selling at shaolin temple

11

Upload: teguh-prayogo

Post on 19-Aug-2015

95 views

Category:

Business


0 download

TRANSCRIPT

Page 2: Selling at shaolin temple

Sebuah perusahaan membuat test terhadap tiga calon staf penjualnya.

Tesnya unik,yaitu menjual sisir ϑi komplek BiaraShaolin.

Tentu saja, ini cukup unik karena parabiksu ϑi sana semuanya gundul ϑαn takbutuh sisir.

[email protected]

Page 3: Selling at shaolin temple

Kesulitan ini juga yang membuat calon pertamahanya mampu menjual satusisir.

Itupun karena belas kasihanseorang biksu yang ibamelihatnya.

[email protected]

Page 4: Selling at shaolin temple

Tapi, tidak ϑengαn calon kedua.Ia berhasil menjual sepuluh sisir, ia tidak menawarkan kepada para biksu, tetapi kepada para turis yang ada ϑikomplek itu, mengingat angin ϑi sana memang besarsehingga sering membuat rambut jadiawut-awutan.

[email protected]

Page 5: Selling at shaolin temple

Lalu bagaimana dengancalon ketiga?Ia berhasil menjual 500 sisir !Caranya?Ia menemui kepala biara. Ia lalu meyakinkan jika sisir inibisa jadi souvenir bagus untuk komplek biara tsb.

Kepala biara bisa membubuhkan tanda tangan ϑi atassisir² tersebut ϑαn menjadikannya souvenir para turis. Sang kepala biara pun setuju.

[email protected]

Page 6: Selling at shaolin temple

Bukankah banyak orang sering kali menyalahkan keadaan?Ini yang membuat calon pertama gagal.

[email protected]

Page 7: Selling at shaolin temple

Sementara calon kedua, sudah berani berpikir ϑi luar kotak. Namun ia masih terpaku pada fungsi sisir yang hanyasebagai alat merapikan rambut.

[email protected]

Page 8: Selling at shaolin temple

Tapi calon ketiga bukan hanya beraniberpikir bahwa sisir bukan hanya alat

merapikan rambut, melainkan bisa menjadi souvenir.

[email protected]

Page 9: Selling at shaolin temple

Kita tidak bisa mengatur situasi seperti yang kitakehendaki. Tapi, kita bisa mengerahkan segenap kekuatankita untuk mencari solusi.

"Segenap kekuatan" bukan hanya terbatas otot atausemangat, tapi juga pikiran, ilmu, ϑαn kerja keras.

[email protected]

Page 10: Selling at shaolin temple

Pendek kata, kreativitasotak ϑαn upaya fisik. Itulahpotensi dalam diri kita yang dapat dipergunakan...

Mulai sekarang ayo kitabelajar bagaimana menjadipenjual sisir yang ke 3.

Tidak ada yang namanyahambatan tapi bagaimana kitaharus berpikir.

[email protected]