rabu 9 koran nomor 1 di tangerang selatan rp. …

8
RP. 4.000 8 HALAMAN KORAN NOMOR 1 DI TANGERANG SELATAN RABU 9 JUNI 2021 SUDIN ANTORO/TANGSEL POS NET Tangsel Pos Rakyat Merdeka Group tangselpos2020 tangselpos @tangselpos_new https://tangselpos.id BACA PAHLAWAN... HAL 7 BACA HAZARD... HAL 7 Oleh: Dahlan Iskan Pahlawan Mochtar SAYA pun sudah hampir lupa: be- gitu besar jasa beliau kepada Indonesia. Boleh dikata, beliaulah yang berhasil membuat luas wilayah Indonesia men- jadi dua kali lipat. Tanpa perang. Tanpa pertumpahan darah. Itulah beliau: Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja. Yang meninggal dunia Ahad kemarin. Dalam usia 92 tahun. Pak Mochtar adalah ahli hukum laut. Yang pertama dimiliki Indonesia. Yang amat langka pun di dunia saat itu. Berkat teori Pak Mochtar maka laut di antara dua pulau di suatu negara adalah termasuk wilayah negara itu. Singkat kata, beliau ber- hasil mengegolkan satu bentuk baru sebuah negara: negara kepulauan. Yang itu berbeda dengan negara daratan. Main land. Da Lu. Dunia pun lantas menerima adanya bentuk negara kepu- lauan itu. PBB juga mengesahkannya. Jadilah United Nation Convention of the Law of the Sea (UNCLOS). Dari situ pula perundingan perbatasan laut antara Indonesia dan Australia disepakati. Padahal, sebelum itu, perundingan perbatasan tersebut sangat seret. Rumit. Diwarnai kepentingan ekonomi: ada sumber minyak di laut antara Indonesia dan Australia itu. Indonesia akhirnya memenangi perundingan itu. Indonesia pun mendapat separo ladang minyak itu yang setelah Timtim merdeka menjadi bagian Timor Leste. Saya tidak habis pikir: bagaimana bisa seorang pribumi seperti Pak Mochtar, di tahun 1955, sudah bisa lulus S-2 dari Yale University, Amerika Serikat. Untuk ilmu hukum. Berarti di tahun 1953 beliau sudah lulus sarjana hukum Universitas Indonesia (UI). CIPUTAT -Memperingati Hari Lingkungan Hidup se- Dunia pada 5 Juni lalu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel mengerahkan ratusan personelnya ke sejumlah lokasi rawan banjir di Kota Tangsel. Di lokasi rawan banjir itu, para personel bersama masyarakat melakukan bersih-bersih sampah dan mengangkat lumpur pe- nyebab terjadinya pendang- kalan saluran air pemukiman masyarakat. Kasi Pengangkutan Sampah DLH Kota Tangsel Yudha Ras- tratama mengatakan, sekitar 272 petugas pesapon dan 45 orang pengawas diterjunkan di tujuh kecamatan di Kota Tangsel ini, selama dua hari berturut-turut melakukan bersih-bersih ling- kungan. “Dalam peringatan Hari Ling- kungan Hidup se-Dunia ini, sejak Sabtu dan Minggu kemarin petu- gas DLH turun ke pemukiman warga. Mereka fokus membantu warga bersih-bersih sampah dan mengangkat lumpur dari saluran air di pemukiman warga,” kata Yuda, Senin (6/6). Sedangkan lokasi yang jadi sasa- ran bersih-bersih petugas DLH Ratusan Petugas DLH Terjun ke Titik Banjir Peringati Hari Lingkungan Hidup BACA RATUSAN... HAL 7 KERJA BAKTI. Petugas DLH Tangsel angkut karung berisi lumpur dari perumahan Pondok Pucung Indah 2, Pondok Aren. BACA PASIEN... HAL 7 Uji Coba Aplikasi PPDB Lancar Pilpres dan Pileg pada 28 Februari Dindikbud Jamin Objektif dan Transparan SMPN 1 Pakulonan, Lengkong Karya, Muncul dan Keranggan. SMPN 2 Pamulang Barat, Pamulang Timur, Rempoa, dan Pondok Ranji. SMPN 3 Bambu Apus, Kedaung, Rengas, Rempoa, dan Pondok Ranji. SMPN 4 Benda Baru, Pondok Benda, Pamulang Barat, Ciputat, Cirendeu dan Pisangan. SMPN 5 Pondok Kacang Barat, Jombang, dan Pondok Betung. SMPN 6 Sawah Lama, Serua, Jurang Mangu Barat, dan Jurang Manggu Timur. SMPN 7 Rawa Buntu, Buaran, Rawa Mekar Jaya, Keranggan, Muncul dan Babakan. SMPN 10 Sawah Lama, Cipayung, Pondok Betung, Pondok Karya serta Pondok Ranji. SMPN 13 Pondok Betung, Jombang, Sawah Baru, Sawah Lama, Pondok Ranji, Rempoa, Rengas, dan Cempaka Putih. SMPN 9 Benda Baru, Ciputat, Jombang dan Ciater. SMPN 12 Parigi Baru, Jurang Mangu Barat, Jurang Mangu Timur, Kedaung, Rengas, Rempoa dan Pondok Ranji. SMPN 15 Serpong Utara dan Pondok Aren. SMPN 16 Pondok Aren dan Serpong Utara. SMPN 8 Buaran, Cilenggang, Bakti Jaya dan Rawa Buntu. SMPN 11 Muncul dan Jelupang. SMPN 14 Serpong Utara, dan Pondok Aren. SMPN 17 Pamulang dan Ciputat. SMPN 19 Serpong, Pamulang serta Setu. SMPN 20 Pamulang dan Muncul. SMPN 18 Ciputat, Pamulang dan Serpong. SMPN 21 Pamulang, Ciputat, dan Ciputat Timur. SMPN 23 Ciputat, Pamulang, Ciputat dan Ciputat Timur. SMPN 24 Ciputat, Pamulang, dan Ciputat Timur. SMPN 22 Pondok Aren, Serpong dan Serpong Utara. CIPUTAT-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel memastikan uji coba aplikasi Penerimaan Pe- serta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP tahun ajaran 2021/2022 berlangsung lancar. Uji coba ini dilakukan pada 2 Juni dan 10 Juni nanti. Kepala Dindikbud Kota Tang- sel, Taryono memastikan sebe- lum digelar PPDB menggunakan aplikasi, pihaknya melalui pani- tia melakukan serangkaian kerja. Mulai dari tahapan sosialisasi sampai pada tahapan uji coba aplikasi supaya berjalan dengan baik dan tertata sistematis. Lanjutnya, tentunya uji coba ini untuk melakukan analisa ada kendala tidak. Jika ada kendala akan ditelusuri pada bagian yang mana. Bila sudah ketemu akan dianalisa. “Alhamdulillah setelah dicek BACA UJI... HAL 7 BRUSSELS-Pentas Euro 2020 tinggal hitungan hari. Namun, kepastian salah satu pemain bintang Tim Nasional (Tim- nas) Belgia, Eden Hazard untuk berlaga masih belum jelas. Pelatih Belgia, Roberto Martinez mengatakan, Hazard kini sudah bugar. Meski begitu, belum bisa dipastikan kapan dia akan siap bermain di Euro 2020. Pasalnya, penggawa bintang Real Madrid itu ber- masalah dengan kebugaran di sepanjang musim 2020/21. Bahkan sempat terinfeksi virus corona atau Covid-19 dan mesti bolak-balik ruang perawatan karena cedera otot. Hazard Terancam Absen di Euro 2020 Pasien Rumah Lawan Covid-19 Meningkat 200 Persen SERPONG-Kota Tangsel kem- bali ke zona oranye. Jumlah pasien Rumah Lawan Covid-19 (RLC) di Ciater, Serpong pun mengalami kenaikan. Sebelumnya menurut data Di- nas Kesehatan Provinsi Banten, Kota Tangsel yang sebelumnya masuk zona kuning penyebaran Covid-19, kini menjadi oranye. “Iya memang (zona oranye), sekarang pasien di Rumah Lawan Covid-19 naik 200% dari 30 seka- rang sudah 104. Artinya, salah satu indikator kan positif rate,” ujar Suhara Manullang, koordi- nator Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel. Suhara juga menjelaskan, saat ini Satgas Covid-19 gencar melakukan tracking dan testing. “Sekarang tinggal gencar testingnya dan trackingnya bagaimana. Selain ada kematian. Kematian sih bersyu- kur sudah mulai turun,” paparnya. Lanjut Suhara, peningkatan 200 Iya memang (zona oranye), sekarang pasien di Rumah Lawan Covid-19 naik 200% dari 30 sekarang sudah 104 Suhara Manullang Koordinator Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel SERPONG-Pilkada Kota Tang- sel dipastikan akan berlangsung kembali pada 27 November 2024 mendatang. Ini berdasarkan hasil keputusan bersama Komisi 2 DPR RI, Pemerintah, Bawaslu RI, KPU RI, dan DKPP. Sejumlah lembaga itu mene- tapkan hari pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak pada 2024. Dimana pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) jatuh pada 28 Februari 2024 dan Pilkada berlangsung pada 27 November 2024. “Sudah diputuskan Pemilu dan Pilkada itu serentak pada 2024. Pemilu pada 28 Februari, sedang- kan Pilkada pada 27 November. Jadi nanti Tangsel ada Pilkada Gubernur Banten dan Pilkada Walikota Tangsel,” ungkap Ach- mad Mudjahid Zein, anggota KPU Kota Tangsel. Lanjut Mudjahid, alasan memi- lih Pilkada dilaksanakan pada November 2024 yakni, setelah Pileg, karena untuk persyaratan Pilkada tersebut nantinya me- Pilkada Tangsel Digelar 27 November 2024 BACA PILKADA... HAL 7 ZONASI SMP NEGERI:

Upload: others

Post on 28-Nov-2021

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

RP. 4.000 8 HALAMANKORAN NOMOR 1 DI TANGERANG SELATANRABU 9 JUNI 2021

SUDIN ANTORO/TANGSEL POS

NET

Tangsel PosRakyat Merdeka Group

tangselpos2020

tangselpos

@tangselpos_new

https://tangselpos.id

BACA PAHLAWAN... HAL 7

BACA HAZARD... HAL 7

Oleh: Dahlan Iskan

Pahlawan MochtarSAYA pun sudah hampir lupa: be-

gitu besar jasa beliau kepada Indonesia. Boleh dikata, beliaulah yang berhasil membuat luas wilayah Indonesia men-jadi dua kali lipat. Tanpa perang. Tanpa pertumpahan darah.

Itulah beliau: Prof Dr Mochtar Kusumaatmadja. Yang meninggal dunia Ahad kemarin. Dalam usia 92 tahun. Pak Mochtar adalah ahli hukum laut. Yang pertama dimiliki Indonesia. Yang amat langka pun di dunia saat itu.

Berkat teori Pak Mochtar maka laut di antara dua pulau di suatu negara

adalah termasuk wilayah negara itu. Singkat kata, beliau ber-hasil mengegolkan satu bentuk baru sebuah negara: negara kepulauan.

Yang itu berbeda dengan negara daratan. Main land. Da Lu. Dunia pun lantas menerima adanya bentuk negara kepu-lauan itu. PBB juga mengesahkannya. Jadilah United Nation Convention of the Law of the Sea (UNCLOS). Dari situ pula perundingan perbatasan laut antara Indonesia dan Australia disepakati.

Padahal, sebelum itu, perundingan perbatasan tersebut sangat seret. Rumit. Diwarnai kepentingan ekonomi: ada sumber minyak di laut antara Indonesia dan Australia itu. Indonesia akhirnya memenangi perundingan itu. Indonesia pun mendapat separo ladang minyak itu yang setelah Timtim merdeka menjadi bagian Timor Leste.

Saya tidak habis pikir: bagaimana bisa seorang pribumi seperti Pak Mochtar, di tahun 1955, sudah bisa lulus S-2 dari Yale University, Amerika Serikat. Untuk ilmu hukum. Berarti di tahun 1953 beliau sudah lulus sarjana hukum Universitas Indonesia (UI).

C I P U TAT - Me m p e r i n g a t i Hari Lingkungan Hidup se-Du nia pada 5 Juni lalu, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangsel mengerahkan ratusan personelnya ke sejumlah lokasi rawan banjir di Kota Tangsel.

Di lokasi rawan banjir itu, para personel bersama masyarakat melakukan bersih-bersih sampah dan mengangkat lumpur pe-nyebab terjadinya pendang-kalan saluran air pemukiman masyarakat.

Kasi Pengangkutan Sampah DLH Kota Tangsel Yudha Ras-tratama mengatakan, sekitar 272 petugas pesapon dan 45 orang

pengawas diterjunkan di tujuh kecamatan di Kota Tangsel ini, selama dua hari berturut-turut melakukan bersih-bersih ling-kungan.

“Dalam peringatan Hari Ling-kungan Hidup se-Dunia ini, sejak Sabtu dan Minggu kemarin petu-gas DLH turun ke pemukiman warga. Mereka fokus membantu warga bersih-bersih sampah dan mengangkat lumpur dari saluran air di pemukiman warga,” kata Yuda, Senin (6/6).

Sedangkan lokasi yang jadi sasa-ran bersih-bersih petugas DLH

Ratusan Petugas DLH Terjun ke Titik BanjirPeringati Hari Lingkungan Hidup

BACA RATUSAN... HAL 7KERJA BAKTI. Petugas DLH Tangsel angkut karung berisi lumpur dari perumahan Pondok Pucung Indah 2, Pondok Aren.

BACA PASIEN... HAL 7

Uji Coba Aplikasi PPDB Lancar

Pilpres dan Pileg pada 28 Februari

Dindikbud Jamin Objektif dan TransparanSMPN 1

Pakulonan, Lengkong Karya, Muncul dan

Keranggan.

SMPN 2

Pamulang Barat, Pamulang Timur,

Rempoa, dan Pondok Ranji.

SMPN 3

Bambu Apus, Kedaung, Rengas, Rempoa, dan

Pondok Ranji.

SMPN 4

Benda Baru, Pondok Benda, Pamulang Barat, Ciputat, Cirendeu dan

Pisangan.

SMPN 5

Pondok Kacang Barat, Jombang, dan Pondok

Betung.

SMPN 6

Sawah Lama, Serua, Jurang Mangu Barat, dan Jurang Manggu

Timur.

SMPN 7

Rawa Buntu, Buaran, Rawa Mekar Jaya,

Keranggan, Muncul dan Babakan.

SMPN 10

Sawah Lama, Cipayung, Pondok Betung, Pondok

Karya serta Pondok Ranji.

SMPN 13

Pondok Betung, Jombang, Sawah Baru, Sawah Lama, Pondok

Ranji, Rempoa, Rengas, dan Cempaka Putih.

SMPN 9

Benda Baru, Ciputat, Jombang dan Ciater.

SMPN 12

Parigi Baru, Jurang Mangu Barat, Jurang

Mangu Timur, Kedaung, Rengas, Rempoa dan

Pondok Ranji.

SMPN 15

Serpong Utara dan Pondok Aren.

SMPN 16

Pondok Aren dan Serpong Utara.

SMPN 8

Buaran, Cilenggang, Bakti Jaya dan Rawa

Buntu.

SMPN 11

Muncul dan Jelupang.

SMPN 14

Serpong Utara, dan Pondok Aren.

SMPN 17

Pamulang dan Ciputat.

SMPN 19

Serpong, Pamulang serta Setu.

SMPN 20

Pamulang dan Muncul.

SMPN 18

Ciputat, Pamulang dan Serpong.

SMPN 21

Pamulang, Ciputat, dan Ciputat Timur.

SMPN 23

Ciputat, Pamulang, Ciputat dan

Ciputat Timur.

SMPN 24

Ciputat, Pamulang, dan Ciputat Timur.

SMPN 22

Pondok Aren, Serpong dan Serpong Utara.

CIPUTAT-Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kota Tangsel memastikan uji coba aplikasi Penerimaan Pe-serta Didik Baru (PPDB) tingkat SMP tahun ajaran 2021/2022 berlangsung lancar. Uji coba ini dilakukan pada 2 Juni dan 10 Juni nanti.

Kepala Dindikbud Kota Tang-sel, Taryono memastikan sebe-lum digelar PPDB menggunakan aplikasi, pihaknya melalui pani-tia melakukan serangkaian kerja. Mulai dari tahapan sosialisasi sampai pada tahapan uji coba aplikasi supaya berjalan dengan baik dan tertata sistematis.

Lanjutnya, tentunya uji coba ini untuk melakukan analisa ada kendala tidak. Jika ada kendala akan ditelusuri pada bagian yang mana. Bila sudah ketemu akan dianalisa.

“Alhamdulillah setelah dicek

BACA UJI... HAL 7

BRUSSELS-Pentas Euro 2020 tinggal hitungan hari. Namun, kepastian salah satu pemain bintang Tim Nasional (Tim-nas) Belgia, Eden Hazard untuk berlaga masih belum jelas.

Pelatih Belgia, Roberto Martinez me nga takan, Hazard kini sudah bugar. Meski begitu, belum bisa dipastikan

kapan dia akan siap bermain di Euro 2020. Pasalnya, penggawa bintang Real Madrid itu ber-

masalah dengan kebugaran di sepanjang musim 2020/21. Bahkan sempat terinfeksi virus corona atau Covid-19 dan mesti bolak-balik ruang perawatan karena cedera otot.

Hazard Terancam Absen di Euro 2020

Pasien Rumah Lawan Covid-19 Meningkat 200 Persen

SERPONG-Kota Tangsel kem-bali ke zona oranye. Jumlah pasien Rumah Lawan Covid-19 (RLC) di Ciater, Serpong pun mengalami kenaikan.

Sebelumnya menurut data Di-nas Kesehatan Provinsi Banten, Kota Tangsel yang sebelumnya masuk zona kuning penyebaran Covid-19, kini menjadi oranye.

“Iya memang (zona oranye), sekarang pasien di Rumah Lawan Covid-19 naik 200% dari 30 seka-rang sudah 104. Artinya, salah satu indikator kan positif rate,” ujar Suhara Manullang, koordi-nator Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel.

Suhara juga menjelaskan, saat ini Satgas Covid-19 gencar melakukan tracking dan testing.

Pasien Rumah Lawan Covid-19

“Sekarang tinggal gencar testingnya dan trackingnya bagaimana. Selain ada kematian. Kematian sih bersyu-kur sudah mulai turun,” paparnya.

Lanjut Suhara, peningkatan 200

Iya memang (zona oranye), sekarang pasien di Rumah Lawan

Covid-19 naik 200% dari 30 sekarang sudah 104Suhara ManullangKoordinator Rumah Lawan Covid-19 Kota Tangsel

SERPONG-Pilkada Kota Tang-sel dipastikan akan berlangsung kembali pada 27 November 2024 mendatang. Ini berdasarkan hasil keputusan bersama Komisi 2 DPR RI, Pemerintah, Bawaslu RI, KPU RI, dan DKPP.

Sejumlah lembaga itu mene-

tapkan hari pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak pada 2024. Dimana pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) jatuh pada 28 Februari 2024 dan Pilkada berlangsung pada 27 November 2024.

“Sudah diputuskan Pemilu dan Pilkada itu serentak pada 2024. Pemilu pada 28 Februari, sedang-kan Pilkada pada 27 November. Jadi nanti Tangsel ada Pilkada Gubernur Banten dan Pilkada Walikota Tangsel,” ungkap Ach-mad Mudjahid Zein, anggota

KPU Kota Tangsel. Lanjut Mudjahid, alasan memi-

lih Pilkada dilaksanakan pada November 2024 yakni, setelah Pileg, karena untuk persyaratan Pilkada tersebut nantinya me-

Pilkada Tangsel Digelar 27 November 2024

BACA PILKADA... HAL 7

ZONASI SMP

NEGERI:

TANGSEL CITY 2Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

IKLAN BARISBaris Rp. 20.000,-

(max.10 baris,min.3 baris satu baris 30 karakter sudah termasuk titik, koma dan spasi)

Pemimpin Redaksi: Ari Suhendra Dewan Kebijakan Redaksi: Budi Rahman Hakim, Agus Yuli, Ari Suhendra Redaktur: Yuliawati Saripudin, Irma Permata, M Arif Hamdi, Ari Supriadi Reporter: Idral Mahdi, Sudin Antoro Sekretaris: Melani Pracetak: Andri Yansah (Koordinator), Tommi Burhanudin, Siti Hardiyanti, Awaldyan Fajar Solichin IT: Adit Nugroho Sidang Redaksi: Agus Yuli, Ari Suhendra General A�air: Irawan Manager Iklan: Firdaus AR Unit Manager Iklan: M Rudie Kurniawan, Andi Budiman, Franky, Ujang Ardiansyah, Jamaludin, Bambang Admin Iklan: Elma Norwanti Sirkulasi: Ferdy Eka Salim, Yadi Maulana, Samsul, Susyanto Biro Banten: Yuliawati Tim Advokat: Suharyono & Associates

Tangsel PosKoran Nomor 1 di Tangerang Selatan

PEMBINA: H Margiono

KOMISARIS: Budi Rahman Hakim

DIREKTUR:Agus Yuli

PEMIMPIN UMUM:Ari Suhendra

PEMIMPIN PERUSAHAAN:Irma Permata

Penerbit: PT Serpong Media Utama Alamat Redaksi: Griya Pena, Ville C/32 Nomor 12, Golden Road, ITC BSD, Jalan Raya Serpong, Kota Tangerang Selatan. Telepon: Redaksi: 021-53150542, 021-53151050 Berlangganan dan Iklan: 021-53150542 Fax: 021-5383852 email: [email protected] Eceran: Rp 4.000/eks PT Serpong Media Utama BCA Cabang BSD Nomor Rekening: 4970485398 Perwakilan Jakarta: GEDUNG GRAHA PENA LT 5 JALAN KEBAYORAN LAMA NO 12, JAKARTA SELATAN. TELP/FAX.021-53699624 Percetakan: PT Wahana Semesta Intermedia, Jalan Jampang, Jatimulya, Bekasi

IKLAN KOLOM/ DISPLAYHitam Putih/BW Hal 2,15 Rp.30.000,-/mmkBerwarna/FC Hal 8,9,16 Rp.48.000,-/mmkBerwarna/Fc Hal 1 Rp.78.000,-/mmk

ADVETORIALHitam Putih/BW Rp.28.000,-/mmkBerwarna/FC Rp.31.000,-/mmk

SOSIAL/KELUARGAHitam Putih/BW Rp.17.500,-/mmkBerwarna/FC Rp.28.000,-/mmk

TARIF IKLAN

WARTAWAN TANGSEL POS DAN TANGERANG POS SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER

Penerbit: PT Serpong Media UtamaTerveri�kasi Dewan Pers:

No.687/DP-Vertivikasi/K/IV/2021

UPJ Bangun Karir Informasi Teknologi di Level International

BINTARO-Covid-19 dan Teknolo-gi Digital berhasil menjadi disrupsi peradaban manusia, utamanya di sektor pendidikan. Covid-19 men-gubah tatanan belajar mengajar tatap muka dikelas dengan segala dinamika interaksi sosialnya men-jadi pembelajaran daring.

Rektor UPJ Leenawaty Liman-tara menyampaikan memahami UPJ sebagai kampus yang meng-khususkan diri dalam bidang urban studies atau studi tentang perkotaan tentunya terus berino-vasi untuk menjadi universitas yang unggul di era digital di masa pandemi saat ini.

“Salah satu inovasi yang dilaku-kan oleh universitas dibawah naun-gan kelompok bisnis Pembangunan Jaya atau Jaya Group ini adalah membuka program IUP (Interna-tional Undergraduate Program) dengan program studi Information Systems. Program studi ini juga merupakan perwujudan interna-sionalisasi yang secara rajin terus digalakkan oleh UPJ,” ujarnya.

Tentunya UPJ tidak sendiri da-lam pembukaan program studi baru ini. UPJ berkolaborasi dengan salah satu intitusi pendidikan di Singapura, Lithan. Lithan adalah sebuah platform pembelajaran digital yang sudah terverifikasi

oleh CPE atau Council for Private Education Singapore dengan misi untuk memberikan pertumbu-han bagi talent dan perusahaan dalam ekonomi digital. Lithan CLaas memberikan Pembelajaran Kompetensi sebagai layanan untuk mendukung pembelajaran yang terintegrasi dengan dunia kerja, implementasi solusi digital, dan pengembangan kemampuan ma-hasiswa. Kolaborasi ini membuat IUP Infromation Systems menjadi pilihan yang tepat untuk jenjang pendidikan tinggi masa kini.

“Kami tengah bergegas mengem-bangkan sepuluh program studi yang ada UPJ, termasuk mem-persiapkan diri untuk membuka program pascasarjana. Dengan adanya kerjasama UPJ dengan Lithan Singapore ini akan menjadi salah satu kunci penting dalam pengembangan UPJ yang optimal dan berharap ini akan menjadi sebuah kerjasama yang berkelan-jutan,” tambah ia.

Sedangkan kurikulum Sistem Informasi UPJ IUP dirancang un-tuk mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan. Dengan kompetensi langsung sehingga mereka siap untuk mengklaim tempatnya sebagai ahli Sistem Informasi dan bersaing di dunia

digital tanpa batas setelah me-nyelesaikan pendidikan mereka. Sementara itu, salah satu keunggu-lan utama dari program ini adalah kesempatan untuk memperoleh total pendapatan hingga 16.200 USD dari program magang selama 3 tahun yang dimulai pada tahun kedua perkuliahan yang disebut Apprenticeship Program.

“Program magang di IUP Infor-mation Systems ini sangat berbeda dengan umumnya kegiatan magang mahasiswa karena hampir tanpa biaya sama sekali karena dilakukan secara remote sedangkan perusa-haan tempat magangnya adalah IT Start-up yang berbasis di luar negeri seperti di Singapura, Vietnam dan Malaysia. Perusahaan-perushaan ini adalah mereka yang sudah memiliki kerja sama resmi dengan pihak universitas,” bebernya.

Dalam program ini, mahasiswa akan diperlakukan sebagai kary-awan dan akan dinilai berdasarkan kinerja. Mahasiswa dapat magang di perusahaan yang sama selama lebih dari satu tahun berdasarkan bagus tidaknya kinerja mahasiswa terse-but. Sebelum melakukan kegiatan Apprenticeship, mahasiswa akan dipersiapkan melalui kegiatan pelati-han yang intensif di tahun pertama perkuliahan lewat IUP Bootcamp

PONDOK AREN-Tepat berusia satu tahun, RSIA Bina Medika yang berlokasi di Sektor 7, Bin-taro Jaya, Pondok Aren, menjadi solusi bagi ibu dan anak untuk mengatasi kekhawatiran yang

disebabkan Pandemi Covid-19. Hal ini diungkapkan Direktur

RSIA Bina Medika Irma Risma-yanty, selain tidak menerima ru-jukan pasien Covid-19, pihaknya menerapkan Protokol Kesehatan

(Prokes) yang sangat ketat demi keselamatan ibu dan buah hati.

“Walaupun kita tidak menerima rujukan pasien Covid, tapi jika ada ibu hamil terkena Covid dan saat datang sudah pembukaan, maka tidak boleh dirujuk. Nah di situ, kita harus selamatkan ibu dan bayi dengan prokes ketat serta menggunakan ruang isolasi un-tuk emergency. Setelah bayi lahir pasien yang merupakan ibu atau bayi lalu dirujuk ke rumah sakit yang menerima pasien Covid,” jelas Irma saat syukuran dan san-tunan sosial dalam HUT ke-1 RSIA Bina Medika, Selasa (8/6).

Memiliki pangsa pasar ibu-ibu yang ingin melahirkan namun menginginkan rumah sakit yamg aman dari Covid, Irma mengaku RSIA Bina Medika bisa menjadi pilihan.

“Dengan pangsa pasar demiki-an, sejauh ini respon masyarakat yang sangat positif. Untuk ibu

hamil, PCR rutin dari usia 37, 38 minggu secara berulang, ada juga swab antigen yang hasilnya bisa ditunggu. Jadi kita edukasi dokter dan pasien agar jangan sampai terkena Covid dan tentunya kita bersama-sama berjuang,” ung-kapnya.

Sementara Staff Khusus Bidang Kesehatan Kota Tangsel, Suhara Manullang yang turut hadir ber-harap RSIA Bina Medika men-jadi indikator dan acuan dalam menekan angka kematian ibu dan bayi.

“Saya perlu sampaikan, men-jalankan protap bagi ibu hamil yang akan bersalin tidak bisa dikompromikan. Tapi dari sisi lain, persalinan tidak kenal waktu dan adanya rapid antigen bisa langsung ketahuan hasilnya. RSIA Bina Medika punya kekhususan tanpa mengurangi SOP yang ada, sehingga masyarakat punya satu jaminan ketersediaan pelayan-

an,” imbuh Koordinator Rumah Lawan Covid-19 ini.

Selain dari sisi medis, RSIA Bina Medika juga memperbaharui sistem registrasi yang dapat di-akses di manapun dengan konsep Self Registration, sehingga da-pat memudahkan pasien untuk membuat janji dengan dokter spesialis dan meminimalisir antrian saat pendaftaran.

RSIA Bina Medika sudah mulai menerapkan pelayanan Tanpa Plastik (Pasien Akan Mendapat-kan Tas/atau membawa Paper Bag dari rumah. Pasien, Staff dan dokter di rumah sakit membawa Tumbler/Botol minum dan tem-pat makan dari rumah masing-masing (sebagai upaya untuk mengurangi sampah plastik).

“Untuk rencana ke depan mela-lui ruang rawat inap, kami akan menyediakan tumbler khusus dan tempat makan yang dapat dibersihkan kembali, dan masih

banyak “campaign” yang akan dijalankan untuk membantu mengurangi sampah plastik demi masa depan anak dan cucu kita nanti,” tutup Head of Marketing RSIA Bina Medika, Helky Nu-groho.(dra)

RSIA Bina Medika Bintaro Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi saat Pandemi

dan dibimbing oleh mentor sebelum mereka melalui proses rekrutmen dengan perusahaan target yang serupa dengan rekrutmen karyawan perushaan pada umumnya. Setelah menyelesaikan magang, mahasiswa bahkan memiliki peluang untuk mendapatkan posisi permanen di perusahaan yang sama.

“Dalam proses pembelajaran,

semua mata kuliah dibawakan dalam kelas online dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar sebagai solusi yang memudahkan mahasiswa untuk belajar dari mana saja. Semua mata kuliah di UPJ IUP diampu oleh dosen ekspatriat yang merupakan aka-demisi serta praktisi di bidang IT dan sistem informasi. Kami

mengundang para profesional dari negara-negara Asia seperti India, Malaysia, Singapura, dan Vietnam dengan latar belakang pengajaran yang luas. Semua kelebihan ini ditawarkan untuk menjadikan lulusan UPJ IUP sebagai Informa-tion Systems expert yang saing bersaing di dunia digital tanpa batas,”tutupnya.(din)

RAYAKAN HARI JADI. RSIA Bina Medika Bintaro merayakan hari jadinya, kemarin. Rumah sakit tersebut komitmen Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi saat Pandemi

IDRAL MAHDI/TANGSELPOS

PELATIHAN. Tiga puluh peserta mengikuti pelatihan manajemen kemasjidan bagi penyuluh agama dan penghulu di lingkungan Kemenag Kota Tangsel.

BLANDONGAN 3Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

SELALU INGAT 3 MMENCUCI TANGAN PAKAI SABUN

MEMAKAI MASKERMENJAGA JARAK

LAWAN COVID-19JANGAN PANIK

DPMP3AKB Hadirkan SRIKANDI TANGSELSistem Pemasaran Digital Kreativitas Perempuan di Tangsel

SETU-Indonesia berada di zona “Ring of fire” karena letak geografisnya berada di antara pertemuan 3 lempeng tektonik besar yaitu lempeng Eurasia, Indo-Australia, dan Pasifik. Jalur yang dilalui pertemuan lempeng inilah yang menjadi zona rawan gempa di Indonesia.

Sebagai negara dengan garis pantai terpanjang kedua didunia, daerah padat penduduk seperti mayoritas Pulau Sumatera, se-bagian besar Pulau Jawa, Bali, NTT, Sulawesi, hingga Ambon merupakan daerah yang rawan akan terjadinya gempa bumi, hanya sebagian kecil Pulau Jawa bisa dikatakan aman dari anca-man gempa.

Melihat dari kondisi tersebut serta histori kebencanaan, upaya mitigasi bencana terintegrasi su-dah sepatutnya diterapkan di Indo-nesia. Pengalaman bencana besar di Tahun 2018 yang menerpa Lom-bok, Palu, dan Selat Sunda menjadi wake up call bagi semua pihak. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pun mengeluarkan Per-pres No. 93 Tahun 2019 tentang Penguatan dan Pengembangan

Sistem Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami.

Melalui Perpres ini, Badan Peng kajian dan Penerapan Tek-nologi (BPPT) diberikan ama-nah untuk mengembangkan sistem peringatan dini tsunami atau yang lebih dikenal dengan Teknologi InaTEWS (Indonesia Tsunami Early Warning System). Teknologi kebencanaan ini pun menggunakan berbagai instru-men sesuai dengan kebutuhan lokasi, seperti Teknologi Buoy (InaBuoy), Teknologi Kabel Op-tik Bawah Laut (InaCBT - Cable Based Tsunameter), Teknologi Coastal Acoustic Tomografi (Ina-CAT), hingga Pemodelan berbasis Kecerdasan Artifisial.

Kepala BPPT Hammam Riza saat membuka Media Gathering bertemakan Teknologi Deteksi Tsunami Berbasis Buoy, Kabel Se-rat Optik, dan Akustik Tomografi mengatakan BPPT sejak Tahun 2019 telah membangun tiga teknologi tersebut dalam rangka mendukung InaTEWS Nasional BMKG (Badan Meteorologi, Kli-matologi, dan Geofisika).

Dirinya mengungkapkan sen-

sor tsunami dari InaTEWS BPPT dapat mengirimkan data se-cara berkesinambungan kepada BMKG dan BNPB (Badan Na-sional Penanggulangan Bencana) untuk kemudian disebarluaskan kepada masyarakat sebagai upa-ya mitigasi bencana tsunami di Indonesia

Hammam mengatakan BPPT telah menyusun grand design peta jalan teknologi mitigasi dengan mengoperasikan InaBuoy di 13 lokasi, InaCBT di 7 lokasi, InaCAT di 3 lokasi dan didukung dengan pengolahan kecerdasan artifisial. Semua Teknologi InaTE-WS ditargetkan akan beroperasi penuh pada tahun 2024.

Kepala BPPT berharap kegia-tan media gathering ini dapat menjadi wadah untuk berbagi ilmu pengetahuan dan teknologi, pengalaman, serta menjadi ajang membangun sinergi antar BPPT dan Pemerintah Daerah, Insti-tusi Riset dari dalam dan luar ne-geri, asosiasi dan lembaga sosial masyarakat, industri/swasta, dan media, sehingga Program Na-sional InaTEWS dapat terlaksana dengan konsep pentahelix.(irm)

Wujudkan Teknologi Peringatan Dini Tsunami di Tahun 2024BPPT Perkuat Sinergi Pentahelix

Babinsa Sambangi Wilayah Binaan Imbau Warga Taati Prokes

PONDOK AREN-Untuk me-mastikan disiplinnya Prokes di wilayah binaan Sertu Alis Wandi menyambangi wilayah binaan untuk mengecek Prokes di Ke-lurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, kemarin.

Pengecekan disiplinnya Prokes adalah upaya mengantisipasi penyebaran virus Covid 19 di wilayah Koramil 07/PDA Kodim 0506/Tgr yang dilakukan Sertu Alis Wandi.

Danramil 07/Pondok Aren Kapten Inf Dahlan menyampai-

kan, pengecekan disiplin Prokes dan PPKM di wilayah binaan, di-harapkan warga masyarakat tetap menggunakan masker menjaga jarak dan menjaga kesehatan.

“Di harapkan setiap melakukan kegiatan masing-masing mem-batasi kontak fisik atau kumpul

CIPUTAT-Dinas Pemberdayaan Ma-sya rakat Pemberdayaan Perempuan Per-lindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan membuat Aplikasi Pemasaran Online yakni SRI-

- kumpul lebih dari 5 orang,” ujar Danramil.

Dijelaskannya, imbauan Dan sosialisasi PPKM mikro di wilayah

binaan terus di lakukan oleh Koramil 07/PDA untuk meng-atasi penyebaran virus Covid 19.”Kita ingin menekan penye-

baran covid di wilayah Jurang Mangu Timur, sehingga kita selalu melakukan sosialisasi ke warga binaan,”ungkapnya.(irm)

KANDI TANGSEL yang bisa diakses di http://srikanditangsel.tangerangsela-tankota.go.id/

Aplikasi ini dibuat dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA). SRIKANDI TANGSEL ini untuk mengoptimalkan output hasil pelatihan kreativitas perempuan yang selama ini sudah dilakukan.Soft launching aplikasi ini sudah dilaksanakan pada 7 Mei lalu oleh Kepala DPMP3AKB Tangsel drg Khairati.M Kes.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perem-puan DPMP3AKB Kota Tangsel, Farah Diba, SE, M.Si, menjelaskan, SRIKANDI TANGSEL sebagai wadah pemasaran bagi produk hasil pelatihan perempuan di Kota Tangerang Selatan selain untuk peningkatkan perekonomian keluarga diharapkan juga dapat mempermudah masyarakat untuk dapat mengetahui dan membeli produk hasil kreativitas perempuan Kota Tangerang Selatan.

“Kita ingin mempermudah usaha ru-mahan yang dijalankan oleh Perempuan Tangsel dalam memasarkan produknya, ”ungkapnya.

Farah Diba berharap dengan adanya aplikasi ini pemasaran produk usaha rumahan perempuan dapat lebih luas jangkauannya sehingga perekonomian

keluarga bisa lebih meningkat.Dalam aplikasi SRIKANDI TANGSEL,

ibu-ibu ini bisa memasarkan makanan, minuman, kerajinan dan jasa lainnya, bahkan untuk memasang artikel juga bisa dilakukan.

“Aplikasi ini bukan sekedar untuk mempromosikan produk saja tapi bisa langsung untuk menjual seperti Tokope-dia, namun untuk awal masih memakai dua vendor yaitu PKK dan DWP. “Jadi 2 Vendor itu yang bisa memasarkan produknya,”katanya.

Farah Diba menjelaskan, aplikasi SRIKANDI TANGSEL ini dibuat dengan tujuan agar, mendukung tercapainya visi dan misi serta target kinerja DPM-P3AKB Kota Tangsel, mengoptimalkan pemanfaatan hasil pelatihan yang telah dilakukan, peningkatan peran organisasi perempuan di Kota Tangsel.

“Dengan aplikasi ini masyarakat dapat mengetahui ataupun membeli hasil produk perempuan Tangsel dengan mudah,” jelasnya.

Aplikasi ini untuk memanfaatkan teknologi digital dalam melakukan pe-masaran kreativitas perempuan di Tang-sel.Serta mempermudah usaha rumahan perempuan Tangsel dalam memasarkan produknya.(irm)

SOSIALISASI. Babinsa Koramil

Pondok Aren melakukan

sosialisasi peokes di Kelurahan Jurang

Mangu Timur, Kecamatan Pondok

Aren, kemarin.

APLIKASI. DPMP3AKB Tangsel launching aplikasi SRIKANDI TANGSEL.

DARAH. Petugas medis menunjukkan stok plasma konvalesen di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Tangsel. Plasma konvalesen adalah darah plasma dari penyintas Covid-19 yang dapat diberikan sebagai terapi untuk pasien Covid-19 yang sedang dirawat.

IRMA PERMATA/TANGSEL POS

IRMA PERMATA/TANGSEL POS

IRMA PERMATA/TANGSEL POS

TANGSEL CITY 2Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

IKLAN BARISBaris Rp. 20.000,-

(max.10 baris,min.3 baris satu baris 30 karakter sudah termasuk titik, koma dan spasi)

Pemimpin Redaksi: Ari Suhendra Dewan Kebijakan Redaksi: Budi Rahman Hakim, Agus Yuli, Ari Suhendra Redaktur: Yuliawati Saripudin, Irma Permata, M Arif Hamdi, Ari Supriadi Reporter: Idral Mahdi, Sudin Antoro Sekretaris: Melani Pracetak: Andri Yansah (Koordinator), Tommi Burhanudin, Siti Hardiyanti, Awaldyan Fajar Solichin IT: Adit Nugroho Sidang Redaksi: Agus Yuli, Ari Suhendra General A�air: Irawan Manager Iklan: Firdaus AR Unit Manager Iklan: M Rudie Kurniawan, Andi Budiman, Franky, Ujang Ardiansyah, Jamaludin, Bambang Admin Iklan: Elma Norwanti Sirkulasi: Ferdy Eka Salim, Yadi Maulana, Samsul, Susyanto Biro Banten: Yuliawati Tim Advokat: Suharyono & Associates

Tangsel PosKoran Nomor 1 di Tangerang Selatan

PEMBINA: H Margiono

KOMISARIS: Budi Rahman Hakim

DIREKTUR:Agus Yuli

PEMIMPIN UMUM:Ari Suhendra

PEMIMPIN PERUSAHAAN:Irma Permata

Penerbit: PT Serpong Media Utama Alamat Redaksi: Griya Pena, Ville C/32 Nomor 12, Golden Road, ITC BSD, Jalan Raya Serpong, Kota Tangerang Selatan. Telepon: Redaksi: 021-53150542, 021-53151050 Berlangganan dan Iklan: 021-53150542 Fax: 021-5383852 email: [email protected] Eceran: Rp 4.000/eks PT Serpong Media Utama BCA Cabang BSD Nomor Rekening: 4970485398 Perwakilan Jakarta: GEDUNG GRAHA PENA LT 5 JALAN KEBAYORAN LAMA NO 12, JAKARTA SELATAN. TELP/FAX.021-53699624 Percetakan: PT Wahana Semesta Intermedia, Jalan Jampang, Jatimulya, Bekasi

IKLAN KOLOM/ DISPLAYHitam Putih/BW Hal 2,15 Rp.30.000,-/mmkBerwarna/FC Hal 8,9,16 Rp.48.000,-/mmkBerwarna/Fc Hal 1 Rp.78.000,-/mmk

ADVETORIALHitam Putih/BW Rp.28.000,-/mmkBerwarna/FC Rp.31.000,-/mmk

SOSIAL/KELUARGAHitam Putih/BW Rp.17.500,-/mmkBerwarna/FC Rp.28.000,-/mmk

TARIF IKLAN

WARTAWAN TANGSEL POS DAN TANGERANG POS SELALU DIBEKALI TANDA PENGENAL DAN TIDAK DIPERKENANKAN MENERIMA/MEMINTA APA PUN DARI NARASUMBER

Penerbit: PT Serpong Media UtamaTerveri�kasi Dewan Pers:

No.687/DP-Vertivikasi/K/IV/2021

UPJ Bangun Karir Informasi Teknologi di Level International

BINTARO-Covid-19 dan Teknolo-gi Digital berhasil menjadi disrupsi peradaban manusia, utamanya di sektor pendidikan. Covid-19 men-gubah tatanan belajar mengajar tatap muka dikelas dengan segala dinamika interaksi sosialnya men-jadi pembelajaran daring.

Rektor UPJ Leenawaty Liman-tara menyampaikan memahami UPJ sebagai kampus yang meng-khususkan diri dalam bidang urban studies atau studi tentang perkotaan tentunya terus berino-vasi untuk menjadi universitas yang unggul di era digital di masa pandemi saat ini.

“Salah satu inovasi yang dilaku-kan oleh universitas dibawah naun-gan kelompok bisnis Pembangunan Jaya atau Jaya Group ini adalah membuka program IUP (Interna-tional Undergraduate Program) dengan program studi Information Systems. Program studi ini juga merupakan perwujudan interna-sionalisasi yang secara rajin terus digalakkan oleh UPJ,” ujarnya.

Tentunya UPJ tidak sendiri da-lam pembukaan program studi baru ini. UPJ berkolaborasi dengan salah satu intitusi pendidikan di Singapura, Lithan. Lithan adalah sebuah platform pembelajaran digital yang sudah terverifikasi

oleh CPE atau Council for Private Education Singapore dengan misi untuk memberikan pertumbu-han bagi talent dan perusahaan dalam ekonomi digital. Lithan CLaas memberikan Pembelajaran Kompetensi sebagai layanan untuk mendukung pembelajaran yang terintegrasi dengan dunia kerja, implementasi solusi digital, dan pengembangan kemampuan ma-hasiswa. Kolaborasi ini membuat IUP Infromation Systems menjadi pilihan yang tepat untuk jenjang pendidikan tinggi masa kini.

“Kami tengah bergegas mengem-bangkan sepuluh program studi yang ada UPJ, termasuk mem-persiapkan diri untuk membuka program pascasarjana. Dengan adanya kerjasama UPJ dengan Lithan Singapore ini akan menjadi salah satu kunci penting dalam pengembangan UPJ yang optimal dan berharap ini akan menjadi sebuah kerjasama yang berkelan-jutan,” tambah ia.

Sedangkan kurikulum Sistem Informasi UPJ IUP dirancang un-tuk mempersiapkan mahasiswa dengan keterampilan. Dengan kompetensi langsung sehingga mereka siap untuk mengklaim tempatnya sebagai ahli Sistem Informasi dan bersaing di dunia

digital tanpa batas setelah me-nyelesaikan pendidikan mereka. Sementara itu, salah satu keunggu-lan utama dari program ini adalah kesempatan untuk memperoleh total pendapatan hingga 16.200 USD dari program magang selama 3 tahun yang dimulai pada tahun kedua perkuliahan yang disebut Apprenticeship Program.

“Program magang di IUP Infor-mation Systems ini sangat berbeda dengan umumnya kegiatan magang mahasiswa karena hampir tanpa biaya sama sekali karena dilakukan secara remote sedangkan perusa-haan tempat magangnya adalah IT Start-up yang berbasis di luar negeri seperti di Singapura, Vietnam dan Malaysia. Perusahaan-perushaan ini adalah mereka yang sudah memiliki kerja sama resmi dengan pihak universitas,” bebernya.

Dalam program ini, mahasiswa akan diperlakukan sebagai kary-awan dan akan dinilai berdasarkan kinerja. Mahasiswa dapat magang di perusahaan yang sama selama lebih dari satu tahun berdasarkan bagus tidaknya kinerja mahasiswa terse-but. Sebelum melakukan kegiatan Apprenticeship, mahasiswa akan dipersiapkan melalui kegiatan pelati-han yang intensif di tahun pertama perkuliahan lewat IUP Bootcamp

PONDOK AREN-Tepat berusia satu tahun, RSIA Bina Medika yang berlokasi di Sektor 7, Bin-taro Jaya, Pondok Aren, menjadi solusi bagi ibu dan anak untuk mengatasi kekhawatiran yang

disebabkan Pandemi Covid-19. Hal ini diungkapkan Direktur

RSIA Bina Medika Irma Risma-yanty, selain tidak menerima ru-jukan pasien Covid-19, pihaknya menerapkan Protokol Kesehatan

(Prokes) yang sangat ketat demi keselamatan ibu dan buah hati.

“Walaupun kita tidak menerima rujukan pasien Covid, tapi jika ada ibu hamil terkena Covid dan saat datang sudah pembukaan, maka tidak boleh dirujuk. Nah di situ, kita harus selamatkan ibu dan bayi dengan prokes ketat serta menggunakan ruang isolasi un-tuk emergency. Setelah bayi lahir pasien yang merupakan ibu atau bayi lalu dirujuk ke rumah sakit yang menerima pasien Covid,” jelas Irma saat syukuran dan san-tunan sosial dalam HUT ke-1 RSIA Bina Medika, Selasa (8/6).

Memiliki pangsa pasar ibu-ibu yang ingin melahirkan namun menginginkan rumah sakit yamg aman dari Covid, Irma mengaku RSIA Bina Medika bisa menjadi pilihan.

“Dengan pangsa pasar demiki-an, sejauh ini respon masyarakat yang sangat positif. Untuk ibu

hamil, PCR rutin dari usia 37, 38 minggu secara berulang, ada juga swab antigen yang hasilnya bisa ditunggu. Jadi kita edukasi dokter dan pasien agar jangan sampai terkena Covid dan tentunya kita bersama-sama berjuang,” ung-kapnya.

Sementara Staff Khusus Bidang Kesehatan Kota Tangsel, Suhara Manullang yang turut hadir ber-harap RSIA Bina Medika men-jadi indikator dan acuan dalam menekan angka kematian ibu dan bayi.

“Saya perlu sampaikan, men-jalankan protap bagi ibu hamil yang akan bersalin tidak bisa dikompromikan. Tapi dari sisi lain, persalinan tidak kenal waktu dan adanya rapid antigen bisa langsung ketahuan hasilnya. RSIA Bina Medika punya kekhususan tanpa mengurangi SOP yang ada, sehingga masyarakat punya satu jaminan ketersediaan pelayan-

an,” imbuh Koordinator Rumah Lawan Covid-19 ini.

Selain dari sisi medis, RSIA Bina Medika juga memperbaharui sistem registrasi yang dapat di-akses di manapun dengan konsep Self Registration, sehingga da-pat memudahkan pasien untuk membuat janji dengan dokter spesialis dan meminimalisir antrian saat pendaftaran.

RSIA Bina Medika sudah mulai menerapkan pelayanan Tanpa Plastik (Pasien Akan Mendapat-kan Tas/atau membawa Paper Bag dari rumah. Pasien, Staff dan dokter di rumah sakit membawa Tumbler/Botol minum dan tem-pat makan dari rumah masing-masing (sebagai upaya untuk mengurangi sampah plastik).

“Untuk rencana ke depan mela-lui ruang rawat inap, kami akan menyediakan tumbler khusus dan tempat makan yang dapat dibersihkan kembali, dan masih

banyak “campaign” yang akan dijalankan untuk membantu mengurangi sampah plastik demi masa depan anak dan cucu kita nanti,” tutup Head of Marketing RSIA Bina Medika, Helky Nu-groho.(dra)

RSIA Bina Medika Bintaro Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi saat Pandemi

dan dibimbing oleh mentor sebelum mereka melalui proses rekrutmen dengan perusahaan target yang serupa dengan rekrutmen karyawan perushaan pada umumnya. Setelah menyelesaikan magang, mahasiswa bahkan memiliki peluang untuk mendapatkan posisi permanen di perusahaan yang sama.

“Dalam proses pembelajaran,

semua mata kuliah dibawakan dalam kelas online dengan Bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar sebagai solusi yang memudahkan mahasiswa untuk belajar dari mana saja. Semua mata kuliah di UPJ IUP diampu oleh dosen ekspatriat yang merupakan aka-demisi serta praktisi di bidang IT dan sistem informasi. Kami

mengundang para profesional dari negara-negara Asia seperti India, Malaysia, Singapura, dan Vietnam dengan latar belakang pengajaran yang luas. Semua kelebihan ini ditawarkan untuk menjadikan lulusan UPJ IUP sebagai Informa-tion Systems expert yang saing bersaing di dunia digital tanpa batas,”tutupnya.(din)

RAYAKAN HARI JADI. RSIA Bina Medika Bintaro merayakan hari jadinya, kemarin. Rumah sakit tersebut komitmen Tekan Angka Kematian Ibu dan Bayi saat Pandemi

IDRAL MAHDI/TANGSELPOS

PELATIHAN. Tiga puluh peserta mengikuti pelatihan manajemen kemasjidan bagi penyuluh agama dan penghulu di lingkungan Kemenag Kota Tangsel.

BLANDONGAN 3Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

SELALU INGAT 3 MMENCUCI TANGAN PAKAI SABUN

MEMAKAI MASKERMENJAGA JARAK

LAWAN COVID-19JANGAN PANIK

DPMP3AKB Hadirkan SRIKANDI TANGSELSistem Pemasaran Digital Kreativitas Perempuan di Tangsel

SETU-Indonesia berada di zona “Ring of fire” karena letak geografisnya berada di antara pertemuan 3 lempeng tektonik besar yaitu lempeng Eurasia, Indo-Australia, dan Pasifik. Jalur yang dilalui pertemuan lempeng inilah yang menjadi zona rawan gempa di Indonesia.

Sebagai negara dengan garis pantai terpanjang kedua didunia, daerah padat penduduk seperti mayoritas Pulau Sumatera, se-bagian besar Pulau Jawa, Bali, NTT, Sulawesi, hingga Ambon merupakan daerah yang rawan akan terjadinya gempa bumi, hanya sebagian kecil Pulau Jawa bisa dikatakan aman dari anca-man gempa.

Melihat dari kondisi tersebut serta histori kebencanaan, upaya mitigasi bencana terintegrasi su-dah sepatutnya diterapkan di Indo-nesia. Pengalaman bencana besar di Tahun 2018 yang menerpa Lom-bok, Palu, dan Selat Sunda menjadi wake up call bagi semua pihak. Presiden Republik Indonesia Joko Widodo pun mengeluarkan Per-pres No. 93 Tahun 2019 tentang Penguatan dan Pengembangan

Sistem Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami.

Melalui Perpres ini, Badan Peng kajian dan Penerapan Tek-nologi (BPPT) diberikan ama-nah untuk mengembangkan sistem peringatan dini tsunami atau yang lebih dikenal dengan Teknologi InaTEWS (Indonesia Tsunami Early Warning System). Teknologi kebencanaan ini pun menggunakan berbagai instru-men sesuai dengan kebutuhan lokasi, seperti Teknologi Buoy (InaBuoy), Teknologi Kabel Op-tik Bawah Laut (InaCBT - Cable Based Tsunameter), Teknologi Coastal Acoustic Tomografi (Ina-CAT), hingga Pemodelan berbasis Kecerdasan Artifisial.

Kepala BPPT Hammam Riza saat membuka Media Gathering bertemakan Teknologi Deteksi Tsunami Berbasis Buoy, Kabel Se-rat Optik, dan Akustik Tomografi mengatakan BPPT sejak Tahun 2019 telah membangun tiga teknologi tersebut dalam rangka mendukung InaTEWS Nasional BMKG (Badan Meteorologi, Kli-matologi, dan Geofisika).

Dirinya mengungkapkan sen-

sor tsunami dari InaTEWS BPPT dapat mengirimkan data se-cara berkesinambungan kepada BMKG dan BNPB (Badan Na-sional Penanggulangan Bencana) untuk kemudian disebarluaskan kepada masyarakat sebagai upa-ya mitigasi bencana tsunami di Indonesia

Hammam mengatakan BPPT telah menyusun grand design peta jalan teknologi mitigasi dengan mengoperasikan InaBuoy di 13 lokasi, InaCBT di 7 lokasi, InaCAT di 3 lokasi dan didukung dengan pengolahan kecerdasan artifisial. Semua Teknologi InaTE-WS ditargetkan akan beroperasi penuh pada tahun 2024.

Kepala BPPT berharap kegia-tan media gathering ini dapat menjadi wadah untuk berbagi ilmu pengetahuan dan teknologi, pengalaman, serta menjadi ajang membangun sinergi antar BPPT dan Pemerintah Daerah, Insti-tusi Riset dari dalam dan luar ne-geri, asosiasi dan lembaga sosial masyarakat, industri/swasta, dan media, sehingga Program Na-sional InaTEWS dapat terlaksana dengan konsep pentahelix.(irm)

Wujudkan Teknologi Peringatan Dini Tsunami di Tahun 2024BPPT Perkuat Sinergi Pentahelix

Babinsa Sambangi Wilayah Binaan Imbau Warga Taati Prokes

PONDOK AREN-Untuk me-mastikan disiplinnya Prokes di wilayah binaan Sertu Alis Wandi menyambangi wilayah binaan untuk mengecek Prokes di Ke-lurahan Jurang Mangu Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangsel, kemarin.

Pengecekan disiplinnya Prokes adalah upaya mengantisipasi penyebaran virus Covid 19 di wilayah Koramil 07/PDA Kodim 0506/Tgr yang dilakukan Sertu Alis Wandi.

Danramil 07/Pondok Aren Kapten Inf Dahlan menyampai-

kan, pengecekan disiplin Prokes dan PPKM di wilayah binaan, di-harapkan warga masyarakat tetap menggunakan masker menjaga jarak dan menjaga kesehatan.

“Di harapkan setiap melakukan kegiatan masing-masing mem-batasi kontak fisik atau kumpul

CIPUTAT-Dinas Pemberdayaan Ma-sya rakat Pemberdayaan Perempuan Per-lindungan Anak dan Keluarga Berencana (DPMP3AKB) melalui Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan membuat Aplikasi Pemasaran Online yakni SRI-

- kumpul lebih dari 5 orang,” ujar Danramil.

Dijelaskannya, imbauan Dan sosialisasi PPKM mikro di wilayah

binaan terus di lakukan oleh Koramil 07/PDA untuk meng-atasi penyebaran virus Covid 19.”Kita ingin menekan penye-

baran covid di wilayah Jurang Mangu Timur, sehingga kita selalu melakukan sosialisasi ke warga binaan,”ungkapnya.(irm)

KANDI TANGSEL yang bisa diakses di http://srikanditangsel.tangerangsela-tankota.go.id/

Aplikasi ini dibuat dalam rangka Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA). SRIKANDI TANGSEL ini untuk mengoptimalkan output hasil pelatihan kreativitas perempuan yang selama ini sudah dilakukan.Soft launching aplikasi ini sudah dilaksanakan pada 7 Mei lalu oleh Kepala DPMP3AKB Tangsel drg Khairati.M Kes.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perem-puan DPMP3AKB Kota Tangsel, Farah Diba, SE, M.Si, menjelaskan, SRIKANDI TANGSEL sebagai wadah pemasaran bagi produk hasil pelatihan perempuan di Kota Tangerang Selatan selain untuk peningkatkan perekonomian keluarga diharapkan juga dapat mempermudah masyarakat untuk dapat mengetahui dan membeli produk hasil kreativitas perempuan Kota Tangerang Selatan.

“Kita ingin mempermudah usaha ru-mahan yang dijalankan oleh Perempuan Tangsel dalam memasarkan produknya, ”ungkapnya.

Farah Diba berharap dengan adanya aplikasi ini pemasaran produk usaha rumahan perempuan dapat lebih luas jangkauannya sehingga perekonomian

keluarga bisa lebih meningkat.Dalam aplikasi SRIKANDI TANGSEL,

ibu-ibu ini bisa memasarkan makanan, minuman, kerajinan dan jasa lainnya, bahkan untuk memasang artikel juga bisa dilakukan.

“Aplikasi ini bukan sekedar untuk mempromosikan produk saja tapi bisa langsung untuk menjual seperti Tokope-dia, namun untuk awal masih memakai dua vendor yaitu PKK dan DWP. “Jadi 2 Vendor itu yang bisa memasarkan produknya,”katanya.

Farah Diba menjelaskan, aplikasi SRIKANDI TANGSEL ini dibuat dengan tujuan agar, mendukung tercapainya visi dan misi serta target kinerja DPM-P3AKB Kota Tangsel, mengoptimalkan pemanfaatan hasil pelatihan yang telah dilakukan, peningkatan peran organisasi perempuan di Kota Tangsel.

“Dengan aplikasi ini masyarakat dapat mengetahui ataupun membeli hasil produk perempuan Tangsel dengan mudah,” jelasnya.

Aplikasi ini untuk memanfaatkan teknologi digital dalam melakukan pe-masaran kreativitas perempuan di Tang-sel.Serta mempermudah usaha rumahan perempuan Tangsel dalam memasarkan produknya.(irm)

SOSIALISASI. Babinsa Koramil

Pondok Aren melakukan

sosialisasi peokes di Kelurahan Jurang

Mangu Timur, Kecamatan Pondok

Aren, kemarin.

APLIKASI. DPMP3AKB Tangsel launching aplikasi SRIKANDI TANGSEL.

DARAH. Petugas medis menunjukkan stok plasma konvalesen di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Tangsel. Plasma konvalesen adalah darah plasma dari penyintas Covid-19 yang dapat diberikan sebagai terapi untuk pasien Covid-19 yang sedang dirawat.

IRMA PERMATA/TANGSEL POS

IRMA PERMATA/TANGSEL POS

IRMA PERMATA/TANGSEL POS

POS PUBLIK 4Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

Modernitas Masyarakat Primitif: Dedikasi Tokoh Pemuda Indonesiadi Daerah Pelosok

Oleh: Al Mukhollis SiagianPeneliti Sosial-Kemasyarakatan

Universitas Negeri Padang

“TIDAK sedikit masyarakat pupus harapan dan mengutuk diri menjadi budak sepanjang generasinya-abadi. Para peja-bat agama dan pejabat Negara tidak peduli dengan mereka, kecuali tenaga dan kekayaan sumber daya alamnya. Jelas ini merupakan penyiksaan luar bi-asa, masyarakat diberikan raga modernitas namun jiwanya dikutuk primitif.”

Segudang fenomena manusia terbuka di depan mata intelek yang ingin tahu ini tumbuh sejauh catatan di peta mer-eka. Mulai dari babakan sosial klasik, neo-klasik, modern, hingga post-modern. Pun tu-juan politik dan ekonomi maju dengan kecepatan yang sama. Rezim penindasan dan pengec-ualian (alienasi) dipasang di wilayah yang luas, sebelumnya dimiliki oleh kelompok atau negara lokal dengan konsekue-nsi pendudukan dan eksploitasi berkelanjutan. Setiap populasi mengadu domba pendatang baru, diusir dan disingkir-kan. Selebihnya, tekanan lebih sedikit dilakukan mulai dari manajemen pemimpin, per-pecahan masyarakat, akulturasi dan penghancuran kapasitas respons melalui penghapusan struktur sosial.

Hal inilah yang melatarbela-kangi bangkitnya teori evolusi. Salah satu aliran pemikiran uta-ma dalam antropologi budaya sebagai hasil dari ide-ide yang muncul pada periode ini. Pada tahun 1855, sosiolog Herbert Spencer menyatakan bahwa masyarakat sebagai organisme hidup, berkembang dari bentuk sederhana ke bentuk kompleks. Tokoh-tokoh perwakilan dari pemikiran ini di antaranya Mor-gan, Tylor dan Lubbock yang luar biasa mengembangkan ske-ma evolutif dengan serangka-ian tahapan dari “kebiadaban” hingga “peradaban” melewati “barbarisme”. Perubahan dari tunggal menjadi kompleks.

Menurut para ahli tersebut, fakta yang tak terhindarkan “malapetaka alami” umat ma-nusia. Baik Tylor maupun Mor-gan menunjuk bahwa manusia “primitif” adalah manusia “be-radab” sebagai anak sampai dewasa dan bahwa evolusi se-bagai proses yang mirip dengan pertumbuhan dan perjalanan dari masa kanak-kanak “kebi-

adaban” hingga dewasa.Populasi “terbelakang” di-

lihat sebagai objek transfor-masi yang tak terhindarkan. Dengan tujuan untuk men-capai masyarakat perkotaan, industri dan pekerjaan ber-bayar, monoteisme, monog-ami, organisasi sosial seperti negara, dan cara berpakaian serta pendidikan orang-orang yang beradab. Primitif tidak dilihat sebagai manusia seutuh-nya dan akibatnya dibenarkan untuk mendominasi mereka, memperlakukan mereka se-bagai objek, menghancurkan, mengeksploitasi dan bahkan mempelajarinya.

Biasanya masyarakat primitif diberi label sebagai “ras infe-rior”, “biadab”, “masyarakat buta huruf” atau “masyarakat sederhana”, istilah-istilah yang sarat dengan nilai-nilai negatif dan warna merendahkan yang tidak dapat disangkal. Dengan demikian, antropologi budaya mengkonsolidasikan status ilmiahnya selama momen se-jarah ketika sebagian besar alam semesta manusia berada di bawah desain beberapa pen-indas dengan kekuatan koersif tinggi dan ketika jutaan indi-vidu dihilangkan dari sumber daya, kepercayaan mereka, dan bahkan hidup mereka.

Sebagian besar dar i k i ta mungkin berpikir bahwa kon-disi masyarakat telah berada pada fase modern di abad XXI, termasuk penulis pada mu-lanya. Namun kita salah besar, bahwasanya masyarakat yang berada didaerah pelosok dan berpikiran primitif masih san-gat banyak di abad XXI ini. Salah satunya adalah masyarakat Desa Sigordang yang terletak di Kecamatan Dolok Sigompulon penghujung Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara.

Masyarakat Desa Sigordang

Desa Sigordang merupakan desa yang telah berusia lebih dari 50 tahun, terletak paling luar dari Kabupaten Padang Lawas Utara setelah Desa Gotting Bange dan berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Selatan. Butuh waktu jarak tempuh 6-7 jam dari pusat kabupaten. Kondisi jalan amat memprihatinkan, komposisinya terdiri dari bebatuan beberapa kilometer, lumpur beberapa kilometer, dan aspal beton juga beberapa kilometer yang baru dibangun dua tahun ini. Akses untuk sekolah sangat jauh, apal-agi akses untuk internet.

Walau demikian, Desa Sigor-dang sudah merambah moder-nitas era. Dapat dilihat dari in-frastruktur jalan, model bangu-nan, cara berpakaian, dan akses listrik yang telah dimasukkan juga pada dua tahun belakan-gan ini . Namun pemikiran masyarakatnya tetap primitif, satu-satunya yang mereka ke-tahui adalah cara untuk me-langsungkan kehidupan. Tak ada waktu untuk memikirkan anaknya agar melanjutkan pen-didikan. Hal ini tak lain dikar-enakan tidak ada satupun peja-bat agama dan pejabat Negara yang mau mengunjungi mer-eka. Yang pemerintah inginkan dari mereka hanyalah kekayaan alamnya dan seolah-olah nasib penduduknya haram untuk mereka pedulikan. Sehingga masyarakat setempat nampak pupus harapan dan mengutuk dirinya untuk menjadi budak sepanjang generasinya. Jelas, ini merupakan penyiksaan luar biasa, masyarakat diberi-kan raga modernitas namun jiwanya dikutuk primitif.

Oleh karena itu, pada tanggal

18-21 Mei 2021 Tim Dedikasi Sigordang melakukan pengab-dian dengan tema “Giat Kea-gamaan, Giat Pendidikan, Giat Kemasyaratan, dan Giat Pari-wisata” di Desa Sigordang. Tim ini terdiri dari beberapa tokoh muda Indonesia, Al Mukhollis Siagian selaku Presiden Wadah Pejuang Penegak Solusi Politik ( WPPSP), Sorip Hasayangan Harahap Ketua Umum Him-punan Mahasiswa Pemuda Perantau Padang Lawas Utara (HMPP Paluta), Ismail Rambe Fungsionaris Himpunan Ma-hasiswa Islam (HMI) Kota Pa-dang, Muhammad Rofii Lubis Direktur Eksekutif Intelek-tual Padang Club (IPC), Ga-lang Pr imusl im Manur ung Ketua Umum Ikatan Maha-siswa Labuhan Batu (IMLU), Marasi Ritonga Imam Masjid dan Ketua Muda/I Sigordang, Umar Siregar selaku Advokat Batam, Syahnu Simbolon Ak-tivis Lingkungan, Azhari Rambe Pegiat Par iwisata, Rusman Rambe, Usman Syarip Siregar Relawan Edukasi Masyarakat Pelosok, Syarif Rambe Pegiat

Pendidikan, Ilal Basri Munthe Pegiat Ekonomi Maysarakat, Muhammad Saipul Bangun Ha-sibuan Pengamat Politik Desa, Ali Tahan Rambe Pengamat Hukum Tata Negara, Yusril Ma-henra Hasibuan Aktivis Ling-kungan, Jakfar Nasution Aktivis Lingkungan, dan Umar Rambe Pegiat Keagamaan.

Tim Dedikasi Sigordang yang dipimpin oleh Sorip Hasayangan Harahap selaku Ketua Umum HMPP Paluta memberikan empat program yang bersahabat den-gan masyarakat. Program per-tama adalah keagamaan dengan mengajari anak-anak mengaji yang dipimpin oleh Muhammad Rofii Lubis, Pengajian nilai-nilai Islam bersama masyarakat yang ditutun oleh Syahban Siregar, dan membuka Sholat Jum’at (21 Mei 2021) di imami Marasi Ritonga. Masyarakat Desa Sig-ordang beragama Islam namun tak pernah mengadakan sholat Jum’at sepanjang tahun dikar-enakan minimnya pengetahuan. Kedua, program kemasyarakatan dipimpin oleh Marasi Ritonga dengan membersihkan pekaran-

gan masjid, mendirikan mimbar khatib Jum’at, dan olahraga ber-sama masyarakat.

Program ketiga adalah pen-didikan yang dipimpin Al Muk-hollis Siagian melaui Nonton Bareng Film Kependidikan ber-sama masyarakat, khususnya anak-anak. Al Mukhollis Sia-gian menyampaikan bahwa “pendidikan merupakan ke-wajiban setiap manusia, hak anak adalah memperolehnya tanpa kecuali, dan dilarang keras orang tua mendzalimi anak apabila melarang anaknya untuk bersekolah. Jangan takut dengan biaya sekolah, kami siap membatu!” Dan terakhir adalah program pariwisata. Desa Sigor-dang memiliki tiga potensi besar untuk destinasi wisata, yaitu air terjun, Dua Batu Ordang (Sigor-dang), dan pemandangan dari puncak. Namun program keem-pat ini masih menjadi PR bagi tim. Berdasarkan proyeksi tim, Desa Sigordang bisa mengalah-kan keindahan Nagari Pariangan yang diobatkan sebagai Desa Terindah Dunia, terletak di Su-matera Barat.(*)

Hambatan PJJ di Masa Pademi Covid-19

Oleh: Ine PrasinthaKader Ikatan Mahasiswa

Muhammaditah ITB AD Jakarta

TIDAK terasa sudah setahun sejak dinyatakan oleh Presiden Joko Widodo kasus pertama Covid-19 pada 13 maret 2020, m e m b u a t s e k o l a h , k a n t o r, dan universitas dirumahkan. Banyak sektor kehidupan yang lumpuh, termasuk bidang pen-didikan. Negara berkewajiban mencarikan solusi demi ke-berlangsungan pendidikan agar proses pembelajaran tidak terhenti. Mulai Senin, 16 Maret 2020 hingga saat ini, kegiatan belajar mengajar tidak lagi ber-langsung dengan tatap muka di sekolah, melainkan dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Peserta didik belajar dari ru-mah dengan bimbingan dari guru dan orangtua. Kegiatan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UASBNBK) yang seharusnya diselenggarakan tiga hari mu-lai tanggal 16-18 Maret 2020 di-batalkan. Pihak sekolah mau-pun madrasah mulai mengatur strategi pembelajaran yang tepat untuk menghadapi masa pandemi. Pada awal pandemi, media (aplikasi) yang diguna-kan untuk pembelajaran dar-ing adalah WhatsApp, namun seiring dengan berjalan nya waktu banyak aplikasi pembe-lajaran yang digunakan seperti Google Classroom, Edmodo, Youtube, dll.

Tidak banyak juga guru yang menggunakan aplikasi Googgle Meet ataupun Zoom untuk melakukan penjelasan terkait materi yang diberikan, namun tidak semua siswa memahami nya karena banyak siswa yang tidak memperhatikan guru nya saat menjelaskan dan juga ban-yak siswa yang terganggu den-gan suasana di rumah nya yang terkadang berisik atau gaduh. Aplikasi Whatsapp mempunyai kelebihan relatif murah dalam pemakaian kuota internet dan hampir semua orangtua Pe-serta didik sudah mengenalnya dibandingkan dengan google classrom dan lainnya. Kekuran-gannya antara lain video grup

WhatsApp hanya bisa diikuti oleh delapan orang, sehingga tidak bisa digunakan untuk pembelajaran langsung yang maksimal. Selain itu, aplikasi ini juga tidak efektif untuk tempat pengumpulan tugas peserta didik, sehingga perlu dicari al-ternatif yang lain.

Kemendikbud menayangkan sebuah program Belajar dari Rumah (BDR) untuk anak SD (Sekolah Dasar) yang disiar-kan TVRI pada pertengahan bulan April 2020. Program ini diisi dengan berbagai tayangan edukatif dan menyenangkan sebagai alternatif pembelajaran bagi peserta didik, orangtua, dan guru. Kelebihannya peserta didik tinggal menonton dari TVRI didampingi orangtuanya untuk meringkas materi yang disampaikan. Kekurangannya adalah tidak semua peserta didik di rumahnya ada televisi, ada juga yang mempunyai tele-visi, tapi tidak dapat menang-kap siaran TVRI, kemudian jadwal penayangannya kadang berubah dan tidak mencakup semua mata pelajaran, sehingga masih perlu dicari alternatif aplikasi yang lain

Seperti yang dijelaskan diatas, karena PJJ berlangsung secara online dan di rumah, tak jarang banyak anak yang menjadi tidak disiplin saat belajar. Seperti saat sedang berlangsung nya kegiatan belajar mengajar di

zoom meeting atau google meet banyak yang off camera untuk bermain hp, makan, dan yang lebih parah adalah tidur. Selain itu, tak adanya pengawasan dari guru dan mengharuskan siswa untuk mempelajari materi se-cara online, mengerjakan tugas mandiri, hingga mengunduh materi sendiri juga jadi kendala yang harus dihadapi. Itu dia yang membuat siswa/ mahasiswa banyak yang malas mengerja-kan tugas yang diberikan bapak

atau ibu guru maupun dosen, dikarenakan tidak memahami materi yang diberikan. Un-tuk siswa AD (Sekolah Dasar) mengatasi rasa bosan dengan kontrol diri sendiri bukanlah hal mudah bagi siswa, sehingga diperlukan pengawasan orang tua ketika PJJ.

Selain itu, siswa juga harus menghadapi gangguan eksternal lainnya selama di PJJ di rumah misalnya ketika orang tua me-minta bantuan mengerjakan

pekerjaan rumah, atau mem-bantu orang tua berjualan.Hal seperti itu bumembuat anak sulit fokus pada materi pelajaran.

Kendala lain yang dihadapi adalah keterbatasan SDM (Sum-ber Daya Manusia) keterbatasan sarana prasarana seperti laptop atau HP yang dimiliki orangtua peserta didik, kesulitan akses in-ternet, kondisi listrik yang tidak stabil, dan keterbatasan kuota internet yang bisa disediakan oleh orangtua.(*)

TANGERANG POS 5Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

DICARI TENAGA ADMIN Pria/Wanita Max 25 Thn, Pendidikan SMA/SMK/S1 Sedera-jat, Domisili Tangsel dan sekitarnya, Harap kirim Lowongan ke “Toko Zam Zam Grosir Pamulang”, Jl. Benda Raya B4/20 Pamulang Tangerang Selatan , Hub. Ibu Devi (WA) 081374313837 30-03-21

HILANG AJB NO.1207/JB/AGR/1986 Persil 36.b.II Kohir .C 2358 Kel.Pondok Jagung Rt.012/Rw.08, Kec, Serpong,Tangsel Luas 4711m2 An. Moh.Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.51/JB/AGR/1988 Persil 36.d.II Kohir .C2052Kel. Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas 884m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.206/JB/AGR/1986 Persil 36.d.II Kohir .C 2343 Kel.Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas 2640m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.207/JB/AGR/1986 Persil 36.d.II Kohir .C 2343 Kel. Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas

2343m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

TELAH HILANG BPKB MOBIL Ford New Fiesta Trend 1.5 A/T tahun 2013, Plat: B 1136 SVI, No. Rangka: MNB8XXARJ8DD19771, No. Mesin: UEJDDD19771, Nama pemilik: Wedha Andana 08-06-21

HLG AJB No.2240/JB/AGR/1992 An.Juanda Sagala,LT:200m2, Kp.Maruga Rt.05/09 Kel.Ciater 07-06-21

TELAH HILANG AJB no 289 /2006 luas tanah 130 M2, an Siswadi Kp Sarimulya Kelurahan Setu Kec Setu. 04-06-21

HLG AJB NO 200/JB/AGR/1994 an Mae-saroh L 100m Ciater-Tangsel 03-06-21

HLG AJB NO.1132/2018 A/N. Rantih BT. Ranim, Ls 100 m2, Kp.Maruga Rt.03/08 Kel.Ciater 31-05-21

KEHILANGAN AKTE HIBAH no 0612/2018 luas 150 m atas nama Mutar alamt Ciater-Tangsel 27-05-21

TLH HLG SHM NO 162/1976 an Drs Ach-madi luas 1655M2 Kel Ciater kec Serpong-Tangsel 27-05-21

LOWONGAN KERJA OTOMOTIFTELAH HILANG SERTIPIKAT Tanah No SHM 03398 luas: 267M2, an. Yohanes Dicky Suparwanto NIB 28.04.15.09.02782, Kelurahan Pondok Karya, Pondok Aren Kota Tangsel 25-05-21

TELAH HILANG Akta Jual Beli No 497/J/B./Agr/1979 Luas : 285 M2 An : Drs.H.Edi Suhandi.MA Di perkirakan hilang pada bulan Maret tahun 2021 di sekitar kompleks Depag lama A-20 .Jl.Gurame III Rt.001/007 Kel. Bambu Apus ,Kec.Pamulang TangselPelapor : H.Ruslan Sudjaja, SH 29-04-21

TELAH HILANG AJB No 740/2013 tang-gal 12 Juni 2013, luas 332M2, Letak Desa Mekarwangi, Kec Cisauk, Kabupaten Tangerang, an Dwi Arum Sari. 23-04-21

TELAH HILANG AJB No.0233/2018 A/n. MURSALIH, Luas : 160 m2, alamat Kp. Ciater Barat Rt.06/02 Kel. Ciater 21-04-21

TELAH HILANG BPKB sepeda motor Honda Supra X B 6806 NKE an Su-wondo Noka MH1JB51156K518468Nosin JB51E-1514809 12-04-21

TELAH HILANG SURAT TANAH Akte Jual Beli (AJB) No. 486/2011 Luas: 565 M2 A/n. TABAR No. Persil 40.a Blok. 004, yang

dikeluarkan PPAT. Kec. Teluk Naga Kab. Tgr, Ltk. Tanah Desa Bojong Renged Kab. Tangerang. 07-04-21

HILANG AJB NO.0630/2018 A/n. Jaelani Luas : 131 m2, alamat Kp. Maruga Rt.11/09 Kel. Ciater 06-04-21

HILANG AJB TANAH TN.Icon No.355/Serpong/1996 Luas 300m2 Tahun 1996 Kp. Muncul Rt.011/03 Desa Setu Kec. serpong Kab.Tangerang 31-03-21

HILANG BPKB HONDA BEAT an Nia Tania nopol AB 6626 IT Noka MH1JFT116-FK057564 nosin JFT1E1057520 30-03-21

TELAH HILANG BPKB MOBIL B 2493 SBV TAHUN 2012 ATAS NAMA ASTIA ANGELIA HUTAJULU DENGAN NOMOR RANGKA MESIN TSJACL34193 25-03-21

TELAH HILANG AJB NOMOR 12/1996 LUAS 150M2 A.N. SAIN B SAAN KEL CIATER KEC SERPONG KOTA TANGSEL. 25-03-21

HILANG AJB TANAH No. 03.659.637.AA Luas : 100M² Tahun 2011 Tgl.5 Maret 2021, A.N Sri Susilowati Kp.Buaran Rt.06/02 Buaran Serpong Utara Tangerang Selatan

15-03-21

HILANG AJB TANAH No. 03.659.637.AA Luas : 100M² Tahun 2011 Tgl.5 Maret 2021, A.N Sri Susilowati Kp.Buaran Rt.06/02 Buar-an Serpong Utara Tangerang Selatan 12-03-21

TELAH HILANG AJB No.2005/1998 Luas Tanah 400 M2 a.n. EVIY RULIYANTO lokasi KP. Tanah Sewan, Bakti Jaya, Setu, Tangsel Bagi Yang Menemukan Hub. Fajar HP.085778455540 10-03-21

TELAH HILANG BPKB KR 2 Honda vario tahun 2010 warna Violet Silver No Pol. B-6293-VBW, Noka : MH1JF3111AK201093, Nosin : JF31E0199944, An. Jakaria 05-03-21

TELAH HLG BPKB Nopol A1019 Zy. Nosin DJ28270 a/n Siti Surti 04-03-21

KEHILANGAN AJB NO.450/1997, seluas +/- 100 M2 A.n. SUKIRMAN Kp. Buaran Rt.002 /003 Kel. Buaran Kec. Serpong Kota Tangsel 25-02-21

DIJUAL RUMAH TIPE 36/84 di Puri Husada Agung Gunung Sindur. 2 lantai. Lantai 1 : 2 KT dan 2 KM. Lantai 2 : 2 KT dan 1 KM. Harga Rp. 500 juta (nego). Hubungi 085210068557. 29-02-21

AKAN DIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL.: B 3528 CGN, A 6891 ZF, B 3945 CSV, B 6742 CUH, B 6972 CVS, B 6331 GVG, B 6938 GRG, B 3050 CBD, B 3777 CIV. OLEH PT. KB FINANSIA MULTI FINANCE CABANG KUTABUMI. UNTUK INFO HUBUNGI (021) 59319278

AKAN DIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL. : A 5052 YT, A 5418 ZO, A 6873 XJ. OLEH PT KB FINANSIA MULTI FINANCE CABANG KUKUN RAJEG. UN-TUK INFO HUBUNGI (021) 22297982

ADIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL.: B 6570 VIW, B 6874 WEJ, B 4844 NCE, B 4874 BEH, B 3319 PDR, B 3627 BVC, B 6123 VFE, B 6255 VLR, B 4201 BGL, B 3066 SSW. OLEH PT. KB FINANSIA MULTIFINANCE CABANG CILEDUG TELP. 021-732637 – 29041550

DIJUAL UNIT MOBIL DENGAN NOPOL. : B 1669 CMZ. OLEH PT. KB FINANSIA MULTIFINANCE CABANG CILEDUG TELP. 021-732637 – 29041550

KEHILANGAN

DIJUAL

TANGERANG-Pemerintah Ka-bupaten (Pemkab) Tangerang bekerjasama dengan Dinas Ke-sehatan (Dinkes) Provinsi Ban-ten dan Astra Group, menggelar vaksinasi massal bagi lansia dan tenaga kependidikan. Sebanyak 10 ribu dosis vaksin disiapkan saat kegiatan yang berlangsung di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan itu pada Selasa (8/6).

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar di sela-sela kunjungan-nya mengatakan, acara terse-but berlangsung selama dua hari dan di hari pertama antu-sias masyarakat cukup tinggi. “Alhamdulillah pada hari ini (kemarin,red) bisa dilihat cu-kup tinggi. Kita coba atur semua masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi. Semoga Kabupaten

Tangerang bisa mempercepat proses dan program vaksin yang diinisiasi baik Dinkes Provinsi Banten maupun Kementerian kesehatan,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, bupati mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak ter-utama kepada Dinkes Provinsi Banten dan Dinkes Kabupaten Tangerang serta Astra yang telah mempersiapkan tenaga medis un-tuk melaksanakan vaksinasi ini.

Sementara Kadinkes Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti menerangkan, apa yang dilak-sanakan untuk mempercepat pemutusan mata rantai virus co-rona Covid-19 dan mempercepat capaian vaksinasi tingkat Provinsi Banten sesuai dengan target yang diharapkan.(net/cmb)

Pemkab Tangerang Siapkan 10 Ribu Vaksin untuk Lansia dan Tenaga Pendidik

VAKSIN. Seorang tenaga pendidik di Kabupaten Tangerang sedang divaksin Covid-19 di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan pada Selasa (8/6).

TANGERANG-Masih tingginya angka pandemi virus corona atau Covid-19 membuat KONI Kabupaten Tangerang melakukan upaya preventif untuk menanggulanginya. Salah satunya dengan berupaya menciptakan lingkungan kerja yang sehat di sekretariat yang berada di GOR Indoor Stadium, Sport Center Kelapa Dua.

Selain menerapkan 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi di ling-kup kantor, pihak KONI juga rutin menggelar tes swab antigen. Tes ini untuk mengetahui lingkungan kerja di KONI Kabupaten Tangerang selalu terkontrol kesehatannya.

Terbaru, tes dilaksanakan pada Senin (7/6). Sekira 30 staf dan pengurus yang rutin hadir, mengikuti tes yang dipimpin tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang dan dikomandoi Kepala PKM dr David Setiawan. Hasilnya semua dinyatakan non reaktif.

“Minimal kita melakukan tes swab antigen enam bulan sekali dan Alhamdulillah dari beberapa kali tes yang kita lakukan sekarang, staf dan pengurus dalam kondisi sehat dan non reaktif Covid-19. Itu membuktikan kita bisa menjaga kualitas lingkungan kerja yang sehat,” jelas Ketua Umum KONI Kabu-paten Tangerang, H. M Komarudin.

Hal tersebut sangat penting dilakukan KONI Kabupaten Tangerang mengingat banyak agenda kegiatan yang harus dilakukan dalam kurun waktu enam bulan ke depan. Di mana butuh kesiapan staf dan pengurus KONI, bukan hanya dalam hal pelaksanaannya namun memastikan pelaksanaannya staf dan pengurus dalam kondisi sehat serta terbebas dari virus corona

“Agenda yang harus kita persiapkan adalah Porkab V Tangerang yang dicanangkan pada November. Sebelumnya, kami juga ingin melakukan monitoring atlet yang dipersiapkan menghadapi PON dan Porprov VI Banten,” tukasnya.(cmb)

TANGERANG-Masa jabatan Direktur Utama (Dirut) Perusaha-an Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Benteng ( TB) Sumarya dikabarkan akan berakhir 12 Juni 2021 ini. Jelang kepemim-pinannya usai, anggota Komisi III DPRD Kota Tangerang memberi sejumlah catatan.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Tangerang, Anggiat Sitohang mengatakan, ada beberapa analisi bagi PDAM TB. Terutama, terkait sejumlah wilayah yang belum da-pat menikmati pasokan air bersih.

“Jadi zona dua dan tiga yang menjadi perhatian kita yang sampai sekarang belum ada pro-gres,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (8/6).

Diketahui, sekarang PDAM TB baru dapat melayani warga Kota Tangerang di zona satu yang meliputi Benda, Batuceper, Ne-glasari dan Cipondoh. Sementara yang belum terlayani di zona dua ada Periuk, Jatiuwung, Cibodas, Karawaci, Tangerang. Kemudian zona tiga di Larangan, Karang Tengah, Pinang dan Ciledug,

masyarakatnya masih belum menikmati air bersih dari PDAM TB Kota Tangerang. “Yang zona dua dan tiga yang seharusnya menjadi tanggung jawab PDAM TB. Harusnya mereka bangun perpipaan di sana kan. Biar ter-layani,” ucapnya.

Komisi III DPRD Kota Tangerang kata Anggiat, sebenarnya sudah mendorong PDAM TB untuk membangun jaringan perpipa-an di wilayah tersebut dalam dengar pendapat (hearing). Na-mun, PDAM TB beralasan be-

lum memiliki dana. “Terus juga katanya masih fokus dengan kerja sama dengan PT Moya yang zona Batuceper itu (zona satu),” ungkapnya.

Dia melanjutkan, untuk se-mentara warga di zona dua dan tiga mendapat pasokan air bersih dari swasta. Dan sebagian lagi dari PDAM Titra Kerta Raharja yang jaringan pipanya memang terdapat di wilayah itu.

“Kami minta mereka bikin intek sendiri. Kalau PDAM Kerta Raharja tidak mau memberatkan

perpipaan yang melewatkan kota Tangerang, ya dibarengin aja pipanya. Kota Tangerang kan banyak uangnya, dari pada jadi Silpa (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran),” tuturnya.

Kemudian, catatan berikutnya yakni terkait pelayanan PDAM TB yang belum maksimal. Terutama pada saat terjadi masalah pipa bocor. “Ya yang jelas pelayanan ke masyarakat yang MBR nya ja-ngan terganggu jika terjadi keru-sakan pipa bocor. Harus cepat aksi, minimal sediakan truk air

dengan cepat,” tegasnya.Terpisah, salah satu sumber

dari internal PDAM TB membe-narkan kalau tanggal 12 Juni nanti jabatan Dirut PDAM Sumarya akan berakhir. “Iya, tanggal 12 Juni besok habis masa jabatan-nya,” terangnya.

Sementara, awak media yang men coba mengonfirmasi hal ter-sebut ke Sumarya dan Asisten Ma najer Humas PDAM TB Indra Gunawan, hingga berita ini dibuat tidak menjawab pesan yang dikirim wartawan.(ifn/mde/cmb/bnn)

DPRD Sebut Masih Ada Daerah yang Belum Menikmati Air BersihJabatan Dirut PDAM TB Segera Berakhir

TANGERANG-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus ber-upaya meningkatkan geliat per-ekonominan masyarakat yang tergabung dalam komunitas Usaha Mikro Kecil dan Mene-ngah (UMKM). Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menambah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui program pelatihan di seluruh kecamatan

se-Kota Tangerang.Walikota Tangerang, Arief R Wis-

mansyah, menyambangi salah satu kelurahan yang menggelar pelatih-an pengemasan produk UMKM bagi masyarakat yang menggeluti usaha jual beli baik makanan mau-pun produk dalam kemasan.

“Kemasan yang menarik akan menambah nilai jual dari produk yang bapak ibu tawarkan,”ujarnya,

Selasa (8/6), saat mengunjungi kegiatan pelatihan di kantor Kelu-rahan Tajur, Kecamatan Ciledug.

Pasalnya, kemasan merupakan hal pertama yang dilihat dari konsumen saat akan membeli produk. Jadi, dengan dilaksana-kannya acara ini bagi pelaku UMKM, akan semakin mening-katkan kualitas dari setiap produk unggulan khas Kota Tangerang

terlebih di tengah persaingan penjualan secara daring.

“Selama pandemi virus corona atau Covid-19, penjualan produk melalui online grafiknya terus meningkat,” tuturnya.

Selain pelatihan pengemasan dia juga mengunjungi pelatihan fotografi produk UMKM yang berlangsung di kantor Kelurahan Paninggilan Utara.

Pemkot Tangerang Gelar Pelatihan Bagi Pelaku UMKM

BNN

MASUKAN. Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah, tampak sedang memberikan masukan dan penjelasan saat menyambangi salah satu kelurahan yang menggelar pelatihan pengemasan produk UMKM.

“Tentunya setiap produk harus punya unique selling point agar terus dibeli masyarakat,” pung-kas Arief.

Sebagai informasi, kegiatan pelatihan bagi UMKM berlang-

sung di setiap kantor kelurahan dengan berbagai materi pelatih-an, di antaranya pelatihan fo-tografi, desain kemasan, digital marketing hingga budidaya ikan.(mde/cmb/bnn)

KONI Ciptakan Lingkungan Kerja Yang Sehat

POS PUBLIK 4Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

Modernitas Masyarakat Primitif: Dedikasi Tokoh Pemuda Indonesiadi Daerah Pelosok

Oleh: Al Mukhollis SiagianPeneliti Sosial-Kemasyarakatan

Universitas Negeri Padang

“TIDAK sedikit masyarakat pupus harapan dan mengutuk diri menjadi budak sepanjang generasinya-abadi. Para peja-bat agama dan pejabat Negara tidak peduli dengan mereka, kecuali tenaga dan kekayaan sumber daya alamnya. Jelas ini merupakan penyiksaan luar bi-asa, masyarakat diberikan raga modernitas namun jiwanya dikutuk primitif.”

Segudang fenomena manusia terbuka di depan mata intelek yang ingin tahu ini tumbuh sejauh catatan di peta mer-eka. Mulai dari babakan sosial klasik, neo-klasik, modern, hingga post-modern. Pun tu-juan politik dan ekonomi maju dengan kecepatan yang sama. Rezim penindasan dan pengec-ualian (alienasi) dipasang di wilayah yang luas, sebelumnya dimiliki oleh kelompok atau negara lokal dengan konsekue-nsi pendudukan dan eksploitasi berkelanjutan. Setiap populasi mengadu domba pendatang baru, diusir dan disingkir-kan. Selebihnya, tekanan lebih sedikit dilakukan mulai dari manajemen pemimpin, per-pecahan masyarakat, akulturasi dan penghancuran kapasitas respons melalui penghapusan struktur sosial.

Hal inilah yang melatarbela-kangi bangkitnya teori evolusi. Salah satu aliran pemikiran uta-ma dalam antropologi budaya sebagai hasil dari ide-ide yang muncul pada periode ini. Pada tahun 1855, sosiolog Herbert Spencer menyatakan bahwa masyarakat sebagai organisme hidup, berkembang dari bentuk sederhana ke bentuk kompleks. Tokoh-tokoh perwakilan dari pemikiran ini di antaranya Mor-gan, Tylor dan Lubbock yang luar biasa mengembangkan ske-ma evolutif dengan serangka-ian tahapan dari “kebiadaban” hingga “peradaban” melewati “barbarisme”. Perubahan dari tunggal menjadi kompleks.

Menurut para ahli tersebut, fakta yang tak terhindarkan “malapetaka alami” umat ma-nusia. Baik Tylor maupun Mor-gan menunjuk bahwa manusia “primitif” adalah manusia “be-radab” sebagai anak sampai dewasa dan bahwa evolusi se-bagai proses yang mirip dengan pertumbuhan dan perjalanan dari masa kanak-kanak “kebi-

adaban” hingga dewasa.Populasi “terbelakang” di-

lihat sebagai objek transfor-masi yang tak terhindarkan. Dengan tujuan untuk men-capai masyarakat perkotaan, industri dan pekerjaan ber-bayar, monoteisme, monog-ami, organisasi sosial seperti negara, dan cara berpakaian serta pendidikan orang-orang yang beradab. Primitif tidak dilihat sebagai manusia seutuh-nya dan akibatnya dibenarkan untuk mendominasi mereka, memperlakukan mereka se-bagai objek, menghancurkan, mengeksploitasi dan bahkan mempelajarinya.

Biasanya masyarakat primitif diberi label sebagai “ras infe-rior”, “biadab”, “masyarakat buta huruf” atau “masyarakat sederhana”, istilah-istilah yang sarat dengan nilai-nilai negatif dan warna merendahkan yang tidak dapat disangkal. Dengan demikian, antropologi budaya mengkonsolidasikan status ilmiahnya selama momen se-jarah ketika sebagian besar alam semesta manusia berada di bawah desain beberapa pen-indas dengan kekuatan koersif tinggi dan ketika jutaan indi-vidu dihilangkan dari sumber daya, kepercayaan mereka, dan bahkan hidup mereka.

Sebagian besar dar i k i ta mungkin berpikir bahwa kon-disi masyarakat telah berada pada fase modern di abad XXI, termasuk penulis pada mu-lanya. Namun kita salah besar, bahwasanya masyarakat yang berada didaerah pelosok dan berpikiran primitif masih san-gat banyak di abad XXI ini. Salah satunya adalah masyarakat Desa Sigordang yang terletak di Kecamatan Dolok Sigompulon penghujung Kabupaten Padang Lawas Utara, Sumatera Utara.

Masyarakat Desa Sigordang

Desa Sigordang merupakan desa yang telah berusia lebih dari 50 tahun, terletak paling luar dari Kabupaten Padang Lawas Utara setelah Desa Gotting Bange dan berbatasan dengan Kabupaten Tapanuli Selatan. Butuh waktu jarak tempuh 6-7 jam dari pusat kabupaten. Kondisi jalan amat memprihatinkan, komposisinya terdiri dari bebatuan beberapa kilometer, lumpur beberapa kilometer, dan aspal beton juga beberapa kilometer yang baru dibangun dua tahun ini. Akses untuk sekolah sangat jauh, apal-agi akses untuk internet.

Walau demikian, Desa Sigor-dang sudah merambah moder-nitas era. Dapat dilihat dari in-frastruktur jalan, model bangu-nan, cara berpakaian, dan akses listrik yang telah dimasukkan juga pada dua tahun belakan-gan ini . Namun pemikiran masyarakatnya tetap primitif, satu-satunya yang mereka ke-tahui adalah cara untuk me-langsungkan kehidupan. Tak ada waktu untuk memikirkan anaknya agar melanjutkan pen-didikan. Hal ini tak lain dikar-enakan tidak ada satupun peja-bat agama dan pejabat Negara yang mau mengunjungi mer-eka. Yang pemerintah inginkan dari mereka hanyalah kekayaan alamnya dan seolah-olah nasib penduduknya haram untuk mereka pedulikan. Sehingga masyarakat setempat nampak pupus harapan dan mengutuk dirinya untuk menjadi budak sepanjang generasinya. Jelas, ini merupakan penyiksaan luar biasa, masyarakat diberi-kan raga modernitas namun jiwanya dikutuk primitif.

Oleh karena itu, pada tanggal

18-21 Mei 2021 Tim Dedikasi Sigordang melakukan pengab-dian dengan tema “Giat Kea-gamaan, Giat Pendidikan, Giat Kemasyaratan, dan Giat Pari-wisata” di Desa Sigordang. Tim ini terdiri dari beberapa tokoh muda Indonesia, Al Mukhollis Siagian selaku Presiden Wadah Pejuang Penegak Solusi Politik ( WPPSP), Sorip Hasayangan Harahap Ketua Umum Him-punan Mahasiswa Pemuda Perantau Padang Lawas Utara (HMPP Paluta), Ismail Rambe Fungsionaris Himpunan Ma-hasiswa Islam (HMI) Kota Pa-dang, Muhammad Rofii Lubis Direktur Eksekutif Intelek-tual Padang Club (IPC), Ga-lang Pr imusl im Manur ung Ketua Umum Ikatan Maha-siswa Labuhan Batu (IMLU), Marasi Ritonga Imam Masjid dan Ketua Muda/I Sigordang, Umar Siregar selaku Advokat Batam, Syahnu Simbolon Ak-tivis Lingkungan, Azhari Rambe Pegiat Par iwisata, Rusman Rambe, Usman Syarip Siregar Relawan Edukasi Masyarakat Pelosok, Syarif Rambe Pegiat

Pendidikan, Ilal Basri Munthe Pegiat Ekonomi Maysarakat, Muhammad Saipul Bangun Ha-sibuan Pengamat Politik Desa, Ali Tahan Rambe Pengamat Hukum Tata Negara, Yusril Ma-henra Hasibuan Aktivis Ling-kungan, Jakfar Nasution Aktivis Lingkungan, dan Umar Rambe Pegiat Keagamaan.

Tim Dedikasi Sigordang yang dipimpin oleh Sorip Hasayangan Harahap selaku Ketua Umum HMPP Paluta memberikan empat program yang bersahabat den-gan masyarakat. Program per-tama adalah keagamaan dengan mengajari anak-anak mengaji yang dipimpin oleh Muhammad Rofii Lubis, Pengajian nilai-nilai Islam bersama masyarakat yang ditutun oleh Syahban Siregar, dan membuka Sholat Jum’at (21 Mei 2021) di imami Marasi Ritonga. Masyarakat Desa Sig-ordang beragama Islam namun tak pernah mengadakan sholat Jum’at sepanjang tahun dikar-enakan minimnya pengetahuan. Kedua, program kemasyarakatan dipimpin oleh Marasi Ritonga dengan membersihkan pekaran-

gan masjid, mendirikan mimbar khatib Jum’at, dan olahraga ber-sama masyarakat.

Program ketiga adalah pen-didikan yang dipimpin Al Muk-hollis Siagian melaui Nonton Bareng Film Kependidikan ber-sama masyarakat, khususnya anak-anak. Al Mukhollis Sia-gian menyampaikan bahwa “pendidikan merupakan ke-wajiban setiap manusia, hak anak adalah memperolehnya tanpa kecuali, dan dilarang keras orang tua mendzalimi anak apabila melarang anaknya untuk bersekolah. Jangan takut dengan biaya sekolah, kami siap membatu!” Dan terakhir adalah program pariwisata. Desa Sigor-dang memiliki tiga potensi besar untuk destinasi wisata, yaitu air terjun, Dua Batu Ordang (Sigor-dang), dan pemandangan dari puncak. Namun program keem-pat ini masih menjadi PR bagi tim. Berdasarkan proyeksi tim, Desa Sigordang bisa mengalah-kan keindahan Nagari Pariangan yang diobatkan sebagai Desa Terindah Dunia, terletak di Su-matera Barat.(*)

Hambatan PJJ di Masa Pademi Covid-19

Oleh: Ine PrasinthaKader Ikatan Mahasiswa

Muhammaditah ITB AD Jakarta

TIDAK terasa sudah setahun sejak dinyatakan oleh Presiden Joko Widodo kasus pertama Covid-19 pada 13 maret 2020, m e m b u a t s e k o l a h , k a n t o r, dan universitas dirumahkan. Banyak sektor kehidupan yang lumpuh, termasuk bidang pen-didikan. Negara berkewajiban mencarikan solusi demi ke-berlangsungan pendidikan agar proses pembelajaran tidak terhenti. Mulai Senin, 16 Maret 2020 hingga saat ini, kegiatan belajar mengajar tidak lagi ber-langsung dengan tatap muka di sekolah, melainkan dengan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Peserta didik belajar dari ru-mah dengan bimbingan dari guru dan orangtua. Kegiatan Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (UASBNBK) yang seharusnya diselenggarakan tiga hari mu-lai tanggal 16-18 Maret 2020 di-batalkan. Pihak sekolah mau-pun madrasah mulai mengatur strategi pembelajaran yang tepat untuk menghadapi masa pandemi. Pada awal pandemi, media (aplikasi) yang diguna-kan untuk pembelajaran dar-ing adalah WhatsApp, namun seiring dengan berjalan nya waktu banyak aplikasi pembe-lajaran yang digunakan seperti Google Classroom, Edmodo, Youtube, dll.

Tidak banyak juga guru yang menggunakan aplikasi Googgle Meet ataupun Zoom untuk melakukan penjelasan terkait materi yang diberikan, namun tidak semua siswa memahami nya karena banyak siswa yang tidak memperhatikan guru nya saat menjelaskan dan juga ban-yak siswa yang terganggu den-gan suasana di rumah nya yang terkadang berisik atau gaduh. Aplikasi Whatsapp mempunyai kelebihan relatif murah dalam pemakaian kuota internet dan hampir semua orangtua Pe-serta didik sudah mengenalnya dibandingkan dengan google classrom dan lainnya. Kekuran-gannya antara lain video grup

WhatsApp hanya bisa diikuti oleh delapan orang, sehingga tidak bisa digunakan untuk pembelajaran langsung yang maksimal. Selain itu, aplikasi ini juga tidak efektif untuk tempat pengumpulan tugas peserta didik, sehingga perlu dicari al-ternatif yang lain.

Kemendikbud menayangkan sebuah program Belajar dari Rumah (BDR) untuk anak SD (Sekolah Dasar) yang disiar-kan TVRI pada pertengahan bulan April 2020. Program ini diisi dengan berbagai tayangan edukatif dan menyenangkan sebagai alternatif pembelajaran bagi peserta didik, orangtua, dan guru. Kelebihannya peserta didik tinggal menonton dari TVRI didampingi orangtuanya untuk meringkas materi yang disampaikan. Kekurangannya adalah tidak semua peserta didik di rumahnya ada televisi, ada juga yang mempunyai tele-visi, tapi tidak dapat menang-kap siaran TVRI, kemudian jadwal penayangannya kadang berubah dan tidak mencakup semua mata pelajaran, sehingga masih perlu dicari alternatif aplikasi yang lain

Seperti yang dijelaskan diatas, karena PJJ berlangsung secara online dan di rumah, tak jarang banyak anak yang menjadi tidak disiplin saat belajar. Seperti saat sedang berlangsung nya kegiatan belajar mengajar di

zoom meeting atau google meet banyak yang off camera untuk bermain hp, makan, dan yang lebih parah adalah tidur. Selain itu, tak adanya pengawasan dari guru dan mengharuskan siswa untuk mempelajari materi se-cara online, mengerjakan tugas mandiri, hingga mengunduh materi sendiri juga jadi kendala yang harus dihadapi. Itu dia yang membuat siswa/ mahasiswa banyak yang malas mengerja-kan tugas yang diberikan bapak

atau ibu guru maupun dosen, dikarenakan tidak memahami materi yang diberikan. Un-tuk siswa AD (Sekolah Dasar) mengatasi rasa bosan dengan kontrol diri sendiri bukanlah hal mudah bagi siswa, sehingga diperlukan pengawasan orang tua ketika PJJ.

Selain itu, siswa juga harus menghadapi gangguan eksternal lainnya selama di PJJ di rumah misalnya ketika orang tua me-minta bantuan mengerjakan

pekerjaan rumah, atau mem-bantu orang tua berjualan.Hal seperti itu bumembuat anak sulit fokus pada materi pelajaran.

Kendala lain yang dihadapi adalah keterbatasan SDM (Sum-ber Daya Manusia) keterbatasan sarana prasarana seperti laptop atau HP yang dimiliki orangtua peserta didik, kesulitan akses in-ternet, kondisi listrik yang tidak stabil, dan keterbatasan kuota internet yang bisa disediakan oleh orangtua.(*)

TANGERANG POS 5Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

DICARI TENAGA ADMIN Pria/Wanita Max 25 Thn, Pendidikan SMA/SMK/S1 Sedera-jat, Domisili Tangsel dan sekitarnya, Harap kirim Lowongan ke “Toko Zam Zam Grosir Pamulang”, Jl. Benda Raya B4/20 Pamulang Tangerang Selatan , Hub. Ibu Devi (WA) 081374313837 30-03-21

HILANG AJB NO.1207/JB/AGR/1986 Persil 36.b.II Kohir .C 2358 Kel.Pondok Jagung Rt.012/Rw.08, Kec, Serpong,Tangsel Luas 4711m2 An. Moh.Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.51/JB/AGR/1988 Persil 36.d.II Kohir .C2052Kel. Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas 884m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.206/JB/AGR/1986 Persil 36.d.II Kohir .C 2343 Kel.Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas 2640m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

HILANG AJB NO.207/JB/AGR/1986 Persil 36.d.II Kohir .C 2343 Kel. Pondok Jagung Rt.012/Rw.08,Kec, Serpong,Tangsel Luas

2343m2 An. Moh Amin Arif Nur 09-06-21

TELAH HILANG BPKB MOBIL Ford New Fiesta Trend 1.5 A/T tahun 2013, Plat: B 1136 SVI, No. Rangka: MNB8XXARJ8DD19771, No. Mesin: UEJDDD19771, Nama pemilik: Wedha Andana 08-06-21

HLG AJB No.2240/JB/AGR/1992 An.Juanda Sagala,LT:200m2, Kp.Maruga Rt.05/09 Kel.Ciater 07-06-21

TELAH HILANG AJB no 289 /2006 luas tanah 130 M2, an Siswadi Kp Sarimulya Kelurahan Setu Kec Setu. 04-06-21

HLG AJB NO 200/JB/AGR/1994 an Mae-saroh L 100m Ciater-Tangsel 03-06-21

HLG AJB NO.1132/2018 A/N. Rantih BT. Ranim, Ls 100 m2, Kp.Maruga Rt.03/08 Kel.Ciater 31-05-21

KEHILANGAN AKTE HIBAH no 0612/2018 luas 150 m atas nama Mutar alamt Ciater-Tangsel 27-05-21

TLH HLG SHM NO 162/1976 an Drs Ach-madi luas 1655M2 Kel Ciater kec Serpong-Tangsel 27-05-21

LOWONGAN KERJA OTOMOTIFTELAH HILANG SERTIPIKAT Tanah No SHM 03398 luas: 267M2, an. Yohanes Dicky Suparwanto NIB 28.04.15.09.02782, Kelurahan Pondok Karya, Pondok Aren Kota Tangsel 25-05-21

TELAH HILANG Akta Jual Beli No 497/J/B./Agr/1979 Luas : 285 M2 An : Drs.H.Edi Suhandi.MA Di perkirakan hilang pada bulan Maret tahun 2021 di sekitar kompleks Depag lama A-20 .Jl.Gurame III Rt.001/007 Kel. Bambu Apus ,Kec.Pamulang TangselPelapor : H.Ruslan Sudjaja, SH 29-04-21

TELAH HILANG AJB No 740/2013 tang-gal 12 Juni 2013, luas 332M2, Letak Desa Mekarwangi, Kec Cisauk, Kabupaten Tangerang, an Dwi Arum Sari. 23-04-21

TELAH HILANG AJB No.0233/2018 A/n. MURSALIH, Luas : 160 m2, alamat Kp. Ciater Barat Rt.06/02 Kel. Ciater 21-04-21

TELAH HILANG BPKB sepeda motor Honda Supra X B 6806 NKE an Su-wondo Noka MH1JB51156K518468Nosin JB51E-1514809 12-04-21

TELAH HILANG SURAT TANAH Akte Jual Beli (AJB) No. 486/2011 Luas: 565 M2 A/n. TABAR No. Persil 40.a Blok. 004, yang

dikeluarkan PPAT. Kec. Teluk Naga Kab. Tgr, Ltk. Tanah Desa Bojong Renged Kab. Tangerang. 07-04-21

HILANG AJB NO.0630/2018 A/n. Jaelani Luas : 131 m2, alamat Kp. Maruga Rt.11/09 Kel. Ciater 06-04-21

HILANG AJB TANAH TN.Icon No.355/Serpong/1996 Luas 300m2 Tahun 1996 Kp. Muncul Rt.011/03 Desa Setu Kec. serpong Kab.Tangerang 31-03-21

HILANG BPKB HONDA BEAT an Nia Tania nopol AB 6626 IT Noka MH1JFT116-FK057564 nosin JFT1E1057520 30-03-21

TELAH HILANG BPKB MOBIL B 2493 SBV TAHUN 2012 ATAS NAMA ASTIA ANGELIA HUTAJULU DENGAN NOMOR RANGKA MESIN TSJACL34193 25-03-21

TELAH HILANG AJB NOMOR 12/1996 LUAS 150M2 A.N. SAIN B SAAN KEL CIATER KEC SERPONG KOTA TANGSEL. 25-03-21

HILANG AJB TANAH No. 03.659.637.AA Luas : 100M² Tahun 2011 Tgl.5 Maret 2021, A.N Sri Susilowati Kp.Buaran Rt.06/02 Buaran Serpong Utara Tangerang Selatan

15-03-21

HILANG AJB TANAH No. 03.659.637.AA Luas : 100M² Tahun 2011 Tgl.5 Maret 2021, A.N Sri Susilowati Kp.Buaran Rt.06/02 Buar-an Serpong Utara Tangerang Selatan 12-03-21

TELAH HILANG AJB No.2005/1998 Luas Tanah 400 M2 a.n. EVIY RULIYANTO lokasi KP. Tanah Sewan, Bakti Jaya, Setu, Tangsel Bagi Yang Menemukan Hub. Fajar HP.085778455540 10-03-21

TELAH HILANG BPKB KR 2 Honda vario tahun 2010 warna Violet Silver No Pol. B-6293-VBW, Noka : MH1JF3111AK201093, Nosin : JF31E0199944, An. Jakaria 05-03-21

TELAH HLG BPKB Nopol A1019 Zy. Nosin DJ28270 a/n Siti Surti 04-03-21

KEHILANGAN AJB NO.450/1997, seluas +/- 100 M2 A.n. SUKIRMAN Kp. Buaran Rt.002 /003 Kel. Buaran Kec. Serpong Kota Tangsel 25-02-21

DIJUAL RUMAH TIPE 36/84 di Puri Husada Agung Gunung Sindur. 2 lantai. Lantai 1 : 2 KT dan 2 KM. Lantai 2 : 2 KT dan 1 KM. Harga Rp. 500 juta (nego). Hubungi 085210068557. 29-02-21

AKAN DIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL.: B 3528 CGN, A 6891 ZF, B 3945 CSV, B 6742 CUH, B 6972 CVS, B 6331 GVG, B 6938 GRG, B 3050 CBD, B 3777 CIV. OLEH PT. KB FINANSIA MULTI FINANCE CABANG KUTABUMI. UNTUK INFO HUBUNGI (021) 59319278

AKAN DIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL. : A 5052 YT, A 5418 ZO, A 6873 XJ. OLEH PT KB FINANSIA MULTI FINANCE CABANG KUKUN RAJEG. UN-TUK INFO HUBUNGI (021) 22297982

ADIJUAL UNIT SEPEDA MOTOR DENGAN NOPOL.: B 6570 VIW, B 6874 WEJ, B 4844 NCE, B 4874 BEH, B 3319 PDR, B 3627 BVC, B 6123 VFE, B 6255 VLR, B 4201 BGL, B 3066 SSW. OLEH PT. KB FINANSIA MULTIFINANCE CABANG CILEDUG TELP. 021-732637 – 29041550

DIJUAL UNIT MOBIL DENGAN NOPOL. : B 1669 CMZ. OLEH PT. KB FINANSIA MULTIFINANCE CABANG CILEDUG TELP. 021-732637 – 29041550

KEHILANGAN

DIJUAL

TANGERANG-Pemerintah Ka-bupaten (Pemkab) Tangerang bekerjasama dengan Dinas Ke-sehatan (Dinkes) Provinsi Ban-ten dan Astra Group, menggelar vaksinasi massal bagi lansia dan tenaga kependidikan. Sebanyak 10 ribu dosis vaksin disiapkan saat kegiatan yang berlangsung di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan itu pada Selasa (8/6).

Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar di sela-sela kunjungan-nya mengatakan, acara terse-but berlangsung selama dua hari dan di hari pertama antu-sias masyarakat cukup tinggi. “Alhamdulillah pada hari ini (kemarin,red) bisa dilihat cu-kup tinggi. Kita coba atur semua masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi. Semoga Kabupaten

Tangerang bisa mempercepat proses dan program vaksin yang diinisiasi baik Dinkes Provinsi Banten maupun Kementerian kesehatan,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, bupati mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak ter-utama kepada Dinkes Provinsi Banten dan Dinkes Kabupaten Tangerang serta Astra yang telah mempersiapkan tenaga medis un-tuk melaksanakan vaksinasi ini.

Sementara Kadinkes Provinsi Banten, Ati Pramudji Hastuti menerangkan, apa yang dilak-sanakan untuk mempercepat pemutusan mata rantai virus co-rona Covid-19 dan mempercepat capaian vaksinasi tingkat Provinsi Banten sesuai dengan target yang diharapkan.(net/cmb)

Pemkab Tangerang Siapkan 10 Ribu Vaksin untuk Lansia dan Tenaga Pendidik

VAKSIN. Seorang tenaga pendidik di Kabupaten Tangerang sedang divaksin Covid-19 di ICE BSD, Kecamatan Pagedangan pada Selasa (8/6).

TANGERANG-Masih tingginya angka pandemi virus corona atau Covid-19 membuat KONI Kabupaten Tangerang melakukan upaya preventif untuk menanggulanginya. Salah satunya dengan berupaya menciptakan lingkungan kerja yang sehat di sekretariat yang berada di GOR Indoor Stadium, Sport Center Kelapa Dua.

Selain menerapkan 5 M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, serta membatasi mobilisasi dan interaksi di ling-kup kantor, pihak KONI juga rutin menggelar tes swab antigen. Tes ini untuk mengetahui lingkungan kerja di KONI Kabupaten Tangerang selalu terkontrol kesehatannya.

Terbaru, tes dilaksanakan pada Senin (7/6). Sekira 30 staf dan pengurus yang rutin hadir, mengikuti tes yang dipimpin tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tangerang dan dikomandoi Kepala PKM dr David Setiawan. Hasilnya semua dinyatakan non reaktif.

“Minimal kita melakukan tes swab antigen enam bulan sekali dan Alhamdulillah dari beberapa kali tes yang kita lakukan sekarang, staf dan pengurus dalam kondisi sehat dan non reaktif Covid-19. Itu membuktikan kita bisa menjaga kualitas lingkungan kerja yang sehat,” jelas Ketua Umum KONI Kabu-paten Tangerang, H. M Komarudin.

Hal tersebut sangat penting dilakukan KONI Kabupaten Tangerang mengingat banyak agenda kegiatan yang harus dilakukan dalam kurun waktu enam bulan ke depan. Di mana butuh kesiapan staf dan pengurus KONI, bukan hanya dalam hal pelaksanaannya namun memastikan pelaksanaannya staf dan pengurus dalam kondisi sehat serta terbebas dari virus corona

“Agenda yang harus kita persiapkan adalah Porkab V Tangerang yang dicanangkan pada November. Sebelumnya, kami juga ingin melakukan monitoring atlet yang dipersiapkan menghadapi PON dan Porprov VI Banten,” tukasnya.(cmb)

TANGERANG-Masa jabatan Direktur Utama (Dirut) Perusaha-an Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Benteng ( TB) Sumarya dikabarkan akan berakhir 12 Juni 2021 ini. Jelang kepemim-pinannya usai, anggota Komisi III DPRD Kota Tangerang memberi sejumlah catatan.

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Tangerang, Anggiat Sitohang mengatakan, ada beberapa analisi bagi PDAM TB. Terutama, terkait sejumlah wilayah yang belum da-pat menikmati pasokan air bersih.

“Jadi zona dua dan tiga yang menjadi perhatian kita yang sampai sekarang belum ada pro-gres,” ujarnya kepada wartawan, Selasa (8/6).

Diketahui, sekarang PDAM TB baru dapat melayani warga Kota Tangerang di zona satu yang meliputi Benda, Batuceper, Ne-glasari dan Cipondoh. Sementara yang belum terlayani di zona dua ada Periuk, Jatiuwung, Cibodas, Karawaci, Tangerang. Kemudian zona tiga di Larangan, Karang Tengah, Pinang dan Ciledug,

masyarakatnya masih belum menikmati air bersih dari PDAM TB Kota Tangerang. “Yang zona dua dan tiga yang seharusnya menjadi tanggung jawab PDAM TB. Harusnya mereka bangun perpipaan di sana kan. Biar ter-layani,” ucapnya.

Komisi III DPRD Kota Tangerang kata Anggiat, sebenarnya sudah mendorong PDAM TB untuk membangun jaringan perpipa-an di wilayah tersebut dalam dengar pendapat (hearing). Na-mun, PDAM TB beralasan be-

lum memiliki dana. “Terus juga katanya masih fokus dengan kerja sama dengan PT Moya yang zona Batuceper itu (zona satu),” ungkapnya.

Dia melanjutkan, untuk se-mentara warga di zona dua dan tiga mendapat pasokan air bersih dari swasta. Dan sebagian lagi dari PDAM Titra Kerta Raharja yang jaringan pipanya memang terdapat di wilayah itu.

“Kami minta mereka bikin intek sendiri. Kalau PDAM Kerta Raharja tidak mau memberatkan

perpipaan yang melewatkan kota Tangerang, ya dibarengin aja pipanya. Kota Tangerang kan banyak uangnya, dari pada jadi Silpa (Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran),” tuturnya.

Kemudian, catatan berikutnya yakni terkait pelayanan PDAM TB yang belum maksimal. Terutama pada saat terjadi masalah pipa bocor. “Ya yang jelas pelayanan ke masyarakat yang MBR nya ja-ngan terganggu jika terjadi keru-sakan pipa bocor. Harus cepat aksi, minimal sediakan truk air

dengan cepat,” tegasnya.Terpisah, salah satu sumber

dari internal PDAM TB membe-narkan kalau tanggal 12 Juni nanti jabatan Dirut PDAM Sumarya akan berakhir. “Iya, tanggal 12 Juni besok habis masa jabatan-nya,” terangnya.

Sementara, awak media yang men coba mengonfirmasi hal ter-sebut ke Sumarya dan Asisten Ma najer Humas PDAM TB Indra Gunawan, hingga berita ini dibuat tidak menjawab pesan yang dikirim wartawan.(ifn/mde/cmb/bnn)

DPRD Sebut Masih Ada Daerah yang Belum Menikmati Air BersihJabatan Dirut PDAM TB Segera Berakhir

TANGERANG-Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus ber-upaya meningkatkan geliat per-ekonominan masyarakat yang tergabung dalam komunitas Usaha Mikro Kecil dan Mene-ngah (UMKM). Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan menambah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) melalui program pelatihan di seluruh kecamatan

se-Kota Tangerang.Walikota Tangerang, Arief R Wis-

mansyah, menyambangi salah satu kelurahan yang menggelar pelatih-an pengemasan produk UMKM bagi masyarakat yang menggeluti usaha jual beli baik makanan mau-pun produk dalam kemasan.

“Kemasan yang menarik akan menambah nilai jual dari produk yang bapak ibu tawarkan,”ujarnya,

Selasa (8/6), saat mengunjungi kegiatan pelatihan di kantor Kelu-rahan Tajur, Kecamatan Ciledug.

Pasalnya, kemasan merupakan hal pertama yang dilihat dari konsumen saat akan membeli produk. Jadi, dengan dilaksana-kannya acara ini bagi pelaku UMKM, akan semakin mening-katkan kualitas dari setiap produk unggulan khas Kota Tangerang

terlebih di tengah persaingan penjualan secara daring.

“Selama pandemi virus corona atau Covid-19, penjualan produk melalui online grafiknya terus meningkat,” tuturnya.

Selain pelatihan pengemasan dia juga mengunjungi pelatihan fotografi produk UMKM yang berlangsung di kantor Kelurahan Paninggilan Utara.

Pemkot Tangerang Gelar Pelatihan Bagi Pelaku UMKM

BNN

MASUKAN. Walikota Tangerang, Arief R Wismansyah, tampak sedang memberikan masukan dan penjelasan saat menyambangi salah satu kelurahan yang menggelar pelatihan pengemasan produk UMKM.

“Tentunya setiap produk harus punya unique selling point agar terus dibeli masyarakat,” pung-kas Arief.

Sebagai informasi, kegiatan pelatihan bagi UMKM berlang-

sung di setiap kantor kelurahan dengan berbagai materi pelatih-an, di antaranya pelatihan fo-tografi, desain kemasan, digital marketing hingga budidaya ikan.(mde/cmb/bnn)

KONI Ciptakan Lingkungan Kerja Yang Sehat

POS BANTEN 6Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

PANDEGLANG-Yayasan Pen-didikan Islam (YPI) Babunnajah, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, kini memiliki pon-dok pesantren perguruan tinggi yang diberi nama Ma'had Al-Ja'miah.

Ma'had Al-Jami'ah akan difung-sikan sebagai pondok bagi maha-siswa dalam rangka pening katan mutu. Melalui Ma'had Al-Ja'miah para mahasiswa akan mengikuti kaderisasi yang diharapkan bisa melanjutkan pendidikan ke jen-jang yang lebih tinggi, yakni pro-gram magister dan doktoral.

Ketua YPI Babunnajah, Aman Sairi mengatakan, program Ma'had Al-Jami'ah sebagai salah satu wadah untuk mencetak mahasiswa yang unggul. Selain mampu menerapkan ilmu di kampus dan kaderisasi ke jen-

jang yang lebih tinggi. Selain itu dibekali dengan pendidikan agama dan life skill.

"Ma'had Al-Jami'ah dijadikan tempat kaderisasi mahasiswa yang disiapkan untuk bisa melan-jutkan ke jenjang yang lebih ting-gi, yakni program magister hingga doktoral. Bahkan ke depan kita akan dikerjasamakan dengan perguruan tinggi, baik dalam negeri maupun luar negeri untuk meningkatkan mutu mahasiswa," ujar Aman Sairi, dalam acara halal bihalal dan peresmian Ma'had Al-Jami'ah di YPI Babunnajah, Selasa (8/6).

Sementara, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Banten, Nanang Faturohman mengatakan, untuk meningkatkan mutu pendidikan bukan hanya tugas pemerintah,

tetapi juga tugas semua pihak termasuk masyarakat, swasta dan lainnya.

Menurutnya, YPI Babunnajah menjadi pionir dalam mema-jukan dunia pendidikan di Ka-bupaten Pandeglang, bahkan di Indonesia.

"Pembangunan Ma'had Al-Jami'ah itu syaratnya cukup berat dan Babunnajah bisa melakukan-nya, bahkan pembangunan ini dilakukan mandiri. Kami mengu-capkan terima kasih dengan terwujudnya Ma'had Al-Jami'ah, saya harap Ma'had ini bisa mela-hirkan generasi berkualitas yang cinta terhadap agama, bangsa, dan negara," ujar Nanang.

Ketua DPRD Kabupaten Pan-deglang, Tb Udi Juhdi yang tu-rut hadir dalam acara tersebut, mengatakan bangga bisa menjadi

salah satu lulusan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babunnajah pada 2013 lalu.

"Saya masih ingat waktu saya di Babunnajah, kampus kita masih numpang di atas rel dan saat ini sudah pindah ke Desa Cimedang di atas lahan tujuh hektare," ujar Sekretaris DPC Gerindra Pandeg-lang ini.

Udi mengajak, seluruh tenaga pendidik di YPI Babunnajah untuk selalu meningkatkan kom-petensi. Tujuannya agar terjadi peningkatan mutu pendidikan dalam menghadapi tantangan zaman.

"Semoga Babunnajah mampu mencetak sarjana yang berkuali-tas dan berintelektual. Saya bangga menjadi bagian dari keluarga besar Babunnajah," pungkasnya.(rie)

Tingkatkan Mutu Pendidikan, YPI Babunnajah Menes Resmikan Ma’had Al-Ja’miah

ARI SUPRIADI/TANGSEL POS

TANDATANGANI PRASASTI. Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Banten, Nanang Faturohman, menandatangani prasasti peresmian pondok pesantren perguruan tinggi Ma’had Al-Jami’ah di YPI Babunnajah, Selasa (8/6). Ma’had Al-Jami’ah akan difungsikan sebagai pondok bagi mahasiswa dalam rangka peningkatan mutu.

PEMERINTAHAN

PANDEMI

Pemkab Pandeglang dan Untirta Teken MoU

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Pandeglang memba-ngun kerja sama dengan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Kerja sama yang dibangun itu untuk pengembangan bidang pendidikan, pelatihan, penelitian, jasa konsultasi, pe-nguatan sistem inovasi daerah, pengembangan sumberdaya, kajian ilmiah, dan bidang lainnya yang dipandang relevan.

Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan untuk kemajuan Pandeglang.

"Potensi kita banyak, sayang jika tidak dikembangkan. Saya harap kerja sama ini menjadi solusi dalam pengembangan daerah," ungkap Bupati Irna usai penandatanganan Memo-randum of Understanding (MoU) di Kampus Untirta, Palima, Kota Serang, Selasa (8/6).

Kata dia, salah satu core business (bisnis inti) Kabupaten Pandeglang salah satunya di bidang pertanian. Dengan adanya kerja sama ini diharapkan bisa ada kajian yang dikembangkan di bidang tersebut.

"Kami harap petani kami bisa lebih maju dan ada peningkat-an produktivitas," imbuhnya.

Rektor Untirta, Prof Fatah Sulaiman mengatakan, pihaknya akan menjaga kepercayaan yang diberikan oleh Pemkab Pandeglang untuk kesepakatan yang dibangun dalam sebuah kerja sama.

"Kita punya tanggung jawab moral yang sama, akademisi kita siap membantu terkait kajian ilmiah dan identifikasi potensi di Kabupaten Pandeglang," katanya.(rie)

ISTIMEWA

KERJA SAMA. Bupati Pandeglang, Irna Narulita bersama Rektor Untirta, Prof Fatah Sulaiman, menunjukkan nota kesepahaman (MoU) di Kampus Untirta, Palima, Kota Serang, Selasa (8/6). Pemkab Pandeglang bersama Untirta menjalin kerja sama untuk pengembangan bidang pendidikan, pelatihan, penelitian, jasa konsultasi, penguatan sistem inovasi daerah, pengembangan sumberdaya, kajian ilmiah, dan bidang lainnya yang dipandang relevan.

Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Tinggi

ANGKA kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Lebak, cukup tinggi hingga mencapai 3.619 orang dari warga yang terkonfirmasi positif 3.366 orang.

"Kami bekerja keras agar semua pasien corona sembuh, " kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak, Firman Rahmatullah, seperti dikutip dari Antara Banten, Selasa (8/6).

Satgas Covid-19 Kabupaten Lebak terus mengoptimalkan pe-layanan tes usap atau swab antigen gratis untuk mendeteksi pe-nyebaran Covid-19. Apabila ditemukan positif terpapar Covid-19 maka dilakukan isolasi mandiri juga dirujuk ke RSUD Banten.

Pelayanan tes usap gratis melalui puskesmas-puskesmas, pembantu puskesmas dan pos kesehatan desa setempat. Peng-optimalan tes usap itu dinilai sangat efektif untuk penyembuh-an pasien juga tidak menularkan kepada orang lain, karena mendapat pengobatan dan perawatan medis.

Angka kesembuhan pasien Covid-19 sampai Jumat (5/6) mencapai 3.619 orang dari warga yang terkonfirmasi positif 3.366 orang. Sedangkan warga yang masih menjalani isolasi dan perawatan medis 186 orang atau sekitar 96 persen pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Sementara itu 67 orang dilaporkan meninggal dari dua hari sebelumnya 65 orang. Selama ini, Kabupaten Lebak masuk kategori zona kuning dengan tingkat penyebaran sangat ren-dah di Banten.

"Kami minta warga dapat mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan," katanya.(rie/net)

Upah Tukang Salar Pasar Dinilai Tidak Masuk AkalDibayar Rp 200.000 per Bulan

PANDEGLANG-Dalam sepekan terakhir Komisi II DPRD Kabu-paten Pandeglang melakulan monitoring, salah satu temuan dalam monitoring itu adalah minimnya honor yang diterima pegawai salar pasar pada Dinas Perindustrian Perdagangan Pasar dan ESDM. Sekitar 66 honorer menerima honor Rp 200.000 atau imbalan memungut retribusi di sejumlah pasar tradisional yang menjadi kewenangan Dispe-rindag dan ESDM.

Padahal, petugas salar ini men-jadi ujung tombak bagi Pemkab Pandeglang dalam optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor perdagangan.

“Sepekan terakhir kemarin

Komisi II menjalankan fugsi pengawasan terhadap pasar yang merupakan bagian dari tugas Dinas Perindustrian dan Perda-gangan. Kami mencatat sejumlah temuan antara lain honor atau upah petugas salar yang hanya Rp 200.000 per bulan. Sangat tidak masuk akal,” kata Ketua Komisi II DPRD Pandeglang, Agus Sopyan, Selasa (8/6).

Agus menyatakan, rendahnya honor atau upah petugas da-pat menurunkan semangat salar pasar dalam memungut retribusi dari pedagang sekaligus berpo-tensi kebocoran retribusi.

“Peningkatan honor dan ke-sejahtraan petugas pasar wajib dilakukan. Kebocoran retribusi

juga harus diantisipasi dengan adanya inovasi misalnya pakai elektronik retribusi,” ungkap politisi PKS ini.

Temuan lain yang didapat Komisi II adalah keberadaan pasar yang belum memberikan kontri-busi nyata terhadap PAD. Agus mencontohkan, capain PAD pasar oleh Disperindag dan ESDM pada 2020 hanya di kisaran 84 persen atau tidak sesuai target.

“Masalah ini menjadi perhatian Komisi II untuk mengawal agar 2021 dapat sesuai target di kisar-an Rp 2,3 miliar,” tandasnya.

Anggota Komisi II, Anton Khaerul Syamsi mengatakan, keluhan akan minimnya sarana dan prasarana pasar ditemukan DPRD.

“Perhatian pemda terhadap rehabilitas pasar masih ren-dah karena banyak pasar yang rusak sarana dan prasaranya tidak mendukung. Kami harap Indagpas untuk menindaklan-juti temuan-temuan tersebut dan serius mendorong pencapaian target PAD,” kata politisi senior dari Partai Golkar ini.

Khusus untuk pasar baru di Kecamatan Cibaliung, kata Anton pihaknya mendorong agar segera diurus proses pelepasan hibah-nya dari Kementerian Perdaga-ngan ke pemerintah daerah.

“Selama hibahnya tidak diurus, pengelolaan Pasar Baru Cibaliung tidak akan maksimal. Kami harap pihak terkait mengurus pelim-

pahan aset ini ke kementrian.”Sementara itu, Kabid Pena-

taan dan Pengembangan Pasar Disperindagpas Pandeglang, Abdul Haris tidak menyangkal temuan-temuan Komisi II saat monitoring.

“Pasar memang masih terken-dala sarana sehingga capaian PAD juga tidak 100 persen. Dita-mbah lagi dua tahun kemarin ada pandemi Covid-19,” jelasnya.

Soal honor petugas salar pasar, Haris menyatakan honor yang diberikan berasal dari APBD Pandeglang kepada 66 pegawai honorer.

“Kalau dibandingkan dengan UMK (upah minimum kabupa-ten) memang tidak sesuai. Kami

juga mendorong penyesuaian honor namun itu kan tergantung kemampuan APBD yang ada,” kata Haris.

Terkait Pasar Baru Cibaliung menurut Haris hibah dari Ke-menterian Perdagangan masih diurus.

“Hibahnya sedang kami urus. Hal ini sedikit terkendala karena kami tadinya ingin melakukan perubahan pasar agar fungsunya maksimal. Pasar Rakyat itu kan berdekatan dengan pasar yang ada sehingga merubah suasana supaya menarik misalnya los-losnya dibuka atau ada alternatif lain. Tadinya mau jadi pasar agro khusus buah-buahan,” pungkas-nya.(rie)

PANDEGLANG-Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kelurahan Babakan Kalanganyar Kecamatan Pan-deglang, melakukan penyem-protan disinfektan ke sejumlah fasilitas umum hingga sarana ibadah, Selasa (8/6). Disinfeksi dilakukan untuk mencegah pe-

nyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat.

Lurah Babakan Kalanganyar, Edi Suhaedi mengatakan, ke-giatan penyemprotan disinfektan difokuskan di seluruh sarana umum yang banyak dikunjungi oleh warga. Mengingat pandemi Covid-19 belum dapat ditentukan

kapan akan berakhir."Tempat yang menjadi sasaran

penyemprotan adalah musala, sekolahan, dan rumah-rumah warga," ujarnya.

Kegiatan tersebut, kata dia, rutin dilaksanakan sebagai tin-dak lanjut dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat

(PPKM) di tingkat RT dan RW. "PPKM yang kami terapkan itu

mulai dari penyemprotan disin-fektan, operasi masker, sosialisasi prokes (protokol kesehatan) agar masyarakat untuk menjauhi keru-munan dan mobilisasi," jelasnya.

Terpisah, Camat Pandeglang, Melly Dyah Rahmalia mengata-

kan, penyemprotan disinfektan tersebut untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.

"Dengan penyemprotan di-sinfektan ini sebagai pencegahan supaya tempat publik bisa diste-rilkan. Dan warga lebih nyaman beraktivitas dan bisa terbebas dari Covid-19," ujarnya.

Menurutnya, petugas Satgas Covid-19 di tingkat kelurahan ru-tin melakukan pencegahan Covid-19 dengan menerapkan PPKM.

"PPKM berskala mikro di se-tiap kelurahan sudah berjalan. Tujuannya, untuk mencegah pe-nyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat," pungkas Melly.(rie)

Musala Hingga Sekolah di Pandeglang Disemprot Disinfektan

SERANG-Kasus penyiraman air panas yang dilakukan isteri ter-hadap suami di Kampung Bing-kuang, Desa Teras, Keca matan Carenang, Kabupaten Serang, akhirnya berujung damai. Hal itu setelah pihak suami datang ke kantor polisi untuk mencabut laporan terhadap istrinya.

Kapolsek Carenang Iptu Samsul Fuad membenarkan jika kasus penyiraman air panas yang di-lakukan oleh Sukriah (31) ter-hadap suaminya Sopan Sopian (38) sudah diselesaikan secara kekeluargaan tanpa ada tun-tutan apapun dari pihak ke luar ga

korban."Diselesaikan secara musyawa-

rah. Korban (Sopan Sopian, red) beserta keluarganya datang ke polsek untuk tidak melanjutkan proses hukum dan sudah men-cabut laporannya," kata Kapol-sek kepada awak media, Selasa (8/6).

Menurut Kapolsek, laporan itu dicabut karena pihak istri telah minta maaf dan pertimbangan anak-anaknya masih kecil dan butuh kasih sayang orang tua. Se-hingga, hasil mediasi disepakati bahwa kasus tersebut diselesai-kan secara damai.

"Pertimbangan laporannya di-cabut karena anak-anaknya masih kecil serta pihak isteri juga sudah menyampaikan permohon an maaf," ujarnya.

Sebelumnya, Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan pe ristiwa penyiraman air pa-nas yang dilakukan istri kepada suaminya itu terjadi pada Jumat (4/6). Namun kepolisian baru menerima laporan kasus itu pada Sabtu (5/6) siang.

Pada hari naas itu, korban diketahui pulang pagi setelah dua hari tidak pulang. Sebagai seorang isteri, Sukriah bertanya

kemana saja selama dua hari suaminya tidak pulang. Bahkan saat pulang juga, suaminya tidak juga memberikan uang.

Bukannya jawaban atau uang belanja yang didapat, Sukriah mengaku malah mendapat per-lakukan kasar, setelah sebelum-nya terjadi cekcok mulut. Setelah itu, korban tidur di sofa ruang tamu.

Kesal lantaran ulah suaminya, ibu tiga anak ini tak lama kemu-dian pergi ke dapur mengambil air panas dan menyiramkan ke tubuh korban yang sedang tidur pulas. (muf/azm/rie/bnn)

Suami Istri di Carenang BerdamaiKasus Penyiraman Air Panas

SUDIN ANTORO/TANGSEL POS

BATAS KOTA 7Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

Sambungan Halaman 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Pasien Rumah Lawan Covid-19 Meningkat 200 Persen

Pahlawan Mochtar

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Ratusan Petugas DLH Terjun ke Titik BanjirPeringati Hari Lingkungan Hidup

CIPUTAT TIMUR-Aparat Kelu-rahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur secara rutin setiap akhir pekan monitoring Situ Bungur . Hal ini sesuai dengan peraturan PPKM Mikro soal lokasi rekreasi ditutup mengan-tisipasi kerumunan.

Sekretaris Kelurahan Pondok Ranji, Midih bersama dengan satgas Covid-19 di wilayah yakni, RT, RW serta Babinsa dan Bina-mas selalu monitoring di lokasi ini. Kendati memang sudah ada larangan jangan ada yang be-raktivitas di lokasi saat hari libur faktanya masih saja ada warga melanggar.

“Oleh karena itu kami selalu melakukan monitoring di lokasi.

Sebab ada saja warga yang me-manfaatkan kawasan itu padahal sudah dilarang dan imbuan telah diberikan setiap akhir pekan,” ujarnya.

Lanjut ia, pemberlakukan Penerapan Pembatasan Kegia-tan Masyarakat (PPKM) Mikro untuk para RT RW dan Satgas yang ada di lingkungan terus melakukan monitoring. Dirinya juga secara rutin memberikan woro-woro kepada masyarakat luas. Penyemptoran disinfektan juga sering dilakukan. Itu semua bagian dari upaya meminimalisir penyebaran Covid-19 di Pondok Ranji.

“Kami melihat belakangan ini partisipasi masyarakat dalam

Aparat Kelurahan Pondok Ranji Rutin Monitoring Situ Bungur

Keluarga jenis apakah beliau? Kok begitu mementingkan pen-didikan? “Generasi kakak saya itu memang istimewa,” ujar Sarwono Kusumaatmadja, adik kandung pak Mochtar.

“Kakak saya itu bergabung ke tentara pelajar. Namun, sekolah-nya kok bisa selesai tepat waktu,” ujar Sarwono yang juga pernah menjadi menteri di zaman Pak Harto dan di zaman Gus Dur. Sarwono adalah politikus besar: Sekjen Golkar yang sangat legen-daris. Golkar, tetapi kritis. Kritis, tetapi Golkar.

Menurut Sarwono, ibundanya adalah keluarga pesantren Bal-erante di Cirebon. “Beliau orang pesantren pertama yang diseko-lahkan di sekolah Belanda,” ujar Sarwono.

Sang ibu lantas menjadi guru SD di Sekolah Kartini. Sedang ayahnya adalah pegawai di pe-merintahan Belanda. “Ayah saya dari kalangan klein ambtenaar, tetapi profesi beliau asisten apo-teker,” ujar Sarwono.

Sejak kecil Mochtar sudah terlihat pintar dan cerdas. “Kakak saya itu tergolong jenius,” ujar Sarwono mengutip pendapat banyak orang di sekitarnya. Kejeniusan itulah yang mem-buat ayah dan ibunya berbeda pendapat.

“Ibu saya minta agar Mochtar dibiayai untuk sekolah di luar

negeri. Ayah saya tidak setuju. Menurut ayah, yang perlu diban-tu adalah keluarga lain yang tidak mampu,” ujar Sarwono.

“Mochtar itu dibiarkan saja bisa jadi dengan sendirinya,” ujar sang ayah seperti ditirukan Sarwono. Akhirnya Mochtar tidak diberi uang. Ia pilih sendiri untuk sekolah di UI. Lalu ke Amerika Serikat.

Memilih sekolah ke Amerika itu pun sudah menunjukkan ‘’keanehan’’ tersendiri. Pada zaman itu semua anak muda ingin sekolah ke Belanda. Apalagi untuk ilmu hukum. Mereka pasti memilih ke Leiden.

“Kakak saya juga punya bakat bisnis,” ujar Sarwono. Ketika kuliah di UI, pamannya yang di Cirebon sering membawa ma-kanan khas daerah. Mochtar-lah yang mengedarkan makanan itu ke warung-warung.

“Saya kebagian pekerjaan bungkus-bungkus,” ujar Sarwono lantas tertawa. Sarwono sendiri kini berumur 77 tahun. Bicaranya masih tangkas. “Pak Sarwono terlihat sehat sekali,” kata saya mendengar nada bicaranya yang tetap tangkas.

“Saya ini OTG,” jawabnya. Saya sempat terpancing oleh singka-tan itu. “Saya juga OTG. Januari lalu,” kata saya. Ternyata OTG yang ia maksud berbeda dengan OTG yang ada di pikiran saya.

“Saya itu Orang Tua Gembira,” tukasnya. Kami pun tertawa. Ber-

beda dengan masa kecil Mochtar, Sarwono kecil dianggap sebagai anak kurang normal.

“Dokter mengatakan saya pu-nya kelemahan syaraf motorik. Jangan terlalu banyak diharap,” ujar Sarwono mengenang masa kecilnya.

Dari gaya jalan kakinya saja sudah terlihat kelihatan tidak normal. “Banyak yang mengkha-watirkan saya,” katanya. Teruta-ma kalau lagi jalan kaki berangkat sekolah. “Tidak ada yang takut saya akan ditabrak mobil, justru saya yang dikhawatirkan akan menabrak mobil,” ujarnya.

Namun, pamannya melihat lain. Sarwono kecil itu dinilai punya banyak kelebihan. Hanya saja belum tahu di bidang apa kelebihan itu. Maka ketika sang paman bertugas sebagai duta besar di Yugoslavia, Sarwono dibawa ke Eropa. Di umurnya yang 13 tahun. Bahkan sang pa-man kemudian menyekolahkan Sarwono ke Inggris. “Dari sama sekali tidak bisa bahasa Inggris menjadi lulus terbaik,” katanya.

Itu untuk tingkat SMP. Lalu Sarwono masuk SMA Katolik di Jakarta. Setelah itu masuk perguruan tinggi terbaik, ITB. Di kampus Sarwono aktif di gera-kan mahasiswa. Jadilah tokoh mahasiswa.

Lalu jadi politikus. Sarwono pun akhirnya menjadi menteri. Tiga kali pula: Menteri Kelautan, Menteri Lingkungan Hidup, dan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara. Mochtar Kusumaatmadja sendiri juga tiga kali menjadi men-teri. Yakni Menteri Kehakiman dan dua kali Menteri Luar Negeri.

Keluarga ini memang ‘’keluar-ga Menteri’’. Putri Pak Mochtar, Prof Dr Armida Alisjahbana ada-lah Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas. Di era Presiden SBY.

Satu angkatan dengan saya. Tentu banyak yang kaget ke-tika nama Pak Mochtar tiba-tiba muncul di media: meninggal dunia Ahad lalu. Beliau me-mang sudah sangat lama tidak ‘’beredar’’ di pemberitaan. Yakni sejak beliau sakit: 1999. “Awalnya beliau kebanyakan obat,” ujar Sarwono.

Dokter berikutnya lantas me-ngu rangi obat. Tinggal dua jenis saja. Beliau pun sehat kembali. Namun, sudah terlambat. Beliau memang masih bisa berpikir, berbicara, dan mendengarkan, tetapi tidak bisa lagi bicara.

Beliau juga bisa bergerak, tetapi lebih banyak di kursi roda. Hampir 20 tahun Pak Mochtar dalam keadaan seperti itu. Mirip sekali dengan bos saya dulu, yang juga Bendahara Umum DPP Golkar: Eric Samola. Dari keban-yakan obat menjadi seperti itu.

Pak Mochtar akhirnya mening-gal dunia. Dari jasa-jasanya pada negara tentu harus sekali Pak Mochtar Kusumaatmadja men-jadi pahlawan nasional.(*)

Tangsel itu di antaranya,wilayah Ciputat, Jalan Raya Ciater, ka-wasan Serpong, Serpong Utara, Ciputat Timur, dan Setu.

“Kita juga ada kegiatan eco engine di Situ Parigi, Pondok Aren hari Sabtu lalu. Di wilayah Pondok Aren ini, sebagian petugas sesuai request masyarakat ikut mengang-kat lumpur dari saluran pemuki-man warga,” ungkapnya.

Endapan lumpur yang di-angkat dari saluran pemukiman warga, yakni di Perumahan Pon-dok Pucung Indah (PPI) 2 dan daerah-daerah lainnya yang ada di Pondok Aren.

“Lumpur yang sudah dimasu-kan ke karung, kita angkut denga n truk. Tapi sebelumnya lumpur itu kita biarkan dulu, karena air

yang ada di lumpur kan belum turun semua. Kalau sampahnya hari Sabtu itu juga langsung kita angkat,” terangnya.

Kepala DLH Kota Tangsel, Toto Sudarto menjelaskan, dalam menjaga lingkungan, peran serta masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan keseimba-nga n ekosistem saat ini.

Karena menurut Toto, apa yang dilakukan masyarakat hari ini akan memberi pengaruh ter-hadap keseimbangan ekosistem di masa yang akan datang.

“Momen peringatan Hari Ling-kungan Hidup se-Dunia ini, penting bagi kita menjaga kese-imbangan ekosistem yang ada, karena apa yang kita lakukan hari ini, akan berpengaruh juga terha-dap keseimbangan ekosistem di masa depan,” pungkasnya.(dra)

persen pasien Covid-19 di Rumah Lawan Covid-19 didominasi klaster keluarga efek dari liburan dan mudik lebaran. “Sekarang lebih klaster keluarga, itu satu keluarga. Iya itu (liburan) saat lebaran,” paparnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Din-kes) Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar menjelaskan, yang menjadi penyebab Tangsel kem-bali masuk zona oranye yakni, mobilitas masyarakat tinggi dan efek dari liburan. “Efek liburan dan mobilitas kegiatan kumpul-kumpul,” kata Allin dalam kete-rangannya, Selasa (8/6).

Menurut Allin, efek dari liburan dan mobilitas yang tinggi itu mem-buat peningkatan kasus positif

naik sebesar 20 persen. “Periode sebelumnya tanggal 24-30 Mei kasus aktif masih di 1,4 persen. Periode sekarang mulai 31 Mei sampai 6 Juni jadi 2,1 persen,” ujarnya.

Jika melihat dari situs https://lawancovid19.tangerangsela-tankota.go.id/ pada Selasa (8/7) memang terjadi kenaikan angka positif sebanyak 29 kasus dengan total 11.500 angka positif.

Sementara pasien dirawat ada penambahan 8 dengan total pasien dirawat 256. Sedangkan kasus kematian naik satu kasus menjadi 401 kasus kematian.

Untuk kasus kesembuhan, mengalami kenaikan 20 pasien sembuh dengan total pasien sembuh 10.843 orang.(dra)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Pilkada Tangsel Digelar 27 November 2024Pilpres dan Pileg pada 28 Februari

makai jumlah kursi pada Pemilu yang digelar Februari 2024 itu.

“Jadi kenapa Pemilunya itu diajukan pada Februari, karena jumlah kursi pada Pileg atau Pemilu Februari itu yang nanti-nya dipakai menjadi syarat pen-calonan. Makanya Pemilu dima-jukan pada Februari, sehingga ada waktu lebih lanjang nantinya sampai masuk ke tahapan seng-keta Pemilu, jika memang ada sengketa nantinya,” tegasnya.

Sedangkan, untuk KPU Tang-sel sendiri, Mudjahid menga-takan jelang 2024 nanti dan di luar tahapan saat ini, KPU Tangsel terus melakukan update data pemilih setiap bulannya, yang dinamakan Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB).

“Tentu kamu menunggu Surat Keputusan resmi dari KPU RI un-tuk kapan tahapannya dimulai. Tapi kali tidak salah akhir 2022 tahapan Pemilu serentak sudah dimulai,” paparnya.

Sementara, dengan telah ditetapkannya pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak itu, Badan Pengawas Pemilu (Ba-waslu) Kota Tangsel melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Tangsel dalam mengaju-kan anggaran hibah tahun 2022 untuk pelaksanaan tahapan Pilkada di Kota Tangsel sebesar Rp 4 miliar.

"Kita sudah melakukan koor-dinasi dengan Pemkot terkait dana hibah untuk pelaksanaan tahapan Pilkada Tangsel, karena dalam PKPU Pilkada tahapan di-lakukan 2 tahun sebelum Pilkada

berlangsung, untuk itu kami mengajukan hibah untuk diang-garkan di murni 2022," ungkap Muhamad Acep, ketua Bawaslu Kota Tangsel.

Acep menjelaskan, dana hibah ini digunakan untuk melaku-kan pengawasan Pilkada seren-tak. Menurutnya, pelaksanaan pengawasan terhadap tahapan Pilkada ini nantinya akan dimu-lai sesuai dengan peraturan yang ditentukan. Jika dirunut dari pelaksanaan sebelumnya, tahapan yang akan dilakukan adalah proses perencanaan ang-garan untuk pelaksanaan Pemilu dan Pilkada yang akan dilakukan di tahun yang sama.

Kemudian, dilanjutkan dengan proses penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), lalu tahapan-tahapan teknis

seperti pengawasan tahapan, pendataan pemilih sementara, berlanjut hingga pemungutan suara yang tanggalnya nanti akan ditentukan atas kesepakatan pe-nyelenggara.

“Intinya pelaksanaan Pilkada ini, seluruh tahapannya akan diawasi oleh Bawaslu Tangerang Selatan,” kata Acep

Sementara, saat ditanya terkait masa jabatan Walikota Benyamin Davnie dan Wakil Walikota Pilar Saga Ichsan, Acep menjelaskan, karena mengikuti Undang-Un-dang Pemilu No 7 Tahun 2017 dan Undang-Undang No 10 Tahun 2016, sehingga masa jabatan keduanya akan berakhir di 2024 dan pelaksanaan Pilkada akan berlangsung pada November 2024. "Masa jabatannya 3 tahun 6 bulan," jelasnya.(dra/irm)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Hazard Terancam Absen di Euro 2020

Imbasnya, gelandang top Rode Duivels (julukan Timnas Belgia) ini cuma bermain sebanyak 21 pertandingan atau 896 menit untuk Los Blancos (julukan Real Madrid) di seluruh kompetisi dengan sumbangan empat gol saja.

Pada akhir pekan lalu, sang pesepakbola bermain selama de-lapan menit dalam kemenangan Les Diables Rouges (julukan lain Timnas Belgia) atas Kroasia 1-0 di laga uji coba. Di mana adalah penampilan pertamanya sejak Mei lalu atau yang perdana buat timnas dalam 1,5 tahun.

Pemain berusia 30 tahun tersebut merupakan salah satu pencetak gol terbanyak dalam sejarah Timnas Belgia dengan torehan 32 gol. Kehadirannya sudah pasti dibutuhkan di Piala Eropa 2020, yang akan bergulir dalam waktu dekat.

Belgia akan menjalani laga pertama di fase grup melawan Rusia pada Minggu (13/6) dini-hari WIB. Martinez mengisyarat-kan bahwa dirinya memilih menunggu mantan penggawa Chelsea tersebut sampai betul-betul siap dimainkan.

“Target untuk Eden itu agar berada di lapangan Untuk jum-lah menitnya tidak masalah. Sekarang dia akan memiliki lebih banyak menit bermain. Langkah

selanjutnya akan ada di latihan. Dia harus mengambil langkah maju tanpa risiko, dalam cara yang aman,” tuturnya.

Harap-harap cemas tak hanya dirasakan Timnas Belgia, karena di Timnas Spanyol pun demikian. Di mana masih harap-harap ce-mas menantikan kesembuhan Sergio Busquets.

Soalnya, pengalamannya sa-nga t dibutuhkan lantaran pese-pakbola paling senior dengan 123 caps dan dua gol sehingga di berikan jabatan kapten.

Sayangnya, kabar buruk men-datangi La Furia Roja (julukan Timnas Spanyol) usai duel kontra Portugal yang tuntas 0-0 be-berapa waktu yang lalu. Sehari setelahnya, para pemain Spanyol menjalani tes usap dan peng-gawa Barcelona itu dinyatakan positif Covid-19.

Alhasil, seluruh rekan-rekan-nya harus menjalani isolasi mes-ki hasil tesnya negatif. Ia pun langsung dipisahkan dari skuat dan dilarikan dengan helikopter ambulans demi mendapat pera-watan lebih lanjut.

Pelatih Spanyol Luis Enrique berharap masalah tak terjadi. Namun, dirinya telah memanggil empat pemain baru yakni Rodri-go Moreno (Leeds United) , Pablo Fornals (West Ham United ), Car-los Soler (Valencia), dan Brais Mendez (Celta Vigo) sebagai cadangan.(dtc/cmb)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Uji Coba Aplikasi PPDB LancarDindikbud Jamin Objektif dan Transparan

berjalan lancar tidak ada ham-batan, bisa cek NIK di sistem PPDB. Yang mana bertujuan mewujudkan pendidikan Tangsel yang unggul menuju prestasi dun-ia,” ujar mantan Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Tangsel.

Taryono menerangkan, dalam PPDB online ini dipastikan ob-jektif, transparan, dan akunta bel. Termasuk memberikan pela ya-nan bagi calon peserta didik un-tuk melanjutkan studi ke jenjang SD Negeri dan SMP Negeri secara tertib, terarah, dan berkualitas.

Selain telah mempersiapkan aplikasi PPDB dengan matang, Dindikbud juga telah membagi zonasi dari TK, SD, hingga jen-jang SMP.

Untuk zonasi PPDB TK Pem-bina terdiri dari zonasi satu meli-puti wilayah Kecamatan Ciputat, zonasi dua Kecamatan Pondok Aren, dan zonasi tiga Kecamatan Serpong dan zonasi empat Ke-camatan Setu dan zonasi kelima

Kecamatan Pamulang. Adapun pendaftaran dibuka pada 8-16 Juni setiap hari kerja pukul 08 hingga 12.00 WIB.

Sedangkan, zonasi PPDB SD Negeri yakni, zonasi pertama Kecamatan Pondok Aren, zo-nasi kedua Ciputat, zonasi ketiga Ciputat Timur, zonasi keempat Pamulang dan zonasi ke lima Ser-pong serta zonasi keenam Setu dan terakhir zonasi ketujuh Ser-pong Utara. Mulai pendaftaran pada 1 hingga 19 Juni setiap hari kerja pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.

Sementara, zonasi PPDB SMP Negeri, zona pertama SMPN 1 berdasarkan wilayah kelura-han mulai dari Pakulonan, Leng-kong Karya hingga Muncul dan Keranggan. Zonasi kedua SMPN 2 mulai dari Pamulang Barat, Pamulang Timur hingga Rempoa, dan Pondok Ranji.

Zonasi ketiga SMPN 3 meliputi Bambu Apus, Kedaung hingga Rengas, Rempoa, dan Pondok Ranji. Zonasi keempat SMPN 4

meliputi Benda Baru, Pondok Benda, Pamulang Barat hingga Ciputat, dan Cirendeu serta Pisangan.

Zonasi kelima SMPN 5 me-liputi Pondok Kacang Barat, Jombang, hingga Pondok Betung. Zona keenam SMPN 6 meliputi Sawah Lama, Serua, Jurang Man-gu Barat, hingga Jurang Manggu Timur.

Zona ketujuh SMPN 7 mulai dari Rawa Buntu, Buaran Rama Mekar Jaya hingga Keranggan, Muncul dan Babakan. Untuk SMPN 8 atau zona kedelapan mulai dari Buaran, Cilenggang, Bakti Jaya dan Rawa Buntu. SMPN 9 mulai dari Benda Baru, Ciputat, Jombang dan Ciater.

Ada juga SMPN 10 meliputi Sawah Lama, Cipayung, Pondok Betung dan Pondok Karya serta Pondok Ranji. SMPN 11 mulai dari Kelurahan Muncul dan Jelu-pang. Untuk SMPN 12 mulai dari Parigi Baru, Jurang Mangu Barat, Jurang Mangu Timur, Kedaung, dan Rengas serta Rempoa mau-

pun Pondok Ranji. SMPN 13 meliputi Pondok

Betung wilayah Pondok Aren mencakup wilayah Ciputat yakni, Jombang, Sawah Baru dan Sawah Lama hingga Pondok Ranji, Rem-poa, Rengas, dan Cempaka Putih. SMPN 14 mencakup kecamatan Serpong Utara, dan Pondok Aren juga sama untuk SMPN 15 Ser-pong Utara dan Pondok Aren.

SMPN 16 meliputi Kecamatan Pondok Aren, dan Serpong Utara, sedangkan SMPN 17 Kecamatan Pamulang, dan Ciputat, SMPN 18 Kecamatan Ciputat serta Pamu-lang dan Serpong. Untuk SMPN 19 mencakup Kecamatan Serpong, dan Pamulang serta Setu. SMPN 20 meliuputi Pamulang, Muncul dan SMPN 21 untuk Pamulang, Ciputat, dan Ciputat Timur.

Lalu, SMPN 22 zonasinya Pon-dok Aren, Serpong dan Serpong Utara, SMPN 23 untuk Ciputat, Pamulang dan Ciputat hingga Ciputat Timur. Untuk SMPN 24 mencakup wilayah Ciputat, Cipu-tat Timur, dan Pamulang.(din)

menerapkan protokol kesehatan terus membaik. Tentu ini menjadi kebanggan bersama, artinya po-tensi penularan Covid-19 sanga t kecil. Karena kuncinya adalah patuhi protokol kesehatan,” tukasnya.

Sebelumnya, Camat Ciputat Timur Sutang Suprianto men-jelaskan, secara akumulasi, ting-kat kesadaran masyarakat Cipu-tat Timur akan pentingnya prokes semakin baik. Hal ini seiring dengan kebijakan PPKM Mikro

atas dasar keputusan walikota terus dilaksanakan terutama melakukan monitoring di Situ Bungur dan Situ Gintung.

“Satgas tingkat RT RW semua juga bergerak mengantisipasi pe-nyebaran virus Covid-19. Apalagi

pasca lebaran kita sama-sama, memonitor. Setiap Sabtu dan Minggu kita stop kegiatan di dua lokasi ini sesuai dengan aturan tempat rekreasi ditutup demi mengurangi penularan Covid-19,” tambah ia.(din)

MONITORING.Sekel Pondok Ranji Midih (tiga dari kiri) bersama Trantib Kecamatan Ciputat Timur, Binamas dan RT/RW melakukan monitoring di Situ Bungur.

POS BANTEN 6Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

PANDEGLANG-Yayasan Pen-didikan Islam (YPI) Babunnajah, Kecamatan Menes, Kabupaten Pandeglang, kini memiliki pon-dok pesantren perguruan tinggi yang diberi nama Ma'had Al-Ja'miah.

Ma'had Al-Jami'ah akan difung-sikan sebagai pondok bagi maha-siswa dalam rangka pening katan mutu. Melalui Ma'had Al-Ja'miah para mahasiswa akan mengikuti kaderisasi yang diharapkan bisa melanjutkan pendidikan ke jen-jang yang lebih tinggi, yakni pro-gram magister dan doktoral.

Ketua YPI Babunnajah, Aman Sairi mengatakan, program Ma'had Al-Jami'ah sebagai salah satu wadah untuk mencetak mahasiswa yang unggul. Selain mampu menerapkan ilmu di kampus dan kaderisasi ke jen-

jang yang lebih tinggi. Selain itu dibekali dengan pendidikan agama dan life skill.

"Ma'had Al-Jami'ah dijadikan tempat kaderisasi mahasiswa yang disiapkan untuk bisa melan-jutkan ke jenjang yang lebih ting-gi, yakni program magister hingga doktoral. Bahkan ke depan kita akan dikerjasamakan dengan perguruan tinggi, baik dalam negeri maupun luar negeri untuk meningkatkan mutu mahasiswa," ujar Aman Sairi, dalam acara halal bihalal dan peresmian Ma'had Al-Jami'ah di YPI Babunnajah, Selasa (8/6).

Sementara, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Banten, Nanang Faturohman mengatakan, untuk meningkatkan mutu pendidikan bukan hanya tugas pemerintah,

tetapi juga tugas semua pihak termasuk masyarakat, swasta dan lainnya.

Menurutnya, YPI Babunnajah menjadi pionir dalam mema-jukan dunia pendidikan di Ka-bupaten Pandeglang, bahkan di Indonesia.

"Pembangunan Ma'had Al-Jami'ah itu syaratnya cukup berat dan Babunnajah bisa melakukan-nya, bahkan pembangunan ini dilakukan mandiri. Kami mengu-capkan terima kasih dengan terwujudnya Ma'had Al-Jami'ah, saya harap Ma'had ini bisa mela-hirkan generasi berkualitas yang cinta terhadap agama, bangsa, dan negara," ujar Nanang.

Ketua DPRD Kabupaten Pan-deglang, Tb Udi Juhdi yang tu-rut hadir dalam acara tersebut, mengatakan bangga bisa menjadi

salah satu lulusan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Babunnajah pada 2013 lalu.

"Saya masih ingat waktu saya di Babunnajah, kampus kita masih numpang di atas rel dan saat ini sudah pindah ke Desa Cimedang di atas lahan tujuh hektare," ujar Sekretaris DPC Gerindra Pandeg-lang ini.

Udi mengajak, seluruh tenaga pendidik di YPI Babunnajah untuk selalu meningkatkan kom-petensi. Tujuannya agar terjadi peningkatan mutu pendidikan dalam menghadapi tantangan zaman.

"Semoga Babunnajah mampu mencetak sarjana yang berkuali-tas dan berintelektual. Saya bangga menjadi bagian dari keluarga besar Babunnajah," pungkasnya.(rie)

Tingkatkan Mutu Pendidikan, YPI Babunnajah Menes Resmikan Ma’had Al-Ja’miah

ARI SUPRIADI/TANGSEL POS

TANDATANGANI PRASASTI. Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Banten, Nanang Faturohman, menandatangani prasasti peresmian pondok pesantren perguruan tinggi Ma’had Al-Jami’ah di YPI Babunnajah, Selasa (8/6). Ma’had Al-Jami’ah akan difungsikan sebagai pondok bagi mahasiswa dalam rangka peningkatan mutu.

PEMERINTAHAN

PANDEMI

Pemkab Pandeglang dan Untirta Teken MoU

PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Pandeglang memba-ngun kerja sama dengan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Kerja sama yang dibangun itu untuk pengembangan bidang pendidikan, pelatihan, penelitian, jasa konsultasi, pe-nguatan sistem inovasi daerah, pengembangan sumberdaya, kajian ilmiah, dan bidang lainnya yang dipandang relevan.

Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat yang signifikan untuk kemajuan Pandeglang.

"Potensi kita banyak, sayang jika tidak dikembangkan. Saya harap kerja sama ini menjadi solusi dalam pengembangan daerah," ungkap Bupati Irna usai penandatanganan Memo-randum of Understanding (MoU) di Kampus Untirta, Palima, Kota Serang, Selasa (8/6).

Kata dia, salah satu core business (bisnis inti) Kabupaten Pandeglang salah satunya di bidang pertanian. Dengan adanya kerja sama ini diharapkan bisa ada kajian yang dikembangkan di bidang tersebut.

"Kami harap petani kami bisa lebih maju dan ada peningkat-an produktivitas," imbuhnya.

Rektor Untirta, Prof Fatah Sulaiman mengatakan, pihaknya akan menjaga kepercayaan yang diberikan oleh Pemkab Pandeglang untuk kesepakatan yang dibangun dalam sebuah kerja sama.

"Kita punya tanggung jawab moral yang sama, akademisi kita siap membantu terkait kajian ilmiah dan identifikasi potensi di Kabupaten Pandeglang," katanya.(rie)

ISTIMEWA

KERJA SAMA. Bupati Pandeglang, Irna Narulita bersama Rektor Untirta, Prof Fatah Sulaiman, menunjukkan nota kesepahaman (MoU) di Kampus Untirta, Palima, Kota Serang, Selasa (8/6). Pemkab Pandeglang bersama Untirta menjalin kerja sama untuk pengembangan bidang pendidikan, pelatihan, penelitian, jasa konsultasi, penguatan sistem inovasi daerah, pengembangan sumberdaya, kajian ilmiah, dan bidang lainnya yang dipandang relevan.

Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 Tinggi

ANGKA kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Lebak, cukup tinggi hingga mencapai 3.619 orang dari warga yang terkonfirmasi positif 3.366 orang.

"Kami bekerja keras agar semua pasien corona sembuh, " kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Lebak, Firman Rahmatullah, seperti dikutip dari Antara Banten, Selasa (8/6).

Satgas Covid-19 Kabupaten Lebak terus mengoptimalkan pe-layanan tes usap atau swab antigen gratis untuk mendeteksi pe-nyebaran Covid-19. Apabila ditemukan positif terpapar Covid-19 maka dilakukan isolasi mandiri juga dirujuk ke RSUD Banten.

Pelayanan tes usap gratis melalui puskesmas-puskesmas, pembantu puskesmas dan pos kesehatan desa setempat. Peng-optimalan tes usap itu dinilai sangat efektif untuk penyembuh-an pasien juga tidak menularkan kepada orang lain, karena mendapat pengobatan dan perawatan medis.

Angka kesembuhan pasien Covid-19 sampai Jumat (5/6) mencapai 3.619 orang dari warga yang terkonfirmasi positif 3.366 orang. Sedangkan warga yang masih menjalani isolasi dan perawatan medis 186 orang atau sekitar 96 persen pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Sementara itu 67 orang dilaporkan meninggal dari dua hari sebelumnya 65 orang. Selama ini, Kabupaten Lebak masuk kategori zona kuning dengan tingkat penyebaran sangat ren-dah di Banten.

"Kami minta warga dapat mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan," katanya.(rie/net)

Upah Tukang Salar Pasar Dinilai Tidak Masuk AkalDibayar Rp 200.000 per Bulan

PANDEGLANG-Dalam sepekan terakhir Komisi II DPRD Kabu-paten Pandeglang melakulan monitoring, salah satu temuan dalam monitoring itu adalah minimnya honor yang diterima pegawai salar pasar pada Dinas Perindustrian Perdagangan Pasar dan ESDM. Sekitar 66 honorer menerima honor Rp 200.000 atau imbalan memungut retribusi di sejumlah pasar tradisional yang menjadi kewenangan Dispe-rindag dan ESDM.

Padahal, petugas salar ini men-jadi ujung tombak bagi Pemkab Pandeglang dalam optimalisasi pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor perdagangan.

“Sepekan terakhir kemarin

Komisi II menjalankan fugsi pengawasan terhadap pasar yang merupakan bagian dari tugas Dinas Perindustrian dan Perda-gangan. Kami mencatat sejumlah temuan antara lain honor atau upah petugas salar yang hanya Rp 200.000 per bulan. Sangat tidak masuk akal,” kata Ketua Komisi II DPRD Pandeglang, Agus Sopyan, Selasa (8/6).

Agus menyatakan, rendahnya honor atau upah petugas da-pat menurunkan semangat salar pasar dalam memungut retribusi dari pedagang sekaligus berpo-tensi kebocoran retribusi.

“Peningkatan honor dan ke-sejahtraan petugas pasar wajib dilakukan. Kebocoran retribusi

juga harus diantisipasi dengan adanya inovasi misalnya pakai elektronik retribusi,” ungkap politisi PKS ini.

Temuan lain yang didapat Komisi II adalah keberadaan pasar yang belum memberikan kontri-busi nyata terhadap PAD. Agus mencontohkan, capain PAD pasar oleh Disperindag dan ESDM pada 2020 hanya di kisaran 84 persen atau tidak sesuai target.

“Masalah ini menjadi perhatian Komisi II untuk mengawal agar 2021 dapat sesuai target di kisar-an Rp 2,3 miliar,” tandasnya.

Anggota Komisi II, Anton Khaerul Syamsi mengatakan, keluhan akan minimnya sarana dan prasarana pasar ditemukan DPRD.

“Perhatian pemda terhadap rehabilitas pasar masih ren-dah karena banyak pasar yang rusak sarana dan prasaranya tidak mendukung. Kami harap Indagpas untuk menindaklan-juti temuan-temuan tersebut dan serius mendorong pencapaian target PAD,” kata politisi senior dari Partai Golkar ini.

Khusus untuk pasar baru di Kecamatan Cibaliung, kata Anton pihaknya mendorong agar segera diurus proses pelepasan hibah-nya dari Kementerian Perdaga-ngan ke pemerintah daerah.

“Selama hibahnya tidak diurus, pengelolaan Pasar Baru Cibaliung tidak akan maksimal. Kami harap pihak terkait mengurus pelim-

pahan aset ini ke kementrian.”Sementara itu, Kabid Pena-

taan dan Pengembangan Pasar Disperindagpas Pandeglang, Abdul Haris tidak menyangkal temuan-temuan Komisi II saat monitoring.

“Pasar memang masih terken-dala sarana sehingga capaian PAD juga tidak 100 persen. Dita-mbah lagi dua tahun kemarin ada pandemi Covid-19,” jelasnya.

Soal honor petugas salar pasar, Haris menyatakan honor yang diberikan berasal dari APBD Pandeglang kepada 66 pegawai honorer.

“Kalau dibandingkan dengan UMK (upah minimum kabupa-ten) memang tidak sesuai. Kami

juga mendorong penyesuaian honor namun itu kan tergantung kemampuan APBD yang ada,” kata Haris.

Terkait Pasar Baru Cibaliung menurut Haris hibah dari Ke-menterian Perdagangan masih diurus.

“Hibahnya sedang kami urus. Hal ini sedikit terkendala karena kami tadinya ingin melakukan perubahan pasar agar fungsunya maksimal. Pasar Rakyat itu kan berdekatan dengan pasar yang ada sehingga merubah suasana supaya menarik misalnya los-losnya dibuka atau ada alternatif lain. Tadinya mau jadi pasar agro khusus buah-buahan,” pungkas-nya.(rie)

PANDEGLANG-Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kelurahan Babakan Kalanganyar Kecamatan Pan-deglang, melakukan penyem-protan disinfektan ke sejumlah fasilitas umum hingga sarana ibadah, Selasa (8/6). Disinfeksi dilakukan untuk mencegah pe-

nyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat.

Lurah Babakan Kalanganyar, Edi Suhaedi mengatakan, ke-giatan penyemprotan disinfektan difokuskan di seluruh sarana umum yang banyak dikunjungi oleh warga. Mengingat pandemi Covid-19 belum dapat ditentukan

kapan akan berakhir."Tempat yang menjadi sasaran

penyemprotan adalah musala, sekolahan, dan rumah-rumah warga," ujarnya.

Kegiatan tersebut, kata dia, rutin dilaksanakan sebagai tin-dak lanjut dari Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat

(PPKM) di tingkat RT dan RW. "PPKM yang kami terapkan itu

mulai dari penyemprotan disin-fektan, operasi masker, sosialisasi prokes (protokol kesehatan) agar masyarakat untuk menjauhi keru-munan dan mobilisasi," jelasnya.

Terpisah, Camat Pandeglang, Melly Dyah Rahmalia mengata-

kan, penyemprotan disinfektan tersebut untuk meminimalisir penyebaran Covid-19.

"Dengan penyemprotan di-sinfektan ini sebagai pencegahan supaya tempat publik bisa diste-rilkan. Dan warga lebih nyaman beraktivitas dan bisa terbebas dari Covid-19," ujarnya.

Menurutnya, petugas Satgas Covid-19 di tingkat kelurahan ru-tin melakukan pencegahan Covid-19 dengan menerapkan PPKM.

"PPKM berskala mikro di se-tiap kelurahan sudah berjalan. Tujuannya, untuk mencegah pe-nyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat," pungkas Melly.(rie)

Musala Hingga Sekolah di Pandeglang Disemprot Disinfektan

SERANG-Kasus penyiraman air panas yang dilakukan isteri ter-hadap suami di Kampung Bing-kuang, Desa Teras, Keca matan Carenang, Kabupaten Serang, akhirnya berujung damai. Hal itu setelah pihak suami datang ke kantor polisi untuk mencabut laporan terhadap istrinya.

Kapolsek Carenang Iptu Samsul Fuad membenarkan jika kasus penyiraman air panas yang di-lakukan oleh Sukriah (31) ter-hadap suaminya Sopan Sopian (38) sudah diselesaikan secara kekeluargaan tanpa ada tun-tutan apapun dari pihak ke luar ga

korban."Diselesaikan secara musyawa-

rah. Korban (Sopan Sopian, red) beserta keluarganya datang ke polsek untuk tidak melanjutkan proses hukum dan sudah men-cabut laporannya," kata Kapol-sek kepada awak media, Selasa (8/6).

Menurut Kapolsek, laporan itu dicabut karena pihak istri telah minta maaf dan pertimbangan anak-anaknya masih kecil dan butuh kasih sayang orang tua. Se-hingga, hasil mediasi disepakati bahwa kasus tersebut diselesai-kan secara damai.

"Pertimbangan laporannya di-cabut karena anak-anaknya masih kecil serta pihak isteri juga sudah menyampaikan permohon an maaf," ujarnya.

Sebelumnya, Kapolres Serang AKBP Mariyono mengatakan pe ristiwa penyiraman air pa-nas yang dilakukan istri kepada suaminya itu terjadi pada Jumat (4/6). Namun kepolisian baru menerima laporan kasus itu pada Sabtu (5/6) siang.

Pada hari naas itu, korban diketahui pulang pagi setelah dua hari tidak pulang. Sebagai seorang isteri, Sukriah bertanya

kemana saja selama dua hari suaminya tidak pulang. Bahkan saat pulang juga, suaminya tidak juga memberikan uang.

Bukannya jawaban atau uang belanja yang didapat, Sukriah mengaku malah mendapat per-lakukan kasar, setelah sebelum-nya terjadi cekcok mulut. Setelah itu, korban tidur di sofa ruang tamu.

Kesal lantaran ulah suaminya, ibu tiga anak ini tak lama kemu-dian pergi ke dapur mengambil air panas dan menyiramkan ke tubuh korban yang sedang tidur pulas. (muf/azm/rie/bnn)

Suami Istri di Carenang BerdamaiKasus Penyiraman Air Panas

SUDIN ANTORO/TANGSEL POS

BATAS KOTA 7Tangsel Pos RABU 9 JUNI 2021

Sambungan Halaman 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Pasien Rumah Lawan Covid-19 Meningkat 200 Persen

Pahlawan Mochtar

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Ratusan Petugas DLH Terjun ke Titik BanjirPeringati Hari Lingkungan Hidup

CIPUTAT TIMUR-Aparat Kelu-rahan Pondok Ranji, Kecamatan Ciputat Timur secara rutin setiap akhir pekan monitoring Situ Bungur . Hal ini sesuai dengan peraturan PPKM Mikro soal lokasi rekreasi ditutup mengan-tisipasi kerumunan.

Sekretaris Kelurahan Pondok Ranji, Midih bersama dengan satgas Covid-19 di wilayah yakni, RT, RW serta Babinsa dan Bina-mas selalu monitoring di lokasi ini. Kendati memang sudah ada larangan jangan ada yang be-raktivitas di lokasi saat hari libur faktanya masih saja ada warga melanggar.

“Oleh karena itu kami selalu melakukan monitoring di lokasi.

Sebab ada saja warga yang me-manfaatkan kawasan itu padahal sudah dilarang dan imbuan telah diberikan setiap akhir pekan,” ujarnya.

Lanjut ia, pemberlakukan Penerapan Pembatasan Kegia-tan Masyarakat (PPKM) Mikro untuk para RT RW dan Satgas yang ada di lingkungan terus melakukan monitoring. Dirinya juga secara rutin memberikan woro-woro kepada masyarakat luas. Penyemptoran disinfektan juga sering dilakukan. Itu semua bagian dari upaya meminimalisir penyebaran Covid-19 di Pondok Ranji.

“Kami melihat belakangan ini partisipasi masyarakat dalam

Aparat Kelurahan Pondok Ranji Rutin Monitoring Situ Bungur

Keluarga jenis apakah beliau? Kok begitu mementingkan pen-didikan? “Generasi kakak saya itu memang istimewa,” ujar Sarwono Kusumaatmadja, adik kandung pak Mochtar.

“Kakak saya itu bergabung ke tentara pelajar. Namun, sekolah-nya kok bisa selesai tepat waktu,” ujar Sarwono yang juga pernah menjadi menteri di zaman Pak Harto dan di zaman Gus Dur. Sarwono adalah politikus besar: Sekjen Golkar yang sangat legen-daris. Golkar, tetapi kritis. Kritis, tetapi Golkar.

Menurut Sarwono, ibundanya adalah keluarga pesantren Bal-erante di Cirebon. “Beliau orang pesantren pertama yang diseko-lahkan di sekolah Belanda,” ujar Sarwono.

Sang ibu lantas menjadi guru SD di Sekolah Kartini. Sedang ayahnya adalah pegawai di pe-merintahan Belanda. “Ayah saya dari kalangan klein ambtenaar, tetapi profesi beliau asisten apo-teker,” ujar Sarwono.

Sejak kecil Mochtar sudah terlihat pintar dan cerdas. “Kakak saya itu tergolong jenius,” ujar Sarwono mengutip pendapat banyak orang di sekitarnya. Kejeniusan itulah yang mem-buat ayah dan ibunya berbeda pendapat.

“Ibu saya minta agar Mochtar dibiayai untuk sekolah di luar

negeri. Ayah saya tidak setuju. Menurut ayah, yang perlu diban-tu adalah keluarga lain yang tidak mampu,” ujar Sarwono.

“Mochtar itu dibiarkan saja bisa jadi dengan sendirinya,” ujar sang ayah seperti ditirukan Sarwono. Akhirnya Mochtar tidak diberi uang. Ia pilih sendiri untuk sekolah di UI. Lalu ke Amerika Serikat.

Memilih sekolah ke Amerika itu pun sudah menunjukkan ‘’keanehan’’ tersendiri. Pada zaman itu semua anak muda ingin sekolah ke Belanda. Apalagi untuk ilmu hukum. Mereka pasti memilih ke Leiden.

“Kakak saya juga punya bakat bisnis,” ujar Sarwono. Ketika kuliah di UI, pamannya yang di Cirebon sering membawa ma-kanan khas daerah. Mochtar-lah yang mengedarkan makanan itu ke warung-warung.

“Saya kebagian pekerjaan bungkus-bungkus,” ujar Sarwono lantas tertawa. Sarwono sendiri kini berumur 77 tahun. Bicaranya masih tangkas. “Pak Sarwono terlihat sehat sekali,” kata saya mendengar nada bicaranya yang tetap tangkas.

“Saya ini OTG,” jawabnya. Saya sempat terpancing oleh singka-tan itu. “Saya juga OTG. Januari lalu,” kata saya. Ternyata OTG yang ia maksud berbeda dengan OTG yang ada di pikiran saya.

“Saya itu Orang Tua Gembira,” tukasnya. Kami pun tertawa. Ber-

beda dengan masa kecil Mochtar, Sarwono kecil dianggap sebagai anak kurang normal.

“Dokter mengatakan saya pu-nya kelemahan syaraf motorik. Jangan terlalu banyak diharap,” ujar Sarwono mengenang masa kecilnya.

Dari gaya jalan kakinya saja sudah terlihat kelihatan tidak normal. “Banyak yang mengkha-watirkan saya,” katanya. Teruta-ma kalau lagi jalan kaki berangkat sekolah. “Tidak ada yang takut saya akan ditabrak mobil, justru saya yang dikhawatirkan akan menabrak mobil,” ujarnya.

Namun, pamannya melihat lain. Sarwono kecil itu dinilai punya banyak kelebihan. Hanya saja belum tahu di bidang apa kelebihan itu. Maka ketika sang paman bertugas sebagai duta besar di Yugoslavia, Sarwono dibawa ke Eropa. Di umurnya yang 13 tahun. Bahkan sang pa-man kemudian menyekolahkan Sarwono ke Inggris. “Dari sama sekali tidak bisa bahasa Inggris menjadi lulus terbaik,” katanya.

Itu untuk tingkat SMP. Lalu Sarwono masuk SMA Katolik di Jakarta. Setelah itu masuk perguruan tinggi terbaik, ITB. Di kampus Sarwono aktif di gera-kan mahasiswa. Jadilah tokoh mahasiswa.

Lalu jadi politikus. Sarwono pun akhirnya menjadi menteri. Tiga kali pula: Menteri Kelautan, Menteri Lingkungan Hidup, dan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara. Mochtar Kusumaatmadja sendiri juga tiga kali menjadi men-teri. Yakni Menteri Kehakiman dan dua kali Menteri Luar Negeri.

Keluarga ini memang ‘’keluar-ga Menteri’’. Putri Pak Mochtar, Prof Dr Armida Alisjahbana ada-lah Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas. Di era Presiden SBY.

Satu angkatan dengan saya. Tentu banyak yang kaget ke-tika nama Pak Mochtar tiba-tiba muncul di media: meninggal dunia Ahad lalu. Beliau me-mang sudah sangat lama tidak ‘’beredar’’ di pemberitaan. Yakni sejak beliau sakit: 1999. “Awalnya beliau kebanyakan obat,” ujar Sarwono.

Dokter berikutnya lantas me-ngu rangi obat. Tinggal dua jenis saja. Beliau pun sehat kembali. Namun, sudah terlambat. Beliau memang masih bisa berpikir, berbicara, dan mendengarkan, tetapi tidak bisa lagi bicara.

Beliau juga bisa bergerak, tetapi lebih banyak di kursi roda. Hampir 20 tahun Pak Mochtar dalam keadaan seperti itu. Mirip sekali dengan bos saya dulu, yang juga Bendahara Umum DPP Golkar: Eric Samola. Dari keban-yakan obat menjadi seperti itu.

Pak Mochtar akhirnya mening-gal dunia. Dari jasa-jasanya pada negara tentu harus sekali Pak Mochtar Kusumaatmadja men-jadi pahlawan nasional.(*)

Tangsel itu di antaranya,wilayah Ciputat, Jalan Raya Ciater, ka-wasan Serpong, Serpong Utara, Ciputat Timur, dan Setu.

“Kita juga ada kegiatan eco engine di Situ Parigi, Pondok Aren hari Sabtu lalu. Di wilayah Pondok Aren ini, sebagian petugas sesuai request masyarakat ikut mengang-kat lumpur dari saluran pemuki-man warga,” ungkapnya.

Endapan lumpur yang di-angkat dari saluran pemukiman warga, yakni di Perumahan Pon-dok Pucung Indah (PPI) 2 dan daerah-daerah lainnya yang ada di Pondok Aren.

“Lumpur yang sudah dimasu-kan ke karung, kita angkut denga n truk. Tapi sebelumnya lumpur itu kita biarkan dulu, karena air

yang ada di lumpur kan belum turun semua. Kalau sampahnya hari Sabtu itu juga langsung kita angkat,” terangnya.

Kepala DLH Kota Tangsel, Toto Sudarto menjelaskan, dalam menjaga lingkungan, peran serta masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan keseimba-nga n ekosistem saat ini.

Karena menurut Toto, apa yang dilakukan masyarakat hari ini akan memberi pengaruh ter-hadap keseimbangan ekosistem di masa yang akan datang.

“Momen peringatan Hari Ling-kungan Hidup se-Dunia ini, penting bagi kita menjaga kese-imbangan ekosistem yang ada, karena apa yang kita lakukan hari ini, akan berpengaruh juga terha-dap keseimbangan ekosistem di masa depan,” pungkasnya.(dra)

persen pasien Covid-19 di Rumah Lawan Covid-19 didominasi klaster keluarga efek dari liburan dan mudik lebaran. “Sekarang lebih klaster keluarga, itu satu keluarga. Iya itu (liburan) saat lebaran,” paparnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Din-kes) Kota Tangsel, Allin Hendalin Mahdaniar menjelaskan, yang menjadi penyebab Tangsel kem-bali masuk zona oranye yakni, mobilitas masyarakat tinggi dan efek dari liburan. “Efek liburan dan mobilitas kegiatan kumpul-kumpul,” kata Allin dalam kete-rangannya, Selasa (8/6).

Menurut Allin, efek dari liburan dan mobilitas yang tinggi itu mem-buat peningkatan kasus positif

naik sebesar 20 persen. “Periode sebelumnya tanggal 24-30 Mei kasus aktif masih di 1,4 persen. Periode sekarang mulai 31 Mei sampai 6 Juni jadi 2,1 persen,” ujarnya.

Jika melihat dari situs https://lawancovid19.tangerangsela-tankota.go.id/ pada Selasa (8/7) memang terjadi kenaikan angka positif sebanyak 29 kasus dengan total 11.500 angka positif.

Sementara pasien dirawat ada penambahan 8 dengan total pasien dirawat 256. Sedangkan kasus kematian naik satu kasus menjadi 401 kasus kematian.

Untuk kasus kesembuhan, mengalami kenaikan 20 pasien sembuh dengan total pasien sembuh 10.843 orang.(dra)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Pilkada Tangsel Digelar 27 November 2024Pilpres dan Pileg pada 28 Februari

makai jumlah kursi pada Pemilu yang digelar Februari 2024 itu.

“Jadi kenapa Pemilunya itu diajukan pada Februari, karena jumlah kursi pada Pileg atau Pemilu Februari itu yang nanti-nya dipakai menjadi syarat pen-calonan. Makanya Pemilu dima-jukan pada Februari, sehingga ada waktu lebih lanjang nantinya sampai masuk ke tahapan seng-keta Pemilu, jika memang ada sengketa nantinya,” tegasnya.

Sedangkan, untuk KPU Tang-sel sendiri, Mudjahid menga-takan jelang 2024 nanti dan di luar tahapan saat ini, KPU Tangsel terus melakukan update data pemilih setiap bulannya, yang dinamakan Daftar Pemilih Berkelanjutan (DPB).

“Tentu kamu menunggu Surat Keputusan resmi dari KPU RI un-tuk kapan tahapannya dimulai. Tapi kali tidak salah akhir 2022 tahapan Pemilu serentak sudah dimulai,” paparnya.

Sementara, dengan telah ditetapkannya pelaksanaan Pemilu dan Pilkada serentak itu, Badan Pengawas Pemilu (Ba-waslu) Kota Tangsel melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kota Tangsel dalam mengaju-kan anggaran hibah tahun 2022 untuk pelaksanaan tahapan Pilkada di Kota Tangsel sebesar Rp 4 miliar.

"Kita sudah melakukan koor-dinasi dengan Pemkot terkait dana hibah untuk pelaksanaan tahapan Pilkada Tangsel, karena dalam PKPU Pilkada tahapan di-lakukan 2 tahun sebelum Pilkada

berlangsung, untuk itu kami mengajukan hibah untuk diang-garkan di murni 2022," ungkap Muhamad Acep, ketua Bawaslu Kota Tangsel.

Acep menjelaskan, dana hibah ini digunakan untuk melaku-kan pengawasan Pilkada seren-tak. Menurutnya, pelaksanaan pengawasan terhadap tahapan Pilkada ini nantinya akan dimu-lai sesuai dengan peraturan yang ditentukan. Jika dirunut dari pelaksanaan sebelumnya, tahapan yang akan dilakukan adalah proses perencanaan ang-garan untuk pelaksanaan Pemilu dan Pilkada yang akan dilakukan di tahun yang sama.

Kemudian, dilanjutkan dengan proses penandatanganan Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), lalu tahapan-tahapan teknis

seperti pengawasan tahapan, pendataan pemilih sementara, berlanjut hingga pemungutan suara yang tanggalnya nanti akan ditentukan atas kesepakatan pe-nyelenggara.

“Intinya pelaksanaan Pilkada ini, seluruh tahapannya akan diawasi oleh Bawaslu Tangerang Selatan,” kata Acep

Sementara, saat ditanya terkait masa jabatan Walikota Benyamin Davnie dan Wakil Walikota Pilar Saga Ichsan, Acep menjelaskan, karena mengikuti Undang-Un-dang Pemilu No 7 Tahun 2017 dan Undang-Undang No 10 Tahun 2016, sehingga masa jabatan keduanya akan berakhir di 2024 dan pelaksanaan Pilkada akan berlangsung pada November 2024. "Masa jabatannya 3 tahun 6 bulan," jelasnya.(dra/irm)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Hazard Terancam Absen di Euro 2020

Imbasnya, gelandang top Rode Duivels (julukan Timnas Belgia) ini cuma bermain sebanyak 21 pertandingan atau 896 menit untuk Los Blancos (julukan Real Madrid) di seluruh kompetisi dengan sumbangan empat gol saja.

Pada akhir pekan lalu, sang pesepakbola bermain selama de-lapan menit dalam kemenangan Les Diables Rouges (julukan lain Timnas Belgia) atas Kroasia 1-0 di laga uji coba. Di mana adalah penampilan pertamanya sejak Mei lalu atau yang perdana buat timnas dalam 1,5 tahun.

Pemain berusia 30 tahun tersebut merupakan salah satu pencetak gol terbanyak dalam sejarah Timnas Belgia dengan torehan 32 gol. Kehadirannya sudah pasti dibutuhkan di Piala Eropa 2020, yang akan bergulir dalam waktu dekat.

Belgia akan menjalani laga pertama di fase grup melawan Rusia pada Minggu (13/6) dini-hari WIB. Martinez mengisyarat-kan bahwa dirinya memilih menunggu mantan penggawa Chelsea tersebut sampai betul-betul siap dimainkan.

“Target untuk Eden itu agar berada di lapangan Untuk jum-lah menitnya tidak masalah. Sekarang dia akan memiliki lebih banyak menit bermain. Langkah

selanjutnya akan ada di latihan. Dia harus mengambil langkah maju tanpa risiko, dalam cara yang aman,” tuturnya.

Harap-harap cemas tak hanya dirasakan Timnas Belgia, karena di Timnas Spanyol pun demikian. Di mana masih harap-harap ce-mas menantikan kesembuhan Sergio Busquets.

Soalnya, pengalamannya sa-nga t dibutuhkan lantaran pese-pakbola paling senior dengan 123 caps dan dua gol sehingga di berikan jabatan kapten.

Sayangnya, kabar buruk men-datangi La Furia Roja (julukan Timnas Spanyol) usai duel kontra Portugal yang tuntas 0-0 be-berapa waktu yang lalu. Sehari setelahnya, para pemain Spanyol menjalani tes usap dan peng-gawa Barcelona itu dinyatakan positif Covid-19.

Alhasil, seluruh rekan-rekan-nya harus menjalani isolasi mes-ki hasil tesnya negatif. Ia pun langsung dipisahkan dari skuat dan dilarikan dengan helikopter ambulans demi mendapat pera-watan lebih lanjut.

Pelatih Spanyol Luis Enrique berharap masalah tak terjadi. Namun, dirinya telah memanggil empat pemain baru yakni Rodri-go Moreno (Leeds United) , Pablo Fornals (West Ham United ), Car-los Soler (Valencia), dan Brais Mendez (Celta Vigo) sebagai cadangan.(dtc/cmb)

SAMBUNGAN DARI HALAMAN 1

Uji Coba Aplikasi PPDB LancarDindikbud Jamin Objektif dan Transparan

berjalan lancar tidak ada ham-batan, bisa cek NIK di sistem PPDB. Yang mana bertujuan mewujudkan pendidikan Tangsel yang unggul menuju prestasi dun-ia,” ujar mantan Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Tangsel.

Taryono menerangkan, dalam PPDB online ini dipastikan ob-jektif, transparan, dan akunta bel. Termasuk memberikan pela ya-nan bagi calon peserta didik un-tuk melanjutkan studi ke jenjang SD Negeri dan SMP Negeri secara tertib, terarah, dan berkualitas.

Selain telah mempersiapkan aplikasi PPDB dengan matang, Dindikbud juga telah membagi zonasi dari TK, SD, hingga jen-jang SMP.

Untuk zonasi PPDB TK Pem-bina terdiri dari zonasi satu meli-puti wilayah Kecamatan Ciputat, zonasi dua Kecamatan Pondok Aren, dan zonasi tiga Kecamatan Serpong dan zonasi empat Ke-camatan Setu dan zonasi kelima

Kecamatan Pamulang. Adapun pendaftaran dibuka pada 8-16 Juni setiap hari kerja pukul 08 hingga 12.00 WIB.

Sedangkan, zonasi PPDB SD Negeri yakni, zonasi pertama Kecamatan Pondok Aren, zo-nasi kedua Ciputat, zonasi ketiga Ciputat Timur, zonasi keempat Pamulang dan zonasi ke lima Ser-pong serta zonasi keenam Setu dan terakhir zonasi ketujuh Ser-pong Utara. Mulai pendaftaran pada 1 hingga 19 Juni setiap hari kerja pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.

Sementara, zonasi PPDB SMP Negeri, zona pertama SMPN 1 berdasarkan wilayah kelura-han mulai dari Pakulonan, Leng-kong Karya hingga Muncul dan Keranggan. Zonasi kedua SMPN 2 mulai dari Pamulang Barat, Pamulang Timur hingga Rempoa, dan Pondok Ranji.

Zonasi ketiga SMPN 3 meliputi Bambu Apus, Kedaung hingga Rengas, Rempoa, dan Pondok Ranji. Zonasi keempat SMPN 4

meliputi Benda Baru, Pondok Benda, Pamulang Barat hingga Ciputat, dan Cirendeu serta Pisangan.

Zonasi kelima SMPN 5 me-liputi Pondok Kacang Barat, Jombang, hingga Pondok Betung. Zona keenam SMPN 6 meliputi Sawah Lama, Serua, Jurang Man-gu Barat, hingga Jurang Manggu Timur.

Zona ketujuh SMPN 7 mulai dari Rawa Buntu, Buaran Rama Mekar Jaya hingga Keranggan, Muncul dan Babakan. Untuk SMPN 8 atau zona kedelapan mulai dari Buaran, Cilenggang, Bakti Jaya dan Rawa Buntu. SMPN 9 mulai dari Benda Baru, Ciputat, Jombang dan Ciater.

Ada juga SMPN 10 meliputi Sawah Lama, Cipayung, Pondok Betung dan Pondok Karya serta Pondok Ranji. SMPN 11 mulai dari Kelurahan Muncul dan Jelu-pang. Untuk SMPN 12 mulai dari Parigi Baru, Jurang Mangu Barat, Jurang Mangu Timur, Kedaung, dan Rengas serta Rempoa mau-

pun Pondok Ranji. SMPN 13 meliputi Pondok

Betung wilayah Pondok Aren mencakup wilayah Ciputat yakni, Jombang, Sawah Baru dan Sawah Lama hingga Pondok Ranji, Rem-poa, Rengas, dan Cempaka Putih. SMPN 14 mencakup kecamatan Serpong Utara, dan Pondok Aren juga sama untuk SMPN 15 Ser-pong Utara dan Pondok Aren.

SMPN 16 meliputi Kecamatan Pondok Aren, dan Serpong Utara, sedangkan SMPN 17 Kecamatan Pamulang, dan Ciputat, SMPN 18 Kecamatan Ciputat serta Pamu-lang dan Serpong. Untuk SMPN 19 mencakup Kecamatan Serpong, dan Pamulang serta Setu. SMPN 20 meliuputi Pamulang, Muncul dan SMPN 21 untuk Pamulang, Ciputat, dan Ciputat Timur.

Lalu, SMPN 22 zonasinya Pon-dok Aren, Serpong dan Serpong Utara, SMPN 23 untuk Ciputat, Pamulang dan Ciputat hingga Ciputat Timur. Untuk SMPN 24 mencakup wilayah Ciputat, Cipu-tat Timur, dan Pamulang.(din)

menerapkan protokol kesehatan terus membaik. Tentu ini menjadi kebanggan bersama, artinya po-tensi penularan Covid-19 sanga t kecil. Karena kuncinya adalah patuhi protokol kesehatan,” tukasnya.

Sebelumnya, Camat Ciputat Timur Sutang Suprianto men-jelaskan, secara akumulasi, ting-kat kesadaran masyarakat Cipu-tat Timur akan pentingnya prokes semakin baik. Hal ini seiring dengan kebijakan PPKM Mikro

atas dasar keputusan walikota terus dilaksanakan terutama melakukan monitoring di Situ Bungur dan Situ Gintung.

“Satgas tingkat RT RW semua juga bergerak mengantisipasi pe-nyebaran virus Covid-19. Apalagi

pasca lebaran kita sama-sama, memonitor. Setiap Sabtu dan Minggu kita stop kegiatan di dua lokasi ini sesuai dengan aturan tempat rekreasi ditutup demi mengurangi penularan Covid-19,” tambah ia.(din)

MONITORING.Sekel Pondok Ranji Midih (tiga dari kiri) bersama Trantib Kecamatan Ciputat Timur, Binamas dan RT/RW melakukan monitoring di Situ Bungur.

RABU 9 JUNI 2021 BACAAN UTAMA MASYARAKAT BANTEN

Total Banten

ARIF HAMDI/TANGSEL POS

SERANG-Pemerintah Kabu-paten (Pemkab) Serang melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoper-indag) setempat menggelar sosialisasi terkait relokasi Pasar Padarincang. Kegiatan berlang-sung di tempat yang baru pada Selasa (8/6).

“Alhamdulillah pada hari ini (kemarin,red) kita bisa hadir dalam rangka sosialisasi ke-pada para pedagang pasar lama yang rencana relokasi ke pasar baru Kecamatan Padarincang. Masyarakat sendiri antusias hadir walaupun bertahap kehadiran-nya. Dari 170 pedagang kios yang diundang, sebagian besar datang,” papar Sekretaris Dis-koperindag Kabupaten Serang, Dedi Arief Rohidi kepada awak media.

Dedi menerangkan, berkaitan dengan relokasi, Diskoperindag Kabupaten Serang perlu melaku-kan beberapa tahapan sebelum

eksekusi dilakukan.“Tahapan awal, kita rapat koor-

dinasi dengan unsur Muspika, tokoh masyarakat dan kepala desa. Kemudian sekarang masuk kepada fase berikutnya yaitu so-sialisasi terkait dengan rencana relokasi kepada para pedagang,” ucapnya.

Ia mengaku paham bahwa para pedagang masih berharap di tempat yang lama. Tapi, pihaknya terus memberikan pengertian dengan kesadaran. “Pun dikasih edukasi oleh forum kemudian serta masyarakat. Ternyata seka-rang dibuktikan dengan ban-yaknya yang hadir dan Insya Allah dari kehadiran mereka, nanti akan menerima beberapa informasi,” ujarnya.

Kabar pertama, para pedagang akan mengisi pernyataan diri se-suai database. Kedua, dokumen lainnya dilampiri dengan KTP lantaran ke depan tidak ada lagi pedagang yang memegang Surat

Keterangan Pedagang (SKP).“Pedagang yang tidak jualan

sampai satu bulan, maka po-sisinya akan digantikan dengan pedagang yang lain. Lantaran Pasar Padarincang nantinya tidak hanya jualan Selasa dan Kamis. Tapi harian,” tuturnya.

Disinggung kapan relokasi, dia menegaskan awal Juli sudah direlokasi semua dari pasar lama ke pasar baru. “Bertahap lah dan tempat yang lama akan ditutup dan disterilkan,” ungkapnya.

Koordinator Pasar Padarincang, Budi Herlian Syah mengatakan, di pasar baru nanti ada 35 tempat di gedung A, lalu 80 unit di gedung B dan gedung C ada 60 kios.

“Gedung A untuk kios emas, elektronik, kosmetik dan UMKM. Sedangkan gedung B bagi peda-gang pakaian, sandal dan sepatu. Bila gedung C diisi komoditi sem-bako terus alat pertanian, peda-gang ikan asin,” bebernya.

Untuk penempatannya, akan

Pemkab Serang Sosialisasi Relokasi Pasar Padarincang

dikocok atau diundi pada 15 dan 16 Juni. “Tapi tidak disatukan. Yang pedagang pakaian ya deng-an sesama pedagang pakaian. Begitupun dengan yang lainnya,”

tuturnya.Seorang pedagang pakaian

Maftuhi pasrah bila dirinya harus berjualan di pasar baru Padarin-cang. “Saya belum tahu, di sini

laku apa gak. Memang tempatnya lebih besar dari yang lama, tapi belum tahu ke depannya seperti apa. Ikut saja arahan pemerintah daerah,” pungkasnya.(cmb)

Perserang Mulai Lakoni Laga Uji Coba

SERANG-Perserang terus memantapkan persiapan untuk menghadapi Liga 2 2021 yang rencananya bakal digelar Juli 2021 mendatang. Juru taktik Putut Wijanarko mengaku su-dah mengantongi nama-nama pemain yang bakal dikontrak musim ini. Hanya saja, dia masih berburu pemain tambahan untuk menyempurnakan kekuatan Laskar Singandaru (julukan Perserang).

Hal itu dikatakan Putut usai menjalani latihan di Stadion Heroik, di komplek Baladika, Kopassus, Taman, Kota Serang, kemarin.

Menurutnya, dia sudah menetapkan 23 nama yang bakal memperkuat Perserang musim depan. “Setiap posisi akan diisi oleh dua pemain, kecuali penjaga gawang yang diisi oleh tiga orang,” kata mantan pemain Persebaya itu.

Meski demikian, dirinya masih mencari dua orang peng-gawa tambahan untuk menambah kekuatan Idang Novriza Ali cs. Sektor yang akan diperkuat adalah striker dan gelandang bertahan.

“Sebenarnya dari nama-nama pemain yang sudah saya pilih, sudah cukup mumpuni untuk berlaga di kompetisi Liga 2. Tetapi kita ingin menambah kekuatan agar Perserang bisa bicara banyak di kompetisi musim ini,” tuturnya.

Meski sudah mengantongi nama-nama pesepakbola yang bakal dipertahankan dan dicoret dari skuad, Putut belum bersedia menyebutkannya. Dan akan melakukan penilaian terakhir pada uji coba yang digelar hari ini, sebelum benar-benar memutuskan siapa pemain yang dicoret.

“Selama Juni kita akan melakukan lima kali uji coba melawan klub-klub lokal, termasuk besok (hari ini, red) melawan klub asal Pandeglang,” bebernya.

Manajer Perserang, Babay Karnawi membenarkan agenda uji coba yang disebut Putut. Menurutnya, skuat sengaja memilih klub lokal agar bisa lebih mudah menerapkan skema yang diinginkan pelatih.

“Kita ingin membiasakan dengan skema yang akan kita bangun dulu. Setelah cukup, baru kita jadwalkan uji coba mela-wan tim yang levelnya sama atau yang lebih tinggi, termasuk mungkin dari klub Liga 1,” ungkap manajer yang populer disapa Jibay itu.

Soal pemain yang akan resmi direkrut maupun pemain yang dicoret, Jibay menyerahkan keputusan kepada pelatih. Dia tak mau mengintervensi pelatih karena pelatih lah yang memiliki skema permainan dan bisa menilai pemain yang benar-benar layak membela Si Biru Langit (julukan lain Perserang).(enk/cmb)

Ulama Banten Datangi KejatiDukung Tuntaskan Kasus Korupsi

akan mengorbankan para Pimpi-nan Ponpes penerima dana hi-bah. Sebab mereka adalah pihak yang dikorbankan oleh segelintir oknum yang terlibat,” ucapnya.

Asep pun sedikit membeber-kan perkembangan kasus dugaan korupsi pengadaan masker pada Dinkes Provinsi Banten. Menurut Asep, pihaknya saat ini pihaknya tengah menelusuri aset-aset dari dugaan tindak korupsi peng-adaan masker, yang masih bisa diselamatkan.

“Kami sedang menelusuri ke-mungkinan aset-aset ya, yang bisa kami selamatkan terkait dengan perkara dugaan tindak pi-dana korupsi pengadaan masker. Iyah masih (ada yang diperiksa),” katanya.

Pihaknya pun tengah menelu-suri aliran dana dugaan korupsi tersebut. “Termasuk nanti kami ingin mengetahui secara persis bagaimana aliran dana itu, pen-cairan dan kemudian pengang-garan,” terangnya.

Pada waktu yang bersamaan, puluhan mahasiswa yang ter-gabung dalam Himpunan Ma-hasiswa Serang (Hamas) turut memberikan dukungan kepada Kejati Banten melalui aksi unjuk rasa. Mereka meminta agar Ke-jati Banten dapat benar-benar mengusut tuntas kasus korupsi yang terjadi.

Seperti dugaan korupsi dana hibah Ponpes. Menurut mereka, hal tersebut merupakan tindakan

yang sangat keji. Apalagi pihaknya juga menduga selain Ponpes yang menjadi korban, FSPP selaku wadah bernaung Ponpes-ponpes yang ada di Banten pun turut menjadi korban.

“Kami menilai keterlibatan FSPP ini pada dugaan kasus koru-psi hanya menjadi korban untuk dimanfaatkan oleh oknum yang bermain dalam proses pengajuan dana hibah,” ujar Ketua Umum PP Hamas, Busaeri.

Karena menurutnya, banyak oknum yang ingin mendapatkan dana hibah Ponpes padahal tidak memiliki Ponpes. Maka, oknum tersebut bermain di belakang FSPP dan memanipulasi syarat administrasi yakni surat reko-mendasi.

“Seolah-olah surat rekomen-dasi dikeluarkan langsung dari FSPP. Padahal secara faktual oknum tersebut tidak memiliki ponpes maupun santri dan tidak diketahui langsung oleh FSPP,” tuturnya.

Hamas juga menyoroti terkait dengan dugaan korupsi peng-adaan masker KN-95. Apalagi pasca-penetapan tersangka, sebanyak 20 pejabat Dinkes mengundurkan diri dari jabatan mereka secara massal.

“20 pejabat Dinkes berupaya desersi atau mundur dari posisi sebagai pejabat Dinkes. Tentunya kami sangat prihatin dengan adanya skandal korupsi masker Nakes itu,” tandasnya.(dzh/bnn)

Calon Jamaah Haji Dipastikan Tidak BerangkatTidak Cukup Waktu Meskipun Diberi Kuota

SERANG-Pemerintah Kabupaten Pemkab Serang melalui Kementerian Agama (Keme-nag) menyampaikan bahwa pihaknya tidak akan memberangkatkan calon jamaah haji asal Kabupaten Serang pada tahun 2021 ini. Hal itu dikarenakan waktu yang tidak mencukupi untuk mengurus administrasi seperti visa serta penginapan baik di Mekkah maupun Madinah.

Kepala seksi penyelenggaraan haji dan umroh pada Kemenag Kabupaten Serang, Samhudi, mengungkapkan bahwa pem-batalan haji tahun 2021 di Indonesia sudah disampaikan melalui keputusan menteri agama (KMA) nomor 660. Alasannya, karena masih pandemi dan memang Saudi Arabia belum memberikan kuota haji kepada pemer-

intah Indonesia. “Di Indonesia tidak ada satu orangpun yang berangkat haji ke Mekkah,” ungkapnya, Selasa (8/6).

Sedangkan apabila melihat jangka waktu yang sudah tinggal 43 hari terhitung 3 Juni 2021, terbilang mepet. Jadi, walaupun menunggu-nunggu keberangkatan haji, tidak akan ada keberangkatan di tahun 2021.

“Kalaupun Arab Saudi memberikan kuota, tidak ada cukup waktu untuk mengurus ke-perluan dan akomodasi di Arab,” ucapnya.

Pihaknya mengaku sudah berupaya untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat melalui media sosial. Meski belum semua ter-informasikan, namun sebagian besar sudah mendapatkan informasi tersebut. “Ada yang terinformasikan, ada juga yang mungkin be-

lum. Tapi sebagian besar sudah,” katanya.Samhudi mengungkapkan bahwa jamaah

haji asal Kabupaten Serang mengikuti kepu-tusan pemerintah. Tetapi menurutnya, ada kemungkinan pihak-pihak lain yang mengom-pori, sehingga menjadi sedikit miskomunikasi. “Kalau jamaah mah manut ke pemerintah, apalagi ini kan pandemi,” tuturnya.

Sementara itu, pada persiapan pemberang-katan ibadah haji sebelumnya, para jamaah yang sudah lanjut usia (lansia) yaitu usia 60 tahun ke atas telah menerima vaksin. Tetapi, untuk jamaah haji dibawah 60 tahun belum mendapatkan vaksinasi.

“Intinya sudah dipastikan tidak ada pem-berangkatan jamaah haji dari Kabupaten Serang. Walaupun dikasih kuota pun tidak akan terkejar,” jelasnya.

Ia berpesan kepada jamaah haji yang se-harusnya berangkat ke tanah suci pada tahun 2021 ini, agar bersabar dan menyerahkan kepada Yang Maha Kuasa. Karena perjalanan ke tanah suci bukan seperti perjalanan ke Tanah Abang.

“Bagi jamaah yang sudah siap segala-galanya, diharapkan bersabar. Akan tiba pada waktunya nanti akan terlaksana,” tandasnya.(muf/bnn)

SERANG-Berbagai dukungan kembali didapat oleh Kejati Ban-ten dalam menuntaskan kasus korupsi yang tengah ditangani. Bahkan, beberapa ulama Banten pun datang ke Kejati untuk Korps Adhyaksa agar kokoh dalam me-negakkan hukum.

Berdasarkan pantauan, dalam kunjungan tersebut hadir Abuya Muhtadi Dimyati, KH. Embay Mu-lya Syarief, KH. Matin Syarqowi, KH. Sonhaji, KH Yusuf Mubarok, KH. Sadeli, KH. Munawar Halili dan KH. Asep Athoillah. Namun Abuya Muhtadi hanya hadir beberapa menit saja, setelah itu langsung kembali pergi.

Meski demikian, diketahui bahwa Abuya Muhtadi saat per-temuan sempat menjampi atau mendoakan Kejati Banten, agar kuat dan teguh dalam menjalan-kan kewajiban, khususnya dalam membongkar kasus dugaan koru-psi dana hibah Ponpes.

KH Matin Syarqowi selaku perwakilan ulama yang hadir mengatakan bahwa kehadiran mereka untuk mendukung Ke-jati Banten dalam menegakkan supremasi hukum. Sebab menu-rutnya, penegakkan hukum yang adil merupakan perintah dari agama. Apalagi Banten merupa-kan daerah yang terkenal akan

ulama dan santrinya.“Kami mendukung penuh Ka-

jati, tindakan beliau untuk tetap dalam garis tindakan hukum. Kar-ena penegakkan hukum itu titah agama. Jadi tidak ada yang perlu dikhawatirkan dan kami men-dukung di Banten ada supremasi hukum,” ujarnya, Selasa (8/6).

Menurut pengasuh Ponpes Al-Fathoniyah itu, salah satu alasan mereka datang ke Kejati adalah maraknya kasus dugaan korupsi di Banten. Apalagi kasus dugaan korupsi dana hibah Ponpes yang telah menyengsarakan pengelola Ponpes.

“Kami ingin melindungi pe-santren, agar pesantren tidak di-jadikan alat oleh oknum-oknum siapa pun itu, yang meram-pas hak Ponpes. Artinya yang mempermainkan pesantren,” ucapnya.

Matin menegaskan bahwa pi haknya tidak melakukan tudu-han-tuduhan terhadap pihak manapun. Sebab dalam hukum, wajib diterapkannya asas praduga tak bersalah. Ia pun menegaskan bahwa tidak ada tendensi apapun dalam kasus tersebut.

“Dan saya mohon kepada se-mua pihak, tidak lagi membuat kegaduhan. Artinya ikuti saja proses hukum, insyaAllah kalau

kita mengikuti proses hukum itu bagian dari kita untuk memba-ngun kesadaran, yang benar pasti benar. Yang salah maka harus siap menerima akibatnya. Kami support pak Kajati, show must go on, supremasi hukum harus tetap dilakukan,” kata dia.

Di tempat yang sama, Kepala Kejati Banten, Asep Nana Mul-yana, menyampaikan terima kasih atas dukungan yang diberi-kan oleh para ulama Banten tersebut. Terlebih, pihaknya juga didoakan oleh Abuya Muhtadi secara langsung agar bisa tetap pada jalur penegakkan hukum.

“Tadi Abuya Muhtadi Dimyati langsung yang memimpin doa

untuk kami di Kejati, agar di-kuatkan dan konsisten dalam menjalankan kewajiban kami, khususnya untuk memproses kasus dugaan korupsi dana hi-bah untuk pondok pesantren,” ujarnya.

Ia pun menegaskan bahwa peng usutan kasus dugaan ko-rupsi dana hibah yang saat ini tengah dijalani, bukan untuk menjatuhkan marwah para peng-elola Ponpes atau Ponpes itu sendiri. Bahkan jika memang ada yang ingin menjadi Justice Collaborator, pihaknya sangat menerima.

“Saya ingin tegaskan pula di sini bahwa kami menjamin tidak

SOSIALISASI.Sekretaris Diskoperindag Kabupaten Serang, Dedi Arief Rohidi memberikan sosialisasi terkait rencana relokasi Pasar Padarincang kepada para pedagang, Selasa (8/6).

DUKUNG KEJATI. Sejumlah ulama mendatangi Kejati Banten untuk memberikan dukungan penuh dalam menyelesaikan berbagai kasus korupsi yang saat ini ditangani, Selasa (8/6).

UNJUK RASA. Mahasiswa

yang tergabung dalam Himpunan

Mahasiswa Serang (Hamas)

menggelar unjuk rasa damai untuk

memberikan dukungan

kepada Kejati Banten dalam menuntaskan kasus korupsi,

Selasa (8/6).

IST