prinsip – prinsip komunikasi€¦ · tipe-tipe komunikasi i. komunikasi 1 arah ii. komunikasi 2...
TRANSCRIPT
Putri R Ayuningtyas
PRINSIP – PRINSIP KOMUNIKASI
tulisan
Gambaran visual
Bahasa tubuh
Bagaimana cara kita berkomunikasi?
ucapan
DEFINISI KOMUNIKASI
Bahasa Latin “communis” yang artinya berbagi
Komunikasi merupakan proses pertukaran pemikiran, pesan/ informasi yang diucapkan, ditunjukkan, melalui sinyal,tulisan
Proses transmisi ide/ perasaan sehingga pengirim dan penerima pesan menjadi saling memahami
DEFINISI KOMUNIKASI
The process by which an individual (the communicator) transmits stimuli (usually verbal) to modify the behavior of other individuals( the audience). (Hovland, Janis, Kelly, 1953)
Usaha menimbulkan respons melalui lambang-lambang verbal (Dance, 1967)
DEFINISI (CONT’D)
Mnrt Dictionary of Behavioral Science, komunikasi adalah:
• The transmission of energy change from one place to another as in the nervous system or transmission of sound waves
• Penyampaian atau penerimaan signal atau pesan oleh organisme • Pesan yang disampaikan • Proses yang dilakukan satu sistem untuk mempengaruhi sistem yang lain melalui
pengaturan signal-signal yang disampaikan • Pengaruh satu wilayah persona pada wilayah persona yang lain sehingga perubahan
dalam satu wilayah menyebabkan perubahan yang berkaitan pada wilayah lain • Pesan pasien kepada terapis dalam psikoterapi
KOMPONEN-KOMPONEN KOMUNIKASI
• Konteks • Pengirim Pesan - Komunikator – Encoder • Pesan • Media • Penerima pesan – komunikan- decoder • Feedback
Encoding: memberikan makna Decoding: menginterpretasikan makna
TIPE-TIPE KOMUNIKASI
I. Komunikasi 1 arah II. Komunikasi 2 arah III. Komunikasi verbal IV. Komunikasi non verbal V. Komunikasi formal VI. Komunikasi informal
JENIS2 KOMUNIKASI
komunikasi 1 arah
komunikasi 2 arah
komunikasi massa
MODEL KOMUNIKASI 1 ARAH
pesan sandi2 media
Menerima makna dari
sandi/ sinyal yg dikirim
Pengirim pesan penerima
MODEL KOMUNIKASI 2 ARAH
Encode Message Channel
Decode as receiver Channel Message
Encode as Sender
Receive decode meaning
SENDER RECEIVER
Jalur Komunikasi
Formal Informal
keatas kebawah kesamping selentingan
KOMUNIKASI FORMAL
Sistem yang dibuat oleh otoritas/ pihak yang berwenang untuk menyediakan alur komunikasi dalam sebuah struktur organisasi
Bentuknya dapat ke atas, kebawah atau ke samping
Komunikasi interpersonal biasanya berlangsung diluar jaringan formal
Sifatnya spontan, tidak penting dan diluar hierarki organisasi
Tidak memiliki aturan dan bentuk
KOMUNIKASI INFORMAL
Single Strand
A
B
C
D
GRAPEVINE/ SELENTINGAN
JENIS-JENIS KOMUNIKASI
Komunikasi Verbal Komunikasi non Verbal
KOMUNIKASI VERBAL
Tindakan untuk mengolah pesan, gagasan maupun perasaan melalui mulut.
Komunikasi verbal merupakan cara utama untuk berkomunikasi secara langsung
Komponen utama: kata/ kalimat, suara, cara bicara dan bahasa
KOMUNIKASI NON VERBAL
Proses komunikasi dengan cara mengirim dan menerima isyarat tanpa kalimat antar individu.
Transmisi informasi non linguistik melalui saluran visual, auditorik, taktil dan kinestetik
Area dasar komunikasi non verbal:
Kondisi lingkungan
Karakteristik fisik dari komunikator
Perilaku komunikator selama interaksi
EFFECTIVE COMMUNICATION, CONSISTS:
Mendengar secara aktif/ active listening Kontak mata Postur tubuh Bahasa yang digunakan Kemampuan bertanya
Batasan semantik àkalimat bermakna ganda, shg gagal paham
Hambatan fisik
Hambatan sikap
Hambatan psikologis
Hambatan sosial
HAMBATAN DALAM BERKOMUNIKASI
Hearing vs Listening Hearing – physical process, natural, passive
Listening – physical + mental process, active, learned, considered as a skill
PENTINGNYA PEMBERIAN KESAN DALAM KOMUNIKASI
microskills
• Microskills of Communication • Attending
Behavior
ASPEK PENTING DALAM KOMUNIKASI
MICROSKILLS OF COMMUNICATION
Kompetensi untuk berkomunikasi secara efektif dengan orang lain (Barsky, 2011)
Membantu health care professional untuk meningkatkan kesadaran diri dalam memahami orang lain dengan menggunakan bahasa tubuh, ekspresi wajah, mendengar secara aktif untuk kemudian membuat kesimpulan
Harus dihindari: pemberian nasehat/ bantuan yang tidak perlu, dominasi, dan simpati yang berlebihan
Bagaimana mengajak orang lain bicara ketika dia tidak mau bicara?
Bagaimana anda bisa tau kalo ia sedeng memiliki masalah?
ATTENDING BEHAVIOR
ATTENDING BEHAVIOR
Attending behavior akan membuat orang lain dapat bicara secara terbuka kepada anda
Terdiri dari:
• Kontak mata • Bahasa tubuh • Kualitas suara • Verbal tracking • Nonattention • diam
Langsung Melebar Menggosok mata Memutar Pupil melebar berkedip
KONTAK MATA
BAHASA TUBUH
• Postur tubuh • Gestur • Ekspresi wajah • Gerak bola mata
Bagaimana tubuh kita berinteraksi dalam proses komunikasi
Dapat menunjukkan bahwa seseorang sedang bosan, menyepelekan, memperhatikan
GESTURES
BAGAIMANA DENGAN DI INDONESIA?
VOCAL QUALITIES:
Perubahan dalam nada, volume dan kecepatan bicara
Setiap orang bereaksi secara berbeda pada stimulus yang sama Verbal underlining is giving louder volume and increased vocal emphasis to certain words and short phrases. Speech hesitations and breaks are another signal of confusion or stress.
VERBAL TRACKING:
People tend to change topics when they aren’t comfortable.
Selective attention is when we tend to listen to some things and ignore others.
When you are lost or puzzled about what to say next.... relax. Take whatever the client has said in the immediate or near past and direct attention the through a question or brief comment.
NONATTENTION:
• Membuat lawan bicara bisa menjadi lebih fokus pada pembicaraan dan menghentikannya untuk menyampaikan hal-hal yang tidak perlu
Silence:
Diam secara efektif
Mendukung lawan bicara karena pada dasarnya semakin kita tertarik pada sebuah pembicaraan maka kita cenderung untuk ikut bicara terlalu banyak
REMINDER
• Setiap kelompok mengumpulkan 1 alamat email • Mengisi form monitoring tutorial SGD pada link yang
dikirimkan via email • Kuliah dr. Imam diganti waktunya dengan kuliah ibu Siti
Thomas,M.Kes (Rabu, 15 Okt 2014), dr. Imam Rabu 22 Okt 2014