sarwoko mangkoedihardjo - standar dan kualitas

Teknik Penulisan Buku

Sarwoko Mangkoedihardjo

Teknik Lingkungan ITS

Standar dan Kualitas

14 Apr 2011 1

Bibliografi:

•Hartley, J. & P. Burnhill. 1976. Textbook design, a practical guide.

UNESCO, Divisions of methods, Materials and Technique.

•Mangkoedihardjo, S. 2009. Strategi Tulis Artikel Jurnal Internasional.

Gunawidya Surabaya. (Penulis 1 buku 2009 dan 2 buku 2010,

Gunawidya dan Graha Ilmu)

•Lambert Academic Publishing. 2010. Standard Academic Books.

Germany. (Penulis 2 buku 2010 dan 1 buku 2011, international

assessment)

14 Apr 2011 2

assessment)

•International Journal of Academic Research. 2011. Book Chapters.

Azerbaijan. (Penulis 1 book chapter, international peer-reviewed;

Chapter book reviewer)

•Mendeley Group Advisor 2011 (Pelayanan referensi)

+ Pengalaman sedikit sebagai sebagai penulis & reviewer buku:

BILAMAMPUBUKUINTERNASIONAL,MENGAPAHANYABUKUNASIONAL.

Isi


14 Apr 2011 3

Agronomist

Tampilan susunan buku

1. Pendahuluan

2. Bab-bab pembahasan

14 Apr 2011 4

S. Mangkoedihardjo


3. Referensi (& Bibliografi)

4. Pelengkap

S. Mangkoedihardjo

1. Pendahuluan

• Pentingnya (novelty: baru + berarti) penerbitan

buku

• Sumber bahasan (referensi, penelitian, dll)

• Tujuan (menjadikan pembaca “unsur KAP”)

• Struktur bahasan (silabus dan tata urutnya)

• Kompetensi (yang akan didapat oleh pembaca)• Kompetensi (yang akan didapat oleh pembaca)

• Penggunaan buku (kuliah, praktikum, dll)

• Kalangan pembaca (kebutuhan penerbit)

• Cara mempelajari buku (petunjuk utk pembaca)

14 Apr 2011 5


a) Permasalahan

• Pengertian

• Tinjauan teori

• Tinjauan praktek

• Tujuan

• Kompetensi (yang akan didapat oleh pembaca)

• Bahan bahasan/silabus• Bahan bahasan/silabus

b) Bahan bahasan 1

c) Bahan bahasan 2 ... Dst

d) Ringkasan

e) Latihan soal (optional)

14 Apr 2011 6

3. Referensi (& Bibliografi-optional)

a) Bisa disajikan pada setiap bab pembahasan

b) Bisa dikumpulkan dalam daftar tersendiri di

akhir buku bersama dengan bibliografi)4. Pelengkap

a) Indeks (optional ..... yang menyusun semestinya bukan

penulis, tetapi lembaga indexing buku: Thomson,

Scopus, CABI, dll. )Scopus, CABI, dll. )

b) Lampiran (optional .... bila memerlukan informasi rinci,

misalnya: Tabel/Nomograph standar, penurunan

rumus, dll.)

c) Sinopsis (~abstrak paper, ringkasan isi: promotional,

perlu kalimat penggugah)

d) Biosketsa (kompetensi penulis)

14 Apr 2011 7

Referensi dan Bibliografi

Referensi ≠ Bibliografi

14 Apr 2011 8

Referensi Bibliografi

Fungsi Mendukung

argumen,

memperkuat

pernyataan

Menambah pendalaman

pengetahuan bagi

pembaca (penulis

memberikan hal-hal

yang perlu pendalaman)

Struktur teks Masuk dalam teks Tidak masuk dalam teks

Daftar Sumber informasi Semua sumber

14 Apr 2011 9

Daftar Sumber informasi

untuk sitasi

(alfabet/numerik)

Semua sumber

informasi relevan

penulisan

(alfabet/numerik)

Penempatan Duluan (di atas

bibliografi)

Belakangan (di bawah

referensi)

STRUKTUR REFERENSI

Komponen referensi:•Authors,•Tahun terbit,•Judul artikel,•Nama jurnal/buku/dll,

14 Apr 2011 10

•Nama jurnal/buku/dll,•Edisi (volume dan nomor terbitan)•Halaman.

Susunan dapat berbeda antar jurnal/buku/dll.

Penampilan:•Format susunan daftar referensi terdapat banyakversi antara lain Vancouver, Chicago, Harvard,APA dan masih cukup banyak format lainnya.•Format mana yang diambil disesuaikan denganformat standar penerbit buku. (Mendeley: 8format + > 100 format berbagai penebit)

14 Apr 2011 11

format + > 100 format berbagai penebit)•Yang terpenting adalah taat azas, tidakmencampur beberapa format dalam sebuahtulisan.

Di bawah ini diketengahkan beberapa contohformat penulisan referensi jurnal. (Mendeley:otomatis memberikan pilihan format, MSWordjuga otomatis menulis pilihan format: terbatas 3-4style).

Saran penulis:•Penggunaan referensi bersumber jurnal,

14 Apr 2011 12

•Penggunaan referensi bersumber jurnal,meskipun boleh sumber lainnya 3. Sebab, jurnallebih fokus kepada penelitian yang substansinyaspesifik dan mendalam, original dari tanganpertama.•Create an account: http://www.mendeley.com/

Contoh 1: Vancouver.

Woolsey, J. D. (1989). Combating poster fatigue: How to use

visual grammar and analysis to effect better visual

communications. Trend Neurosci. 12, 325-332.

Secara berurutan menunjukkan:

• Nama authors: nama keluarga diikuti singkatan nama depan.

• Tahun terbitan jurnal: ditulis dalam kurung serta diikuti titik.

• Judul artikel: ditulis apa adanya tanpa tanda quotation marks.

14 Apr 2011 13

• Nama jurnal: singkatan cetak tebal miring.

• Volume dan nomor terbitan jurnal: di belakang nama jurnal

diikuti koma.

Halaman artikel: nomor halaman apa adanya.

Contoh 2: Chicago.

Achituv, Yair, and Yaacov Langsam. 2005. Coral-inhabiting

barnacles (Cirripedia; Thoracica; Balanomorpha; Pyrgomatinae) from

east of 150°W. Journal of Natural History 39 (20): 1705-18.Secara berurutan menunjukkan:

• Nama authors: lengkap.

• Tahun terbitan jurnal: ditulis tanpa tanda kurung serta diikuti

titik.

14 Apr 2011 14

titik.

• Judul artikel: ditulis apa adanya tanpa tanda quotation marks.

• Nama jurnal: lengkap cetak miring.


dan nomor dalam tanda kurung diikuti titik dua.

Halaman artikel: nomor halaman pertama apa adanya dan diikuti 2 nomor halaman terakhir.

Contoh 3: Harvard.

Huffman, L. M. 1996, ‘Processing whey protein for use as a food

ingredient’, Food Technology, vol. 50, no. 2, pp. 49-52.



• Tahun terbitan jurnal: ditulis tanpa tanda kurung serta diikuti

koma.

• Judul artikel: ditulis dalam tanda quotation marks.

14 Apr 2011 15

• Nama jurnal: lengkap miring.


dilengkapi singkatan vol. dan no.

Halaman artikel: dilengkapi singkatan halaman pp.

Contoh 4: APABrainerd, C. J., Reyna, V. F., Wright, R., & Mojardin, A. H. (2003).Recollection rejection: False-memory editing in children andadults. Psychological Review, 110(4), 762-784.



• Tahun terbitan jurnal: ditulis dalam tanda kurung serta diikuti

titik.

• Judul artikel: ditulis apa adanya.

14 Apr 2011 16

• Judul artikel: ditulis apa adanya.

• Nama jurnal: lengkap miring.


dan nomor dalam kurung diikuti koma.


Contoh 5: MLA

Whitlock, Gillian. “Autographics: The Seeing ‘I’ of the Comics.”

Modern Fiction Studies 54.2 (2006): 965-979.


• Nama authors: lengkap.

• Judul artikel: ditulis dalam tanda quotation marks.

• Nama jurnal: lengkap bergaris bawah.


14 Apr 2011 17

dan dipisahkan dengan tanda titik.

• Tahun terbitan jurnal: di belakang nomor terbitan dan ditulis

dalam kurung serta diikuti tanda:


KATEGORI BIBLIOGRAFI

•Enumerative bibliography (also called

compilative, reference or systematic): results in

an overview of publications in a particular

category

14 Apr 2011 18

•Analytical (or critical bibliography): which

studies the production of books.

STRUKTUR BIBLIOGRAFI

•Bagian 1: useful references

•Bagian 2: relevant references

•Bagian 3: daftar referensi dari bibliografi bagian

1 dan bagian 2

14 Apr 2011 19

•Contoh bibliografi bagian 1: useful references

14 Apr 2011 20

•Contoh bibliografi bagian 1: useful references

14 Apr 2011 21

•Contoh bibliografi bagian 2: relevant references

Bab buku yang ditulis

14 Apr 2011 22

•Contoh bibliografi bagian 2: relevant referencesBab buku yang ditulis

14 Apr 2011 23

•Contoh bibliografi bagian 3: daftar references

bibliografi bagian 1 dan bagian 2

14 Apr 2011 24

Penyajian Teks Buku


14 Apr 2011 25

Sama dengan paper jurnal:

Complete, Concise, Clear/Coherent

•Gunakan kalimat pendek-pendek

•Keterkaitan logis antar ide•Keterkaitan logis antar ide

14 Apr 2011 26

Kebahasaan


14 Apr 2011 27

KATA DAN KALIMAT

Kata:Penggunaan kata: ikuti kata ilmiah keilmuan tertentu,yang dapat berbeda dengan kata komunikasi sehari-hariatau lainnya untuk pengertian kata sama.

Dalam keilmuan eksakta keteknikan, misalnya kita ingin

14 Apr 2011 28

Dalam keilmuan eksakta keteknikan, misalnya kita inginmenyampaikan pengertian “melakukan”, makapengertian itu dinyatakan dalam kata “carry out” atau“conduct”. (Mungkin dalam keilmuan lain dinyatakandalam kata “do”, yang biasa digunakan dalamkomunikasi umum.)

Kata:

Yang penting adalah membiasakan penggunaan katailmiah sesuai bidang keilmuan secara konsisten dalamkeseluruhan artikel.

Juga, dalam keseluruhan kalimat tidak digunakan katakontraksi “don’t”. Kata tersebut harus ditulis lengkap

14 Apr 2011 29

kontraksi “don’t”. Kata tersebut harus ditulis lengkap“do not”.

Demikian juga kata menyingkat, misalnya “I’ve” yangseharusnya “I have”.

Kalimat aktif:

Dalam bahasa Inggris, kalimat aktif lebih disukai dan

mudah dimengerti karena biasanya lebih pendek

dibanding kalimat pasif.

Bandingkan kalimat berikut: “the plant consumed

oxygen at a lower rate than animal" (kalimat aktif) dan

14 Apr 2011 30

oxygen at a lower rate than animal" (kalimat aktif) dan

“oxygen was consumed by the plant at a lower rate than

animal" (kalimat pasif).

Kalimat past tense:

Laporan penelitian jelas menunjukkan kegiatan yangsudah dilakukan, karenanya seluruh komponen artikelmenggunakan kalimat past tense.

Kekecualian diberikan untuk hal-hal yang bersifatumum, misalnya “fire is hot”, meskipun perlakuan

14 Apr 2011 31

umum, misalnya “fire is hot”, meskipun perlakuanpembakaran telah terjadi.

ANGKA DAN SATUANNYA

Penulisan angka dalam satu kalimat disesuaikan denganpenempatannya.•Penempatan angka di depan kalimat tidakmenggunakan angka apa adanya, namun dinyatakandalam kata. Misalnya “100 years ago.....”, seharusnya“Hundred years ago.....”.

14 Apr 2011 32

“Hundred years ago.....”.•Angka dapat dinyatakan sebagai angka yangditempatkan di dalam bagian kalimat, bukan awalkalimat, misalnya “the length was 100mm”, bukan “thelength was hundred millimeters”.

ANGKA DAN SATUANNYA

Satuan angka dapat disingkat atau ditulis secara

keseluruhan, yang disesuaikan dengan konteks data.

Misalnya penggunaan singkatan adalah untuk satuan

ukuran pendataan: a.l. 10mm, 10min., 10K. Kecuali

satuan itu tidak berhubungan dengan pendataan,

misalnya “length was measured in millimeters”.

14 Apr 2011 33

misalnya “length was measured in millimeters”.

Penulisan angka harus konsisten. Terutama jumlah digit di belakang titik (koma dalam bahasa Indonesia). Misalnya: 2.11, 3.21, 3.7. Seharusnya adalah 2.11, 3.21, 3.70.

Membuat kutipan (sitasi)


14 Apr 2011 34

CARA SITASITata cara sitasi referensi perlu mendapat perhatianpenting, karena membutuhkan ketrampilan khusus.Tata cara sitasi referensi ini berlaku untuk seluruhbagian artikel.

Sitasi referensi sebaiknya tidak mengutip kata-kata ataukalimat apa adanya. Gambar dan tabel serta kesatuankalimat melebihi: (bervariasi: 50 kata, 18% kata

14 Apr 2011 35

kalimat apa adanya. Gambar dan tabel serta kesatuankalimat melebihi: (bervariasi: 50 kata, 18% kataparagraf), yang kesemuanya harus mendapat ijin tertulisdari copyright holders.

Inti sitasi adalah mentransformasi informasi orang laindengan menyebutkan sumbernya menjadi formulasiinformasi susunan kita, bukan memindahkan informasiorang lain dalam artikel kita.

Transformasi informasi itu biasa dikenal sebagai

paraphrase. Contoh:

• Ref1: Stabilized wastewater has a BOD/COD ratio of

less than 0.1, a BOD ratio less than 50 mg/L, and COD

less than 100 mg/L.

• Ref 2: BOD/COD ratio of less than 0.1 indicates

toxicity of organic matter for COD of more than 500

14 Apr 2011 36

toxicity of organic matter for COD of more than 500

mg/L.

• Paraphrase: The level of BOD and COD determines

organic matter to be stable or toxic [Ref1, Ref2].

Saran penulis (terdukung oleh aturan Dikti)

Belum dijumpai jurnal internasional memperbolehkan

sitasi referensi sekunder, meskipun ada dalam bentuk

paper lain (misalnya tesis), misalnya: ....... Seidenberg

and McClelland’s study (1989, as cited in Coltheart,

Curtis, Atkins, & Haller, 1993). Dalam daftar referensi

tidak tercantum Seidenberg and McClelland, tetapi

14 Apr 2011 37

tidak tercantum Seidenberg and McClelland, tetapi

tercantum: Coltheart, M., Curtis, B., Atkins, P., & Haller,

M. (1993). Models of reading aloud: Dual-route and

parallel-distributed-processing approaches. Psychological

Review, 100(4), 589-608. Sejauh kita bisa mendapatkan

referensi primer, sebaiknya tidak perlu menggunakan

referensi sekunder.

PENULISAN REFERENSI DALAM TEKS

Dalam teks artikel, penyebutan referensi dapat

ditempatkan di bagian mana pun sebuah kalimat.

Penyebutan referensi dapat menggunakan nama authors

dan tahun, atau nomor urut daftar referensi. Beberapa

contoh:

1. Penempatan di awal kalimat menggunakan nama

14 Apr 2011 38

1. Penempatan di awal kalimat menggunakan nama

author: “Mangkoedihardjo (2005b) proposed a novel

method to assess potential evapotranspiration”.

2. Penempatan di akhir kalimat menggunakan nama

author: “A novel method to assess potential

evapotranspiration was proposed by

Mangkoedihardjo (2005b)”.

Dalam daftar referensi, contoh nomor 1 dan 2 tersusun secaraurutan huruf alfabet. Penambahan huruf di belakang tahunterbitan artikel menunjukkan terdapat artikel lain oleh authorsyang sama.

Pilihan lain (biasa digunakan penulis dan trend formatwrting style banyak jurnal):3. Penempatan di awal kalimat menggunakan nomor

daftar referensi: “Mangkoedihardjo[1] proposed a

14 Apr 2011 39

daftar referensi: “Mangkoedihardjo proposed anovel method to assess potentialevapotranspiration”.

4. Penempatan di akhir kalimat menggunakan nomordaftar referensi: ”A novel method to assess potentialevapotranspiration was proposed[1]”.

Contoh nomor 3 dan 4 tersusun secara urutan nomor. Dalam haldemikian, nama authors yang sama untuk beberapa artikel tidaktersusun berurutan.

Tabel dan Grafik


14 Apr 2011 40

14 Apr 2011 41

Mempermudah orang UK untuk membandingkan harga

produk dengan kota-kota lain

14 Apr 2011 42

produk dengan kota-kota lain

Gunakan garis horisontal pada deskripsi dan batas bawah

14 Apr 2011 43

Tradisional

14 Apr 2011 44

Dianjurkan

14 Apr 2011 45

14 Apr 2011 46

14 Apr 2011 47

14 Apr 2011 48

14 Apr 2011 49

14 Apr 2011 50

ETIKA ILMIAH SEBUAH TABEL DANGAMBAR

•Boleh kutip dari sumber lain, asal: cantumkantelah seijin copyright holders untuk tiap satuanTabel dan Gambar.

14 Apr 2011 51

•Baiknya: Buat sendiri secara paraphrase, namunharus tetap cantumkan sumber referensinya(sitasi)

Penulisan referensi


14 Apr 2011 52

FUNGSI DAFTAR REFERENSIDaftar referensi mempunyai 2 fungsi:1. Memberi informasi kepada pembaca mengenai rincian

referensi yang disitasi dalam teks, sehingga pembacadapat memperolehnya dengan mudah.

(Ada kalanya terdapat artikel yang mensitasi referensi,namun identitasnya tidak masuk daftar referensi. Hal itumemberi kesan Anda melakukan copy paste artikel peneliti

14 Apr 2011 53

memberi kesan Anda melakukan copy paste artikel penelitilain. Buruknya, Anda dapat mengarah ke indikasiplagiarisme, karena mengutip tulisan orang lain tanpamenyebutnya dalam daftar referensi. Jadi, pastikan daftarreferensi harus mencakup seluruh referensi yang ada dalamteks artikel).

2. Menunjukkan relevansi sumber referensi terhadap substansi penelitian.

(Referensi yang kurang relevan memperlemah kebaruandan keberartian studi, fakta yang diperoleh daninterpretasinya, sekaligus menurunkan mutu artikel).

14 Apr 2011 54

Ukuran buku sesuai ISO/UNESCO


14 Apr 2011 55

GW, GI

(Nas)

LAP, IJAR

(Intl.)

14 Apr 2011 56

P

r

i

n

t

T

u

l

i

s

14 Apr 2011 57

Ukuran buku internasional

LAP Germany:

(UNESCO)

•Area tulis: A5

•Font: ARIAL atau TIMES NEW ROMAN, size 12 teks-size 14 judul bab

14 Apr 2011 58

•Spasi: ganda

•Minimum lembar: 60 halaman

•Print di A4

Area tulisan: A5 (150x220), margin 2cm (atas, bawah, kanan, kiri)Area print:

A4

Area print:

A4

14 Apr 2011 59

Selamat menjadi penulis buku,

Selamat menjadi penilai buku

Terima kasih

14 Apr 2011 60

Terima kasih

sarwoko mangkoedihardjo - standar dan kualitas

Documents