rks

42
RENCANA KERJA SEKOLAH ( RKS ) SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN KAB.SIDOARJO TAHUN : 2008/2009 – 2011/2012 Dokumen RKS – SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN 1

Upload: nasrul-haniy-ahmad

Post on 20-Feb-2016

221 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Rencana

TRANSCRIPT

KERANGKA ISI RPS

RENCANA KERJA SEKOLAH

( RKS )

SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGANKAB.SIDOARJOTAHUN : 2008/2009 2011/2012

DINAS PENDIDIKAN KAB.SIDOARJO

PROPINSI JAWA TIMUR2008KATA PENGANTAR

Rencana Kerja Sekolah (RKS) adalah merupakan pedoman atau arah yang akan ditempuh oleh sekolah untuk mencapai tujuan. RKS dibuat agar dapat mengetahui secara rinci tindakan-tndakan yang harus dilakukan agar tujuan, kewajiban,dan sasaran pengembangan sekolah dapat dicapai.Adapun karakteristik dari Rencana Kerja Sekolah yang baik adalah: a. Harus terintegrasi, yakni mencakup keseluruhan program yang akan dilaksanakan oleh sekolah; b. Harus multi-tahun, yakni mencakup periode empat tahun; c. Harus bergulir, artinya setiap tahun terus diperbaharui; d. Harus multi-sumber, yakni mengindikasikan jumlah dan sumber dana masing-masing program; e. Harus disusun secara partisipatif oleh kepala sekolah, komite sekolah, dan dewan pendidik dengan melibatkan semua pemangku kepentingan; serta f. Pelaksanaannya dimonitor oleh komite sekolah dan pemangku kepentingan yang lainnya.Alhamdulillah berkat ridlo Allah SWT. dan bantuan dari semua pihak SMP Muhammadiyah 5 Tulangan dapat menyelesaikan penyusunan rencana Kerja Sekolah ini dengan tuntas. Untuk itu, kami ucapkan terima kasih kepada:1. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sidoarjo, yang memberikan dorongan serta fasilitas demi terwuudnya RKS ini.

2. Kepala Cabang Dinas Kecamatan Tulangan, yang memberikan motifasi berupa kemudahan dalam penysunan.3. DBE1 Jawa timur beserta Fasilitatornya, yang selalu memberikan arahan, dukungan yang berupa materi dan spirit demi terwujudnya RKS ini.

Akhirnya, kami menyadari bahwa Rencana Kerja Sekolah (RKS) yang kami susun ini masih jauh dari kesempurnaan. Semoga bermanfaat bagi kita semua.

Tulangan, 7 Januari 2008

Penyusun,

Kepala Sekolah

LEMBAR PENGESAHAN

RKS ini telah disyahkan dalam Rapat Pleno Sekolah , yang dihadiri oleh Kepala Sekolah, Guru, Pengurus Komite, dan Tokoh Masyarakat Pada tanggal : 7 Januari 2008Bertempat di SMP Muhammadiyah 5 Kecamatan TulanganKabupaten SidoarjoKetua Komite SMP Kepala SMP Muhammadiyah 5 Tulangan Muhammadiyah 5 TulanganPATKAN WAHYONO

ARIS MULYONO, S.Pd.Kepala Dinas Pendidikan Kab. SidoarjoMG. HADI SUCIPTO, SH., MM.NIP. 510061712DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ................................................................................... 2

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................... 3DAFTAR ISI ................................................................................................. 4I.PENDAHULUAN ................................................................................... 5A.Latar Belakang .................................................................................... 5B.Manfaat RKS ...................................................................................... 5C. Tujuan RKS ......................................................................................... 5

D. Tahap penyusunan RKS ...................................................................... 5E. Landasan hukum ................................................................................. 6 II.VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH ................................................ 8III.RENCANA KERJA SEKOLAH ............................................................ 9IV.RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS) .... 25V.KESIMPULAN ....................................................................................... 26LAMPIRAN

1. Tabel A: Kesimpulan Profil, Harapan, Tantangan.

2. Tabel B: Sebab tantangan & alternatif pemecahan tantangan.

3. Tabel D1: Daftar Biaya Satuan.

4. Tabel D2: Rencana Biaya Pengembangan.

5. Tabel D3: Perkiraan Sumber Pendanaan

6. Tabel D4: Rencana Biaya dan Sumber Pendanaan.

7. Tim Penyusun RKS.

8. Foto proses penyusunan RKS.

BAB IPENDAHULUANA. Latar BelakangManajemen berbasis sekolah merupakan keniscayaan yang harus segera dilaksanakan di setiap jenjang pendidikan di Indonesia. Karena, dengan Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) diharapkan bisa terjadi tata pengelolaan pendidikan, yang pada gilirannya nanti akan menuju ke peningkatan di bidang mutu, baik akademis maupun non akademis. Dengan MBS juga diharapkan segala bentuk pengelolaan pendidikan di tingkat satuan pendidikan (sekolah) semakin meningkat baik partisipasi, transparansi, akuntabilitas, maupun kemandirian dalam pengembangan program dan pembiayaan.SMP Muhammadiyah 5 Tulangan, sebagai salah satu dari sekian banyak lembaga pendidikan, tentunya sangat proaktif dalam menyambut semua program yang mengarah kepada kemajuan. Pada tahun pelajaran 2008 2012 ini, tentunya SMP Muhammadiyah 5 Tulangan sangat berobsesi menyambut kemajuan tersebut. Untuk mencapai sasaran yang diharapkan, perlu ditetapkan Rencana Kerja Sekolah.

B. Manfaat RKSRKS penting dimiliki untuk memberi arah dan bimbingan para pelaku sekolah / madrasah dalam rangka menuju perubahan atau tujuan sekolah / madrasah yang lebih baik (peningkatan, pengembangan) dengan resiko yang kecil dan untuk mengurangi ketidakpastian masa depan. Dengan adanya RKS diharapkan dapat dijadikan sebagai: (1) pedoman kerja untuk perbaikan dan pengembangan sekolah, (2) sarana untuk melakukan monitoring dan evaluasi pelaksanaan pengembangan sekolah, serta, (3) bahan untuk mengajukan usulan pendanaan pengembangan sekolah.

C. Tujuan RKS

RKS disusun dengan tujuan untuk:

1. Menjamin agar perubahan/tujuan sekolah yang telah ditetapkan dapat dicapai dengan tingkat kepastian yang tinggi dan resiko yang kecil;

2. Mendukung koordinasi antar pelaku sekolah;

3. Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi baik antar pelaku sekolah, antar sekolah dan dinas pendidikan;4. Menjamin keterkaitan antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan;

5. Mengoptimalkan partisipasi warga sekolah dan masyarakat;

6. Menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efisien, efektif, berkeadilan dan berkelanjutan.

D. Tahap penyusunan

Proses penyusunan RKS dilakukan melalui tiga jenjang, yaitu: persiapan, perumusan RKS, dan pengesahan RKS. Alur proses penyusunan RKS tersebut dapat dilukiskan sebagai berikut.Gambar 1.1: Alur penyusunan RKS

1.Persiapan

Sebelum perumusan RKS dilakukan, Kepala Sekolah & Guru bersama Komite Sekolah membentuk Tim Perumus RKS yang disebut Kelompok Kerja Rencana Kerja Sekolah. KKRKS beranggotakan 6 orang yang terdiri dari unsur : kepala sekolah, wakil kepala sekolah, guru, wakil dari TU, dan wakil dari komite sekolah. Setelah KKRKS terbentuk, KKRKS mengikuti pembekalan / orientasi mengenai kebijakan-kebijakan pengembangan pendidikan dan perumusan RKS yang diselenggarakan oleh DBE1 (Decentralized Basic Education 1) Jawa Timur.2. Perumusan RKS / RKM

Perumusan RKS dilakukan melalui 4 tahap, sebagai berikut:Tahap Kesatu: Identifikasi Tantangan

Tujuan tahap I ini adalah untuk mengidentifikasi tantangan SMP, yaitu dengan cara membandingkan antara apa yang diinginkan (harapan) dengan apa yang ada saat ini di SMP tersebut atau upaya dalam mempertahankan suatu keberhasilan yang telah dicapai sekolah. Identifikasi tantangan dilakukan melalui langkah-langkah berikut ini.

1.Menyusun Profil SM.

2.Mengidentifikasi Harapan Pemangku Kepentingan

3.Merumuskan Tantangan SM.

Tahap Kedua: Analisis Pemecahan Tantangan

Langkah-langkah dalam menganalisis tantangan adalah sebagai berikut :

1.Menentukan Penyebab Tantangan Utama

2. Menentukan Alternatif Pemecahan Tantangan Utama

Tahap Ketiga: Penyusunan Program

Dalam penyusunan program, ada 6 langkah yang perlu dilakukan, yaitu:

1.Menetapkan Sasaran

2.Menetapkan Program 3.Menetapkan Penanggungjawab Program

4.Menentukan Indikator Keberhasilan Program

5.Menentukan Kegiatan dan 6.Menyusun Jadwal Kegiatan

Tahap Keempat: Penyusunan Rencana Biaya dan Pendanaan

Pada tahap ini ditetapkan jenis dan banyaknya dana yang dibutuhkan, perkiraan jenis dan jumlah sumber pendanaan, aturan-aturan dari sumber pendanaan dan alokasi jenis dan sumber pendanaan untuk setiap jenis kebutuhan dana.

3. Pengesahan RKS

Setelah RKS selesai disusun oleh KKRKS, RKS dibahas bersama oleh kepala sekolah, semua guru, dan komite sekolah untuk dikaji ulang agar RKS yang telah disusun sesuai dengan yang diharapkan. Selanjutnya RKS yang telah dikaji ulang dan diperbaiki disahkan oleh kepala SMP, komite sekolah, dan kepala Dinas Pendidikan. Akhirnya, RKS yang telah disahkan, disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan di SMP.E. Landasan HukumLandasan hukum Penyusunan RKS ini sebagai berikut.

1. UU No. 20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional psl. 4 ( pengelolaan dana pendidikan berdasar pada prinsip keadilan, efesiensi, transparansi dan akuntabilitas publik). 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

3. PP No. 19/ 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan psl. 53 (Setiap satuan pendidikan dikelola atas dasar rencana kerja tahunan yang merupakan penjabaran rinci dari rencana kerja jangka menengah satuan pendidikan yang meliputi masa 4 tahun).4. Permendiknas 19/2007 tentang Standar Pengelolaan Pendidikan. Sekolah membuat Rencana Kerja Jangka Menengah (RKJM) 4 tahun, Rencana Kerja Tahunan (RKT) dinyatakan dalam Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKA/M) dilaksanakan berdasarkan RKJM. RKJM/T disetujui rapat dewan pendidik setelah memperhatikan pertimbangan dari Komite Sekolah dan disyahkan berlakunya oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota.

BAB II

VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

A. 1. Visi

Unggul dalam pendidikan Islam, beriptek, dan terampil

2. Indiaktor Visi

a. Unggul dalam bersikap

b. Ungul dalam membaca Al-Quran

c. Unggul dalam beribadah

d. Unggul dalam prestasi akademik

e. Ungul dalam prestasi olah raga

f. Ungul dalam seni budaya

g. Unggul dalam keterampilan elektronik

h. Ungul dalam keterampilan tata boga

i. Unggul dalam kepanduan (pramuka)

B. 1. Misi

Mewujudkan pendidikan yang menghasilkan kompetensi lulusan yang unggul

2. Indikator Misi

a. Membentuk generasi yang bertaqwa, mandiri, memiliki sikap gotong royong, hormat dan santun kepada orang tua, kekeluargaan, dan cinta tanah air

b. Membentuk generasi yang cerdas, terampil, kreatif, berdedikasi, dan cinta almamater

c. Membentuk generasi yang akrab dengan teknologi modern

C. Tujuan

Siswa lulusan SMP Muhammadiyah 5 Tulangan diharapkan dapat;

1. Membaca Al-Quran dengan tartil

2. Melaksanakan taharah dengan benar

3. Melaksanakan minimal sholat rowatib dengan benar

4. Melaksanakan minimal puasa rowatib dengan benar

5. Bersikap mandiri6. Bekerja sama dengan orang lain dan tolong-menolong

7. Bersikap hormat dan santun kepada orang tua dan guru

8. Beramar maruf nahi munkar

9. Memperoleh nilai NUN rata-rata 6,00

10. Melangsungkan amal usaha Muhammadiyah di kampunna atau minimal toleran terhadap gerakan persyarikatan Muhammadiyah

BAB III

RENCANA KERJA SEKOLAHRencana Kerja Sekolah SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN- SIDOARJO disusun dengan mempertimbangkan keadaan sekolah, harapan pemangku kepentingan, dan tantangan dalam lingkungan strategis pendidikan di sekolah agar sasaran dan program pengembangan sekolah dalam 4 tahun ke depan lebih realistis dan konsisten dengan prinsip-prinsip pengelolaan pendidikan yang efektif, efisian, akuntabel, dan demokratis. Hasil dari identifikasi dan analisis pemecahan tantangan sekolah dapat dilihat pada tabel A dan B terlampir.

Dalam bab ini dikemukakan hasil pengembangan program sekolah, yang mencakup telaah mengenai: (1) sasaran, (2) program, (3) indikator keberhasilan, (4) kegiatan, (5) penanggung jawab, dan (6) jadwal kegiatan.Sasaran digunakan sebagai panduan dalam menyusun program dan kegiatan yang akan dilakukan dalam waktu 4 tahun guna merealisasikan alternatif pemecahan tantangan yang telah dirumuskan pada tahap II (lihat tabel B kolom 2). Dalam menetapkan sasaran, sekolah telah melakukan analisis kesiapan sekolah untuk mencapai sasaran tersebut, antara lain dengan melihat kesiapan sumberdaya manusia, sarana & prasarana, keuangan, dan situasi serta kondisi sekolah. Rumusan sasaran pengembangan sekolah dalam kurun waktu 4 tahun ke depan dapat dilihat dalam tabel 3.1 kolom 1.

Setelah sasaran dirumuskan, sekolah menetapkan program-program yang perlu dikembangkan di sekolah. Program merupakan pernyataan yang berisi kesimpulan dari beberapa alternatif pemecahan tantangan utama yang memiliki karakteristik yang saling mendukung, saling tergantung, atau saling berkaitan untuk mencapai suatu tujuan yang sama. Berdasarkan hasil identifikasi pemecahan tantangan utama tersebut, maka program-program yang akan dikembangkan di SMP Muhammadiyah 5 Tulangan sebagai berikut.

1. Pengembangan kurikulum dan pembelajaran.

2. Perbaikan Administrasi & Manajemen Sekolah.

3. Pengembangan Organisasi & Kelembagaan.

4. Perbaikan Sarana dan Prasarana.

5. Peningkatan kualitas SDM (ketenagaan).

6. Peningkatan Pembiayaan dan Pendanaan Sekolah.

7. Peningkatan Peran Serta Masyarakat.

8. Peningkatan Prestasi Peserta Didik.

9. Peningkatan kualitas Lingkungan dan Budaya Sekolah.

Untuk mengetahui keberhasilan apakah program/sasaran yang ditetapkan berhasil atau tidak, maka sekolah telah merumuskan indikator keberhasilan. Indikator keberhasilan yang dirumuskan, berkaitan dengan proses dan/atau hasil akhir. Rumusan indikator keberhasilan dapat dilihat dalam tabel 3.1 kolom 3.Setelah indikator keberhasilan ditetapkan, langkah berikutnya adalah merumuskan kegiatan-kegiatan yang perlu dilakukan di sekolah. Kegiatan pada dasarnya merupakan tindakan-tindakan yang akan dilakukan di dalam program untuk memecahkan tantangan yang dihadapi sekolah. Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan di sekolah dapat dilihat pada tabel 3.1 kolom 4. Sedangkan penanggung jawab program dan kegiatan dapat dilihat di kolom 5.

TABEL 3.1: PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH

SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN - SIDOARJOSASARANPROGRAMINDIKATOR KEGIATANPENANGGUNG

KEBERHASILANJAWAB

I. PENGEMBANGAN KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN

1. Terwujudnya 30 guru yang menerapkan strategi pembelajaran berkelompok , dg metode bervariasi, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi, memberi ruang lingkup yang cukup untuk berkreasi dan mandiri sesuai dengan bakat/minat dan perkembangan psikologis, menggunakan teknik PBK yg mencapai sasaran pada penilaian aspek keterampilan dan sikap untuk setiap mata pelajaran, menggunakan bahan ajar secara interaktif serta mengunakan media pembelajaran secara tepat dan bervariasi pd setiap mapel.

Pelaksanaan PBMSebanyak 31 guru bisa menerapkan strategi pembelajaran secara berkelompok dg metode bervariasi, interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, memotivasi, memberi ruang lingkup yang cukup untuk berkreasi dan mandiri sesuai dengan bakat/minat dan perkembangan psikologis, menggunakan teknik PBK yg mencapai sasaran pada penilaian aspek keterampilan dan sikap untuk setiap mata pelajaran, menggunakan bahan ajar secara interaktif serta menggunakan media pembelajaran secara tepat dan bervariasi pd setiap mapel.

1. Mengadakan pelatihan CTL untuk 31 guru

Kaur kurikulum

2. Terwujudnya 31 guru yg bisa mengembangkan silabus, dan membuat rencana pembelajaran tertulis yg akan melaksanakan kegiatan pembelajaran secara berkelompok, bervariatif, interaktif, inspiratif, menantang, memotivasi siswa untuk berperan serta secara aktif, kreatif, dan mendorong kemandirian siswa Silabus dan Rencana Pembelajaran TertulisSebanyak 31 guru bisa mengembangkan silabus dan membuat rencana pembelajaran tertulis yg akan melaksanakan kegiatan pembelajaran secara berkelompok, bervariatif, interaktif, inspiratif, menantang, memotivasi siswa untuk berperan serta secara aktif, kreatif, dan mendorong kemandirian siswa 1. Mengadakan pelatihan pengembangan silabus dan rencana pembelajaran tertulis utk setiap mata pelajaran untuk 31 guru.

3. Tersedianya tambahan masing-masing 20 buku sumber pada mata pelajaran Bahasa Inggris, matematika, IPA dan IPS untuk kelas VII, VIII, IXPengintegrasian kecakapan hidup dalam PBMTersedia tambahan masing-masing 20 buku sumber padamata pelajaran Bahasa Inggris, matematika, IPA dan IPS untuk kelas VII, VIII, IX1. Membeli masing-masing 20 buku sumber pada mata pelajaran Bahasa Inggris, matematika ,IPA, IPS untuk kls VII, VIII, IX

4. Terlaksananya penyusunan analisis hasil belajar, serta mengupayakan seluruh mata pelajaran agar melakukan penelitian sederhanaEvaluasi PBM guru melaksanakan penyusunan analisis hasil belajar dan melakukan penelitian sederhana 1. Mengadakan pelatihan untuk 31 guru dalam menyusun analisis hasil belajar dan cara melakukan penelitian sederhanaKaur kurikulum, guru

5. Bertambahnya ratio jumlah buku yang ideal (1:2) untuk kelas VII, VIII dan IX untuk pelajaran Bahasa Inggris,IPA, IPS, PPKn dari yang sudah ada (1:6).Rasio jumlah buku dengan jumlah siswatersedia ratio jumlah buku yang ideal (1:2) untuk kelas VII, VIII dan IX untuk pelajaran Bahasa Inggris,IPA, IPS, PPKn 1. Menambah ratio jumlah buku yang ideal (1:2) untuk kelas VII, VIII dan IX untuk pelajaran Bahasa Inggris,IPA, IPS, PPKn dari yang sudah ada (1:6).Kaur kurikulum

6. Teralisasinya semua siswa kelas VII, VIII dan IX melaksanakan sholat dengan baik.

Pelaksanaan praktik agamasemua siswa kelas VII, VIII dan IX bisa melaksanakan sholat dengan baik.

1. Senantiasa memantau pelaksanaan sholat asar berjamaah disekolah, dan secara berkala guru agama menguji praktek sholat secara konsisten Kaur kesiswaan, guru agama

II. PERBAIKAN ADMINSTRASI DAN MANAJEMEN SEKOLAH

1. Terwujudnya pelaksanaan program perencanaan jangka panjang, menengah, dan tahunan Program dan perencanaanKep sek dapat melaksanakan program perencanaan jangka panjang, menengah, dan tahunan 1. Melaksanakan program perencanaan sesuai ketentuan yang telah ditetapkanKep.Sek.

2. Terkirimnya semua guru untuk diikutkan pada pelatihan, penataran, dan sejenisnya pada tahun 2008/2009 dan 2009/2010Mengikutsertakan guru dalam pelatihanSemua guru telah mendapatkan pelatihan sesuai bidang studinya masing-masing pada tahun 2008/2009 dan 2009/20101. Mengikutkan guru yang belum pernah ikut pelatihan, penataran dan sejenisnya.Kep Sek

3. Terpenuhinya Semua Sasaran dari program kerja sekolah yang sudah adaProgram kerja sekolahProgram kerja sekolah sudah ada, sesuai dengan sasaran.1. Mensosialisasi kan program kerja yang sudah ada kepada seluruh komponen sekolahKep .Sek

4.Terlaksananya program kerja kepala sekolah meliputi kegiatan harian, mingguan, bulanan, semesteran, dan tahunan Program kerja KSProgram kerja kepala sekolah terlaksana dengan baik1. Melaksanakan progam kerja kepala sekolah meliputi kegiatan harian, mingguan, bulanan, semesteran, dan tahunan yang sudah direncanakanKep .Sek

5. Terwujudnya peran KS sebagai EMASLIM secara konsistenPeran KS sbg EMASLIMPeran KS sebagai EMASLIM berjalan konsisten1. Kep. Sek senantiasa melaksanakan perannya sebagai EMASLIM sesuai dengan program dan jadwalKep .Sek

6. Tertatanya administrasi program sekolah dengan baikKinerja KSAdminstrasi program tertata dengan baik1. Membina tenaga administrasi supaya bisa melaksanakan tugasnya dengan baikKep .Sek

7. Tersedianya waktu untuk melaksanakan supervisi internalSupervisi internalMelaksanakan supervisi intenal1. Menyediakan waktu untuk melaksanakan supervisi internalKep. Sek.

8. Berfungsinya dengan baik khususnya buku administrasi sarana / prasaranaKelengkapan buku administrasiMemanfaatkan buku administrasi Sarana dan prasarana 1. Mefungsikan dg baik buku adm. Sarana dan prasaranaKaur sarpras

9 Tersedianya bentuk penghargaan untuk guru/karyawan/siswa yang berprestasi setiap akhir tahun dan terwujudnya tindaklanjut hasil supervisi .

Pelaksanaan programGuru, karyawan dan siswa yang berprestasi mendapat reward serta ada tindak lanjut supervisi1. Memberikan penghargaan untuk guru/karyawan/siswa yang berprestasi setiap akhir tahun secara layak 2. Melaksanakan tindak lanjut hasil supevisiKep. sek

10. Terealisasinya hasil keputusan dari pertemuan rutin dengan guru, orang tua serta warga sekolahPertemuan rutinhasil keputusan dari pertemuan rutin dengan guru, orang tua serta warga sekolah bisa terlaksana dengan baik1. Mensosialisasi kan dan melaksanakan hasil keputusan dari pertemuan rutin dengan guru, orang tua serta warga sekolah kepada seluruh komponen sekolah yang terkaitKep. Sek. , waka sek dan kaur

11. Teralisasinya insentif dan piagam penghargaan bagi guru berprestasiPenghargaan dan studi bandingInsentif dan piagam bagi guru berprestasi direalisasikan1. Merumuskan dan mensosialisasikan aturan serta memberikan insentif dan piagam penghargaan bagi guru berprestasiKep.sek.

12. Tertindaklanjutinya hasil pengaduan, keluhan, masukan,kritik dan saran dari orang tuaAdministrasi surat & buku penghubungAda tindaklanjut hasil pengaduan , keluhan, masukan, kritik, dan saran dari orang tua1. Menghimpun seluruh hasil pengaduan, keluhan, masukan,kritik dan saran dari orang tuaKaur kesiswaan / BP

13. Terkirimnya tenaga TU untuk mengikuti pelatihan/workshopDukungan sekolah kpd tenaga non-guruTU mengikuti workshop/pelatihan1. Mengirim tenaga TU mengikuti pelatihan/ workshopKep. sek

14. Terealisasinya peraturan secara tertulis tentang penghargaan dan sangsi kepada peserta didik.Peraturan tentang reward dan sanksiPeraturan penghargaan dan sangsi kepada peserta didik terwujud1. Merumuskan peraturan tentang penghargaan dan sangsi kepada peserta didikKep. Sek / kaur kesiswaan

15. Teralisasinya satu tenaga TU untuk mengadminstrasikan isi kotak saran.

Kelengkapan administrasiAda petugas dari salah satu TU yang mengadminstrasikan isi kotak saran.

1. Menugaskan salah seorang tenaga TU untuk mengadministrasikan isi kotak saran. Kep. Sek

III. PENGEMBANGAN ORGANISASI DAN KELEMBAGAAN

1. Terpeliharanya pengarsipan dokumen akta pendirian,terpeliharanya hubungan kelembagaan dengan komite, terlaksananya struktur dan pembagian kerja dg baik dan komitmen guru/ karyawan utk melaksanakannyaKelembagaan, hubungan kelembagaan, dan pembagian kerjapengarsipan dokumen akta pendirian terpelihara dengan baik, hubungan kelembagaan dengan komite berjalan baik, serta pembagian kerja berjalandg baik

1. Mengarsip dokumen akta pendirian dengan baik.

2. Menjalin hubungan kelembagaan dengan komite secara kontinyu.

3. Menyusun pembagian kerja guru/ karyawan.TU, kep sek.

2. Terwujudnya kesadaran 40% siswa yang belum mematuhi tata tertib dan mengetahui kriteria kenaikan/kelulusan.

Peraturan sekolahsiswa mematuhi tata tertib dan mengetahui kriteria kenaikan/kelulusan.

1. Mensosialisasi

kan aturan tata tertib dan kriteria kenaikan/kelulusan kepada 40% siswa yang belum mengetahui Kaur kesiswaan dan kurikulum

3. Terwujudnya peningkatan kualitas jalinan yang sudah ada dengan DBE, adanya jalinan kerjasama dengan minimal 2 SMP/MTs yang terdekat dalam bentuk kegiatan peningkatan mutu pembelajaran.

Terjalinnya kerjasama dengan minimal 1 lembaga pendidikan di luar daerah untuk tujuan pengembangan sekolah serta adanya kerjasama dengan lembaga non kependidikan Kerjasama dg lembaga lain Meningkatnya kualitas jalinan yang sudah ada (dengan DBE)

adanya jalinan kerjasama dengan minimal 2 SMP/MTs yang terdekat dalam bentuk kegiatan peningkatan mutu pembelajaran. Adanya kerjasama dengan minimal 1 lembaga pendidikan di luar daerah untuk tujuan pengembangan sekolah Adanya kerjasama dengan lembaga non kependidikan

1. Meningkatkan kualitas jalinan yang sudah ada (dengan DBE),

2. adanya jalinan kerjasama dengan minimal 2 SMP/MTs yang terdekat dalam bentuk kegiatan peningkatan mutu pembelajaran.

3. Menjalin kerjasama dengan minimal 1 lembaga pendidikan di luar daerah untuk tujuan pengembangan sekolah.

4. Menjalin kerjasama dengan lembaga non kependidikan Kep sek, Kaur Humas

IV PERBAIKAN SARANA DAN PRASARANA

1. Terealisasinya alat praktikum biologi sejumlah 60% dari kebutuhan yang dibutuhkan serta 16 unit mikroskop yang layak pakai

Alat praktikum dan penunjang biologiTersedia alat praktikum biologi sejumlah 60% dari kebutuhan yang dibutuhkan

serta 20 unit mikroskop yang layak pakai

1. Membeli alat dan bahan praktikum biologi sejumlah 60% dari kebutuhan 2. Membeli 16 unit mikroskop yang layak pakaiKep sek, kaur sarpras, yayasan

2. Tersedianya alat (KIT) praktikum fisika serta alat penunjang fisika yakni berupa : meter dasar 90, catu daya tegangan rendah dan neraca dengan kuantitas dan kualitas yang layak serta mencukupi

Alat praktikum dan penunjang fisikaTersedia alat (KIT) praktikum fisika serta alat penunjang fisika yakni berupa : meter dasar 90, catu daya tegangan rendah dan neraca dengan kuantitas dan kualitas yang layak serta mencukupi1. Melengkapi alat (KIT) praktikum fisika serta alat penunjang fisika kaur sarpras

3. Terealisasinya 20 unit komputer lagi dengan prosesor minimal pentium IV dan memiliki scaner pada lab komputerAlat praktikum komputerBertambah 20 unit komputer lagi dengan prosesor minimal pentium IV dan

memiliki scaner pada lab komputer1. Membeli 20 unit komputer dengan prosesor minimal pentium IV dan scaner kaur sarpras

4. Tersambungnya sarana PDAM untuk pengadaan airPrasarana/sarana air bersihMemiliki sarana PDAM untuk pengadaan air1. Memasang sarana PDAM untuk pengadaan airkaur sarpras

5. Terealisasinya perbaikan 30% terhadap meja siswa yang rusak ringan.

Meja30% meja siswa yang rusak ringan diperbaiki1. Membeli 30% (60 bh) meja siswa kaur sarpras

6. Terwujudnya lab bahasa.Alat lab bahasaMempunyai lab bahasa.1. Menyediakan lab bahasa.kaur sarpras

7. Terealisasinya perbaikan sarana sanitasi yaitu kamar kecil dan WC siswa.Sarana sanitasiAda perbaikan sarana sanitasi yaitu kamar kecil dan WC siswa.1. Memperbaiki sarana sanitasi yaitu kamar kecil dan WC siswa.kaur sarpras

8. Terealisasinya kelengkapan alat lab dan memiliki jaringan internet yang terkoneksi dengan baikAlat lab komputerMempunyai kelengkapan alat lab dan memiliki jaringan internet yang terkoneksi dengan baik1. Melengkapi alat lab dan memiliki jaringan internet yang terkoneksi dengan baikkaur sarpras

9. Terwujudnya ruang perpustakaan yang standar dengan fasilitas yang mencukupi.Perpustakaan dan fasilitas penunjangMempunyai ruang perpustakaan yang standar dengan fasilitas yang mencukupi.1. Menyediakan ruang perpustakaan yg standar dengan fasilitas yang mencukupi.kaur sarpras

10. Tersedianya tempat sampah terpisah dan tempat pembuangan akhirSarana persampahanAda tempat sampah terpisah dan tempat pembuangan akhir1. Membangun tempat pembakaran sampah kaur sarpras

11.Tewujudnya tambahan 6 ruang kelas baruJumlah ruang kelas6 ruang kelas terbangun1. Membangun 6 ruang kelas barukep sek , sarpras

12. Tersedianya 9 buah almari kelas. Serta pengadaan almari untuk ruang ruang :lab. komputer, ,ruang multi mediaAlmariTersedia 9 buah almari kelas. serta

pengadaan almari untuk ruang ruang lab. komputer, ruang multi media1. Melengkapi 9 buah almari kelas. Serta pengadaan almari untuk ruang ruang :lab. komputer, ,ruang multi mediakaur sarpras

13. Terwujudnya pengadaan 25 % alat alat dan bahan untuk lab.komputer, lab. bahasa, lab. IPA, serta pengadaaan 75 % alat alat / bahan praktik kesenian

Laboratorium dan ruang praktik dengan kelengkapannyaTerwujudnya pengadaan 25 % alat alat dan bahan untuk lab.komputer, lab. bahasa, lab. IPA, serta

pengadaaan 75 % alat alat / bahan praktik kesenian1. Membeli 25 % alat alat dan bahan untuk lab.komputer, lab. bahasa, lab. IPA, serta pengadaaan 75 % alat alat / bahan praktik keseniankaur sarpras

14. Tersedianya KM/WC untuk guru sebanyak 2 buahWC dan kamar mandiAda KM/WC untuk guru sebanyak 2 buah1. Membangun KM/WC untuk guru sebanyak 2 buahkaur sarpras

15. Terwujudnya ruang BK dan ruang OSIS yang berukuran standar. (8x9 M)Sarana untuk proses pembelajaranRuang BK dan ruang OSIS yang berukuran standar. (8x9 M) terwujud1. Menyediakan ruang BK dan ruang OSIS yang berukuran standar. (8x9 M) terwujudkaur sarpras

16. Tersedianya ruang kesenian dan ruang multi media.

Ruang belajar selain kelasAda ruang kesenian dan ruang multi media terwujud

1. Menyediakan ruang kesenian dan ruang multi mediakaur sarpras

17. Terealisasinya fungsi manajemen pengelolaan sarana prasarana secara optimal untuk mewujudkan mekanisme penghapusan yang baik.Manajemen sarana/prasaranaFungsi manajemen pengelolaan sarana prasarana secara optimal untuk mewujudkan mekanisme penghapusan yang baik berjalan baik.1. Memfungsikan manajemen pengelolaan sarana prasarana secara optimal kaur sarpras

18. Tersedianya ruang serbagun.Ruang lainruang serbaguna 1. Menyediakan ruang serbaguna

kaur sarpras

19. Tersedianya faximile Sarana penunjang administrasipunya faximile 1. Membeli faximile kaur sarpras

20. Bertambahnya sarana pendukung dalam bidang olah raga kesenian, dan peribadatan sebanyak 30%Sarana pendukung Ada pertambahan sarana pendukung dalam bidang olah raga kesenian, dan peribadatan sebanyak 30%1. Menambah sarana pendukung dalam bidang olah raga kesenian, dan peribadatan sebanyak 30%kaur sarpras

21. Terbelinya lahan tanah minimal 6000 m2Gedung dan lahanMempunyai lahan tanah baru minimal 6000 m21. Membeli lahan tanah minimal 6000 m2

V. KETENAGAAN

Bertahannya jumlah rasio guru dg siswa 1:10

Terealisasinya memiliki 100% Guru dg kualifikasi sarjana

Rasio jumlah guru dg siswa jumlah rasio guru dg siswa 1:10 tetap bertahan

memiliki 100% Guru dg kualifikasi sarjana Mempertahankan jumlah rasio guru dg siswa 1:10

Menghimbau guru y belum sarjana utk melanjutkan study S1

Kep. Sek.

Terealisasinya memiliki 100%guru yg sesuai dg kompetensinya Kondisi gurumemiliki 100%guru yg sesuai dg kompetensinya Mengatur jadwal mengajar guru sesuai dg kompetensinyaKep. Sek. , Kaur kurikulum

Terwujudnya memiliki 100%guru yg sesuai dg latar belakang pendidikannya Konsistennya dalam mengundang nara sumber/konsultan untuk peningkatan aktivitas pembelajaranlatar belakang pendidikan guru memiliki 100%guru yg sesuai dg latar belakang pendidikannya

secara terprogram mengundang nara sumber/konsultan untuk peningkatan aktivitas pembelajaran Mengatur jadwal mengajar guru sesuai dg latar belakang pendidikannya mengundang nara sumber/konsultan untuk peningkatan aktivitas pembelajaranKep. Sek. , Kaur kurikulum

Bertahannya tenaga pendukung yg sesuai dg kualifikasi pendidikannya Bertahannya keberadaan dokumen pengangkatan staf

Jumlah tenaga pendukung tenaga pendukung yg sesuai dg kualifikasi pendidikannya bias bertahan keberadaan dokumen pengangkatan staf

tetap bertahan Mempertahankan tenaga pendukung yg sesuai dg kualifikasi pendidikannya.

Mempertahankan keberadaan dokumen pengangkatan staf

Kep. Sek.

Terwujudnya pemberian penghargaan bagi karyawan yang berprestasiPenghargaan karyawan berprestasi

ada pemberian penghargaan bagi karyawan yang berprestasi Memberi penghargaan bagi karyawan yang berprestasiKep. Sek.

Bertahannya keberadaan Manajemen ketenagaan untuk penerimaan kep sek.

terwwujudnya sekolah yg mempunyai Manajemen ketenagaan untuk penerimaan guru/karyawan baru

Manajemen ketenagaan keberadaan Manajemen ketenagaan untuk penerimaan kep sek. Tetap bertahan

sekolah yg mempunyai Manajemen ketenagaan untuk penerimaan guru/karyawan baru terwujud.

mempertahankan keberadaan Manajemen ketenagaan untuk penerimaan kep sek.

Sekolah Perlu mempunyai Manajemen ketenagaan untuk penerimaan guru/karyawan baru

kep. sek

VI. PENINGKATAN PEMBIAYAAN DAN PENDANAAN

1. Terwujudnya ketersediaan dana sebesar 15% dari APBS untuk biaya operasional peningkatan mutu sekolah dan sebesar 5% dari APBS untuk kegiatan kreativitas siswaAlokasi dana peningkatan mutuTersedia dana sebesar 15% dari APBS untuk biaya operasional peningkatan mutu sekolah dan sebesar 5% dari APBS untuk kegiatan kreativitas siswa1. Menyediakan dana sebesar 15% dari APBS untuk biaya operasional peningkatan mutu sekolah dan sebesar 5% dari APBS untuk kegiatan kreativitas siswaKep sek, kaur kesiswaan

2. Terwujudnya peningkatan prosentase alokasi dana peningkatan profesionalisme guru sebesar 10 % dan anggaran untuk kreativitas guru sebesar 10 % dari APBSAlokasi dana peningkatan profesionalisme guruAda peningkatan prosentase alokasi dana peningkatan profesionalisme guru sebesar 10 % dan anggaran untuk kreativitas guru sebesar 10 % dari APBS1. Mewujudkan peningkatan prosentase alokasi dana peningkatan profesionalisme guru sebesar 10 % dan anggaran untuk kreativitas guru sebesar 10 % dari APBSKep sek

3. Terwujudnya pelaksanaan subsidi silang dan pengadaan bantuan beasiswa bagi siswa yang kurang mampu dg baik dan transparanSubsidi dan beasiswaPelaksanaan subsidi silang dan pengadaan bantuan beasiswa bagi siswa yang kurang mampu berjalan dg baik dan transparan1. Melaksanakan subsidi silang dan pengadaan bantuan beasiswa bagi siswa yang kurang mampu dg baik dan transparanKep sek

4. Terwujudnya dana tambahan selain yang bersumber dari partisipasi insidental walimurid sebagai pengembangan program kegiatan

Dana TambahanAda dana tambahan selain yang bersumber dari partisipasi insidental walimurid sebagai pengembangan program kegiatan1. Mewujudkan dana tambahan selain yang bersumber dari partisipasi insidental walimurid sebagai pengembangan program kegiatanKep sek

VII. PENINGKATAN PRESTASI PESERTA DIDIK

1. Terwujudnya pencapaian peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Matematika pada setiap aspeknya di semua tingkat kelas.Nilai raport matematikaAda peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Matematika pada setiap aspeknya di semua tingkat kelas.1. Mengintensif

kan pelaksana an remidi dan pengayaan di kelasKaur kurikulum,guru

2. Terwuju5nya pencapaian peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Bhs. Indonesia dan Bhs. Inggris pada masing-masing aspeknya pada semua jenjang/tingkat kelas.

Nilai raport BIN & BIGAda peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Bhs. Indonesia dan Bhs. Inggris pada masing-masing aspeknya pada semua jenjang/tingkat kelas.

1. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelas Kaur kuikulum, guru

3. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Agama, PKn, IPS, dan IPA pada setiap tingkat kelasNilai raport utk mapel agama, PKn, IPS, IPAAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Agama, PKn, IPS, dan IPA pada setiap tingkat kelas1. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

4. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel TIK pada setiap aspeknya di setiap tingkat kelas.Nilai raport mapel TIKAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel TIK pada setiap aspeknya di setiap tingkat kelas. 1. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

5. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Keterampilan pada setiap aspeknya dalam semua tingkat kelas.

Nilai raport keterampilanAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Keterampilan pada setiap aspeknya dalam semua tingkat kelas.

1. Mengintensif

kan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

6. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Penjasorkes pada masing-masing aspeknya di setiap tingkat kelasNilai raport PenjasorkesAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Penjasorkes pada masing-masing aspeknya di setiap tingkat kelas1. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

7. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Seni Budaya dalam setiap aspeknya pada semua tingkat kelas

Nilai raport seni budayaAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Seni Budaya dalam setiap aspeknya pada semua tingkat kelas.1. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

8. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Mulok pada setiap tingkat kelas.Nilai raport mapel mulokAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai raport mapel Mulok pada setiap tingkat kelas1. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

9. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata nilai raport kelas 7 semester 2 sebesar minimal 7,50Rerata nilai rap ort kls 7 smt genapAdanya peningkatan nilai rata-rata kelas 7 semester 2 sebesar minimal 7,501. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

10. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata nilai raport kelas 8 semester 2 sebesar minimal 7,50Rerata nilai raport kls 8 smt genapAdanya peningkatan nilai rata-rata kelas 8 semester 2 sebesar minimal 7,501. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

11. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata nilai raport kelas 9 semester 2 sebesar minimal 7,0Rerata nilai raport kls 9 smt genapAdanya peningkatan nilai rata-rata kelas 9 semester 2 sebesar minimal 7,501. Mengintensifkan pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelasKaur kuikulum, guru

12. Terwujudnya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai ujian untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.Rata-rata UN & USAdanya peningkatan nilai rata-rata 0,20 pada nilai ujian untuk setiap mata pelajaran yang diujikan.1. Mengintensifkan pelaksanaan PIB dan TRY OUTKaur kuikulum, guru

13. Bertahannya prosentase lulusan sebesar 100% dari jumlah siswa ketika mereka masuk di kelas Prosentase lulusan dg saat masukProsentase lulusan sebesar 100% dari jumlah siswa ketika mereka masuk di kelas IX1. Mengintensif

kan pelaksanaan

PIBKaur kuikulum, guru

14. Terwujudnya angka 95% untuk kehadiran siswaKehadiran siswaAngka 95% Mencapai untuk kehadiran siswa1. Mengontrol secara intensif kehadiran siswa di sekolahKaur kesiswaan

15.Tersusunnya dan terlaksananya program layanan khusus bagi kelompok siswa yang sangat pandai dan kelompok siswa yang sangat rendah

Perlakuan sekolah terhadap siswaAda program layanan khusus bagi kelompok siswa yang sangat pandai dan kelompok siswa sangat rendah1. Mendata dan mem berikan bimbingan khusus\kepada kelompok siswa yang sangat pandai dan kelompok siswa sangat rendahBK

VIII. PENINGKATAN PERAN SERTA MASYARAKAT

1. Tersosialisasinya program kerja sekolah kepada orang tua siswa.

Pekerjaan wali muridprogram kerja sekolah kepada orang tua siswa diketahui wali murid.1. Sosialisasi program kerja sekolah kepada orang tua siswaKaur humas

2. Meningkatnya kepercayaan orang tua siswa terhadap program kerja sekolah. Penghasilan orang tuakepercayaan orang tua siswa terhadap program kerja sekolah bertambah1. Meningkatkan kepercayaan orang tua siswa terhadap program kerja sekolahKaur humas

3. Terwujudnya rapat dengan orang tua siswa dalam penyusunan program sekolah dan peningkatan mutu.Pelibatan orang tua dalam penyusunan programAda rapat dengan orang tua siswa dalam penyusunan program sekolah dan peningkatan mutu.1. Mengadakan rapat dengan orang tua siswa dalam penyusunan program sekolah dan peningkatan mutu.Kep sek, kaur humas

IX. PENINGKATAN KUALITAS LINGKUNGAN DAN BUDAYA SEKOLAH

1. Terpeliharanya jadwal dan prosedur yang sudah ada dalam melaksanakan program kebersihan, keamanan, kedisiplinan, ketertiban serta jalinan hubungan yang harmonis dengan warga sekolah dan masyarakat. Terbinanya kerjasama antara sekolah dengan alumni.

Program kebersihan, ketertiban, keamanan, kedisiplinan, dan kegiatan peribadatan, serta jalinan hubungan yang harmonis.Konsisten

terhadapjadwal dan prosedur yang sudah ada dalam melaksanakan program kebersihan, keamanan, kedisiplinan, ketertiban serta jalinan hubungan yang harmonis dengan warga sekolah dan masyarakat.

Terbinanya kerjasama antara sekolah1. Melaksanakan program kebersihan, keamanan, kedisiplinan, ketertiban serta jalinan hubungan yang harmonis dengan warga sekolah dan masyarakat. Terbinanya kerjasama antara sekolah dengan alumni.Kaur kesiswaan,kaur humas

2. JADWAL RKS SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN SIDOARJONoProgram/ Kegiatan2008/20092009/2001020010/20112011/2012

Smt 1Smt 2Smt 1Smt 2Smt 1Smt 2Smt 1Smt 2

I KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN

1. Pelatihan CTL, pengembangan silabus dan pengintegrasian kecakapan hidup dlm pembelajaran

2. Menambah rasio jumlah buku B. Inggris, IPA dan IPS (1:2)

IIADMINSTRASI DAN MANAJEMEN SEKOLAH

1. Melaksanakan program perencanaan

2. Mensosialisasikan program kerja

3. Melaksanakan program kerja harian, mingguan, bulanan, tahunan oleh kep sek

4. Melaksanakan peran EMASLIM sbg kep sek

5. Memberi pembinaan tenaga adminstrasi

6. Melaksanakan supervisi internal

7. Memfungsikan buku administrasi sarpras

8. Memberi pengharaan guru, siswa, karyawan berprestasi

9. Mensosialisasikan hasil keputusan rapat dg wali siswa

10. Merumuskan dan mensosialisasikan pemberian penghargaan bagi guru, karyawan dan siswa berprestasi

11. Menindak lanjuti kritik dan saran

12. Mengirim TU mengikuti pelatihan

III.ORGANISASI DAN KELEMBAGAAN

1. Menyusun pembagian kerja guru dan karyawan

2. Mensosialisasikan tatib dan kriteria kelulusan kpd guru dan siswa

3. Menjalin kerjasama dengan SMP terdekat dan luar daerah, dan dg lembaga non pendidkan

IVSARANA DAN PRASARANA

1. Membeli alat dan bahan praktikum Bilogi

2. Membeli alat KIT fisika dan alat penunjang fisika

3. Membeli 5 unit komputer pentium 4

4. Memasang sarana PDAM

5. Membeli 20 meja baru siswa

6. Menyediakan lab Bahasa

7. Merehab kamar kecil dan WC siswa

8. Melengkapi alat lab komouter dan jaringan internet

9. Menyediakan ruang perpustakaan dan fasilitas yang mencukupi

10. Membangun tempat pembakaran sampah

11. Membangun 6 ruang kelas baru

12. Melengkapi 1 bh almari utk tiap kelas, ,r. Multy media dan R komputer

13. Menyediakan ruang BK dan ruang OSIS

14. Memfungsikan manajemen pengelolaan sarana prasarana

16. Menyediakan ruang serbaguna

17. Membeli faximile

18. Menambah sarana pendukung dalam bidang olah raga kesenian, dan peribadatan

19. Membeli lahan tanah minimal 6000 m2

VKETENAGAAN

1. mengatur jadwal mengajar guru sesuai dg latar belakang pendidikannya.

2. Mengundang secara terprogram nara sumber/konsultan untuk peningkatan aktivitas pembelajaran

3. menyusun aturan pemberian penghargaan bagi karyawan yg berprestasi

memberikan insentif yang layak kpd karyawan berprstasi

4. merumuskan managemen penerimaan guru /karyawan baru

VIPEMBIAYAAN DAN PENDANAAN

1. Menyediakan dana 15% untuk biaya operasional peningkatan mutu sekolah dan 5% untuk kegiatan kreativitas siswa dari APBS

2. Peningkatan prosentase alokasi dana profesionalisme dan kreativitas guru masing-masing sebesar 10 % dari APBS

3. Melaksanakan subsidi silang dan bantuan beasiswa siswa yang kurang mampu

4. Penggalian dana partisipasi insidental walimurid

VIIPESERTA DIDIK

1. Pelaksanaan remidi dan pengayaan di kelas siswa kls VII, VIII,IX

2. Intensifikasi PIB dan TRY OUT utk siswa kls IX

VIII.

PERAN SERTA MASYARAKAT

1. Mensosialisasi program kerja sekolah kepada orang tua siswa

2. Mengadakan rapat dengan orang tua siswa dalam penyusunan program sekolah dan peningkatan mutu.

IX..LINGKUNGAN DAN BUDAYA SEKOLAH

1. Melaksanakan program kebersihan, keamanan, kedisiplinan, ketertiban serta jalinan hubungan yang harmonis dengan warga sekolah dan masyarakat.

2. Membina kerjasama antara sekolah dengan alumni.

BAB IV

RENCANA KEGIATAN DAN ANGGARAN SEKOLAH (RKAS)Proses penyusunan rencana biaya dan pendanaan RKS dilakukan melalui tahap-tahap sebagai berikut.

1. Menghitung biaya satuan.

2. Menyusun rencana biaya pengembangan sekolah selama 4 tahun.

3. Menghitung perkiraan sumber pendanaan.

4. Penyesuaian rencana biaya dan sumber pendanaan.

5. Menyusun rencana kegiatan dan anggaran sekolah (RKAS).

Hasil dari proses tersebut adalah berupa usulan rencana biaya dan pendanaan sekolah baik dalam bentuk rencana biaya pengembangan sekolah selama 4 tahun dan rencana biaya operasional sekolah, serta RKAS. Tabel 4.1 merupakan usulan RKAS tahun 2008/2009, sedangkan rencana biaya lainnya dapat dilihat dalam lampiran (tabel D1, D2, D3, dan D4).

TABEL : 4.1.

Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah/ Madrasah (RKAS/M)

Tahun Pelajaran 2008 / 2009Sekolah: SMP MUHAMMADIYAH 5

Kecamatan: TULANGAN

Kabupaten/Kota : SIDOARJO

PENDAPATANBELANJA

No.UraianJumlahNo.UraianJumlah

IRutin dari Pemda Kab/KotaIBiaya Operasional

1. Belanja Pegawai -1.1. Belanja Pegawai151.293.960

2. Belanja Barang-1.2. Belanja Barang78.120.000

3 Belanja Pemeliharaan- 1.4. Belanja Pemeliharaan26.250.000

4. Belanja Lain-Lain-1.5. Belanja Lain-Lain61.922.700

IIBantuanIIBiaya Pengembangan

1. BOS 132.396.0002.1. Kurikulum dan Pembelajaran19.931.989

2. Pemda Kab/Kota- 2.2. Administrasi dan Manajemen Sek.4.334.000

3. Pemda Provinsi 50.000.0002.3. Organisasi dan Kelembagaan7.975.000

4. Pem. Pusat 13.200.0002.4. Sarana dan Prasarana1.030.425.000

IIIDana Komite2.5. Ketenagaan

1. Iuran Orang Tua413.660.000 2.6 Pembiayaan dan Pendanaan

2.Sumbangan Sukarela5.000.0002.7. Peserta Didik22.330.000

3. Keg. Pembelajaran kls 922.330.0002.8. Peran Serta Masyarakat2.035.000

2.9. Lingkungan dan Budaya Sekolah

IVPenerimaan Lain-Lain

1.Donatur990.000.000

2.Usaha Sekolah25.000.000

VSisa Lebih Anggaran Tahun Lalu-

Jumlah Pendapatan1.661.586.000Jumlah Belanja1.404.617.600

Jumlah Surplus (Defisit)256.968.000

Mengetahui,Menyetujui,Dibuat oleh,

Ketua Komite SekolahKepala SekolahBendahara/Guru

PATKAN WAHYONOARIS MULYONO, S.Pd.IMAMAWATI, A.Ma.

V. KESIMPULANPerencanan yang baik, terukur dan terprogram merupakan jalan awal untuk meretas suatu keberhasilan yang dicita-citakan. Rencana Kerja Sekolah (RKS) yang telah disusun oleh SMP Muhammadiyah 5 Tulangan Sidoarjo diharapkan memenuhi harapan keinginan tersebut.

Rencana Kerja Sekolah (RKS) ini adalah langkah awal SMP Muhammadiyah 5 Tulangan Sidoarjo hendak mulai mewujudkan rencana program yang telah ditetapkan sesuai dengan urutan skala prioritas dan jadwalnya. Perjalanan program kegiatan sekolah akan menjadi semakin lebih baik dan terarah. Tentunya hal ini akan berpengaruh pada efektifitas kerja terutama kegiatan yang ada hubungannya dengan dana. Hal positif lainnya dengan disusunnya RKS ini yakni terfokusnya agenda kegiatan kegiatan sekolah sehingga upaya untuk mencapai harapan yang diidamkan lebih mudah dan efektif dalam mencapainya. Masukan masukan dari seluruh komponen sekolah yang tergabung dalam tim penyusun RKS ini merupakan cerminan keinginan dari suatu komunitas masyarakat sekolah untuk menciptakan kondisi sekolah yang terbaik sebagai lingkungan pendidikan yang akan melahirkan generasi generasi unggul pada masa yang akan datang.LAMPIRAN1. Tabel A: Kesimpulan Profil, Harapan, Tantangan.

2. Tabel B: Sebab tantangan & alternatif pemecahan tantangan.

3. Tabel D1: Daftar Biaya Satuan.

4. Tabel D2: Rencana Biaya Pengembangan.

5. Tabel D3: Perkiraan Sumber Pendanaan

5. Tabel D4: Rencana Biaya dan Sumber Pendanaan.

5. Tim Penyusun RKS.

6. Foto proses penyusunan RKS.

PERSIAPAN:

Pembentukan KKRKS (Kelompok Kerja RKS)

Pembekalan (Orientasi) KKRKS.

PERUMUSAN RKS:

Identifikasi Tantangan

Analisis Pemecahan Tantangan

Perumusan Program

Perumusan Rencana Biaya dan Pendanaan.

PENGESAHAN RKS:

Pengesahan RKS oleh Kepala Sekolah/Komite Sekolah & Kepala Dinas Pendidikan.

Sosialisasi RKS.

EMBED Word.Picture.8

Dokumen RKS SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN 1PAGE Dokumen RKS SMP MUHAMMADIYAH 5 TULANGAN 9

_1290955603.doc