proposal kegiatn outbond
TRANSCRIPT
1
2
A. Latar Belakang
Saat ini, persoalan budaya dan karakter bangsa menjadi sorotan tajam
masyarakat. Sorotan itu mengenai berbagai aspek kehidupan, tertuang dalam berbagai
tulisan di media cetak, wawancara, dialog, dan gelar wicara di media elektronik.
Selain di media massa, para pemuka masyarakat, para ahli, dan para pengamat
pendidikan, dan pengamat sosial berbicara mengenai persoalan budaya dan karakter
bangsa di berbagai forum seminar, baik pada tingkat lokal, nasional, maupun
internasional. Persoalan yang muncul di masyarakat seperti korupsi, kekerasan,
kejahatan seksual, perusakan, perkelahian massa, kehidupan ekonomi yang konsumtif,
kehidupn politik yang tidak produktif, dan sebagainya menjadi topik pembahasan
hangat di media massa, seminar, dan di berbagai kesempatan. Berbagai alternatif
penyelesaian diajukan seperti peraturan, undang-undang, peningkatan upaya
pelaksanaan dan penerapan hukum yang lebih kuat.
Alternatif lain yang banyak dikemukakan untuk mengatasi, paling tidak
mengurangi, masalah budaya dan karakter bangsa yang dibicarakan itu adalah
pendidikan. Pendidikan dianggap sebagai alternatif yang bersifat preventif karena
pendidikan membangun generasi baru bangsa yang lebih baik. Sebagai alternatif yang
bersifat preventif, pendidikan diharapkan dapat mengembangkan kualitas generasi
muda bangsa dalam berbagai aspek yang dapat memperkecil dan mengurangi
penyebab berbagai masalah budaya dan karakter bangsa. Memang diakui bahwa hasil
dari pendidikan akan terlihat dampaknya dalam waktu yang tidak segera, tetapi
memiliki daya tahan dan dampak yang kuat di masyarakat.
Kurikulum adalah jantungnya pendidikan (curriculum is the heart of
education). Oleh karena itu, sudah seharusnya kurikulum, saat ini, memberikan
perhatian yang lebih besar pada pendidikan budaya dan karakter bangsa dibandingkan
kurikulum masa sebelumnya. Pendapat yang dikemukakan para pemuka masyarakat,
ahli pendidikan, seminar, dan sarasehan yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan
Nasional pada awal tahun 2010 menggambarkan adanya kebutuhan masyarakat yang
kuat akan pendidikan budaya dan karakter bangsa. Apalagi jika dikaji, bahwa
kebutuhan itu, secara imperatif, adalah sebagai kualitas manusia Indonesia yang
dirumuskan dalam Tujuan Pendidikan Nasional.
SMALB Negeri Cilacap merupakan salah satu dari pelaksana teknis
Kementrian Pendidikan Nasional di lingkup pendidikan menengah bagi anak
berkebutuhan khusus Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah turut berpartisipasi
dalam menerapkan KTSP Nasionalisme, Budaya dan Karakter Bangsa. Kegiatan
tersebut terlihat dari kegiatan pembelajaran pada setiap mata pelajaran yang
3
menekankan pada karakter peserta didik sesuai dengan ketetapan Kementrian
Pendidikan Nasional.
Selain itu SMALB berinisiatif untuk mengaplikasikan nilai – nilai
Nasionalisme, Budaya dan Karakter Bangsa melalui kegiatan pembelajaran di luar
sekolah seperti Outbond. Kegiatan Outbond adalah suatu program pembelajaran di
alam terbuka yang berdasarkan pada prinsip experiential learning (belajar melalui
pengalaman langsung) yang disajikan dalam bentuk permainan, simulasi, diskusi dan
petualangan sebagai media penyampaian materi. Artinya dalam program outbond
tersebut siswa secara aktif dilibatkan dalam seluruh kegiatan yang dilakukan. Dengan
langsung terlibat pada aktivitas (learning by doing) siswa akan segera mendapat
umpan balik tentang dampak dari kegiatan yang dilakukan, sehingga dapat
dimanfaatkan sebagai bahan pengembangan diri setiap siswa dimasa mendatang. Hal
tersebut juga dapat diartikan bahwa proses belajar dari pengalaman (experiental
learning) dengan menggunakan seluruh panca indera (global learning) yang
nampaknya rumit, memiliki kekuatan karena situasinya “memaksa” siswa memberikan
respon spontan yang melibatkan fisik, emosi, dan kecerdasan sehingga secara
langsung mereka dapat lebih memahami diri sendiri dan orang lain.
Melihat realitas tersebut di atas, maka SMALB Negeri Cilacap akan
mengadakan kegiatan Study Tour - Outbond Based dalam rangka menguatkan nilai –
nilai Nasionalisme, Budaya dan Karakter Bangsa peserta didik berkebutuhan khusus
tahun 2011.
B. Tujuan Kegiatan
Kegiatan ini bertujuan dalam menyegarkan pikiran peserta didik dan sekaligus:
1. Mengembangkan potensi kalbu/nurani/afektif peserta didik sebagai manusia dan
warganegara yang memiliki nilai-nilai budaya dan karakter bangsa;
2. Mengembangkan kebiasaan dan perilaku peserta didik yang terpuji dan sejalan
dengan nilai-nilai universal dan tradisi budaya bangsa yang religius;
3. Menanamkan jiwa kepemimpinan dan tanggung jawab peserta didik sebagai
generasi penerus bangsa;
4. Mengembangkan kemampuan peserta didik menjadi manusia yang mandiri,
kreatif, berwawasan kebangsaan; dan
5. Mengembangkan lingkungan kehidupan sekolah sebagai lingkungan belajar yang
aman, jujur, penuh kreativitas dan persahabatan, serta dengan rasa kebangsaan
yang tinggi dan penuh kekuatan (dignity).
4
C. Sasaran Kegiatan
1. Peserta didik SMALB Negeri Cilacap yang meliputi kelas X, XI dan XII pada
semua jenis ketunaan;
2. Peserta didik Alumni SMALB Negeri Cilacap dari tahun 2007 sampai sekarang
dan
3. Seluruh keluarga besar SMALB Negeri Cilacap yang mencakup Kepala sekolah,
staf guru, TU dan tenaga kependidikan lainya.
D. Nama Kegiatan
Nama kegiatan ini adalah:
STUDY TOUR -
OUTBOND BASED 2011
E. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan
1. Start object
Hari : Minggu
Tanggal : Juni 2011
Waktu : 07.00 WIB
Tempat : SMALB Negeri Cilacap
Alamat : Jalan Ketapang No.5 Gumilir - Cilacap
2. Destination object
Hari : Minggu
Tanggal : Juni 2011
Waktu : 08.00 WIB
Tempat : Beteng Pendem Cilacap
Alamat : Areal 70 Pertamina UP-IV Cilacap
3. Finish object
Hari : Minggu
Tanggal : Juni 2011
Waktu : 13.00 WIB
Tempat : SMALB Negeri Cilacap
Alamat : Jalan Ketapang No.5 Gumilir - Cilacap
5
F. Rincian Kegiatan
Adapun rincian kegiatan ini tersaji dalam Tabel 1 berikut ini:
Tabel 1: Rincian Kegiatan
No Hari/Tanggal Waktu Acara
1 Sabtu, Juni 2011 07.00 s/d 13.00 WIB Validasi peserta
2 Sabtu, Juni 2011 14.00 s/d 15.00 WIB Checking alat & perlengkapan
3 Minggu, Juni 2011 07.00 s/d 07.40 WIB Absensi peserta dan sarapan
07.40 s/d 08.00 WIB Perjalanan ke lokasi
08.00 s/d 08.15 WIB Penyimpanan tas, peralatan, dll
08.15 s/d 08.30 WIB Warming up di Teluk Penyu
08.30 s/d 09.00 WIB Ice Breaking
09-00 s/d 09.30 WIB Penjelasan teknis Games
09-30 s/d 10.00 WIB Istirahat
10-00 s/d 10.30 WIB Games pertama
10-30 s/d 11.00 WIB Games kedua
11-00 s/d 11.30 WIB Games ketiga
11-30 s/d 12.00 WIB Games keempat
12-00 s/d 12.45 WIB Ishoma
12-45 s/d 13.00 WIB Perjalanan Pulang
G. Peserta
Kegiatan ini akan diikuti oleh peserta didik, alumni, tenaga pendidikan dan
kependidikan SMALB Negeri Cilacap dan terbuka bagi wali murid SMALB Negeri
Cilacap.
H. Instruktur
Kegiatan ini akan dipandu oleh seorang intruktur beserta asistenya yaitu
1. NARSIM, S.Pd selaku instruktur utama
2. IMAM PUJI WAHYONO sebagai asisten instruktur
I. Syarat Pendaftaran
1. Membayar biaya administrasi sebesar 30.000,-
2. Kontribusi
a. Makan dan minum 2 kali
b. Snack dan minum 2 kali
c. Kaos
6
d. Gratis masuk objek wisata Beteng Pendem
e. Doorprize
J. Rute Perjalanan
Rute perjalan daalm kegiatan ini dideskripsikan dalam Flow Chart sebagai
berikut.
SMALB N Cilacap Obyek Wisata Beteng Pendem
Rute perjalanan dalam kegiatan ini akan diawali dari SMALB N Cilacap
menuju ke Obnyek Wisata Beteng Pendem. Selanjutnya, perjalanan pulang kembali ke
SMALB N Cilacap sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
K. Rencana Anggaran dan Biaya
Terlampir
L. Susunan Panitia
Terlampir
M. Penutup
Demikian proposal ini kami sampaikan untuk menjadi bahan pertimbangan.
Atas perhatian dan kerjasamanya kami mengucapkan terimakasih
Cilacap, 15 Mei 2011
Ketua Panitia
NARSIM, S.Pd.
NIP 19820522 201001 1 020
A B B