refleksi syair lagu
TRANSCRIPT
![Page 1: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/1.jpg)
REFLEKSI SYAIR LAGU“DESA KU”
Karya : L. Manik
Kami :Ahmad Yekti Ghozali (672013184)
Natan Nael (682013089)Maria Rosalina Yopeng (672013801)
Rey Naldi S.H (672013217)Tri Widodo (692013041)
![Page 2: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/2.jpg)
Desaku Yang Kucinta
![Page 3: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/3.jpg)
Pujaan Hatiku
![Page 4: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/4.jpg)
Tempat Ayah Dan BundaDan Handai Tolanku
![Page 5: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/5.jpg)
Tak Mudah Kulupakan
Tak Mudah Bercerai
![Page 6: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/6.jpg)
...Selalu Kurindukan...
![Page 7: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/7.jpg)
Desaku Yang Permai
![Page 8: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/8.jpg)
Mungkin sepenggal lagu ini mengingatkan kita akan keadaan
sebuah desa yang masih asri, tempat kelahiran yang kita
banggakan, tempat menetap ayah dan ibu kita, tempat kita
merasakan keriangan semasa kecil…
![Page 9: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/9.jpg)
Mungkin sepenggal lagu ini membuat pribadi kita berkata :
saat pertama kutinggalkan jejak langkah kakiku meninggalkan desa, saat itulah hatiku setiap detik berkata "kapan aku ada disini lagi", saat
tanganku melambai dan mataku memerah karena hari itu aku akan pergi meninggalkan
ayah ibu dan saudara**ku,, kenangan indah yg ada saat aku pertama kali melihat dunia sampai
aku bertumbuh dewasa. Sungguh takkan terlupakan, hanya engkau desaku yg kucinta...”
![Page 10: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/10.jpg)
Banyak cerita jika kita bicara tentang DESA
Seperti jembatan gantung penghubung antar desa ini yang tidak di putus meski keadaanya sudah setengah putus.
Dan inilah... Perjuangan anak-anak desa demi ilmu
pengetahuanya.
![Page 11: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/11.jpg)
Kita pernah seperti ini ?
![Page 12: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/12.jpg)
Mengunakan alat transportasi desa seperti ini
![Page 13: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/13.jpg)
Menunggu Ibu memasak
dengan bahan, alat dan
tungku tradisionalnya.
Dan Jadilah SAGU PAPEDA
![Page 14: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/14.jpg)
Atau bisa jadi kita membandingkan hal
demikian, ketika teringat akan DESA
![Page 15: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/15.jpg)
![Page 16: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/16.jpg)
Tetapi tak semua kehidupan di desa itu susah DAN perih.
Terbukti saat ini para HANSIP di desa dalam berbarispun sudah
menggunakan sepeda motor F.U
![Page 17: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/17.jpg)
Kesimpulannya :lagu DESAKU membawa kembali banyak kenangan masa kecil yang menyenangkan. Ini mengingatkan kita di masa masa kecil dimana kita bermain main dengan teman teman di desa yang indah dan jauh dari hiruk pikuk Kota dimana orang orang larut dengan kesibukannya masing masing. Didesa yang Damai; di mana waktu tampaknya tak ada habisnya, selalu dikelilingi oleh kasih sayang dari keluarga dan teman-teman. Sebuah tempat dimana kita tidak pernah akan lupa dan akan selalu memiliki tempat khusus di hati yang terdalam.
![Page 18: Refleksi syair lagu](https://reader036.vdocuments.site/reader036/viewer/2022081511/58edb2781a28ab72438b45cd/html5/thumbnails/18.jpg)
Terima kasih