sistem pengendalian dalam sektor publik_kelompok 3

4

Click here to load reader

Upload: anonymous-lpggwwpp

Post on 13-Jul-2016

18 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

sistem pengendalian internal dalam sektor publik

TRANSCRIPT

Page 1: Sistem Pengendalian Dalam Sektor Publik_kelompok 3

Iwan Fitrah Auditing Sektor Publik156020304111013

Sistem Pengendalian Dalam Sektor Publik

Organisasi sektor publik merupakan organisasi yang berusaha untuk mencapai tujuannya

dengan memberikan pelayanan terbaik kepada publik. Suatu pengendalian dibutuhkan untuk

menjamin tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya agar bisa tercapai.

Pengendalian adalah suatu bentuk pengawasan untuk menjamin bahwa strategi yang telah

dirumuskan dalam rangka mencapai tujuan organisasi akan dapat dijalankan secara

ekonomis, efisian dan efektif. Pola pengendalian dalam organisasi tergantung pada jenis dan

karakteristik organisasi. Organisasi sektor publik yang sifatnya non profit oriented atau bukan

untuk mengejar laba serta adanya pengaruh politik yang besar di dalamnya, maka alat

pengendaliannya berupa peraturan birokrasi. Pengendalian organisasi terkait dengan

pengintegrasian aktivitas fungsional ke dalam sistem organisasi secara keseluruhan.

Pengendalian organisasi diperlukan untuk menjamin bahwa organisasi tidak menyimpang

dari tujuan awal yang sudah ditentukan (dirumuskan) dan strategi organisasi yang telah

ditetapkan. Pengendalian organisasi membutuhkan informasi yang lebih luas dibandingkan

pengendalian keuangan.

Organisasi memelukan sistem pengendalian manajemen untuk memberikan jaminan

dilaksanakannya strategi organisasi secara efektif dan efisien sehingga tujuan organisasi

dapat dicapai. Pengendalian manajemen meliputi beberapa aktifitas, yakni : perencanaan;

koordinasi antar berbagai bagian dalam organisasi; komunikasi informasi; pengambilan

keputusan; memotivasi orang-orang dalam organisasi agar berperilaku sesuai dengan tujuan

organisasi; pengendalian, dan penilaian kinerja. Kegagalan organisasi dalam mencapai tujuan

yang telah ditetapkan dapat terjadi karena adanya kelemahan atau kegagalan pada salah satu

atau beberapa tahap dalam proses pengendalian manajemen. Sistem pengendalian manajemen

sector publik berfokus pada bagaimana melaksanakan strategi organisasi secara efektif dan

efisien serta didukung dengan perangkat lain berupa struktur organisasi yang sesuai dengan

tipe pengendalian manajemen yang digunakan, manajemen sumber daya manusia, dan

lingkungan yang mendukung.

Sistem pengendalian manajemen diawali dari perencanaan strategik (strategic plannig).

Perencanaan strategik adalah proses penentuan program-program, aktivitas, atau proyek yang

akan dilaksanakan oleh suatu organisasi dan penentuan jumlah alokasi sumber daya yang

1

Page 2: Sistem Pengendalian Dalam Sektor Publik_kelompok 3

Iwan Fitrah Auditing Sektor Publik156020304111013

akan dibutuhkan. Pengendalian dan perencanaan saling mempunyai ketergantungan.

Perencanaan tanpa pengendalian tidak akan berarti, begitu sebaliknya. Dalam proses

perumusan strategi, manajemen memutuskan isi,misi, dan tujuan organisasi serta strategi

untuk mencapai tujuan organisasi. Perencanaan strategic merupakan proses menurunkan

strategi dalam bentuk program-program.

Struktur organisasi harus disesuaikan dengan desain sistem pengendalian manajemen, yaitu

berfokus pada unit-unit organisasi sebagai pusat pertanggungjawaban. Pusat-pusat

pertanggungjawaban tersebut merupakan basis perencanaan, pengendalian dan penilaian atas

kinerja. Faktor lingkungan yang meliputi kestabilan politik, ekonomi, sosial, keamanan dan

sebagainya, hendaknya harus dapat mendukung pelaksanaan strategi organisasi.

Proses pengendalian manajemen pada organisasi sektor publik dapat dilakukan dengan

komunikasi formal dan informal. Sistem pengendalian manajemen organisasi dirancang

untuk mempengaruhi orang-orang di dalam organisasi tersebut agar berperilaku sesuai

dengan tujuan organisasi. Pengendalian organisasi dapat berupa aturan dan prosedur birokrasi

atau melalui sistem pengendalian dan manajemen informasi yang dirancang secara formal.

Saluran komunikasi formal terdiri dari aktivitas formal dalam organisasi yang meliputi:

perumusan strategi (strategy formulation), perencanaan strategik (strategic planning),

penganggaran, dan evaluasi kinerja. Sedangkan saluran komunikasi informal dapat dilakukan

melalui komunikasi langsung, pertemuan informal, diskusi, atau melalui metoda management

by walking around. Sistem pengendalian manajemen hendaknya dapat menjadi jembatan

dalam mewujudkan adanya goal congruence, yaitu keselarasan antara tujuan organisasi

dengan tujuan personal.

Faktor-faktor yang mempengaruhi goal congruence dapat dikategorikan dalam dua

kelompok, yaitu faktor pengendalian formal dan faktor informal. Faktor pengendalian formal

misalnya adalah sistem pengendalian manajemen, sistem aturan (rules of the game), dan

reward & punishment system . Sementara itu, faktor informal terdiri atas faktor eksternal dan

internal. Faktor pengendalian informal yang bersifat eksternal, misalnya etos kerja dan

loyalitas karyawan, sedangkan yang bersifat internal misalnya: kultur organisasi

(organitation culture), gaya manajemen (management style), dan gaya komunikasi

(communication style).

2

Page 3: Sistem Pengendalian Dalam Sektor Publik_kelompok 3

Iwan Fitrah Auditing Sektor Publik156020304111013

3