silabus kimia anorganik i fkip unja

4
SILABUS Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNJA Jurusan : PMIPA Program Studi : Pendidikan Ilmu Kimia Mata Kuliah : Kimia Anorganik I Jumlah SKS : 3 sks Kode matakuliah : Kim 341 (A, H, J) Semester : III Prasarat : Kimia Dasar I dan II Dosen Pengampu : 1. Drs. Abu Bakar, M.Pd 2. Haris Effendi, S.Si, M.Si, Ph.D I. Kopetensi Mata Kuliah Kompetensi yang dituntut dari mata kuliah ini adalah mahasiswa mampu menjelaskan: (a) penggolongan unsur dalam sistem periodik, keperiodikan sifat unsur, dan konsep dasar reaksi-reaksi Kimia Anorganik, (b) nama dan rumus kimia mineral-mineral atau senyawaan yang menjadi sumber unsur di alam, (c) cara-cara ekstraksi unsur dari sumber- sumbernya, (d) sifat-sifat fisika dan kimia unsur, (e) cara-cara pembuatan unsur baik di laboratorium maupun di industri, (f) kegunaan unsur, (g) cara-cara pembuatan dan sifat-sifat senyawaan, (h) kegunaan senyawaan. II. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini membahas tentang dasar-dasar kimia dan kimia anorganik non logam yang meliputi: Pengantar Kimia Anorganik; penggolongan unsur keperiodikan sifat unsur, dan konsep-konsep dasar reaksi Kimia Anorganik; Sumber-sumber unsure non logam di alam, cara-cara ekstraksi unsur, sifat-sifat unsur, cara-cara pembuatan unsur di laboratorium dan di industri, kegunaan unsur, pembuatan, sifat-sifat, dan kegunaan senyawaan Hidrogen, Oksigen,

Upload: henri-bagus-adhi-pradana

Post on 27-Nov-2015

69 views

Category:

Documents


17 download

TRANSCRIPT

Page 1: Silabus Kimia Anorganik i Fkip Unja

SILABUS

Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNJAJurusan : PMIPAProgram Studi : Pendidikan Ilmu KimiaMata Kuliah : Kimia Anorganik IJumlah SKS : 3 sksKode matakuliah : Kim 341 (A, H, J)Semester : IIIPrasarat : Kimia Dasar I dan IIDosen Pengampu : 1. Drs. Abu Bakar, M.Pd

2. Haris Effendi, S.Si, M.Si, Ph.D

I. Kopetensi Mata Kuliah Kompetensi yang dituntut dari mata kuliah ini adalah mahasiswa mampu menjelaskan: (a) penggolongan unsur dalam sistem periodik, keperiodikan sifat unsur, dan konsep dasar reaksi-reaksi Kimia Anorganik, (b) nama dan rumus kimia mineral-mineral atau senyawaan yang menjadi sumber unsur di alam, (c) cara-cara ekstraksi unsur dari sumber- sumbernya, (d) sifat-sifat fisika dan kimia unsur, (e) cara-cara pembuatan unsur baik di laboratorium maupun di industri, (f) kegunaan unsur, (g) cara-cara pembuatan dan sifat-sifat senyawaan, (h) kegunaan senyawaan.

II. Deskripsi Mata KuliahMata kuliah ini membahas tentang dasar-dasar kimia dan kimia anorganik non logam yang meliputi: Pengantar Kimia Anorganik; penggolongan unsur keperiodikan sifat unsur, dan konsep-konsep dasar reaksi Kimia Anorganik; Sumber-sumber unsure non logam di alam, cara-cara ekstraksi unsur, sifat-sifat unsur, cara-cara pembuatan unsur di laboratorium dan di industri, kegunaan unsur, pembuatan, sifat-sifat, dan kegunaan senyawaan Hidrogen, Oksigen, Nitrogen, Karbon, Silikon, Boron, Belerang, Fosfor, Halogen, dan Gas mulia.

III. Tujuan Mata KuliahTujuan dari perkuliahan ini adalah untuk membekali mahasiswa dengan pengetahuan kimia tentang unsur-unsur bukan logam secara komprehensif yang meliputi:a. pengetahuan tentang penggolongan unsur dalam sistem periodik, keperiodikan sifat

unsur, dan konsep dasar reaksi-reaksi Kimia Anorganik yang mempelajari lebih dalam tentang struktur atom, ikatan kimia, padatan ionik, kimia anion, kimia koordinasi, pelarut, larutan, asam dan basa, dan tabel berkala dan unsur kimia,

b. Pengetahuan tentang sumber-sumber utama unsur- unsur di alam yang mempelajari lebih dalam tentang keberadaan unsur-unsur tersebut di alam dalam berbagai persenyawaan yang umumnya dalam bentuk mineral,

c. Pengetahuan tentang pembuatan unsur-unsur (di laboratorium dan di industri) yang mempelajari lebih dalam tentang cara-cara untuk mengekstraksi unsur tersebut dari persenyawaannya. Atau cara-cara membuat unsur tersebut baik di laboratorium maupun di industri yang meliputi pemahaman akan prinsip-prinsip dasar kimia dan fisika, kemudahan dan ekonomi,

Page 2: Silabus Kimia Anorganik i Fkip Unja

d. Pengetahuan tentang sifat dan kegunaan unsur yang mempelajari lebih dalam tentang sifat-sifat unsur dan kegunaannya baik di laboratorium maupun di industri yang meliputi pemahaman akan aplikasi unsur-unsur berdasarkan prinsip-prinsip dasar, sifat-sifat fisika, kimia, kemudahan dan ekonomi,

e. Pengetahuan tentang senyawaan dari unsur yang melingkupi pembuatan, sifat-sifat, dan kegunaan yang mempelajari lebih dalam tentang cara-cara pembuatan senyawaan dari unsur tersebut yang meliputi aspek-aspek prinsip dasar kimia dan fisika, kemudahan dan ekonomi. Pada dasarnya, materi pokok-pokok bahasan mata kuliah ini mempunyai karakter dan kompetensiyangsama.

IV. Pokok Bahasan

I Pengantar Kimia Anorganik

A. Pendahuluan: Pengertian, Perbedaan dengan organik, sintesis unsur, sejarah

B. Struktur AtomC. Sistim PeriodikD. Reaksi Kimia Anorganik

II Struktur MolekulIII Hidrogen Masing Membahas tentang: (a) Sejarah penemuan, ( b). Nama dan

rumus kimia mineral-mineral atau senyawaan yang menjadi sumber unsure yang bersangkutan di alam, (c) cara-cara ekstraksi unsur dari sumber- sumbernya, (d) sifat-sifat fisika dan kimia unsur, (e) cara-cara pembuatan unsur baik di laboratorium maupun di industri, (f) kegunaan unsur, (g) macam senyawa dari unsur yang bersangkutan cara-cara pembuatan dan sifat-sifat senyawaannya, (h) kegunaan senyawaan dalam kehidupan sehari-hari.

IV OksigenV SulfurVI NitrogenVII PosforVIII KarbonIX SilikonX BoronXI HalogenXII Gas Mulia

NB ) Materi I dan II Materi disampaikan oleh dosen, Materi III s.d XII diskusi kelompok

V. Literatur:

Kristian H. Sugiyarto. (2007). Kimia Anorganik 1. IMSTEP, dan Jurusan Pendidikan Kimia, UNY Yogyakarta.

Miessler, G.L. & Tarr, D.A., (1991), Inorganic Chemistry, New Jersey : Prentice Hall,: Englewood Cliffs.

Huheey, J.E., Keiter, E.A., and Keiter, R.L.(1993), Inorganic Chemistry : Principles of Structure and Reactivity, 4th Ed, New York : Harper Collins College Publishers.

Cotton, F.A. And Wilkinson, G, 1989, Kimia Anorganik Dasar, terjemahan sabati Suharto, Universitas Indonesia.

Liprot, G.F, 1975, Modern Inorganic Chemistry, The English Language Book Society and mill & Boon Limited, 2nd, London

Page 3: Silabus Kimia Anorganik i Fkip Unja

J.D. Lee, 1994, Concise Inorganic Chemistry, Fourth Edition, Chapman & Hall, New York.

Taro Saito, (1996), Buku Teks Online Kimia Anorganik;Terjemahan oleh Ismunandar,

David W. Oxtoby, H.p. Gillis, Norman H Nachtrieb, 2001, prinsip-Prinsip Kimia Modern, Terjemahan oleh Seminar Setiati Achmadi, Erlangga, Jakarta Reproduced by permission of Iwanami Shoten, Publishers, Tokyo.

Bahan-Bahan dari Internet (buku dan PP)

V. Strategi PerkuliiahanMetode: Ceramah, Tanya Jawab diskusi, Tugas, Ujian Alat : Papan Tulis, infocus dan layar

VI. PenilaianKomponen yang dinilai: Keaktifan, kinerja, fortopolio, kehadiran, ujian tengah semester dan uian akhir semester.Nilai Akhir: ( ∑Komponen Nilai)/ Banyaknya Komponen yang dinilai.