RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)Satuan Tingkat Pendidikan : SMA Mata Pelajaran Kelas/semester Alokasi Waktu Materi Pokok I. Standar Kompetensi 3. memahami penerapan konsep dasar dan prinsip-prinsip hereditas serta implikasinya pada Salingtemas. II. Kompetensi Dasar 3.4 Menerapkan prinsip hereditas dalam mekanisme pewarisan sifat. III. Indikator Kognitif : a) Produk1. Menjelaskan cacat dan penyakit menurun pada manusia. 2. Menjelaskan persilangan antar gen yang berhubungan dengan cacat dan penyakit

: Biologi : XI/I : 1 x 45 menit : Hereditas pada manusia

menurun pada manusia.3. Menganalisis kemungkinan yang terjadi akibat pewarisan sifat yang diturunkan

berdasarkan pada peta silsilah. b) Proses 1. Menuliskan cara persilangan dengan benar. 2. Membuat prediksi melalui sifat-sifat yang diturunkan dengan mengetauhi persilangan. Afektif : 1. Perilaku berkarakter : Disiplin Berani (percaya diri)

10

Teliti Cermat Menjadi pendengar yang baik Menghormati siswa lain Menyumbang pendapat

2. Keterampilan sosial :

IV. Tujuan Pembelajaran Kognitif: a) Produk :1. Siswa dapat menjelaskan cacat dan penyakit menurun pada manusia dengan

menggunakan bahasa sendiri setelah mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru. 2. Siswa dapat menjelaskan persilangan antar gen yang berhubungan dengan cacat dan penyakit menurun pada manusia setelah mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru.3. Siswa dapat menganalisis kemungkinan yang terjadi akibat pewarisan sifat yang

diturunkan berdasarkan pada peta silsilah dengan caranya sendiri setelah mendengarkan dan memperhatikan penjelasan dari guru. b) Proses :1. Siswa dapat menuliskan cara persilangan dengan benar dengan memperhatikan

penjelasan dari guru. 2. Siswa dapat membuat prediksi melalui sifat-sifat yang diturunkan dengan mengetahuinya melalui persilangan setelah siswa melakukan analisis dengan bimbingan guru. Afektif: 1. Perilaku berkarakter : Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada guru, paling tidak dinilai membuat kemajuan dalam menunjukkan karakter disiplin, berani (percaya diri), teliti, dan cermat.

10

2. Keterampilan sosial : Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada guru, paling tidak dinilai membuat kemajuan dalam menunjukkan keterampilan sosial menjadi pendengar yang baik, menghormati siswa lain, dan menyumbang pendapat. V. Materi Pembelajaran Pewarisan Sifat (Hereditas) Sub Materi Cacat dan penyakit bawaan : Albino, Buta warna, Hemofilia Materi : 1. Hereditas pada manusia

Pewarisan Sifat pada ManusiaCacat dan Penyakit Menurun Istilah dalam Pewarisan Sifat dan Persialangan Hereditas artinya penurunan sifat-sifat genetik dari orang tua ke anaknya. Ilmu yang mempelajari hereditas disebut genetika. 1. Kromosom adalah struktur benang yang ada di dalam inti sel yang tugasnya bertanggung jawab dalam hal sifat keturunan (hereditas). Yang tersusun atas sentromer dan lengan kromosom. 2. Genotipe adalah suatu sifat dasar yang tidak tampak serta bersifat tetap pada individu. Genotype itu berkodekan dengan simbol huruf yang diambil dari huruf paling depan dari sifat yang dimiliki oleh individu yang dipersilangkan. 3. Alel adalah anggota pasangan gen yang mempunyai sifat alternative sesamanya. Misalnya, T menentukan sifat tinggi pada suatu tanaman, sedangkan t menentukan sifat pendek. Dengan demikian, T dan t merupakan alel satu terhadap yang lain. 4. Fenotipe merupakan sifat-sifat yang tampak pada individu serta dapat diamati dengan panca indera. Misalnya seperti warna bunga merah, rambut keriting, rambut lurus, tubuh besar, badan tinggi, hidung mancung, dan kulit putih.

10

5. Dominan merupakan salah satu sifat suatu individu yang dalam proses persilangannya mengalahkan atau menutupi pemunculan sifat individu lain dalam persilangan. 6. Sifat resesif merupakan suatu sifat kebalikan dari sifat dominan, yaitu sifat suatu individu yang tidak muncul dalam keturunannya karena terkalahkan atau tertutupi oleh pemunculan sifat sejenis dari individu lain dalam persilangan. F1 = Hasil persilangan pertama (keturunan pertama) F2 = Hasil persilangan kedua (keturunan kedua) P = Parietal / induk / orang tua A. Hemofilia Hemofilia adalah penyakit yang mengakibatkan darah seseorang sukar membeku. Penderita hemofilia jika terluka darahnya akan membeku sekitar 50 menit 2 jam, hal ini akan mengakibatkan penderita mengalami kehilangan banyak darah dan dapat menimbulkan kematian. Hemophilia terjadi karena tubuh kekurangan AHG (anti haemophilic globulin). Penyakit ini bersifat menurun dan ditentukan oleh gen resesif (h) yang terpaut kromosom X. Genotipe orang normal dan hemophilia adalah sebagai berikut : a.Pria normal b. d. c.Wanita normal e.Wanita hemophilia B. Buta Warna Buta warna adalah penyakit keturunan yang menyebabkan seseorang tidak bisa membedakan warna merah dengan biru atau kuning dengan hijau. Disebabkan oleh gen resesif cb (color blind) dan terpaut pada kromosom X. buta warna dapat dibedapan menjadi : 1. Buta warna parsial, penderita tidak dapat membedakan warna tertentu saja, misalnya buta warna merah, kuning, dan hijau. 2. Buta warna total, penderita tidak dapat membedakan semua jenis warna sehingga hanya tampak hitam dan putih saja. : XHY : XhY : XHXh : XHXH : XhXh Pria hemophilia Wanita pembawa

10

Genotipe orang normal dan buta warna adalah sebagai berikut : a. Pria normal b. Pria buta warna c. Wanita normal d. Wanita pembawa : XY : XcbY : XX : XcbX

e. Wanita buta warna: XcbXcb C. Albino Merupakan kelainan yang disebabkan tubuh seseorang tidak mampu memproduksi pigmen melanin, sehingga rambut dan badanya putih. Cacat albino memiliki penglihatan yang peka terhadap cahaya, disebabkan irisnya tidak memiliki pigmen. Cacat ini disebabkan oleh gen resesif a. Orang normal memiliki genotip Aa atau AA, sedangkan orang albino genotipnya aa. Selain manusia, albino juga terdapat pada tumbuhan (jagung), dan hewan (tikus, ular, kelelawar dll) VI. Metode Pembelajaran Model Pembelajaran Metode Pembelajaran : Direct Instruction (DI) : Ceramah, tanya jawab dan pemberian tugas

VII. Alat dan Bahan Pembelajaran Bahan yang digunakan Alat yang digunakan : LKS, berbagai buku bacaan mengenai hereditas pada manusia : Laptop, LCD Proyektor Laptop, Power Point, Papan Tulis, Spidol, Video dan Media lainnya yang mendukung. VIII. Langkah-Langkah Pembelajaran Tahapan Pembelajaran ( 5 menit) Penilaian Keterlaksanaan Kegiatan Pembelajaran / Sintaks Model 1 kedisiplinan siswa apakah ada yang terlambat atau tidak. Guru memotivasi siswa dengan menunjukkan

RPP 2 3 4

Kegiatan Awal Guru menyiapkan kelas, dan mengecek

gambar dua orang yang memiliki ciri berbeda yang

10

mengacu pada materi yang akan dibahas. Guru memberikan apersepsi awal dengan

mengkomunikasikan gambar tersebut dengan materi yang akan dipelajari hari ini. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang

akan dicapai hari ini secara garis besar. (Fase 1 : Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik.) Guru mengingatkan kembali terhadap pewarisan Kegiatan Inti ( 35 menit) sifat yang diturunkan oleh induk kepada anaknya. Guru membagikan modul pembelajaran kepada siswa Guru memberikan arahan kepada siswa agar membaca materi hereditas pada manusia secara singkat pada modul yang telah diberikan. Guru mendemonstrasikan langkah demi langkah

cara mempersilangkan gen (albino, hemophilia, buta warna), dan memberikan beberapa contoh lain. Dalam hal ini guru dapat melihat perhatian siswa terhadap pelajaran, apakah siswa menjadi pendengar yang baik atau tidak. (Fase 2: Mendemonstrasikan pengetahuan atau keterampilan) Guru membagikan LKS mengenai cacat dan penyakit menurun pada manusia. Guru membimbing siswa untuk mencoba

mempersilangkan gen yang ada pada LKS dengan cara yang sama seperti yang telah dicontohkan sebagai latihan terbimbing yang diberikan. Siswa dituntut untuk bersikap teliti. (Fase 3 : Membimbing pelatihan) Guru meminta salah satu siswa untuk maju ke

depan, menuliskan hasil jawabannya. Disini guru dapat melihat keberanian siswa untuk maju ke

10

depan. (Fase 3 : Membimbing pelatihan) Guru mengecek hasil pekerjaan siswa untuk mengetahui pemahannya dan memberikan umpan balik dengan meminta salah satu siswa menanggapi jawaban dari siswa yang maju, ini dilakukan secara bergiliran serta menghargai jawaban Kegiatan penutup ( 10 menit) antarsiswa. (Fase 4: Mengecek pemahaman dan memberikan umpan balik) Guru meminta siswa untuk membuat peta silsilah (pohon keluarga) pada silsilah keluarganya masingmasing (melatih sikap jujur dan kreatif) ini diberikan sebagai tugas lanjutan yang dikumpulkan pada pertemuan berikutnya. (Fase 5 : Memberikan kesempatan latihan lanjutan dan penerapan) Mengacu pada indikator dan tujuan pembelajaran Guru menutup pelajaran dengan melibatkan siswa dalam menyimpulkan hasil belajar yang dicapai. Keterangan : 1 2 3 4 : Kurang baik : Cukup baik : Baik : Sangat baik 1. Lembar Penilaian 1 : Kognitif Produk dilengkapi dengan Kunci LP 1 : Produk 2. Lembar Penilaian 2 : Kognitif Proses dilengkapi dengan Kunci LP 2 : Proses 3. Lembar Penilaian 3 : Afektif Pengamatan Perilaku Berkarakter 4. Lembar Penilaian 4 : Afektif Pengamatan Keterampilan Sosial 5. Tugas Mandiri dilengkapi dengan Kunci Tugas Mandiri 6. Tabel spesifikasi lembar penilaian

IX. Penilaian Hasil Belajar

X. Sumber Belajar

10

LKS Hereditas pada manusia Kunci LKS Hereditas pada manusia

Berbagai buku bacaan mengenai hereditas pada manusia DAFTAR PUSTAKA Depdiknas. 2003. Kurikulum Berbasis Kompetensi Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPA SMA dan MA. Jakarta : Depdiknas. Mader, S.S. 2004. Biology. Boston : Mc.Graw-Hill.

10