rme1
TRANSCRIPT
-
7/23/2019 rme1
1/13
Model pembelajaran matematika realistik indonesia ( PMRI)
A. Ruang Lingkup Pembelajaran
PMRI merupakan suatu model pembelajaran matematika yang
mengungkapkan pengalaman dan kejadian yang dekat dengan siswa
sebagai sarana untuk memahamkan persoalan matematika.
1. Landasan Pemikiran Pembelajaran Matematika Realistik
Indonesia
Jenning dan Dunne (dalam Suharta, !!"#$%, mengatakan bahwa
kebanyakan siswa mengalami kesulitan dalam mengaplikasikan
matematika ke dalam situasi kehidupan real. Menurut sejarahnya RM&
merupakan suatu pendekatan pembelajaran matematika yang
dikembangkan di 'elanda sekitar ! tahun lalu oleh )reudenthal Institute
(Stree*land, $++$ -raemeijer, $++"% Di Indonesia, RM& disebut
Pembelajaran Matematika Realistik (PMR%. PMRI adalah adaptasi dari
RM& dalam /onteks Indonesia# 'udaya, 0lam, Sistem Sosial, dll. PMRI
mengembangkan suatu teori pembelajaran matematika yang santun,terbuka dan komunikatif.Pendekatan ini dipandang sebagai pendekatan
yang banyak memberikan harapan bagi dalam mengaplikasikan
matematika ke dalam situasi kehidupan real. -uru dalam pembelajarannya
di kelas tidak mengaitkan dengan skema yang telah dimiliki oleh siswa
dan siswa kurang diberikan kesempatan untuk menemukan kembali dan
mengkonstruksi sendiri ide1ide matematika. Menurut 2an de 3enel1
Panhui4en (dalam Suharta, !!"#$%, bila anak belajar matematika terpisah
dari pengalaman mereka sehari1hari maka anak akan 5epat lupa dan tidak
dapat mengaplikasikan matematika.
2. Tujuaan Pembelajaran matematika realistic
Mengaitkan pembelajaran matematika yang abstrak dengan
dikehidupan nyata agar matematika mudah dipahami.Ruse**endi ($+6+%
menyarankan agar dalam menerangkan pengerjaan hitung sedapat
mungkin supaya dimulai dengan menggunakan benda1benda real,
gambarnya atau diagramnya yang ada kaitannya dengan kehidupan nyata
sehari1hari. /emudian dilanjutkan ke tahap kedua yaitu berupa modelnya
dan akhirnya ke tahap simbol. 0gar pembelajaran mudah diterima siswa.
-
7/23/2019 rme1
2/13
. Langka!"langka! pembelajaran matematika realistic
)au4i (!!#% mengemukakan langkah1langkah di dalam proses
pembelajaran matematika dengan pendekatan PMR, sebagai berikut#
7angkah pertama# memahami masalah kontekstual, yaitu guru
memberikan masalah kontekstual dalam kehidupan sehari1hari dan
meminta siswa untuk memahami masalah tersebut.
7angkah kedua# menjelaskan masalah kontekstual, yaitu jika dalam
memahami masalah siswa mengalami kesulitan, maka guru
menjelaskan situasi dan kondisi dari soal dengan 5ara memberikan
petunjuk1petunjuk atau berupa saran seperlunya, terbatas pada
bagian1bagian tertentu dari permasalahan yang belum dipahami.
7angkah ketiga# menyelesaikan masalah kontekstual, yaitu siswa se5ara
indiidual menyelesaikan masalah kontekstual dengan 5ara mereka
sendiri. 8ara peme5ahan dan jawaban masalah berbeda lebih
diutamakan. Dengan menggunakan lembar kerja, siswa mengerjakan
soal. -uru memotiasi siswa untuk menyelesaikan masalah dengan
5ara mereka sendiri.
7angkah keempat# membandingkan dan mendiskusikan jawaban, yaitu
guru menyediakan waktu dan kesempatan kepada siswa untuk
membandingkan dan mendiskusikan jawaban masalah se5ara
berkelompok. Siswa dilatih untuk mengeluarkan ide1ide yang
mereka miliki dalam kaitannya dengan interaksi siswa dalam proses
belajar untuk mengoptimalkan pembelajaran.
7angkah kelima# menyimpulkan, yaitu guru memberi kesempatan kepada
siswa untuk menarik kesimpulan tentang suatu konsep atau
prosedur.
# $elebi!an pembelajaran matematika realistik
Menurut Suwarsono (!!$#9% terdapat beberapa kekuatan atau
kelebihan dari pembelajaran matematika realistik, yaitu#
$. Pembelajaran matematika realistik memberikan pengertian yang jelas
kepada siswa tentang keterkaitan matematika dengan kehidupan sehari1
hari dan kegunaan pada umumnya bagi manusia.
-
7/23/2019 rme1
3/13
. Pembelajaran matematika realistik memberikan pengertian yang jelas
kepada siswa bahwa matematika adalah suatu bidang kajian yang
dikonstruksi dan dikembangkan sendiri oleh siswa tidak hanya olehmereka yang disebut pakar dalam bidang tersebut.
. Pembelajaran matematika realistik memberikan pengertian yang jelas
kepada siswa bahwa 5ara penyelesaian suatu soal atau masalah tidak harus
tunggal dan tidak harus sama antara yang satu dengan orang yang lain.
Setiap orang bisa menemukan atau menggunakan 5ara sendiri, asalkan
orang itu sungguh1sungguh dalam mengerjakan soal atau masalah tersebut.
Selanjutnya dengan membandingkan 5ara penyelesaian yang satu dengan
5ara penyelesaian yang lain, akan bisa diperoleh 5ara penyelesaian yang
paling tepat, sesuai dengan tujuan dari proses penyelesaian masalah
tersebut.
". Pembelajaran matematika realistik memberikan pengertian yang jelas
kepada siswa bahwa dalam mempelajari matematika, proses pembelajaran
merupakan sesuatu yang utama dan orang harus menjalani proses itu dan
berusaha untuk menemukan sendiri konsep1konsep matematika dengan
bantuan pihak lain yang sudah lebih tahu (misalnya guru%. :anpa kemauan
untuk menjalani sendiri proses tersebut, pembelajaran yang bermakna
tidak akan ter5apai.
# $esulitan dalam implementasi pembelajaran matematika realistik
0danya persyaratan1persyaratan tertentu agar kelebihan PMR
dapat mun5ul justru menimbulkan kesulitan tersendiri dalam
menerapkannya. /esulitan1kesulitan tersebut, yaitu#
$. :idak mudah untuk merubah pandangan yang mendasar tentang berbagai
hal, misalnya mengenai siswa, guru dan peranan soal atau masalah
kontekstual, sedang perubahan itu merupakan syarat untuk dapat
diterapkannya PMR.
. Pen5arian soal1soal kontekstual yang memenuhi syarat1syarat yang
dituntut dalam pembelajaran matematika realistik tidak selalu mudah
untuk setiap pokok bahasan matematika yang dipelajari siswa, terlebih1
lebih karena soal1soal tersebut harus bisa diselesaikan dengan berma5am1
ma5am 5ara.
. :idak mudah bagi guru untuk mendorong siswa agar bisa menemukan
berbagai 5ara dalam menyelesaikan soal atau meme5ahkan masalah.
-
7/23/2019 rme1
4/13
". :idak mudah bagi guru untuk memberi bantuan kepada siswa agar dapat
melakukan penemuan kembali konsep1konsep atau prinsip1prinsip
matematika yang dipelajari.
%. &onto! Penerapan Pembelajaran Pada Materi 'PL*
Men+elesaikan 'oal &erita
1. $ajian $urikulum
Dari materi1materi dalam -'PP matematika, guru harus
mengati*kan siswa dalam pembelajaran matematematika. Selain itu
standar kompetensi dan kompetensi dasar matematika disusun sebagai
landasan pembelajaran untuk mengembangkan kemampuan. Selain itu
dimaksudkan pula untuk mengembangkan kemampuan menggunakan
matematika dalam peme5ahan masalah dan mengkomunikasikan ide atau
gagasan dengan menggunakan simbol, tabel, diagram, dan media lain.
Dalam setiap kesempatan, pembelajaran matematika hendaknya dimulai
dengan pengenalan masalah yang sesuai dengan situasi
(contextual/realistic problem%. Dengan mengajukan masalah kontekstual,
peserta didik se5ara bertahap dibimbing untuk menguasai konsepmatematika.
2. RPP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
( R P P )
,ama sekola! - 'MP Muja!idin
Mata Pelajaran - MATMATI$A
$elas / 'emester - III %/ 1
Pertemuan $e - 0
Alokasi aktu - 2 03 Menit
-
7/23/2019 rme1
5/13
'tandar $ompetensi - Memeca!kan masala! +ang berkaitan dengan
sistem persamaan linear dan pertidaksamaan satu
4ariabel
$ompetensi asar - Men+elesaikan sistem persamaan linear dua
4ariabel dengan macam" macam metode.
Indikator -
Menentukan himpunan penyelesaian persamaan linear dengan metode
gabungan.
I. Tujuan Pembelajaran
Siswa dapat menentukan penyelesaian sistem persamaan linear dua
ariabel dengan metode gabungan .
Siswa dapat mengerjakan soal dengan menggunakan konsepnya
sendiri.
II. %a!an / Materi Ajar
Sistem Persamaan 7inear Dua 2ariabel
III. Metode Pembelajaran
; PMRI
I. Langka!"langka! Pembelajaran -
PLA$'A,AA,AL5$A'
A$T6
a. $egiatan a7al -
$. -uru memberi salam sebagai pembuka pelajaran.
. -uru menge5ek kehadiran siswa.
. 0persepsi # -uru mengingatkan kembali tentang materi sebelumnya
mengenai penyelesaian SP7D2 dengan metode subtitusi dan metode
eliminasi
-
7/23/2019 rme1
6/13
SP7D2 dengan menggunakan metode subtitusi dan metode eliminasi
Metode subtitusi adalah Menentukan himpunan penyelesaiaan dengan 5ara
merubahsalah satu persamaan linear kebentuk oprasi dua ruas yang memuat
ruas kiri dan kanan, dengan salah satu ruas memuat satu peubah yang
berkoe*isien $.
Metode eliminasi adalah menyamakan koe*isien ariabel = atau y dari kedua
pesamaan dengan menyamankan koi*esien ariabel = atau y. sehingga
didapat nilai = atau y.>
". Motiasi # -uru menjelaskan arti penting SP7D2 dalam penyelesaianpermasalahan kehidupan sehari1hari, misalnya dalam menentukan harga
barang, menentukan ukuran panjang atau lebar suatu bidang berbentuk
persegi atau persegi panjang.
9. Menjelaskan tujuan pembelajaran yaitu menentukan penyelesaian soal1soal
dengan menggunakan metode gabungan .
9 menit
9 menit
b. $egiatan Inti -
?. -uru memberikan masalah kontekstual tentang SP7D2 yang dapat diselasaikan
dengan metode gabungan dalam kehidupan sehari1hari dan meminta siswa
untuk memahami masalah tersebut.
Harga sebuah pensil dan 2 buku adalah Rp 5000,00 sedangkan
harga 3 pensil dan sebuah buku adalah 5000,00 tentukan harga pensi dan
buku !
6. jika dalam memahami masalah siswa mengalami kesulitan, maka guru
menjelaskan situasi dan kondisi dari soal dengan 5ara memberikan petunjuk1
petunjuk atau berupa saran seperlunya, terbatas pada bagian1bagian tertentu
dari permasalahan yang belum dipahami.
"ntuk men#elesaikan premaslahaan akan lebih mudah $ika soal
tersebut diubah kedalam bentuk matematika, misalkan salah satu bilangan
tersebut $adikan kedalam bentuk %ariabel #ang berbeda!
! menit
-
7/23/2019 rme1
7/13
@. siswa se5ara indiidual menyelesaikan masalah kontekstual dengan 5ara mereka
sendiri. 8ara peme5ahan dan jawaban masalah berbeda. -uru memotiasi
siswa untuk menyelesaikan masalah dengan 5ara mereka sendiri.
&er$akan soal tersebut sesuai dengan ide'ide dan pemahamanmu
sehingga dapat kita ketahui beberapa pen#elesaian dari soal tersebut!
+. guru menyediakan waktu dan kesempatan kepada siswa untuk membandingkan
dan mendiskusikan jawaban masalah se5ara berkelompok. Siswa dilatih
untuk mengeluarkan ide1ide yang mereka miliki dalam kaitannya dengan
interaksi siswa dalam proses belajar untuk mengoptimalkan pembelajaran.
(etelah men#elesaikan soal tersebut, sekarang kita diskusikan hasil'
hasil penger$aan soal tesebut !
$!. guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menarik kesimpulan tentang
suatu konsep atau prosedur.
)ari hasil diskusi tadi siapa diantara kalian #ang akan memberikan
kesimpulan dari cara penger$aan dan materi ini !
$$. -uru memberikan kesimpulan dari hasil materi yang disampaikanA
< dari materi #ang disampaikan dapat disimpulkan bah*a menggunakan
metode gabungan dapat mengeliminasi x atau # terlebih dahulu dengan
hasi keduan#a bernilai sama.!
9 menit
c. $egiatan ak!ir
$!. -uru memberikan post test untuk mengetahui seberapa besar pemahaman
siswa pada materi ajar.
(elesaikan soal berikut ini
+umblah dua bilangan cacah adalah 30 dan selisih kedua bilangan itu
adalah . -enukan kedua bilangan itu !
$! menit
-
7/23/2019 rme1
8/13
$$. -uru memberikan tugas rumah
$. -uru mengakhiri pertemuan degan mengu5apkan salam
9 menit
. Alat / %a!an / 'umber belajar -
0lat # papan tulis, mistar dan sepidol
Media # 'arang yang ada dalam kehidupan sehari1hari
Sumber 'elajar # 'uku Paket dan 7/S yang dipakai siswa di sekolah
I. Penilaian -
tugas uraian
$unci ja7aban soal post tes
Misalkan kedua bilangan itu masing1masing adalahx dan#
Jumblah dua bilangan #x B# C!
Selisih dua bilangan #x B# ?
Sistem persamaan adalah x # 30 danx #
A) eliminasi y pada kedua persamaan
x # 30
x #
2x 3
x 1
B) subtitusi nilai x pada persamaan x - y = 6
x ' #
1 ' #
-
7/23/2019 rme1
9/13
' # 1
' # '12 ='1
# 12
Jadi kedua bilangan itu adalah $@ dan $
Tugas ruma!
$erjakan soal berikut dengan benar 8
$% 3arga baju dan kaos adalah Rp @9.!!!,!! sedangkan
harga baju dan satu kaos adalah Rp 69.!!!,!!. :entukan harga
baju dan kaos A
% ntuk menempuh jarak kota. 0nton mengendarai mobil
dengan ke5epatan rata1rata ?!kmEjam. Jika untuk menempuh
jarak itu ia menghendakai tiba lebih 5epat ! menit maka
ke5epatan rata1rata menjadi @!kmEjam. Misalkan jarak dua
kota itu adalah x km dan waktu yang diperlukan t jam.
:entukan#
a. dua persamaan dalam = dan t,
b. jarak dua kota tersebut.
Selamat bekerja semoga
sukses
$unci ja7aban tugas ruma!
-
7/23/2019 rme1
10/13
$% Misalkan#
3arga sebuah baju Cx rupiah
3arga sebuah kaos C y rupiah
3arga baju dan kaos # 2x 3# 5.000
3arga baju dan $ kaos # 3x # 5.000
persamaannya adalah 2x 3# 5.000 dan 3x # 5.000
&liminasikan nilai y pada kedua persamaan
2x 3# 5.000 4= $F 2x 3# 5.000
3x # 5.000 4= F x 3# '160000 1
'x '160000 =1$
x 20.000
Subtitusikan nilai = pada persamaan = B y C @9.!!!
2x 3# 5.000
2720.0008 3# 5.000
60.000 3# 5.000
3 # 5.0000 60.000
3 # 65.000
# 15.000
jadi harga sebuah baju C = rupiah adalah Rp. !.!!!,!! dan harga sebuah kaos
C y rupiah adalah Rp. $9.!!!,!!
. a. Dengan ke5epatan rata1rata @! kmEjam, maka#
Jarak Cke5epatan G waktu
x 0t
-
7/23/2019 rme1
11/13
Dengan ke5epatan rata1rata @! kmEjam dan tiba lebih 5epat ! menit, maka#
Haktu C ( t '12 %jam
Jarak C ke5epatan G waktu
x 07 t '1
2 8
x 0t 60
Jadi, persamaannya adalah x 0t dan x 0t 60
b.'erdasarkan hasil adiperolehx 0t dan x 0t 60. Dengan metode
subtitusi maka langkah penyelesaiannya adalah#
0t 0t 60
0t 0t '60
'20t '60
t 40
20
t 2
Haktu yang diperlukan dengan ke5epatan ?! kmEjam C jam.
Jadi jarak yang ditempuh C jam G ?! kmEjam C $! km.
. Media Pembelajaran
Media Media yang digunakan pada pembelajaran ini adalah benda
yang digunakan dalam kehidupan sehari1hari. 0gar permasalahan yang
akan dibuat menjadi kontekstualErealistik pada siswa.
0. 'ekenario Pembelajaran.
a. Penanaman /onsep
-
7/23/2019 rme1
12/13
Pembelajaran konsep dasar merupakan jembatan yang harus dapat
menghubungkan kemampuan kogniti* siswa yang konkrit dengan
konsep baru matematika yang abstrak. Dalam skenario pembelajaran
ini terdapat pada tahap pemberian apersepsi sebagai penguat siswa
sebelum menerima materi yang akan diajarkan.
b. Pemahaman /onsep
Pemahaman konsep yaitu pembelajaran lanjutan dari
penanaman konsep yang bertujuan agar siswa lebih memahami suatu
konsep matematika. Pada s5enario pembelajaran ini terdapat pada
kegiatan inti. -uru memberikan masalah kontekstual dan siswa
menemukan jawaban masisng1masing sesauai dengan pemikirannya
c. Pembinaan /eterampilan
Pembinaan keterampilan yaitu pembelajaran lanjutan dari
penanaman konsep dan pemahaman konsep. Pembelajarann
pembinaan keterampilan bertujuan agar siswa lebih terampil
menggunakan berbagai konsep matematika. Pada s5enario
pembelajaran pembinaan keterampilan terdapat pada pemberian, 7/S
dan pemberian PR.
&. Penutup
a. $esimpulan
; Pembelajaran model PMRI akan merubah dari guru yang akti*
menjelaskan konsep atau prosedur penyelesaian masalah menjadi guruyang
memberikan kesempatan pada siswa untuk menemukan sendiri 5aranya
menyelesaikan suatu masalah.
; Pembelajaran bukan lagi berorientasi pada guru, tetapi pada
siswa.
; -uru sudah berusaha memulai pembelajaran dengan memberikan
pada siswa masalah yang kontekstual.
; -uru sudah meminta dan mendorong siswa berani menjelaskan
idenya.
-
7/23/2019 rme1
13/13
; -uru tidak lagi menganjurkan siswa menggunakan strategi
tertentu tetapi memotiasi mereka men5ari dan menggunakan strategi sendiri
b. 'aran
Perlu persiapan yang matang pada penggunaan metode ini
karena dibutuhkan waktu yang tidak sedikit, materi yang
ditentukan dan kesiapan siswa.