sistem informasi pariwisata berbasis web di …repository.amikom.ac.id/files/naskah_publikasi...
TRANSCRIPT
SISTEM INFORMASI PARIWISATA BERBASIS WEB
DI KABUPATEN LEMBATA
Naskah Publikasi
diajukan oleh
Lodofikus N. Atawolo
07.12.2406
kepada
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AMIKOM
YOGYAKARTA
2012
TOURISM INFORMASI SYSTEM WEB-BASED LEMBATA DISTRICT
SISTEM INFORMASI PARIWISATA KABUPATEN LEMBATA BERBASIS WEB
Lodofikus N. Atawolo
Jurusan Sistem Informasi
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT
Along with advances in information technology so rapidly and are associated with
globalization are the stronger force us to be ready to face the competition is very tight.
Ability to communicate not only with people but also with countryman international nation
desperately needed. With the internet everyone can communicate quickly.
Lembata District Information Systems Web-Based Tourism is one of the solutions
to provide information to the public about the attractions in Lembata District. This website
is developed using PHP programming language with the ease of use of acquired software
Macromedia Dreamweaver 8, and using MySQL as the database.
The purpose of the construction of this website is to facilitate the public in
obtaining information about tourism in Lembata District online.
Keyword : Website, Tourism, Lembata, Internet.
1. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan internet yang semakin penulis berinisiatif
membuat rancangan program dan database khususnya profil pada bidang
pariwisata dan budaya. Hasil rancangan ini nantinya akan memudakan dalam
pemberian informasi tantang potensi pariwisata dan budaya yang ada di
Kabupaten Lembata kepada masyarakat dan khususyan calon wisatawan yang
akan berkunjung ke Kabupaten Lembata, dengan judul “Sistem Informasi
Pariwisata Berbasis Web Di Kabupaten Lembata”.
1.2 Perumusan Masalah
Dari latar belakang di atas, maka permasalahan yang timbul adalah:
“Bagaimana membangun sistem informasi pariwisata berbasis web di Kabupaten
Lembata yang dapat memberikan pengetahuan dan informasi tentang pariwisata
Kabupaten Lembata?”
1.3 Batasan Masalah
Agar penelitian ini tidak melebar pembahasannya, maka diperlukan
pembatasan masalah. Batasan masalahnya adalah:
a. Perancangan program hanaya pada profil pariwisata Kabupaten Lembata
dengan PHP dan database MySQL.
b. Data yang dijadikan sebagai bahan merupakan data yang diambil dari dinas
kebudayaan dan pariwisata Kabupaten Lembata.
c. Pembuatan program berbasis web ini berisi informasi pariwisata Kabupaten
Lembata meliputi potensi pariwisata, gambaran umum, fasilitas, galeri serta
informasi umum dan data-data yang berhubungan tentang dinas pariwisata
dan budaya Kabupaten Lembata.
d. Website pariwisata Kabupaten Lembata ini ditampilkan dalam bahasa
Indonesia.
1.4 Tujuan
Tujuan dari penelitian ini adalah membuat system informasi pariwisata
berbasis web di Kabupaten Lembata. Website pariwisata Kabupaten Lembata ini
diharapkan sebagai media untuk memperkenalkan informasi pariwisata
Kabupaten Lembata ke masyarakat melalui internet, dan membantu serta
memudahkan masyarakat khususnya calon wisatawan yang ingin berkunjung
mengetahui informasi pariwisata di Kabupaten Lembata.
1.5 Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Bagi mahasiswa menerapkan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah dan
menambah wawasan dan p-engetahuan penulis dalanm membangun website.
2. Bagi kampus adalah memberikan input tambahan bagi dunia pendidikan.
3. Mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi mengenai
pariwisata Kabupaten Lembata.
1.6 Metode Pengumpulan Data
1. Studi Kepustakaan
2. Studi Lapangan
Yaitu pengumpulan data dengan langsung mengadaka tinjauan langsung
dengan cara:
a. Metode Interview.
b. Metode Observasi.
1.7 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika dalam penulisan skripsi ini, yaitu:
o BAB I : PENDAHULUAN
o BAB II : LANDASAN TEORI
o BAB III : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
o BAB IV : IMPLEMENTASI SISTEM
o BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
2. Landasan Teori
2.1 Karakteristik Sistem
Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu, yaitu
1. Komponen (Component)
2. Batas Sistem (Boundary)
3. Lingkungan Luar Sistem
4. Penghubung (Interface)
5. Masukan (Input)
6. Keluaran (Output)
7. Pengolah (Process)
8. Sasaran (Objectivies) atau Tujuan (Goal)
2.1.1 Klasifikasi Sistem
Menurut Jogiyanto H. M (2005 : 6) system dapat diklasikan dari beberapa
sudut pandang, diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Sistem Abstrak
2. Sistem Alamiah dan Sistem Buatan Manusia
3. Sistem Tertentu
2.2 Konsep Dasar Informasi
Informasi dapat di definisikan sebagai berikut.
Informasi adalah data yang di olah menjadi bentuk yang lebig berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya. Jogiyanto H.M (2005:8).
Sumber dari informasi adalah data. Informasi akan memiliki arti
manakala informasi tersebut memiliki unsur-unsur sebagai berikut:
1. Akutrat .
2. Tepat waktu.
3. Relevan.
2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi
Informasi merupakan hal yang sangat penting di dalam pengambilan
keputusan. Informasi dapat diperoleh dari system informasi (information
systems). Menurut Robert A. Leitch dan K. Roscoe Davis, system informasi di
definisikan sebagai berikut:
Sistem informasi adalah suatu system di dalam suatu organisasi yang
mempertumukan kebutuhan pengelola transaksi harian, mendukung operasi,
bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. Jogiyanto H.M
(2005:11)
2.3.1 Komponen Sistem Informasi
Menurut John Burch dab Gary Grudnitski, sistem informasi terdiri dari
komponen-komponen yang disebutnya dengan istilah blok bangunan (building
block). Blok tersebut masing-masing salaing berinteraksi satu dengan yang
lainya membentuk satu kesatuan untuk mencapai sasarannya, Jogiyanto H.M
(2005:12).
1. Blok Masukan
2. Blok Model
3. Blok Keluaran
4. Blok Teknologi
5. Blok Basis Data
6. Blok Kendali
2.4 Konsep Dasar Internet
Internet merupakan contoh jaringan terbesar yang menghubungkan
jutaan komputer yang tersebar diseluruh penjuru dunia dan tak terikat pada suatu
organisasi. Dengan menggunakan jaringan ini, sebuah organisasi dapat
melakukan pertukaran informasi secara internal maupun eksternal dengan
organisasi – organisasi lain. Koneksi jutaan komputer di Internet ditangani
dengan menggunakan protokol TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet
Protocol). Protokol ini mensyaratkan bahwa setiap komputer didalam jaringan
Internet harus memiliki identitas yang unik, yang dinamakan alamat IP yang
bernilai antara 0 sampai dengan 255, dan antara bilangan dipisahkan oleh tanda
titik (Contoh alamat IP: 128.252.115.5) Kadir (2003:370-371)
2.5 Konsep Dasar Website
Situs web (website) merupakan kumpulan halaman web yang
merupakan bagian dari suatu nama atau domain atau subdomain di World Wide
Web di Internet yang diakses melalui URL (Unifrom Resource Locator). Halaman
web dapat terdiri dari dokumen multimedia (teks, gambar, animasi, suara, dan
video) yang menggunakan konsep hyperlink atau saling terhubung. Fasilitas
yang digunakan untuk mengakses atau menampilkan halaman web disebut Web
browser.
3. Analisis dan Perancangan Sistem
3.1 Indentifikasi Masalah
Penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh kedalam bagian-bagian
komponen dengan maksud mengidentifikasikan dan mengevaluasi permasalahan
permasalahan, kesempatan-kesempatan, hambatan-hambatan yang terjadi dan
kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan sehingga dapat diusulkan perbaikanya.
Jogiyanto H.M (2005:129).
Didalam analisis sistem ada beberapa langkah-langkah dasar yang harus
dilakukan oleh analis sistem adalah sebagai berikut :
1. Identifikasi masalah Belum adanya media promosi yang potensial.
2. Definisi Masalah Belum adanya sistem yang mendukung dalam
mempermudah proses promosi.
3. Penyebabnya belum ada pengetahuan dan sumber daya dalam menciptakan
sistem yang mempermudah masyarakat dan calon wisatawan dalam
mendapatkan informasi dengan mudah dan lengkap.
3.2 Analisis Sistem
Analisis sistem sangat berguna untuk mengetahui gambaran umum system
informasi pariwisata kabupaten lembata berbasis web ini. Pada tahap analisis ini
hal-hal yang akan dibahas antara lain yaitu analisis kebutuhan sistem, dan analisis
kelayakan. Dari analisis sistem ini dapat ditentukan langkah-langkah selanjutnya
untuk menemukan solusi dari permasalahan yang ada
3.2.1 Analisis Kebutuhan Sistem
Berdasarkan pemaparan di atas maka diperlukan suatu sistem yang dapat
memecahkan permasalahan-permasalahan yang ada tersebut. Sistem yang
diperlukan harus bisa menangani hal-hal sebagai berikut:
1. Memberikan informasi kepada pengunjung web untuk melihat wisata yang
ada di kaubupaten Lembata.
2. Memberikan kemudahan kepada mitra kerja sama untuk, dapat bekerjasama
dalam mempromosikan pariwisata yang ada di kabupaten Lembata.
3. Mitra dapat memberikan masukan kepada admin demi kemajuan website
dinas kebudayaan dan pariwisata kabupaten Lembata melalui private
message
Untuk memenuhi keperluan tersebut maka sistem harus bisa berjalan secara
online agar bisa diakses kapan dan di mana saja melalui komputer ataupun gadget
yang terhubung ke jaringan internet
3.2.1.1 Analisis Kebutuhan Perangkat Keras (Hardware)
Berikut spesifikasi perangkat keras yang digunakan penulis untuk
membangun sistem ini:
Procesor Intel(R) Core(TM) i3-250M CPU @ 2.30GHz
Memory 1024MB RAM
Hard Drive 500GB
3.2.1.2 Analisis Kebutuhan Perangkakat Lunak (Software)
Analisis ini bertujuan untuk mengetahui spesifikasi perangkat lunak yang
digunakan dalam perancangan sistem dan yang akan digunakan untuk
menjalankan sistem. Adapun perangkatlunak yang digunakan dalam
perancangan sistem ini adalah:
a. Sistem operasi Windows XP Service Pack 2.
b. Web Server Apache
c. Database Server Mysql
d. Web browser Mozilla Firefox
e. Web Editor Macromedia Dreamweaver MX 2004
f. Image Editor Photoshop
3.2.1.3 Analisis Kebutuhan Pengguna
a Administrator adalah pengelola website
b. Mitra adalah badan usaha yang mempromosikan usahanya di website ini.
c. Pengunjung
3.2.2 Analisis Kelayakan
Kelayakan Teknologi (technical feasibility)
Kelayakan Operasi (operastional feasibility)
Kelayakan Ekonomi (economic feasibility)
3.3 Perancangan Sistem
Perancangan sistem dilakukan dengan maksud untuk memberikan
gambaran secara umum tentang sistem informasi pariwisata kabupaten Lembata
berbasis web yang akan dibuat. Rancangan ini mengidentifikasikan komponen-
komponen sistem informasi yang akan dirancang secara rinci.
3.3.1 Flowchart Sistem
Flowchart system adalah bagan yang menggambarkan suatu prosedur dan
proses suatu file dalam suatu media menjadi file dalam media yang lain dalam suatu
sistem data. Flowchart sistem yang penulis usulkan adalah sebagai berikut.
Berita
Input
Data
Berita
Olah Data
Berita
Data
Base
Berita
Atur Data
Berita
Laporan
Berita
Berita_kat
agori
Input Data
Berita_kateg
ori
Olah Data
Berita_kateg
ori
Data
Base
Berita_ka
tegori
Atur Data
Berita
Laporan
Berita_kateg
ori
Pariwisata
Input Data
Pariwisata
Olah Data
Pariwisata
Data
Base
Pariwisata
Atur Data
Pariwisata
Laporan
Pariwisata
Akomodasi
Input Data
Akomodasi
Olah Data
Akomodasi
Data
Base
Akomod
asi
Atur Data
Akomodasi
Laporan
Akomodasi
Buku Tamu
Input Data
Berita
Olah Data
Berita
Data
Base
Berita
Atur Data
Berita
Laporan
Berita
Gallery
Input Data
Gallery
Olah
Data
Gallery
Data
Base
Gallery
Atur Data
Gallery
Laporan
Gallery
Gallery
Kategori
Input Data
Gallery
Kategori
Olah Data
Gallery
Kategori
Data
Base
Gallery
Kategori
Atur Data
Gallery
Kategori
Laporan
Gallery
Kategori
Profil
Input Data
Profil
Olah Data
Profil
Data
Base
Profil
Atur Data
Profil
Laporan
Profil
Mitra
Input Data
Mitra
Olah Data
Mitra
Data
Base
Mitra
Atur Data
Mitra
Laporan
Mitra
Mitra_promo
Input Data
Mitra_promo
Olah Data
Mitra_promo
Data
Base
Mitra_pr
omo
Atur Data
Mitra_promo
Laporan
Mitra_promo
Admin
Input Data
Admim
Olah Data
Admin
Data
Base
Admin
Atur Data
Admin
Laporan
Admin
Kontak
Input Data
Kontak
Olah Data
Kontak
Data
Base
Kontak
Atur Data
Kontak
Laporan
Kontak
Message
Input Data
Message
Olah Data
Message
Data
Base
Message
Atur Data
Message
Laporan
Message
Gambar 3.1 Flowchart sistem yang dibuat
3.3.2 DFD (Data Flow Diagram)
ADMIN
PENGUNJUNG
MITRA
Inpu
t buk
u T
amu
Info web
Info Data Mita
Info
web
Kon
tak
LEVEL 0
Data Pariwisata
Data Berita
Data Berita_Kategori
Data Akomodasi
Data Profil
Data Gallery
Data Gallery_katergori
Data Mitra
Data Admin
Info Data PariwisataInfo Data Berita
Info Data Berita_Kategori
Info Data Profil
Info Data Buku_Tamu
Info Data KontakInfo Data Pengunjung
Info Data Promo
Data Kontak
Data Buku Tamu
Data Promo
Data Mitra
Info Data GalleryInfo Data Gallery_kategori
Info Data MitraInfo Data Admin
Data Message
Info Data Message
Info Data Message
Data Message
PROSES
SISTEM INFORMASI PARIWISATA
KABUPATEN LEMBATA
Gambar 3.2 DFD Level 0
3.3.3 Perancangan Basis Data
3.3.3.1 Normalisasi
Normalisasi merupakan proses pengelompokan data elemen menjadi tabel
yang menunjukan entity dan relasinya. Tujuan dilakukannya normalisasi untuk
mengetahui relasi antar tabel yang saling berhubungan.
3.3.3.2 Normalisasi Pertama
3.3.3.3 Normalisasi Kedua
3.3.3.4 Normalisasi Ketiga
3.3.3.5 Relasi Antar Tabel
Tabel 3.4 Relasi Antar Tabel
Pariwisata.admin
Userid
username
password
nama_lengkap
alamat
no_telp
PK
pariwisata.akomodasi
PK id_akomodasi
nama_akomodasi
isi_akomodasi
date
pariwisata.berita
PK
FK
id_berita
id_berita_kategori
judul_berita
isi_berita
tanggal
jam
gambar_berita
pariwisata.kontak
PK id_kontak
nama_kontak
email_kontak
no_telp_kontak
subjek_kontak
pesan_kontak
ip_kontak
date_kontak
konfirmasi
pariwisata.berita_kategori
id_berita_kategori
berita_kategori
PK
pariwisata.bukutamu
id_bukutamu
nama
URL
pesan
tanggal
jam
status
konfirmasi
PK
pariwisata.galeri_foto
id_galeri
idkat_galerI
gbr_galeri
keterangan
PK
pariwisata.profil
id_profil
judul
isi
PK
pariwisata.galeri_kategori
idkat_galeri
nama_kategori
PK
pariwisata.message
id_message
nama
subjek
pesan
date
PK
pariwisata.promo
id_promo
id_mitra
judul_promo
isi_promo
date
status
PK
FK
pariwisata.pariwisata
id_pariwisata
judul
isi
PK
pariwisata.mitra
id_mitra*
nama_mitra
no_telp
alamat
profil
user
password
foto_mitra
date
PK
FK
3.3.4. Perancangan Struktur Menu
Struktur situs web berguna untuk mengetahui struktur relasional situs
yang akan dimuat. Dari struktur ini dapat diketahui berbagai file-file dalam situs
web itu saling berhubungan, sehingga akan memberikan kemudahan dalam
menentukan alur link dalam web tersebut. Adapun tujuan dari tahap ini adalah:
1. Memberikan kemudahan dalam melihat struktur web.
2. Mempermudah dalam tahap perancangan web.
3. Meminimalkan waktu data proses pembuatan web, karena sudah
memiliki pola sebagai acuan.
Dalam sistem ini, struktur halaman website dibuat sesuai dengan user
yang terlibat. user yang terlibat dalam sistem ini adalah pengunjung, mitra, dan
administrator (pengelola website). Antara pengunjung, mitra, dan administrator
memiliki struktur halaman website yang berbeda. Perbedaan ini disesuaikan
dengan fungsi dan hak akses masing-masing. Berikut ini adalah bagan struktur
halaman web untuk masing-masing user.
3.3.4.1. Struktur Link Halaman Pengunjung
INDEX
HOME
PROFIL
PARIWISATA
BERITA
PROMO
GALERI
AKOMODASI
BUKUTAMU
KONTAK
SELAYANG
PANDANG
VISI-MISI
TRANSPORTASI
HOTEL
RUMAH MAKAN
SAMBUTAN
Gambar 3.4 Struktur Link Halaman Pengunjung
3.3.4.2. Struktur Link Halaman Mitra
INDEX
PROMO
DATA MITRA
GANTI
PASSWORD
INPUT DELETEEDIT
EDIT
EDIT
MESSAGE
INPUT DELETE
Gambar 3.5 Struktur Halaman Mitra
3.3.4.3. Struktur Link Halaman Admin
INDEX
DATA ADMIN
PROFIL
MITRA
PARIWISATA
BERITA
KATEGORI
BERITA
GALERY
KATEGORI
AKOMODASI
GALERY
FOTO
INPUT DELETEEDIT
BUKU TAMU
KONTAK
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
INPUT DELETEEDIT
DELETE
DELETE
MESSAGE DELETE
Gambar 3.6 Struktur Link Halaman Admin
4. Implementasi Sistem
4.1 Implementasi
Implementasi sistem merupakan tahap meletakkan sistem baru
dikembangkan supaya kedepannya sistem tersebut siap untuk dioperasikan sesuai
dengan yang diharapkan. Tujuan dari implementasi yaitu menyiapkan semua
kegiatan penerapan sistem sesuai dengan rancangan yang telah ditentukan. Tahap
implementasi sistem antara lain sebagai berikut :
4.1.1 Penerapan Rencana Sistem
Rencana implementasi merupakan kegiatan awal dalam tahap implemetasi
sistem. Rencana implementasi dimaksudkan terutama untuk mengatur biaya dan
waktu yang dibutuhkan selama tahap implementasi.
4.1.2 Pembuatan Database dan Tabel
4.1.2 Pembuatan Database
4.1.3 Implementasi Pembangunan Aplikasi
Implementasi pembangunan aplikasi adalah tahapan menerapkan
rancangan program aplikasi yang ada di tahap analisis dan perancangan.
4.1.4 Implementasi Interface (Antarmuka
Sesuai dengan perancangan bahwa desain antarmuka dibagi menjadi empat
bagian, yaitu: header, menu, konten, dan footer. Pembuatan kerangka antarmuka
dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Adobe photoshop 7. Pembuatan
dimulai dengan mendesain dan memasukan gambar-gambar yang akan digunakan.
Gambar 5.8 Tampilan halaman utama website
A. Halaman Login Admin
B. Halaman Home Administrator
Gambar 4.23 Halaman Home Administrator
C. Halaman Data Admin
D. Halaman Data Mitra
E. Halaman Menu Pariwisata
Gambar 4.26 Menu Data Priwisata
F. Halaman Gallery Foto
G. Halaman Menu Berita
Gambar 4.28 Halaman Menu Berita
4.1.5 Konversi Sistem
Konversi sistem dilakukan untuk meletakkan sistem baru agar siap untuk
digunakan. Pendekatan yang lebih sesuai dengan tingkat resiko kegagalan relatif
kecil untuk proses konversi sistem, yaitu dengan pendekatan paralel yakni
mengoperasikan sistem baru bersama-sama dengan sistem lama selama
beberapa periode waktu tertentu.
4.1.6 Pengetesan Program
4.1.6.1 White Box Test
4.1.6.2 Black Box Test
4.1.7 Pengetesan Sistem
Pengetesan sistem berfungsi untuk memastikan bahwa elemen-elemen
atau komponen-komponen dari system telah berfungsi dengan baik dan sesuai
dengan apa yang diharapkan. Pengetesan perlu dilakukan untuk mencari
kesalahan atau kelemahan yang mungkin masih terjadi di dalam system.
4.1.8 Pelatihan Personil
Dibutuhkan pelatihan khusus terhadap personil yang mengelola data
Website untuk menambah kemampuan dasar dalam mengoperasikan sistem
yang akan diterapkan, agar sistem website ini dapat berjalan dengan lebih baik
dan optimal. Pelatihan tersebut meliputi pelatihan penginput data, edit data,
tambah data, hapus data dan bagaimana cara-cara menggunakan website ini
agar dapat bermanfaat dengan semestinya.
4.1.9 Pemeliharaan Sistem
Walaupun telah didesain, dibangun dan diuji coba, sistem ini bisa
mengalami error atau bug yang tidak bisa dihindari. Bug bisa disebabkan oleh
beberapa hal, antara lain :
a. Kebutuhan sistem yang kurang validasi.
b. Kebutuhan sistem yang kurang dikomunikasikan.
c. Kebutuhan sistem yang salah ditafsirkan.
d. Kesalahan dalam mendesain dan mengimplementasikan kebutuhan sistem.
Tujuan utama dari pemeliharaan sistem ini adalah :
a. Untuk membuat perubahan yang bisa diramalkan untuk sistem yang ada
dan membetulkan kesalahan yang dibuat selama proses sistem desain dan
implementasi.
b. Untuk menghindari degradasi performa sistem. Pemeliharaan sistem yang
buruk akan berakibat menurunnya jumlah kunjungan dan waktu tanggap dari
sistem.
c. Untuk menjamin keseluruhan proses bisnis yang bergantung pada sistem
informasi berjalan dengan baik, karena kegagalan sistem bisa saja berakibat
pada kerugian.
5. Penutup
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian dan perancangan yang penulis kerjakan dan
berdasarkan dari rumusan masalah yang ada yaitu bagaimana orang bisa
mendapatkan kemudahan untuk mendapatkan informasi tentang pariwisata
kabupaten Lembata Melalui website tanpa perlu mengalami kesulitan, maka dapat
diambil kesimpulan diantaranya:
1. Situs yang dibuat menggunakan bahasa PHP dan database MySQL,
sehingga situs tersebut lebih mudah dalam mengupdate informasi didalam
situs.
2. Dengan adanya sistem informasi pariwisata Kabupaten Lernbata berbasis
web ini maka proses penyampaian informasi tentang obyek wisata dan
infrastruktur pendukungnya yang ada di Kabupaten Lernbata kepada
masyarakat luas menjadi lebih mudah dan cepat.
3. Penerapan website ini dapat menambah referensi bagi masyarakat untuk
mencari informasi tentang pariwisata beserta infrastruktur pendukung yang
ada di Kabupaten Lernbata.
4. Karena masyarakat begitu mudah mendapatkan informasi pariwisata dan
infrastruktur pendukung, maka diharapkan jumlah pengunjung tempat
pariwisata yang ada di Kabupaten Lernbata menjadi bertambah.
5.2 Saran
Beberapa saran yang dapat penulis berikan untuk proses pelaksanaan
dan pengembangan website ini dikemudian hari :
1. Sebaiknya dalam website ditambahkan peta agar membantu wisatawan lebih
mudah mengetahui lokasi wisata dengan lebih mudah.
2. Pemeliharaan web setelah di upload ke internet sebaiknya dilakukan secara
teratur dan baik. Pengembangan website selanjutnya dapat mengikuti
teknologi yang terus berkembang.
3. Penyusun menyadari dalam pembuatan asistem ini masih banyak
kekurangan, baik dari segi penulisan, desain maupun dalam pembuatan
sistem website dikarenakan keterbatasan kemampuan yang penulis miliki,
untuk itu diharapkan kritik dan evaluasi. Penulis berharap semoga sistem ini
dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya dan dapat dikembangkan dengan
lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
Al Fatha, H. (2007). Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi
Offset.
Jogiyanto, HM. (2005). Analisis dan Desain System Informasi : Pendekatan Terstuktur
Teori Dan Praktek Aplikasi Bisnis , Yogyakarta: Andi Offset.
Kadir, A. (2009). Membuat Aplikasi Web Dengan PHP Dan Database MySQL.
Yogyakarta: Andi Offset.
Kusrini. (2007). Strategi Perancangan dan Pengelolaan Basis Data. Yogyakarta : Andi
Offset.
Musyawarah, Rina. (2005), Membangun Aplikasi Database berbasis Web Berbasis untuk
Pemula, elex Media komputindo, Jakarta.
Nugroho, B. (2004). PHP Dan MySQL Dengan Editor Dreamweaver. Yogyakarta:
Lokomedia.
Peranginangin, Kasiman. Oktober (2006). Aplikasi Web dengan PHP dan My SQL. :
Penerbit ANDI.
Simarmata, Janner. (2006). Basis Data, Andi Offset, Yogyakarta.
Sutabri, Tata. (2004). Analisa Sistem Informasi, Andi, Yogyakarta
Suyanto, Asep Herman.(2007).Web Design Theory And Practices. Penerbit Andi:
Yogyakarta.