silabus kurikulum program studi sarjana (s1) …termodinamika, mekanika zat alir (fluida) dan gas,...
TRANSCRIPT
SILABUS KURIKULUM
PROGRAM STUDI
SARJANA (S1) FARMASI
FAKULTAS FARMASI
UNIVERSITAS
MULAWARMAN
2014
SILABUS KURIKULUM
Penjelasan silabus yang ditunjukkan adalah nama matakuliah, sks, uraian materi, dan metode
pembelajaran.
MATAKULIAH TEORI
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN ( 3 SKS)
Pengertian kewarganegaraan, konsep Negara kepulauan (nusantara), konsep wawasan
nusantara, konsep kekuatan, ketahanan nasional, pendekatan komprehensif integral dalam
menaggapi masalah ketahanan nasional, konsep bela negara, Pola pikir, sikap yang
komprehensif integral pada seluruh aspek kehidupan Nasional, Politik dan strategi Nasional,
perkembangan dan pengertian politik demokrasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,
pelaksanaan pembangunan berkelanjutan, politik pembangunan dan manjemen sosial serta
implementasi otonomi daerah, implementasi politik dan strategi nasional yang mencakup
bidang-bidang pembangunan nasional.
PENGANTAR ILMU FARMASI (2 SKS)
Sejarah obat dan pengobatan, sejarah pendidikan kefarmasian, posisi ilmu farmasi terhadap
ilmu lain, Profil pendidikan kefarmasiaan (Pendidikan Menengah Atas dan Pendidikan
Tinggi). Lapangan pekerjaan lulusan pendidikan kefarmasian, ilmu-ilmu dasar untuk ilmu
farmasi, orientasi pendidikan kefarmasian.
KIMIA ORGANIK I (2 SKS)
Konsep Dasar Struktur Molekul Organik; Struktur Hidrokarbon (alifatik dan alsiklik),
Senyawa organohalogen, Alkohol, fenol, eter, aldehid dan keton, asam-asam karboksilat,
Senyawa-Senyawa Amina, Karbohidrat, Lipid, Asam Amino dan Protein, Asam Nukleat,
nomenklatur senyawa organik
FARMASEUTIKA I (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan : Ketentuan umum Farmakope, singkatan bahasa latin yang
biasa digunakan dalam resep, penyediaan, pembuatan, penyerahan resep dan salinan resep,
perhitungan dosis, kemasan serta aturan pakai obat. Pengertian, pembuatan, dan penggunaan:
serbuk, kapsul, pil, tablet, trochi, larutan (sirop, eliksir, obat tetes, gargarisma, lotio, mikstura,
enema, liniment, sparay, ringtur, ekstrak dan infusa).
MATEMATIKA DAN FISIKA DASAR (2 SKS)
Matematika Dasar : Membahas : himpunan dan fungsi, grafik fungsi, limit dan kontinuitas,
derivative, integral (tentu dan tak tertentu), Eksponen dan logaritmik, matriks.
Fisika Dasar : membahas konsep dasar fisika, kinematika, hukum kekekalan, hukum
termodinamika, Mekanika zat alir (fluida) dan Gas, Hukum Newton, radioaktivitas, sinar- X,
Fisika Moderen.
KIMIA FARMASI DASAR (2 SKS)
Peran Ilmu Kimia dalam Kehidupan, Keahlian dalam Ilmu Kimia, Posisi Ilmu Kimia dalam
Ilmu Farmasi, Struktur Atom (logam dan nonlogam) dan Molekul (mikromolekul dan
makromolekul), Ikatan Kimia, Keelektonegativan, Senyawa-Senyawa Anorganik, Sifat-Sifat
Unsur dan Senyawa (sifat kimia, fisis, biologi), Konsep Mol, Senyawa-senyawa Pelarut,
Konsep Campuran (larutan, koloid, suspensi, surfaktan), konsentrasi Larutan (ppm, persen,
Molar, Normalitas, molal, fraksi mol, dosis, dll), sifat-sifat larutan, konsep Asam basa dan
pH, Kinetika Kimia, Senyawa-Senyawa Koordinasi (kompleks), Konsep Wujud Unsur dan
Senyawa, Stoikiometri, Senyawa-Senyawa-Senyawa Radioaktif, Kesetimbangan Kimia,
Unsur-Unsur Penyusun Sel (Oksigen, Karbon, Hidrogen, Nitrogen, sulfur, phosphor), Konsep
Dasar Analisis Unsur dan Molekul dalam suatu bahan
KIMIA FARMASI ANALISIS I (2 SKS)
Peranan Kimia Analisis dalam Ilmu Farmasi; Metode dan Prinsip Analisis Kualitatif Unsur,
Molekul, Ion (kation dan Anion); Metode dan Prinsip Analisis Kualitatif Molekul Anorganik
dan Organik; Metode dan Prinsip Analisis Kuantitatif Unsur, Molekul, Ion (kation dan
Anion); Metode dan Prinsip Analisis Kuantitatif Molekul Anorganik dan Organik.
ANATOMI DAN FISIOLOGI MANUSIA (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan : pengantar ilmu faal umum, mekanisme transport, integrasi
sistem dan homeostatis. Sistem peliput meliputi: struktur, fungsi dan sifat, kontrol lokal
fungsi sistem, sirkulasi, system syaraf pusat dan perifer, faal indera, sistem endokrin, sintem
Kardiovaskular, sistem limfatik dan imunitas, sistem respiratori, sistem pencernaan, sitem
urinasi dan keseimbangan cairan elektrolit, asam basa dan sistem reproduksi., embriologi
sistem skelet, hormonal dan nutrisi pada otot.
BIOLOGI SEL (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan : Organisasi sel dan sub sel peokariotik dan eukariotik, sistem
transpor membran, struktur dan fungsi asam nukleat dan protein, komponen kimia, energi,
dan biosintesis, reproduksi sel, berbagai proses biologi (replikasi, transkripsi, translasi) sel
prokariotik dan eukariotik, ekspresi gen dan mekanisme pengendalian gen (operon dan
regulon) sel prokariotik dan eukariotik.
BAHASA INDONESIA (3 SKS)
Membicarakan pokok bahasan : Pengantar (aspek materi Bahasa Indonesia); Kedudukan dan
fungsi Bahasa Indonesia, analisis teks tentang pola kalimat, hubungan antar kalimat, frasa,
bentuk dan perbedaan tulisan (makalah, proposal, Laporan), bahasa dan latihan transformasi
ke bahasa ilmiah, tatcara penulisan surat (penugasan, surat resmi); kedudukan dan macam
kata serapan dalam bidang kesehatan.
BAHASA INGGRIS (2 SKS)
Peranan Bahasa Inggeris dalam Era Globalisasi; Teknik Pengkayaan Kosa Kata (Vocabulary)
Bahasa Inggeris; Teknik Belajar Tata Bahasa Inggeris (Grammer); Teknik Membaca dan
Berbicara Bahasa Inggeris (Reading and Speaking); Teknik Penulisan Karya Ilmiah dalam
Bahasa Inggeris; Teknik Penterjemahan Bahasa Inggeris ke dalam Bahasa Indonesia; Teknik
Membaca dan Memahami Buku Teks Farmasi; Teknik Menghadapi Ujian TOEFL
KIMIA FISIKA (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah Asas Pertama termodinamika : panas, kerja, energi
dalam, enthalpi dan kapasitas panas, Asas kedua : Entropi, energi bebas dan fungsi kerja,
Asas ketiga : persamaan keadaan, perubahan keadaan fasa, komponen, derajat kebebasan,
kaidah fasa, diagram fasa sederhana. Penerapan asas – asam termodinamika dalam bidang
farmasi, sifat-sifat fisik molekul obat, larutan ideal dan nonideal, kapasitas buffer, kelarutan
gas dalam cairan
FARMASI FISIK I (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah fase dan aturan fase, perbedaan kekuatan gaya
intermolekular ,relevansi farmasetik antara wujud zat dan sistem penghantaran obat.
kesetimbangan fase dan transisi fase antara ketiga wujud zat. Memahami aturan fase dan
aplikasinya terhadap berbagai sistem yang mengandung multipel komponen. termodinamik,
sifat-sifat fisik molekul obat, kinetika reaksi, larutan ideal dan nonideal, kapasitas buffer,
kelarutan gas dalam cairan, menjelaskan pengaruh solven dan surfaktan terhadap kelarutan,
koefisien partisi dalam farmasetik.
FARMASI FISIS II (2 SKS)
Pendahuluan, sifat fisikokimia molekul obat, kinetika dan orde reaksi, kelarutan dan faktor
yang mempengaruhinya, difusi dan disolusi, stabilitas obat (fungsi dan cara penentuannya);
fenomena antar-muka dan tegangan antar muka; sistem dispersi (koloid, emulsi, suspensi,
dispersi padat); pengertian rheologi dan viskositas serta hubungannya dalam farmasi,
mikromeritik, sifat-sifat fisika senyawa obat berbentuk serbuk.
PATOLOGI UMUM (2 SKS)
Mahasiswa dapat menegetahui perubahan sel dan jaringan dalam keadaan sakit, seperti pada
keadaan perubahan retrogresif (yaitu jejas sel dan adaptasi seluler), radang dan penyembuhan
jaringan, perubahan hemodinamik dan neoplasma, sebagai dasar pola pikir untuk mengetahui
dasar-dasar penyakit medik.
BOTANI FARMASI (2 SKS)
Peranan Botani Farmasi dalam Ilmu Farmasi; Ruang lingkup botani, isi sel protoplasmik dan
organel; sistematika; determinasi dan pengertian tentang tumbuh-tumbuhan obat; tumbuh-
tumbuhan rendah dan tinggi termasuk nabati bahari yang yang meliputi nama tumbuh-
tumbuhan, family, morfologi; letak dan fungsinya; dan bagian tanaman yang digunakan
dalam farmasi; dan tumbuhan obat Indonesia; Habitat Botani
FARMASETIKA II (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah obat dan penggolongannya, sifat umum, peraturan
distribusi serta penyimpanan obat yang beredar, pengertian formulasi, teknik pembuatan dan
penggunaan: suspensi, Emulsi, dan sediaan semisolida (salep, krim, jeli, supositoria, bacila
dan ovula).
KIMIA FARMASI ANALISIS II
Membicarakan pokok bahasan masalah radiasi elektromagnetik dan interaksinya dengan
bahan, analisis kuantitatif dengan cara penyerapan radiasi elektromagnetik, instrumentasi
spektroskopi. Memperkenalkan ruang lingkup Quality control, metode – metode analisis
kuantitatif sediaan obat berdasarkan struktur molekul senyawa (bersifat asam, golongan
alkaloid dan senyawa nitrogen basa, gol. Antibotik, dan khemoterapietika, steroid,
organologam, vitamin)
KIMIA ORGANIK II (2 SKS)
Konsep Asam Basa dalam Kimia Organik; Senyawa-Senyawa Organologam; Senyawa-
Senyawa Aromatik; Stereokimia dan Molekul-Molekul Kiral; Konsep Kepolaran Senyawa;
Hubungan Struktur, Sifat, dan Reaktivitas Molekul; Konsep Oksidasi-Reduksi dalam
Senyawa Organik; Prinsip Dasar Mekanisme Reaksi Senyawa Organik (Adisi, Substitusi,
Eliminasi); Reaksi-Reaksi Radikal; Prinsip Sintesis Senyawa Organik, Kinetika dan
Termodinamikan Reaksi Organik.
FARMAKOLOGI (2 SKS)
Menjelaskan farmakologi obat-obat SSO, SSP I dan II, sistem hormon, sistem
kardiovaskuler, sistem respirasi, sistem pencernaan, sistem endokrin, autakoid, vitamin dan
mineral, obat yang mempengaruhi darah, fisiologi hormon dan farmakologi obat hormon.
Hipofisis, tiroid, antiroid, paratiroid, kalsitonin. fisiologi dan farmakologi obat estrogen,
progestin dan kontrasepsi oral, androgen dan antianabolik. fisiologi dan farmakolog insulin,
obat, diabetik, adrenokortikosteroid. Fisiologi farmakologi obat antelmintik dan amubisid.
Fisiologi farmakologi obat malaria anti dan jamur. Fisiologi dan farmakologi obat
tuberkulostatik dan leprostatik Fisiologi dan farmakologi obat anti virus dan interferon.
Fisiologi dan Farmakologi obat antihistamin. Fisiologi dan farmakologi obat hipolipidemik.
Fisiologi dan farmakologi obat seronin dan antiserotonin, oksitoksik.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (3 SKS)
Membahas : konsep ketuhanan menurut agama (yang dianut), Sumber – sumber Hukum
agama yang dianut, Hakikat manusia menurut agama (yang dianut), moralitas dan ahlak
sebagai manusia beriman dan terdidik, Peran pengetahuan Agama dalam pengembangan
IPTEKS (khusus bidang kesehatan/Farmasi), Hubungan Pengetahuan Agama dengan
pengobatan, Makna/kedudukan Sumpah profesi dan jabatan dalam melaksanakan pekerjaan.
MIKROBIOLOGI dan VIROLOGI (2 SKS)
Membahas tentang pengertian dan ruang lingkup mikrobiologi, sejarah mikrobiologi,
perkembangan mikrobiologi (farmasi), tinjauan umum mikroorganisme, struktur sel
mikroorganisme, kultivasi, reproduksi dan pertumbuhan mikroorganisme, klasifikasi
mikroorganisme, nutrisi dan metabolisme, pertumbuhan dan pembelahan sel, sterilisasi,
desinfeksi, antiseptika, antibiotika, patogenitas, virulensi dan kolonisasi mikroorganisme,
genetika bakteri.
BIOKIMIA (2 SKS)
Pengantar Biokimia; Kegunaan Biokimia dalam Ilmu Farmasi; Struktur Sel Eukaryotik dan
Hubungannya dengan Klinik; Hubungan Protein dengan Klinik; Enzim-Enzim dan
Hubungannya dengan Klinik; Membran Biologi Hubungannya dengan Klinik; Metabolisme
Bioenergetika Hubungannnya dengan Klinik; Metabolisme Karbohidrat Hubungannya
dengan Klinik; Metabolisme Lipid Hubungannya dengan Klinik; Asam Nukleat
Hubungannya dengan Klinik;
KIMIA LINGKUNGAN DAN PENGELOLAAN LIMBAH (2 SKS)
Pendahuluan: lingkungan hidup sebagai sistem, perubahan lingkungan global, pencemaran
lingkungan (air, tanah dan udara), degradasi, model degradasi; masalah dan bahaya limbah,
Pengolajhan Limbah : Parameter kontaminan dan metode analisisnya; Waste Water
Treatment: fisika, kimia, mikrobiologi, prioritas pada limbah cair; Environmental Problem in
Hospital and Pharmaceutical Industries; Environmental value.
TOKSIKOLOGI BAHAN FARMASI (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah pengertian dan ruang lingkup toksikologi, faktor-
faktor yang mempengaruhi toksistas, asas umum uji toksisitas nasib zat racun didalam tubuh,
dasar terapi antidot, mekanisme aksi, wujud dan sifat zat toksik, aneka faktor intrinsik zat
beracun, tolak ukur toksisitas kualitatif dan kuantitatif, uji toksisitas bahan alami.
BAHAN ALAM HAYATI I (2 SKS)
Pengantar Bahan Alami Hayati, Pengertian dan penyusunan Biogenetik Hayati, Etnofarmaka
Hayati Berkhasiat Obat, Biosintesis Senyawa Alami Berkhasiat Obat, Tumbuhan berkhasiat
obat untuk pengobatan penyakit : pernapasan, sitotoksik, Urologika, Gastrointestinal, Hepar,
analgetik-antipiretik, antimikroba, syaraf, Hipotensi, antidiabetes, dll. Sediaan Sederhana
(simplisia) Obat Alami, sumber kosmetik hewani dan nabati.
ANALISIS KLINIK (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah latar belakang dan arti penting analisis klinik, cara
pengumpulan dan penanganan sampel biologis, metode analisis dan instrumentasi,
manajemen laboratorium, pemeriksaan aspek fisika dan kimia darah, teknologi bank darah,
analisis senyawa kimia dalam darah, pemeriksaan urin, pemeriksaan feses, pemeriksaan
cairan tubuh lainnya, pemeriksaan klinis pasien melalui cairan tubuh.
FARMAKOGNOSI I (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan Etnofarmaka Hayati Berkhasiat Obat, Senyawa Alami
Berkhasiat Obat, Farmakologi Obat Alami, Sediaan Sederhana (simplisia) Obat Alami,
Pembuatan Spesimen Hayati Berkhasiat, Kosmetik Nabati
BAHAN ALAM HAYATI II (2 SKS)
Produk Alami, Penelitian Bahan Alam Hayati, Penelusuran Senyawa Alami meliputi
Skrining Kimia, Strategi Isolasi golongan senyawa tertentu/spesifik dan Elusidasi Struktur
Senyawa, dan modifikasi Struktur Senyawa Alami, Macam-macam Skrining bioaktivitas
bahan alami (in vitro), Pengantar dan tujuan uji Preklinik dan Uji Klinik, Kultur Jaringan,
Kimia & Biologi Jamur Endofit.
METODE PEMISAHAN (2 SKS)
Konsep Pemisahan Fisiko-Kimia Campuran; Pemisahan Berdasarkan kelarutan (ekstraski),
Pemisahan Berdasarkan Ukuran Molekul, Pemisahan Berdasarkan Perbedaan Titik Didih,
Pemisahan Berdasarkan Ukuran Partikel (larutan, koloid, Suspensi, surfaktan), Pemisahan
Secara Kromatografi, Jenis-jenis Kromatografi, Teknik Pemurnian Campuran (kromatografi,
rekristalisasi, perbedaan titik uap/leleh, pelarutan).
FARMAKOLOGI KLINIK (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah sistem biologi sel, konsep reseptor, transduksi sinyal
aksi obat, mekanisme respon stimulus-stimulus, parameter interaksi obat-reseptor,
antagonisme, enzim, neurotransmitter, hormon. Memperkenalkan dasar-dasar farmakologi
klinik dan beberapa perbedaan efek fisiologis (kehamilan, ibu menyusui), neonatus dan anak,
geriatri dan pada keadaan patologis.
IMUNOLOGI (2 SKS)
Pendahuluan, fungsi dan mekanisme produksi antibodi oleh sel-sel penghasil antibodi;
molekul pengenal antigen; interaksi antigen-antibodi; isolasi dan pemurnian antibodi; reaksi
immuno-kimia; molekul-molekul yang terlibat dalam respon imun dan mekanisme deaktivasi
agen infeksi, pembuatan monoklonal anti-bodi; macam dan metode pembuatan konjugat; dan
pembuatan vaksin; rekayasa serta strategi terapi kanker, autoimun, hipersensitivitas.
FARMAKOTERAPI I (2 SKS)
Pendahuluan meliputi pengertian farmakoterapi, sasaran farmakoterapi; pada tiap topik
diuraikan definisi penyakit, patofisiologi, kedaan klinik, diagnosis, luaran terapi, penanganan,
evaluasi terapi meliputi terapi gangguan tulang dan sendi meliputi pirai dan hiperurikemia,
osteoarthritis, rheumatoid arthritis, osteoporosis, terapi gangguan kardiovasular, aritmia,
hipertensi, stroke, tromboemboli, gangguan dermatologi: psoriasis, gangguan kulit; gangguan
endokrin, diabetes mellitus, tiroid, gangguan gastrointestinal, konstipasi, diare, GERD, mual
muntah, tukak peptik, gangguan hematology : anemia.
RADIOFARMASI (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah dasar-dasar reaki inti perbedaannya dengan reaksi
kimia biasa, reaktor nuklir dan tekhnik iradiasi inti sasaran, pengertian sediaan radiofarmasi
dan cara pembuatannya, dasar-dasar fisikokimia bahan radio isotop untuk produksi dan
analisis sediaan farmasi dan bahan makanan, faedah generator radioisotop, radikal bebas
akibat radiolisis air, Analisis Pengaktifan Neutron dalam menganalisa unsur/logam,
Radioimmunoassay (RIA), prinsip-prinsip proteksi radiasi.
INTERAKSI DAN EFEK SAMPING OBAT (2 SKS)
INTERAKSI OBAT : Perspektif interaksi obat; ruang lingkup (domain); arti interaksi obat
dalam terapi; signifikansi klinis pada onset & offset, keparahan, dan dokumentasi interaksi
obat; interaksi obat secara farmakokinetik dan farmakodinamik beserta contoh kasus-
kasusnya; interaksi obat dengan makanan dan minuman beserta kasus-kasusnya; interaksi
obat dengan penyakit beserta kasus-kasusnya; interaksi obat dengan nutrisi beserta kasus-
kasusnya; interaksi obat dengan senyawa dalam lingkungan beserta kasus-kasusnya; dan
manajemen klinis interaksi obat.
ESO (Efek Samping Obat) : Membicarakan sejarah, takrif, dan Efek Samping Obat (ESO)
meliputi : epidemologi ESO, patogenesis ESO, tata cara penyidikan ESO, ESO pada sistem
kardiovaskular, ESO pada sistem gastrointestinal, ESO pada hati, ESO pada sistem
imunologi, ESO pada sistem respirasi, ESO pada perkembangan janin, dll.
ILMU KEALAMAN DASAR (2 SKS)
Mendeskripsikan hakekat ilmu pengetahuan alam : tentang alam semesta, Memahami
Biosfer, Ekologi, Struktur dan fungsi organism, perkembangan organisme. Memahami kaitan
antara Teknologi dan Pembangunan, dampak perkembangan IPA dan Teknologi terhadap
kehidupan manusia. Menjabarkan peralatan paling camggih untuk bidang industri,
Menguraikan dampak pembangunan terhadap lingkungan, memahami hubungan IPA,
Teknologi dan Kelangsungan hidup manusia.
TEKNOLOGI SEDIAAN FARMASI PADAT (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah pengantar teknologi dan formulasi sediaan padat,
formula tablet, metode pembuatan tablet dan peralatannya, problem-problem dalam
pentabletan, tablet salut gula, tablet salud lapis tipis, salud lepas lambat dan pensalutan
granul, pensalutan partikel solid, pensalutan kempa, tablet lapis, tablet effervescent, tablet
sublingual, tablet bucal, tablet hisap, pembuatan kapsul keras gelatin, peralatan pengisian,
formula kapsul keras, kapsul lunak gelatin, desain dan protokol pengembangan dan pengujian
sediaan suppositoria dan evaluasinya.
FARMAKOGNOSI II (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan Dasar-Dasar Teknologi Obat Alami, Sediaan Obat Alami,
simplisia, Ekstraksi dan pengolahan dan faktor yang mempengaruhi, standar Mutu bahan
Obat Alami (standar mutu dan uji mutu ekstrak), Uji in vitro, uji Preklinik, dan Uji Klinik,
Pengantar Standarisasi Sediaan jadi Obat Alami (Herbal), Pengantar Fitoterapi, Pemastian
Mutu sedian Obat Alami.
FARMAKOGNOSI (S1 TERINTEGRASI)
Membahasa : Metabolit Primer & Sekunder, Struktur dan Identifikasi Senyawa Alami
(Terpenoid dan steroid, Flavanoid, Alkaloid, Saponin, Tanin, Glikosida, Protein,
Karbohidrat); Teknik Analisis ekstrak meliputi standar Mutu bahan Obat Alami (standar
mutu dan uji mutu ekstrak), Pengantar Standarisasi Sediaan jadi Obat Alami (Herbal
terstandar), Pemastian Mutu sedian Obat Alami.
FARMAKOTERAPI II (2 SKS)
Infeksi saluran cerna, infeksi saluran napas atas dan bawah, sepsis, infeksi karena penularan
seksual, infeksi kulit dan jaringan lunak, tuberkulosis , gangguan neurology, meliputi
epilepsi, sakit kepala, penyakit parkinson, gangguan mata :glaukoma, kanker meliputi kanker
payu dara, kanker rahim, kanker kolon , gangguan psikiatri meliputi gangguan tidur, gelisah,
schizophrenia, gangguan saluran napas. Uraian meliputi definisi penyakit, patofisiologi,
presentasi klinik, diagnosis, penanganan., evaluasi hasil pengobatan.
METODE PENELITIAN & STATISTIK FARMASI (2 SKS)
Metode Penelitian: Konsep Metode Ilmiah; tujuan Penelitian, Unsur dan aktivitas penelitian;
Jenis-jenis Penelitian; Pembuatan Proposal Penelitian (Identifikasi Masalah, Perumusan
Masalah, Perumusan Tujuan Penelitian, Perumusan Manfaat Penelitian, Penentuan Topik
Kajian Pustaka, Perumusan Hipotesis, Pemilihan Metode Penelitian, Perumusan Variabel,
Penetapan Lokasi Penelitian, Sampling, Penulisan Prosedur penelitian, Penentuan Teknik
Pengambilan Data, Penentuan Teknik Analisis Data), Pelaparoan Hasil Penelitian: Statisik
Farmasi: Tabulasi Data, Analisis Regresi, Analisis Korelasi, Analisis Varians, Uji Perbedaan
dua Variabel.
ANALISIS FARMASI DAN PANGAN (2 SKS)
OBAT: Pengantar Molekul Obat; Metode Analisis KLT, Metode TAS ekstraksi Cepat,
Analisis Obat Alam: Analisis Mikroskopis Obat, Obat Alam yang mengandung alkaloid,
Obat Alam yang mengandung Antrasen, Obat Alam dengan Dasar Minyak Lemak, Obat
Alam yang mengandung Glikosida, Obat alam Damar, Balsam, dan Minyak Atrsiri, Obat
alam yang mengandung terpen, Obat alam yang mengandung antelmintik, Obat alam yang
mengandung turunan Xantin, Obat alam yang mengandung Tanin, Analisis Logam Berat,
Analisis Mikroba.
KOSMETIK: Pengantar Molekul Kosmetik Sintesis dan Alami, Analisis Kontaminan Logam,
Analisis Kontaminan Pewarna alam dan sintesis, Analisis Organik dan Anorganik Kosemtik.
PANGAN: Instrumen Analisis Pangan, Tujuan Analisis Pangan, Pengolahan Data Analisis
Pangan, Analisis Air, Analisis Abu dan Mineral, Analisis Protein Pangan, Analisis
Karbohidrat, Analisis Lipid, Analisis Warna, Analisis Sifat Reologi Pangan, Analisis
Kontaminan Pangan
BIOTEKNOLOGI FARMASI (2 SKS)
Uraian mengenai batasan, sejarah, ruang lingkup dan ilmu pendukung utama bioteknologi,
produk bioteknologi farmasi, sumber dan isolasi mikroba, fermentasi dan produk fermentasi,
metode dan teknologi molekular untuk menghasilkan produk biofarmasetikal dengan
pendekatan bioteknologi molekular, deteksi penyakit infeksi maupun penyakit genetik, terapi
gena dan antisens, rekayasa genetik dan peranannya dalam bioteknologi.
FARMAKOKINETIKA (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah ruang lingkup farmakokinetika, model-model
farmakokinetika, parameter farmakokinetika setelah pemberian obat intravaskular maupun
ekstravaskular, bioavailabilitas dan bioekivalensi, klirens obat, farmakokinetika tergantung
dosis. Model kompartemen 2. Konsep clearance, pengaruh ikatan protein, dan penerapan
model matematika dengan menggunakan parameter farmakokinetika dan persamaan kinetika
pada penyuntikan intravena dan penggunaan oral.
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR (2 SKS)
Ilmu Sosial Dasar: Mengembangkan kepribadian dan wawasan pemikiran, khususnya
berkenaan dengan orang lain agar daya tanggap, persepsi dan penalaran terhadap lingkungan
dapat dipertajam.
Ilmu Budaya Dasar : Mengantarkan mahasiswa mengembangkan kepribadian dan wawasan
pemikiran, khususnya berkenaan dengan kebudayaan, agar daya tangkap, persepsi dan
penalaran mengenai lingkungan budaya menjadi lebih luas, juga memahami dan meimilki
kesdaran atas masalah dan cara berfikir masyarakat lingkungannya, memiliki keterampilan
menganalisis gejala-gejala budaya dalam masyarakat serta menyadari perkembangan nilai-
nilai budaya yang hidup dalam masyarakat.
TEKNOLOGI SEDIAAN FARMASI CAIR-SEMI PADAT (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan pengantar teknologi dan formualsi sediaan cair semi padat,
diagram terner, larutan, teori larutan, aerosol, emulsi, emulgator dari berbagai golongan,
pembuatan emulsi dan aerosol, cara evaluasi larutan dan emulsi, sifat-sifat interfasial. Sistem
suspensi, cara pembuatan dan evaluasinya, desain dan protokol formulasi sediaan salep,
basis-basis salep, formulasi salep, cara evaluasinya, masalah yang menyangkut peruraian
obat, dan tak tersatukannya.
FARMASI KLINIK (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah sejarah dan pengertian farmasi klinik, kegiatan-
kegiatan farmasi klinik, metode pendekatan masalah farmasi klinik, metode pendekatan dan
penyelesaian masalah dalam farmasi klinik, terminologi medis, drug induced disease,
interpretasi hasil pemeriksaan fisik dan data laboratorium, terapi pada kelompok pasien
tertentu dan studi kasus.
FARMAKOKINETIK KLINIK (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah kelanjutan farmakikinetika dasar, landasan rasional
untuk memperbaiki kuaitas terapi pasien dirumah sakit, parameter-parameter farmakokinetika
yang berkaitan dengan dosis regimen, Ie Vd, F, Cl, T1/2 eliminasi, konsep kisar terapi, cara-
cara menghitung loading dan pemeliharaan dosis agar dicapai Css.
PATOLOGI KLINIK (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah arti, tujuan manfaat patologi klinik dan hubungannya
dengan farmasi, hematologi dan interpretasi hasil pemeriksaan laboratorium, kelenjar
paratiroid dan metabolisme kalsium, lipid, dan pemeriksaan laboratorium pada penyakit
kardiovaskular, diabetes melitus, peemriksaan laboratorium penunjang : enzim-enzim yang
berguna dalam diagnostik klinik; test fungsi hati, tes fungsi ginjal, dan interpretasi
pemeriksaan laboratorium urin, pemeriksaan laboratorium pada kehamilan, pankreas dan
intestinum, penanda kanker (Can-marker), dan penyakit-penyakit karena Virus (TORCH dan
HIV).
SEMINAR KELAS (2 SKS)
Penjelasan Prosedur Seminar Kelas. Pemberian Tugas Proposal Penelitian Kefarmasian,
Pelaksanaan Seminar Kelas.
BIOFARMASI (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah obat-obat dan perjalanannya dalam badan, aspek-
aspek biofarmasetika, rate limiting step, berbagai faktor yang mempengaruhi absorpsi obat
dan bioavailabilitas, parameter bioavailabilitas, parameter bioavailabilitas, rute pemberian,
pengaturan dosis, stud absorpsi invitro, insitu dan invivo. Interaksi obat, bioavailabilitas,
bioekivalensi dan seleksi obat, alternatif cara pemberian obat.
KULIAH KERJA NYATA (KKN)
Membicarakan pokok bahasan masalah tematik yang berhubungan dengan tema KKN
meliputi penyuluhan dan pendidikan masyarakat tentang peningkatan kualitas hidup manusia
di desa. Kebersihan lingkungan, kesehatan, penerangan makanan bergizi, pemakaian obat
generik, pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOI), jamu keluarga berencana, dengan
bimbingan dosen pembimbing lapangan pada tingkat Universitas.
TEKNOLOGI SEDIAAN FARMASI STERIL (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan pengantar teknologi sediaan steril, persyaratan sterilisasi
fisik, kimia dan biologi, Metode sterilisasi : cara basah, cara kering, cara filtrasi dengan lairan
gas dan radiasi ion. Ruang aseptik, laminar air flow, lemari pengering, autoclave. Bahan
pembawa, pengemas, pengawet untuk sediaan steril. Larutan isotonik, cara perhitungan
larutan isotonik. Penurunan titik beku, ekivalensi NaCl, grafik. Obat suntik: persyaratan, cara
pembuatan, bentuk sediaan. Sediaan optalmik (obat mata): persyaratan, cara pembuatan,
bentuk, sediaan, wadah.
SPEKTROSKOPI DAN ELUSIDASI STRUKTUR SENYAWA (2 SKS)
Pengertian Elusidasi Struktur, Keguanaan Elusidasi Struktur dalam Farmasi, Analisis
Elementer, Instrumen Eluasidasi Struktur: Spektrometri Ultra Violet, Spektrometry Visible,
Spektrometri Infra Red, Spektrometry Massa, Resonansi Magnetik Inti (RMI), Sinar X,
Strategi Elusidasi Struktur melalu interpretasi Spektra Instrumen Elusidasi Struktur.
KIMIA MEDISINAL (2 SKS)
Asas Fisikokimia Molekul Obat; Asas Teori Reseptor; Absorpsi, Distribusi, Eliminasi Obat;
Perubahan Metabolit Obat dan Hubungannya dengan Senyawa Organik; Biotransformasi
Obat; Pengaruh Faktor Chemis & Biologi pada Biotransformasi; Geometri Molekul Obat-
Reseptor; Sifat Alami Ikatan Obat-Reseptor; Agen-Agen Antiinfeksi; Antimalaria;
Antibiotik; Antineoplas; Agen-agen Adrenergik.
KEWIRAUSAHAAN FARMASI (2 SKS)
Pendahuluan; arti kewirausahaan dan menjadi wiraswasta yang tangguh dengan cara hidup
dan berpikir pisitif; sifat-sifat yang perlu dimiliki oleh wirausaha, berpikir maju sebagai
sumber kesuksesan; kreativitas dan inovasi dan memperkuat daya juang; meningkatkan
produktivitas usaha melalui motovasi; manajemen dan organisasi; sistem informasi dan
menejeman; manajemen : produksi, pemasaran, personalia, akuntansi, sumber Daya Manusia
(SDM), dan kelayakan usaha.
UNDANG – UNDANGAN dan ETIKA KESEHATAN (2 SKS)
Pendahuluan; membicarakan berbagai peraturan perundang-undangan bidang kesehatan,
keputusan MESKES dibidang kesehatan (khusus TTK dan atau Apoteker), regulasi tentang
obat, makanan, minuman, kosmetik, pengawasannya, pelaggaran dan sanksinya; pengetahuan
ruang lingkup Kerja TTK farmasi dan Apoteker, hak dan kewajiban tenaga teknis
kefarmasian dan apoteker dalam pekerjaan dan pelayanan kefarmasian, membicarakan
tentang etika dan moral (sasaran dan normanya) di bidang kesehatan, kedokteran farmasi; dan
sanksi hukum dan terhadap pelanggarannya; kode etik TTK atau profesi.
ANATOMI FISIOLOGI HEWAN
Termin I :
Klasifikasi dan Anatomi kelompok hewan bioindikator uji antara lain : primata
(monyet/kera), pengerat, karnivora (kucing & anjing), Herbivora (kelinci, marmot), nyamuk,
cacing, Ikan, metode pemeliharaan bioindikator uji.
Termin II :
Fisiologi kelompok hewan bioindikator uji antara lain : primata (monyet/kera), pengerat,
karnivora (kucing & anjing), Herbivora (kelinci, marmot), nyamuk, cacing, Ikan;
pemeliharaan bioindikator uji, teknik dan tata cara penggunaan hewan uji untuk penelitian,
syarat pemusnahan bioindikator uji, factor-faktor penyebab penggunaan hewan uji dalam
penelitian (stress).
SEMINAR PROPOSAL PENELITIAN SKRIPSI (2 SKS)
Pengajuan judul Skripsi, Penyusunan dan pembimbingan Proposal Penelitian Skripsi; Sidang
Internal Komisi Pembimbing untuk Proposal Penelitian dengan materi penyamaan presepsi
tentang aspek yang diteliti antara dosen pembimbing dan mahasiswa, deteksi kemampuan
mahasiswa tentang aspek yang diteliti, deteksi kemampuan memehami metode yang
digunanakan; Seminar Proposal Skripsi dengan materi Ujian Kemampuan Mahasiswa tentang
proposal penelitian yang direncanakan (materi yang diteliti dan teknik pelaksanaan
penelitian).
SEMINAR HASIL PENELITIAN SKRIPSI (2 SKS)
Pelaksanaan Penelitian, Penulisan Laporan Penelitian, pembimbingan penulisan laporan,
Sidang Internal Komisi Pembimbing untuk pemberian saran penyempurnaan naskah skripsi,
Seminar Hasil Penelitian yang meliputi penilaian akurasi hasil penelitian, pemberian saran
tentang teknik penulisan, materi pembahasan.
UJIAN SKRIPSI (2 SKS)
Ujian Skripsi terdiri dari ujian Prasarjana meliputi ujian komperehensif isi dan materi terkait
skripsi dan Ujian Sarjana meliputi Ujian Wawasan Kefarmasian dan Wawasan
Pengembangan Skripsi dalam Bidang Kefarmasian
TEKNOLOGI BAHAN ALAM (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah definisi dan ruang lingkup mata kuliah teknologi
Bahan Alam, penyiapan ekstrak, standarisasi ekstrak, penyusunan formulasi sediaan, tahapan
proses produksi, standarisasi produk, Produk-produk obat herbal (fitofarmaka).
MIKROBIOLOGI FARMASI LANJUT (2 SKS)
Membicarakan pengertian dan ruang lingkup analisis mikrobiologi farmasi, aspek
mikrobiologi sediaan bahan baku obat jadi, obat tradisional, bahan baku makanan, bahan
baku minuman. Analisa kuantitatif mikroorganisme sediaan farmasi meliputi: obat jadi,
makanan, minuman, obat tradisional, dan alat – alat kesehatan. Analisia potensi antibiotika,
uji KLT Bioautografi, analisa MIC desinfektans dan analisa koefisien fenol (KF)
desinfektans.
FARMAKOEPIDEMOLOGI (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah ruang lingkup farmakoepidemologi, prinsip
farmakoepidemologi, aplikasi farmakoepidemologi, suplai obat dan dispensing, contoh-
contoh aplikasi farmakoepidemologi.
FITOTERAPI (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah definisi, ruang lingkup fitomedisin, filosofi
fitomedisin, regulasi dan perundang-undangan, metodologi penelitian dan evaluasi pada
fitomedisin, isu-isu aktual tentang fitomedisin.
KULTUR JARINGAN (2 SKS)
Membicarakan pokok bahasan masalah pengantar, fasilitas laboratorium kultur jaringan
tanaman, dasar teori tentang media dan prosedur sterilisasi dalam kultur jaringan tanaman,
dasar-dasar regenerasi tanaman, prosedur propagasi tanaman, aplikasi kultur organ, protoplas
dan kultur fusi protoplas, kultur mikrospora, prosedur kuantifikasi kultur jaringan, produksi
metabolit sekunder dengan kultur jaringan tanaman.
SINTESIS BAHAN FARMASI (2 SKS)
Pengertian sintesis dan bahan farmasi, ruang lingkup sintesis organik, pengetahuan
mekanisme reaksi untuk sintesis, desain sintesis senyawa organik, analisis diskoneksi satu
gugus, analisis diskoneksi dua gugus, diskoneksi senyawa tanpa gugus fungsional. Kontrol
dalam sintesis organik, analisis retrosintesis alkohol sederhana, senyawa yang berasal dari
alkohol (ester, aldehid, keton, asam karboksilat, asil halida, alkil halida, eter dan olofin).
Desain sintesis dengan reaksi penataan ulang: reaksi inverse karbon, nitrogen, oksigen,
pengerutan cincin dan perluasan cincin. Contoh-contoh sintesis obat: sintesis librium,
oxasepam dan kloramfenikol.
METABOLISME OBAT (2 SKS)
Jalur-jalur metabolisme obat, enzimologi dan mekanisme molekular dari reaksi metabolisme
obat, Induksi dan inhibisi metabolisme obat, faktor yang mempengaruhi metabolisme obat,
aspek farmakologis dan toksikologi obat, farmakokinetik dan relevansi klinis metabolisme
obat, teknik dan eksperimen metabolisme obat
KAPITA SELEKTA FARMASI (2 SKS)
Informasi Mutakhir Perkembangan Ilmu Kefarmasian, Informasi Mutakhir tentang Obat dan
Pengobatan, Informasi Mutakhir lainnya yang terkait dengan Kefarmasian
BIOKIMIA LANJUT (2 SKS)
Hormon Hubungannya dengan Klinik; Molekuler Biologi Sel Hubungannya dengan Klinik;
Biontranformasi Sitokrom Hubungannya dengan Klinik; Metabolismen Hem dan Zat Besi
Hubungannya dengan Klinik; Prinsip-Prinsip Nutrisi dan Hubungannya dengan Klinik;
PEMASTIAN MUTU PRODUK FARMASI (QUALITY CONTROL) (2 SKS)
Pendahuluan; Pengaturan Obat Nasional; Penilaian dan Registrasi Produk Obat; Pemastian
Mutu Pengadaan Obat; Farmakope Internasional; Pengujian Dasar Pemastian Mutu Obat;
Perdagangan Produk Farmasi; Produk Palsu; Prinsip Dasar Produk Farmasi; Bahan Aktif
Farmasi; Produk Farmasi Khusus; Inspeksi; Analisis Risiko dan Bahaya Produk Farmasi
FARMASI FORENSIK DAN TOKSIKOLOGI (2 SKS)
Pekerjaan sebaga ahli Farmasi Forensik dan Toksikologi, Serologi Forensik, Uji DNA
Fingerprint, Toksikologi Narkoba, Alkohol dan Doping, Bahan Kimia Toksik Kontaminan
Makanan, Toksilogi Pencemaran Lingkungan, Toksikologi Logam Berat
PELAYANAN FARMASI (2 SKS)
Filosofi Asuhan Kefarmasian dan Keselamatan Pasien, Dispensing, Patient Safety dan
Praktik Kefarmasian, Aspek Yuridis Hak Konsumen terhadap Informasi Obat, Peresepan
Elektronik dan Patient Safety, Dinamika Informasi Obat untuk Pasien dan Masyarakat,
Sistem Informasi Obat, Sistem Informasi Manajemen Apotek, Linked Open Drug Data
(LODD), Sistem Pendukung Keputusan Bidang Farmasi
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT (2 SKS)
Membicarakan konsep-konsep kesehatan; Public health, preventive health dan public health
pharmacy. Konsep sakit dan bebas sakit; public responsibility on health; Riset dalam
kesehatan masyarakat dan informasi masyarakat; Ideologi dan kesehatan masyarakat; Profesi-
profesi kesehatan.
PENGELOLAAN LAB. KESEHATAN (2 SKS)
Perkuliahan ini membahas tentang; Peraturan-peraturan umum laboratorium dan keamanan di
laborarorium, Managemen dan administrasi Laboratorium., Penggunaan dan perawatan alat-
alat laboratorium meliputi : alat-alat gelas, berbagai jenis timbangan, deionisasi air, pH meter,
autoclave, mikroskop, spektrofotometer UV-Vis, HPLC, GC, dll., Penggunaan dan
penyimpanan bahan-bahan laboratorium, Pengolahan sampel uji, Analisis dan pembacaan
hasil uji kuantittaif dan kualitatif.
TEKNOLOGI PENGOLAHAN MAKANAN (2 SKS)
Pendahuluan, konsep dasar teknologi pengolahan makanan-minuman, Sumber-sumber bahan
makanan-minuman, standarisasi bahan baku olahan; bentuk – bentuk sediaan olahan
makanan-minuman; formulasi sediaan pangan hewani dan nabati, hasil olahan susu, telur,
daging, the, kopi, coklat, kedelai, beras, cara pembuatan, analisis dan evaluasi produk hasil
olahan (produk terstandar), Pengawetan dan bahan pengawet;
GIZI KESEHATAN (2 SKS)
Ilmu gizi didefinisikan sebagai suatu cabang ilmu yang mempelajari hubungan antara
makanan yang dimakan dengan kesehatan tubuh yang diakibatkannya serta faktor-faktor yang
mempengaruhinya.
Pendidikan ilmu gizi sendiri terutama bertujuan agar mahasiswa dapat memahami berbagai
peran makro dan mikronutrien, metabolisme nutrien, kebutuhan serta dampak kekurangan
dan kelebihan nutrien. Program pelayanan gizi bertujuan untuk meningkatkan kualitas
pelayanan gizi yang berdaya guna dan berhasil guna serta terintegrasi dengan pelayanan
kesehatan lain di rumah sakit.
INTERAKSI DAN EFEK SAMPING OBAT (2 SKS)
INTERAKSI OBAT : Perspektif interaksi obat; ruang lingkup (domain); arti interaksi obat
dalam terapi; signifikansi klinis pada onset & offset, keparahan, dan dokumentasi interaksi
obat; interaksi obat secara farmakokinetik dan farmakodinamik beserta contoh kasus-
kasusnya; interaksi obat dengan makanan dan minuman beserta kasus-kasusnya; interaksi
obat dengan penyakit beserta kasus-kasusnya; interaksi obat dengan nutrisi beserta kasus-
kasusnya; interaksi obat dengan senyawa dalam lingkungan beserta kasus-kasusnya; dan
manajemen klinis interaksi obat.
ESO (Efek Samping Obat) : Membicarakan sejarah, takrif, dan Efek Samping Obat (ESO)
meliputi : epidemologi ESO, patogenesis ESO, tata cara penyidikan ESO, ESO pada sistem
kardiovaskular, ESO pada sistem gastrointestinal, ESO pada hati, ESO pada sistem
imunologi, ESO pada sistem respirasi, ESO pada perkembangan janin, dll.
TERMINOLOGI MEDIS
Membicarakan pokok pembahasan mengenai istilah-istilah medis dan kondisi penyakit pada
berbagai sistem organ tubuh antara lain sistem hormon dan endokrin (Diabetes mellitus dan
kelenjar tiroid), Sistem renal (gagal ginjal akut dan gagal ginjal kronik), sistem
kardiovaskuler (hipertensi, penyakit jantung koroner, gagal jantung dan aritmia), sistem
pernafasan (asma, TBC, pneumonia dan PPOK), sistem liver (hepatitis, sirosis), sistem saraf
(stroke, epilepsi)
MATAKULIAH PRAKTIKUM
PRAKTIKUM KIMIA FARMASI DASAR
Mempraktikan pokok bahasan masalah pengantar kimia, farmasi dasar, kinetika gas, kinetika
kimia, reaksi kesetimbangan, teori atom dan molekul dalam larutan, elektrolit, ikatan kimia,
termokimia dan energetika, teori asam dan basa, kimia inti, kimia unsure-unsur transisi,
reaksi redoks, metode pemisahan, senyawa anorganik dalam sistem biologi, pengantar kimia
analisis farmasi.
PRAKTIKUM KIMIA ANALISIS FARMASI I
Mempraktikan pokok bahasan masalah analisis farmasi kualitatif bahan obat baik organik
maupun anorganik, analisis senyawa anorganik, teknik pengendapan dan aplikasinya, analisis
cara kering dan basah, reaksi identifikasi. Analisis kualitatif senyawa organik, sistematika
analisis obat, pemisahan obat dari sediaan obat jadi
PRAKTIKUM ANATOMI DAN FISIOLOGI MANUSIA
Mempraktikan pokok bahasan masalah sistem syaraf pusat dan perifer, faal indera, faal
kardiovaskuler, faal darah dan imunitas, faal ginjal dan cairan tubuh, sistem pernafasan, faal
gastrointestinal, metabolisme dan termoregulasi, sistem endokrin dan reproduksi, faal kerja
dan faal olah raga.
PRAKTIKUM BIOLOGI SEL
Mempraktikan pokok bahasan masalah sel dan organela, membrane sel, sistem selaput
sitoplasmik, nucleus dan nucleolus, ribosoma dan sintesis protein, pembangkitan tenaga
didalam sel, sitoskleton, pertumbuhan dan perkembangan sel.
PRAKTIKUM FARMASETIKA I
Mempraktikkan pokok bahasan resep dan salinan resep, proses pelayanan obat atas resep
dokter dan salinan resep, dosis obat, inkompabilitas, farmasetik, pembuatan serbuk, pil,
kapsul, trochi, larutan (sirop, eliksir, obat tetes, gargarisma, dan infusa).
PRAKTIKUM KIMIA ANALISIS FARMASI II
Mempraktikan pokok bahasan masalah analisis kuantitatif dengan cara penyerapan radiasi
elektromagnetik, radiasi elektromagnetik dan interaksinya dengan bahan, instrumentasi
spektroskopi, spektroskopi Ultraviolet-Visibel, penggunaaan spektroskopi UV-Vis,
spektroskopi inframerah, Raman, spektrofluorometri
PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK II
Uji seluruh gugus fungsi terhadap seluruh golongan senyawa organik, Sintesis-Sintesis
Senyawa Organik, Derivatisasi Senyawa Alami.
PRAKTIKUM BOTANI FARMASI
Mempraktikan pokok bahasan masalah : Sel dan jaringan tumbuhan, determinasi tumbuhan
tingkat rendah dan tingkat tinggi, sistematika tumbuhan, morfologi macam-macam
tumbuhan.
PRAKTIKUM FARMAKOLOGI
Mempraktikan pokok bahasan masalah absorpsi, distribusi, metabolisme (biotransformasi)
dan eksresi (ADME), efek farmakologi obat, uji farmakologi in vitro, uji in vivo berbagai
efek obat menggunakan hewan uji.
PRAKTIKUM FARMASETIKA II
Mempraktikkan pokok bahasan resep dan salinan resep, dosis obat, inkompabilitas,
farmasetik, lotio, mikstura, enema, liniment, sparay, suspensi, Emulsi, dan sediaan
semisolida (salep, krim, jeli, supositoria, bacila dan ovula).
PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI DAN VIROLOGI
Mempraktikan pokok bahasan masalah pengenalan mikroba: pengamatan bakteri, jamur dan
yeast, teknik pengecatan: pengecatan gram, Sterilisasi dan pembuatan media, Teknis aseptis:
pemindah biakan, skrining primer untuk memperoleh mikroba penghasil antibiotik tahap I.
Penentuan kadar antibiotik, uji sensitivitas mikroba terhadap antibiotik (metode Kirby
Bauer), skrining primer untuk memperoleh mikroba penghasil antibiotik tahap II, uji angka
lempeng total, uji angka kapang, skrining primer untuk memperoleh mikroba penghasil
antibiotik tahap III, uji bioautografi.
PRAKTIKUM BAHAN ALAM HAYATI I
Identifikasi Kelompok Kimia alami yaitu Metode-Metode Identifikasi Metabolit Primer dan
Sekunder seperti Identifikasi Terpen-Terpen, Identifikasi Alkaloid, Identifikasi Flavanoid,
Identifikasi khas Steroid-Steroid, senyawa Glikosida, identifikasi khas polifenol, Identifikasi
khas saponin, Identifikasi metabolit primer: Karbohidrat, Protein, Lipid-Lipid, dan asam
Nukleat
PRAKTIKUM BIOKIMIA
KARBOHIDRAT: uji Pengenalan Karbohidrat, Hidrolisis Karbohidrat, Analisis Kuantitatif
Karbohidrat; LIPID: Uji Kelarutan Lipid, Uji Pembentuk Emulsi, Uji Keasaman Minyak, Uji
Ketidakjenuhan Minyak, Uji Penyabunan Minyak (Hidrolisis Minyak Kelapa, Uji Sifat-Sifat
sabun), Uji Kolesterol, Uji Kristal Kolesterol. PROTEIN: Uji Susunan Elementer Protein, Uji
Kelarutan Protein, Uji Pengendapan Protein dengan Garam, logam, dan asam organik, Uji
Biuret, Uji Ninhidrin, Uji Xantoprotein, Uji Penentuan Isoelektrik, Kromatografi Kertas
Asam Amino. ENZIM: Pengaruh Suhu terhadap Aktivitas Enzim, Pengaruh pH terhadap
Aktivitas Enzim, Pengaruh konsentrasi Enzim Terhadap Aktivitas Enzim, Pengaruh
Konsentrasi Subrat terhadap Aktivitas Enzim, Uji Urease, Uji Peroksidase, Uji Gmelin, Uji
Petekonfer, VITAMIN: Penentuan adanya Vitamin A, Penentuan Adanya Vitamin D,
Penentuan adanya vitamin B1, Penentuan Adanya Vitamin B6, Penentuan Adanya Vitamin
C.
PRAKTIKUM ANALISIS KLINIK
Mempraktikan pokok bahasan maasalah pemeriksaan darah, hematologi, pemeriksaan urin,
pemeriksaan empedu.
PRAKTIKUM FARMASI FISIK II
Mempraktikan pokok bahasan masalah penentuan tegangan muka cairan, dispersi koloid dan
sifat-sifatnya, ukuran partikel (mikromeritika), sifat alir cairan (rheologi), penentuan
viskositas larutan newton.
PRAKTIKUM METODE PEMISAHAN
Mempraktikan pokok bahasan masalah pemisahan, ekstraksi bahan alam dengan beberapa
metode ekstraksi (Maserasi, soxhletasi, refluks, destilasi uap, Evaporasi), Ekstraksi
kelompok senyawa (klorofil, protein, lemak, KH), Fraksinasi ekstrak, identifikasi dan analisis
kualitatif senyawa metabolit sekunder menggunakan Kromatografi Lapis Tipis, isolasi
metabolit sekunder dari bahan alam menggunakan metode isolasi kromatografi kolom,
Kromatografi Lpis Tipis, Kromatografi Preparatif, kromatotron, HPLC. KCKT.
PRAKTIKUM BAHAN ALAM HAYATI II
Mempraktikan : Mempaktikan berbagai pengujian Bioaktivitas dan Toksikologi bahan alam
meliputi : uji sitotoksik meliputi BSLT dan Antimitosis, uji Insektisida meliputi larvasida dan
antifedant, Uji aktivitas Hemolitik, Uji imunogenitas, Uji Antioksidant (metode
spektrofotometer dan KLT).
PRAKTIKUM TEKNOLOGI SEDIAAN FARMASI PADAT
Mempraktikkan pokok bahasan pembuatan dan evaluasi sediaan cair (syrup), pembuatan dan
evaluasi sediaan suspensi (menghitung derajat flokulasi, uji viskositas/daya alir), pembuatan
dan evaluasi sediaan emulsi, pembuatan dan evaluasi sediaan salep, pembuatan dan evaluasi
suppositoria.
PRAKTIKUM FARMAKOKINETIKA
Mempraktikan masalah analisis obat dalam cairan hayati, penetapan waktu pengambilan
cuplikan dan asumsi model kompartemen, pemilihan dosis dalam farmakokinetika, penetapan
parameter farmakokinetika setelah pemberian dosis tunggal menggunakan data darah dan
eksresi urin kumulatif, presentasi hasil paraktikum.
PRAKTIKUM FARMAKOGNOSI II
Mempraktikkan pokok bahasan uji standarisasi simplisia dan ekstrak, kontrol kualitas dalam
proses, penerapan standarisasi bahan baku, ekstrak dan produk, rancangan formulasi obat
alami, pembuatan produk obat alami meliputi pembuatan teh herbal, pembuatan sediaan oles
herbal, serbuk efferfescen, sediaan minyak oles, sediaan pembersih (sabun dan scrab)
SILABUS PRAKTIKUM FARMAKOGNOSI (S1 TERINTEGRASI)
Mempraktikan : Identifikasi Kelompok Kimia alami yaitu Metode-Metode Identifikasi
Metabolit Primer dan Sekunder seperti Identifikasi Terpen-Terpen, Identifikasi Alkaloid,
Identifikasi Flavanoid, Identifikasi khas Steroid-Steroid, senyawa Glikosida, identifikasi khas
polifenol, Identifikasi khas saponin, Identifikasi metabolit primer: Karbohidrat, Protein,
Lipid-Lipid, dan asam Nukleat, Analisis mutu ekstrak meliputi standar mutu dan uji mutu
ekstrak, Standarisasi Sediaan jadi Obat Alami (Herbal terstandar), Pemastian Mutu sedian
Obat Alami.
PRAKTIKUM ANALISIS FARMASI DAN PANGAN
Mempraktikan Analisis KLT Obat Alam yang mengandung Antrasen, Obat Alam dengan
Dasar Minyak Lemak, Obat Alam yang mengandung Glikosida, Obat alam Damar, Balsam,
dan Minyak Atrsiri, Obat alam yang mengandung terpen, Obat alam yang mengandung
antelmintik, Obat alam yang mengandung turunan Xantin, Obat alam yang mengandung
Tanin, mempraktikan berbagai macam ekstraksi, serta mempraktekkan Analisis Obat Alam
meliputi : Analisis Mikroskopis Obat, Obat Alam yang mengandung alkaloid, Analisis
Logam Berat, Analisis Mikroba.
Mempraktikan : Analisis Kontaminan Logam, Analisis Kontaminan Pewarna alam dan
sintesis, Analisis Organik dan Anorganik Kosmetik.
PRAKTIKUM TEKNOLOGI SEDIAAN FARMASI CAIR-SEMI PADAT
Mempraktikkan pokok bahasan pembuatan dan evaluasi sediaan cair (syrup), pembuatan dan
evaluasi sediaan suspensi (menghitung derajat flokulasi, uji viskositas/daya alir), pembuatan
dan evaluasi sediaan emulsi, pembuatan dan evaluasi sediaan salep, pembuatan dan evaluasi
suppositoria.
PRAKTIKUM FARMAKOTERAPI II
Mempraktikan pokok bahasan masalah penatalaksanaan gangguan tulang dan sendi meliputi
pirai dan hiperurikemia, osteoarthritis, rheumatoid arthritis, osteoporosis, terapi gangguan
kardiovasular, aritmia, hipertensi, stroke, tromboemboli, gangguan dermatologi: psoriasis,
gangguan kulit; gangguan endokrin, diabetes mellitus, tiroid, gangguan gastrointestinal,
konstipasi, diare, GERD, mual muntah, tukak peptik, gangguan hematology : anemia.
Mempraktikan pokok bahasan masalah penatalaksanaan infeksi saluran cerna, infeksi saluran
napas atas dan bawah, sepsis, infeksi karena penularan seksual, infeksi kulit dan jaringan
lunak, tuberkulosis , gangguan neurology, meliputi epilepsi, sakit kepala, penyakit parkinson,
gangguan mata :glaukoma, kanker meliputi kanker payu dara, kanker rahim, kanker kolon ,
gangguan psikiatri meliputi gangguan tidur, gelisah, schizophrenia, gangguan saluran napas.
Uraian meliputi definisi penyakit, patofisiologi, presentasi klinik, diagnosis, penanganan.,
evaluasi hasil pengobatan.
PRAKTIKUM TEKNOL0GI SEDIAAN FARMASI STERIL
Mempraktikan pokok bahasan masalah pencucian dan sterilisasi, pembuatan sediaan injeksi,
pembuatan sediaan infus ringer laktat dan glukosa, sediaan suspensi steril, sediaan salep mata
steril, tetes hidung steril, tetes telinga steril.
PRAKTIKUM KULTUR JARINGAN
Mempraktikan pokok bahasan masalah preparasi media dan pemeliharaan media kultur
jaringan tanaman, mikropropagasi melalui kultur tunas, proliferasi tunas, inisiasi dan
pemeliharaan kultur kalus, inisiasi dan pemeliharaan kultur sel analisis kulaitatif plantula,
kalus atau biomassa dengan metode KLT.
PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI TERAPAN
Mempraktikkan pokok bahasan ruang lingkup analisa mikrobiologi sediaan farmasi meliputi :
analisa kuantitatif mikroorganisme sediaan farmasi meliputi: bahan baku obat dan makanan-
minuman, obat jadi, makanan, minuman, obat tradisional, dan alat – alat kesehatan. Analisia
potensi antibiotika, uji KLT Bioautografi, analisa MIC desinfektans dan analisa koefisien
fenol (KF) desinfektans.
PRAKTIKUM SINTESIS BAHAN FARMASI
Mempraktikan pokok masalah sisntesis nitro-benzen, sintesis anilin, sintesis asam sulfanilat,
sintesis metil-salisilat, sintesis pentagamavunon-0 (PGV-0).
PRAKTIKUM BIOTEKNOLOGI FARMASI
Mempraktikan pokok masalah isolasi enzim, fermentasi nata de coco, fermentasi yoghurt dan
Soyghurt, pembuatan VCO, isolasi mikroba penghasil antibiotik, isolasi DNA plasmid.
PRAKTIKUM KOMUNIKASI, INFORMASI DAN EDUKASI (KIE)
Mempraktikan pokok masalah Pengenalan resep, Analisis resep, Peracikan obat, Komunikasi,
Informasi dan Edukasi, Pengarsipan resep.