑x = 2637

∑y = 2623

∑x² =126088

∑y² =123809

∑xy = 124490

N = 56

Perhitungan analisis korelasi dengan menggunakan rumus korelasi product

moment:

𝑟 ∑ (∑ )(∑ )

√{ ∑ (∑ ) +* ∑ (∑ ) +}

Page 57: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

𝑟 ( )( )

√* ( ) +* ( ) +

𝑟

√* +* +

𝑟

√( ) ( )

𝑟

𝑟

Berdasarkan hasil perhitungan diatas ternyata angka korelasi antara variabel X

dan variabel Y bertanda positif dengan memperhatikan besarnya r xy yang diperoleh

yaitu 0,570 yang tergolong berada pada korelasi “cukup kuat”.Selanjutnya untuk

mengetahui apakah hubungan itu signifikan atau tidak maka rHitung perhitungan

dibandingkan rTabel. Dan sebelum membandingkannya, terlebih dahulu di cari derajat

kebebasannya atau df (degrees of freedom) dengan menggunakan rumus :

df = N-nr

= 56-2

= 54

Berdasarkan ketentuan apabila rhiting< rTabel maka dinyatakan tidak ada hubungan

ataukah ada hubungan tapi tidak signifikan kemudian sebaliknya jika rhitung > rtabel maka

dinyatakan ada hubungan yang signifikan. Berdasarkan perhitungan korelasi product

moment besarnya rhitung sebesar 0,570dan nilai 𝑟𝑡𝑎𝑏𝑒𝑙sebesar 0,468 atas dasar taraf

Page 58: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

signifikan sebesar 5% dengan jumlah responden 56 murid. Jadi dapat disimpulkan

bahwa terdapat hubungan status ekonomi keluarga dengan hasil belajar murid kelas SD

Negeri Bulurokeng 1 kecamatan Biringkanaya kota Makassar.

B. Pembahasan Hasil Penelitian

Berdasarkan hasil analisis dari latar belakang, dari teori dan hasil angket

penelitian yang digunakan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara keadaan

status ekonomi keluarga dalam meningkatkan hasil belajar murid SD Negeri

Bulurokeng 1 kecamatan Biringkanaya kota Makassar, maka penulis dapat menarik

kesimpulan bahwa ada hubungan keadaan status ekonomi dalam meningkatkan hasil

belajar murid.

Melalui uji statistik yang dilakukan pada dasarnya hasil penelitian sesuai dengan

landasan teori yang digunakan pada penelitian.Keadaan status ekonomi keluarga dapat

ditinjau dari segi tingkat pendidikan keluarga, jenis pekerjaan keluarga siswa, pemilikan

kekayaan atau fasilitas keluarga, kondisi fisik tempat tinggal, dan kondisi lingkungan

tempat tinggal.

Pada umumnya pendapatan yang cukup atau tinggi akan lebih mudah memenuhi

segala kebutuhan sekolah dan keperluan lain, berbeda dengan keluarga yang

mempunyai penghasilan relatif rendah, pada umumnya mengalami kesulitan dalam

pembiayaan sekolah, begitu juga dengan keperluan lainnya.Tingkat pendapatan akan

dikatakan cukup atau tinggi dalam penelitian ini apabila pendapatan mencapai lebih dari

1 juta perbulan.

Kepemilikan kekayaan atau fasilitas keluarga berhubungan dengan fasilitas yang

dapat menunjang siswa dalam belajar karena siswa akan termotivasi apabila

Page 59: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

keluargamemberikan segala sesuatunya dalam kaitanya dengan fasilitas belajar agar

dapat meningkatkan hasil belajarnya. Keluarga yang memiliki kondisi status

ekonomicukup dalam kategori baik dibuktikan dengan kepemilikan kendaraan berupa

sepeda motor dan sepeda, dengan kedua kendaraan tersebut akan dapat mempercepat

gerak dalam menyelesaikan segala sesuatunya dan berbeda dengan keluarga yang tidak

memiliki kendaraan apapun berarti mereka masih tergolong dalam kondisi status

ekonomi yang tidak baik.

Keluarga yang mempunyai pendapatan cukup atau tinggi pada umumnya akan

lebih mudah memenuhi segala kebutuhan sekolah dan keperluan lain sehingga anak

akan termotivasi dalam belajar.Berbeda dengan keluarga yang mempunyai penghasilan

relatif rendah, pada umumnya mengalami kesulitan dalam pembiayaan sekolah, begitu

juga dengan keperluan lainnya hal ini dapat menurunkan semangat anak untuk belajar.

Dengan kata lain Keadaan status ekonomi keluarga dapat mempengaruhi hasil

belajar anak. Dari hasil skala keadaan status ekonomi keluarga dengan pertanyaan

sebanyak 20 item dan cara penilaian dengan memberikan nilai antara satu sampai

empat. Analisis data dengan menggunakan rumus korelasi product moment dari

Pearson.

Pada tabel 4.1 menunjukkan bahwa diantara 56 orang sebagai sampel terdapat 11

orang (19,6%) diklasifikasikan kedalam tingkat ekonomi tinggi,sedangkan pada tabel

4.2 menunjukkan bahwa diantara 56 orang sebagai sampel terdapat 23 orang (41,0%)

diklasifikasikan kedalam tingkat ekonomi sedang (Menegah) dan pada tabel 4.3

menunjukkan bahwa diantara 56 orang sebagai sampel terdapat 22 orang (39,2%)

dikategorikan kedalam tingkat ekonomi rendah.

Page 60: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Tingkat ekonomi keluarga mempunyai pengaruh yang tinggi terhadap hasil

belajar siswa di sekolah, sebab segala kebutuhan anak yang berkenaan dengan

pendidikan akan membutuhkan status ekonomi keluarga. Berdasarkan Hasil penelitian

dari data analisis korelasi product moment menunjukkan korelasi (r) adanya korelasi

antara keadaan status ekonomi dengan hasil belajarSD Negeri Bulurokeng 1 kecamatan

Biringkanaya kota Makassar dengan arah hubungan positif. Artinya, ada hubungan yang

sangat kuat antara keadaan statusekonomi denganhasil belajar.

Page 61: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Biringkanaya Kota Makassar tentang hubungan keadaan ekonomi terhadap hasil

belajar siswa, ditemukan data empiris yang dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Terdapat hubungan yang sangat cukup kuat antara tingkat ekonomi

denganhasil belajar dikarenakan hasil belajar murid berada pada kategori

cukup tinggi.

2. Terdapat hubungan positif yang signifikan antara keadaanekonomi

denganhasil belajar anak di sekolah.

Jika kondisi ekonomi keluarga tinggi maka hasil belajar anak akan tinggi pula,

namun sebaliknya apabila kondisi ekonomi keluarga rendah maka hasil belajar anak

juga rendah, karena kurangnya dukungan sarana dan prasarana yang menunjang

kebutuhan belajar anaknya, hal ini dapat menghambat motivasi anak untuk belajar.

B. Saran

1. Karena adanya hubungan antara kondisi ekonomi keluarga dengan hasil belajar

anak, maka bagi orang tua yang kondisi ekonominya kurang mampu atau rendah

dalam hal ini tingkat pendapatannya selalu berusaha untuk meningkatkan

pendapatannya, misalnya dengan mencari pendapatan tambahan lain agar

pemenuhan kebutuhan pendidikan anaknya dapat tercukupi sehingga dapat

memotivasi anak untuk lebih meningkatkan hasil belajarnya.

Page 62: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

2. Bagi siswa yang berprestasi dan kondisi ekonomi orang tuanya kurang mampu

diharapkan sekolah bisa mempehatikannya terutama masalah pendidikan,

memberikan beasiswa atau program orang tua asuh yang bersedia membantu

memenuhi biaya pendidikan anak tersebut sehingga kebutuhan anak untuk

pendidikan dapat tercukupi dan diharapkan dapat memelihara/ mempertahankan

hasil belajar yang lebih baik.

Page 63: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

DAFTAR PUSTAKA

Abdullah, A. Enre. 1988. Pokok-Pokok Layanan Bimbingan Belajar. Ujung Pandang;

FIP IKIP Ujung Pandang.

Anies, 1979.Tidak Bodoh Tapi Tinggal Mengapa? Majalah Psikologi Popular “ANDA”

A. Tabrani Rusyan dkk, 1998.Pendekatan dalam Belajar Mengajar.Tarsita : Bandung.

Cece, Wijaya. 2007. Pendidikan Remedial. Bandung; Remaja Rosda karya.

Usman, 1990.Menjadi Guru Profesional. PT. Remaja : Rasdakarya : Bandung.

Gulo. W. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta

Habeyb, B. 1991.Kamus Populer. Jakarta; Centra.

Hakim.Thursam. 2002. Belajar secara Efektif: Puspaswara. Jakarta.

Hamalik, Oemar. 2001. Proses Belajar Mengajar. Bandung; Bumi Aksara.

Iman Sugema. 2008. Indonesia Dalam Era Globalisasi. Jakarta; Fakultas Ekonomi UI.

Nana Sudjana, 1989.Metode Statistik. Tarsita Bandung.

Roestiyah, N.K, 1986. Didaktik metodik.Jakarta : PT. Bina Aksara.

Sahabuddin, 2007.Mengajar dan Belajar Dua Aspek Dari Proses Yang Disebut

Pendidikan.Makassar; Badan Penerbit Universitas Negeri Makassar.

Sardiman, AM, 1988. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar.Jakarta : Raya Grafindo

Persada.

Simanjuntak & Adarias, 1995. Pendapatan Perkapita Nasional.Jakarata; Fakultas

Ekonomi UI.

Page 64: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Simanjuntak, 1981.Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia. Jakarta; Fakultas

Ekonomi Universitas Indonesia.

Slameto, 1991.Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya. Rineka Cipta : Jakarta.

Sudjana.Nana. 1996. Metode Statistik. Tarsito, Bandung.

Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta : PT.Rineka Cipta.

Sugiyono, 2004.Statistika untuk Penelitian.Bandung : Alfabeta.

Sumitro, Djojohadikusumo, 1960. Ekonomi Dalam Bidang Pendapatan. Jakarta;

Centre.

Winardi, 1969.Proses Ekonomi. Bandung; Tarsito

Tirtaharja, Umar, 1997. Pengantar Pendidikan. Makassar; FKIP Universitas Negeri

Makassar.

Page 65: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

L

A

M

P

I

R

A

N

Page 66: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

Lampiran 1 INSTRUMEN PENELITIAN

Nama siswa :

Kelas :

1. Bacalah terlebih dahulu pertanyaan-pertanyaan dibawah ini dengan cermat sebelum

saudara menjawabnya.

2. Pilihlah salah satu jawaban yang menurut saudara benar sesuai dengan keadaan

saudara, dengan cara memberi tanda silang (X) pada jawaban yang saudara pilih. 3.

Jawaban dikerjakan pada kertas ini.

I. Identitas orang tua siswa Nama Orang Tua :

Umur Orang Tua :

Jenis Kelamin :

Status Anak : a. Orang Tua Kandung b. Orang Tua Angkat II.

KEADAAN EKONOMI ORANG TUA SISWA

1. Pendidikan terakhir ayah?

a. Perguruan Tinggi b.SMU / sederajat c. SMP / sederajat d.SD / sederajat

2. Apakah ayah anda pernah mengikuti kursus?

a. Pernah, kursus komputer b. Pernah, kursus montir c. Pernah, kursus elektronik d.

Tidak pernah kursus

Page 67: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

3. Berapa lama pendidikan non formal (kursus) yang pernah ditempuh oleh ayah anda?

a. 9 sampai 12 bulan b. 5 sampai 8 bulan c. 1 sampai 4 bulan d. Tidak pernah

kursus

4. Apakah pekerjaan ayah?

a. Pegawai Negeri b. Wiraswata c. Tani d. Jawaban lainâ¦

5. Berapakah rata-rata penghasilan pokok ayah anda setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.1.000.000,- b. Antara Rp.750.000,- sampai Rp.1.000.000,-

c. Antara Rp.500.000,- sampai Rp.750.000,- d. Kurang dari Rp.500.000

6. Selain penghasilan pokok, apakah ayah anda mempunyai penghasilan sampingan?

a. Punya, setiap bulan rutin b. Kadang-kadang punya c. Tidak mempunyai

penghasilan Tambahan d. Tidak tahu

7. Pendidikan terakhir ibu?

a. Perguruan tinggi b. SMU / sederajat c. SMP / sederajat d. SD / sederajat

8. Apakah ibu anda pernah mengikuti kursus?

a. Pernah, kursus komputer b. Pernah, kursus menjahit c. Pernah, kursus kecantikan

d. Tidak pernah kursus

9. Apakah pekerjaan ibu?

a. Pegawai Negeri b. Wiraswasta c. Tani d. Jawaban lain

Page 68: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

10. Berapakah penghasilan pokok ibu anda setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.1.000.000,- b. Antara Rp.750.000,- sampai Rp.1.000.000,- c.

Antara Rp.500.000,- sampai Rp.750.000,- d. Kurang dari Rp.500.000,-

11. Selain orang tua, apakah ada anggota keluarga anda (kakak / adik) yang bekerja?

a. Ada, lebih dari 2 orang b. Ada, 2 orang c. Ada, 1 orang d. Tidak ada

12. Berapakah penghasilan dari pekerjaan sampingan anggota keluarga lain?

a. Lebih dari Rp.500.000,- b. Antara Rp.250.000,- sampai Rp.500.000,- c. Kurang

dari Rp.250.000,- d. Tidak mempunyai penghasilan tambahan.

13. Berapakah pengeluaran keluarga untuk pendidikan anak (SPP, transportasi,

pembelian buku, dan peralatan sekolah lainnya) yang diberikan orang tua anda

setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.200.000,- b. Antara Rp.150.000,- sampai Rp.200.000,- c. Antara

Rp.100.000,- sampai Rp.150.000,- d. Kurang dari Rp. 100.000,-

14. Berapakah rata-rata pengeluaran biaya pokok (makan, pakaian, dan perumahan),

keluarga setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.1.000.000,- b. Antara Rp.750.000,- sampai Rp.1.000.000,- c.

Antara Rp.500.000,- sampai Rp.750.000,- d. Kurang dari Rp.500.000,-

15. Berapa besar pengeluaran keluarga untuk memenuhi menu makan sehari-hari dalam

keluarga anda?

Page 69: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

a. Lebih dari Rp.25.000,- b. Antara Rp.20.000,- sampai Rp.25.000,- c. Antara

Rp.15.000,- sampai Rp.20.000,- d. Kurang dari Rp.15.000,-

16. Berapakah rata-rata pengeluaran tak terduga (peneriman tamu, sumbangan) orang

tua anda setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.400.000,- b. Antara Rp.300.000,- sampai Rp.400.000,- c. Antara

Rp.200.000,- sampai Rp.300.000,- d. Kurang dari Rp.200.000,-

17. Berapakah pengeluaran keluarga untuk kesehatan setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.400.000,- b. Antara Rp.300.000.- sampai Rp.400.000.- c. Antara

Rp.200.000.- sampai Rp.300.000.- d.Kurang dari Rp.200.000.-

18. Berapakah biaya yang dikeluarkan keluarga untuk biaya listrik

a. Lebih dari Rp.100.000,- b. Antara Rp.75.000,- sampai Rp.100.000,- c. Antara

Rp.50.000,- sampai Rp.75.000,- d. Kurang dari Rp.50.000,-

19. Berapakah biaya yang dikeluarkan orang tua anda untuk membiayai kendaraan

pribadi yang dimiliki orang tua saudara?

a. lebih dari Rp.200.000,- b. Antara Rp.100.000 sampai Rp.200.000,- c. Kurang dari

Rp.100.000,- d. Tidak mengeluarkan biaya karena tidak memiliki kendaran

pribadi.

20. Berapa kali dalam 1 bulan, keluarga anda dapat berekreasi bersama-sama keluarga?

a. Lebih dari 3 kali b. 2 sampai 3 kali c. 1 sampai 2 kali d. Tidak pernah berekreasi

bersama keluarga.

Page 70: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

21. Berapakah rata-rata pengeluaran keluarga untuk biaya rekreasi setiap bulan?

a. Lebih dari Rp.300.000,- b. Antara Rp.200.000.- sampai Rp.300.000.- c. Kurang

dari Rp.200.000.- d.Tidak ada pengeluaran,karena tidak pernah berkreasi dengan

keluarga

22. Dari jumlah penghasilan dan jumlah pengeluaran keluarga, apakah orang tua anda

dapat menabung?

a. Dapat, setiap 2 bulan sekali b. Dapat, setiap 1 bulan sekali c. Dapat, tidak tentu d.

Tidak dapat, karena selalu habis dikonsumsi

23. Barang-barang elektronik yang dimiliki orang tua anda?

a. Kulkas, televisi, dan radio b. Televisi dan radio c. Televisi d. Jawaban lain

24. Kendaraan yang dimilki orang tua anda?

a. Mobil, sepeda motor, dan sepeda b. Sepeda motor dan sepeda c. Sepeda d.

Jawaban lain¦

25. Jenis rumah yang ditempati keluarga saudara?

a. Permanen b. Semi permanen c. Kayu d. Bambu

26. Lantai dasar rumah yang ditempati kelurga anda terbuat dari ap?

a. Keramik b. Ubin / tegel c. Plester d. Tanah

27. Tipe atau ukuran berapakah rumah yang ditempati keluarga anda?

Page 71: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

a. Tipe 60 (luas bangunan 21 m²) b. Tipe 45 (luas bangunan 45m²) c. Tipe 21 (luas

banguanan 60m²) d. Jawaban lainâ¦

28. Berapakah jumlah orang yang lulusan perguruan tinggi di lingkungan tempat tinggal

anda?

a. Lebih dari 10 orang b. Antara 8 sampai 10 orang c. Antara 5 sampai 7 orang d.

Kurang dari 5 orang

29. Berapa kali dalam seminggu anda mengikuti les?

a. Lebih dari 3 kali b. Antara 2 sampai 3 kali c. Antar 1 sampai 2 kali d. Tidak

pernah, karena tidak ikut les

30. Mata pelajaran apa yang anda ikuti saat les

a. Bahasa inggris, matematika dan komputer b. Bahasa inggris dan matematika c.

Bahasa inggris d. Tidak ada, karena tidak ikut les.

Page 72: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

DOKUMENTASI

Page 73: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan
Page 74: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan
Page 75: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan
Page 76: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan
Page 77: SKRIPSI Diajukan untuk memenuhi syarat ujian skripsi pada ...ABSTRAK NATSIR.2018.Hubungan antara Status Ekonomi Keluarga Dengan Hasil Belajar Murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan

RIWAYAT HIDUP

NATSIR, lahir di Ujung Pandang, Provinsi Sulawesi

Selatan,pada tanggal 10Agustus 1994.Anakkelima dari

tujuhbersaudara, dari pasanganMuhadi dengan

Mulyati.Penulis menyelesaikan pendidikan dasar di SD

Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya Kota

Makassar pada tahun 2007.Pada tahun 2010 menyelesaikan

pendidikan di SMP Negeri 9 Makassar. Pada tahun 2013 menyelesaikan pendidikaan di

SMA Negeri 6Makassar, kemudian Penulis melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi

Universitas Muhammadiyah Makassar pada Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar

(PGSD),Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Muhammadiyah

Makassar sampai tahun 2018 dengan judul skripsi “Hubungan antara status ekonomi

keluarga dengan hasil belajar murid SD Negeri Bulurokeng 1 Kecamatan Biringkanaya

Kota Makassar.