USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

KORELASI PEMANFAATAN PALIASA (Melochia umbellata) SECARA TRADISIONAL SEBAGAI ANTI HIPERTENSI DENGAN PENGUJIAN

SECARA ILMIAH

BIDANG KEGIATAN

PKMP

Diusulkan oleh:

Anita Nur Ramadhani H31108281 2008Imran H31108289 2008Ayu Asyhari N11109002 2009

UNIVERSITAS HASANUDDINMAKASSAR

2012

HALAMAN PENGESAHAN

1. Judul kegiatan :Korelasi Pemanfaatan Paliasa (Melochia umbellata) Secara Tradisional Sebagai Anti Hipertensi Dengan Pengujian Secara Ilmiah

2. Bidang kegiatan : PKM-P3. Bidang Ilmu : MIPA4. Ketua Pelaksana Kegiatan

a. Nama lengkap : Anita Nur Ramadhanib. NIM : H311 08 281c. Jurusan : Kimiad. Universitas : Universitas Hasanuddine. Alamat Rumah dan No. Tel/HP :Citra Daya Permai II, B.23/03,

Makassar, 90221/ 085341468396 f. Alamat email : nta_ramadhani@yahoo.com

5. Anggota Pelaksana Kegiatan : 2 (dua) orang6. Dosen Pendamping

a. Nama Lengkap dan Gelar : Prof. Dr. Nunuk Hariani S., MS.b. NIP : 19601215 198702 2 0001c. Jurusan/Fakultas : Kimia/FMIPAd. Alamat Rumah dan No. Tel/HP :Komp. Unhas Tamalanrea, Blok.

O/13. (0411) 585723 / 081342553421

7. Biaya kegiatan totala. Dikti : Rp. 9.962.500,-b. Sumber lain : Rp. -

8. Jangka Waktu Pelaksana : 5 bulan

Makassar, 20 Sepetember 2011Menyetujui Ketua Jurusan Kimia Ketua Pelaksana KegiatanFMIPA Unhas

(Dr. Firdaus Zenta, MS.) (Anita Nur Ramadhani)NIP. 19600909 198810 1 002 NIM. H31108281

Wakil Rektor III. Bidang Dosen PendampingKemahasiswaan & Alumni unhas

(Ir. H. Nasaruddin Salam , M.T ) (Prof. Dr. Nunuk Hariani S., MS.)NIP. 19591220 198601 1 001 NIP. 19601215 198702 2 0001

1. Target Luaran

Luaran yang diharapkan pada penelitian kali ini yaitu berupa produk ekstrak

yang aktif sebagai anti hipertensi dan publikasi yang dimuat dalam jurnal ilmiah.

2. Metode Penelitian

2.1 Bahan Penelitian

Bahan-bahan yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah serbuk

M. umbellata, H2O, metanol teknis, n-heksan teknis, etil asetat (EtOAc) teknis,

aseton teknis, kloroform p.a, plat KLT, Ce(SO4)2 2% dalam H2SO4 2 N, raksa (II)

klorida, kalium iodida, HCl 0,1 N; pereaksi Liebermann Burchard, FeCl3, larutan

fisiologik(NaCl fisiologik, heparin, adrenalin, noradrenalin, yohimbin, tiramin,

etiluretan) kertas kimograf, benang halus, etanol, kapas, akuades dan akuabides.

2.2 Alat Penelitian

Alat-alat yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah alat gelas, rotary

evaporator, timbangan digital, perangkat destilasi Vigreux, labu ekstraksi, wadah

penetesan, alat KLT (Bak KLT, pipa kapiler, pensil, cutter dan mistar), lampu

UV, jarum dan alat suntik 1 ml, jarum dan alat suntik 3 ml, manometer, kimograf,

klem arteri, alat bedah tikus, kanula, lampu duduk, labu takar, timbangan analitik,

timbangan tikus, mortir dengan alu.

2.3 Hewan Penelitian

Tikus galur Wistar jantan dewasa, bobot badan 250-300 gram. Hewan

dipelihara dan diamati kesehatannya sebelum dipakai.

2.4 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dimulai pada tanggal 27 Januari 2012 bertempat di laboratorium

kimia Organik, Jurusan kimia, FMIPA, Universitas Hasanuddin. Pengukuran uji

anti hipertensi dilakukan di laboratorium biofarmasi, Fakultas Farmasi Universitas

Hasanuddin.

2.5 Perancangan dan Perlakukan Penelitian

2.5.1 Pengumpulan Bahan Tumbuhan

Pengambilan sampel daun tumbuhan Paliasa (M. umbellata) dilakukan pada

tanggal 25 Januari 2012 di samping Laboratorium Biologi, Universitas

Hasanuddin, Makassar.

2.5.2 Ekstraksi

Sebanyak 500 gram sampel, dimaserasi dengan metanol. Maserat metanol

selanjutnya di ekstraksi cair-cair dengan pelarut n-heksan, kloroform, dan etil

asetat. Digunakan juga H2O sebagai pembanding.

2.5.3 Identifikasi Golongan

Pada tahap ini ekstrak yang diperoleh masing-masing diuji kualitatif

golongan melalui analisis spesifik golongan metabolit sekunder.

2.5.4 Uji Antihipertensi

Ekstrak H2O daun Paliasa (M. umbellata) dipersiapkan menjadi sediaan obat

yang akan dikonsumsi oleh tikus galur Wistar jantan dewasa. Dimana, tikus

percobaan ini telah diterapi dan telah diberikan pencetus hipertensi. Sediaan obat

divariasikan konsentrasinya. Data yang diperoleh kemudian dicatat untuk

selanjutnya dianalisis. Perlakuan uji anti hipertensi ini diulang untuk ekstrak

metanol, n-heksan, kloroform, dan etil asetat dari daun Paliasa (M. umbellata).

3. Kemajuan Pekerjaan

Pada penelitian kali ini, progress yang telah tercapai sampai 75%. Dimana

penelitian kali ini telah melewati 3 tahap dari 4 tahap metodologi. Tahapan yang

telah dilewati yaitu tahap pengambilan dan preparasi sampel, ekstraksi dan uji

golongan.

3.1 Pengambilan dan Prepasrasi Sampel

Daun Paliasa yang menjadi sampel pada peneltian kali ini, dapat diperoleh

di kawasan Universitas Hasanuddin yang mana sebelumnya telah di uji herbarium,

dengan data positif bahwa tumbuhan tersebut merupakan tumbuhan Paliasa

(Melochia umbellata).

Pengambilan daun tumbuhan Paliasa ini, dilakukan di Kawasan

Universitas Hasnuddin Tamalanrea, Makassar. Dimana, sampel basah daun

paliasa ini, kemudian dikeringkan dan dihaluskan. Setelah dihaluskan, sampel

kering tersebut ditimbang sebanyak 500 gram dan siap untuk dimaserasi.

3.2 Ekstraksi

Ekstraksi pertama yang dilakukan adalah ekstrasi padat cair (maserasi)

menggunakan pelarut metanol. Maserasi ini dilakuakan sebanyak empat kali

dengan tiga varian waktu. Untuk maserasi pertama dan kedua waktu yang

digunakan adalah 1 x 24 jam. Sedangkan untuk waktu maserasi ketiga dan

keempat berturut-turut adalah 2 x 24 jam dan 3 x 24 jam. Hasil maserasi kental

yang diperoleh adalah sebanyak 175 ml.

Maserat kental yang diperoleh selajutnya diekstraksi cair-cair. Ekstraksi

cair-cair yang pertama adalah ekstraksi dengan menggunakan pelarut n-heksan

sebanyak tiga kali. Kemudian fraksi methanol dari ekstraksi sebelumnya,

dilanjutkan untuk diekstraks cair-cair menggunakan pelarut kloroform sebanyak 3

kali, dan begitu selanjutnya untuk pelarut etil asetat. Semua ekstrak yang telah

diperoleh kemudian dievaporasi dan selanjutnya dipreparasi untuk uji

antihipertensinya.

4. Ketercapaian Target Luaran

Target luaran dari penelitian kali ini yaitu ekstrak dan publikasi. Sampai

kesempatan kali ini, yang telah dicapai adalah ekstrak. Sedangkan untuk

publikasi, sementara disusun. Sehingga, dapat ditaksir ketercapaian targetluaran

pada penelitian kali ini berkisar 50 %.

5. Permasalahan dan Penyelesaiannya

a) Administratif

Penelitian kali ini tidak terlalu terkendala dalam hal administrasi.

b) Teknis

Teknis penelitian kali ini, cukup terkendala dalam hal peminjaman alat.

Karena biasanya, laboran yang memegang kunci tidak ada di tempat. Selain itu,

yang cukup menjadi permasalahan teknis adalah proses pengerjaan yang

dilakukan secara kontinu di dua laboratorium yang berbeda, sehingga

terkadang sulit untuk menentukan jadwal penelitiannya. Namun, sepanjang

penelitian kali ini masalahtersebut dapat diminimalisir dengan meminjam alat

peneliti lainnya.

c) Organisasi Pelaksana

Tim dalam penelitian kali ini terdiri dari tiga orang. Dimana, anggota

kelompok sangat kompak dan mampu bekerja sama dengan baik. Tidak dapat

dipungkiri, permasalahan dalam pelaksanaan yang paling utama adalah jangka

waktu dan ketersediaan waktu dari setiap anggota. Sehingga, untuk

mentaktisinya anggota kelompok secara bergantian mengerjakan penelitian kali

ini, agar kontinuitas dari penelitian ini terus berjalan. Selain itu, kelompok ini

terdiri dari anggota kelompok dengan multidisiplin ilmu yang berbeda namun

berkaitan.

Pengerjaan penelitian ini juga dimodel sedemikian rupa, sehingga di bagi

menjadi dua garis besar job descripsion yaitu proses ekstraksi dan proses uji

antihipertensi. Untuk pengerjaan ekstraksi, penanggung jawabnya adalah Anita

dan Imran. Selanjutnya, pengerjaan uji antihipertensi rencana akan di lakukan

di Laboratorium Biofarmasi Fakultas Farmasi UNHAS dengan penanggung

jawab adalah Ayu Ashari, yang mana memiliki basic ilmu farmasi. Dan tidak

lupa pula, semua pekerjaan selalu dipantau dan di monitoring oleh dosen

pembimbing. Dan selalu dilakukan meeting setiap minggunya untuk

mengevaluasi kinerja serta sharing informasi mengenai penelitian yang serupa.

d) Keuangan

Pada pengerjaan penelitian kali ini, memerlukan dana yang tidak sedikit.

Lamanya dana yang keluar dari DIKTI menjadi salah satu penghambat dalam

pengerjaan penelitian kali ini. Solusi yang ditempuh oleh tim peneliti yaitu

dengan menggunakan dana pribadi terlebih dahulu.

6. Penggunaan Biaya

NO. Alokasi Rincian Harga Satuan (Rupiah)

Jumlah (Rupiah)

1 Uji Herbarium Sampel 1 kali 2 Kloroform p.a 10 L 191200 19120003 Metanol teknis 25 L 15000 3750004 n-heksan teknis 10 L 40000 4000005 Etil asetat teknis 10 L 35000 350000

6 Aseton teknis 10 L 50000 5000007 Akuades 10 L 3000 300008 Alumunium foil 1 PACK 15000 150009 Vaselin 1 PACK 25000 2500010 H2SO4 0.5 gram 325000 16250011 CeSO4 50 gram 3000 15000012 FeCl3 50 gram 3000 15000013 Corong pisah 250 ml 1 buah 165000 16500014 Sunlight (detergen) 1 buah 3065 306515 Gelas kecil (pecah belah) 1 buah 2800 280016 Jerigen 10 liter 1 buah 16000 1600017 Pipet skala 3 buah 12000 3600018 Masker kain 1 buah 3000 300019 Kertas label 1 buah 3000 300020 Plat KLT 6 lembar 110000 66000021 Chamber kecil 1 buah 20000 2000022 Tissue nice 10 roll 1940 1940023 Biaya Laboratorium Kimia Organik 3 orang 150000 45000024 Biaya Laboratorium Biofarmasi 3 orang 100000 30000025 Logbook 1 buah 25000 2500026 Biaya print

Jumlah Rp 5772765

7. Dokumentasi kegiatan