skenario a
DESCRIPTION
Skenario ATRANSCRIPT
LAPORAN TUTORIAL
SKENARIO A BLOK 21
DISUSUN OLEH : KELOMPOK 4
TUTOR : dr. Citra Dewi
Eriza Dwi Indah Lestari 04011181320023
Nurul Rizki Syafarina 04011181320105
Tri Legina Oktari 04011181320111
Nurul Afika 04011181320113
Reinecke Ribka Halim 04011281320031
Vivi Lutfiyani Mardathilla 04011281320043
Ayub 04011281320051
Endy Averossely 04011381320017
K. Muhammad Tasrif 04011381320037
Nina Mariana 04011381320059
M. Tafta Zani 04011381320061
Moganashini Ravi 04011381320083
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SRIWIJAYA
TAHUN 2013
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Illahi Robbi, karena berkat limpahan rahmat dan
hidayah-Nya lah penyusun bisa menyelesaikan tugas laporan tutorial ini dengan baik tanpa
aral yang memberatkan.
Laporan ini disusun sebagai bentuk dari pemenuhan tugas laporan tutorial skenario A
yang merupakan bagian dari sistem pembelajaran KBK (Kurikulum Berbasis Kompetensi) di
Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya, khususnya pada Blok Jiwa dan Fungsi Luhur.
Terima kasih tak lupa pula kami sampaikan kepada dr. Citra Dewi yang telah
membimbing dalam proses tutorial ini, beserta pihak-pihak lain yang terlibat, baik dalam
memberikan saran, arahan, dan dukungan materil maupun inmateril dalam penyusunan tugas
laporan ini.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu,
kritik yang membangun sangat kami harapkan sebagai bahan pembelajaran yang baru bagi
penyusun dan perbaikan di masa yang akan datang.
Palembang, 4 November 2015
Penyusun
Kelompok Tutorial IV
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR…........................................................................................ 1
DAFTAR ISI…………........................................................................................... 2
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................... 3
I.1. Latar Belakang................................................................................. 3
I.2. Maksud dan Tujuan.......................................................................... 3
BAB II PEMBAHASAN........................................................................................ 4
SKENARIO A................………...................................................................
II.1. Klarifikasi Istilah..................................................................................
II.2. Identifikasi Masalah.............................................................................
II.3. Analisis Masalah...................................................................................
II.4. Hipotesis...............................................................................................
II.5. Learning Issue.......................................................................................
II.5.1. Anatomi dan Fisiologi Otak yang Berhubungan dengan Fungsi
Luhur............................................................................................
II.5.2. Demensia................................................................................ ......
BAB III PENUTUP........................................................................................................
III.1. KESIMPULAN..........................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................
2
BAB I
PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
Blok Jiwa dan Fungsi Luhur adalah blok ke-21 semester V dari Kurikulum Berbasis Kompetensi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang. Pada kesempatan ini dilaksanakan tutorial studi kasus sebagai bahan pembelajaran untuk menghadapi kasus yang sebenarnya pada waktu yang akan datang.
I.2. Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan dari laporan tutorial studi kasus ini, yaitu:
1. Sebagai laporan tugas kelompok tutorial yang merupakan bagian dari sistem
pembelajaran KBK di Fakultas Kedokteran Universitas Sriwijaya Palembang.
2. Dapat menyelesaikan kasus yang diberikan pada skenario dengan metode analisis
pembelajaran diskusi kelompok.
3. Tercapainya tujuan dari metode pembelajaran tutorial.
3
BAB II
PEMBAHASAN
SKENARIO A
Tn. Amir umur 58 tahun, memiliki riwayat penyakit hipertensi dan DM tipe 2. Sejak 1,5
tahun yang lalu dia mengalami kelemahan separuh tubuh sebelah kanan tapi masih bisa jalan.
Sejak 1 tahun terakhir dia sering lupa meletakkan benda, sering ketinggalan belanjaan di
pasar dan sering lupa jalan pulang ke rumah. 6 bulan terakhir, dia juga lupa waktu makan dan
mandi. Dia juga sering mudah marah dan tersinggung. Lalu dia dibawa oleh keluarganya ke
dokter.
Hasil Pemeriksaan Laboratorium: GDS 240 mg/dL, kolesterol total 260 mg%, LDL 180 mg%
Hasil Pemeriksaan Penunjang: CT scan kepala: Infark lacunar di lobus temporalis kiri
Hasil Pemeriksaan Kognitif: MMSE 15/30
II.1. KLARIFIKASI ISTILAH
No. Istilah Definisi
1. Hipertensi Tingginya tekanan darah arteri secara persisten
2. DM tipe 2 Kondisi tingginya gula darah akibat gangguan pada hormon insulin
3. GDS Gula darah yang diambil pada waktu tertentu tanpa puasa
4. Kolesterol total Hitungan total dari semua jenis kolesterol dalam darah
5. LDL Golongan lipoprotein densitas rendah yang bervariasi dalam ukuran
berfungsi mengangkut kolesterol, trigliserida, dan lemak lain (lipid)
dalam darah ke berbagai bagian tubuh.
6. Infark lacunar Nekrosis iskemik dalam bentuk cekungan kecil atau rongga
berlubang
7. MMSE Salah satu metode pemeriksaan yang menilai fungsi kogfnitif
normalnya > 27
4
II.2. IDENTIFIKASI MASALAH
No. Identifikasi Masalah Problem Concern
1.
Tn. Amir umur 58 tahun, memiliki riwayat penyakit
hipertensi dan DM tipe 2. Sejak 1,5 tahun yang lalu dia
mengalami kelemahan separuh tubuh sebelah kanan tapi
masih bisa jalan.
**
2.
Sejak 1 tahun terakhir dia sering lupa meletakkan benda,
sering ketinggalan belanjaan di pasar dan sering lupa jalan
pulang ke rumah. 6 bulan terakhir, dia juga lupa waktu
makan dan mandi. Dia juga sering mudah marah dan
tersinggung. Lalu dia dibawa oleh keluarganya ke dokter.
***
3.
Hasil Pemeriksaan Laboratorium:
GDS 240 mg/dL, kolesterol total 260 mg%, LDL 180 mg%
Hasil Pemeriksaan Penunjang:
CT scan kepala: Infark lacunar di lobus temporalis kiri
Hasil Pemeriksaan Kognitif:
MMSE 15/30
*
5
II.3. ANALISIS MASALAH
1. Tn. Amir umur 58 tahun, memiliki riwayat penyakit hipertensi dan DM tipe 2. Sejak 1,5
tahun yang lalu dia mengalami kelemahan separuh tubuh sebelah kanan tapi masih bisa
jalan.
a. Bagaimana hubungan usia, jenis kelamin dengan keluhan pada kasus? Ribka, Afika
b. Bagaimnana penyebab dan mekanisme kelemahan separuh tubuh sebelah kanan tapi
masih bisa jalan? Vivi, Tari
c. Bagaimana hubungan defisit saraf dengan gangguan fungsi luhur? Ayub, Uul
2. Sejak 1 tahun terakhir dia sering lupa meletakkan benda, sering ketinggalan belanjaan di
pasar dan sering lupa jalan pulang ke rumah. 6 bulan terakhir, dia juga lupa waktu makan
dan mandi. Dia juga sering mudah marah dan tersinggung. Lalu dia dibawa oleh
keluarganya ke dokter.
a. Apa penyebab dan mekanisme dari manifestasi gangguan fungsi kognitif pada kasus?
Endy, Ijah
b. Apa hubungan dan mekanisme dari progresifitas gejala 1 tahun yang lalu dengan 6
bulan yang lalu? Tasrif, Mogana
c. Bagaimana tahapan mengingat? Nina, Tafta
d. Bagaimana neuroanatomi dan fisiologi yang terganggu? Tafta, Nina
3. Hasil Pemeriksaan Laboratorium: GDS 240 mg/dL, kolesterol total 260 mg%, LDL 180
mg%. Hasil Pemeriksaan Penunjang: CT scan kepala: Infark lacunar di lobus temporalis
kiri. Hasil Pemeriksaan Kognitif: MMSE 15/30
a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari hasil pemeriksaan
laboratorium, pemeriksaan penunjang dan pemeriksaan kognitif? Mogana, Tasrif
II.4. HIPOTESIS
Tn. Amir umur 58 tahun mengalami gangguan fungsi kognitif karena demensia vascular
akibat hipertensi dan DM tipe 2.
Template
6
a. Bagaimana cara menegakkan diagnosis pada kasus? Ijah, Endy
b. Apa saja diagnosis banding pada kasus? Uul, Ayub
c. Bagaimana pemeriksaan penunjang pada kasus? Tari, Vivi
d. Apa diagnosis pada kasus? Afika, Ribka
e. Apa definisi dari diagnosis pada kasus? Ribka, Afika
f. Bagaimana epidemiologi dari diagnosis pada kasus? Vivi, Tari
g. Apa etiologi dari diagnosis pada kasus? Ayub, Uul
h. Apa saja faktor resiko dari diagnosis pada kasus? Endy, Ijah
i. Bagaimana patofisiologi dari diagnosis pada kasus? Tasrif, Mogana
j. Bagaimana patogenesis dari diagnosis pada kasus? Nina, Tafta
k. Apa saja gejala klinis dari diagnosis pada kasus? Tafta, Nina
l. Bagaimana penatalaksanaan dari diagnosis pada kasus? Mogana, Tasrif
m. Bagaimana cara pencegahan dari diagnosis pada kasus? Ijah, Endy
n. Apa saja komplikasi dari diagnosis pada kasus? Uul, Ayub
o. Bagaimana prognosis dari diagnosis pada kasus? Tari, Vivi
p. Bagaimana SKDI dari diagnosis pada kasus? Afika, Ribka
II.5. LEARNING ISSUE
II.5.1 Anatomi dan Fisiologi Otak yang Berhubungan dengan Fungsi Luhur Ribka,
Vivi, Ayub, Endy, Tasrif, Nina
II.5.2. Demensia Tafta, Mogana, Ijah, Uul, Tari, Afika
7
8