program studi s1 fisioterapi fakultas ilmu kesehatan …eprints.ums.ac.id/33624/7/halaman...
TRANSCRIPT
PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE
PADA MUSCLE ENERGY TECHNIQUE TERHADAP
PENURUNAN NYERI MYOFACIAL TRIGGER POINT UPPER
TRAPEZIUS PADA PEMBATIK PT DANAR HADI
SKRIPSI
DISUSUN UNTUK MEMENUHI PERSYARATAN DALAM
MENDAPATKAN GELAR SARJANA FISIOTERAPI
Disusun oleh :
DEDY KURNIAWAN LUBIS
J 120131004
PROGRAM STUDI S1 FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2015
v
Motto
Jadi Diri Sendiri, Cari Jati Diri, And Dapatin Hidup
Yang Mandiri
Optimis, Karena Hidup Terus Mengalir Dan
Kehidupan Terus Berputar
Sesekali Liat Ke Belakang Untuk Melanjutkan
Perjalanan Yang Tiada Berujung
Berangkat dengan penuh keyakinan
Berjalan dengan penuh keikhlasan
Istiqomah dalam menghadapi cobaan
Jadilah seperti karang di lautan yang kuat
dihantam ombak dan kerjakanlah hal yang
bermanfaat untuk diri sendiri dan orang lain,
karena hidup hanyalah sekali. Ingat hanya pada
Allah apapun dan di manapun kita berada kepada
Dia-lah tempat meminta dan memohon
.
Tidak ada masalah yang tidak bisa diselesaikan
selama ada komitmen bersama untuk
menyelesaikannya.
Berangkat dengan penuh keyakinan
Berjalan dengan penuh keikhlasan
Istiqomah dalam menghadapi cobaan
vi
LEMBAR PERSEMBAHAN
Yang Utama Dari Segalanya...
Sembah sujud serta syukur kepada Allah SWT. Taburan cinta dan kasih sayang-Mu telah
memberikanku kekuatan, membekaliku dengan ilmu serta memperkenalkanku dengan cinta. Atas
karunia serta kemudahan yang Engkau berikan akhirnya skripsi yang sederhana ini dapat
terselesaikan. Sholawat dan salam selalu terlimpahkan keharibaan Rasullah Muhammad SAW.
Kupersembahkan karya sederhana ini kepada orang yang sangat kukasihi dan kusayangi
Ayahanda (alm),Ibunda dan Adek-Adekku Tercinta
Sebagai tanda bakti, hormat, dan rasa terima kasih yang tiada terhingga kupersembahkan karya
kecil ini kepada ayahanda(alm), ibunda yang telah memberikan kasih sayang, segala dukungan,
dan cinta kasih yang tiada terhingga yang tiada mungkin dapat kubalas hanya dengan selembar
kertas yang bertuliskan kata cinta dan persembahan. Semoga ini menjadi langkah awal untuk
membuat ayah(alm) dan ibu bangga padaku karna kusadar, selama ini belum bisa berbuat yang
lebih. Untuk Ibu yang selalu membuatku termotivasi dan selalu menyirami kasih sayang, selalu
mendoakanku, selalu menasehatiku menjadi lebih baik,
Terima Kasih Ibu.... Ibu…. Ibu…….
My Best friend’s
Buat sahabatku “Arif Pristianto, Mayang Sriutami, indah permata sari dan amelia fadliana “
terima kasih atas bantuan, doa, nasehat, hiburan, traktiran, ejekkan, dan semangat yang kamu
berikan selama aku kuliah, aku tak akan melupakan semua yang telah kamu berikan selama ini.
Dosen Pembimbing Tugas Akhirku...
Bpk Totok Budi Santoso. Fis, MPH danh ibu Isnaini Herawati,S.FT,M.Sc . selaku
dosen pembimbing tugas akhir saya, terima kasih banyak...bpk dan ibu ., saya sudah dibantu selama
ini, sudah dinasehati, sudah diajari, saya tidak akan lupa atas bantuan dan kesabaran dari bpk dan
ibu.
Seluruh Dosen Pengajar Fisioterafi S1 transfer
Terima kasih banyak untuk semua ilmu, didikan dan pengalaman yg sangat berarti yang telah
kalian berikan kepada kami…
.”your dreams today, can be your future tomorrow”
vii
KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirabbil’alamin, dengan mengucapkan puji syukur kehadirat
allah SWT yang telah melimpahkan karunia,rahmad dan hidayahnya sehingga penulis
dapat menyelesaikan skeripsi dengan judul “PENGARUH PENAMBAHAN CORE
STABILITY EXERCISE PADA MUSCLE ENERGY TECHNIQUE TERHADAP
PENURUNAN NYERI MYOFACIAL TRIGGER POINT UPPER TRAPEZIUS
PADA PEMBATIKN PT DANAR HADI”.
Skeripsi ini disusun guna memenuhi syarat untuk mendapatkan gelar sarjana
fisioterapi. Di Program Studi Fisioterapi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
Alam penyusunan skeripsi ini, tidak lupa penulis mengucapkan terima kasih
kepada semua pihak.
1. Bapak Prof. Bambang Setiadji. Selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Surakarta.
2. Bapak Dr. suwardji, M. kes. Selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
3. Ibu Isnaini Herawati,S.FT,M.Sc. Selaku Kaprodi Fisioterapi Universitas
Muhammadiya Surakarta.
4. Bapak Totok Budi Santoso, S.Fis, M. PH selaku pembimbing I dan Ibu
Isnaini Herawati, S.FT, M.Sc. selaku pembinbing II. Penulis
viii
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bimbingan yang
penuh kesabaran dan keikhlasan dalam penyusunan skeripsi ini.
5. Segenap dosen Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Surakarta, atas seluruh ilmu yang di berikan kepada penulis.
6. Keluargaku Ayah (alm) dan ibu tercinta, Adek-Adekku tersayang. Ibu
terima kasih atas doa, dukungan moril dan materilnya telah mendukung
apapun yang baik untuk masa depan anakmu ini. Jasa dan kebaikan kalian
sampai kapanpun tidak akan pernah terbalas dan tergantikan oleh siapaun.
7. Seluruh teman teman S1 Fisioterapi Transfer angkatan 2013 Universita
Muhammadiyah Surakarta
8. Teman-temanku Arif pristianto, indah permatasari, mayang sriutami dan
Amelia fadlina yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan
skeripsi
Penulis menyadari bahwa Skeripsi ini masih kurang dari sempurna, untuk ini
peneulis mengharapkan saran beserta masukan yang membangun dmii sempurnaya
skeripsi ini.
Akhirnya penulis berharap semoga skeripsi ini dapat barmamfaat bagi semua
pihak.
ix
ABSTRAK
PROGRAM STUDI S I FISIOTERAPI
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Skripsi, Mei 2015
50 Halaman
DEDY KURNIAWAN LUBIS
PENGARUH PENAMBAHAN CORE STABILITY EXERCISE PADA MUSCLE
ENERGY TECHNIQUE TERHADAP PENURUNAN NYERI MYOFACIAL
TRIGGER POINT UPPER TRAPEZIUS PADA PEMBATIK PT DANAR HADI
(Dibimbing Oleh : Tototk Budi Santoso, S.Fis.MPH dan Isnaini Herawati, S.Fis., M.Sc)
Latar beakang : Myofascial Trigger Point Syndrom (MTPS) merupakan salah satu kondisi
yang dapat memunculkan nyeri selain penyebab yang berasal dari saraf, tulang dan sendi.
MTPS sendiri adalah sebuah sindrom yang muncul akibat teraktifasinya sebuah atau beberapa
trigger point dalam serabut otot. Pemberian modalitas terapi untuk myofacial trigger point
upper trapezius yang di pilih yaitu muscle energy technique denagan penambahan core
stability exercise dan hanya menggunakan muscle energy technique.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan antara pemberian muscle
energy technique dengan penambahan core stability exercise dan hanya menggunakan muscle
energy technique.
Metode: Penelitian ini menggunakan quasi eksprimental dengan two group pre test and post
test design.Populasi dalam penelitian ini adalah pembatik tulis di PT Batik Danar hadi,total
responden sebanyak 35 orang, dengan rincian kelompok I 18 orang dan kelompok II 17
orang, pengukuran nyeri dilakukan dengan VAS,hasil penelitian dianalisa dengan
menggunakan uji Paired Sample T-test dan uji Independent Sample T-test
Hasil: Hasil penelitian uji Paired Sample T-test pada kedua kelompok didapatkan hasil
p=0,000<0,05, yang berarti ada pengaruh terapi muscle energy technique dengan
penambahan core stability exercise dan hanya menggunakan muscle energy technique
terhadap penurunan nyeri myofacial trigger point upper trapezius.berdasarkan nilai rata-rata
kelompok muscle energy technique dengan penambahan core stability exercise memiliki rata-
rata pengaruh lebih besar dari pada hanya menggunakan muscle energy
technique(7,480>5,7933) hasil uji Independent Sample T-test pada kelompok I menunjukkan
hasil p>0,05(63,390>2,145 dan 0,000>0,05) dan pada kelompok II p>0,05(59,226>2,048 dan
0,000<0,05) yang bererti ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara kedua kelompok.
kesimpulan: penggunaan muscle energy technique dengan penambahan core stability
exercise lebih bagus dari pada hanya menggunakan muscle enegy technique dalam
mengurangi nyeri myiofacial trigger point upper trapezius.
Kata kunci :muscle energy technique, core stability exercise, myofacial trigger point upper
trapezius.
x
ABSTRACT
S I PHYSIOTHERAPY STUDY PROGRAM
HEALTH FACULTY
MUHAMMADIYAH UNIVERSITY SURAKARTA
THESIS, MAY 2015
50 PAGES
DEDY KURNIAWAN LUBIS
THE EFFECT OF ADDITIONAL CORE STABILITY EXERCISE OF ENERGY
TECHNIQUE TO DECREASE MUSCLE PAIN MYOFACIAL TRIGGER POINT
IN UPPER TRAPEZIUS TOWARD BATIK WORKER AT PT DANAR HADI
(Supervised By: Totok Budi Santoso, S.Fis.MPH and Isnaini Herawati, S.Fis.,
M.Sc)
Background: Myofascial Trigger Point Syndrome (MTPS) is one of the
conditions causing pain originated from nerves, bones and joints. MTPS itself is a
syndrome arises due to the affectivity of one or more trigger points in the muscle
fibers. Provision of therapeutic modalities for myofacial trigger points in the
upper trapezius is muscle energy technique combined with core stability exercise
and single application of muscle energy technique.
Objective: This study aimed to determine the effectiveness of the administration
of muscle energy technique combined with core stability exercise and single
application of muscle energy technique.
Methods: Quasi eksprimental with two grop pre and pst test design. The
population in this study is written in PT Batik batik Dana Hadi, the total
respondents 30 people, with details of the first group 15 and the second group of
15 people. Measurements carried out with VAS pain score, the results were
analyzed using Paired Sample T-test and test independent sample t-test.
Result: Paired Sample T-test in both groups showed p = 0.000 <0.05, which
means there is the influence of muscle energy technique therapy with the addition
of core stability exercise and only using muscle energy technique to decrease pain
myofacial upper trapezius trigger point. Based on the average value group of
muscle energy technique with the addition of core stability have an average
exercise greater influence than just using muscle energy technique (7.4800>
5.7933) test results Independet Sample T-test on clogs I shows the results of p >
0.05 (63.390> 2.145 and 0.000> 0.05) and in group II, p> 0.05 (59.226> 2.048
and 0.000 <0.05), which means there is a significant difference between the two
groups ..
conclusion: the use of muscle energy technique with the addition of core stability
exercise is better than just using muscle enegy myiofacial technique in reducing
pain upper trapezius trigger point.
Keywords: muscle energy technique, core stability exercise, myofacial upper
trapezius trigger point.
xi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...................................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN UJIAN SKRIPSI ..............................................................ii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ..................................................................................... iv
MOTTO ................................................................................................................................... v
PERSEMBAHAN…………………………………………........................................vi
KATA PENGANTAR……………………………………………………………...viii
ABSTRAK……………………………………………………………………...……ix
DAFTAR ISI……………………………………………………………………..….xi
DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………….xiv
DAFTAR TABEL………………………………………………………………...…xv
DAFTAR LAMPIRAN………………………………………………………...…...xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah………………………………………………………..1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………...4
C. Tujuan Penelitian………………………………………………………………5
D. Manfaat Penelitian……………………………………………………………..6
xii
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Kerangka Teori………………………………………………………………..7
1. Industri Kreatif…………………………………………………………...7
2. Industri Batik…………...………………………………………………..10
a. Jenis-Jenis Batik……………………………………………………..10
b. Proses Pembuatan Batik..……………………………………………13
3. Penyebab Myofacial trigger point upper trapezius pada
pembatik…………………………………………………………………16
4. Pemeriksaan MTPS pada upper trapezius…………………………….....17
5. Muscle Energy Technique………………………………………………18
a. Taknik muscle energy Technique……………………………………18
6. Mekanisme penguranagn nyeri………...………………………………..19
7. Core Stability Exercise…………………………………………………..20
a. Bentuk latiahan core stability exercise……………………………...21
b. Mekanisme pengurangan nyeri………………………………………24
8. Pemeriksaan nyeri menggunakan VAS………..………………………...24
B. Penelitian yang Releven …………………………………………………….25
C. Kerangka Pikir……………………………………………………………….27
D. Krangka Konsep……………………………………………………...……...28
E. Hipotesa……………………………………………………………………..28
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian …………………………………………………………...…29
B. Tempat dan Waktu Penelitian …………………………………………….…29
C. Populasi dan Sampel…………………………………….…………………...30
Variabel Penelitian…...………………………………………………………31
D. Defenisi Operasional……..………………………………………………….31
E. Jalannya Penelitian………...………………………………………………..32
F. Analisa Data……………….…………………………………………………34
xiii
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Gambaran Umum Penelitian………………………………………………………...36
B. Karakteristik Subjek Penelitian……………..………………………………..36
C. Data Deskriftif…………………………….………………………………………40
D. Analisis Data…………………………………………………………………40
E. Pembahasan……………………………………………….……………….…44
F. Keterbatasan……………………………………………………………….....49
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN……………………………………………..50
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
xiv
DAFTAR GAMBAR
Daftar Gambar 2.1 Proses Pelukisan Batik………………….....................................15
Daftar Gambar 2.2 Flat Palpation…..………………………………………………..17
Daftar Gambar 2.3 Pincer Palpation..………………………………………………..17
Daftar Gambar 2.4 Skala VAS……..………………………………………………..24
Daftar Gambar 2.5 Kerangka pikir……..……………………...………………….....27
Daftar Gambar 2.6 Kerangka Konsep ……..………………………………………..28
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Distribusi Subjek Berdasarkan Usia ........................................................... 37
Tabel 4.2 Distribusi Subjek Berdasarkan lama kerja .................................................. 38
Tabel 4.3 VAS Pre Test Kelompok I dan II Sebelum Dilalukan Terapi Pertama ..... 38
Tabel 4.4 VAS Pre Test Kelompok I dan II Sebelum Dilalukan Terapi Terakhir ..... 39
Tabel 4.5 Analisis Deskriptif ...................................................................................... 40
Tabel 4.6 Hasil Uji Shapiro-Wilk test ......................................................................... 40
Tabel 4.7 Hasil Uji Homogenitas Levene’s Test………….…………………………41
Tabel 4.8 Perbadaan Mean Pre Test dan Post Test Pada Kelompok I……………....42
Tabel 4.9 Perbadaan Mean Pre Test dan Post Test Pada Kelompok II……………...43
Tabel 4.10Hasil Uji Beda Pengaruh Hasil Terapi Kelompok I dan Kelompok II
……………………………………………………………………………………….44
DAFTAR LAMPIRAN
A. DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENELITI
B. DATA PENELITIAN
1. Quesioner Penelitian
3. Hasil Uji deskriftif
C. Surat Keterangan
1. Surat Pernyataan Kesediaan Menjadi Responden
2. Surat Izin Penelitin dari kampus
3. Surat Keterangan Selesai Penelitian
D. lampiran gambar pelaksanan core stability exercise dan muscle energy technique
xviii