sejarah pembentukan asean
TRANSCRIPT
SEJARAH PEMBETUKAN ASEANOleh:
KRIS SANDHI SOEKARTAWIKonsultan Perdagangan AEC Center
KONDISI DI ASIA TENGGARA TAHUN 1960’s
• Konflik:– Indonesia-Malaysia (Konfrontasi 1962-66), – Philippines-Malaysia (Sengketa Sabah)– Singapura Lepas dari Malaysia– Konflik di Mindanao, Filipina Selatan– Thailand menjadi menjadi penengah untuk merekonsiliasi Indonesia,
Filipina, dan Malaysia
• Kemiskinan
• Komunisme– Cold War, arms race, proxy wars– Indochina War: Vietnam, Laos Cambodia– Burma (Myanmar): 1962
• Kepemimpinan Diktator: Marcos, Suharto, Thanom, Lee Kwan Yew, Abdul Rahman
REGIONALISME DI ASEAN TENGGARA
SEATO ( Southeast Asia Treaty Organization )
Didirikan atas dasar Manila Pact pada tanggal 8 September 1954.
“NATO”nya Asia TenggaraDiprakarsai oleh Amerika untuk membendung komunisme
di wilayah Asia Tenggara dengan pusat di FilipinaAnggota: Philippines, Thailand, Australia, USA, Pakistan,
UK, dan PerancisSEATO berakhir pada tahun 1977
Lanjutan
Association of Southeast Asia (ASA)
Didirikan pada tahun 1961. Anggota ASA adalah Malaysia, Filipina dan Thailand
ASA tidak dapat bertahan lama karena terjadi konflik antara Filipina dan Malaysia atas status daerah Sabah yang diklaim sebagai bagian dari wilayah Filipina
Konflik tersebut kemudian mendorong terbentuknya organisasi Maphilindo (Malaya, Philipina dan Indonesia) pada tahun 1963 menggantikan ASA.
Maphilindo merupakan gagasan untuk menyatukan Ras melayu yang ada di wilayah Malaya, Philipina dan Indonesia
Akan tetapi usaha tersebut gagal dengan dibentuknya negara Malaysia oleh Inggris sehingga Indonesia dan Philipina menentang pembentukan negara Malaysia itu
lanjutan
Presiden Soekarno melancarkan politik konfrontasi sehingga hubungan antara Indonesia dan Malaysia terus memburuk sampai tahun 1966
Pada tahun 1967 Presiden Soeharto mengubah kebijakan politik Luar Negeri Indonesia atas Indonesia dan menghapus politik konfrontasi yang dilancarkan Presiden Soekarno
Dengan berubahnya politik luar negeri Indonesia atas Malaysia tersebut, maka situasi regional di Asia Tenggara semakin kondusif
lanjutan
SEAMEO (Southeast Asian Ministers of Education Organization)Dibentuk pada tanggal 30 Nopember 1965
oleh Lao PDR, Malaysia, Philippines, Singapura, Thailand, Vietnam.
Indonesia bergabung pada tahun 1966SEAMEO didirikan untuk memperkuat
kerjasama di bidang pendidikan, kebudayaan, dan ilmu pengetahuan di Asia Tenggara.
lanjutan
SEAMEO Centres SEAMEO Regional Centre for Education in Science and
Mathematics (SEAMEO RECSAM) - Malaysia SEAMEO Regional Language Centre (SEAMEO RELC) –
Singapore SEAMEO Regional Centre for Graduate Study and
Research in Agriculture (SEAMEO SEARCA) – Philippines SEAMEO Regional Tropical Medicine and Public Health
Network (SEAMEO TROPMED) – Thailand SEAMEO Regional Centre for Tropical Biology (SEAMEO
BIOTROP) – Indonesia SEAMEO Regional Centre for Educational Innovation and
Technology (SEAMEO INNOTECH) - Vietnam
SEJARAH TERBENTUKNYA ASEAN ASEAN didirikan pada tanggal 8
Agustus 1967 melalui Deklarasi Bangkok
ASEAN didirikan oleh lima negara pemrakarsa, yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura dan Thailand di Bangkok melalui Deklarasi Bangkok.
Menteri luar negeri penanda tangan Deklarasi Bangkok kala itu ialah
Adam Malik (Indonesia), Narsisco Ramos (Filipina), Tun Abdul Razak (Malaysia), S. Rajaratnam (Singapura), dan Thanat Khoman (Thailand).
Lanjutan
Isi Deklarasi Bangkok adalah sebagai berikut: Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial
dan perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara
Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional Meningkatkan kerjasama dan saling membantu untuk
kepentingan bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik,ilmu pengetahuan, dan administrasi
Memelihara kerjasama yang erat di tengah - tengah organisasi regional dan internasional yang ada
Meningkatkan kerjasama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan penelitian di kawasan Asia Tenggara
Lanjutan
Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN ke – 1Diselenggarakan pada tanggal 23-24
Februari 1976 di Bali, IndonesiaMenghasilkan Treaty of Amity and
Cooperation in Southeast Asia (Perjanjian Persahabatan dan Kerjasama di ASEAN)
Menghasilkan Bali Concord ke-1 yang berisi antara lain pokok kerjasama di bidang politik, ekonomi, budaya, keamanan, dan pembentukan ASEAN Secretariat.
Lanjutan
Brunei Darussalam menjadi anggota pertama ASEAN di luar lima negara pemrakarsa. Brunei Darussalam bergabung menjadi anggota ASEAN pada tanggal 7 Januari 1984 (tepat seminggu setelah memperingati hari kemerdekannya).
Sebelas tahun kemudian, ASEAN kembali menerima anggota baru, yaitu Vietnam yang menjadi anggota yang ketujuh pada tanggal 28 Juli 1995.
Dua tahun kemudian, Laos dan Myanmar menyusul masuk menjadi anggota ASEAN, yaitu pada tanggal 23 Juli 1997.
Walaupun Kamboja berencana untuk bergabung menjadi anggota ASEAN bersama dengan Myanmar dan Laos, rencana tersebut terpaksa ditunda karena adanya masalah politik dalam negeri Kamboja.
Meskipun begitu, satu tahun kemudian Kamboja akhirnya bergabung menjadi anggota ASEAN yaitu pada tanggal 16 Desember 1998.
PETA NEGARA ASEAN
•
ASEAN: over 40 years1967 Bangkok Declaration establishing
ASEAN1971 Declaration on the Zone of Peace, Freedom and Neutrality (ZOPFAN) 1976 First ASEAN Summit, Bali, Treaty of
Amity and Cooperation (TAC) signed 1977 ASEAN Leaders met with HOGs of Australia, Japan and New Zealand, in Kuala Lumpur1984 Brunei Darussalam became member1991 Political Settlement of “Kampuchean
Problem”1992 AFTA agreed at Singapore Summit1994 ASEAN Regional Forum (ARF) launched in Bangkok 1995Vietnam became member1995 SEANWFZ Treaty signed in Bangkok1997 Laos and Myanmar became member First ASEAN+3 Summit in KL, Vision 20201998 Hanoi Plan of Action1999 Cambodia became member (10
Member Countries)
“For over 40 years, ASEAN has developed
comprehensive cooperation with its dialogue partners
and other international
organizations.”
2000 1st ASEAN-UN Summit, Bangkok
2003 Bali Concord II : Establishment of ASEAN Community with 3 pillars
2004 Vientiane Action Plan (VAP): Roadmap for ASEAN Community
2005 First East Asia Summit (EAS); Declaration on Establishment of ASEAN Charter in Kuala Lumpur, Malaysia
2007 Acceleration of ASEAN Community to 2015, Cebu, Philippines
ASEAN DAN MITRA DIALOG
ASEAN menjajaki kerjasama dengan negara tentangga dan strategic partner, untuk meningkatkan kerjasama di bidang ekonomi, dan area kerjasama yang menguntungkan lainnya, antara lain dengan mitra dialog sebagai berikut:
Australia India Russia
Canada Japan US
China Korea UNDP
EU New Zealand Pakistan
ASEAN +3 East Asia Summit
ASEAN SECRETARIAT
- Agreement on the Establishment of the ASEAN Secretariat (1976) – Berada di Kementerian Luar Negeri
- Pada tahun 1981 – ASEAN Secretariat didirikan di Jalan Sisingamangaraja No. 70a, Kebayoran Baru dan diresmikan oleh Presiden Soeharto.
- Tugas Utama ASEAN Secretariat adalah untuk meciptakan kelancaran koordinasi antar organ ASEAN serta implementasi kegiatan ASEAN termasuk projects.
Gedung ASEAN
ASEAN Hall
ASEAN SECRETARIAT
- Agreement on the Establishment of the ASEAN Secretariat (1976) – Berada di Kementerian Luar Negeri
- Pada tahun 1981 – ASEAN Secretariat didirikan di Jalan Sisingamangaraja No. 70a, Kebayoran Baru dan diresmikan oleh Presiden Soeharto.
- Tugas Utama ASEAN Secretariat adalah untuk meciptakan kelancaran koordinasi antar organ ASEAN serta implementasi kegiatan ASEAN termasuk projects.
Gedung ASEAN
ASEAN Hall
+
ASEAN REGIONAL FORUM
- Pertemuan Forum yang pertama dilaksanakan pada tahun 1994 disela Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-26 di Singapura.
- Tujuan Forum ini adalah- Menciptakan dialog yang konstruktif serta konsultasi pada masalah politik
dan keamanan serta masalah penting lainnya- Memberikan kontribusi yang positif pada terciptanya situasi diplomasi yang
kondusif di kawasan Asia Pasifik.
- Beberapa achievement yang telah didapatkan dari Forum ini adalah:- Terciptanya kawasan Asia Pasifik yang kondusif. - Terciptanya networking antar pemangku kepentingan seperti pejabat
keamanan, militer, dan polisi. - Transparency dalam hal pertukaran informasi tentang kebijakan
pertahanan dan keamanan anggota ARF.
ASEAN REGIONAL FORUM
The current participants in the ARF are as follows- ASEAN Countries- Australia- Bangladesh- Canada, - China, - Korea- European Union, - India, - Japan, - Mongolia, - New Zealand, - Pakistan, - Papua New Guinea, - Republic of Korea, - Russia,- Sri Lanka, - Timor-Leste, - United States
ARF ke 6 tahun 1999 di Singapura
ARF Retreat Session ke 22 di Kuala Lumpur
TERIMA KASIH