rekonstruksi masyarakat baru dalam doa bapa kami (suatu...
TRANSCRIPT
1
REKONSTRUKSI MASYARAKAT BARU DALAM DOA BAPA KAMI
(Suatu Hermeneutik Sosio-Politik terhadap Injil Matius 6:9-13)
Oleh,
Paulina Jasri Danggo
712009058
TUGAS AKHIR
Diajukan kepada Program Studi: Teologi, Fakultas: Teologi
guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Sains Teologi
(S.Si. Teol)
Program Studi Teologi
Fakultas Teologi
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2014
2
3
4
5
Tetapi orang-Ku yang benar akan
hidup oleh iman, dan apabila ia
mengundurkan diri, maka Aku tidak
berkenan kepadanya
Ibrani 10:38
6
KATA PENGANTAR
Segala ungkapan syukur saya haturkan kepada Tuhan Yesus Kristus karena atas
berkat rahmatNyalah saya dapat menyelesaikan tugas akhir ini dengan baik. Tugas akhir
merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan program pendidikan tinggi di Universitas
Kristen Satya Wacana (UKSW) dan mendapat gelar Sarjana Sains Teologi (S.Si. Teol). Di
dalam pengerjaan Tugas Akhir, saya mendapatkan dukungan dari orang-orang yang saya
hormai, hargai dan saya kasihi yaitu:
1. Pdt. Yusak B.Setyawan, MATS, Ph.D yang telah membimbing saya dalam pengerjaan
Tugas Akhir ini. Terimakasih untuk kebebasan berfikir namun bertanggung jawab yang
boleh bapak berikan kepada saya sehingga ada rasa bangga tersendiri bagi saya.
2. Opa Lukas Ngongo Dangga dan Oma Ester Wini Dello. Terimakasih untuk kepercayaan,
dukungan doa, nasihat yang boleh sri dapatkan. Tugas akhir ini merupakan sebagian bukti
yang bisa sri berikan kepada opa dan oma ketika sri memutuskan untuk kuliah di Fakultas
Teologi. Tak Lupa juga, terimakasih untuk keluarga besar Dangga. Bapak, mama, Kella,
Te Lina, Om Anto, Te Kadek dan adek-adek sepupu mba sri yang ganteng dan cantik.
Terimakasih untuk motivasi, kritikan dan doanya ya.
3. Pdt. Made Priana dan Pak Wayan Sudarma. Dua orang yang Tuhan hadirkan untuk
membantu saya selama hidup di kota Salatiga dan menjalani perkuliahan di Fakultas
Teologi. Terimakasih untuk doa, dukungan, nasihat dan dana. Tuhan Yesus memberkati
bapak dan keluarga bapak. Terimakasih bapak.
4. Terimakasih kepada anak-anak kos Chabibah’s girls termasuk maya (Omponk), Dorlin,
Andri, Milen Kakashi De Nunhila, Kak Ratna, kak Me, Astutik, Angelika dan Juni. Serta
teman-teman angkatan 2009. Terimakasih ya atas perhatian bapak, ibu saudara dan
saudari kepada saya yang begitu emmmmmmmzzzz.
5. Terima kasih kepada Jemaat GKMI Siloam tempat saya beribadah, bergereja dan bergaul
dengan akrab selama di kota Salatiga.
Kiranya Tuhan Yesus Kristus memberkati bapak,ibu dan teman-teman.
Salatiga, 24 Juni 2014
Paulina Jasri Danggo
7
Abstrak
Para pendiri NKRI telah menggagas sebuah masyarakat yang ideal. Masyarakat yang
ideal itu adalah masyarakat yang adil-makmur, material-spiritual. Akan tetapi, dalam
masyarakat Indonesia banyak terjadi masalah-masalah sosial sehingga masyarakat
Indonesia dianggap gagal mencapai masyarakat yang ideal tersebut. Penyebab kegagalan
itu adalah masyarakat Indonesia itu sendiri yang kurang etis, spiritual dan bermoral. Oleh
karena itu masyarakat Indonesia perlu direkonstruksi. Injil Matius 6:9-13 memberikan
gambaran masyarakat baru dalam Doa Bapa Kami yang didalamnya memuat masyarakat
etis, bermoral dan spiritual. Ini terjadi karena adanya relasi antara Allah dan manusia dan
relasi antara manusia dan sesamanya. Masyarakat baru dalam Doa Bapa Kami adalah
masyarakat yang mengakui kedaulatan dan kekuasaan Allah atas setiap aspek kehidupan
masyarakat, masyarakat yang hidup berdasarkan kebutuhan serta masyarakat yang
memiliki sikap solidaritas yang membebaskan sesamanya manusia.
Kata kunci : Doa Bapa Kami dalam Matius 6:9-13, Rekonstruksi masyarakat baru.