rencana mutu kontrak pada proyek rumah susun
TRANSCRIPT
RENCANA MUTU KONTRAK PADA PROYEK RUMAH SUSUN
Disampaikan pada:
WORKSHOP PENERAPAN TEKNOLOGI KONSTRUKSI UNTUK PROYEK PERUMAHAN SUSUN
Prof. Bambang Istijono, PU-SDA, IPU
Universitas Andalas
Padang, 25 April 20191
Outline Presentasi1. Acuan,
2. Proyek:
Tahapan Proyek, Kriteria keberhasilan ManajemenProyek, Rencana Mutu,
3. Rencana (Jaminan) Mutu,
4. Rencana (Jaminan) Mutu Pekerjaan Konstruksi,
5. Sistem Manajemen Mutu Pekerjaan Konstruksi,
6. Rencana Mutu Kontrak (MRK),
Ketentuan umum, Isi dan Susunan MRK,
7. Lampiran Conto Format RMK
2
1. Acuan• UU No. 02 Tahun 2017 Ttg. Jasa Konstruksi.• PP No.54 Tahun 2016 Ttg. Perubahan ketiga atas PP No. 29 tahun 2000
tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi.• Perpres No. 4 Tahun 2015 Ttg. Perubahan keempat atas Perpres No. 54
Tahun 2010 Ttg. Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.• Permen PUPR No. 20/PRT/M/2018 Ttg Penyelenggaraan Sistem
Pengendalian Intern Pemerintah di Kemen. PUPR.• Permen PUPR No. 22/PRT/M/2018 Ttg. Pemb. Bang. Gedung Neg. • Permen PUPR No. 31/PRT/M/2015 Ttg. Perubahan ketiga atas Permen PU
No. 07/PRT/M/2011 Ttg. Standar dan Pedoman Pengadaan PekerjaanKonstruksi dan Jasa Konsultansi.
• Permen PU Nomor 04/PRT/M/2009 Ttg. Sistem Manajemen Mutu.• Permen PU No. 09/PRT/M/2008 Ttg. Pedoman Sistem Manajemen K3
Konstruksi Bid. PU.• Permen PU No. 04/PRT/M/2009 Ttg. SMM Dep. PU dan Lampiran 4.• Permen PU No. 603/PRT/M/2005 Ttg. PedUm Sistem Pengendalian
Manajemen Penyelenggaraan Pemb. Prasarana dan Sarana Bidang PU.• PM Body of Knowledge, Lokakarya LPJK Juli 2016, Dokumen Kontrak.
2. ProyekTahapan Proyek
• Tahap Survei, Investigasi, dan Desain (SID)
• Tahap Pengadaan Lahan (Land Acquisition/LA)
• Tahap Pelaksanaan Konstruksi (Construction/C)
Dimulai dengan Pre-Construction Meeting(PCM) bersama PPK, Kontraktor dan Konsultan.Perintah membuat RMK.
• Tahap Operasi dan Pemeliharaan/O&P (Operation & Maintenance/O&M).
4
5
• Tepat Waktuo Kesesuaian penyelesaian pekerjaan dengan waktu
pelaksanaan yang direncanakan
• Tepat Biayao Terpenuhinya biaya yang dikeluarkan dengan nilai
biaya yang direncanakan dan disepakati para pihako Kontraktor mendapatkan keuntungan yang wajaro Kontraktor mendapatkan tambahan keuntungan dari
hasil efisiensi sumber daya, inovasi alat, bahan dan metode kerja
Kriteria Keberhasilan Manajemen Proyek(4 Tepat dan 1 Tertib)
6
• Tepat Mutuo Terpenuhinya persyaratan dan spesifikasi teknis yang
telah ditetapkano Terjaminnya pelaksanaan pekerjaan yang sesuai dengan
prosedur Sistem Manajemen Mutuo Tercapainya kinerja pelaksanaan yang memuaskan
sebagai hasil pelaksanaan Manajemen Mutu
• Tepat Manfaato Hasil pekerjaan sesuai dengan sasaran manfaat
pembangunan yang direncanakan
7
• Tertib Administrasio Administrasi kontrak , umum dan keuangan dilakukan
sesuai dengan prosedur kontrak maupun Sistem Manjemen Mutu
o Koordinasi dengan pihak pihak yang berkepentingan dilakukan dengan baik sehingga tidak menimbulkan dampak negatif terhadap pelaksanaan pekerjaan
o Penyelesaian permasalahan yang timbul
diselesaikan sesuai dengan ketentuan kontrak dan
peraturan yang berlaku
Rencana Mutuo Rencana Mutu Pelaksanaan Kegiatan (RMP),o Rencana Mutu Kontrak (RMK).
8
• Apakah Jaminan Mutu?o Kegiatan terencana dan sistematis yang dilaksanakan dalam
sebuah sistem mutu sedemikian sehingga persyaratan mutuuntuk sebuah produk atau layanan dipenuhi.
o Adalah cara untuk mencegah kesalahan atau cacat dalammenghasilkan produk dan menghindari permasalahan ketikamengadakan layanan kepada pelanggan.
o Bagian dari manajemen mutu yang difokuskan untukmenghasilkan kepercayaan diri bahwa persyaratan mutu akandipenuhi (ISO 9000:2015)
o Jaminan Mutu terdiri atas kegiatan administrasi dan proseduryang dilaksanakan dalam sistem mutu yang dipersyaratkanuntuk produk dan layanan yang harus dipenuhi.
3. Rencana (Jaminan) Mutu
9
Apakah Jaminan Mutu?........
o Pengukuran secara sistematik dengan membandingkan dengan standar monitoring proses dan umpan balik yang menghasillkan pencegahan kesalahan.
o Prinsip Jaminan Mutu adalah termasuk “ fit for purpose” (produk seharusnya sesuai untuk keperluan/penggunaan yang diinginkan) dan “right first time” (kesalahan seharusnya dihindarkan/ditiadakan)
o Mutu yang sesuai adalah ditentukan oleh pengguna produk, klien atau pelanggan, bukan oleh masyarakat secara umum.
o Mutu yang sesuai tidak ada hubungannya dengan biaya dan kata sifat seperti “tinggi” dan”buruk” tidak berlaku.
10
Jaminan Mutu berorientasi pada proses dan pencegahan cacat menghasilkan kepastian bahwa apa yang dilakukan adalah sesuatu
yang benar dengan cara yang benar Kegiatan pengembangan pemberian layanan (termasuk
pengembangan pengendalian) dan tidak bertanggungjawab terhadap hasil
Jaminan Mutu (QualityAssurance/QA) Versus
Kendali Mutu (Quality Control/QC)
Kendali Mutu berorientasi pada produk dan identifikasi cacat pengujian domain produk (Kendali Mutu) menghasilkan kepastian bahwa hasil dari yang dikerjakan adalah seperti
yang diharapkan kegiatan pemberian layanan (termasuk pengendalian) dan
bertanggungjawab terhadap layanan tersebut
11
Tujuano Agar dapat mengantisipasi semua permasalahan yang
akan timbul sebelum terjadi pada semua tahapan proyek, mulai dari studi kelayakan sampai dengan pelaksanaan, dan untuk memastikan nilai-nilai bisnis terwujud
Kebijakan umumo Proyek menyediakan anggaran biaya yang cukup untuk
pembiayaan Jaminan Mutuo Layanan Jaminan Mutu disediakan oleh ahli yang
berkompeteno Penyedia jasa Jaminan Mutu akan membuat laporan
secara independen termasuk temuan dan rekomendasio Proyek harus segera menindaklanjuti semua temuan dan
rekomendasi dan/atau risiko.
4. Jaminan Mutu Pekerjaan Konstruksi
12
5. Sistem Manajemen Mutu Pekerjaan KonstruksiPengertian
o adalah bagian dari manajemen organisasi yang mengfokuskan pada pencapaian hasil sesuai dengan sasaran mutu dalam rangka memenuhi pesyaratan yang ditetapkan pelanggan/pengguna manfaat
Prosedur yang dikembangkan meliputi:o Panduan Mutuo Rencana Mutuo Prosedur Pengendalian Dokumeno Pengendalian Bukti Kerjao Audit Mutu Internalo Ketidaksesuaian Produko Tindakan Koreksio Tindakan Pencegahano Pemantauan dan Pengukuran Proses dan Produko Pengadaano Tinjau Ulang Desaino Pemeliharaan Produk
13
6. Sistem Manajemen Mutu…….
Kebijakan Mutu
o “Melaksanakan Pekerjaan Pekerjaan Konstruksi............ (sesuai dengan judul proyek)”
Sasaran Mutu Pekerjaan
o Tersedianya rencana teknis rinci (detailed engineering design/DED) yang lengkap sesuai dengam kebutuhan program’
o Terjaminnya pelaksanaan pekerjaan yang sesuai dengan prosedur Sistem Manajemen Mutu dan terlaksananya Jaminan Mutu secara keseluruhan;
o Terlaksananya menajemen mutu dalam rangka mewujudkan kinerja pelaksanaan yang memuaskan;
o Terpenuhinya persyaratan dan/atau spesifisikasi teknis pekerjaan yang ditetapkan
14
Program Jaminan Mutu
o Semua personil (terutama personil Jaminan Mutu) harus memahami dan mengetahui kegiatan pelaksanaan pekerjaan sebelum memulai bekerja;
o Melakukan pemeriksaan dan pengujian terhadap semua bahan yang datang ke lokasi pekerjaan sebelum dilakukan penerimaan;
o Memeriksa secara rutin terhadap semua prosedur pelaksanaan pekerjaan agar dulakukan sesuai dengan persyaratan dan spesifikasi teknis;
o Menerbitkan instruksi tertulis (site instructions) kepada Kontraktor sebelum, selama dan setelah masa pelaksanaan terhadap semua penyimpangan yang akan dan telah terjadi;
o Membuat catatan dalam Buku Harian semua catana hasil pengujian (lapangan, laboratorium dan hasil pengendalian di lapangan)
15
Rencana Mutuo Sesuai dengan Sasaran Mutu, persyaratan proses, dan sistem
manajemen mutu;o Berisikan persyaratan teknis, administrasi, keuangan maupun
ketentuan lain yang dipersyaratkan;o Mencakup semua kebutuhan sumber daya manusia dan
sumber daya lainnya dalam rangka pencapaian mutu pekerjaan yang ditetapkan;
o Mencakup kebutuhan dokumen sistem manajemen mutu (Pedoman Mutu, Manual Mutu, Prosedur Mutu, petunjuk teknis, instruksi kerja, dan daftar periksa/simak) dalam rangka mencapai kesesuaian mutu yang ditetapkan;
o Mencakup kegiatan verifikasi, validasi, pemantauan, inspeksi dan pengujian yang diperlukan beserta kriteria penerimaannya;
o Mencakup Catatan Mutu yang dibutuhkan untuk menunjukkan bukti bahwa pelaksanaan kegiatan memenuhi persyaratan mutu yang ditetapkan
16
Rencana Mutu Proyek (RMP)o Kebiijakan Satuan Kerjao Informasi Satuan Kerjao Struktur Organisasi Satuan Kerja
Rencana Mutu Kontrak (RMK)o Informasi Kegiatano Sasaran Mutu Kegiatano Persyaratan teknis dan Administrasio Tanggung jawab dan Wewenango Bagan Alir Kegiatano Jadwal Pelaksanaan Kegiatano Jadwal Mobilisasi Peralatano Jadwal Mobilisasi Personilo Jadwal Arus Kaso Rencana & Metoda Verifikasi, Validasi, Monitoring, Evaluasi, Inspeksi
dan Pengujian & Kriteriao Jadwal Kriteria Penerimaano Daftar Induk Dokumeno Daftar Induk Rekaman/Bukti Kerja
17
Permasalahan Penjaminan Mutu pada Tahap Pelaksanaan Konstruksi
• Keterlambatan penyerahan lapangan
• Penyelesaian usulan /klaim kontrak berlarut larut
• Keterlambatan penerbitan perubahan kontrak
Pengguna Jasa
• Desain rinci (DED) yang tidak akurat
• Penyelesaian review desain berlarut larutDesain
• Lemahnya pengawasan oleh konsultan supervisi
• Tidak tertibnya administrasi pengawasanPengawasan
• Keterlambatan mobilisasi peralatan
• Keterlambatan pengadaan material
• Kelemahan dukungan finansial proyek
Peralatan dan Material
• Lemahnya pengawasan• Secara sengaja sebagai upaya mencari keuntungan tambahan• Pelaksanaan pengendalian mutu dan jaminan mutu hanya
basa basi
Penyimpangan Mutu
6. Rencana Mutu Kontrak (RMK).a. Ketentuan Umum.
RMK merupakan dokumen Sistem Manajemen Mutu (SMM) yang disusun oleh Penyedia Barang/Jasa untuk setiap kontrak pekerjaan dalam rangka menjamin mutu.
RMK sebagai Panduan pelaksanaan kegiatan guna mencapaimutu yang disyaratkan sesuai kontrak (terhadap tahapanproses dan hasil kegiatan).
Dicek oleh PPK dan disahkan oleh Pengguna Jasa (Ka SNVT).
Dibuat sebagai acuan pelaksanaan kegiatan. RMK adalah dokumen yang dinamis, dalam arti dapat
berubah sesuai kebutuhan pada saat kegiatan berjalan, dengan tetap memperhatikan kaidah kaidah penyusunandan persetujuan.
RMK harus disosialisasikan, dipahami oleh semua unsuryang terlibat dalam kegiatan organisasi penyedia jasa.
Evaluasi RMK dilakukan oleh Pengguna Jasa pada saatdilaksanakannya Pre Construction Meeting.
18
Penyedia Jasa (Kontraktor & Konsultan)Penyedia Jasa1. Menyusun Rencana Mutu Kontrak Penyedia Jasa
2. Menyampaikan dan melakukan Presentasi RMKkepada Direksi Pekerjaan pada saat PCM, untukmendapatkan persetujuan RMK.
3. Bertanggung jawab dan menjamin bahwa RMK yang telah disetujui dilaksanakan sesuai dengan ketentuan.
Direksi Teknis1. Menyusun RMK Pengawasan kegiatan pekerjaan.
2. Menyampaikan dan mempresentasikan RMK kepadaDireksi Pekerjaan pada saat PCM.
3. Membantu PPK dalam mengkaji RMK penyedia jasakonstruksi.
19
b. Isi dan susunan RMK
1) Lembar Pengesahan,2) Sejarah dokumen,3) Daftar isi:
a) Informasi kegiatan;Menjelaskan nama paket kegiatan, kode & nomor kontrak,
sumber dana, lokasi, lingkup pekerjaan, waktu pelaksanaan danpenanggung jawab Penyedia Jasa.
b) Sasaran mutu kegiatan;1) Harus ditetapkan sebagai tolok ukur pencapaian organisasi
Penyedia Jasa,2) Menguraikan target pencapaian mutu yang terukur sesuai
dokumen kontrak,3) Ditetapkan beserta pernyataan bagaimana cara pencapaian
dan bila diperlukan cara mengukur keberhasilannya,
4) Harus dievaluasi tingkat pencapaiannya.20
b. Isi dan susunan RMKc) Struktur organisasi
Disajikan dalam bentuk organigram, lengkap denganpenjelasan nama bagian2nya, nama pejabatnya, serta garisinstruksi maupun garis koordinasinya.
d) Tugas tanggung jawab dan wewenang
Mencantumkan tugas, tanggung jawab dan wewenang setiappersonil inti yang terlibat, sehingga tidak ada lagi bagianpekerjaan tersisa yang tidak memiliki penanggung jawab pek. Termasuk yang menangani masalah khusus, sepertikemasyarakatan, hubungan dengan lembaga lain, masalahkomplain dan penanganan sistem manajemen mutu.
e) Bagan alir pelaksanaan kegiatan
Menguraikan proses yang dilakukan untuk melaksanakankegiatan, dapat dijelaskan dengan narasi ataupun simpul2 kegiatan (kaidah flow chart).
Pada setiap simpul kegiatan menunjukkan tersedianyapetunjuk pelaksanaan/prosedur, daftar simak, pengetesanataupun pengecekan terhadap ketentuan yang mengikat. 21
b. Isi dan susunan RMK…..f) Jadwal pelaksanaan kegiatan
Dibuat detil per item pekerjaan. Menunjukkan Rencanakegiatan (baik dalam volume maupun %) versus Waktu. Memperlihatkan lajur Rencana kegiatan dan Realisasikegiatan, dinyatakan dalam bobot terhadap total pekerjaandan dinyatakan dalam %.
Curva S dapat disajikan dalam bentuk bar diagram.
g) Jadwal peralatan
Disesuaikan dengan jadwal pelaksanaan, dapat disajikandalam diagram mingguan, bulanan tergantung kebutuhan. Kinerja peralatan akan dilihat dari perbandingan rencanapenempatan peralatan dengan realisasinya, dalam bobot % terhadap rencana per jenis peralatan.
h) Jadwal material
Dibuat untuk setiap jenis material utama dan menunjukkanjumlah kebutuhan total. Kapan saat harus didatangkan danberapa jumlahnya.
22
b. Isi dan susunan RMK…..
i) Jadwal personil
Jadwal tenaga kerja dibuat berdasarkan kebutuhan yang relevan dengan jadwal pelaksanaan. Menunjukkan kapansaatnya siap bekerja dan kapan saatnya berakhir.
j) Jadwal arus kas
Dibuat rencana pencairan penagihan dan rencana pengeluaran. Pengeluaran terdiri dari biaya bahan, material, tenaga kerja, peralatan, overhead dan keuntungan.
k) Rencana dan metode verifikasi, validasi, monitoring, evaluasi, inspeksi dan pengujian dan kriteria penerimaannya
Menguraikan rencana kegiatan untuk menjamin bahwasetiap input yang digunakan adalah sesuai persyaratan, setiap proses yang dilakukan adalah sesuai denganrencana dan produk kegiatan adalah sesuai denganspesifikasi teknik kontrak, beserta metoda pemeriksaan dankriteria penerimaannya.
23
b. Isi dan susunan RMK…..
l) Jadwal kriteria penerimaan
Dibuat dalam suatu daftar, setidaknya meliputi nomorurut, nomor verifikasi, sesuai bagan alir kegiatan, kriteriapenerimaan dan rujukkannya.
m) Daftar induk dokumen
Antara lain tersedia daftar dokumen, prosedur, instruksikerja.
n) Daftar induk rekaman/bukti kerja
24
KOP PERUSAHAAN
(Penyedia Jasa)
RENCANA MUTU KONTRAK
(RMK)
Ket : Bagian halaman awal (cover)
RMK
7. Lampiran Conto Format RMK
KOP PERUSAHAAN (Penyedia Jasa)
LEMBAR PENGESAHAN
URAIAN DISUSUN OLEH DIPERIKSA OLEH DISAHKAN OLEH
NAMA
JABATAN
TANDA TANGAN
TANGGAL
PERSETUJUAN
UNIT PENERIMA
KAGIATAN.....................
UNIT PENERIMA
1 4
2 5
3 6
STATUS DOKUMEN
STATUS
Tanggal :
TANGGALCATATAN PERUBAHAN Keterangan
KOP PERUSAHAAN
(Penyedia Jasa)
SEJARAH DOKUMEN2
KOP PERUSAHAAN
(Penyedia Jasa)
DAFTAR ISI
KOP PERUSAHAAN
(Penyedia Jasa)
1. Latar Belakang
..................................
..................................
2. Informasi Kegiatan
Informasi kegiatan yang sedang dilaksanakan
Nama kegiatan :
Lokasi kegiatan :
Jangka waktu :
Pembiayaan : (sumber,besaran MAK)
Nama penguna jasa & alamat :
Nama penyedia jasa & alamat :
Sistem kontrak :
Lingkup kegiatan : (uraian sesuai KAK)
Dst..... Sesuai kebutuhan.
3. Sasaran Mutu
............................................
........
KOP PERUSAHAAN
(Penyedia Jasa)
4. PERSYARATAN TEKNIS DAN
ADMINISTRASI
........................................................................
..............................................................
5. STRUKTUR ORGANISASI
........................................................................
......................
6. TUGAS, TANGGUNG JAWAB DAN
WEWENANG
........................................................................
.................
7. BAGAN ALIR PELAKSANAAN
KEGIATAN :
........................................................................
...................
KOP PERUSAHAAN
(Penyedia Jasa)
KOP PERUSAHAAN (Penyedia Jasa)
13. RENCANA DAN METODA
VERIFIKASI, VALIDASI,
MONITORING, EVALUASI, INSPEKSI
DAN PEBGUJIAN & KRITERIA
PENERIMAANNYA
Diuraikan rencana kegiatan pemeriksaan
untuk menjamin bahwa setiap input yang
digunakan adalah memadai/sesuai
persyaratan, setiap proses yang dilakukan
adalah sesuai dengan rencana/sesuai
persyaratan dan produk kegiatan sesuai
dengan rencana/persyaratan beserta
metode pemeriksaan dan kriteria
penerimaannya.
13. RENCANA DAN METODA VERIFIKASI,
VALIDASI, MONITORING, EVALUASI, INSPEKSI
DAN PEBGUJIAN & KRITERIA
PENERIMAANNYA
.........................................................................................
.................................
KOP PERUSAHAAN (Penyedia Jasa)
14. DAFTAR KRITERIA
PENERIMAAN
Uraikan pemeriksaan, kriteria
penerimaan serta referensi yang
digunakannya untuk pelaksanaan
pemeriksaan pada kegiatan
……….
15. DAFTAR INDUK DOKUMENDiuraikan Dokumen acuan yang digunakan
oleh tim pelaksana kegiatan beserta acuan
yang berupa standar atau peraturan
perundangan yang terkait dengan
substansi kegiatan.
KOP PERUSAHAAN (Penyedia Jasa)
16. DAFTAR REKAMAN
Dalam pelaksanaan kegiatan
……., rekaman yang
menunjukkan bahwa kegiatan
telah dilaksanakan serta sesuai
dengan aturan dan persyaratan
yang telah ditetapkan dapat
dilihat pada table berikut :
17. Lampiran
Conto RMK-Selesai
31
Biodata Narasumber1. Nama : Prof. Bambang Istijono, PU-SDA, IPU.
2. Tempat/tgl. lahir: Semarang/14 Mei 1952
3. Pangkat : Pembina Utama/Gol. IVe (TMT. tgl. 01-10-2010)
4. Profesional:
a. Profesional Utama/PU-SDA (Sertifikat LPJK-HATHI),
b. Insinyur Profesional Utama/IPU (Sertifikat PII).
5. Pengalaman bekerja :
a. 1974-1999: Kemen. PU (Pusat, Bengkulu, SumBar),
b. 1999-2010: Pemda Prov. SumBar (Dinas PU PSDA,
Dinas ESDM, Asisten III, Bappeda Provinsi),
d. 2010-2012: Kemen. Dalam Negeri,
e. Juni 2012 sd. sekarang, dosen Fakultas Teknik Unand