rpp_120534431491 mohammad abdul karim

17
 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) SATUAN PENDIDIKAN : SMK MUHAMMADYAH 1 KEPANJEN KELAS/SEMESTER : X/DUA BI DANG KEAHLI AN : TEKNI K INS TALASI TE NAGA LI STRI K MAT A PELAJARAN : DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIK MAT ERI POKOK : MENDISKRIPSIKAN ARUS LISTRIK DAN ARUS ELEKTRON ALOKASI WA KTU : 1x 90 !"#$ A% KOMPETENSI I NTI 1. Mengh ayati dan mengam alkan ajaran agama yang dianut nya 2. Menghay ati da n mengamalkan peri laku jujur, di si pl in, tan ggung jawab, peduli (go ton g roy ong, ker jasama, tol eran , damai), santun , resp onsif dan pro akt if, dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam  berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memaha mi, mener apk an dan mengana lisis pen get ahuan faktua l, kon septua l, dan  prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,  budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan  peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidand kerja yang spesif ik untuk memecahkan masalah. . Mengolah, menalar dan meny aji dalam ran ah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik ke bawah pengawasan langsung. Mohammad Abdul Karim – Elektro UM

Upload: nadia-r-n

Post on 08-Oct-2015

22 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

untuk mahasiswa pendidikan elektro

TRANSCRIPT

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN(RPP)

SATUAN PENDIDIKAN : SMK MUHAMMADYAH 1 KEPANJENKELAS/SEMESTER : X/DUABIDANG KEAHLIAN: TEKNIK INSTALASI TENAGA LISTRIKMATA PELAJARAN : DASAR DAN PENGUKURAN LISTRIKMATERI POKOK : MENDISKRIPSIKAN ARUS LISTRIK DAN ARUS ELEKTRONALOKASI WAKTU : 1x 90 menit

A. KOMPETENSI INTI1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.3. Memahami, menerapkan dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidand kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan diri yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik ke bawah pengawasan langsung.

B. KOMPETENSI DASAR1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang benda-benda dengan fenomenanya untuk dipergunakan sebagai aturan dalam melaksanakan pekerjaan di bidang dasar dan pengukuran listrik1.2 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaan di bidang dasar dan pengukuran listrik1.3 Mendiskripsikan arus listrik dan arus elektronIndikator : Menjelasakan arus listrik dan arus elektron Menjelaskan macam-macam sumber arus listrik Menjelaskan muatan listrik1.4 Menseketsa arus listrik dan arus elektron Indikator : Menyimpulkan pengertian arus listrik dan arus elektron Menyebutkan macam-macam sumber arus listrik Menyimpulkan pengertian muatan listrik

C. TUJUAN PEMBELAJARANSetelah selesai mengikuti pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:1. Menunjukkan sikap `jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaan di bidang dasar dan pengukuran listrik.2. Menjelaskan pengertian arus listrik dan arus elektron.3. Memahami macam-macam sumber arus listrik.4. Menyebutkan pengertian muatan listrik.

D. MATERI POKOKArus listrik dan arus elektron1. Muatan listrik 2. Arus listrik dan arus elektron3. Sumber arus listrik Macam-macam sumber arus listrik

E. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran1. Alat pembelajaran : Whiteboard, boardmaker, penghapus, laptop, LCD proyektor, lembar kerja siswa, dan lembar penilaian.2. Sumber pembelajaran : Buku dasar pengukuran listrik, buku referensi dan artikel yang sesuai.

F. METODE PEMBELAJARAN Pendekatan pembelajaran: Scientific Aproach Model pembelajaran: Cooperative Learning (CL) tipe Think Pair Share (TPS) Metode pembelajaran : Ekspositori, diskusi dan Tanya jawab

G. LANGKAH KEGIATAN/SKENARIO PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA (1 x 90 menit)RINCIAN KEGIATANAlokasi Waktu

Kegiatan AwalGuruSiswa

1. Pembukaan Membuka dengan memberi salam Meminta ketua atau perwakilan kelas untuk memimpin berdoa dengan tertib dan khusuk Menjawab salam dengan sopan santun Ketua atau perwakilan kelas memimpin berdoa dengan tertib dan khusuk

15 menit

2. Apersepsi Menyampaikan pokok/garis besar materi pelajaran yang akan dipelajari Memperhatikan dengan cermat apa yang disampaikan oleh guru

3. Persiapan Mengecek kesiapan siswa untuk belajar: perangkat pembelajaran (referensi, alat tulis, dll) Mengabsensi siswadengan tertib Menyiapkan perangkat pembelajaran

Merespon absensi dan mengkonfirmasi kehadiran dengan tertib

4. Menyampaikan tujuan Menyampaikan tujuan pembelajaran dan indikator yang ingin dicapai Memperhatikan dan mendengarkan dengan tertib semua informasi yang disampaikan oleh guru terkait tujuan pembelajaran dan indikator yang akan dikuasai

Kegiatan IntiGuruSiswa

60 menit

1. Tahap pendahuluan Menjelaskan aturan main atau pembelajaran dan batasan waktu untuk setiap kegiatan, memotivasi siswa terlibat selama aktivitas pemecahan masalah berlangsung

Menjelaskan kompetensi yang harus dicapai oleh siswa Mendengarkan dengan tertib dan seksama pemnjelasan dari guru

2. Tahap think (berpikir secara individual) Menggali pengetahuan siswa dengan memberikan sebuah permasalahan yang dikaitkan dengan pelajaran kepada siswa mengenai konsep arus listrik dan arus elektron secara mandiri Meminta siswa membaca referensi mengenai materi arus listrik, muatan listrik, elektron dan proton

Meminta siswa untuk merumuskan jawaban mereka baik dalam bentuk soft copy maupun hard copy Memantau semua jawaban siswa sehingga guru dapat mengetahui jawaban yang harus diperbaiki atau diluruskan pada akhir pembelajaran Memberi penghargaan berupa nilai kepada siswa atas jawaban atau solusi yang mereka rumuskan, menilai keterampilan siswa dalam menganalisis dan mengggunakan teori Berpikir secara mandiri mengenai pertanyaan atau masalah yang diajukan oleh guru sehingga siswa mampu menemukan konsep arus listrik dan arus elektron Dengan persoalan yang diberikan guru, siswa mencari pemecahan persoalan tersebut dengan mencari referensi dari buku-buku dan internet terkait dengan persoalan tersebut Merumuskan jawaban dari permasalahan tersebut baik dalam bentuk soft copy maupun hard copy dengan disiplin dan tanggungjawab

3. Tahap pair (berpasangan dengan teman sebangku) Meminta siswa untuk berpasangan dengan teman sebangku dan berdiskusi mengenai apa yang telah dipikirkan sebelumnya

Menilai sikap siswa selama diskusi dengan teman sebangku, menilai keterampilan siswa dalam menganalisis, mengggunakan teori dan menyimpulkan hasil diskusi bersama teman sebangku Berdiskusi mengenai hasil jawaban mereka sebelumnya dengan teman sebangku untuk menyelesaikan persoalan atau masalah yang telah diberikan guru Secara berpasangan, siswa menemukan solusi atau jawaban atas persoalan atau masalah yang ada dengan disiplin dan tanggungjawab untuk menghasilkan solusi atau jawaban akhir yang didapat menjadi lebih baik

4. Share (berbagai jawaban dengan pasangan lain atau seluruh kelas)

Secara acak, guru meminta pasangan diskusi untuk berbagi hasil pemikiran mereka dengan pasangan lain atau dengan seluruh kelas dengan dipandu oleh guru Memberi penghargaan berupa nilai kepada siswa yang mempresentasikan hasil diskusi dan bagi siswa yang mengajukan pertanyaan Memantau semua jawaban siswa kemudian guru memberi pendapat atau menyempurnakan semua jawaban dari siswa Secara berpasangan, siswa mempresentasikan hasil diskusinya

Secara tertib merespon, aktif dalam presentasi dan juga mencatat hal-hal penting dengan mengajukan pertanyaan apabila materi tersebut belum dikuasai

PenutupGuruSiswa

15 menit

1. Kesimpulan Meminta perwakilan siswa untuk menyampaikan kesimpulan pembelajaran hari ini

Dengan semangat perwakilan dari siswa menyapaikan beberapa kesimpulan terkait pembelajaran hari ini

2. Refleksi

Memberi tanggapan mengenai kesimpulan yang telah disampaikan oleh siswa Memperhatikan tanggapan dari guru dengan seksama

3. Tindak lanjut

Memberi tugas baca mengenai materi pelajaran minggu selanjutnya Memberikan tugas latihan

Membaca materi pelajaran selanjutnya di luar jam pelajaran sekolah

Mengerjakan tugas latihan di luar jam pelajaran sekolah

4. Doa penutup dan salam Meminta perwakilan siswa memimpin doa penutup dengan tertib dan khusuk Memberikan salam penutup Perwakilan siswa memimpin doa dengan tertib dan khusuk Semua siswa menjawab salam dengan sopan santun

H. PENILAIANJenis atau Teknik Penilaiana. Jenis penilaian : Tes tertulis dan pengamatanb. Teknik Penilaian : NoAspek yang dinilaiTeknik penilaianWaktu penilaian

1 Sikap (afektif) :a. Terlibat aktif, disiplin dan jujur dalam pembelajaran arus listrik dan arus elektronb. Toleran dan menghormati terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan krestif Pengamatan Selama pembelajaran

2Pengetahuan (kognitif) :a. Menjelaskan kembali arus listrik dan arus electronPengamatan dan tes tulisPenyelesaian tugas individu dan tugas kelompok

3Keterampilan (psikomotorik) :a. Mengolah informasi tentang arus listrik dan arus elektronb. Mampu mempresentasikan hasil diskusi kedepan kelas mengenai arus listrik dan arus electronPengamatan Penyelesaian tugas individu dan pada saat diskusi

1. Lembaran Pengamatan Kognitifa. Tes tertulis :1) Apa yang dimaksud dengan muatan listrik?2) Sebutkan 3 karakteristik dari muatan listrik?3) Ada sebuah benda bermassa 40 gram dan bermuatan q1 = 1 C digantungkan pada seutas tali ringan dengan massa diabaikan. Tepat di sebelah kiri benda tersebut diletakkan muatan q2 dengan muatan -2 C yang menyebabkan posisi benda bergeser ke kiri (amati gambar di bawah). Jika diketahui k = 9. 109 Nm2/C2 dan G = 10 ms-2, tentukan berapa tegangan yang dialami tali tersebut?

4) Mengapa arus listrik mengalir dari positif ke negatif?5) Sebutkan dan jelaskan macam-macam sumber arus listrik berdasarkan dari arus yang dihasilkan dan juga beri masing-masing contohnya?

b. Kunci jawabanNoDeskripsiSkor

1Jumlah proton dan elektron dalam suatu atom menyebabkan suatu benda bermuatan positif atau elektron. Jika suatu benda memiliki jumlah proton yang lebih banyak maka benda tersebut bermuatan positif. Jika suatu benda memiliki jumlah elektron yang lebih banyak maka benda tersebut bermuatan elektron. Namun jika jumlah proton dan elektron sama maka benda tersebut tidak bermuatan atau netral.

15

2a. Muatan Sejenis akan tolak menolak dan muatan tidak sejenis akan tarik menarik.b. Muatan Listrik adalah besaran pokok fisika yang diukur dalam satuan coulomb disimbolkan dengan (C). Satu coulomb sama dengan 6,24 x 1018 e (e = muatan proton). Sehingga mautan yang dikandung oleh sebuah proton adalah 1,602 x 10-19 coulomb. Elektron mempunyai muatan yang sama dengan proton tapi berbeda jenis (-) 1,602 x 10-19 coulomb.c. Muatan Listrik mirip dengan massa. Ia punya hukum kekekalan muatan sama seperti hukum kekekalan massa. Gaya yang ditimbulkan oleh dua muatan itu punya karakter yang sama seperti gaya gravitasi yang ditumbulkan oleh dua buah benda dengan massa tertentu. Gaya antar muatan ini juga bersifat konservatif dan terpusat.

20

4Untuk menjawab soal tersebut sobat harus menentukan terlebih dahulu besarnya gaya coulomb (gaya tarik menarik muatan) dan kemudian untuk mencari tegangan kita gunakan aturan phytagoraskarena tegangan talinya merupakan resultan dari dua gaya, gaya berat muatan q1dan gaya coulomb.Sehingga;F = k .F = = = 0.8 NSetelah gaya tarik menarik antara kedua muatan listrik ketemu, untuk mencari tegangan tali kita cari resultannya dengan gaya berat muatanT = ResultanT = T = T = 0.28 NJadi besarnya tegangan tali yang terjadi adalah 0.28 N

35

3Jika diibaratkan lampu berjalan, elektron akan mengisi atom-atom netral ke arah positif terus menerus secara bergantian, sehingga akan terlihat sebuah atom netal yang terlihat berjalan (arus listrik) yang bergerak dari positif ke negatif. Atom netral ini akan terlihat bejalan, tetapi sebenarnya tidak. yang bergerak dari positif ke negatif adalah sifat netalnya saja (tidak kelebihan elektron).

15

5Berdasarkan arus yang dihasilkan sumber arus dibedakan menjadi :a. Sumber arus AC (Alternating Curent) adalah sumber arus listrik yang menghasilkan arus bolak-balik. Misalnya : Generator, dinamo sepeda.b. Sumber arus DC (Direct Curent) adalah sumber arus listrik yang menghasilkan arus searah. Misalnya : elemen

15

Skor100

N pengetahuan = x 100

PEDOMAN PENILAIAN KOGNITIFKriteria jawaban tiap soalSkor

Tidak dikerjakan1

Dikerjakan tetapi kurang lengkap2

Dikerjakan cukup lengkap3

Dikerjakan dengan baik dan lengkap4

Dikerjakan dengan sangat baik dan lengkap5

2. Lembar Pengamatan SikapPedoman Penilaian AfektifDeskripsi kegiatanKriteriaSkor

Interaksi siswa dalam konteks pembelajaran kelompokSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Kerjasama antara siswa dalam pembelajaran kelompokSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Menghargai pendapat teman dalam satu kelompokSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Menghargai pendapat teman dari kelompok lainSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Tanggung jawab dalam menyelesaikan tugasSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Disiplin dalam pengumpulan tugasSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Percaya diri untuk melakukan presentasi di depan kelasSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Kejujuran dalam mempresentasikan hasil diskusi kelompokSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

LAMPIRAN I

MATERI POKOK1. Muatan ListrikMuatan listrik ditemukan oleh seorang fisikawan berkebangsaan Amerika Serikat, Robert Andrew Milikan, pada tahun 1909.Sebuah atom terdiri atas inti atom dan elektron.Di dalam inti atom terdapat proton dan neutron.Jumlah proton dan elektron dalam suatu atom menyebabkan suatu benda bermuatan positif atau negatif.Jika suatu benda memiliki jumlah proton yang lebih banyak maka benda tersebut bermuatan positif.Jika suatu benda memiliki jumlah elektron yang lebih banyak maka benda tersebut bermuatan negatif. Namun jika jumlah proton dan elektron sama maka benda tersebut tidak bermuatan atau netral. Muatan-muatan inilah yang disebut dengan muatan listrik.Muatan listrik dibedakan menjadi dua macam, yaitu muatan positif dan muatan negatif.Sebuah proton mempunyai muatan positif dan elektron mempunyai muatan negatif. Kedua muatan ini mempunyai besar muatan yang sama. Dua benda bermuatan akan mengalami gaya kelistrikan, baik tarik-menarik maupun tolak-menolak.Hokum Coulomb :Gaya tarik menarik atau gaya tolak menolak antara dua muatan listrik sebanding dengan muatan-muatannya dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak yang memisahkan kedua muatan tersebut.F = k .Keterangan:F = gaya tarik menarik/tolak menolak (N)q = muatan listrik (coulomb)r = jarak antara kedua muatank = konstanta = = 9 x 109 N.m2/C2= permitivitas listrik dalam ruang hampa = 8.85 x 10-12 C2/Nm2

1. Arus Listrik dan Arus ElektronSebuah sumber listrik memiliki kutub positif dan kutub negatif, apabila pada kutub positif dan kutub negatif tersebut dipasang saluran penghubung maka akan terjadi perpindahan elektron dari kutub negatif ke kutub positif. Sebuah penghantar listrik dalam kondisi normal, jumlah elektron dan proton pada setiap atomnya dikatakan setimbang. Tetapi setelah penghantar tersebut disambung dengan kutub positif dan kutub negatif dari sumber listrik, maka elektron akan mendesak elektron-elektron pada penghantar dan terjadilah perpindahan elektron pada penghantar. Perpindahan elektron pada penghantar ini disebut arus elektron.Arus listrik berlawanan dengan arah arus elektron.Jika arus elekton dari kutub negatif ke kutub positif maka arus listrik dari titik yang bermuatan positif menuju ke titik negatif.Karena yang bergerak adalah elektron sedangkan protonnya tetap. Ternyata dari setiap bahan masing-masing mempunyai kandungan elektron yan tidak sama, antara bahan satu dengan bahan lainnya. Jika suatu bahan mempunyai jumlah elektron yang banyak dari setiap atomnya maka bahan tersebut bersifat sebagai penghantar.Tapi jika suatu bahan jumlah elektronnya sangat sedikit, bahan tersebut bersifat sebagai bahan penyekat.

Gambar a. Arus listrik berlawanan dengan arah arus elektronKuat arus listrik adalah jumlah muatan yang mengalir dalam kawat penghantar tiap satuan waktu, jika dalam waktu t mengalir muatan listrik sebesar Q, maka kuat arus listrik I adalah :I = I = kuat arus listrik (A)Q = muatan listrik (coulomb)t = waktu (sekon)1. Sumber Arus ListrikArus listrik mengalir dalam suatu rangkaian karena adanya beda potensial antara dua titik dalam rangkaian yaitu dari titik berpotensial tinggi ke titik berpotensial rendah. Agar arus terus mengalir dalam rangkaian harus ada alat yang dapat mempertahankan beda potensial yang disebut sumber gaya gerak listrik. Sumber gaya gerak listrik adalah suatu alat yang dapat mengubah energi kimia, gerak atau energi bentuk lain ke bentuk energi listrik yang diperlukan untuk mempertahankan muatan listrik terus mengalir secara kontinyu. Jadi GGL merupakan beda potensial dan GGL dapat menyebabkan arus mengalir, sehingga sumber GGL dapat juga dikatakan sumber beda potensial atau sumber arus listrik.1. Macam-macam Sumber Arus ListrikBerdasarkan arus yang dihasilkan sumber arus dibedakan menjadi :1. Sumber arus AC (Alternating Curent) adalah sumber arus listrik yang menghasilkan arus bolak-balik. Misalnya : Generator, dinamo sepeda.1. Sumber arus DC (Direct Curent) adalah sumber arus listrik yang menghasilkan arus searah. Misalnya : elemen .Elemen adalah sumber arus listrik searah yang berasal dari reaksi kimia.Ketika digunakan elemen mengubah energi kimia menjadi energi listrik.Berdasarkan sifat bahan yang digunakan elemen dibedakan menjadi :1. Elemen primer adalah elemen yang reaksi kimia didalamnya tidak dapat diperbaharui lagi. sehingga jika energi listriknya telah habis tidak dapat dimuati lagi atau diisi lagi (sekali pakai).Contoh : elemen volta, elemen daniel, elemen kering (baterai ).1. Elemen sekunder adalah elemen yang reaksi kimia di dalamnya dapat diperbaharui sehingga jika energi listriknya telah habis dapat diisi ulang (dicharge). Contoh : accumulator, sel NicadBerdasarkan bentuk bahan elektrolit yang digunakan :1. Elemen kering yaitu elemen yang lektrolitnya berupa campuran seperti pasta.1. Elemen basah yaitu elemen yang elektrolitnya berupa cairan.Elektrolit adalah zat kimia yang dapat menghantarkan arus listrik.

LAMPIRAN II

LEMBAR NILAI SIKAPNoNamaInteraksiKerjasamaMenghargai satu kelompokMenghargai kelompok lainTanggung jawabKedisiplinanPercaya diriKejujuran SkorNilaiPredikat

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

.

N Sikap = x 100Rentang NilaiPredikat

3.66 4.00Sangat Baik (SB)

2.66 3.33Baik (B)

1.66 2.33Cukup (C)

1.00 1.33Kurang (K)

3. Lembar Pengamatan KeterampilanDeskripsi kegiatanKriteriaSkor

Menjawab pertanyaanSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Keaktifan dalam diskusi kelompokSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

Mempresentasikan hasil diskusiSangat kurang 1

Kurang 2

Cukup 3

Baik 4

Sangat baik5

LAMPIRAN III

NoNamaSkor Perolehan Aspek Sikap (1 - 3) SkorNilaiPredikat

Mempresentasikan hasil pekerjaannyaMenjawab pertanyaanDiskusi kelompok

1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.

16.

17.

18.

19.

20.

.

N Keterampilan = NP = x 100

Rentang NilaiPredikat

4.00A

3.66A-

3.33B+

3.00B

2.66B-

2.33C+

2.00C

1.66C-

1.33D+

1.00D

Mohammad Abdul Karim Elektro UM